Anda di halaman 1dari 5

POLITEKNIK STTT TEKSTIL

PLC

(PROGAMMABLE LOCIG CONTROL)

Nama : Windi setiawati

Npm : 15020030

Email : windisetiawati87@gmail.com

ABSTRAK

PLC (program locig control) dapat diartikan suatu sistem elelektronik yang kompleks
yang terdiri dari input dan sistem kontrol proses yang disimpan pada sebuah memori
sehingga dapat menghasilkan suatu pengeluaran atau output (http://kusuma-w-
arya.blogspot.co.id/2013/05/pengertian-plc-dan-jenis-jenis-plc.html). Pada eksperimen
dilakukan dua cara pengujian yaitu secara simulator dan eksperimen menggunakan program
program Siemens L200 dan ternyata kedua eksperimen tersebut menghasilkan hasil yang
sama tetapi yang membedakan adalah waktu proses yang dilalui cara simulator membutuhkan
banyak lata dan banyak waktu sedangkan untuk program Siemens L200 membutuhkan
sedikit alat dan waktu pengerjaan yang singkat.pada eksperimen menyalakan lampu dengan 1
timer dengan 1 output.

Tujuan : Dasar Teori :

 Merangkai secara simulator pada PLC (program locig control) dapat


papan simulator dengan 1 Timer diartikan suatu sistem elelektronik yang
waktu selama 5 detik dengan ouput kompleks yang terdiri dari input dan
lampu menyala. sistem kontrol proses yang disimpan pada
 Membuat rangkaian pada program sebuah memori sehingga dapat
Siemens L200 dengan 1 timer menghasilkan suatu pengeluaran atau
waktu selama 10 detik dengan output.
output yang diinginkan
(http://kusumawarya.blogspot.co.id/2013/0
5/pengertian-plc-dan-jenis-jenis-plc.html)
POLITEKNIK STTT TEKSTIL

Alat-alat yang digunakan pada saat digunakan pada rangkaian kontrol


praktikum Yang bisa memiliki satu kondisi atau 3
kondisi.
 MCB (Miniature circuit
breaker)

Miniature circuit breaker


merupakan pembatas pemakaian arus
yang berlebih sekaligus sebagai
pengaman apabila terjadi korselting
listrik.

 Obeng

Alat untuk memasang atau


membuka kabel penghubung pada
papan simulator
 Saklar SPST (single pole single
thow)

Saklar SP ST (single pole single


thow) merupakan saklar yang
memiliki satu kondisi NC atau NO
nya

 Kabel penghubung

Kabel penghubung merupakan


suatu kabel yang berfungsi untuk
menghubungkan suatu arus dengan
input,atau suatu input dengan sebuah
output.
 Saklar cam

Saklar cam merupakan suatu salah


satu jenis saklar manual yang sering
POLITEKNIK STTT TEKSTIL

Lampu merupakan salah satu input


atau output dari suatu sistem
elektronik

 Timer

Timer merupakan suatu relay yang


pengoprasiannya kontak-kontaknya PERCOBAAN :
berdasarkan waktu. Alat dan cara kerja :
Alat percobaan simulator :

 Saklar SPST
 Saklar cam
 Timer
 Lampu
 Multi meter atau volt meter  Kabel penghubung

Multi meter atau volt meter  MCB

merupakan suatu alat yang digunakan  Volt meter atau multi meter
untuk mentedeksi adanya arus listrik  Obeng
atau tidak dan seberapa besaran nya Alat percobaan dengan PLC trainer
siemen L200
 PLC Trainer Siemens L200
 Laptop
 Kabel penghubung
Cara kerja
 Metode simulator :
metode ini dilakukan untuk menyalakan
lampu dengan waktu tertentu 5 detik (1
 Lampu timer) dilakukan secara manual.
POLITEKNIK STTT TEKSTIL

 Metode menggunakan program mengakibatkan terjadinya kesalahan


Siemens L200 : seperti lampu yang menyala terlebih
Dimana metode ini merangkai suatu dahulu lalu timer menghitung yang
sistem elektronik dengan (1 timer) waktu seharusnya timer dulu menghitung selama
10 detik dengan output yang sekian detik lalu lampu menyala. Atau
diinginkan.dengan cara mentransfer bahkan kesalahan penempatan kabel
rangkaian tersebut pada PLC. penghubung apat berakibat pada rusaknya
Data pengamatan dan diskusi alat,atau terjadinya korsleting listrik.selain
Metode simulator: itu hal yang harus diperhatikan yang
lainnya adalah proses pemasangan timer
harus pas pada posisi yang sesuai dengan
letak nomber yang tertera pada papan
simulator dan dengan nomber yang ada
dibelakang timer. Apabila tidak sesuai
dapat menyebabkan rusaknya timer.

Gambar rangkaian yang harus di susun


pada papan simulator
Pada eksperimen metoda simulator
kami Merangkai rangkain pada papan
simulator sesuai dengan gambar diatas Gambar hasil rangkaian yang ada pada
dimana menggunkana 1 timer untuk papan simulator
menyalakan lampu dimana proses Metode menggunakan program Siemens
merangkai rang kaian ini L200 :
(menyambungkan kabel penghubung Pada eksperimen membuat
antara muatan arus,input (timer) dengan rangkaian dengan program siemen L200
output(lampu menyala) dilakukan secara lebih mudah hal ini karena kita tidak perlu
manual. merangkai antara muatan arus,input dan
pada proses simulasi ini yang perlu ouput secara manual seperti pada
diperhatikan adalah pemasangan tata letak eksperimen secara simulator.pada metode
kabel penghubung harus benar. apabila ini kita hanya perlu membuat rangkaian
salah dalam merangkai atau salah dalam pada program siemen L 200 lalu kita
penempatan kabel penghubung dapat transfer ke rangkaian PLC sehingga kita
POLITEKNIK STTT TEKSTIL

tinggal atur output apa yang diiginkan.dan


pada praktikum kita mengatur timer
selama 10 detik dengan cara mengatur
angka yang ada diluar dan didalam kotak
timer seperti contohnya untuk waktu 10
detik apabila angka didalam 10 maka
angka diluar kotak adalah 1000 hal ini
karena untuk dapat 10 detik digunakan Hasil pada PLC dengan 1 timer
rumus (10/1000)*1000 = 10(detik).
KESIMPULAN:
sedangkan untuk waktu 100 detik maka
Pada praktikum yang dilakukan didapat
rumus perhitungannya (100/1000)*1000=
data bahwa praktikum secara simulator
100 (detik).hal yang perlu diperhatika pada
dan praktikum dengan program Siemens
praktikum ini adalah rangkaian yang
L200 dapat menghasilkan sesuatu yang
dibuat.apabila rangkaian salah maka
sama tetapi pada program Siemens L200
program tidak bisa beroperasi
langkah yang perlu ditempuh itu sangat
singkat.

DAFTAR PUSTAKA

 http://kusuma-
warya.blogspot.co.id/2013/05/peng
ertian-plc-dan-jenis-jenis-plc.html
Gamb  Ngadiono. 2017.Slide Pengantar
ar rangkain yang ada pada program Praktikum Mekatronika.Politeknik
program Siemens L200 dengan 1 timer STTT.Bandung

Anda mungkin juga menyukai