Anda di halaman 1dari 1

LAPORAN PENYELENGGARA KEGIATAN ORIENTASI KADER ASUHAN

MANDIRI KESEHATAN TRADISIONAL

Indonesia adalah negara yang kaya dengan keanega ragaman hayati dimana terdapat
lebih kurang 30.000 jenis tananaman yang tersebar diseluruh tanah air dan sekitar 9.600
spesies berkhasiat obat , sekitar 300 spesies yag digunakan sebagai bahan pengobatan.

Mengikuti pekembangan dan pemenuhan kebutuhan masyarakat yang makin tinggi


akan keperluan pengobatan tradisioan maka pemerintah mengupayakan untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat melalui program kesehatan tradisional yang salah satu kegiatannya
adalah asuhan mandiri pemanfaatan toga dan akupresure.

Dasar hukum kegiatan ini ialah Undang- undang kesehatan RI nimor 36 tahun 2019,
tentang kesehatan pasal 4 butir 1, disebutkan bahwa pelayanan kesehatan tradisional adalah
salah satu dari upaya kesehatan, promotif, prefentif, kuratif dan rehabilitatif. Selanjutnya
pada pasal 59 disebutkan bahwa pelayanan kesehatan tradisional terbagi atas ramuan dan
ketrampilan.

Berdasarkan undang- undang diatas maka kami selaku pengelola program kesehatan
tradisional mengembangkan program ini melalui beberapa kegiatan yang telah kami
laksanakan dan salah satunya adalah kegiatan yang kami lakukan hari ini yaitu :

1. Nama kegiatan
: orientasi kader asuhan mandiri kesehatan tradisional
2. Dasar kegiatan
: Sesuai Dengan Surat Kepusan Kepala Puskesmas
3. Sumber dana : Bantuan Oprasional kesehatan ( BOK )
4. Jumlah peserta
: sebanyak 36 orang kader dari 18 desa di wilayah kerja PKM
mepanga
5. Waktu dan tempat pelaksanaan : tanggal 13 juli s/d 14 juli 2019 di gedung Fafa

Demikian beberapa hal yang dapat kami laporkan dari kegiatan orientasi kader asuhan
mandiri kesehatan tradional.

Anda mungkin juga menyukai