Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN ANALISA POTENSI PEMBANGKIT LISTRIK HYBRID YANG

MEMANFAATKAN ENERGI BARU TERBARUKAN DI PROVINSI


KALIMANTAN UTARA DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE
HOMER

Disusun Oleh :
Jagat Anafi (18.02.04.023)
Mata Kuliah :
Energi Baru Terbarukan

Jurusan Teknik Elektronika


Prodi D3 Teknik Listrik
Politeknik Negeri Cilacap
Tahun Ajaran 2018/2019
Daftar isi

HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i


DAFTAR ISI............................................................................................................ii
ABSTRAKSI ......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................ 1

A. Tujuan Penyusunan ...................................................................................... 3


BAB II PELAKSANAAN URAIAN
A. Hasil dan Pembahasan ................................................................................. 4
B. Rincian Biaya ............................................................................................. 14
C. Penjabaran beban pada listrik Rumah Tangga ........................................... 14
D. Penjelasan data potensi radiasi sinar matahari ........................................... 15
E. Penjelasan Data Pembangkit Hydro Power ............................................... 17
F. Komponen Pendukung Pembangkit Listrik Hybrid ................................... 23
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................................ 24

Abstrak
energi adalah properti fisika dari suatu objek, dapat berpindah melalui interaksi fundamental, yang
dapat diubah bentuknya namun tak dapat diciptakan maupun dimusnahkan. Joule adalah satuan SI
untuk energi, diambil dari jumlah yang diberikan pada suatu objek (melalui kerja mekanik) dengan
memindahkannya sejauh 1 meter dengan gaya 1 newton.Keterbatasan. Energi memiliki peran
penting dan tidak dapat dilepaskan dalam kehidupan manusia. Terlebih, saat ini hampir semua
aktivitas manusia sangat tergantung pada energi. Berbagai alat pendukung, seperti alat penerangan,
motor penggerak, peralatan rumah tangga, dan mesin-mesin industri dapat difungsikan jika ada
energi. Namun, seperti yang telah diketahui, terdapat dua kelompok besar energi yang didasarkan
pada pembaharuan. Dua kelompok tersebut adalah energi terbarukan dan energi yang tersedia
terbatas di alam. Energi terbarukan ini meliputi energi matahari, energi air, energi listrik, energi
nuklir, energi minyak bumi dan gas sedangkan energi yang tersedia terbatas dialam meliputi energi
yang berasal dari fosil/energi mineral dan batubara. Pada dasarnya, pemanfaatan energi

energi tersebut sudah dilakukan sejak dahulu. Pemanfaatan energi yang tidak dapat diperbaharui
secara berlebihan dapat menimbulkan krisis energi. Energi menjadi komponen penting bagi
kelangsungan hidup manusia karena hampir semua aktivitas kehidupan manusia sangat tergantung
pada ketersediaan energi yang cukup. Dewasa ini dan beberapa tahun ke depan, manusia masih
akan tergantung pada sumber energi fosil karena sumber energi fosil inilah yang mampu
memenuhi kebutuhan energi manusia dalam skala besar. Sedangkan sumber energi alternatif
/terbarukan belum dapat memenuhi kebutuhan energi manusia dalam skala besar karena fluktuasi
potensi dan tingkat keekonomian yang belum bisa bersaing dengan energi konvensional. Di lain
pihak, manusia dihadapkan pada situasi menipisnya cadangan sumber energi fosil dan
meningkatnya kerusakan lingkungan akibat penggunaan energi fosil.

PENDAHULUAN
Pembangkit Listrik Tenaga HYBRID Rencananya terdapat 2 Pembangkit Listrik,yaitu
Pembangkit listrik Tenaga Surya dan Pembangkit Listrik tenaga Hydro.Di Kabupaten Tarakan
tingkat sinar radiasi matahari cukup tinggi karena cukup berdekatan dengan garis
khatulistiwa,namun dengan suhu panas yang cukup tinggi aliran sungai di provinsi Kalimantan
Utara cukup deras,sehingga dapat dijadikan pembangkit listrik hydropower.Berikut adalah
kebutuhan komponen untuk mendukung tercapainya Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid di
Provinsi Kalimantan Utara

a. Panel surya (PV)


b. Baterai (Li-ion)
c. Generic hydro 100 kw
d. System Converter
e. Beban Industri dan komersial
A.HASIL DAN PEMBAHASAN

Untuk konfigurasi system atau diagran schematic pada Homer,seperti berikut ini :

Component Name Size Unit

PV Generic flat plate PV 12.343 kW

Storage Generic 100kWh Li-Ion 694 strings

System converter System Converter 2.997 kW

Hydroelectric Generic Hydro 100kW 98,1 kW

Dispatch strategy HOMER Cycle Charging

Rincian Biaya
Dalam data diatas biaya pembuatan sebesar Rp.100.020.550.000;00 dan biaya per kwh sebesar
Rp.848.26;00 dan biaya operasi sebesar Rp.1.617.464.800;00

Penjabaran beban pada listrik Rumah Tangga

Beban rata - rata secara keseluruhan untuk banyaknya rumah tangga yang teraliri listrik.

Dari Gambar di atas, dapat dilihat bahwa jumlah beban rumah tangga selalu stabil dari
mulai pukul 00:00 sampai dengan 23:00,hal ini membuktikan bahwa konsumsi daya untuk rumah
tangga dari waktu ke waktu tidak berubah dan beban yang digunakan selalu sama.
Beban pada Fasilitas Umum dan Industri

Dari Gambar dibawah, dapat dilihat bahwa jumlah beban fasilitas umum dan industri selalu
stabil dikarenakan kegiatan produksi yang selalu bekerja,Dari jam 00:00 sampai dengan Pukul
23:00 beban selalu pada angka 1000 kw.

Penjelasan Data Potensi Radiasi Sinar Matahari

Perencanaan yang dilakukan pada Proovinsi Kalimantan Utara dengan letak geografis pada
posisi 3°19,6'N, 117°34,7'E dan letaknya berdekatan dengan Provinsi yang dilalui oleh garis
Khatulistiwa. Maka dapat dihitung intensitas iridasi langsung (Idn ) pada tengah hari pada saat
matahari bersinar terik, yaitu jam 12.00 siang pada waktu setempat.
Penjelasan Data Pembangkit HydroPower

Berikut merupakan data Spesifikasi aliran sungai setiap bulannya untuk Pembangkit HydroPower
Komponen Pendukung Pembangkit Listrik Hybrid

PV: Generic flat plate PV

Generic flat plate PV Electrical Summary


Quantity Value Units

Minimum Output 0 kW

Maximum Output 9.656 kW

PV Penetration 157 %

Hours of Operation 4.380 hrs/yr

Levelized Cost 0,175 $/kWh

Dari data diatas dapat dilihat bahwa panel surya atau PV dapat mengeluarkan daya maksimum
sebesar 9.656 KW dengan jam operasi 4.380 jam/tahun dan biaya per kwh sebesar Rp.245;00 /kwh

Generic flat plate PV Statistics


Quantity Value Units

Rated Capacity 12.343 kW

Mean Output 1.639 kW

Mean Output 39.334 kWh/d

Capacity Factor 13,3 %

Total Production 14.356.849 kWh/yr

Dari data diatas didapat bahwa rata-rata daya keluaran sebesar 39.334 kwh/d faktor kapasitas
13,3% dan total produksi sebesar 14 MW/tahun.
Generic flat plate PV Output (kW)
Grafik operasi Photo Voltaic (PV)

Storage: Generic 100kWh Li-Ion

Generic 100kWh Li-Ion Properties


Quantity Value Units

Batteries 694 qty.

String Size 1,00 batteries

Strings in Parallel 694 strings

Bus Voltage 600 V

Generic 100kWh Li-Ion Result Data


Quantity Value Units

Average Energy Cost 0 $/kWh

Energy In 5.198.213 kWh/yr


Energy Out 4.703.382 kWh/yr

Storage Depletion 26.343 kWh/yr

Losses 521.173 kWh/yr

Annual Throughput 4.957.800 kWh/yr

Generic 100kWh Li-Ion Statistics


Quantity Value Units

Autonomy 53,3 Hr

Storage Wear Cost 0,123 $/kWh

Nominal Capacity 69.400 kWh

Usable Nominal Capacity 55.520 kWh

Lifetime Throughput 74.367.007 kWh

Expected Life 15,0 Yr

Dari beberapa data diatas energi yang diterima sebesar 5.198.213 kwh/tahun dan energi yang
dikeluarkan sebesar 4.703.382 kwh/tahun dengan ongkos penyimpana sebesar Rp.172,2;00 / kwh
dengan menggunakan teknologi penyimpanan Li-ion.

Generic 100kWh Li-Ion State of Charge (%)


Grafik pengoperasian storage Li-ion 100 kw

Converter: System Converter

System Converter Electrical Summary


Quantity Value Units

Hours of Operation 8.755 hrs/yr

Energy Out 8.026.041 kWh/yr

Energy In 8.448.464 kWh/yr

Losses 422.423 kWh/yr

System Converter Statistics


Quantity Value Units

Capacity 2.997 kW

Mean Output 916 kW

Minimum Output 0 kW

Maximum Output 1.785 kW

Capacity Factor 30,6 %

Dari beberapa data diatas energi yang diterima sebesar 8.026.041 kwh/tahun dan energi yang
dilepaskan sebesar 8.448.464 kwh/tahun,dengan rata-rata sebesar 916 kw,minimum keluaran 0
kwh,maksimum keluaran sebesar 1.785 kw dan faktor kapasitas sebesar 30,6%
Grafik pengoperasian sistem konverter

Hydroelectric: Generic Hydro 100kW


Generic Hydro 100kW Summary

Quantity Value Units

Nominal Capacity 98,1 kW

Mean output 125 kW

Capacity factor 128 %

Total Production 1.095.679 kWh/yr


Generic Hydro 100kW Statistics
Quantity Value Units

Minimum output 125 kW

Maximum output 125 kW

Hydro penetration 12,0 %

Hours of operation 8.760 hrs/yr

Levelized Cost 0,0451 $/kWh

Dari beberapa data diatas rata-rata daya sebesar 125 kw,faktor kapasitas sebesar 128% dengan
total produksi 1.095.679 kwh/tahun.Dan minimum keluaran sebesar 125 kw,maksimum keluaran
sebesar 125 kw dengan hydro penetrasi 12% dan waktu beroperasi 8.760 jam/tahun dan biaya
per kwh sebesar Rp.63,14’00 /kwh.

Grafik pengoperasian HydroPower.


Renewable Summary
Capacity-based metrics Value Unit

Nominal renewable capacity divided by total


nominal capacity 100 %

Usable renewable capacity divided by total capacity 100 %

Energy-based metrics Value Unit

Total renewable production divided by load 169 %

Total renewable production divided by generation 100 %

One minus total nonrenewable production divided


by load 100 %

Peak values Value Unit

Renewable output divided by load (HOMER


standard) 2.178 %

Renewable output divided by total generation 100 %

One minus nonrenewable output divided by total


load 100 %
KESIMPULAN

Dari simulasi perancangan Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid menggunakan software


HOMER pada Kecamatan Karang Anyar, Kabupaten Tarakan , Provinsi Kalimantan Utara.
Dapat ditarik kesimpulan bahwa :

1. Sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh Provinsi Kalimantan Utara dimana berdekatan
denga Khatulustiwa maka radiasi sinar matahari yang dihasilkan cenderung lebih besar
dibandingkan dengan daerah lainnya dan potensi pembangkit listrik hydropower cukup
besar .
2. Sistem menghabiskan dana biaya pembuatan sebesar Rp.100.020.550.000;00 dan biaya
per kwh sebesar Rp.848.26;00 dan biaya operasi sebesar Rp.1.617.464.800;00

Anda mungkin juga menyukai