Anda di halaman 1dari 222

Sheet1

1 2

1 PROFICIENCY LEVEL GENERAL MANAGEMENT


P Visioner
L
Kemampuan untuk merumuskan dan menentukan arah dan visi
organisasi sesuai dengan tuntutan perubahan lingkungan bisnis.

Key Indicator / Behavior


Memahami adanya tuntutan untuk berubah dan berkembang pada
unit kerjanya masing-masing sebatas garis besar/global dengan
1 mengacu pada satu sumber eksternal.

Mampu menciptakan visi bagi unit kerjanya sesuai dengan arah atau
visi organisasi serta mampu menginternalisasikan visi tersebut
2 kepada unitnya.

Mampu meprediksi dan mengantisipasi perubahan-perubahan makro


pada industrinya dan tahu kapan harus merubah arah. Coba
3

Mampu menciptakan visi bagi organisasi sesuai dengan tantangan


lingkungan bisnis rumah sakit yang mengandung ide substansial
4 sehingga menjadi inspirasi bagi dirinya dan stakeholder.

Mampu menginspirasi orang-orang untuk memahami dan menghayati


visi yang sudah dikembangkan sehingga individu yang ada di
organisasi tergerak melakukan visi tersebut.
5

Page 1
Sheet1

PROFICIENCY LEVEL GENERAL SUPPORT


P Accounting System & Prosedure (Sistem akutansi dan
L prosedur).
Kemampuan untuk mendisain, mengkomunikasikan dan
mengimplementasikan serta mengembangkan sistem dan prosedur
akuntansi sebagai alat pengendalian dalam pengelolaan keuangan
perusahaan.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui prinsip-prinsip sistem, prosedur akuntansi dan mampu
mencatat data-data transaksi dasar.
1

Memahami dan mampu menjelaskan prinsip-prinsip penyusunan


sistem dan prosedur akuntansi keuangan serta mampu melakukan
2 aktifitas akuntansi sesuai prosedur.

Mampu menyusun sistem dan prosedur akuntansi keuangan untuk


seluruh aktivitas transaksi keuangan perusahaan.
3

Mampu menganalisa kualitas sistem dan prosedur (pencatatan


transaksi keuangan secara efktif dan efisien) akuntansi perusahaan
dan mampu memberikan usulan-usulan perbaikan.
4

Mampu mengembangkan sistem dan prosedur akuntansi untuk


5 meningkatkan efektifitas dan efisiensi transaksi keuangan perusahaan
serta mampu memberikan rekomendasi kepada manajemen untuk
meningkatkan kualitas sistem dan prosedur keuangan.

PROFICIENCY LEVEL FUNGSIONAL CORE


P Medikolegal
L

Page 2
Sheet1

Key Indicator / Behavior


Memahami aspek-aspek medikolegal yang meliputi: standar etika,
ketentuan dan perundang-undangan serta hak pelanggan internal
1 maupun eksternal yang harus ditaati.

Mampu mengidentifikasi kemungkinan-kemungkinan tindakan medis


yang dapat mengakibatkan pelanggaran medikolegal.
2

Mampu melaksanakan aspek-aspek medikolegal yang meliputi:


standar etika, ketentuan dan perundang-undangan serta hak
3 pelanggan internal maupun eksternalsehari-hari sesuai dengan
kaedah hukum yang berlaku.

Mampu menganalisis dan memberikan rekomendasi terhadap


tindakan medis sehingga terhindar dari pelanggaran medikolegal.
4

Mampu mengimplementasikan, memonitoring, mengevaluasi, menilai


5 dan memutuskan suatu tindakan medis yang merupakan pelanggaran
atau tidak terhadap medikolegal.

PROFICIENCY LEVEL FUNGSIONAL SUPPORT


P Meal Service System (Sistem Penyelenggaraan Makanan) (def)
(OK)
L

Page 3
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan suatu rangkaian kegiatan mulai dari


perencanaan menu sampai dengan pendistribusian makanan kepada
pelanggan baik internal dan eksternal dalam rangka pencapaian
status kesehatan yang optimal melalui pemberian makanan.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami bentuk dan mekanisme penyelenggaraan
1 makanan yang akan diberikan kepada pelanggan

Mampu melaksanakan mekanisme penyelenggaraan makanan yang


2 akan diberikan kepada pelanggan dengan baik dan benar

Mampu mengatasi permasalahan dalam mekanisme


penyelenggaraan makanan yang akan diberikan kepada pelanggan
3

Mampu mengevaluasi hasil dari mekanisme penyelenggaraan


4 makanan yang akan diberikan kepada pelanggan sehingga
menghasilkan usulan perbaikan
Mampu merencanakan anggaranuntuk meningkatkan
kegiatan kualitas
penyelenggaraan
pelayanan
makanan yang diberikan kepada pelanggan
5

PROFICIENCY LEVEL OPERATIONAL SUPPORT


PL Admission (Pendaftaran Rawat Inap)
Kemampuan mengelola registrasi rawat inap dengan menerapkan
prosedur dan pengetahuan terhadap produk serta
mempertimbangkan situasi terkini untuk menciptakan keamanan dan
kenyamanan bagi pelanggan.

Key Indicator / Behavior


1 Memahami ruang lingkup prosedur pelayanan administrasi rawat inap
dan melaksanakan serta menjelaskan secara komprehensif jenis
pelayanan yang diminta sesuai dengan prosedur administrasi.

Page 4
Sheet1

2 Mampu berkoordinasi secara internal maupun eksternal dalam proses


pengumpulan dan identifikasi informasi yang akan digunakan untuk
mengambil keputusan yang terkait dengan pelayanan permintaan
rawat inap

3 Mampu memberikan alternatif dan solusi kepada pelanggan


berkenaan dengan pelayanan permintaan rawat inap sesuai dengan
prosedur admisi.

4 Mampu merencanakan, mengimplementasikan dan mengevaluasi


keseleluruhan proses kegiatan pelayanan pendaftaran rawat inap
sehingga meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan.

PROFICIENCY LEVEL MARKETING


P
Analisa Pasar
L Kemampuan untuk melakukan explorasi pasar (target pemasaran)
yang meliputi analisa terhadap: potensi, jenis dan tingkat kebutuhan,
perilaku pasar, sosial budaya/kultur, sehingga hasil analisa tersebut
dapat digunakan untuk menentukan strategi/program pemasaran
selanjutnya.

Key Indicator / Behavior


Memiliki pengetahuan secara umum tentang strategi/program
pemasaran produk layanan rumah sakit serta tentang program
1 pengembangan umum produk layanan rumah sakit.

Mengenali dan memahami berbagai jenis dan karakteristik pasar


2 secara menyeluruh meliputi : potensi, jenis dan tingkat kebutuhan,
perilaku
Mampu pasar, sosial budaya/kultur.
melakukan explorasi / analisa pasar secara sistematis
sehingga mampu memberikan rekomendasi kepada pembuat strategi
3 dan pembuat keputusan.

Page 5
Sheet1

PROFICIENCY LEVEL BASIC COMPETENCY


P
Honesty (Kejujuran)
L Kemampuan untuk memperlihatkan sikap, perilaku dan tindakan
sesuai dengan norma dan tata nilai organisasi sehingga mampu
menghindarkan kerugian baik secara materil maupun immateril bagi
organisasi, rekan kerja dan diri sendiri.
Key Indicator / Behavior

Mampu secara terus terang mengungkapkan tindakan yang sudah


1 dilakukan, khususnya yang menimbulkan kerugian materil dan
immateril bagi organisasi
Berani mempertanggungjawabkan sikap, perilaku dan tindakan yang
2 secara spesifik menimbulkan kerugian materil dan immateril bagi
organisasi

PROFICIENCY LEVEL PERSONAL QUALITY


P Team Leadership ( Kepemimpinan Tim)
L
Kemampuan dalam memimpin tim atau kelompok untuk
melaksanakan dan mengelola tugas secara formal maupun informal.

Key Indicator / Behavior


Mampu menyampaikan tujuan kelompok secara efektif sesuai dengan
1 visi misi organisasi.

Page 6
Sheet1

Mampu mempengaruhi, meyakinkan dan mendorong anggota


kelompoknya untuk mencapai tujuan kelompok sesuai dengan
2 karakteristik kelompok

Mampu melakukan evaluasi terhadap pencapaian hasil kegiatan


kelompok yang dipimpinnya dan melakukan langkah-langkah
3 perbaikan yang diperlukan untuk meningkatkan efektifitas dan
efisiensi

Page 7
Sheet1

Strategic Leadership

Kemampuan membuat dan mengeksekusi strategi organisasi dengan


melakukan analisa berbagai perspektif dengan mempertimbangkan
kondisi/trend (baik mikro maupun makro) secara komperhensif untuk
menciptakan kepemimpinan strategis rumah sakit jangka panjang.

Key Indicator / Behavior


Mampu memimpin organisasi sehingga aktifitas operasional dapat
berjalan dengan lancar.

Mampu membuat strategi kerja jangka pendek pada tingkat unit yang
berorientasi ke masa depan dengan menggunakan analisis yang
berbasis trend jangka pendek dan pertimbangan terhadap aspek-
aspek terkait dalam lingkup yang terbatas.
Mampu mengembangkan dan mengimplementasikan rencana
strategis unit kerja dengan menyelaraskan kepada rencana/strategi
organisasi dalam cakupan internal untuk mendukung kepemimpinan
strategis rumah sakit jangka panjang.coba2

Mampu mengembangkan dan mengimplementasikan rencana


strategis organisasi dengan mempertimbangkan trend jangka panjang
dalam cakupan internal dan eksternal organisasi pada skala luas
untuk menciptakan kepemimpinan strategis rumah sakit jangka
panjang. coba

Mampu menginspirasi dan memotivasi seluruh unit kerja untuk


bergerak selaras dan konsisten sesuai arahan strategis organisasi
untuk mengantisipasi perubahan-perubahan dan menciptakan serta
mempertahankan kepemimpinan strategis rumah sakit jangka
panjang.

Page 8
Sheet1

Account Receivable Management (Pengelolaan Piutang)

Kemampuan untuk mengelola dan menganalisa piutang sebagai


salah satu sumber pendapatan agar likuiditas keuangan Rumah Sakit
dapat tercapai.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami definisi, karakteristik serta proses
terjadinya piutang.

Mampu membuat klasifikasi piutang berdasarkan umur dan


besarannya.

Mampu membuat rekonsiliasi dan surat konfirmasi piutang serta


melakukan koordinasi dengan pihak internal maupun eksternal
sehingga data piutang tersaji dengan benar dan akurat.

Mampu melakukan monitoring, membuat analisa piutang dan


melakukan evaluasi serta memberikan masukan kebijakan piutang
kepada Manajemen.

Medical and Nursing Service Standard (Standar Pelayanan


Medik Dan Keperawatan)

Page 9
Sheet1

Kemampuan untuk merumuskan, membuat, mengimplementasikan


dan mengevaluasi standar pelayanan medis dan keperawatan yang
sesuai dengan peraturan professional medis dan keperawatan yang
berlaku

Key Indicator / Behavior


Memahami standar pelayanan medik dan keperawatan yang benar.

Mampu mematuhi dan mengikuti standar pelayanan medik dan


keperawatan yang telah ditetapkan.

Mampu melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan standar


pelayanan medik dan keperawatan yang telah ditetapkan.

Mampu menilai dan memutuskan standar pelayanan medis dan keperawatan


mana yang perlu ditinjau ulang sesuai dengan kemajuan ilmu kedokteran
dan ilmu keperawatan.

Mampu merumuskan dan membuat standar pelayanan medik dan


keperawatan sesuai dengan peraturan bidang profesional medis yang
berlaku.

Customer Nutrition Service (Asuhan Gizi Pelanggan) (def) (OK)

Page 10
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan serangkaian proses kegiatan


pelayanan gizi yang berkesinambungan dimulai dari perencanaan
diet, pelaksananan diet hingga evaluasi rencana diet kepada
pelanggan.

Key Indicator / Behavior


Mampu menganalisa status gizi pelanggan dan menentukan
kebutuhan gizi pelanggan

Mampu menentukan jenis dan macam diet gizi pelanggan

Mampu melakukan konseling gizi pelanggan

Mampu mengevaluasi hasil konseling serta menentukan tindak lanjut


dari hasil konseling gizi pelanggan
Mampu memberikan masukan kepada dokter tentang pengelolaan
asupan gizi pasien

ORT
Product Communication (Komunikasi Produk)
Kemampuan mengkomunikasikan produk layanan serta kesanggupan
rumah sakit dalam memenuhi kebutuhan pelanggan sesuai dengan
data penggunaan fasilitas melalui penyampaian yang efektif dan
penuh empathy.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami pelayanan rumah sakit serta
ketersediaan fasilitas pendukungnya.

Page 11
Sheet1

Mampu merespon kebutuhan pelanggan secara cepat dan


memberikan jawaban yang dibutuhkan melalui etika komunikasi
secara efektif.

Segmentation (segmentasi) (def)


kemampuan dalam proses pemilahan pasar berdasarkan atribut-
atribut tertentu sehingga memudahkan perusahaan dalam
menentukan target segmen yang akan di bidik sesuai dengan strategi
serta kapabilitas perusahaan.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip -prinsip segmentasi serta peranannya dalam
mendukung keberhasilan strategi pemasaran.

Mampu memilih atribut-atribut segmentasi yang relevan sesuai


dengan karakteristik pasar/pelanggan, produk layanan dan strategi
pemasaran yang akan
Mampu melakukan dikembangkan.
segmentasi secara kreatif dengan didukung hasil
analisa yang dapat dipertanggung jawabkan sehingga membantu
pengidentifikasian pasar potensial.

Mampu menyelaraskan segmentasi dengan strategi pemasaran yang


pada gilirannya dapat mendukung strategi perusahaan.

Page 12
Sheet1

Integrity
Kemampuan berperilaku secara profesional dan mampu menunaikan
tanggung jawab sesuai dengan visi, misi, tujuan organisasi serta
tugas yang diembannya dengan berpedoman kepada kebijakan dan
standar etika dan moral dari organisasi
Key Indicator / Behavior

Mampu bersikap profesional dan penuh tanggung jawab dalam


mempertahankan kepentingan perusahaan

Mampu secara konsisten mengerahkan usaha terbaik yang bisa


dilakukan sesuai dengan standar profesi dan etika untuk membela
kepentingan organisasi
Mampu mengesampingkan kepentingan-kepentingan pribadi atau
pihak-pihak tertentu dalam membela kepentingan organisasi sehingga
menjadi teladan bagi orang-orang disekitarnya

Delegation & Empowerment ( Pendelegasian dan


Pemberdayaan)
Kemampuan memberikan kewenangan dan memberdayakan
bawahan untuk mengerjakan tugas-tugas

Key Indicator / Behavior


Mampu mengindentifikasi tugas-tugas yang dapat didelegasikan
kepada bawahan

Page 13
Sheet1

Mampu mendelegasikan tugas sesuai dengan kemampuan


bawahan

Bersedia menanggung resiko atas pendelegasian kewenangan yang


diberikan kepada bawahan.

Page 14
Sheet1

Risk Taking

Kemampuan dan keberanian untuk mengambil resiko dengan


mempertimbangkan dampak yang akan timbul terhadap organisasi
dalam setiap perkerjaan dan pengambilan keputusan.

Key Indicator / Behavior


Mampu mengidentifikasi resiko yang mungkin terjadi dari suatu
pekerjaan serta mengenali dampak-dampak yang ditimbulkan oleh
resiko tersebut terhadap unit kerjanya.

Mampu mengatasi dampak dari resiko yang terjadi dalam


pekerjaannya serta mampu menciptakan alternatif-alternatif solusi
untuk mengatasinya.

Mampu mengatasi dampak dari resiko yang terjadi pada ruang lingkup
organisasi serta mampu menciptakan alternatif-alternatif solusi untuk
mengatasinya.

Memiliki keberanian untuk mengambil tindakan yang mengandung


suatu resiko dengan terlebih dahulu mempertimbangkan keuntungan
dan kerugian dari tindakan tersebut terhadap organisasi.

Page 15
Sheet1

Account Payble Management (Pengelolaan Hutang)

Kemampuan untuk mengelola dan menganalisa hutang jangka


pendek dan jangka panjang agar operasional Rumah Sakit dapat
berjalan optimal.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami definisi, karakteristik serta proses
terjadinya hutang.

Mampu membuat klasifikasi hutang berdasarkan umur dan


besarannya.

Mampu memverifikasi kebenaran dokumen - dokumen hutang dan


melakukan koordinasi dengan pihak internal maupun eksternal
sehingga data hutang tersaji dengan benar dan akurat.

Mampu melakukan monitoring, membuat analisa hutang dan


melakukan evaluasi serta memberikan masukan kebijakan hutang
kepada Manajemen.

Medical Audit (Audit Medik)

Page 16
Sheet1

Kemampuan untuk menilai kembali manajemen pelayanan pasien


berdasarkan protokol pengobatan dan perawatan pasien serta
standar keilmuan yang berlaku sehingga dapat membuktikan kasus
mana yang dikelola dengan baik dan wajar, serta bukti-bukti yang
lengkap terhadap kejadian dan pelakunya sehingga terjadi
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip-prinsip pengisian dan kelengkapan dokumen
medik sesuai dengan standar yang berlaku.

Mampu menganalisa dan menverifikasi data dokumen medik yang


mencerminkan manajemen pelayanan pasien yang telah dikerjakan.

Mampu menilai dan memberikan solusi serta rekomendasi perbaikan


atas dokumen medik yang mencerminkan manajemen pelayanan
pasien yang telah dikerjakan.

Mampu membuat laporan audit medik dan membuat kebijakan serta


memonitoring progres tindak lanjut terhadap rekomendasi perbaikan
yang telah dilakukan.

Perencanaan dan Pengadaan Logistic Farmasi

Page 17
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan perencanaan dan pengadaan


perbekalan farmasi yang diperlukan untuk menjalankan tugas
pelayanan kefarmasian secara profesional.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami prinsip-prinsip dasar pengadaan
perbekalan farmasi

Mampu menganalisa kebutuhan perbekalan farmasi pada unit internal


farmasi (apotik, depo) dan unit lain yang terkait dengan kebutuhan
farmasi sehingga pelayanan farmasi dapat berlangsung efektif dan
efisien
Mampu menseleksi suplier yang menyediakan barang sesuai
kebutuhan perbekalan farmasi rumah sakit

Mampu melakukan proses pengadaan secara efektif dan efisien


sesuai kemampuan keuangan rumah sakit
Mampu melakukan perencanaan kebutuhan tahunan perbekalan
farmasi sesuai dengan prioritas kebutuhan serta mampu melakukan
monitoring dan evaluasi kegiatan pengadaan

Cash & Payment Collection (Penerimaan Pembayaran)


Kemampuan untuk melakukan transaksi administrasi keuangan
sesuai dengan jenis pembayaran dan membuat laporan secara
akurat, efektif dan efisien.

Key Indicator / Behavior


Memahami ruang lingkup administrasi pendaftaran dan pembayaran
rekening pelanggan sesuai dengan prosedur.

Page 18
Sheet1

Mampu menjelaskan prosedur administrasi pendaftaran secara


persuasif kepada pelanggan dan melakukan transaksi sesuai dengan
jenis pembayaran yang dipergunakan.

Mampu mengidentifikasi masalah dan mengambil keputusan serta


dapat mengkoordinir seluruh komponen yang ada dalam ruang
lingkup administrasi pelayanan.

Mampu menganalisa, merencanakan, mengimplementasikan dan


mengevaluasi keseleluruhan proses kegiatan pelayanan administrasi
keuangan sehingga meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan.

Targeting (def)
Kemampuan menetapkan target pasar sebagai fokus bagi aktifitas
pemasaran serta pemanfaatan sumber daya perusahaan.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip -prinsip targeting serta peranannya dalam
mendukung keberhasilan strategi pemasaran.

Mampu memilih target-target pasar potensial berdasarkan hasil


segmentasi yang telah dikembangkan.
Mampu menetapkan prioritas target pasar sebagai fokus bagi aktifitas
pemasaran sesuai dengan potensi pasar dan kapabilitas perusahaan.

Mampu menyelaraskan targeting dengan strategi pemasaran yang


pada gilirannya dapat mendukung strategi perusahaan.

Page 19
Sheet1

Care (Kepedulian)
Kemampuan untuk merasakan hal-hal yang terjadi di lingkungan kerja
dan sekitarnya, memberikan perhatian yang diperlukan serta
melakukan tindakan yang dibutuhkan dengan segera

Key Indicator / Behavior

Memahami karakteristik kebutuhan dan harapan pelanggan serta


responsif terhadap permintaan dan keluhan pelanggan hanya bila
diminta
Responsif terhadap permintaan dan keluhan pelanggan tanpa diminta

Aktif menggali informasi untuk lebih memahami kebutuhan pelanggan


dan berusaha untuk memenuhinya.

Tolerance for Stress (Ketahanan terhadap stress)

Kemampuan seseorang untuk tetap bekerja secara efektif dan


produktif dalam berbagai situasi sulit atau dibawah tekanan.

Key Indicator / Behavior


Mampu tetap bekerja dengan semangat ketika situasi
/aturan/kebijakan yang berubah

Page 20
Sheet1

Mampu mengendalikan emosi (bersikap tenang) dalam menghadapi


masalah atau keluhan/kemarahan pelanggan yang bertubi-tubi

Mampu menunjukkan kinerja yang tetap tinggi pada saat menghadapi


berbagai macam masalah strategik atau berbagai tekanan dalam
waktu yang bersamaan

Page 21
Sheet1

Conflict Management (Manajemen Konflik)

Kemampuan untuk mengantisipasi dan mencari pemecahan dari


setiap perbedaan pendapat, kepentingan dan perselisihan yang
terjadi sesuai dengan tata nilai dan budaya organisasi.

Key Indicator / Behavior


Mampu mengidentifikasi situasi konflik yang terjadi dalam organisasi

Mampu memecahkan permasalahan yang terjadi secara


komperhensif untuk mengatasi konflik yang terjadi.

Mampu menjadi mediator yang dapat mengimplementasikan cara-


cara penyelesaian konflik sehingga dapat meminimalisasi dampak
dari konflik yang terjadi antara lain melalui dialog secara baik dan
kooperatif sesuai denga tata nilai dan budaya organisasi.

Mampu mengubah konflik menjadi dorongan yang positif sehingga


dapat meningkatkan kinerja perusahaan

Page 22
Sheet1

Management Tax Reporting ( Manajemen Pelaporan Pajak )

kemampuan untuk mengelola dan menganalisa laporan perpajakan


baik laporan masa atau tahunan sesuai dengan aturan yang berlaku
untuk menghindari sanksi dan denda perpajakan

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami karakteristik, jenis - jenis perpajakan
serta cara melakukan perhitungannya.

Mampu melakukan pemeriksaan kebenaran data pendukung


perpajakan, melakukan pembayaran dan penjurnalan.

Mampu berkoordinasi dengan para pihak (internal maupun external),


baik mengenai pemungutan dan pertanggungjawabannya.

Mampu membuat laporan tepat waktu sesuai dengan undang-undang


perpajakan.

Interpersonal Communication and Advokasi (Komunikasi dan


Advokasi)

Page 23
Sheet1

Kemampuan seorang dokter dalam memberikan nasihat kepada


pasien, keluarga dan sejawat sesuai dengan kode etik kedokteran dan
kaidah hukum yang berlaku

Key Indicator / Behavior


Mampu berkomunikasi secara efektif dan efisien dengan pasien,
sejawat, tenaga kesehatan lain yang terkait sesuai dengan kode etik
kedokteran dan hukum yang berlaku

Mampu memberikan nasihat untuk kepentingan pasien pasca


perawatan sesuai dengan kode etik kedokteran dan hukum yang
berlaku

Mampu memberikan nasihat kesehatan dan pencegahan penyakit


,baik individual maupun komunitas secara efektif dan efisien kepada
pasien, sejawat, tenaga kesehatan lain yang terkait sesuai dengan
kode etik kedokteran dan hukum yang berlaku

Mampu memberikan nasihat mengenai : keadaan, terapi,


perkembangan dan tindakan / terapi selanjutnya kepada pasien
sesuai dengan kode etik kedokteran dan hukum yang berlaku

Mampu meyakinkan pasien, sejawat, tenaga kesehatan lain tentang


nasihat yang diberikan sesuai dengan kode etik kedokteran dan
hukum yang berlaku

Mortuary (Pemulasaraan Jenazah) (def) (OK)

Page 24
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan pemulasaraan jenazah sesuai dengan


ketentuan medis, agama atau kepercayaan yang dianut.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami proses penanganan dan pengawetan
jenazah serta alur kerja mortuary

Mampu melakukan persiapan penanganan dan pengawetan jenazah

Mampu melakukan pemulasaraan jenazah secara mandiri

Mampu mengevaluasi dan mengatasi permasalahan yang timbul


dalam pemulasaraan jenazah
Mampu mengelola pelayanan mortuary secara menyeluruh

Document Verification (Penataan Berkas)


Kemampuan memverifikasi legalitas dokumen yang digunakan
sebagai dasar penyediaan pelayanan sesuai dengan perjanjian yang
telah disepakati untuk menunjang penggunaan fasilitas pasien dari
pihak ketiga.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami seluruh isi Perjanjian Kerjasama dengan
pihak ke-tiga termasuk alur proses pelayanannya.

Page 25
Sheet1

Mampu memverifikasi tingkat pelayanan yang harus diberikan sesuai


dengan isi perjanjian dan prosedur pelayanan yang berlaku serta
mampu menjelaskannya kepada pelanggan.

Mampu mengindentifikasi masalah jaminan pelayanan yang terjadi


dan mampu berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan
solusi terhadap permasalahan tersebut sehingga proses pelayanan
dapat berjalan secara efektif dan efisien.

Mampu menganalisa, mengevaluasi dan mengimplementasikan


keseluruhan proses verifikasi serta dapat memberikan masukan positif
guna meminimalkan excess claim yang ditimbulkan dari suatu
perjanjian.

Branding (def)
Kemampuan membangun dan menciptakan "brand image" yang
positif dimata pelanggan maupun stakeholder lainnya terhadap
rumah sakit dan seluruh produk layanannya.

Key Indicator / Behavior


Memahami elemen-elemen pembentuk brand (brand elements) serta
kesesuaiannya dengan karakteristik produk layanan rumah sakit.

Mampu membangun/mengembangkan brand produk yang sesuai


dengan segmentasi, positioning dan target pasar.
Mampu menyusun strategi dan program untuk menciptakan serta
menjaga "brand Image" yang positif terhadap rumah sakit berikut
seluruh produk layanannya di mata pelanggan dan stakeholder
lainnya.
Mampu memperbaiki brand (brand recovery/renewal/ rejuvenation)
pada saat yang tepat dan menggunakan pendekatan yang tepat
dengan terlebih dahulu mempertimbangkan perubahan perilaku
pelanggan dan kompetisi yang semakin meningkat.

Page 26
Sheet1

Mampu mengembangkan brand association dan brand personality


yang sesuai dengan visi dan misi perusahaan

Teamwork (Kerjasama dalam team/kemitraan)


Kemampuan untuk bekerjasama dan berkoordinasi dalam suatu
kelompok untuk mencapai tujuan bersama.

Key Indicator / Behavior

Mampu menghargai pendapat atau kontribusi orang lain dalam


kelompok

Mampu melakukan kerjasama dalam tim dan melaksanakan tugas


kelompok sesuai dengan tanggung jawabnya

Mampu berpartisipasi aktif dalam kelompok, tidak membatasi diri


hanya pada lingkup tugas tertentu, melakukan upaya untuk
mendukung tercapainya tujuan kelompok

Adaptability ( Penyesuaian diri )

Kemampuan untuk menyesuaikan diri secara efektif dengan berbagai


perubahan tugas, tanggung jawab serta orang-orang yang berbeda

Key Indicator / Behavior


Dapat memahami dan menerima terjadinya perubahan kondisi kerja
dan menunjukkan kemauan untuk mempelajari perubahan tersebut

Page 27
Sheet1

Mampu mempertahankan produktifitas kerja dalam lingkungan yang


berbeda serta bersikap aktif dalam menghadapi perubahan yang
terjadi

Mampu menyesuaikan tindakannya berdasarkan situasi dan kondisi


kerja, atau orang-orang yang berbeda untuk mencapai tujuan
organisasi

Page 28
Sheet1

Strategic Formulation and Planning (Formulasi dan


Perencanaan Strategi)
Kemampuan untuk merumuskan dan menetapkan strategi dan
rencana organisasi dengan mengacu kepada perubahan lingkungan,
kapabilitas, visi dan misi organisasi.

Key Indicator / Behavior


Memahami perubahan-perubahan yang terjadi di lingkungan internal
dengan eksternal organisasi.

Mampu menghubungkan keterkaitan antara perubahan dengan visi,


misi dan kapabilitas serta kebijakan yang telah ditetapkan oleh
organisasi.

Mampu mengidentifikasi kekuatan, kelemahan dan sumber daya baik


internal maupun eksternal serta menggunakannnya dalam perumusan
strategi dan rencana organisasi.

Mampu merumuskan strategi organisasi yang tepat untuk


mengantisipasi dan merespon perubahan-perubahan yang terjadi di
lingkungan organisasi dalam jangka menengah dan jangka panjang.

Mampu menyusun rencana organisasi secara komperhensif dan


terinci dengan mempertimbangkan perkembangan lingkungan,
kapabilitas, visi dan misi organisasi dalam jangka menengah dan
jangka panjang.

Page 29
Sheet1

Cash In Flow Management ( Manajemen Pengelolaan


Penerimaan )
Kemampuan untuk melakukan pengelolaan seluruh penerimaan uang
baik fisik maupun non fisik serta melakukan proses administrasi
sesuai dengan peraturan yang berlaku agar penerimaan Rumah Sakit
berjalan secara optimal.

Key Indicator / Behavior

Mengetahui definisi, karakteristik dan proses terjadinya seluruh


penerimaan uang serta pencatatannya.

Mampu melakukan verifikasi seluruh dokumen penerimaan dan


penagihan yang terjadi di Rumah Sakit sehingga penerimaan uang
dapat dicatat dan ditagih sesuai dengan dokumen penerimaan.

Mampu melakukan rekonsiliasi seluruh penerimaan dan berkoordinasi


dengan pihak internal maupun eksternal sehingga nilai dan jumlah
yang diterima sesuai dengan bukti penerimaan dan tagihan dan
laporan bisa dibuat tepat waktu.
Mampu melakukan monitoring, membuat analisa penerimaan dan
penagihan serta melakukan evaluasi yang berhubungan dengan
penerimaan dan penagihan serta memberikan masukan kepada
manajemen untuk kebijakan pengelolaan penerimaan dan penagihan.

Managerial Skill in Practice

Page 30
Sheet1

Kemampuan seorang dokter untuk mengelola peningkatan keahlian


dalam penanganan pasien.

Key Indicator / Behavior


Mampu melakukan keterampilan kerja dasar yang penting dalam
manajemen medis secara efektif dan efisien

Mampu meningkatkan skill untuk kepentingan perawatan pasien,


pengembangan diri, dan aktivitas lainnya.

Mampu mengatur penggunaan dan pemeliharaan alat dan tenaga


sesuai dengan spesialisasinya.

Mampu menyesuaikan dan menentukan jenis dan jumlah sarana,


prasarana dan tenaga pemeriksaan yang paling tepat dibidangnya
dalam segi metodologi dan peralatan perkembangan ilmu dan
teknologi serta kebutuhan sesuai dengan tingkat kemampuan
masyarakat setempat.

Mampu membuat perencanaan kegiatan dan pengembangan


pelayanan sesuai dengan spesialisasinya.

CSSD Service (def) (OK)

Page 31
Sheet1

Kemampuan untuk menangani alat-alat kesehatan dan bahan medis


sehingga bisa dipertahankan dalam kondisi steril agar menunjang
pelayanan di Rumah Sakit.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami peralatan sterlisasi dan cara
pengoperasiannya

Mengetahui bahan-bahan medis dan alat kesehatan yang akan


disterilisasi serta penanganannya

Mampu melaksanakan proses sterilisasi

Mampu mengevaluasi dan mengatasi permasalahan yang timbul


dalam proses penyediaan bahan-bahan medis dan alat-alat steril
Mampu mengelola pelayanan CSSD secara menyeluruh

Utility Maintanance and Operation (Pemeliharaan Alat)


Kemampuan mengelola seluruh utilitas dan fasilitas gedung untuk
menunjang proses pelayanan.

Key Indicator / Behavior


Memahami dan mengetahui ruang lingkup tugas yang terkait dengan
utilitas dan fasilitas gedung.

Page 32
Sheet1

Mempunyai kemampuan untuk mengoperasikan utilitas dan fasilitas


gedung.

Mempunyai kemampuan untuk merawat utilitas dan fasilitas gedung.

Mempunyai kemampuan melaksanakan perbaikan kerusakan alat dan


gedung.

Sales Promotion (def)


Kemampuan menyusun taktik sales promo secara efektif dengan
tujuan utama meningkatkan jumlah kunjungan pasien.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip taktik sales promo yang efektif dan efisien.

Mampu melaksanakan rencana sales promo yang efektif dan efisien


sesuai dengan situasi pasar dan sasaran perusahaan.
Mampu menyusun taktik dan rencana sales promo yang tepat untuk
meningkatkan penjualan.

Mampu mengukur efektifitas program sales promo yang telah


dilakukan serta melakukan evaluasi untuk meningkatkan efektifitasnya
di masa yang akan datang

Page 33
Sheet1

Mampu menganalisis dampak yang ditimbulkan dari suatu aktifitas


sales promo terhadap brand, kualitas pelayanan dan margin
pendapatan rumah sakit secara keseluruhan sehingga tercipta sinergi
yang diharapkan

Achievmen Orientation (Unjuk kerja Tinggi)


Kesediaan dan kemampuan untuk memperlihatkan unjuk kerja yang
lebih baik dari standar yang ada

Key Indicator / Behavior

Berusaha untuk mencapai sasaran kerja yang telah ditetapkan

Bersedia untuk mencapai kinerja yang lebih tinggi dari sasaran yang
telah ditetapkan serta secara sungguh-sungguh berusaha untuk
mencapainya

Networking (Membangun jejaring)

Kemampuan dalam menjalin dan memelihara hubungan yang efektif,


baik di dalam maupun diluar organisasi

Key Indicator / Behavior


Mampu menjalin interaksi yang baik dengan individu atau kelompok di
dalam atau di luar unit kerjanya

Page 34
Sheet1

Mampu menciptakan dan memelihara hubungan dengan


individu/kelompok lain di luar organisasi dalam rangka meraih
sasaran organisasi

Mampu melakukan hubungan kerjasama secara luas dan


memanfaatkan peluang-peluang untuk kepentingan pengembangan
organisasi

Page 35
Sheet1

Strategic Implementation (Impelementasi Strategi)

Kemampuan untuk merumuskan tahapan pelaksanaan dan


pencapaian rencana strategis yang diterjemahkan ke dalam program
kerja termasuk di dalamnya penghitungan besaran keuangan dan
sumber daya lainnya yang diperlukan.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dasar impelementasi strategi yang meliputi
pelaksanaan dan pencapaian rencana strategis dan terjemahannya
ke dalam program kerja (termasuk di dalamnya penghitungan besaran
keuangan dan sumber daya lainnya) serta tahapan implementasinya.
Memahami proses bisnis penyusunan impelementasi strategi serta
mampu membantu penyusunan program kerja untuk menterjemahkan
strategic implementation tersebut ke dalam tataran pelaksanaan dan
pencapaiannya
Mampu menyusun suatu impelementasi strategi yang akurat dan rinci
termasuk perhitungan besaran keuangan dan sumber daya lainnya
sehingga dapat dijadikan acuan dalam pelaksanaan serta membantu
pencapaian sasaran-sasaran strategis perusahaan

Mampu mengevaluasi dan mengendalikan pelaksanaan


impelementasi strategi untuk memastikan pencapaian rencana
strategis dalam program kerja berikut berikut kesesuaian besaran
keuangan dan sumber daya lainnya yang diperlukan.

Mampu melakukan perbaikan-perbaikan dalam impelementasi strategi


, membuat strategic implemetation baru, merumuskan tahapan
pencapaian rencana strategis dalam program kerja berikut besaran
keuangan dan sumber daya lainnya serta mampu merancang proses
dan kebijakan yang diperlukan untuk mengimplementasikannya.

Page 36
Sheet1

Cash Out Flow Management ( Manajemen Pengelolaan


Pengeluaran)
Kemampuan untuk melakukan pengelolaan pengeluaran uang secara
efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan serta peraturan yang
berlaku.

Key Indicator / Behavior

Mengetahui definisi, karakteristik dan proses terjadinya seluruh


pengeluaran, pencatatan serta pertanggungjawabannya.

Mampu mengeluarkan uang dan melakukan verifikasi kelengkapan


seluruh transaksi atau dokumen pengeluaran yang terjadi di Rumah
Sakit sehingga pengeluaran dapat diarsipkan sesuai dengan urutan
dokumen pengeluaran.
Mampu melakukan rekonsiliasi pengeluaran dan berkoordinasi
dengan pihak internal maupun eksternal sehingga laporan
pertanggungjawaban dibuat tepat waktu sesuai dengan nilai dan
jumlah yang dikeluarkan.
Mampu melakukan monitoring, membuat analisa pengeluaran dan
evaluasi atas laporan pertanggungjawaban yang berhubungan
dengan pengeluaran serta memberikan masukan kepada manajemen
untuk kebijakan pengelolaan pengeluaran dan
pertanggungjawabannya.

Nursing Process (Proses Keperawatan)

Page 37
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan proses asuhan keperawatan secara


komprehensif yang meliputi pengumpulan data, identifikasi masalah
kesehatan, perencanaan, implementasi, dan evaluasi asuhan
keperawatan serta mendokumentasikannya sesuai dengan standar
yang berlaku.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami tahap-tahapan proses keperawatan
secara baik dan benar

Mampu menyusun asuhan keperawatan sesuai dengan keluhan


utama pasien (meliputi pengumpulan data, identifikasi masalah
kesehatan, perencanaan, implementasi, dan evaluasi asuhan
keperawatan serta dokumentasi)
Mampu menyusun asuhan keperawatan secara komprehensif dengan
melihat aspek biologis, psikologis, sosial dan spiritual pelanggan
secara utuh (meliputi pengumpulan data, identifikasi masalah
kesehatan, perencanaan, implementasi, dan evaluasi asuhan
keperawatan serta dokumentasi)

Mampu mensupervisi proses asuhan keperawatan

Mampu memutuskan dan melakukan perbaikan sistem pelayanan


keperawatan

Laundry Service (def) (OK)

Page 38
Sheet1

Kemampuan untuk menangani alat-alat laundry dan bahan linen


sehingga bisa dipertahankan dalam kondisi bersih untuk menunjang
pelayanan di Rumah Sakit

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami peralatan pencucian linen dan cara
pengoperasiannya

Mengetahui jenis linen, bahan-bahan (chemical) yang digunakan


dalam proses pencucian dan penanganannya

Mampu melakukan proses pencucian

Mampu mengevaluasi dan mengatasi permasalahan yang timbul


dalam proses penyediaan linen bersih
Mampu mengelola pelayanan laundry secara menyeluruh

House Keeping Service (Penataan Rumah Tangga)


Kemampuan melaksanakan pekerjaan yang berkaitan dengan
perkakas dan peralatan kerumahtanggaan.

Key Indicator / Behavior


Memahami ruang lingkup tugas yang terkait dengan
kerumahtanggaan rumah sakit

Page 39
Sheet1

Mampu melaksanakan tugas-tugas yang terkait dengan kebutuhan


unit - unit kerja dalam lingkup kerumahtanggaan

Mampu mengelola seluruh kegiatan yang terkait dengan perkakas dan


peralatan kerumahtanggaan.

Public Relation (def)


Kemampuan untuk melakukan upaya yang terencana, terpadu dan
berkesinambungan, dalam rangka menciptakan dan meningkatkan
citra positif rumah sakit di mata seluruh stakeholder melalui strategi
komunikasi secara efektif dan efisien.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip-prinsip dasar kehumasan dan peta hubungan
antara rumah sakit dengan Seluruh stakeholdernya serta tuntutan dan
keinginan masing-masing stakehoder.

Mampu memberikan informasi secara jelas dan tepat mengenai


lingkup produk layanan dan kebijakan-kebijakan organisasi kepada
stakeholder
Mampu memberikan penjelasan kepada para stakeholder secara
efektif melalui media yang tepat sehingga citra rumah sakit bisa
dipertahankan dan ditingkatkan

Mampu menganalisa informasi dan pernyataan-pernyataan media


yang berdampak kepada citra organisasi serta mempersiapkan
sanggahan yang tepat untuk mempertahankan dan meningkatkan
citra positif rumah sakit

Page 40
Sheet1

Mampu mengembangkan strategi kehumasan secara terpadu untuk


menciptkan opini publik yang positif terhadap citra rumah sakit

Appearance (Penampilan)
Kemampuan untuk menjaga penampilan yang bersih, rapi dan serasi
meliputi tata rias, rambut, pakaian, dan sepatu serta memancarkan
citra diri maupun organisasi sesuai dengan standar yang telah
ditentukan
Key Indicator / Behavior

Memahami konsep tata rias, rambut, pakaian dan sepatu serta


berpakaian serasi, rapih sesuai dengan standar yang ditentukan oleh
organisasi
Mampu berpenampilan bersih, rapi dan serasi sesuai dengan standar
yang telah ditentukan oleh organisasi

Selalu berpakaian bersih, rapih dan serasi sesuai dengan standar


yang telah ditentukan oleh organisasi dan mempunyai kepercayaan
diri sehingga memberikan citra yang positif bagi individu yang
bersangkutan maupun organisasi

Communication Skill ( Kemampuan Komunikasi)

Kemampuan menerima dan menyampaikan informasi secara lisan


sehingga tidak terjadi kesalahpahaman

Key Indicator / Behavior


Mampu menyampaikan informasi secara efektif.

Page 41
Sheet1

Mampu menerima dan memahami pembicaraan orang lain serta


menyampaikan informasi/gagasan secara efektif

Mampu mengembangkan gaya (style) yang sesuai dengan situasi dan


kondisi pada saat menyampaikan informasi/gagasan

Page 42
Sheet1

Business Networking

Kemampuan untuk membangun jejaring bisnis dengan pihak-pihak


tertentu berdasarkan peluang, kapabilitas, misi dan visi perusahaan.

Key Indicator / Behavior


Mampu mengidentifikasi pihak-pihak eksternal yang terkait dengan
kepentingan perusahaan serta pengaruh yang dimilikinya.

Mampu menggunakan pendekatan-pendekatan yang efektif dan


elegan dalam menjalin hubungan dengan pihak-pihak eksternal.

Mampu melakukan koordinasi dengan pihak-pihak eksternal


perusahaan dalam mencapai tujuan-tujuan.

Mampu menganalisa potensi hubungan serta merencanakan dan


mengatur strategi kerja sama dengan pihak eksternal perusahaan
sesuai dengan peluang, kapabilitas, misi dan visi perusahaan.

Page 43
Sheet1

Cost Analysis (Analisis Biaya)

Kemampuan dalam menganalisa, membuat dan mengusulkan unit


cost produk pelayanan rumah sakit

Key Indicator / Behavior


Mempunyai pengetahuan tentang ruang lingkup atau prespektif cost
analisys dan mampu mengumpulkan sumber data komponen biaya.

Mampu menghitung biaya per unit pelayanan dan mampu


mengkoordinasikan besaran biaya per unit pelayanan dengan unit
terkait.

Mampu menganalisa dan mengevaluasi kelayakan dari biaya per unit


pelayanan serta merekomendasi besaran unit cost yang wajar

Mampu merumuskan dan menentukan strategi perhitungan unit cost


serta merekomendasikan sistem penghitungan perhitungan unit cost
kepada manajemen.

Health Education (Penyuluhan Kesehatan)

Page 44
Sheet1

Kemampuan melakukan penyuluhan kesehatan yang bertujuan untuk


mempengaruhi perubahan perilaku ke arah peningkatan derajat
kesehatan pelanggan.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami metode penyuluhan kesehatan

Mampu melakukan penyuluhan kesehatan sesuai dengan kebutuhan


dan masalah kesehatan pelanggan

Mampu melakukan supervisi terhadap perawat lain dalam


memberikan penyuluhan kesehatan kepada pelanggan

Mampu menganalisa dan mengidentifikasi kebutuhan penyuluhan


kesehatan bagi pelanggan serta mengembangkan program
penyuluhan secara komprehensif sesuai dengan masalah kesehatan
pelanggan serta melakukan kolaborasi dengan pihak terkait untuk
mendukung kesuksesan program tersebut

Blood Banking Operation (Operasional Bank Darah) (def) (OK)

Page 45
Sheet1

Kemampuan dalam melayani kebutuhan darah dan komponen darah


yang dibutuhkan oleh pelanggan

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami jenis-jenis kantong darah dan komponen
darah, proses pemeriksaan uji serasi di bank darah serta melakukan
pencatatan pelaporan bank darah.
Mampu mengetahui dan mengatasi hambatan dalam proses uji serasi.

Mampu mengelola unit bank darah secara menyeluruh

Cash & Payment Data Processing (Penataan Rekening)


Kemampuan mengumpulkan dan mengelola data penggunaan
fasilitas serta menginformasikan besaran biaya kepada pelanggan
sebagai dasar penagihan kepada pelanggan.

Key Indicator / Behavior


Memahami ruang lingkup administrasi pelayanan rawat inap dan
melaksanakan penataan rekening sesuai dengan prosedur.

Page 46
Sheet1

Mampu menjelaskan dan melaksanakan prosedur administrasi


pelayanan rawat inap serta mengkomunikasikannya secara persuasif
kepada pelanggan terkait dengan fasilitas yang dipergunakan oleh
pelanggan.

Mampu mengidentifikasi masalah dan mengambil keputusan serta


dapat mengkoordinir seluruh komponen yang ada dalam ruang
lingkup penataan rekening.

Mampu menganalisa, merencanakan, mengimplementasikan dan


mengevaluasi keseleluruhan proses kegiatan penataan rekening
sehingga meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan.

Marketing Intelligence (def)


kemampuan dalam memperoleh informasi strategis serta melakukan
interprestasi/analisa terhadap tingkat kehandalan/daya saing produk
layanan, potensi pasar, perilaku pelanggan dan kemampuan pesaing
dalam mensukseskan produk dan layanan mereka sehingga dapat
digunakan untuk merumuskan strategi pemasaran rumah sakit yang
efektif.

Key Indicator / Behavior


Memahami berbagai prinsip-prinsip, metode dan kode etik marketing
intelligence

Mampu mengidentifikasi kebutuhan data dan informasi sesuai dengan


tujuan marketing intelligence
Mampu mencari data dari berbagai sumber terkait dengan potensi
pasar, trend produk layanan, keunggulan produk pesaing serta
kemampuan penyerapan pasar dari produk layanan "pesaing".

Mampu menganalisa tingkat kehandalan produk layanan rumah sakit


dan merekomendasikan strategi pemasaran yang efektif.

Page 47
Sheet1

Mampu mengimplementasikan prinsip-prinsip dan metode marketing


intelligence dan counter intelligence sehingga mampu meningkatkan
daya saing produk layanan rumah sakit di pasar.

Commitment
Kemampuan untuk memenuhi, mematuhi janji dan kesepakatan yang
telah dibuat dalam melaksanakan pekerjaan sehingga bisa mencapai
tujuan organisasi

Key Indicator / Behavior

Mampu menepati janji untuk hal-hal yang kecil namun berpengaruh


terhadap kinerja organisasi seperti tepat waktu, tepat anggaran, dan
tepat guna
Mampu menepati janji untuk hal-hal yang bersifat lebih strategis yang
sangat berdampak bagi kinerja organisasi seperti pelaksanaan suatu
program kerja atau alokasi sumber daya perusahaan
Mampu mematuhi kesepakatan yang telah dibuat (meskipun memiliki
pendapat yang berbeda) untuk kepentingan perusahaan sehingga
program yang telah dicanangkan bisa diimplementasikan secara
efektif

Coaching (Kemampuan melatih dan membimbing)

Kemampuan melatih dan membimbing bawahan dalam mempelajari


hal baru /hal yang belum dikuasai secara teknis, baik secara formal
maupun informal

Key Indicator / Behavior


Bersedia melatih atau membimbing bawahan dalam menguasai hal
baru/ yang belum dikuasainya secara teknis

Page 48
Sheet1

Bersedia setiap saat membimbing bawahan mempelajari hal baru


dan memonitor terhadap pencapaian hasil

Mampu membuat perencanan dan melakukan evaluasi terhadap


setiap pelatihan atau bimbingan

Page 49
Sheet1

Competitive Intelligence

Kemampuan untuk mendapatkan, menyaring dan menganalisis


informasi mengenai setiap aspek yang terkait dengan bisnis untuk
digunakan dalam meningkatkan daya saing perusahaan.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip-prinsip, metode dan kode etik competitive
Intelligence

Mampu menggali data dari sumber-sumber formal dan informal


tentang aktifitas pesaing dan kecenderungan bisnis secara umum
(trend, politik, ekonomi dan teknologi) serta mampu menjelaskan
secara komperhensif perkembangan dan isu-isu kompetisi bisnis.
Mampu menganalisis dan merekomendasikan strategi berkompetisi
dengan memperhatikan peluang bisnis, teknologi, produk dan
layanan serta trend yang terjadi dalam persaingan bisnis.

Mampu mengimplementasikan konsep competitive intelligence dan


counter intelligence sehingga mampu meningkatkan daya saing
perusahaan.

Mampu menemukan kelemahan-kelemahan yang terjadi dan


menyempurnakan implementasi competitive intelligence dan counter
intelligence dalam perusahaan saat ini untuk mengembangkan model-
model competitive intelligence dan counter intelligence yang dapat
diterapkan secara lebih efekitf dan efisien.

Page 50
Sheet1

Application Development /Support and Maintenance

kemampuan dalam mendefinisikan, merancang,


membuat,memaksimalkan fungsi, menambah dan memelihara
program.

Key Indicator / Behavior


Memiliki pengetahuan dasar tentang spesifikasi software dan teknis
perancangan serta konsep bahasa dan metodologi pemograman.

Mampu mengerjakan standar dan metode dasar pengembangan


aplikasi sistem sederhana

Mampu membuat aplikasi, modul-modul program,proses migrasi dan


mengintegrasikannya.

Mampu mencari solusi kesalahan pemograman dengan


menggunakan berbagai teknik dan alat.

Mampu merancang, menguji dan mengintegrasikan modul sofware


serta menganalisa dampak dari rencana perubahan sistem.

Unit Management (Managemen Unit)

Page 51
Sheet1

Kemampuan mengelola sumber daya dalam unit pelayanan agar


setiap komponen melakukan fungsinya secara optimal sehingga
seluruh pasien mendapatkan pelayanan yang efektif dan efisien

Key Indicator / Behavior


Mengetahui komponen dan unit yang terkait dalam memberikan
pelayanan kepada pasien

Mampu menginventarisasi dan memelihara barang dan alat


kesehatan serta pelaporannya

Mampu mengikuti alur dan prosedur organisasi sehingga pelayanan


dapat berjalan lancar

Mampu merencanakan kebutuhan dan mengelola sumber daya unit


sehingga pelanggan mendapatkan pelayanan yang efektif dan efisien

Mampu menganalisa dan mengevaluasi sistem pelayanan yang


berjalan serta memutuskan perbaikan jika diperlukan dan melakukan
koordinasi dengan unit terkait untuk mengatasi dan mengantisipasi
permasalahan-permasalahan yang terjadi

Clinical Pharmacy (Farmasi Klinis) (OK)

Page 52
Sheet1

Kemampuan klinis di bidang farmasi yang diperlukan untuk


memberikan kepastian obat sampai kepada pelanggan dan
melakukan pelayanan informasi obat bagi pelanggan baik eksternal
maupun internal sesuai standar dan etika profesi yang berlaku.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami jenis, fungsi dan khasiat perbekalan
farmasi yang digunakan di Rumah Sakit

Mampu membaca, memverifikasi resep, menyiapkan dan meracik


obat atau barang farmasi lain
Mampu menganalisa resep dan menyerahkan obat atau barang
farmasi lain serta menjelaskan kepada pelanggan

Mampu melakukan layanan informasi obat kepada pelanggan, tenaga


kesehatan dan masyarakat
Mampu melakukan monitoring dan konseling penggunaan obat pada
pelanggan rawat inap atau melakukan konseling pada pelanggan
rawat jalan yang mempunyai masalah dengan penggunaan obat

Call Handling (Penataan Panggilan Telepon)


Kemampuan dalam mengelola panggilan incoming dan outgoing
melalui perangkat telekomunikasi serta mendistribusikannya kepada
pihak yang dituju secara efektif.

Key Indicator / Behavior


Mampu menggunakan perangkat telekomunikasi dan informasi
sebagai alat komunikasi utama.

Page 53
Sheet1

Memiliki kemampuan komunikasi verbal yang baik dan mampu


mengidentifikasi kebutuhan permintaan sambungan panggilan serta
mampu memberikan pelayanan sambungan yang diminta.

Product Development (Pengembangan Produk)


Kemampuam yang terkait dengan pengembangan dan inovasi produk
layanan rumah sakit dengan mempertimbangkan dinamika tuntutan
pelanggan, tren perkembangan produk kompetitor, perkembangan
teknologi sehingga mampu menjaga dan meningkatkan minat
pelanggan terhadap produk layanan.

Key Indicator / Behavior


Memahami dinamika tuntutan pelanggan, tren perkembangan produk,
kompetitor serta perkembangan teknologi dikaitkan dengan strategi
pengembangan produk.

Mampu mengidentifikasi kebutuhan pengembangan produk layanan


yang sesuai dengan dinamika pelanggan, tren perkembangan produk
kompetitor serta perkembangan
Mampu menciptakan teknologi produk layanan secara
dan mengembangkan
spesifik lengkap dengan spesifikasi yang diperlukan.

Mampu memimpin dan mengkoordinir Team product development


serta memastikan produk layanan bisa dideliver tepat waktu sesuai
dengan kualitas yang dipersyaratkan dan memenuhi target biaya yang
ditetapkan.

Page 54
Sheet1

Mampu menganalisis portofolio produk layanan rumah sakit sehingga


bisa memberikan rekomendasi mengenai produk layanan yang harus
dikembangkan, ditambah, diciptakan atau ditiadakan.

Positive Thinking
Kemampuan untuk memandang segala sesuatu secara positif dan
menangkal pengaruh-pengaruh negatif yang timbul ditempat kerja

Key Indicator / Behavior

Mampu menangkal, menetralisir isu-isu dan pengaruh negatif baik


yang berasal dari dalam maupun luar organisasi

Mampu menyikapi secara positif segala sesuatu yang dihadapi


khususnya hal-hal yang terkait dengan pekerjaan

Selalu bisa memberikan pengaruh positif pada rekan kerja sehingga


mendorong terciptanya lingkungan kerja yang kondusif

Presentation skill (Kemampuan Presentasi )

Kemampuan individu dalam memaparkan suatu materi secara


sistematik melalui berbagai media secara efektif

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip-prinsip penyampaian materi presentasi secara
teknis

Page 55
Sheet1

Mampu membuat bahan presentasi secara sistematis dan menarik


dengan memanfaatkan media tertentu

Mampu memaparkan materi dengan menggunakan berbagai macam


media secara menarik dan efektif sesuai dengan situasi dan kondisi
yang dihadapi

Page 56
Sheet1

10

Customer Relationship Management

Kemampuan untuk mengelola hubungan dengan pelanggan dengan


tujuan untuk mempertahankan dan menambah pelanggan melalui
pendekatan yang sistematis sehingga bisa menciptakan kepuasan
dan kesetiaan pelanggan terhadap produk layanan perusahaan.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dan prinsip-prinsip customer relationship
management.

Mampu menganalisis karakteristik customer (kebutuhan, sikap


pelanggan, persepsi terhadap perusahaan dan produk/jasa yang
dihasilkan) dan menggunakannya dalam penyusunan strategi
membina hubungan dengan pelanggan.
Mampu melaksanakan program pembinaan hubungan dengan
pelanggan sehingga meningkatkan awareness pelanggan dan
menciptakan attitude yang positif dari pelanggan terhadap
perusahaan beserta produk layanannya

Mampu menyusun program untuk membina hubungan dengan


customer yang efektif untuk mendukung pencapaian tujuan
perusahaan.

Mampu menyusun program strategis untuk mempertahankan dan


meningkatkan customer loyalty terhadap perusahaan dan jasa
layanan yang dihasilkan.

Page 57
Sheet1

Database Design and Management

kemampuan untuk mengimplementasikan metode, aplikasi dan


kebijakan yang digunakan dalam perancangan dan pengelolaan
database

Key Indicator / Behavior


Memiliki pengetahuan dasar database manegement Sistem (DBMS)
dan mampu membuat sistem database sederhana berikut komponen
dan relasinya

Mampu mengatasi masalah tingkat dasar, recovery dan backup


database serta mampu membuat module database yang rumit berikut
relasinya.

Mampu membuat standard procedure keamanan database serta


memastikan kehandalannya dengan melakukan berbagai tes yang
diperlukan.

Mampu merancang, membangun, mengembangkan dan


mengintegrasikan sistem database sesuai dengan kebutuhan
organisasi

Mampu menganalisa kebutuhan dan memberikan rekomendasi


struktur database.

Credential (Kredensial)

Page 58
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan evaluasi dan monitoring terhadap


catatan reputasi yang dimiliki oleh tenaga profesional (calon
karyawan/karyawan) berdasarkan hard criteria, soft criteria, kinerja
dan kriteria lainnya yang telah ditetapkan.

Key Indicator / Behavior


Mampu dalam membaca dan menginterpretasikan kelengkapan
dokumen atas catatan reputasi berdasarkan hard dan soft kriteria
serta kriteria lainnya dari tenaga profesional baik (calon karyawan
atau karyawan) yang dilihat dari standar organisasi dan profesinya.
Mampu menganalisis dan menilai keaslian serta keabsahan dokumen
atas catatan reputasi berdasarkan hard dan soft kriteria serta kriteria
lainnya dari tenaga profesional baik (calon kayawan atau karyawan)
yang dilihat dari peraturan yang berlaku.
Mampu memonitoring dan mengevaluasi terhadap dokumen atas
catatan reputasi yang dimiliki tenaga profesional sesuai dengan hard
dan soft kriteria yang ditetapkan rumah sakit.

Mampu memberikan rekomendasi dan memutuskan kelayakan tenaga


profesional (calon karyawan atau karyawan) tersebut setelah menilai
dokumen atas catatan reputasi yang dimiliki sesuai dengan hard dan
soft kriteria serta kriteria lainnya.

Inventori, Distribusi dan Pelayanan Logistic Farmasi

Page 59
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan pengelolaan perbekalan farmasi, dan


transaksi logistik farmasi sesuai dengan permintaan pelanggan baik
berupa resep maupun formulir sesuai aturan yang berlaku.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami jenis dan fungsi perbekalan farmasi
yang digunakan di Rumah Sakit

Mampu membaca lembar permintaan (resep atau formulir) dan


menghitung jumlah kebutuhan perbekalan farmasi yang ditulis

Mampu melakukan transaksi administrasi (penginputan) atau


pembayaran sesuai dengan prosedur

Mampu mengelola sistem penyimpanan dan distribusi perbekalan


farmasi sesuai dengan standar kefarmasian yang berlaku
Mampu melakukan evaluasi terhadap pengelolaan dan pemusnahan
perbekalan farmasi yang rusak dan sudah kadaluarsa

Safety Driving (Keselamatan Berkendara)


Kemampuan mengoperasikan kendaraan operasional dan memiliki
wawasan terhadap rute perjalanan serta peraturan lalu lintas disertai
sikap dan perilaku yang baik.

Key Indicator / Behavior


Memiliki teknik dasar mengemudi, pemeliharaan kendaraan dan
memiliki driving lisence serta memahami peraturan lalulintas.

Page 60
Sheet1

Mempunyai pengetahuan dasar kegawatdaruratan dan menguasai


teknik transportasi pasien sesuai dengan standar sertifikasi yang telah
ditetapkan.

Mampu mengkoordinir seluruh pengemudi dan membuat jadwal


penugasan dalam melayani kebutuhan transportasi pelanggan.

Customer Service Quality (def)


Kemampuan dalam memberikan pelayanan yang memuaskan
(excellent) kepada semua golongan pelanggan sehingga tercapai
tingkat kepuasan pelanggan yang optimal.

Key Indicator / Behavior


Mampu mengidentifikasikan seluruh keinginan dan harapan
pelanggan terhadap produk layanan rumah sakit.

Mampu meningkatkan kualitas pelayanan sesuai dengan parameter-


paremater pelayanan yang telah ditetapkan.
Mampu menentukkan parameter-parameter yang penting dalam
menciptakan kepuasan pelanggan.

Mampu merancang suatu sistem secara terpadu sehingga dapat


meningkatkan kualitas pelayanan yang pada gilirannya meningkatkan
kepuasan pelanggan

Page 61
Sheet1

Objective
Kemampuan memandang dan menilai suatu permasalahan secara
jernih,independen, bebas dari prasangka dan kepentingan serta dapat
mengambil sikap dan tindakan yang tepat.

Key Indicator / Behavior

Mampu melepaskan diri dari kepentingan pribadi atau kelompok


dalam menilai suatu permasalahan

Dapat memahami situasi yang dihadapi serta dapat memandang dan


menilai suatu permasalahan secara jernih sesuai dengan fakta yang
sebenarnya
Mampu mengambil sikap dan tindakan yang tepat, objektif,
independen bebas dari prasangka dan kepentingan sehingga sesuai
dengan visi, misi dan tujuan organisasi

Writing Skill( Kemampuan Menulis)

Kemampuan seseorang untuk mengkomunikasikan berbagai


informasi dalam bentuk tulisan sesuai dengan aturan dan standar
organisasi yang berlaku

Key Indicator / Behavior


Memahami dasar-dasar konsep penulisan sesuai dengan aturan
yang berlaku

Page 62
Sheet1

Mampu menyusun tulisan dengan menggunakan bahasa yang efektif


untuk kalangan terbatas dilingkungannya

Mampu menyusun tulisan dari berbagai informasi /data yang


komprehensif sesuai dengan kebutuhan untuk berbagai kalangan
dan latar belakang pembacanya

Page 63
Sheet1

11

Capability Management (Manajemen Kapabilitas)

Kemampuan untuk mengelola kapasitas sumber daya (orang, barang,


uang, waktu, informasi dan energi) dan sistem yang dimiliki oleh
perusahaan secara terintegrasi sehingga dapat memberdayakan
perusahaan untuk mencapai tujuan organisasi.

Key Indicator / Behavior


Mampu mengidentifikasi, memeriksa dan menilai kapasitas sumber
daya (orang, barang, uang, waktu, informasi dan energi) dan sistem
yang dimiliki oleh organisasi.

Mampu mengembangkan sistem dan proses kerja serta menciptakan


alat-alat bantu untuk menilai kapasitas sumber daya dalam organisasi.

Mampu membuat program dan kegiatan yang dapat meningkatkan


kapabilitas organisasi.

Mampu mengintegrasikan seluruh sumber daya yang dimiliki


perusahaan sehingga membentuk kapabilitas organisasi serta
mampu menggunakannya seoptimal mungkin untuk mendukung
terlaksananya strategi perusahaan.

Page 64
Sheet1

Building Maintenance System (Pemeliharaan Sistem Gedung)

Kemampuan dalam mengimplementasikan pemeliharaan sistem


gedung, fasilitas, peralatan dan gas medis agar tetap berfungsi
dengan baik.

Key Indicator / Behavior


Memahami jenis-jenis sistem gedung dan fasilitas bangunan.

Mengerti sasaran kerja yang ditetapkan berkaitan dengan sistem


gedung dan fasilitas yang menjadi penopang RS dalam memenuhi
standard pelayanan.

Mampu mengelola sistem gedung yang ada dan mampu


mengkoordinir/mengarahkan tugas team teknis/non teknis dalam
melaksanakan pemeliharaan sistem gedung dan fasilitas bangunan
serta menyiapkan manusia dan materialnya.
Mampu melakukan monitoring dan supervisi implementasi
pemeliharaan sistem gedung dan fasilitas bangunan secara
keseluruhan sehingga tetap berfungsi dengan baik serta mampu
mengatasi permasalahan-permasalahan yang timbul dalam
pelaksanaan.

Mampu mengembangkan, menerapkan, melakukan monitoring dan


evaluasi terhadap proses pemeliharaan sistem gedung agar tetap
berfungsi dengan baik sehingga bisa menopang kebijakan dan
standar pelayanan RS .

Clinical Skill (Ketrampilan Klinik)

Page 65
Sheet1

kemampuan yang dimiliki oleh seorang dokter dalam hal


penatalaksanaan pasien baik di rawat inap,rawat jalan, Unit Gawat
Darurat.

Key Indicator / Behavior


Mampu menunjukkan kecakapan dalam hal anamnesis sesuai dengan
bidangnya

Mampu melaksanakan pemeriksaan fisik dan menunjukan


pendekatan diagnosa secara efektif dibidangnnya

Mampu menentukan pemeriksaan lain termasuk penunjang diagnosa


untuk menentukan diagnosa sesuai dengan bidangnya

Mampu melakukan penatalaksanaan tindakan sesuai dengan


diagnosa di bidangnya

Mampu menentukan kegawat daruratan ( sense of emergency ),


bertindak dan mengevaluasi kegawat daruratan pasien

Mampu menganalisa dan menginterpretasikan hasil pemeriksaan


serta merumuskan masalah di bidangnya yang berkaitan dengan
penentuan diagnosis, evaluasi pengobatan, prognosis dan
pencegahan penyakit
Mampu melakukan pemecahan masalah serta melakukan
pengelolaan dan pengevaluasian pasien yang berkaitan dengan
penentuan diagnosis, evaluasi pengobatan, prognosis dan
pencegahan penyakit, melalui pendekatan dari bidangnya sesuai
dengan perkembangan keilmuan yang terbaru

Therapeutical Service (Layanan Terapi) (OK)

Page 66
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan terapi yang meliputi salah satu dari:


Physiotheraphy, Occupation Theraphy, Speech Theraphy, Education
and Behavior Theraphy serta terapi lainnya sesuai standar yang
berlaku dan mendokumentasikannya.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami tahap-tahapan proses terapi sesuai
bidang keilmuannya.

Mampu melakukan teknik terapi dasar sesuai dengan standar yang


berlaku serta mendokumentasikan setiap hasil tindakan terapi .

Mampu melakukan teknik terapi khusus serta


mendokumentasikannya.

Mampu mengevaluasi tindakan terapi dan menilai respon pelanggan


terhadap terapi yang diberikan
Mampu menyusun program terapi sesuai kebutuhan pelanggan,
meliputi salah satu atau beberapa dari: Physiotheraphy, Occupation
Theraphy, Speech Theraphy, Education and Behavior Theraphy dan
terapi lainnya, serta mendokumentasikannya.

Service Support (Dukungan Pelayanan)


Kemampuan untuk membantu petugas penunjang medis atau non
medis dalam memenuhi kebutuhan pelanggan langsung sesuai
dengan standar dan arahan yang diberikan.

Key Indicator / Behavior


Memahami ruang lingkup tugas yang terkait dengan kebutuhan dasar
pelayanan penunjang medis atau non medis

Page 67
Sheet1

Mempunyai kemampuan untuk mendistribusikan kebutuhan sesuai


dengan arahan petugas penunjang medis atau non medis.

Mampu menjalankan tugas sesuai dengan standar yang ditentukan


oleh unit kerja yang dilayaninya.

Positioning (def)
Kemampuan menempatkan rumah sakit beserta produk layanannya
dibenak pelanggan dan diantara rumah sakit yang lain guna
menciptakan "image khusus" yang positif bagi pelanggan.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip -prinsip positioning serta peranannya dalam
mendukung keberhasilan strategi pemasaran.

Mampu melakukan positioning pada target pasar potensial


berdasarkan hasil targeting yang telah ditatapkan.
Mampu mengembangkan strategi positioning untuk menempatkan
produk layanan di benak pelanggan sehingga menciptakan "image
khusus" yang positif.

Mampu menyelaraskan positioning dengan strategi pemasaran yang


pada gilirannya dapat mendukung strategi perusahaan.

Page 68
Sheet1

Computer (Kemampuan Mengoperasikan Komputer)


Kemampuan untuk mengoperasikan komputer

Key Indicator / Behavior

Mampu mengoperasikan komputer secara umum (menghidupkan dan


mematikan komputer, membuka dan menutup program, memprint out
dokumen)
Mampu mengoperasikan program-program aplikasi komputer yang
umum digunakan dalam melaksanakan tugasnya (MS Word, Excell,
Power Point)
Mampu mengoperasikan program-program aplikasi yang lebih khusus
sesuai dengan tuntutan pekerjaannya

Filling (Pengarsipan)

Kemampuan mengelola sistem pengadministrasian,


pendokumentasian data/informasi sesuai dengan standar dan
aturan yang berlaku

Key Indicator / Behavior


Memahami sistem pengadministrasian dan pendokumentasian yang
berlaku

Page 69
Sheet1

Mampu melaksanakan secara efektif dan efisien dalam mengelola


administrasi dan pendokumentasian di unit kerjanya

Mampu menyusun kembali sistem administrasi dan proses


pendokumentasian agar lebih sistematis, efektif dan efisien di unit
kerjanya

Mampu membuat dan mengaplikasikan sistem pendokumentasian


yang terintegrasi untuk mendukung efisiensi kerja diseluruh unit kerja

Page 70
Sheet1

12

Quality Management System (Sistem Manajemen Mutu)

Kemampuan merencanakan, melaksanakan, mengelola dan


memperbaiki proses mutu pelayanan secara berkesinambungan untuk
memenuhi keinginan pelanggan baik internal maupun eksternal.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep-konsep dasar dan metodologi manajemen mutu.

Memahami standar-standar mutu internasional dan mampu


melakukan proses manajemen mutu sesuai standar yang dianut.

Mampu mengidentifikasi kesenjangan antara mutu layanan dengan


keinginan pelanggan serta mempersiapkan tahapan perbaikan yang
tepat untuk menjamin tercapainya komitmen mutu sesuai dengan
strategi bisnis. .

Mampu merumuskan dan menetapkan kebijakan dan strategi


pengelolaan mutu untuk mengantisipasi harapan pelanggan serta
mampu menjadi motivator dalam melaksanakan perbaikan mutu
tersebut.

Mampu mengembangkan suatu sistem mutu berikut proses bisnis dan


perangkat pendukungnya sehingga bisa diimplementasikan untuk
meningkatkan kualitas produk layanan RS serta mampu
menginspirasi seluruh jajaran terkait untuk juga menerapkannya.

Page 71
Sheet1

Planning Management of Building and Facility (Manajemen


Perencanaan gedung dan fasilitasnya)
Kemampuan untuk melakukan perencanaan dan pengelolaan
pengembangan sarana gedung, fasilitas, peralatan dan gas medis .

Key Indicator / Behavior


Mengetahui prinsip-prinsip perencanaan sarana gedung dan
fasilitasnya.

Mampu mengidentifikasi masalah lapangan yang terkait dengan


gedung dan fasilitasnya dan mampu mendapatkan data pendukung
yang diperlukan.

Mampu mengolah data lapangan untuk dijadikan dasar dalam


perencanaan dan pengelolaan pengembangan sarana gedung dan
fasilitas.

Mampu membuat perencanaan sarana gedung dan fasilitas dan


mengelola pengembangannya

Mampu memonitoring dan mengevaluasi pengembangan sarana


prasarana gedung dan fasilitasnya serta memberikan rekomendasi
pengelolaan pengembangan guna meningkatkan kualitas dan/atau
menghemat sumber daya.

Decision Making Clinical (Pengambilan Keputusan Klinik)

Page 72
Sheet1

kemampuan yang dimiliki oleh seorang dokter dalam mengambil


keputusan mengenai hasil penanganan klinis pasien secara team.

Key Indicator / Behavior


Mampu memahami keterbatasan pengetahuan sejawat

Mampu mengidentifikasikan dan menganalisa masalah pada kesulitan


teknik mengenai metodologi, peralatan dan persiapan pasien.

Mampu menunjukan kecakapan dalam hal penalaran klinik dan


memberikan penjelasan kepada sejawat tentang keterbatasan tehnik
pemeriksaan yang digunakan

Mampu menganalisa keputusan diagnostik dan terapi yang tepat


(mampu merangkum hasil pemeriksaan fisik,penunjang dan tindakan)

Mampu menunjukan kecakapan dalam hal ketrampilan teknik dan


mengambil tindakan perbaikan pada metode pemeriksaan

Mampu memperhatikan dan mempertimbangkan analisa resiko dan


biaya yang ditanggung oleh pasien dengan pemantapan kualitas intra
dan antar bidangnya

Radiology (def) (OK)

Page 73
Sheet1

Kemampuan dalam bidang radiodiagnostik dan radioterapi

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami prosedur, proses , jenis-jenis
pemeriksaan radiologi

Mampu melakukan teknik pemeriksaan radiologi konvensional sesuai


standar

Mampu melakukan teknik pemeriksaan radiologi khusus dan imaging


modern serta mampu mengikuti perkembangan keilmuannya

Mampu memutuskan apakah hasil keluaran radiologi sudah


memenuhi standar mutu yang ditetapkan serta mampu melakukan
perbaikan-perbaikan
Mampu mengelola unityang diperlukan
pelayanan untuk secara
radiologi meningkatkan kualitas
menyeluruh
keluaran radiologi

Clearical (Klerikal)
Kemampuan untuk melakukan pekerjaan yang bersifat klerikal sesuai
dengan arahan yang diberikan

Key Indicator / Behavior


Memiliki kesediaan untuk melaksanakan pekerjaan sesuai arahan
yang diberikan

Page 74
Sheet1

Melaksanakan tugas sesuai arahan yang diberikan

Differentiating (Difrensiasi) (def)


Kemampuan marketing praktis yang terkait proses memberi ciri
khusus yang relevan dengan kebutuhan pelanggan dan berkualitas
dalam menyediakan layanan spesifik yang tidak dimiliki oleh rumah
sakit lain sehingga memiliki daya saing yang optimal.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip -prinsip diffrensiasi serta peranannya dalam
mendukung keberhasilan strategi pemasaran.

Mampu melakukan diffrensiasi produk layanan sesuai dengan


positioning yang akan di bangun.
Mampu merencanakan dan menerapkan taktik diffrensiasi yang tepat
sesuai dengan strategi positioning yang dibangun.

Mampu menyelaraskan diffrensiasi dengan strategi pemasaran yang


pada gilirannya dapat mendukung strategi perusahaan.

Page 75
Sheet1

English (Kemampuan berbahasa Inggris)


Kemampuan berbahasa Inggris secara pasif maupun aktif baik lisan
maupun tulisan

Key Indicator / Behavior

Memahami arti kata-kata bahasa Inggris yang sering digunakan


sehari-hari khususnya yang terkait dengan pelayanan RS

Memahami kalimat bahasa Inggris sederhana baik secara lisan


maupun tulisan

Mampu berbicara dalam bahasa Inggris secara benar

Mampu berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris secara benar

Work Ethos (Etika Kerja)

Kemampuan untuk bertindak/berperilaku sesuai etika kerja yang telah


ditetapkan organisasi

Key Indicator / Behavior


Melaksanakan seluruh aturan dan norma yang wajib dilaksanakan
oleh setiap karyawan

Page 76
Sheet1

Mampu menjadi role model (contoh) secara konsisten di lingkungan


kerjanya

Mampu memberikan 'feedback' terhadap karyawan/rekan kerja dalam


rangka menjalankan seluruh aturan dan norma yang ada

Page 77
Sheet1

13

Internal Audit (Audit Internal)

Kemampuan untuk mengendalikan dan merekomendasikan


keakuratan informasi keuangan, good corporate governance, dan
kepatuhan terhadap sistem prosedur serta strategi manajemen dalam
mengelola risiko sehingga dapat meningkatkan kinerja organisasi.

Key Indicator / Behavior


Memahami tahapan audit internal dalam organisasi.

Memahami bisnis proses dan aktifitas/program yang akan diaudit.

Mampu mengidentifikasikan masalah atau aspek-aspek yang


memerlukan pemeriksaan yang meliputi : penelaahan peraturan dan
perundang-undangan, SOP, standar akuntansi dan kebijakan
manajemen dimana pengujian terbatas terhadap sistem pengendalian
intern.

Mampu mengamati, mengembangkan, menganalisa dan menverifikasi


semua informasi penting dan relevan yang diperlukan untuk
mendukung temuan pemeriksaan dan rekomendasi perbaikan.

Mampu membuat laporan pemeriksaan dan memonitoring progres


tindak lanjut terhadap rekomendasi perbaikan yang telah dilakukan
masing-masing unit kerja dalam organisasi.

Page 78
Sheet1

Maintenance Controlling Building System (Pengawasan


pemeliharaan sistem gedung)
Kemampuan melakukan monitoring pekerjaan pemeliharaan sistem
gedung, fasilitas, peralatan dan gas medis terkait dengan pihak
ketiga atau subkon.

Key Indicator / Behavior


Mempunyai kemampuan dasar untuk melakukan pengawasan sesuai
bidangnya.

Memahami jenis pekerjaan dan prosedur pelaksanaan pengawasan

Mampu membuat rancangan perencanaan dan sistem quality control


sebagai bahan dasar pengawasan perbaikan.

Mampu memonitor dan mengevaluasi kinerja pengawasan agar hasil


pemeliharaan dari jenis pekerjaan yang dilaksanakan selalu kembali
baik seperti semula.

Mampu mengembangkan sistem pengawasan agar kualitas


pengawasan tetap baik dan mutu dari hasil pelaksanaan dapat selalu
mendapatkan hasil yang optimal.

Nursing Skill (Ketrampilan Keperawatan)

Page 79
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan tindakan keperawatan dan menilai


respon pasien terhadap tindakan tersebut serta
mendokumentasikannya sesuai dengan standar yang berlaku.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami ketrampilan keperawatan

Mampu melakukan tindakan keperawatan dasar dan menilai respon


pasien terhadap tindakan tersebut serta mendokumentasikannya

Mampu melakukan tindakan keperawatan invasif dan menilai respon


pasien terhadap tindakan tersebut serta mendokumentasikannya

Mampu melakukan tindakan keperawatan spesifik sesuai dengan unit


tugasnya dan menilai respon pasien terhadap tindakan tersebut serta
mendokumentasikannya

Mampu mensupervisi ketrampilan tindakan keperawatan dan


memberikan bimbingan kepada perawat yang disupervisinya.

Clinical Pathology Operation (Operasional Patologi Klinis)


(def) (OK)

Page 80
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan pemeriksaan specimen dan reagen


dari pelanggan kecuali jaringan tubuh, untuk membantu menegakkan
diagnosa, mengikuti perjalanan penyakit serta memantau pengobatan
secara profesional dan bermutu sesuai dengan kebutuhan pelanggan

Key Indicator / Behavior


Mampu memahami dan melakukan jenis pemeriksaan dasar meliputi
prosedur pemeriksaan sejak pra instrumentasi, instrumentasi, pasca
instrumentasi sesuai standar dan melakukan quality control.
Mampu melakukan teknik pemeriksaan laboratorium patologi klinik
secara manual.

Mampu melakukan teknik pemeriksaan laboratorium patologi klinik


secara otomatis serta mengikuti perkembangan keilmuan dan
teknologi di bidang laboratorium patologi klinik.

Mampu menganalisa kebenaran dan ketepatan hasil dari


pemeriksaan laboratorium patologi klinik.
Mampu memutuskan apakah hasil pemeriksaan sudah memenuhi
standar mutu yang ditetapkan serta mampu melakukan perbaikan-
perbaikan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas pemeriksaan.

Mampu mengelola unit Laboratorium Patologi Klinik secara menyeluruh

Page 81
Sheet1

Marketing Mix (Bauran Pemasaran)(def) :


Kemampuan dalam menerapkan langkah-langkah taktis bauran
pemasaran, meliputi manajemen produk layanan, harga jual,
komunikasi dan distribusi produk layanan.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip -prinsip marketing mix serta peranannya dalam
mendukung keberhasilan strategi pemasaran.

Mampu mengimplementasikan bauran pemasaran sesuai dengan


pasar sasaran yang di bidik dan diffrensiasi yang dikembangkan.
Mampu meramu elemen-elemen marketing mix menjadi sebuah
sebuah penawaran nilai (value) yang relevan sesuai dengan harapan
pelanggan.

Mampu menyelaraskan diffrensiasi dengan strategi pemasaran yang


pada gilirannya dapat mendukung strategi perusahaan.

Page 82
Sheet1

Work Health and Safety Awareness (Kesadaran terhadap K3)


Kesadaran terhadap kesehatan dan keselamatan kerja serta mampu
mematuhinya di dalam melaksanakan kerjanya.

Key Indicator / Behavior

Mempunyai kesadaran mengenai pentingnya Kesehatan dan


Keselamatan Kerja dan memahami syarat-syarat Kesehanan dan
Keselamatan Kerja
Mampu mematuhi standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja dalam
melaksanakan pekerjaaan

Proactive

Kemampuan untuk berinisiatif dalam melaksanakan dan


menyelaraskan tugas atau permasalahan secara mandiri tanpa
diminta

Key Indicator / Behavior


Memahami tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya
serta bersedia melaksanakan pekerjaan yang ditugaskan dengan
sungguh-sungguh di bawah arahan dan pengawasan

Page 83
Sheet1

Bersedia melakukan pekerjaan sesuai dengan tugas dan tanggung


jawabnya tanpa diperintah atau diawasi

Bersedia mencari dan mengerjakan hal-hal lain yang bisa dibantu


meskipun di luar tugas dan tanggung jawabnya sepanjang dilandasi
itikad yang baik dan sesuai dengan kepentingan organisasi

Page 84
Sheet1

14

Strategic Decision Making (Pengambilan Keputusan)

Kemampuan untuk mengambil keputusan dengan terlebih dahulu


melakukan evaluasi terhadap informasi dan berbagai pilihan yang
mungkin serta melakukan analisa resiko guna memilih alternatif
terbaik sesuai situasi yang dihadapi.

Key Indicator / Behavior


Menunjukkan kesediaan untuk mengambil keputusan dengan
memperlihatkan respons yang cepat dan tepat.

Mampu mengkaji semua informasi/fakta yang penting sebagai dasar


dalam mengambil keputusan.

Mampu menciptakan alternatif-alternatif yang mungkin sebagai dasar


pertimbangan dalam mengambil keputusan.

Mengambil keputusan secara cepat sekaligus tepat dengan terlebih


dahulu mempertimbangkan informasi dan pilihan-pilihan yang tersedia
serta mampu mengantisipasi konsekuensi dari keputusan yang
dibuatnya.

Mengambil keputusan yang didasarkan pada tuntutan bisnis dan


kapabilitas internal walaupun tidak semua informasi dan pilihan yang
memungkinkan tersedia serta mampu mempersiapkan organisasi
untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang terjadi sebagai
dampak dari keputusan yang dibuatnya.

Page 85
Sheet1

Outsourcing Management (Manajemen Kerjasama Pihak 3

Kemampuan dalam mengelola dan menganalisa kegiatan kerja


outsourcing sesuai dengan standar yang berlaku sehingga
memberikan manfaat yang optimal sesuai tuntutan RS.

Key Indicator / Behavior


Memahami filosofi, konsep dasar dan kriteria outsourcing.

Mampu membuat perencanaan ruang lingkup pekerjaan yang akan


dioutsourcing.

Mampu berkordinasi dengan pihak terkait dalam menetapkan


persyaratan administrasi dan teknis yang harus dimiliki dan dipenuhi
pihak outsourcing.

Mampu menyeleksi pihak ke-tiga sesuai dengan persyaratan


administrasi dan teknis yang telah ditetapkan

Mampu mengevaluasi kegiatan outsourcing dan membuat


rekomendasi kelanjutan kerjasama outsourcing yang telah ada serta
mampu mengusulkan perbaikan sistem pengelolaan outsourcing yang
berpengaruh terhadap kebijakan Rumah Sakit.

Emergency Handling (Penatalaksanaan Gawat Darurat)

Page 86
Sheet1

Kemampuan untuk mengenali, menganalisa, menentukan keadaan


pasien gawat darurat dan melakukan tindakan kegawatdaruratan dan
perawatan pada pasien tersebut secara mandiri atau secara
kolaborasi serta melakukan pendokumentasian sesuai dengan
standar yang berlaku.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami kasus kegawatdaruratan dan tahap-tahap
penatalaksanaannya

Mampu melakukan penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan di


bawah supervisi serta mampu mendokumentasikannya sesuai dengan
standar yang berlaku

Mampu mengenali, menganalisa dan menentukan keadaan


emergency serta tindakan yang harus dilakukan

Mampu melakukan penatalaksanaan kasus kegawat daruratan secara


mandiri atau secara kolaborasi serta mendokumentasikannya sesuai
dengan standar yang berlaku

Mampu memimpin dan mensupervisi dalam penatalaksanaan kasus


kegawatdaruratan serta mendokumentasikannya sesuai dengan
standar yang berlaku

Anatomy Pathology Operation (Operasional Patologi Anatomi)


(def) (OK)

Page 87
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan pemeriksaan Laboratorium Patologi


Anatomi ( Histopatologi dan Sitologi ) secara profesional dan bermutu
sesuai dengan kebutuhan pasien / dokter.

Key Indicator / Behavior


Mampu memahami dan melakukan jenis pemeriksaan dasar meliputi
prosedur pemeriksaan sejak pra instrumentasi, instrumentasi dan
pasca instrumentasi sesuai standar .
Mampu melakukan teknik pemeriksaan laboratorium patologi anatomi
secara manual.

Mampu melakukan teknik pemeriksaan laboratorium patologi anatomi


secara otomatis dan mampu mengikuti perkembangan keilmuan dan
teknologi di bidang laboratorium patologi anatomi.

Mampu menganalisa kebenaran dan ketepatan hasil dari


pemeriksaan laboratorium patologi anatomi.
Mampu memutuskan apakah hasil pemeriksaan sudah memenuhi
standar mutu yang ditetapkan serta mampu melakukan perbaikan-
perbaikan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas pemeriksaan.

Mampu mengelola unit Laboratorium Patologi Anatomi secara menyeluruh

Page 88
Sheet1

Advertising (def)
Kemampuan dalam memanfaatkan seluruh media advertising yang
ada baik cetak maupun elektronik untuk mempengaruhi masyarakat
khususnya target pasar sehingga menimbulkan buying signal
(meningkatkan awareness, menciptakan positive attitude, atau
menimbulkan minat).

Key Indicator / Behavior


Memiliki pengetahuan umum tentang berbagai macam media
advertising berikut keunggulan dan kekurangannya serta jenis dan
karakteristik layanan yang dimiliki RSUD Cengkareng.

Mampu melaksanakan program advertising secara efektif dan efisien


sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Mampu menyusun program advertising yang tepat untuk mencapai
tujuan pemasaran.

Mampu mengukur efektifitas program advertising yang telah dilakukan


serta melakukan evaluasi untuk meningkatkan efektifitasnya di masa
yang akan datang

Page 89
Sheet1

Mampu menganalisis dampak yang ditimbulkan dari suatu program


advertising terhadap brand dan pendapatan rumah sakit secara
keseluruhan sehingga tercipta sinergi yang diharapkan

Product Knowledge (Pengetahuan Produk)

Kemampuan untuk memahami seluruh produk layanan rumah sakit,


produk layanan pesaing serta tren kebutuhan pelanggan secara
holistik yang disertai dengan kemampuan untuk merekomendasikan
peluncuran produk layanan yang baru
Key Indicator / Behavior
Memiliki pengetahuan umum terhadap seluruh jenis produk layanan
yang dimiliki rumah sakit.

Page 90
Sheet1

Memiliki pengetahuan yang mendetil terhadap seluruh produk layanan


rumah sakit yang mencakup aspek fungsi, teknis, proses dan harga
jual.

Memiliki pengetahuan yang lengkap terhadap seluruh produk layanan


rumah sakit dan produk layanan pesaing serta memahami tren
kebutuhan pelanggan

Mampu merekomendasikan kebutuhan terhadap produk layanan baru


berdasarkan pemahaman terhadap tren kebutuhan pelanggan,
pengembangan produk layanan pesaing, dan perkembangan
teknologi.

Page 91
Sheet1

15

Organization Awareness

Kemampuan menggunakan pengetahuan tentang situasi dan budaya


dalam organisasi untuk mengidentifikasi dan mengantisipasi dampak
keputusan yang diambil terhadap pihak atau unit lain.

Key Indicator / Behavior


Memiliki pemahaman yang tinggi terhadap arah dan nilai-nilai
organisasi

Memahami secara menyeluruh pengaruh lingkungan eksternal


terhadap kebijakan yang berlaku di perusahaan.

Mampu memanfaatkan kebijakan, sistem dan budaya organisasi


untuk menyelesaikan masalah.

Mampu mengantisipasi pengaruh dan implikasi dari tindakan terhadap


orang lain atau unit organisasi lain.

Page 92
Sheet1

Legal Aspect (Aspek Hukum)

Menguasai dasar-dasar atau prinsip - prinsip resiko management


terkait aspek hukum antara lain Hukum Perdata, Hukum Perikatan,
Hukum Rumah Sakit, Hukum Publik, Hukum Konsumen dan Hukum
Bisnis yang terkait dengan Bisnis Rumah Sakit.

Key Indicator / Behavior


Mempunyai dasar pengetahuan Hukum yang baik.

Mampu menganalisa dan menuangkan setiap elemen yang terkait


dengan pengetahuan Hukum dan issue yang dihadapi ke dalam
format Produk Hukum sesuai dengan metode contract dan legal
drafting.
Mampu menganalisa permasalahan hukum yang ada di Rumah Sakit
berikut substansi hukum yang terkandung di dalamnya (misalnya
medikolegal,dll) serta menuangkannya di dalam legal opinion.

Mampu melakukan negosiasiasi dalam hal perikatan (adanya


hubungan hukum) untuk kepentingan dan keamanan Rumah Sakit
dengan pihak rekanan walaupun permasalahan yang terjadi relatif
kompleks.

Mampu melakukan analisa serta memberikan masukan dalam aspek


Hukum Rumah Sakit kepada manajemen.

Therapeutic Comumnication (Komunikasi Terapeutik)

Page 93
Sheet1

Kemampuan berhubungan dengan pelanggan secara verbal dan non


verbal yang bertujuan untuk mempercepat penyembuhan pasien.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui teknik komunikasi terapeutik serta mampu mengenali
latar belakang sosial, budaya, ekonomi dan kepercayaan pelanggan

Mampu melakukan komunikasi terapeutik sesuai dengan latar


belakang sosial, budaya, ekonomi dan kepercayaan pelanggan

Mampu melakukan komunikasi terapeutik sehingga bisa mendapatkan


kepercayaan pelanggan serta mampu memotivasi pelanggan untuk
berperan aktif dalam perawatannya

Index Penyakit dan Tindakan (def) (OK)

Page 94
Sheet1

Pemahaman terhadap terminologi penyakit dan kemampuan untuk


memberikan kode pada penyakit serta tindakan sesuai dengan
standar yang berlaku.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui terminologi penyakit dan mampu membaca diagnosa
dokter

Mengetahui sistem pengkodean penyakit dan tindakan serta mampu


mengaplikasikan sistem pengkodean penyakit dan tindakan sesuai
dengan standar yang berlaku
Mampu menganalisa dan memilah serangkaian diagnosa dalam
rangka mengklasifikasikan diagnosa utama dan memberikan kode
yang tepat

Page 95
Sheet1

Selling Skill (def)


Kemampuan untuk melakukan dan mengelola aktifitas penjualan
produk layanan.

Key Indicator / Behavior


Mampu menjelaskan produk dan melakukan upaya persuasif kepada
calon pembeli potensial sehingga dapat menimbulkan minat calon
pembeli terhadap produk layanan.

Mampu mengevaluasi upaya-upaya penjualan yang telah dilakukan


dan melakukan perbaikan yang diperlukan.
Mampu mensupervisi dan memimpin suatu tim penjualan.

Mampu merencanakan dan mengelola keseluruhan aktifitas penjualan


produk dan layanan.

Page 96
Sheet1

Performance Appraisal

kemampuan untuk mengukur hasil-hasil yang telah diperoleh dari


fungsi-fungsi pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan oleh karyawan
sesuai target yang ditetapkan organisasi.

Key Indicator / Behavior


Memahami metode, tujuan dan manfaat dari evaluasi kinerja
karyawan.

Page 97
Sheet1

Mampu melaksanakan pengukuran/penilaian terhadap hasil kerja


secara objektif dengan menggunakan metode yang telah ditentukan.

Mampu menganalisis dan membuat laporan tentang personal profil


karyawan sesuai hasil evaluasi kinerja.

Mampu mengevaluasi penggunaan dan pelaksanaan sistem evaluasi


kinerja yang sudah berjalan serta mengusulkan perbaikan-perbaikan
yang diperlukan untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensinya.

Page 98
Sheet1

16

Organization Commitment (Komitmen Organisasi)

Kemampuan untuk membangun konsensus, kepercayaan dan


komitmen setiap anggota tim agar tujuan organisasi dapat tercapai.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsi-prinsip membangun tim kerja.

Mampu mengidentifikasi permasalahan yang berpotensi menimbulkan


konflik di antara berbagai tim kerja dan para anggotanya.

Mampu melakukan pendekatan dalam rangka menyatukan berbagai


persepsi dan kepentingan sehingga menghasilkan konsensus dan
komitmen yang tinggi di setiap tim kerja dan anggotanya.

Mampu mengimplementasikan strategi membangun tim kerja dan


memelihara tim kerja agar tetap memiliki konsensus, kepercayaan
dan komitmen yang tinggi untuk mencapai tujuan organisasi.

Page 99
Sheet1

Memorandum of Understanding(Perjanjian Kerja Sama)

Kemampuan untuk mengkonsep dan membuat Perjanjian Kerja Sama


yang berbakaitan dengan bisnis Rumah Sakit dengan memperhatikan
nilai - nilai Juridis yang berlaku dan kepentingan masing-masing
pihak.

Key Indicator / Behavior


Memahami dan mampu menjelaskan dasar - dasar pembuatan kerja
sama.

Memahami isi Perjanjian kerja sama.

Mampu menganalisa keuntungan - keuntungan bagi Rumah Sakit


terhadap kesepakatan dengan pihak ketiga.

Mampu menuangkan setiap kepentingan Rumah Sakit dalam


Klausul-Klausul Perjanjian

Mampu membuat standard Perjanjian kerja sama yang di butuhkan di


lingkungan Rumah Sakit dengan memperhatikan nilai-nilai juridis
secara sistematis.

Nosokomial Infection Control (Pengendalian Infeksi


Nosokomial)

Page 100
Sheet1

Kemampuan untuk melaksanakan fungsi pengendalian dan


pencegahan infeksi silang di rumah sakit.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami jenis penyakit, cara penularan dan
pencegahan infeksi di rumah sakit

Mampu melakukan tindakan pencegahan infeksi nosokomial

Mampu membuat program pencegahan dan pengendalian infeksi


nosokomial

Mampu mengkomunikasikan dan mengimplementasikan program


pencegahan dan pengendalian infeksi nosokomial

Mampu mengevaluasi program pencegahan dan pengendalian infeksi


nosokomial di rumah sakit serta mampu melakukan upaya-upaya
perbaikan secara efektif berdasarkan hasil evaluasi

Handling Claim Insurance and Visum et Repertum (def) (OK)

Page 101
Sheet1

Kemampuan untuk menangani proses klaim, Visum et Repertum dan


pengeluaran data rekam medis kepada pihak ketiga sesuai dengan
standar dan kaidah hukum yang berlaku

Key Indicator / Behavior


Mengetahui persyaratan pengeluaran data rekam medis kepada pihak
ketiga sesuai dengan kebutuhan

Mampu menjelaskan persyaratan pengeluaran data rekam medis


dengan benar kepada pelanggan

Mampu menangani proses klaim, Visum et Repertum, dan


pengeluaran data rekam medis kepada pihak ketiga sesuai standar
dan kaidah hukum yang berlaku

Mampu mengatasi masalah yang terjadi dalam proses klaim dan


pengeluaran data rekam medis kepada pihak ketiga

Page 102
Sheet1

Customer Loyalty (def)


Kemampuan untuk membangun dan meningkatkan kesetiaan
pelanggan terhadap produk layanan rumah sakit dengan menerapkan
loyalty program yang sesuai dengan karakteristik dan perilaku
pelanggan.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami prinsip-prinsip customer loyalty serta
berbagai bentuk loyalty program beserta implikasinya.

Mampu mengimplementasikan customer loyalty program untuk


membangun dan meningkatkan kesetiaan pelanggan.
Mampu menganalisa karakteristik dan perilaku pelanggan dengan
memanfaatkan customer database yang akurat dan terkini

Mampu merancang loyalty program yang tepat sesuai dengan


karakteristik dan perilaku pelanggan serta perhitungan alokasi sumber
daya yang bisa disediakan oleh rumah sakit.

Page 103
Sheet1

Customer Handling

kemampuan untuk menyelesaikan segala permasalahan pelanggan


pada seluruh kontak layanan yang terjadi.

Key Indicator / Behavior


Mampu menerima dan memahami permasalahan dan keluhan
pelanggan dengan penuh empati serta menyampaikannya kepada
pihak yang terkait.

Page 104
Sheet1

Mampu mengatasi permasalahan dan keluhan pelanggan sesuai


standar penanganan/pelayanan yang berlaku.

Mampu mengatasi permasalahan dan keluhan pelanggan yang belum


memiliki standar penanganan/pelayanan.

Mampu mengevaluasi dan memberikan masukan teknis yang terkait


pada pengembangan standar layanan disesuaikan dengan dinamika
tuntutan layanan dari pelanggan.

Page 105
Sheet1

17

Performance Management (Manajemen Kinerja)

Kemampuan dan keterampilan untuk menterjemahkan sasaran


strategis ke dalam besaran indikator kinerja untuk seluruh perusahaan
dan unit-unitnya serta mengembangkan dan menggunakan sistem
pengukuran dan pelaporannya.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dasar manajemen kinerja yang mencakup
besaran indikator kinerja untuk seluruh unit kerja di perusahaan serta
sistem pengukuran dan pelaporannya.

Memahami proses bisnis manajemen kinerja serta mampu mengukur


kinerja setiap unit kerja berdasarkan sistem pengukuran yang
digunakan dan melaporkannya sesuai dengan standar pelaporan
yang telah ditetapkan.
Mampu mensetting target kinerja yang tepat untuk seluruh unit kerja di
perusahaan sesuai dengan sasaran strategis yang hendak dicapai
perusahaan.

Mampu menterjemahkan rencana strategis ke dalam besaran


indikator kinerja yang tepat untuk seluruh unit kerja di perusahaan
serta mengembangkan sistem pengukuran dan pelaporannya.

Mampu mengevaluasi implementasi manajemen kinerja yang sudah


ada untuk kemudian melakukan perubahan-perubahan yang
mencakup proses bisnis dan kebijakan-kebijakan terkait agar bisa
dihasilkan suatu sistem manajemen kinerja baru serta
mengimplementasikannya sesuai kesepakatan-kesepakatan bisnis
yang hendak diakomodir.

Page 106
Sheet1

Manajemen Financial Reporting

Kemampuan untuk menyajikan laporan keuangan dengan wajar dan


tepat waktu sehingga aktifitas keuangan perusahaan dapat
dipertanggungjawabkan guna pengambilan keputusan.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami definisi jenis-jenis laporan keuangan

Mampu membuat laporan keuangan yang terdiri dari laporan realisasi


anggaran, neraca, arus kas dan catatan atas laporan keuangan tepat
waktu.

Mampu menganalisa laporan keuangan dan mampu memberikan


usulan-usulan perbaikan pelaporan keuangan

Mampu mengembangkan sistem pelaporan keuangan dan mampu


memberikan rekomendasi kepada pimpinan tertinggi untuk
pengambilan keputusan

Midwife Practice (Praktek Kebidanan)

Page 107
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan proses asuhan kebidanan secara


komprehensif yang meliputi identifikasi masalah, analisa data,
intervensi segera, penegakan diagnosis, perencanaan, implementasi,
dan evaluasi asuhan kebidanan serta mendokumentasikannya sesuai
dengan standar yang berlaku.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami tahap-tahapan proses asuhan kebidanan
secara baik dan benar

Mampu menyusun asuhan kebidanan (meliputi identifikasi masalah,


analisa data, intervensi segera, penegakan diagnosis, perencanaan,
implementasi, dan evaluasi asuhan kebidanan serta
mendokumentasikannya)
Mampu melakukan tindakan kebidanan dasar dan menilai respon
pasien terhadap tindakan tersebut serta mendokumentasikannya

Mampu melakukan tindakan kebidanan lanjutan dan menilai respon


pasien terhadap tindakan tersebut serta mendokumentasikannya

Mampu mensupervisi asuhan kebidanan dan memberikan bimbingan


kepada bidan yang disupervisinya.

Refraction Optic (def)

Page 108
Sheet1

Kemampuan untuk melakukan refraksi optisi yang meliputi visus dan


refraksi sesuai standar yang berlaku.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami teknik visus dan refraksi

Mampu melakukan teknik visus dan menentukan hasil visus sesuai


standar yang berlaku

Mampu melakukan teknik refraksi optisi sesuai standard berlaku

Mampu mengevaluasi tindakan visus dan refraksi serta menilai respon


pelanggan terhadap tindakan yang dilakukan

Page 109
Sheet1

Pricing Strategy (def)


Kemampuan untuk menentukan strategi harga produk layanan yang
tepat berdasarkan daya beli dan minat masyarakat, harga yang
berlaku di pasar serta unit cost

Key Indicator / Behavior


Memiliki pemahaman yang solid mengenai strategi harga serta
pertimbangan-pertimbangan yang digunakan dalam menentukan
harga produk layanan.

Mampu menentukan harga produk layanan berdasarkan strategi


harga yang telah ditetapkan.
Mampu menentukan strategi harga yang tepat sesuai dengan situasi
pasar, persaingan dan kemampuan perusahaan.

Mampu mengevaluasi implementasi strategi harga serta dampaknya


terhadap positioning produk layanan rumah sakit di pasar serta
melakukan koreksi yang diperlukan terhadap harga yang telah
ditetapkan.

Page 110
Sheet1

Creative & Innovative

Kemampuan untuk menemukan gagasan, ide baru, methode atau


teknik yang bisa di aplikasikan untuk pemecahan masalah di tempat
kerja.

Key Indicator / Behavior


Mampu menggunakan ide-ide baru yang sudah pernah diterapkan di
tempat lain untuk menyelesaikan permasalah yang dihadapi dalam
pekerjaan.

Page 111
Sheet1

Bersedia mencari dan menerima gagasan, ide baru, methode atau


teknik diluar standar dan prosedur yang berlaku di organisasi.

Mampu menemukan serta menyampaikan ide baru secara kreatif dan


inovatif untuk meningkatkan kinerja unit atau organisasi

Page 112
Sheet1

18

Financial Analisis (Analisa Keuangan)

Kemampuan untuk melakukan analisis terhadap situasi dan trend


keuangan rumah sakit untuk mendukung terimplementasinya strategi
rumah sakit.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dasar pengelolaan keuangan secara menyeluruh.

Mampu membaca dan menginterpretasikan laporan-laporan


keuangan.

Mampu melakukan analisis kondisi keuangan serta


mengkomunikasikannya kepada organisasi atau unit terkait.

Mampu mengidentifikasi permasalahan-permasalahan keuangan


yang terjadi serta menemukan berbagai alternatif solusi untuk
mengatasi permasalahan tersebut.

Mampu merencanakan tindakan perbaikan kinerja keuangan


berdasarkan hasil analisis keuangan dan
mempertanggungjawabkannya kepada instansi terkait.

Page 113
Sheet1

Handling Claim Insurance Finance (Penanganan Keuangan


Klaim Asuransi )
Kemampuan untuk menangani Klaim asuransi yang telah
bekerjasama dengan RSUD Cengkareng secara administrasi
keuangan

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami ruang lingkup asuransi yg telah
bekerjasama dengan RSUD Cengkareng

Mampu mengimplementasikan penanganan keuangan untuk klaim asuransi

Mampu mengevaluasi dan mengawasi penanganan klaim administrasi


keuangan.

Mampu menganalisa keseluruhan proses penanganan keuangan klaim


asuransi dan memberi masukan positif guna meminimalkan resiko ekses
klaim dikemudian hari.

Page 114
Sheet1

Pelayanan rekam medis (def) (OK)

Page 115
Sheet1

Kemampuan untuk menyediakan berkas, mengumpulkan


dan mengolah data rekam medis yang bersifat rahasia
untuk dijadikan laporan yang dibutuhkan oleh pihak internal
dan eksternal
Key Indicator / Behavior
Memahami pentingnya berkas dan data Rekam Medis

Mampu melaksanakan sistem penyediaan berkas rekam


medis yang sesuai standar yang berlaku

Mampu menganalisa dan mengambil keputusan dalam


penyediaan berkas rekam medis, serta mampu
mengumpulkan, mengolah data rekam medis

Mampu menganalisa data Rekam Medis, dan membuat


laporan untuk kebutuhan intenal dan eksternal Rumah Sakit
Mampu mengevaluasi dan membuat kesimpulan dari data
Rekam Medis serta mampu memberikan rekomendasi yang
terkait dengan pelayanan Rumah Sakit.

Page 116
Sheet1

Self Confidence ( Percaya diri dan mandiri)

Kemampuan untuk memiliki kepercayaan diri dalam melaksanakan


berbagai tugas secara mandiri

Key Indicator / Behavior


Mampu mengerjakan pekerjaan rutin dan praktis secara mandiri
(tanpa pengarahan atasan)

Page 117
Sheet1

Mampu mengerjakan pekerjaan diluar pekerjaan rutin dengan penuh


percaya diri tanpa pengarahan atasan

Mampu mengemban tanggung jawab yang lebih besar dibandingkan


dengan tugas dan tanggung jawabnya selama ini dengan penuh
percaya diri

Page 118
Sheet1

19

Business Accument

Kemampuan untuk peka dalam melihat dan mencari peluang bisnis


serta membangun kapabilitas dan networking yang dibutuhkan
sehingga tujuan dan sasaran organisasi tercapai.

Key Indicator / Behavior


Mampu mengenali cara-cara baru didunia kedokteran dan kesehatan
dalam melayani pelanggan.

Mampu mengenali cara-cara baru didunia kedokteran dan kesehatan


untuk lebih meningkatkan keuntungan atau mengefisiensikan biaya.

Mampu melihat adanya peluang bisnis dan memahami faktor-faktor


yang menentukan kelangsungan hidup bisnis tersebut.

Mampu membuat rencana dan menentukan tindakan untuk


merealisasikan kemungkinan bisnis yang potensial.

Mampu merealisasikan sebuah gagasan bisnis dengan


memanfaatkan capabilitas perusahaan dan networking yang
dimilikinya sehingga kinerja perusahaan dapat ditingkatkan.

Page 119
Sheet1

Verifikasi Legalitas Dokumen

Kemampuan memverifikasi legalitas dokumen yang digunakan sesuai


dengan Peraturan Gubernur DKI Jakarta dan Keputusan Presiden yang
berlaku saat ini.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami seluruh proses pembayaran

Mampu memverifikasi seluruh dokumen pembayaran sesuai dengan


Peraturan Gubernur DKI Jakarta dan Keputusan Presiden yang berlaku sat
ini.

Mampu mengimplementasikan Peraturan Gubernur DKI Jakarta dan


Keputusan Presidenyag berlaku sehinnga penggunaan Kas RS sesuai dg
aturan tsb.

Mampu menganalisa dan mengevaluasi keseluruhan proses pengeluaran


kas serta memberi masukan positif guna meminimalkan resiko
penyalahgunaan uang dan memaksimalkan penyerapan anggaran.

Page 120
Sheet1

Analisa Medical Record (def) (OK)

Page 121
Sheet1

Kemampuan untuk menganalisa isi berkas rekam medis


secara kuantitatif dan kualitatif guna tertib administrasi.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui pentingnya kelengkapan isi berkas Rekam
Medis serta memahami sistem analisa berkas Rekam Medis

Mampu mengaplikasikan sistem analisa berkas Rekam


Medis secara kuantitatif dan kualitatif

Mampu mengevaluasi hasil analisa berkas Rekam Medis


guna tertib administrasi

Page 122
Sheet1

Negotiation (Negosiasi)

Kemampuan melakukan negosiasi dengan individu atau pihak ketiga


sesuai dengan tujuan organisasi

Key Indicator / Behavior


Memahami teknik-teknik dasar negosiasi

Page 123
Sheet1

Mampu membuat kesepakatan berdasarkan pada kebijakan


organisasi dan menguntungkan kedua belah pihak

Mampu menganalisa hasil negosiasi dan memelihara hubungan yang


positif dengan pihak lain

Mampu mengembangkan pola-pola kesepakatan dan mampu


memimpin proses negosiasi

Page 124
Sheet1

20

Alliance Management (Manajemen Aliansi)

Kemampuan untuk menentukan kebutuhan aliansi serta menetapkan


partner bisnis dan membangun hubungan kerja sama yang saling
menguntungkan sesuai dengan tujuan perusahaan.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dasar manajemen aliansi yang meliputi
perencanaan dan pengembangan aliansi untuk membangun
hubungan yang saling menguntungkan.

Memahami proses bisnis perumusan aliansi dan mampu


mengidentifikasi kebutuhan aliansi untuk membangun hubungan yang
saling menguntungkan.

Mampu merencanakan dan menentukan strategi dan tipe aliansi yang


saling menguntungkan untuk dilakukan dalam organisasi.

Mampu mengimplementasikan, memonitor dan mengevaluasi tipe


aliansi yang diterapkan untuk memastikan terciptanya hubungan yang
saling menguntungkan sesuai dengan tujuan organisasi.

Mampu mengembangkan suatu model manajemen aliansi baru yang


bisa digunakan untuk mengakomodir berbagai keperluan kesepakatan
bisnis serta mampu merancang proses dan kebijakan yang diperlukan
untuk mengimplementasikannya.

Page 125
Sheet1

Inventory Management (Manajemen Persediaan)

Kemampuan untuk mengelola dan menganalisa persediaan barang-


barang kebutuhan Rumah Sakit sehingga operasional Rumah Sakit
dapat berjalan dengan baik.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami definisi, metode pencatatan, karakteristik
serta proses terjadinya persediaan.

Mampu membuat klasifikasi berdasarkan nilai dan jenis-jenis


persediaan.

Mampu melakukan pengumpulan dan verifikasi data distribusi


persediaan serta berkoordinasi dengan bagian pembelian sehingga
data persediaan tersaji dengan benar dan akurat.

Mampu melakukan monitoring, membuat analisa dan melakukan


evaluasi persediaan serta memberikan masukan kepada manajemen
untuk melakukan pengelolaan persediaan agar lebih efektif dan
efisien.

Page 126
Sheet1

Learning Ability (Kesediaan dan kemampuan untuk belajar)

Kemampuan untuk mendapatkan pengetahuan/keahlian baru secara


formal maupun informal dengan cepat dan tepat sesuai dengan
perkembangan bisnis organisasi.

Key Indicator / Behavior


Bersedia mempelajari hal baru yang berhubungan dengan
pekerjaannya untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilannya

Page 127
Sheet1

Mampu mempelajari berbagai pengetahuan/keahlian baru secara


formal dan informal dengan cepat dan tepat sesuai dengan
perkembangan organisasi

Mengimplementasikan pengetahuan/keahlian baru yang dipelajari


secara praktis dilingkungan kerjanya

Page 128
Sheet1

21

HR and Organization Strategy (Strategi SDM dan Organisasi)

Kemampuan untuk menyusun dan mengembangkan strategi


pengelolaan SDM dan organisasi jangka panjang secara terintegrasi
dengan semua proses bisnis perusahaan sehingga selaras dengan
strategi bisnis perusahaan

Key Indicator / Behavior


Mampu menjelaskan konsep dasar strategi pengelolaan SDM dan
kaitannya dengan strategi organisasi

Mampu mengidentifikasi dan menjelaskan isu strategis pengelolaan


SDM eksisting dan organisasi

Mampu menggunakan konsep dan mengimplementasikan strategi


pengelolaan SDM yang disesuaikan dengan arah kebijakan SDM dan
perusahaan secara makro

Mampu mengembangkan strategi pengeloaan SDM dengan


mempertimbangkan kapabilitas internal dan perubahan lingkungan
bisnis yang kompetitif serta mengimplementasikannya.

Mampu mengevaluasi, memperbaiki dan menyelaraskan kebijakan


strategi pengelolaan SDM dengan perubahan lingkungan bisnis
sehingga memastikan daya saing dan kelangsungan perusahaan.

Page 129
Sheet1

Asset Management (Manajemen Aset)

kemampuan untuk mengelola dan menganalisa asset sehingga


dapat terjaga keamanannya serta dapat dimanfaatkan secara
maksimal.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami definisi, karakteristik serta proses
terjadinya Asset.

Mampu membuat klasifiksi berdasarkan nilai dan jenis - jenis asset


sesuai dengan umur manfaatnya.

Mampu melakukan pencatatan metode depresiasi asset serta


berkoordinasi dengan bagian pengelola asset sehingga nilai dan
jumlahnya tersaji dengan benar.

Mampu melakukan monitoring, membuat analisa dan melakukan


evaluasi asset serta memberikan masukan kepada Manajemen agar
asset dapat diberdayagunakan secara maksimal.

Page 130
Sheet1

Analytical Thinking (berfikir analisis)

Kemampuan mengidentifikasi masalah dengan mengaitkan dan


membandingkan berbagai data atau informasi secara sistematis
Key Indicator / Behavior
Mampu mengindentifikasi informasi dan data untuk memahami
masalah yang terkait dengan lingkungan kerjanya.

Page 131
Sheet1

Mampu menggunakan metode secara sitimatis untuk menguraikan


permasalahan

Mampu membuat rumusan dan kesimpulan yang logis terhadap


permasalahan.

Mampu membuat alternatif solusi serta pengembangannya.

Page 132
Sheet1

22

Change Management (Manajemen Perubahan)

Kemampuan untuk mengidentifikasi dan mengelola perubahan


sehingga organisasi selalu bisa mengantisipasi dan merespon
perubahan yang terjadi.

Key Indicator / Behavior


Memahami filosofi perubahan dan mampu mengkomunikasikan
perubahan secara umum mencakup alasan mengapa perlu dilakukan
perubahan dalam organisasi.

Mampu mengidentifikasi perubahan yang harus dilakukan dengan


mengenal kebutuhan, tipe dan tujuan perubahan yang akan
dilakukan.

Mampu membuat perencanaan perubahan dengan melakukan


analisis mengenai diagnostik situasional teknik, dan pemilihan strategi
dengan mempertimbangkan adanya factor pendukung dan
penghambat sehingga perubahan dapat terjadi dengan baik.

Mampu mengimplementasikan strategi perubahan melalui tahapan-


tahapan proses pencairan, perubahan dan pembekuan serta
memonitor faktor-faktor yang dapat menghambat terjadinya
perubahan dan cara mengatasinya.

Mampu memimpin dan memutuskan strategi yang tepat untuk


mernggulirkan perubahan serta mempersiapkan parameter-parameter
dan pendekatan-pendekatan yang akan digunakan untuk
mengevaluasi perubahan dari tahap perencanaan, implementasi
hingga dampak yang mungkin terjadi.

Page 133
Sheet1

Management Tax Planning ( Manajemen Perencanaan Pajak )

Kemampuan untuk merencanakan, menganalisa obyek dan subyek


pajak sesuai dengan perkembangan aturan perpajakan agar tercapai
efisiensi keuangan.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami karakteristik perpajakan, perlakuan
terhadap objek serta subjek pajak.

Mampu memonitoring perkembangan aturan -aturan atau undang -


undang perpajakan.

Mampu menganalisa tehnik - tehnik penghindaran pajak dan


memberikan masukan kepada manajemen atas kebijakan perpajakan
perusahaan.

Page 134
Sheet1

Conceptual Thinking (Berfikir Konseptual )

Kemampuan memahami situasi atau masalah yang dihadapi dari


berbagai sudut pandang.

Key Indicator / Behavior


Mampu menggunakan cara-cara yang praktis dan sistimatis sesuai
konsep yang telah ada untuk mengenali permasalahan yang terjadi.

Page 135
Sheet1

Mampu menghubungkan keterkaitan antara satu masalah dengan


masalah lainnya sehingga diperoleh inti permasalahan dan mampu
mengembangkan suatu konsep untuk mengatasi permasalahan
tersebut.
Mampu memodifikasi dan menerapkan konsep-konsep serta metode
secara tepat untuk mengantisipasi berbagai permasalahan yang
mungkin terjadi.

Page 136
Sheet1

23

Good Corporate Governance

Kemampuan untuk mengarahkan dan mengendalikan serta


mengawasi pengelolaan sumber daya organisasi secara efektif,
efisien, produktif, dan ekonomis dengan menerapkan prinsip-prinsip:
transparansi, kemandirian, akuntabilitas, pertanggung jawaban dan
kewajaran.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dan implementasi good corporate governance
dalam suatu organisasi.

Mampu mengadopsi, menginternalisasikan dan


mengimplementasikan prinsip-prinsip good corporate governance

Mampu memonitoring, mengevaluasi dan mengukur penerapan


prinsip-prinsip good coporate governance dalam organisasi.

Mampu menilai dan memutuskan rekomendasi tindak lanjut perbaikan


dari penerapan prinsip-prinsip good corporate governance sehingga
dapat meningkatkan kinerja organisasi.

Mampu memberikan teladan dan membentuk prilaku dari bawahan


agar selaras dengan prinsip-prinsip good corporate governance.

Page 137
Sheet1

Budgetting Management ( Manajemen Anggaran )

Kemampuan mengelola dan mengendalikan anggaran yang telah


disusun oleh RS agar rencana pendapatan dan belanja sesuai
dengan yang direncanakan.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan Memahami definisi, karakteristik dan tujuan
pengelolaan Anggaran perusahaan

Mampu melakukan pengelolaan anggaran sehingga seluruh


kebutuhan anggaran dapat dikontrol sesuai kebutuhan dan keadaan
dana yang tersedia.

Mampu melakukan monitoring, membuat analisa dan melakukan


evaluasi yang berhubungan dengan anggaran serta memberikan
masukan kepada manajemen untuk kebijakan pengelolaan anggaran.

Mampu berkoordinasi dengan pihak Internal dan exsternal serta


melakukan pengendalian anggaran secara kontinyu supaya seluruh
kegiatan terselenggara sesuai dengan rencana dan membuat laporan
realisasi anggaran yang berjalan.

Page 138
Sheet1

Decision Making ( Pengambilan Keputusan )

Kemampuan mengambil keputusan dengan cara mengevaluasi


informasi dari berbagai pilihan, menganalisa resiko guna memilih
alternatif terbaik sesuai dengan situasi dan kondisi yang dihadapi

Key Indicator / Behavior


Menunjukkan kesediaan untuk mengambil keputusan dalam situasi /
kondisi yang dibutuhkan

Page 139
Sheet1

Mampu membuat keputusan berdasarkan informasi dan data yang


lengkap serta akurat

Mengambil keputusan walaupun data dan informasi masih sangat


terbatas

Mampu mengambil keputusan secara cepat dan tepat dengan


mengantisipasi berbagai resiko yang akan dihadapi

Page 140
Sheet1

24

Page 141
Sheet1

Business Feasibility Study (Studi Kelayakan Bisnis)

Kemampuan untuk melakukan analisis kelayakan bisnis, menentukan


parameter yang relevan serta memberikan rekomendasi
pengembangan bisnis yang bisa dilakukan.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dasar analisis kelayakan bisnis yang meliputi
pengumpulan dan pengolahan informasi untuk pembuatan bisnis plan

Memahami tahapan analisis kelayakan suatu bisnis atau penyusunan


proposal dikaitkan dengan rantai nilai perusahaan serta mampu
membantu penyusunan analisis kelayakan bisnis atau penyusunan
proposal.
Mampu mengidentifikasi dan merumuskan parameter yang
diperlukan, mengumpulkan data yang diperlukan,melakukan
perhitungan-perhitungan serta membuat berbagai skenario bisnis dan
mengukur dampaknya.
Mampu menyusun suatu analisis kelayakan bisnis/proposal bisnis
dengan menggunakan metode yang dapat dipertanggungjawabkan
serta merekomendasikan hasilnya kepada manajemen.

Mampu mengimplementasikan hasil analisis kelayakan


bisnis/proposal bisnis, mengintegrasikannya dengan rencana
perusahaan, mengantisipasi resikonya serta mengusulkan perubahan
proses dan kebijakan untuk mendukungnya.

Page 142
Sheet1

Teaching (Kemampuan Mengajar)

Kemampuan untuk memaparkan/menyampaikan materi pembelajaran


dengan menggunakan media pendidikan kepada peserta didik secara
sistematik dan efektif.

Key Indicator / Behavior


Memahami berbagai macam metode- metode pengajaran

Page 143
Sheet1

Mampu membuat perencanaan pengajaran secara sistematik dan


terstruktur

Mampu melakukan proses pembelajaran dengan menggunakan


metode- metode pengajaran yang ada sesuai dengan karakteristik
peserta didik

Mampu mengevaluasi proses hasil pembelajaran untuk program


pengembangan pengetahuan dan ketrampilan peserta didik lebih
lanjut

Page 144
Sheet1

25

Page 145
Sheet1

Program Management (Manajemen Program)

Kemampuan memahami strategi bisnis perusahaan dan merumuskan


action plannya dalam bentuk rencana program kerja, key performance
dan rencana anggaran (budgeting).

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dan makna strategi, bisnis proses, dan tahapan
perumusan program kerja, key performance indikator sampai
perumusan anggaran.

Mampu menyusun program kerja dengan mendapatkan arahan


manajemen khususnya mengenai key performance indikator dan
anggaran tahunan yang telah ditentukan.

Mampu mengkomunikasikan dan mengkoodinasikan key performance


indikator dan anggaran tahunan kepada unit terkait sehingga
kelangsungan program perusahaan bisa berlangsung secara efektif
dan efisien sesuai dengan strategi yang telah ditetapkan.
Mampu menyelaraskan strategi yang dirumuskan perusahaan dengan
kondisi internal unit kerjanya untuk kemudian merumuskan program
kerja, key performance indikator dan anggaran yang tepat serta
proses kebijakan yang diperlukan untuk mengimplementasikannya.

Mampu merumuskan strategi perusahaan serta mengevaluasi


keselarasan antara program kerja yang telah dibuat dengan strategi
perusahaan yang telah ditetapkan untuk kemudian melakukan upaya-
upaya yang diperlukan sehingga strategi bisa diimplementasikan
dengan baik.

Page 146
Sheet1

Mentoring

Kemampuan untuk memberikan pendapat/saran/nasihat kepada


rekan kerja secara informal yang membutuhkan bantuan baik dalam
melaksanakan tugas, hal-hal lain yang terkait dengan pekerjaan
maupun kehidupan pribadi dari rekan kerja tersebut.
Key Indicator / Behavior
Mampu mendapatkan kepercayaan dari mentee sehingga bersedia
berkomunikasi dan membuka diri terhadap mentornya.

Page 147
Sheet1

Mampu memberikan pendapat/saran/nasihat kepada mentee untuk


mengatasi kesulitan dan permasalahan yang dihadapinya.

Mampu menjadi role model bagi mentee terkait dengan aspek


kehidupan pribadi yang menjadi issue bagi mentee tersebut.

Mampu mengkader mentee agar bisa menjadi mentor yang baik bagi
rekan-rekan kerja lainnya.

Page 148
Sheet1

26

Page 149
Sheet1

Analys Sistem (Sistem Analis)

Kemampuan untuk menterjemahkan strategi bisnis, kebutuhan user,


prosedur dan permasalahannya kedalam rancangan sistem aplikasi
dan informasi.

Key Indicator / Behavior


Mampu melakukan pemetaan proses bisnis dan mampu memahami
kebutuhan bisnis proses user dan proses bisnis organisasi

Mampu menterjemahkan kebutuhan bisnis, user, dan proses ke dalam


rancangan sistem sebagai bagian dari proses pengembangan aplikasi
program.

Mampu memberikan rekomendasi untuk mengatasi permasalahan


sistem yang ada dan pengembangan sistem sesuai bisnis proses
sehingga bisa meningkatkan efektifitas dan efisiensi.

Mampu membuat rancangan sistem yang terintegrasi secara efektif


dan efisien dengan memperhitungkan keuntungan dan kerugiannya.

Page 150
Sheet1

Personal Motivation ( Motivasi diri )

Kemampuan memotivasi diri dalam mengembangkan kemampuan


atau menghasilkan kinerja lebih baik

Key Indicator / Behavior


Memiliki motivasi untuk menjadi lebih baik dalam melaksanakan
pekerjaan

Page 151
Sheet1

Mengenali kelemahan dan kekuatan diri sendiri khususnya yang


terkait dengan pekerjaan

Mampu menyusun rencana pengembangan diri serta mau belajar


secara aktif untuk meningkatkan kemampuan diri

Page 152
Sheet1

27

Page 153
Sheet1

Hardware dan Network Sistem

kemampuan dalam menangani, mengelola, memelihara dan


mengevaluasi sarana dan prasarana sistem informasi seperti
perangkat keras komputer serta jaringan sistem informasi

Key Indicator / Behavior


Memahami kebutuhan dasar sarana dan prasarana sistem teknologi
komputer dan mampu menginstall program sofware yang terkoneksi
dengan hardware.

Mampu mengatasi masalah hardware dan network sistem serta


melaksanakan pemeliharaan secara rutin sesuai jadual yang telah
dibuat.

Mampu menganalisa kebutuhan hardware dan network sesuai


dengan perkembangan bisnis dan teknologi.

Mampu mensupervisi dan melatih karyawan lain dalam


pengembangan dan pemeliharaan hardware dan network serta
mendokumentasikannya sesuai dengan standar yang berlaku.

Page 154
Sheet1

Coordination (Koordinasi)

Kemampuan untuk melakukan koordinasi dengan unit-unit / pihak-


pihak terkait sehingga seluruh aktifitas operasional rumah sakit
berjalan dengan lancar.

Key Indicator / Behavior


Memahami pentingnya koordinasi dan kerjasama dalam pelaksanaan
pekerjaan dan pencapaian sasaran organisasi .

Page 155
Sheet1

Mampu meyakinkan pihak-pihak terkait untuk melakukan koordinasi


secara efektif dan berperan aktif dalam pencapaian sasaran
organisasi.

Mampu mengembangkan suatu model koordinasi yang efektif dan


efisien sehingga menunjang pencapaian kinerja unit dan tujuan
organisasi serta mampu meyakinkan semua pihak terkait agar
bersedia mengikuti model koordinasi yang telah disepakati.

Page 156
Sheet1

28

Page 157
Sheet1

Maintenance Cost Analysis (Analisis Biaya Pemeliharaan dan


Perbaikan)
Kemampuan untuk memprediksi biaya pemeliharaan dan perbaikan
gedung, fasilitas, peralatan dan gas medis serta mengajukan
anggaran agar implementasi pemeliharaan dan perbaikan dapat
terlaksana.

Key Indicator / Behavior


Memahami faktor-faktor yang menimbulkan biaya dalam
pemeliharaan dan perbaikan gedung dan fasilitasnya.

Memahami jenis-jenis kerusakan dan perbaikan gedung, mampu


melakukan pengecekan terhadap kerusakan dan perbaikan serta
dapat membuat laporan kerusakan dan perbaikan sebagai dasar
pembuatan biaya pemeliharaan .
Mampu menangani keluhan user terkait dengan masalah kerusakan,
mengevaluasi kerusakan yang terjadi, mengklarifikasikan kerusakan,
serta membuat perkiraan biaya terhadap kerusakan dan perbaikan
gedung untuk proses pelaksanaan.
Mampu membuat perencanaan perbaikan dari jenis-jenis kerusakan,
menganalisa jenis pekerjaan yang akan dilaksanakan, mampu
menganalisa biaya perbaikan serta membuat pengajuan anggaran
biaya yang dibutuhkan untuk pelaksanaan perbaikan.

Mampu mengimplementasikan dan mengendalikan semua rencana


perbaikan dengan menggunakan anggaran yang telah ditetapkan
agar terlaksana dengan baik sesuai standard RS.

Page 158
Sheet1

Problem Solving (Pemecahan Masalah)

Kemampuan untuk mengidentifikasi, menganalisa, dan memecahkan


permasalahan agar mendapatkan alternatif solusi yang efektif serta
memberikan rekomendasi kepada pengambil keputusan yang disertai
dengan pertimbangan keuntungan dan kerugiannya.
Key Indicator / Behavior
Mampu mengidentifikasi masalah yang terjadi dalam unit organisasi

Page 159
Sheet1

Mampu menjelaskan hubungan yang terjadi antara penyebab


masalah dan akar masalah dengan menggunakan metode analisis
yang logis dan sistematis

Mampu melakukan upaya pemecahan masalah dan akar


permasalahan dengan mempertimbangkan berbagai alternatif solusi
penyelesaian permasalahan dengan memperhitungkan resiko yang
akan muncul dengan kondisi yang dihadapi.

Mampu memilih alternatif solusi penyelesaian masalah yang paling


tepat serta merekomendasikannya dengan disertai pertimbangan
keuntungan dan kerugiannya.
Mampu mempersiapkan back up plan untuk mengantisipasi
seandainya solusi yang telah dipilih dan diterapkan ternyata tidak
berjalan dengan baik sehingga penyelesaian masalah tetap bisa
dicapai

Page 160
Sheet1

29

Page 161
Sheet1

Calibration and Standart Medical Equipment (kalibrasi dan


standart kelayakan Alat)
Kemampuan melakukan pekerjaan yang memastikan semua alat
medis dalam kondisi layak pakai dan memenuhi standar pelayanan
kesehatan

Key Indicator / Behavior


Mengetahui kemampuan dasar kelayakan alat dan gas medis

Mempunyai kemampuan dasar untuk melakukan pemeriksaan umum


kelengkapan dan kelayakan alat dan gas medis

Mempunyai kemampuan untuk melakukan adjusment nilai dan kondisi


alat medis yang tidak sesuai standar kelayakan.

Page 162
Sheet1

30

Page 163
Sheet1

Environment Health (Kesehatan Lingkungan)

Kemampuan merencanakan, mengimplementasikan, mengawasi,


mengukur,menganalisa dan melaporkan hasil kegiatan Kesehatan
Lingkungan.

Key Indicator / Behavior


Mempunyai pengetahuan dasar mengenai pengelolaan Kesehatan
Lingkungan RS.

Mampu menjelaskan prosedur kesehatan lingkungan dan


mengidentifikasi masalah kesehatan lingkungan.

Mampu melaksanakan pratek swapantau kesehatan lingkungan


sesuai standar baku mutu lingkungan dan membuat laporan.

Mampu menganalisa, merencanakan program kerja swapantau dan


mensosialisasikannya kepada unit terkait serta mampu berkoordinasi
dengan pihak internal maupun external berkaitan dengan kesehatan
lingkungan.

Mampu memformulasikan dan menyelaraskan serta memberikan


rekomendasi pengelolaan kesehatan lingkungan sesuai dengan
tuntutan Rumah Sakit dan ketentuan yang berlaku.

Page 164
Sheet1

31

Page 165
Sheet1

Health and Safety Management (Menejemen Kesehatan dan


Keselamatan Kerja )
Kemampuan untuk menganalisa, mengembangkan dan mengevaluasi
kesehatan dan keselamatan kerja dalam rangka melindungi karyawan
dan pelanggan.

Key Indicator / Behavior


Mampu menjelaskan konsep dasar prinsip pengelolaan kesehatan
dan keselamatan kerja termasuk didalamnya prosedur pengelolaan
kesehatan dan keselamatan kerja serta dampaknya terhadap
produktivitas karyawan dan pelayanan Rumah Sakit.
Mampu mengaplikasikan pengelolaan kesehatan dan keselamatan
kerja sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Mampu melakukan analisa terhadap efektifitas dan efisiensi hasil


pelaksanaan dan pengelolaan kesehatan dan keselamatan kerja serta
melakukan upaya-upaya yang tepat untuk meningkatkan hasilnya
dalam jangka pendek.
Mampu mengevaluasi dan mengembangkan kebijakan pengelolaan
kesehatan dan keselamatan kerja untuk memberikan hasil yang
terbaik secara menyeluruh dalam jangka panjang sesuai dengan
tuntutan Rumah Sakit dan ketentuan yang berlaku.

Mampu memformulasikan dan menyelaraskan serta memberikan


rekomendasi pengelolaan kesehatan dan keselamatan kerja sesuai
dengan tuntutan Rumah Sakit dan ketentuan yang berlaku.

Page 166
Sheet1

32

Page 167
Sheet1

Legal Compliance (Kesesuaian hukum )

Pemahaman yang komprenhensif mengenai peraturan external dan


internal yang berlaku terkait dengan Bisnis Rumah Sakit serta
kemampuan untuk menerapkannya dalam mencapai tujuan dan
kepentingan Rumah Sakit.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui Peraturan dan kebijakan yang berlaku terkait dengan
pengelolaan bisnis rumah sakit.

Memahami dan mampu menjelaskan keterkaitan di antara peraturan-


peraturan yang berlaku berkenaan dengan pengelolaan Rumah Sakit.

Mampu mengimplementasikan perturan dan kebijakan yang berlaku


ke dalam aktivitas operasional Rumah Sakit.

Mampu menganalisa dampak penerapan peraturan dan kebijakan


yang berlaku terhadap pencapaian tujuan dan kepentingan Rumah
Sakit.

Mampu mengevaluasi dan merekomendasikan kebijakan yang sesuai


dengan peratuaran yang berlaku serta mengintegrasikan kebijakan
Rumah Sakit secara benar dan efektif.

Page 168
Sheet1

33

Page 169
Sheet1

Investigation ( Investigasi )

Kemampuan untuk mewakili Rumah Sakit dalam menginvestigasi


pegawai Rumah Sakit yang diindikasikan melakukan penyimpangan
terhadap kasus pidana dan perdata yang menyebabkan kerugian
Rumah Sakit.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep-konsep dasar investigasi.

Mampu menerapkan teknik dan prosedur investigasi dalam


mengindentifikasikan pelaku/auditee dan penyebab
kesalahan/kecurangan terhadap kasus pidana dan perdata yang
menimbulkan kerugian Rumah Sakit.
Mampu menganalisa setiap kasus investigasi, melakukan koordinasi,
wawancara dan sekaligus mengkomunikasikan hasil investigasi
kepada pihak-pihak yang terkait.

Mampu merumuskan saran/rekomendasi tanpa mengabaikan


peraturan yang berlaku sebagai bagian upaya untuk menghindarkan
kerugian Rumah Sakit dan upaya untuk menghadapi tindakan ilegal
dan kecurangan pihak tertentu.

Mampu memberikan solusi/masukan tindakan preventif tentang


upaya-upaya pencegahan yang harus diambil agar kecurangan
dengan modus yang serupa ataupun berbeda tidak terjadi lagi di
masa yang akan datang.

Page 170
Sheet1

34

Page 171
Sheet1

Secretary Office (Kesekretariatan)

Kemampuan untuk mengelola administrasi, dokumen dan data


aktivitas kesekretariatan sesuai prosedur dan aturan/ketentuan yang
berlaku.

Key Indicator / Behavior


Mempunyai kemampuan dasar yang baik untuk mengelola
administrasi yang berkaitan surat menyurat, pengarsipan dokumen,
data dan aktivitas kesekretariatan.

Mampu menjelaskan prosedur/tata cara dari pengelolaan administrasi,


dokumentasi, data dan aktivitas kesekretariatan.

Mampu memilih dan mengaplikasikan cara-cara yang efektif dan


effisien dalam mengelola administrasi, dokumentasi, data dan aktivitas
kesekretariatan.

Mampu menganalisis berbagai teknik- teknik penyelenggaraan


administrasi, dokumentasi, data dan aktivitas kesekretariatan untuk
kemudian mengusulkan perencanaan dan modifikasi prosedur
penyelenggaraan aktifitas administrasi, dokumentasi, data dan
aktivitas kesekretariatan yang lebih baik.

Mampu mengembangkan, mengintegrasikan dan menciptakan


prosedur- prosedur baru yang lebih efektif dan efisien dalam
penyelenggaraan aktivitas administrasi, dokumentasi, data dan
aktivitas kesekretariatan.

Page 172
Sheet1

35

Page 173
Sheet1

Secretary (Sekretaris)

Kemampuan dalam menjalankan fungsi dan peran sebagai seorang


sekretaris yang bertangggung jawab terhadap kelancaran tugas
Direksi.

Key Indicator / Behavior


Memahami dasar tugas kesekretarisan, mengusai salah satu bahasa
asing, dapat mengoperasikan komputer/ mengaplikasikan alat kerja
bantu lainnya yg berkaitan denga tugas.

Mampu menjalankan tugas sehari- hari yang berkaitan dengan


pembuatan surat menyurat untuk direksi serta mampu berkomunikasi
dengan baik secara lisan maupun tulisan.

Mampu mengolah serta membuat jadwal kegiatan direksi .

Mampu menjalankan semua tugas yang diberikan terkait dengan


kesekretarisan serta dapat menyimpan dan mengarsipkan dokumen
serta surat dengan baik.

Mampu menjalankan peran sebagai office manager dan mediator


bagi pimpinan.

Page 174
Sheet1

36

Page 175
Sheet1

House Hold Management (Manajemen Kerumah Tanggaan)

Kemampuan mengelola urusan kerumahtanggan untuk menunjang


pelayanan operasional Rumah Sakit.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami dasar-dasar kerumahtanggan Rumah
Sakit.

Mampu melaksanakan urusan kerumahtanggaan baik untuk


pelanggan internal maupun eksternal.

Mampu membuat perencanaan dan mengevaluasi kebutuhan


kerumahtanggaan sesuai dengan kemampuan keuangan Rumah
Sakit.

Page 176
Sheet1

37

Page 177
Sheet1

House Hold Logistic Planning and Purchasing (Perencanaan


dan Pembelian Perbekalan Rumah Tangga)
Kemampuan untuk melakukan perencanaan, pencarian, pembelian
Perbekalan Rumah Tangga .

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami persyaratan dasar administrasi
pembelian.

Mengerti peraturan pembelian, spesifikasi dan standard barang yang


dibutuhkan rumah sakit.

Mampu melakukan proses pembelian secara efektif dan efisien


sesuai standard dan kebutuhan yang berlaku.

Mampu mencari dan menseleksi rekanan yang menyediakan barang-


barang kebutuhan Rumh sakit.

Mampu membuat perencanaan pembelian tahunan sesuai dengan


prioritas kebutuhan Rumah Sakit serta mampu melakukan monitoring
dan evaluasi kegiatan pembelian.

Page 178
Sheet1

38

Page 179
Sheet1

Job Design (+Job Requirement)

Kemampuan merancang suatu pekerjaan dan persyarataan pekerjaan


sehingga tujuan dari pekerjaan tersebut dapat tercapai.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip-prinsip perancangan suatu pekerjaan dan
keterkaitannya dengan proses bisnis dan tujuan perusahaan.

Memahami pekerjaan yang dilakukan oleh suatu unit kerja dan


memahami alur kerja unit kerja tersebut terhadap keseluruhan proses
kerja dalam perusahaan.

Memahami faktor-faktor kritis yang mempengaruhi suatu pekerjaan


sehingga dapat meningkatkan performansi suatu unit kerja.

Mampu merancang suatu sistem kerja dan persyaratan


pekerjaan/jabatan (skill requirement) yang efektif dan efisien sehingga
mempermudah pelaksanaan kerja dan meningkatkan performansi unit
kerja.

Mampu mengevaluasi efektifitas dan efisiensi proses job design


sehingga bisa membuat rekomendasi perbaikan penyusunan job
design dan menciptakan keselarasan dengan strategi organisasi

Page 180
Sheet1

39

Page 181
Sheet1

HR Forecasting (def)

Kemampuan untuk memprediksi kebutuhan tenaga kerja sesuai


dengan kebutuhan dan kemampuan Rumah Sakit.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip-prinsip HR Forecasting yang dipengaruhi oleh
supply dan demand tenaga kerja serta menguasai teknik-teknik
forecasting dalam perencanaan kebutuhan tenaga kerja.

Mampu mengolah data dan informasi SDM yang sudah dimiliki oleh
perusahaan baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya.

Mampu memprediksi kekurangan SDM dengan membandingkan


antara SDM yang dimiliki dengan permintaan SDM untuk dapat
melaksanakan operasional bisnis sekarang dan di masa datang, baik
kuantitas maupun kualitasnya.
Mampu menyusun rencana strategis pemenuhan kebutuhan SDM
yang dibutuhkan oleh perusahaan dengan mempertimbangkan
kemampuan keuangan perusahaan.

Mampu mengendalikan kesesuaian antara karyawan yang


diprediksi/direncanakan dengan karyawan yang akan diseleksi dan
direkrut baik dari segi berupa jumlah dan maupun kualitasnya serta
mampu melaksanakan penempatan ulang karyawan sesuai
kebutuhan RS (replacement).

Page 182
Sheet1

40

Page 183
Sheet1

Job Analysis (+Job Evaluation) (def) (OK)

kemampuan menganalisa dan memberikan nilai/bobot pekerjaan


berdasarkan beban kerja, tanggungjawab, kewenangan dan resiko
dalam melaksanakan tugas

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dan prinsip-prinsip job analysis dan job evaluation.

Mampu melaksanakan job analysis dan job evaluasi sesuai dengan


metode yang telah ditetapkan.

Mampu merencanakan job analysis dan job evaluation secara detail


pada setiap jabatan serta mengkoordinasikan implementasinya
dengan unit-unit terkait.

Mampu mengevaluasi dan menilai hasil suatu job analysis dan job
evaluation berdasarkan metoda yang telah ditetapkan.

Mampu merancang metode job analysis dan job evaluation yang lebih
baik sesuai dengan kebutuhan organisasi.

Page 184
Sheet1

41

Page 185
Sheet1

Competency Design (def) (OK)

kemampuan untuk merancang/menyusun kebutuhan skill, knowlwdge


dan personal Quality sesuai tugas dan tanggungjawab untuk
mendukung terciptanya SDM yang kompeten dan profesional.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami konsep penyusunan kompetensi.

Mampu mengidentifikasi kriteria dan klasifikasi kompetensi dalam


direktori kompetensi serta mendefinisikan dan mendeskripsikan
berbagai jenis kompetensi

Mampu melakukan analisa dan pemetaan kebutuhan kompetensi ke


dalam persyaratan jabatan.

Mampu mengevaluasi, menyelaraskan, dan mengembangkan


kompetensi-kompetensi organisasi dan individu sejalan dengan visi,
misi dan arah strategi bisnis perusahaan.

Page 186
Sheet1

42

Page 187
Sheet1

Competency Assessment (def)

kemampuan untuk mengukur kesesuaian skill, knowledge dan


personal Quality yang diharapkan dengan yang dimiliki saat ini.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip-prinsip dan fungsi dari pengukuran kompetensi
dalam rangka peningkatan performasi individu dan pencapaian tujuan
organisasi.

Mengetahui dan memahami metode pengukuran kompetensi berikut


alat-alat ukurnya.

Mampu melakukan pengukuran kompetensi menggunakan alat ukur


yang ada sesuai dengan kebutuhan.

Mampu menganalisa alat ukur yang digunakan dalam pengukuran


kompetensi dan mengevaluasi efektifitasnya.

Mampu merekomendasikan dan mengembangkan alat ukur yang


paling sesuai dengan situasi dan tujuan perusahaan.

Page 188
Sheet1

43

Page 189
Sheet1

Competency Development (def)

Kemampuan mengembangkan dan mengelola program


pengembangan kompetensi sesuai kebutuhan untuk meningkatkan
kapabilitas organisasi dan individu dalam mendukung strategi dan
pencapaian target perusahaan.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dan prinsip-prinsip pengembangan kompetensi
SDM dalam perusahaan.

Mampu mengidentifikasi kesenjangan (gap) kompetensi yang terjadi


antara karyawan ada dengan yang diharapkan

Mampu menyusun program pengembangan kompetensi yang tepat


bagi setiap karyawan untuk memenuhi gap kompetensi yang terjadi.

Mampu mengevaluasi sistem pengembangan kompetensi serta


mengusulkan perbaikan-perbaikan yang bisa dilakukan untuk
meningkatkan efektifitas dan efisiensi sistem pengembangan
kompetensi.

Page 190
Sheet1

44

Page 191
Sheet1

Remuneration Design & Evaluation (def)

kemampuan untuk merancang dan mengevaluasi sistem imbal jasa


untuk meretensi karyawan potensial.

Key Indicator / Behavior


Memahami filosofi remunerasi yang umum/biasa diberikan oleh
perusahaan kepada karyawan.

Mampu melaksanakan perhitungan besaran remunerasi yang harus


dibayarkan sesuai dengan komponen-komponen yang telah
ditetapkan.

Mampu mengevaluasi efektifitas sistem remunerasi yang telah ada


dengan mempertimbangkan dampak dari sistem tersebut terhadap
peningkatan kinerja, kepuasan dan loyalitas karyawan.

Mampu merancang sistem remunerasi baru berdasarkan pay market


survey, kemampuan perusahaan, kompetensi dan performansi
karyawan serta mampu mengkomunikasikan dan
mengimplementasikannya dengan memperhatikan kepentingan para
stakeholder sehingga peralihan sistem remunerasi bisa diterima dan
dijalankan dengan baik.

Page 192
Sheet1

45

Page 193
Sheet1

Reward & Punishment Management (def)

kemampuan untuk menganalisa, mengaplikasikan, mengevaluasi dan


mengembangkan sistem reward dan punishment baik material
maupun non material untuk mempertahankan dan memotivasi
performasi karyawan.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui tujuan dan faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam
pemberian reward dan punishment baik materil maupun non materil.

Mampu mengidentifikasi calon penerima reward and punishment


berdasarkan sistem reward and punishment yang telah ada serta
mampu menjelaskan sistem, prosedur dan sasaran reward and
punishment.
Mampu mengaplikasikan pengelolaan reward and punishment secara
efektif berdasarkan kontribusi serta mampu menganalisa pengelolaan
sistem reward and punishment management yang digunakan dan
pengaruhnya terhadap sistem SDM secara keseluruhan.
Mampu mengevaluasi dan menyelaraskan dan mengembangkan
sistem pengelolaan reward and punishment management sehingga
meningkatkan motivasi dan kinerja karyawan serta sejalan dengan
arah dan strategi perusahaan.

Page 194
Sheet1

46

Page 195
Sheet1

Employee Satisfaction (def) (OK)

kemampuan untuk memfasilitasi terciptanya kepuasan karyawan


dengan memperhatikan aspek materil dan non materil yang terkait
serta keselarasannya dengan iklim kerja di masing-masing unit.

Key Indicator / Behavior


Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan karyawan.

Mampu mengukur kepuasan karyawan menggunakan metode dan


alat pengukuran yang telah ditetapkan.

Mampu menganalisa kepuasan karyawan terkait dengan iklim kerja


yang terjadi serta dampakanya terhadap kinerja karyawan tersebut.

Mampu memfasilitasi terciptanya kepuasan karyawan dengan


memperhatikan aspek materil dan non materil yang terkait serta
keselarasannya dengan iklim kerja di masing-masing unit.

Page 196
Sheet1

47

Page 197
Sheet1

Inventory ( Persediaan )

Pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola persediaan barang


dalam rangka memenuhi kebutuhan operasional Rumah Sakit.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami prinsip-pinsip dasar manajemen
persediaan Rumah Sakit..

Memahami aturan prosedur penyimpanan , pemeliharaan,


pendistribusian, pengadministrasian transaksi dan penghapusan
persediaan Rumah Sakit..

Mampu melakukan pengelolaan persediaan barang kebutuhan RS


sesuai dengan ketentuan yang berlaku Rumah Sakit..

Mampu menganalisa tingkat persediaan barang kebutuhan RS yang


paling efektif dan efisien.

Mampu mencari alternatif dan pengembangkan sistem pengelolaan


persediaan agar lebih efektif dan efisien.

Page 198
Sheet1

48

Page 199
Sheet1

Asset Administration (administrasi aset )

Kemampuan dalam menghitung, mencatat, mendistribusikan dan


menghapus barang-barang inventaris dan sewa yang menjadi aset/
sarana kerja Rumah Sakit.

Key Indicator / Behavior


Memahami aturan sensus barang dan sarana kerja rumah sakit.

Mampu melakukan pendataan terhadap aset rumah sakit dan aset


yang bukan milik rumah sakit dengan membuat kode barang, kartu
inventaris ruangan, dan membuat data mutasi barang.

Mampu membuat dan mengusulkan rencana penghapusan asset dan


melaporkan ke pihak terkait.

Melakukan monitoring terhadap aset rumah sakit dan melakukan


cross check dengan bagian management asset serta memastikan
fisik aset dan data sama.

Page 200
Sheet1

49

Page 201
Sheet1

Organization Design

kemampuan untuk membuat rancangan struktur organisasi sesuai


dengan kebijakan Pemda sebagai stekholder utama dan tuntutan
bisnis untuk menjamin kelangsungan operasional dan pelayanan
Rumah Sakit berjalan efektif dan efisien.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep sistem organisasi baik organisasi pemerintahan
maupun sistem organisasi secara umum.

Mampu mengidentifikasi kunci keberhasilan perancangan struktur


organisasi yang efektif.

Mampu menganalisa sistem perancangan struktur organisasi


sehingga bisa mengakomodir tuntutan peran dan fungsi organisasi
RS.

Mampu membuat rancangan struktur organisasi yang dibutuhkan oleh


Rumah Sakit dengan mempertimbangkan kebijakan Pemda sebagai
stakeholder utama dan kelangsungan operasional agar pelayanan
Rumah Sakit berjalan efektif dan efisien.

Mampu mengevaluasi dan menyelaraskan sistem perancangan


struktur organisasi RS sehingga sejalan dengan arah strategi
perusahaan dan mempertimbangkan kebijakan Pemda.

Page 202
Sheet1

50

Page 203
Sheet1

Recruitmen, Selection and Placement (def)

kemampuan untuk mencari, menseleksi dan menempatkan (Promosi,


Mutasi, Demosi ) karyawan berdasarkan persyaratan jabatan dengan
kompetensi yang dimiliki.

Key Indicator / Behavior


Memahami konsep dan prinsip-prinsip rekrutmen, seleksi dan
penempatan karyawan.

Mampu mengidentifikasi sumber-sumber rekrut, metode penyeleksian


karyawan dan persyaratan jabatan sebagai dasar penempatan
karyawan.

Mampu melaksanakan proses seleksi sesuai dengan metode yang


telah ditetapkan dan menempatkan karyawan sesuai dengan
kompetensi dan performansi yang dimiliki serta formasi yang tersedia.

Mampu mengevaluasi efektifitas metode seleksi dan meyelaraskan


penempatan karyawan dengan persyaratan jabatan.

Mampu merancang suatu metode rekrut, seleksi dan penempatan


karyawan sehingga meningkatkan kualitas hasil dari proses-proses
tersebut sesuai dengan harapan manajemen.

Page 204
Sheet1

51

Page 205
Sheet1

Career Path Design (def) (OK)

kemampuan untuk merancang alur urutan pekerjaan/posisi yang


dapat dilalui karyawan sehinga membentuk karir karyawan secara
optimal selama masa kerjanya di Rumah Sakit.

Key Indicator / Behavior


Memahami pentingnya jenjang karier bagi karyawan dan perusahaan.

Mampu menjelaskan dan menerapkan rancangan jenjang karier yang


telah ditetapkan perusahaan.

Mampu merancang sistem jenjang karir untuk memotivasi dan


mengembangkan karyawan secara optimal.

Mampu mengevaluasi sistem jenjang karir yang ada untuk kemudian


mengusulkan perubahan-perubahan yang diperlukan agar tujuan
organisasi dapat tercapai.

Page 206
Sheet1

52

Page 207
Sheet1

Employee Relation (def) (OK)

kemampuan untuk menjalin dan membina hubungan dengan


karyawan secara harmonis dan profesional sesuai tuntutan
perundangan dan peraturan yang berlaku dan dengan memperhatikan
azas-azas kemanusian dan nilai-nilai budaya perusahaan.

Key Indicator / Behavior


Memahami peraturan, kebijakan dan perundang-undangan tentang
ketenagakerjaan dan employee relation di perusahaan.

Mampu mengkoordinasikan unit-unit yang terkait dengan pelaksanaan


employee relation.

Mampu mengimplementasikan peraturan, kebijakan serta perundang-


undangan ketenagakerjaan yang berlaku terkait dengan employee
relation.

Mampu mengevaluasi efektifitas penyelenggaraan employee relation


dan merencanakan langkah-langkah perbaikan.

Page 208
Sheet1

53

Page 209
Sheet1

Training Needs Analysis (def)

kemampuan untuk menganalisa kebutuhan pelatihan berdasarkan


kesenjangan antara kemampuan individu dengan kompetensi yang
diharapkan untuk meningkatkan kompetensi individu dan organisasi
serta performasi organisasi.

Key Indicator / Behavior


Memahami pentingnya TNA bagi karyawan dan perusahaan serta
metodologi yang digunakan untuk melakukan TNA.

Mampu melaksanakaan TNA berdasarkan kebijakan dan metodologi


yang telah ditetapkan.

Mampu mengevaluasi efektifitas TNA serta mengajukan usulan-


usulan perbaikan untuk meningkatkan akurasi.

Mampu memilih dan/atau merancang metode TNA yang lebih efektif


dan efisien sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Page 210
Sheet1

54

Page 211
Sheet1

Training Design

kemampuan untuk merancang pelatihan yang efektif untuk menunjang


tercapainya performasi, peningkatan kompetensi dan pengembangan
SDM.

Key Indicator / Behavior


Mampu melakukan persiapan pelaksanaan pelatihan (menyiapkan
ruangan, menghubungi pembicara, menyiapkan fasilitas pendukung
sesuai yang direncanakan)

Mampu menterjemahkan hasil TNA ke dalam suatu rancangan awal


pelatihan yang telah memuat tujuan dan kriteria peserta pelatihan
secara jelas.

Mampu merancang program pelatihan dimulai dari menentukan judul


pelatihan, deskripsi peserta, tujuan dan sasaran pelatihan, lokasi,
waktu, nama pelatih, penyusunan materi dan metode penyampaian
materi.
Mampu memperbaiki dan mengembangkan program pelatihan yang
telah ada sehingga yang bisa meningkatkan efektifitas dan/atau
efisiensi berdasarkan hasil evaluasi pelatihan.

Page 212
Sheet1

55

Page 213
Sheet1

Training Evaluation (def)

kemampuan untuk mengevaluasi dan mengukur efektifitas dan


manfaat pelatihan serta tingkat pemahaman peserta terhadap materi
pelatihan yang telah disampaikan.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui berbagai metode pelatihan serta memahami tujuan
pelatihan sebagaimana dicantumkan dalam kurikulum dan silabus
pelatihan.

Mampu mengevaluasi penyelenggaran pelatihan dan tingkat


kesesuaian antara tujuan pelatihan dengan penyelenggaraan
pelatihan yang telah dilakukan.

Mampu mengukur tingkat pemahaman peserta dan hasil pelatihan


yang diimplementasikan pada pekerjaan sehari-hari dan serta
dampaknya terhadap bisnis perusahaan.

Mampu menghitung nilai balik modal yang diperoleh oleh perusahaan


dari penyelenggaraan pelatihan (Return on Training Investment)

Page 214
Sheet1

56

Page 215
Sheet1

Counseling (def) (OK)

Kemampuan untuk memahami, menggali dan menganalisa


permasalahan karyawan tingkat lanjut dengan memberikan
pembinaan dan alternatif solusinya serta mengarahkan karyawan
tersebut untuk mengikutinya.

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami teknik, tujuan dan maksud pemberian
konseling.

Mampu mengidentifikasi permasalahan karyawan dan mendapatkan


kepercayaan dari karyawan sebagai dasar dilakukannya proses
counselling.

Mampu memilih dan menerapkan metode konseling yang efektif untuk


memberikan alternatif solusi terhadap permasalahan yang ada.

Mampu menganalisa beberapa alternatif solusi dan


merekomendasikan solusi yang paling tepat dengan
mempertimbangkan dampaknya terhadap karyawan dan/atau
perusahaan.

Mampu mengevaluasi hasil konseling terhadap perubahan perilaku


dan peningkatan kinerja karyawan serta mampu mengembangkan
teknik pemberian konseling yang lebih efektif.

Page 216
Sheet1

57

Page 217
Sheet1

Quality Control (Pengendalian Mutu) (def)

Kemampuan untuk menjamin kesesuaian mutu dengan standar yang


telah ditetapkan serta melakukan pengendalian yang diperlukan untuk
memastikan setiap hasil pekerjaan selalu memenuhi standar mutu
yang telah ditetapkan.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip-prinsip pengendalian mutu serta standar mutu
yang ditetapkan sesuai dengan bidang pekerjaannya.

Mampu melakukan pengukuran dan pengawasan mutu serta mengisi


formulir laporan mutu yang diberikan.

Mampu menganalisa kinerja mutu dari unit yang dipimpinnya serta


mengidentifikasi permasalahan-permasalahan yang menjadi
penyebab tidak terpenuhinya standar mutu.

Mampu mengatasi permasalahan-permasalahan mutu yang terjadi


serta melakukan perbaikan-perbaikan yang diperlukan untuk
mengendalikan kualitas hasil pekerjaan sehingga sesuai dengan
standar mutu yang telah ditetapkan.

Page 218
Sheet1

58

Page 219
Sheet1

Administrasi Lelang

Kemampuan untuk mengurus administari lelang dari pengumpulan


dokumen persiapan, pengumuman, pendaftaran, penjelasan Lelang,
pemasukan penawaran, evaluasi penawaran, pemenang lelang,
kontrak kerjasama sampai dengan dokumen serah terima barang
serta tukar faktur.

Key Indicator / Behavior


Memahami prinsip-prinsip administrasi pengadaan barang dan jasa
lelang, penunjukan langsung.

Mampu memverifikasi dokumen kelengkapan lelang untuk


administrasi surat pertanggung jawaban.

Mampu membuat dokumen kelengkapan administari lelang sesuai


ketentuan yang berlaku sampai dengan tukar faktur.

Mampu mengevaluasi dan mengendalikan dokumen lelang untuk


kepentingan organisasi.

Page 220
Sheet1

59

Page 221
Sheet1

Bendahara Barang

Kemampuan untuk melakukan pengelolaan penerimaan barang,


menyimpan, mendistribusikan, membuat buku laporan penerimaan
barang baik yang bersumber dari subsidi maupun operasional

Key Indicator / Behavior


Mengetahui dan memahami jenis barang yang ada di Rumah Sakit
dan sumber dana pengadaan tersebut

Mampu membuat laporan harian penerimaan barang, laporan


pengeluaran barang, ditribusi dan stock opname, berdasarkan surat
penyerahan barang

Mampu membuat laporan penerimaan barang rumah sakit yaitu buku


barang, buku pengadaan, buku penerimaan, buku pengeluaran, kartu
barang, dan membuat laporan pertriwulan, semester dan tahunan dan
di kirim ke Biro Perlengkapan

Mengevaluasi kegiatan pengurusan barang dan


mempertanggungjawabkan berdasarkan ketentuan yang berlaku

Page 222

Anda mungkin juga menyukai