Anda di halaman 1dari 22

NILAI-NILAI DASAR PERJUANGAN (NDP) : MANIFESTASI KEISLAMAN-

KEINDONESIAAN HMI, IMPLIKASINYA PADA PERUBAHAN SOSIAL


DI INDONESIA

Jurnal
Diajukan Sebagai Syarat Mengikuti
Advance Training (LK III) Badko HMI Nusa Tenggara Periode 2018-2020

TAUFIK KURNIAWAN
CABANG MEDAN - BADKO HMI SUMATERA UTARA

Abstrak: Kehidupan sosial merupakan suatu proses perkembangan dalam konteks


menuju perubahan. Sebagaimana perubahan dipandang sebagai sebuah konsep dalam
gerak kedepan (progressif). Perubahan terjadi pada masyarakat adalah perubahan
sosial sebagaimana pada perubahan fenomena sosial di berbagai tingkat kehidupan.
Perubahan yang terjadi pada suatu tempat tentunya tidak telepas dari ide atau
pemikiran serta keinginan untuk berubah, seperti yang terjadi di negeri kita Indonesia.
HMI dengan Nilai-Nilai Dasar Perjuangannya (NDP) merupakan ruh perjuangan dalam
melakukan perubahan sosial tersebut. Setidaknya, dalam Nilai-Nilai Dasar Perjuangan
HMI terdapat tiga aspek untuk mewujudkan perubahan sosial di Indonesia, yaitu: 1)
aspek individu dan masyarakat, 2) aspek kemanusiaan dan ilmu pengetahuan, serta 3)
keadilan sosial dan keadilan ekonomi. Ketiga aspek ini akan membawa perubahan mulai
dari batas, sub-sistem, hingga struktur sosial dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara. Lebih jauh lagi, perjuangan itu terus dilakukan untuk menciptakan tatanan
masarakat adil makmur yang telah menjadi tugas manusia sebagai khalifah fil-ardh
dalam rangka kerja kemanusiaan (amal shaleh)

Kata Kunci: Perubahan Sosial, Nilai-Nilai Dasar Perjuangan, Keislaman-


Keindonesiaan.
I. Pendahuluan waktu ke waktu, apakah
Kehidupan sosial merupakan direncanakan atau tidak yang terus
suatu proses perkembangan dalam terjadi tak tertahankan. Perubahan
konteks menuju perubahan. adalah proses yang wajar, alamiah
Sebagaimana perubahan sosial sehingga segala sesuatu yang ada di
dipandang sebagai sebuah konsep dunia ini akan selalu berubah.[3] Pada
yang mana mencakup dan menunjuk dasarnya perubahan masyarakat
pada perubahan sosial yang telah terjadi dengan sangat lambat,
terjadi pada masyarakat sebagaimana melainkan tergantung dengan situasi
pada perubahan fenomena sosial di sosial yang mempengaruhinya.
berbagai tingkat kehidupan manusia Sebagaimana perubahan yang terjadi
dan masyarakat. Perubahan yang di Indonesia, mulai dari zaman
terjadi pada suatu tempat tentunya revolusi, orde baru hingga reformasi
tidak telepas dari ide atau pemikiran sekarang ini. Karl Marx percaya
serta keinginan untuk berubah, bahwa semua perubahan yang belum,
seperti yang terjadi di negeri kita sedang, dan akan terjadi harus
Indonesia. meruntut pada perkembangan
Menurut Karl Marx, sejarahnya secara menyeluruh
perubahan-perubahan yang terjadi perkembangan terhadap sejarah
karena perkembangan teknologi atau tertentu bergantung pada munculnya
kekuatan produktif dan hubungan kekuatan-kekuatan yang tidak
antara kelas-kelas sosial yang tertampung dalam struktur dimana
[1] mereka muncul. Kekuatan-kekuatan
berubah. Kemudian Soerjono
Soekanto berpendapat bahwa tersebut lambat laun berkembang

perubahan sosial adalah perubahan- _____________


1
perubahan yang terjadi dalam Avineri, S. 1968. “The Social and Political
Thought of Karl Marx” Cambridge
hubungan (social relation), atau University Press.
perubahan terhadap keseimbangan 2
Soekanto, Soerjono, Sosiologi Suatu Pengantar,
[2] (Jakarta : Universitas Indonesia, 1974).
hubungan sosial. 3
Salim, Agus, Perubahan Sosial: Sketsa Teori
Perubahan sosial yaitu Dan Refleksi Metodologi Kasus
Indonesia, (Yogyakarta: Tiara Wacana,
berlangsung terus-menerus dari 2002), hal. 10.

1
lalu akhirnya meledak keluar dari komitmen pemikiran tersebut ialah
struktur yang akhirnya mengubah Nurcholish Madjid. Sebagai
struktur itu menjadi struktur baru seseorang cendekiawan muslim,
secara radikal yang terlihat dalam beliau telah melahirkan banyak
tahap sejarah berikutnya. pemikiran bahkan disebut geotimes
Berdasarkan beberapa melampaui zaman. Karya
pendapat ahli tersebut maka dapat peninggalan yang paling fenomenal
disimpulkan bahwa perubahan sosial dan bermanfaat bagi kader HMI ialah
adalah perubahan yang berkenaan Nilai-Nilai Dasar Perjuangan (NDP).
dengan kehidupan masyarakat yang NDP merupakan landasan ideologis
termasuk perubahan sistem nilai dan HMI dalam melaksanakan
norma sosial, sistem pelapisan sosial, aktifitasnya ber-organisasi. Bagi
struktur sosial, proses-proses sosial, HMI, NDP juga merupakan ideologi
pola dan tindakan sosial masyarakat politik organisasi, dikarenakan
serta lembaga-lembaga yang terjadi relevan karena sudah membahas dan
di suatu tempat atau negara tertentu. pengkontektualisasikan nilai-nila
Himpunan mahasiswa islam moralitas, modernitas, sosialisme dan
(HMI) tercatat dalam sejarah keadilan secara universal. NDP
mengenai kontribusinya dalam berguna dalam menafsirkan dan
melakukan perubahan sosial dan menghadapi masalah-masalah
pembangunan bangsa ini. Sebagai terutama globalisasi, fundamen-
agent of inovator HMI telah talisme dan demokratisasi untuk
mengirimkan kader-kader terbaiknya mendekonstruksikan dengan Islam
di berbagai macam struktural _____________
4
kekuasaan demi memberikan Azra, Azyumardi, Mengabdi Republik,
Memberdayakan Umat: Apresiasi Atas
sumbangsih untuk kemajuan bangsa.
Pemikiran Keislaman dan Kiprah
Komitmen keislaman dan Keindonesiaan HMI, (Pengantar) Buku

keindonesiaan dipedomani kader Agussalim Sitompul, Menyatu dengan


Umat, Menyatu dengan Bangsa:
HMI dalam merajut persatuan dan
Pemikiran Keislaman-Keindonesiaan
[4]
kesatuan bangsa. Tokoh fenomenal HMI (1947-1997), (Ciputat: Logos
wacana Ilmu, 2002) hal xi.
dalam yang mengembangkannya

2
sebagai paradigma etis dan moral ke-Islam-an dan ke-Indonesia-an
umat Islam di Indonesia. HMI dalam bingkai NDP; guna
HMI berperan sebagai membuktikan implikasinya terhadap
organisasi perjuangan, dengan perubahan sosial di Indonesia. Suatu
membawa suatu misi dakwah kontribusi ilmiah yang dihasilkan
berpedoman pada komitmen kajian ini adalah untuk memperkaya
keislaman dan keindonesiaan.[5] khazanah pemikiran, sebagai warisan
Perjuangan itu adalah suatu intelektual untuk masyarakat
usaha yang teratur, terencana, dan Indonesia pada umumnya dan HMI
sistematis, untuk mengubah suatu khususnya.
tatanan dan kondisi yang tidak sesuai Bagi HMI, hasil kajian ini
[6] berguna untuk menambah
lagi dengan tuntutan masa kini .
Perjuangan juga menghendaki pemahaman dan referensi dalam

munculnya situasi baru, yang lain melakukan kajian ilmiah terkait

dari kondisi sebelumnya, sehingga relevansi NDP kedepannya. Hasil

dapat memenuhi tuntutan dan penelitian juga diharapkan

keperluan kontemporer, sebagimana memberikan sarana bagi HMI agar

kita kehendaki menuju keridho’an dapat melakukan, baik peninjauan

Allah SWT (Subhanahu Wa-Ta’ala). ulang maupun menilai kembali

Lebih lanjut bahwa hakekat komitmen HMI tentang ke-Islam-an

dari perjuangan dakwah itu adalah dan ke-Indonesia-an, yang ingin

mengubah, merombak, memperbaiki, diperbaharui dan dikembangkan

dan menyempurnakan semua tatanan secara kontekstual yang dikemas

yang tidak sesuai lagi dengan dalam bingkai NDP sebagai

tuntutan masa kini, yang mana NDP _____________


5
Sitompul, Agussalim, Menyatu dengan Umat,
dijadikan sebagai ruh perjuangannya Menyatu dengan Bangsa Pemikiran
Keislaman-Keindonesiaan HMI (1947-
dalam melakukan perubahan sosial 1997), (disertasi) Logos wacana Ilmu,
Ciputat, 2002.
berkemajuan dan berkeadilan
6
Locke et al., 2002. “Building a practically
Penelitian ini berusaha untuk useful theory of goal setting and task
motivation: A 35-year odyssey”
melakukan penelaaahan secara American Psychologist, Vol 57(9), Sep
2002, 705-717.
mendalam terkait dengan komitmen

3
pedoman dalam ruh perjuangan demi Kajian awal tentang sejarah
menciptakan perubahan sosial di HMI diungkapkan oleh A. Halim
Indonesia. Mubin (1970). Kemudian, tokoh
Berdasarkan latar belakang cendekiawan muslim Indonesia
yang telah dikemukakan, maka Nurcholish Madjid (1987) yang
kajian ini memfokuskan pada berjudul “Islam, Kemodernan, dan
beberapa pertanyaan penelitian, Keindonesiaan,” menyindir dengan
sebagai berikut: (1) Bagaimana keras bahwa problem sosial-
komitmen ideologi politik organisasi keagamaan di negeri ini menjadi akut
HMI?; (2) Nilai-Nilai Dasar karena umat Islam lebih
Perjuangan (NDP); Manifestasi mengutamakan jumlah, bukan mutu
Keislaman dan Keindonesiaan dalam merespons persoalan.
HMI?; (3) Bagaimana implikasi Selanjutnya, karya Sulastomo (1989)
NDP sebagai pedoman organisasi membahas tentang permasalahan
kader HMI dalam melakukan politik, yang memang pada waktu itu
perubahan sosial di Indonesia?. HMI terlibat secara intens dengan
II. Kajian Literatur masalah-masalah politik kerana,
Banyak karya tulis, baik misalnya, pada tahun 1963-1966,
berupa buku, tesis, maupun hasil- HMI mau coba dibubarkan oleh PKI
hasil penelitian lainnya, yang (Parti Komunis Indonesia). Namun
membahas tentang HMI, yaitu dalam buku dari Sulastomo (1989)
seperti yang telah dilakukan oleh: A. ini tidak membahas secara khusus
Halim Mubin (1970); Muhammad tentang pemikiran dan dakwah HMI
Mansur (1971); Syaukani Bustami mengenai ke-Islam-an dan ke-
(1975); Nurcholish Madjid (1987); Indonesia-an.
Victor I. Tanja (1982); Sulastomo Muchriji H.A. Fauzi & Ade
(1989); Agus Mulyana (1990); Komaruddin Muchammad eds.
Muchriji H.A. Fauzi & Ade (1990) membahas tentang komitmen
Komaruddin Muchammad eds. HMI terhadap ke-Islam-an, ke-
(1990); dan Moksen Idris Sirfefa & Indonesia-an, dan kemahasiswaan
M. Alfan (1997). (Fauzi & Muchammad eds., 1990).

4
Kepelbagaian pemikiran tentang dunia Arab atau dari anak benua
HMI dikaji oleh Moksen Idris Sirfefa India. HMI sebagai putra Indonesia
& M. Alfan (1997). dan Muslim sejati, sejak awal
Ada pula seorang yang bukan didirikannya pada tahun 1947, telah
anggota HMI dan tidak memeluk berusaha menemukan jawaban
agama Islam, namun secara dengan caranya sendiri, agar dengan
mendalam mengkaji tentang HMI, demikian dapat membangun
yaitu Viktor I. Tanja (1982). Beliau identitasnya dalam kerangka
menulis tesis Doktor di Hartford Indonesia (Tanja, 1982:169).
Seminar Foundation, Amerika Kemudian yang terakhir, S.A.
Syarikat, pada tahun 1979. Victor I. Saifullah (1994) mengkaji tentang
Tanja berupaya mengungkapkan pemikiran dan sikap nasionalisme
sejarah pendirian dan perkembangan HMI. Masalah utama yang dibahas
HMI, kegiatannya, kedudukan adalah tentang bagaimana persepsi
ideologi HMI, dan kedudukannya di HMI mengenai nasionalisme,
tengah gerakan-gerakan Muslim termasuk bagaimana pula hubungan
pembaharu lainnya di Indonesia, antara Islam dan nasionalisme di
sikap HMI tentang pembangunan, Indonesia (Saifullah, 1994).
hubungan antar agama, sekularisasi, Berdasarkan beberapa
serta persoalan-persoalan yang penelitian dan kajian literatur ini
terkait dengan masalah-masalah ke- dapat disimpulkan bahwa belum
Islam-an dan ke-Indonesia-an banyak kajian yang secara khusus
lainnya (Tanja, 1982). dan mendalam membahas bagaimana
Pada kesimpulan kajiannya, komitmen ideologi politik organisasi
Victor I. Tanja menyatakan bahwa HMI dan impikasi keberhasilannya.
sejarah HMI terjalin sangat Maka dari itu, kajian ini
sempurna dengan sejarah Indonesia dilaksanakan untuk menelaah
modern, sehingga orang akan gagal bagaimana komitmen ideologi politik
menimbangnya secara adil jika HMI organisasi HMI dan keberhasilan
dilihat sebagai sebuah turunan belaka peranan kadernya dalam melakukan
dari gerakan pembaharu Muslim dari perubahan sosial di Indonesia.

5
III. Metode Peneltian/Pengkajian IV. Pembahasan
A. Jenis Penelitian/Pengkajian A. Teori Perubahan Sosial
Penelitian ini berjenis Setiap saat masyarakat selalu
deskriptif kualitatif yang diartikan mengalami perubahan. Jika di-
sebagai bentuk penelitian yang bandingkan apa yang tejadi saat ini
mengeksplorasi dan memahami dengan yang lalu. Kehidupan sosial
komitmen keislaman-keindonesiaan itu sendiri tidak pernah bisa terlepas
HMI yang merupakan manifestasi dari adanya suatu proses untuk
dari NDP sebagai ideologi politik menuju dalam perkembangan.
[7] Sebagaimana perubahan sosial itu
organisasi HMI.
B. Teknik Pengumpulan Data sendiri akan dipandang sebagai

Pengumpulan dan meng- sebuah konsep yang mana mencakup

kompilasikan sumber-sumber data dan menunjuk pada perubahan sosial

baik itu dokumen-dokumen atau yang telah terjadi pada masyarakat

website (Library research) seperti sebagaimana pada perubahan

buku, jurnal dan artikel ilmiah fenomena sosial di berbagai tingkat

lainnya. kehidupan manusia dan masyarakat.

C. Teknik Analisis Data Perubahan-perubahan tersebut

Data yang dikumpulkan pada dilakukan sesuai dengan kebutuhan

penelitian ini akan dianalisis secara dan kondisi lingkungan sosial yang

deskriptif kualitatif. Analisa ada. Dimana manusia selalu tidak

kualitatif adalah suatu teknik yang puas dengan apa yang telah

menekankan analisinya pada sebuah dicapainya. Oleh karena itu manusia

proses pengambilan kesimpulan yang selalu mencari sesuatu agar hidupnya

induktif.
[8]
Maksudnya, peneliti akan lebih baik.
_____________
mengumpulkan data, selanjutnya
7
Creswel, John W, 2014. “Research Design
melakukan analisis terhadap poin- Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan
Mixed” (Yogjakarta:Pustaka Pelajar,
poin, dan melakukan penelaahan hlm.4).

mendalam dengan pembatasan 8


Bungin, B. 2008. Penelitian Kualitatif. Jakarta.
Kencana. Hal. 103
masalah yang sudah ditetapkan.

6
Menurut Marx dan beberapa dalam dan luar. Faktor penyebab
pendapat tokoh ilmu sosial lainnya yang berasal dari dalam masyarakat
mendefinisikan perubahan sosial sendiri antara lain bertambah atau
sebagai berikut: berkurangnya jumlah penduduk,
1) Karl Marx berpendapat bahwa penemuan baru, pertentangan dalam
perubahan sosial menurut masyarakat, terjadinya pem-
Marx adalah perubahan- berontakan atau revolusi. Sedangkan
perubahan yang terjadi karena faktor penyebab dari luar masyarakat
perkembangan teknologi atau adalah lingkungan fisik sekitar,
kekuatan produktif dan peperangan, pengaruh kebudayaan
hubungan antara kelas-kelas [12]
masyarakat lain.
[9]
sosial yang berubah. B. Komitmen Ideologi Politik
2) Emile Durkheim berpendapat Organisasi HMI
bahwa perubahan sosial adalah HMI awalnya berdiri dengan 2
perubahan yang terjadi pada tujuan yaitu: (1) Mempertahankan
struktur dan fungsi masyarakat kemerdekaan Negara Republik
dalam lembaga kemasyarakat- Indonesia dan mempertinggi derajat
an yang mempengaruhi sistem rakyat Indonesia, (2) Menegakkan
[10] dan mengembangkan ajaran Islam.
sosialnya.
Dalam hal ini diawal kemerdekaan
3) Soerjono Soekanto menge-
Indonesia masih dihadapkan dengan
mukakan bahwa perubahan
_____________
sosial adalah perubahan-
9
Smelser, J.N. 2013. “Karl Marx on Society and
perubahan yang terjadi dalam Social Change; with Selection by
Friedrich Engels ”. University of Chicago
hubungan (social relation), Press. Hal 127.
atau perubahan terhadap 10
Durkheim, Emile. The Rules of Sociological
keseimbangan hubungan Method. Eighth Edition, Translated by
Sarah A. Solovay and John H. Mueller
[11] (London: Collier Macmillan Publisher,
sosial.
1964) Hal 21.
Penyebab perubahan sosial 11
Soekanto, Soerjono. Sosiologi Suatu Pengantar,
(Jakarta : Universitas Indonesia, 1974).
dalam suatu masyarakat dibedakan
12
Weber, Konsep-Konsep Dasar dalam Sosiologi
menjadi dua macam yaitu faktor dari (Jakarta: CV. Rajawali, 1985) hal. 43

7
upaya penjajahan kembali dengan dimana partai Islam dalam hal ini
adanya genjatan senjata yang Masyumi masuk peringkat 3 besar
dilakukan oleh Belanda melalui suara politik nasional bersama PNI
NICA dan yang mana HMI harus dan PKI. Namun keberhasilan
angkat senjata dalam mempertahan- tersebut tak berlangsung lama setelah
[13] D.N Aidit sebagai pimpinan PKI
kan kemerdekaan. Kemudian
setelah itu, era tahun 1950-1960an berhasil merayu Soekarno untuk

kondisi ideologi dan politik membubarkan Masyumi dengan

Indonesia belum stabil; dimana dalih kontra revolusioner. Keputusan

dihadapkan dengan pertarungan itu merupakan pukulan besar bagi

Ideologi antara Nasionalis, Agama, kekuatan politik Islam yang juga

dan Komunis. Nasionalis dan Agama menyudutkan HMI. Setelah berhasil

selaras, yang mana hal tersebut membubarkan Masyumi D.N Aidit

sesuai dengan landasan negara RI juga resah dengan adanya HMI dan

yakni pancasila. Kesatuan dalam berusaha mengelabui Soekarno untuk

berkehidupan berbangsa dan membubarkan dengan dalih yang

bernegara.
[14]
HMI sebagai sama seperti Masyumi dan juga
mengarahkan underbow organisasi
organisasi pemuda berada dibarisan
partainya CGMI untuk mengganyang
terdepan dalam menentang dengan
[15]
ideologi komunis, yang bertentangan HMI. HMI tidak tinggal diam,

dengan pancasila dikarenakan tidak lagi-lagi harus berbenturan fisik

mengakui agama di Indonesia. dalam melakukan perlawanan

Perlawanan itu dilakukan dengan terhadap PKI. Soelastomo sebagai

perjuangan HMI dalam kancah _____________


13
Sitompul, Agussalim, Sejarah Perjuangan
perpolitikan nasional pada Pemilu HMI (1947-1975), Penerbit Bina Ilmu,
Surabaya, 1976. Hal 23.
1955. Dimana pada pemilu tersebut
14
Tanja, Victor, HMI, Sejarah dan
HMI mengarahkan kadernya dan Kedudukannya di Tengah Gerakan
Muslim Pembaharu di Indonesia,
memberikan pemahaman kepada Disertasi, Penerbit Sinar Harapan, 1983.
masyarakat untuk memilih partai 15
Alfian, M Alfan, “HMI 1963-1966:
Menegakkan Pancasila di Tengah
Islam. Perjuangan awal dalam Prahara”, 2010.
menentang komunis tersebut berhasil

8
pimpinan pada masa itu berhasil pandangan tentang kemanusiaan,
melakukan komunikasi politik dan kebebasan, keadilan, pergaulan
meyakinkan Soekarno untuk tidak sosial, dan modernisasi dalam
membubarkan HMI. Beliau pemikiran Islam. Konsep NDP
menyampaikan kepada Soekarno produk Nurcholish Madjid bukan
bahwa HMI tidak kontra lagi gagasan mengawang-ngawang,
revolusioner malah sebaliknya HMI melainkan konsep yang bersifat
adalah organisasi progressif- normatif dan applicable sebagai
revolusioner dengan menyatakan landasan perjuangan HMI dalam
sikap Keislaman dan Keindonesiaan mengawal tantangan perjalanan
adalah komitmen ideologi politik [16]
bangsa dan negara Indonesia.
organisasi HMI. Konsep ini C. Nilai-Nilai Dasar Perjuangan
mencerminkan kerangka nilai (NDP); Manifestasi Ke-
keislaman, keindonesiaan dan Islam-an dan Ke-Indonesia-
kemodernan dalam suasana historis an HMI?
yang didominasi dengan sosialisme HMI sejak awal berdirinya
demokratis. Persenyawaan antara hingga saat ini selalu memegang
keislaman dan keindonesiaan telah teguh komitmen keislaman-
ditemukan formulanya sehingga keindonesiaan. Hal itu selaras
tidak ada lagi kontradiksi atau dengan perjuangan HMI dari masa
konflik ide antara islam dan ke masa. Perjuangan tersebut
pancasila. Persenyawaan ide itu dilakukan secara massif melalui
secara teologis, antara lain, pengembangan wacana dengan
dirumuskan oleh Nurcholish Madjid merumuskan konsep-konsep hidup
yang disampaikan pada kongres ke-9 bernegara sehingga Islam menjadi
di malang tahun 1966, ketika dia kompatibel dengan pancasila dan
berhasil merumuskan konsep Nilai- UUD 1945. Awalnya pada tahun
Nilai Dasar Perjuangan (NDP). 1962, HMI berhasil merumuskan
Konsep NDP menekankan _____________
pentingnya nilai tauhid. Konsekuensi 16
Sitompul, Agussalim, Sejarah Perjuangan
HMI (1947-1975), Penerbit Bina Ilmu,
dari tauhid adalah lahirnya Surabaya, 1976. Hal 23.

9
konsep “kepribadian HMI” yang dan modernisasi dalam pemikiran
digagas oleh Sularso dan kemudian Islam. Konsep NDP gagasan
disahkan pada kongres ke-7 tahun Nurcholish Madjid ini bukan
[17] gagasan utopis melainkan konsep
1963 di Jakarta. Dengan berpijak
pada realitas perjalanan bangsa yang yang bersifat normatif dan

dimana Islam berpengaruh besar applicable yang hingga saat ini

terhadap kemerdekaan Indonesia. masih relevan menjawab tantangan

Sularso merumuskan butir-butir nilai perjalanan bangsa dan negara

kepribadian yang harus dimiliki Indonesia. Dengan NDP yang

kepribadian oleh setiap mahasiswa dirumuskan Nurcholish Madjid,

Islam Indonesia. Di dalamnya kader-kader masa lalu yag sekarang

terdapat nilai tauhid dan persatuan menjadi tokoh-tokoh intelektual

Indonesia. Konsep ini mencerminkan KAHMI kebanyakan menganut

kerangka nilai keislaman, Ideologi Islam terbuka, inklusif, dan

keindonesiaan, dan kemodernan pluralis. Dasar teologis dan teoretis

dalam suasana historis yang mengenai hal itu telah dirumuskan

didominasi ide-ide sosialisme secara brilian oleh Nurcholish

demokratis. Persenyawan antara Madjid dalam konsepsi pluralisme

keislaman dan keindonesiaan secara agama. Nurcholish Madjid menggali

teologis berhasil dirumuskan oleh faham pluralisme agama tersebut

Nurcholish Madjid pasca orde baru dari dalam doktrin Islam sendiri,

yang kemudian dilemparkan pada yaitu Islam yang universal, Ajaran

kongres ke-9 HMI di Malang dengan Islam yang universal telah

merumuskan konsep Nilai-Nilai memberikan landasan etika

Dasar Perjuangan (NDP) yang pergaulan antar-umat beragama yang

merupakan tindak-lanjut dari konsep didasarkan pada tiga prinsip.

kepribadian HMI. Konsep NDP juga Pertama, prinsip kesatuan kenabian.

menekankan nilai tauhid. Semua ajaran yang dibawa para nabi

Konsekuensi dari tauhid adalah _____________


17
Alfian, M Alfan, “HMI 1963-1966:
pandangan tentang kemanusiaan,
Menegakkan Pancasila di Tengah
kebebasan, keadilan, pergaulan sosial Prahara”, 2010.

10
pada dasarnya sama-sama berasal temu dalam perjuangan. Tak perlu
dari Tuhan Yang Maha Esa, karena mempersandingkan apalagi mem-
diutusnya seorang nabi merupakan pertentangkan perbedaan akidah,
kesinambungan dari nabi yang diperlukan adalah menyatukan
sebelumnya. Kedua, prinsip titik persamaan (titik temu) untuk
temu agama-agama. Menurut bersama-sama membangun bangsa
Nurcholish Madjid, meskipun semua dan negara. Ketiga, prinsip
nabi sama-sama membawa ajaran Hanifiyyatus Samhah dikutip dari
kebenaran, namun aktualisasinya sunnah Rasulullah SAW,
ditentukan oleh syariat masing- pengertiannya ialah “sebaik-baiknya
masing sesuai dengan keputusan agama ialah kehanifan yang lapang”;
Tuhan. Persoalan muncul ketika Hadis ini tercantum dalam kitab al-
masing-masing bentuk tersebut Imam dalam Shahih Bukhari, dari
mengusung misi yang didasarkan riwayat Imam Ahmad, dari Ibn
pada truth claim yang mengandalkan Abbas. Tekanan pengertian itu pada
ketunggalan agama dan umat. suatu agama terbuka, atau cara
Padahal, jika dikembalikan pada [18]
penganutan agama yang toleran.
esensi ajarannya, setiap agama secara Dalam konsep NDP, pengakuan
berangsur-angsur akan menemukan terhadap kemajemukan agama yang
kebenaran asalnya sendiri. Semuanya disertai upaya saling menghargai dan
akan bertumpu pada suatu titik saling mendorong pada kemaslahatan
pertempuran (common platform), hanya bisa terwujud bila masing-
sehingga seyogianya setiap masing umat memahami agama
pertikaian antaragama diselesaikan dengan sikap terbuka. Pemutlakan
dengan usaha-usaha mencari titik terhadap pendapat sendiri dalam
temu dan mengedepankan etika. Di memahami agama harus dihindari
dalam Alqu’an Surat Ali Imran Ayat karena akan menimbulkan sikap
64, misalnya, ada perintah untuk reaksioner dan permusuhan antar-
menyeru para ahli kitab (orang-orang _____________
yang nonmuslim agar bersatu dalam 18
Osman, M Fathi, “Islam, Pluralisme, dan
Toleransi Keagamaan”, 2006.
“kalimah sawaa” atau mencari titik

11
umat beragama. Umat beragama dapat ditafsirkan Filsafat Sosial
harus selalu melakukan pencarian sebagai salah satu dasar berpikir.
terhadap kebenaran secara tulus dan Kemudian dari Filsafat Sosial dapat
murni sebagai kelanjutan dari melahirkan Teori-Teori Sosial yang
fitrahnya sebagai makhluk beragama. digunakan dalam melakukan
[19]
perubahan sosial.
D. Implikasi NDP sebagai
NDP memberi petunjuk kepada
pedoman organisasi kader
HMI yang berperan sebagai
HMI dalam melakukan
organisasi perjuangan yang berusaha
perubahan sosial di
dengan tertib teratur, dan terencana
Indonesia?
untuk melakukan perubahan sosial
Nilai-Nilai Dasar Perjuangan
terhadap semua tatanan masyarakat
HMI (NDP HMI) sebagai ideologi
yang tidak sesuai lagi dengan
dan doktrin perjuangan adalah
tuntutan kontemporer, sehingga
jantung HMI untuk melakukan
tercipta suasana baru yang belum
perubahan sosial dalam masyarakat
pernah terjadi sebelumnya,
khusunya di Indonesia. NDP HMI
sebagaimana dikehendaki menuju
memuat gagasan-gagasan
keridhoan Allah Swt. Konsep-konsep
revolusioner untuk mengatur
itu dapat digambarkan dalam bagan
kehidupan masyarakat yang disusun
berikut:
di dalam sistem berikut aturan-aturan
operasionalnya.
Nilai-Nilai Dasar Perjuangan
HMI teramat jelas telah meletakkan
dasar-dasar perjuangan untuk
melakukan suatu perubahan sosial
dalam masyarakat yang diinginkan.
Dalam Islam ada wahyu (teologi),
Sumber: Yakusa Blog
karena memuat doktrin-doktrin
_____________
agama Islam (103 ayat Al-Qur’an 19
Sitompul, Agussalim. PB HMI, Laporan Tim 9
dan 3 buah Hadits). Dari wahyu itu, Penyelesaian Dualisme NDP. Jakarta,
2009. Hal: 38-39.

12
HMI dengan produk NDP pertama. Maka dalam masyarakat
nya sebagai ruh perjuangan itulah kemerdekaan asasi
memainkan peranan penting dalam diwujudkan. Justru karena adanya
melakukan perubahan sosial di kemerdekaan pribadi itu maka timbul
Indonesia. perbedaan-perbedaan suatu pribadi
Pertama, Masalah Integrasi dengan lainnya (Q.S:Az-Zukhruf
Umat atau Integrasi Sosial. ayat 32). Sebenarnya perbedaan-
Sebagaimana kita ketahui bahwa perbedaan itu adalah untuk
awal kemerdekaan Indonesia hingga kebaikannya sendiri. Sebab
orde baru masih mengalami kenyataan yang penting dan prinsipil,
disintegrasi umat dan bangsa. ialah bahwa kehidupan ekonomi,
Berbagai macam permasalahan sosial sosial, dan kultural menghendaki
seperti pertentangan antara Ideologi pembagian kerja yang berbeda-beda
[21]
Islam atau Pancasila sebagai dasar (Q.S:Al-Ma’idah ayat 48).
negara oleh kaum nasionalis dan Manusia mengenali dirinya sebagai
agamis. Pergulatan Islam, makhluk yang nilai martabatnya
Nasionalis, Komunis era Demokrasi dapat sepenuhnya dinyatakan, jika ia
Terpimpin, hingga kembalinya mempunyai kemerdekaan tidak saja
diberlakukan Pancasila sebagai azas mengatur hidupnya sendiri tetapi
tunggal oleh Soeharto era Orde Baru. juga untuk memperbaiki dengan
Dalam hal ini HMI dengan spirit sesama manusia dalam lingkungan
NDP nya menyadarkan kepada masyarakat. Dasar hidup gotong-
rakyat Indonesia dalam hal royong dan pengakuan akan adanya
keharusan pembaharuan Islam demi persamaan dan kehormatan bagi
[20]
terciptanya integrasi umat. Pada _____________
20
bab V NDP HMI yang berjudul Madjid, Nurcholish, Islam, Kemodernan dan
Keindonesiaan, Bandung, Mizan Pustaka,
“Individu dan Masyarakat" telah
2013
menjelaskan bahwa, pusat 21
Tarigan, Azhari Akmal, “NDP HMI: Teks,

kemanusiaan adalah masing-masing Interpretasi, dan Kontektualisasi”,


Sambiosa Rekatama Media, Bandung,
pribadinya dan bahwa kemerdekaan
2018.
pribadi adalah hak asasi yang

13
setiap orang, sikap toleransi Ilmu Pengetahuan” menerangkan
perbedaan bagi kemaslahatan hidup bahwa inti dari kemanusiaan yang
sesama umat manusia (Q.S:Al- suci adalah kerja kemanusiaan atau
Hujurat:32). Seiring berjalannya [22]
amal shaleh (Q.S: At-Tin ayat 5).
waktu pemikiran yang digagas Hal itu merupakan sikap pri
Nurcholish Madjid yang awalnya kemanusiaan yang maana amal yang
ditentang keras oleh Buya Hamka bersesuaian dengan dan
dan Natsir sekarang diam-diam telah meningkatkan kemanusiaan. Sebaik-
diikuti. Konsep pluralisme yang baiknya manusia ialah yang berguna
ditawarkan telah menjadi pedoman untuk sesamanya. Sebagaimana
masyarakat Indonesia dalam setiap perjalana ke arah suatu tujuan
kehidupan berbangsa dan bernegara ialah gerakan kedepan demikian pula
sesuai dengan sila ke-3 Pancasila perjalanan ummat manusia atau
yakni persatuan Indonesia yang sejarah adalah gerakan maju
seterusnya dijadikan sebagai kedepan. Oleh karena itu manusia
landasan negara UUD 1945 pasal yang berikhtiar dan merdeka ialah
28E dan 28J pada amandemen ke-2 yang bergerak. Gerakan itu tidak lain
tahun 2000. adalah gerakan maju kedepan
Kedua, Masalah Batas Sosial. (progressif). Dia adalah dinamis
Diskriminasi sosial yang terjadi tidak statis. Dia bukanlah seorang
kepada kelompok sosial tertentu tradisional apalagi reaksioner
dengan tidak adanya demokratisasi (Q.S:Al-Isra’ ayat 36). Dia
pada erda orde baru menyebabkan menghendaki perubahan secara terus
disintegrasi umat, kebencian menerus sejalan dengan arah menuju
terhadap pemerintah. Hal ini kebenaran mutlak. Dia senantiasa
bertentangan dengan fungsi manusia mencari kebenaran-kebenaran
sebagai khalifah fil-ardh yang telah selama perjalanan hidupnya.
dikaruniakan Allah. Setiap manusia Kebenaran-kebenaran itu menyata-
berhak secara sendirinya melakukan _____________
perbaikan di dunia. Pada bab VII 22
Yusuf, Danial Iskandar, “Kompilasi NDP HMI,
Bogor, 2011. Hal 41.
NDP berjudul “Kemanusiaan dan

14
kan dirinya dan ditemukan didalam kapasitas rakyat di Indonesia dalam
alam sejarah umat manusia. Ilmu hal berkontribusi untuk bangsanya
pengetahuan adalah alat manusia dibatasi hanya diperuntukkan untuk
untuk mencari dan menemukan kelompok tertentu yang mendukung
kebenaran-kebenaran dalam pemerintah saja. Tentu hal ini telah
hidupnya. Dan keyakinan adalah melanggar sunnatullah dimana setiap
kebenaran mutlak itu sendiri pada manusia adalah khalifah fil-ardh
suatu saat dapat dicapai oleh yang memupnyai hak dalam
manusia, yaitu ketika mereka telah mengelola seisi dunia dalam hal ini
memahami benar seluruh alam dan negaranya sendiri. HMI dengan NDP
sejarahnya sendiri (Q.S:Fushshilat nya memainkan peran penting dalam
ayat 53). Jadi ilmu pengetahuan mengubah tatanan masyarakat
adalah persyaratan dari amal shaleh, tersebut, hal ini selaras dengan sila
dengan iman dan kebenaran ilmu ke-2 pancasila dan telah
pengetahuan manusia mencapai diimplementasikan pada kehidupan
puncak kemanusiaan yang tertinggi berbangsa dan bernegara setelah
(Q.S:Al-Mujaadilah ayat 11). Ilmu dimulainya era reformasi dengan
pengetahuan digunakan oleh manusia disahkannya pasal 28B dan 28C pada
untuk menguasai alam guna dapat amandemen ke-2 UUD 1945 tahun
mengarahkannya keada yang lebih 2000. Sekarang Indonesia sudah
baik. Sebab alam tersedia bagi demokrasi, setiap warga negaranya
ummat manusia bagi kepentingan berhak memberikan yang terbaik
[23] untuk bangsa dan negara tanpa ada
pertumbuhan kemanusiaan. Hal
itu dapat dilakukan kecuali diskriminasi.

mengerahkan kemampuan intelek- Ketiga, Permasalahan Sub

tualitas atau rasio (Q.S:Al-Jaatsiyah Sistem. Penguasaan rezim politik dan

ayat 13). Menguasai dan _____________


23
Madjid, Nurcholish, Islam Doktrin dan
mengarahkan masyarakat ialah
Peradaban; Sebuah Telaah Kritis
kaidah-kaidah umumnya dan Tentang Masalah Keimanan,
membimbingnya kearah kemajuan Kemanusiaan dan Kemoderenan, Jakarta,
Paramadina, 1992
dan kebaikan. Pada rezim orde baru

15
kontrol keluarga dan rakyat oleh Karena kemerdekaan tak terbatas
pemerintahan otoriter rezim orde mendorong timbulnya jurang-jurang
baru sangat berdampak buruk pemisah antara kekayaan dan
terhadap kehidupan sosial ekonomi kemiskinan yang semakin dalam.
masyarakat. Hal ini bertentangan Apabia sudah mencapai maksimal,
dengan ajaran Islam dan kemudian maka pertentangan golongan itu akan
HMI mempunyai cara lain dalam menghancurkan sendi-sendi tatanan
menerjemahkan kepada pemerintah sosial dan membinasakan
dan masyarakat dengan NDP nya kemanusiaan dan peradabannya
pada bab VI berjudul “Keadilan (Q.S: Al-Isra’ ayat 16).
[24]
Kejahatan
Sosial dan Keadilan Ekonomi”. di bidang ekonomi yang menyeluruh
Menegakkan keadilan mencakup adalah penindasan oleh kapitalisme.
penguasaan atas keinginan-keinginan Dengan kapitalisme dengan mudah
dan kepentingan-kepentingan pribadi seseorang dapat memeras orang-
yang tak mengenal batas (hawa orang yang berjuang
nafsu). Adalah kewajiban dari negara mempertahankan hidupnya karena
sendiri dan kekuatan-kekuatan sosial kemiskinan, kemudian merampas
untuk menjunjung tinggi prinsip hak-haknya secara tidak sah, berkat
kegotong-royongan dan kecintaan kemampuannya untuk memaksakan
sesama manusia. Menegakkan persyaratan kerjanya kepada mereka.
keadilan adalah amanat rakyat Oleha karena itu menegakkan
kepada pemerintah yang musti keadilan mencakup pemberantasan
dilaksanakan (Q.S: An-Nisa ayat 58). kapitalisme den segenap usaha
Perwujudan dalam menegakkan akumulasi kekayaan pada
keadilan yang terpenting dengan sekelompok kecil masyarakat (Al-
berpengaruh ialah menegakkan Baqarah ayat 279). Sesudah syirik,
keadilan di bidang ekonomi atau kejahatan terbesar kepada
pembagian kekayaan diantara _____________
anggota masyarakat dalam hal ini 24
Tarigan, Azhari Akmal, Islam Mazhab HMI;
Tafsir Tema Besar Nilai Dasar
warga negara. Hal ini dilakukan
Perjuangan (NDP), Medan, Kultura,
sebagai upaya kemerdekaan terbatas. 2007

16
kemanusiaan adalah penumpukan pendidikan, kecakapan yang wajar
harta kekayaan beserta penggunanya kemerdekaan beribadah sepenuhnya
yang tidak benar, menyimpang dari dan pembagian kekayaan bangsa
kepentingan umum, dan tidak yang pantas. Konsep keadilan sosial
mengikuti jalan Tuhan (Q.S: Al- keadilan ekonomi NDP yang digali
Humazah ayat 1-3). Maka dari pemahaman Alqur’an dan Hadis
menegakkan keadilan inilah ini sejalan dengan sila ke-5 pancasila
membimbing manusia ke arah dan tatanan negara Indonesia dalam
pelaksanaan tata masyarakat yang menciptakan perubahan sosial pada
akan memberikan kepada setiap masyarakat yang dituangkan dalam
orang kesempatan yang sama untuk pasal 33 UUD 1945.
mengatur hidupnya secara bebas dan V. Penutup
terhormat (amar ma’ruf) dan A. Kesimpulan
pertentangan terus menerus terhadap Nilai-Nilai Dasar Perjuangan
segala bentuk penindasan kepada (NDP) HMI secara tak langsung
manusia kepada kebenaran asasinya telah berhasil membawa perubahan
dan rasa kemanusiaan (nahi munkar). Indonesia kearah yang lebih baik.
Negara sebagai instrumen NDP HMI merupakan mainfestasi
masyarakat harus adil menciptakan komitmen Keislaman-Keindonesiaan
persyaratan hidup yang wajar HMI yang selalu dipegang teguh
sebagaimana yang diperlukan oleh bagi setiap kader dalam mengawal
pribadi-pribadi agar diandan perjalanan bangsa.
keluarganya dapat mengatur Konsep NDP HMI ber-
hidupnya secara terhormat sesuai implikasi pada perubahan sosial di
dengan keinginan-keinginannya Indonesia. Hal ini didasarkan pada 3
untuk dapat menerima aspek; 1) Individu dan Masyarakat,
tanggungjawab atas kegiatan- 2) Kemanusiaan dan Ilmu
kegiatannya. Dalam prakteknya, Pengetahuan, 3) Keadilan Sosial dan
halitu beratrti bahwa pemerintah Keadilan Ekonomi.
harus membuka jalan yang mudah HMI sebagai agent of
dan kesempatan yang sama kearah innovator (duta pembaharu) selalu

17
menjadikan NDP sebagai ruh dalam Kiprah Keindonesiaan HMI,
melakukan perjuangan untuk (Pengantar) Buku Agussalim
melakukan perubahan ke arah yang Sitompul, Menyatu dengan
lebih baik (progressif) sesuai dengan Umat, Menyatu dengan
fitrah kemanusiaannya sebagai Bangsa: Pemikiran Keislaman-
khalifah fil-ardh. Keindonesiaan HMI (1947-
1997), (Ciputat: Logos wacana
B. Saran Ilmu, 2002) hal xi.
Berdasarkan hasil analisis dan
Bungin, B. 2008. Penelitian
kesimpulan penelitian/pengkajian ini,
Kualitatif. Jakarta. Kencana.
bagi penulis berikutnya disarankan
Hal. 103
memperdalam bab NDP yang
lainnya, dan melakukan penelaahan Creswel, John W. 2014. “Research
secara ilmiah terkait dengan Design Pendekatan Kualitatif,
implikasi NDP dalam mewujudkan Kuantitatif dan Mixed”
perubahan sosial di Indonesia. (Yogjakarta:Pustaka Pelajar,
hlm.4).
DAFTAR PUSTAKA
Durkheim, Emile. The Rules of
Alfian, M. Alfan. “HMI 1963-1966: Sociological Method. Eighth
Menegakkan Pancasila di Edition, Translated by Sarah A.
Tengah Prahara”, 2010. Solovay and John H. Mueller
(London: Collier Macmillan
Avineri, S. 1968. “The Social and
Publisher, 1964) Hal 21.
Political Thought of Karl
Marx” Cambridge University Locke et al., 2002. “Building a
Press. practically useful theory of
goal setting and task
Azra, Azyumardi. Mengabdi
motivation: A 35-year
Republik, Memberdayakan
odyssey” American
Umat: Apresiasi Atas
Psychologist, Vol 57(9), Sep
Pemikiran Keislaman dan
2002, 705-717.

18
Madjid, Nurcholish. Islam, Smelser, J.N. 2013. “Karl Marx on
Kemodernan dan Society and Social Change;
Keindonesiaan, Bandung, with Selection by Friedrich
Mizan Pustaka, 2013 Engels ”. University of
Chicago Press. Hal 127.
Osman, M. Fathi. Islam, Pluralisme,
dan Toleransi Keagamaan, Soekanto, Soerjono. Sosiologi Suatu
2006. Pengantar, (Jakarta :
Universitas Indonesia, 1974).
Salim, Agus. Perubahan Sosial:
Sketsa Teori Dan Refleksi Tanja, Victor. HMI, Sejarah dan
Metodologi Kasus Indonesia, Kedudukannya di Tengah
(Yogyakarta: Tiara Wacana, Gerakan Muslim Pembaharu
2002), hal. 10. di Indonesia, Disertasi,
Penerbit Sinar Harapan, 1983.
Sitompul, Agussalim. PB
HMI, Laporan Tim 9 Tarigan, Azhari Akmal. Islam
Penyelesaian Dualisme NDP. Mazhab HMI; Tafsir Tema
Jakarta, 2009. Hal: 38-39. Besar Nilai Dasar Perjuangan
(NDP), Medan, Kultura, 2007
Sitompul, Agussalim. Menyatu
dengan Umat, Menyatu dengan Tarigan, Azhari Akmal. “NDP HMI:
Bangsa Pemikiran Keislaman- Teks, Interpretasi, dan
Keindonesiaan HMI (1947- Kontektualisasi”, Sambiosa
1997), (disertasi) Logos Rekatama Media, Bandung,
wacana Ilmu, Ciputat, 2002. 2018.

Sitompul, Agussalim. Sejarah Weber. Konsep-Konsep Dasar dalam


Perjuangan HMI (1947-1975), Sosiologi (Jakarta: CV.
Penerbit Bina Ilmu, Surabaya, Rajawali, 1985) hal. 43
1976.

19
Yusuf. Danial Iskandar.“Kompilasi
NDP HMI, Bogor, 2011. Hal
41.

https://risalahmuslim.id. Diakses
pada tanggal 7 agustus 2019
pukul 10.00 wib.

20
Biodata Penulis

A. IDENTITAS PRIBADI
Nama Lengkap : Taufik Kurniawan

Tempat/Tanggal Lahir : Rantauprapat, 15 Maret 1994

Alamat : Jl. Manunggal No.96 Rantauprapat

Email/ Facebook : taufikkurniawan_10@yahoo.com

B. DATA ORGANISASI
1. Di HMI
 Tahun Masuk HMI : 2012
 Training yang Pernah Diikuti
 Training Formal
a) MAPERCA : Tahun 2012 Di Medan Panitia HMI Komisariat FE USU
b) LK I : Tahun 2013 Di Medan Panitia HMI Cabang Medan
c) LK II : Tahun 2017 Di Medan Panitia HMI Cabang Medan
 Training Non Formal
a) Training for Trainer : Tahun 2014 Di Medan Panitia BPL HMI Cabang Medan

Kepengurusan yang pernah dijalani:

1. Ketua Bidang Pembinaan Anggota HMI Komisariat FE USU Periode 2014-2015


2. Wakil Bendahara Umum HMI Cabang Medan Periode 2015-2016
3. Direktur Eksekutif Lembaga Ekonomi Mahasiswa Islam (LEMI) HMI Cabang Medan
Periode 2017-2018.

2. Diluar HMI
Kepengurusan yang pernah dijalani:

1. Dewan Penasehat HMA Periode 2015-2016

Medan, 7 Agustus 2019


TTD
Taufik Kurniawan

21

Anda mungkin juga menyukai