PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Pada dasarnya pembangunan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan atau mutu
hidup manusia dengan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia di sekitar lingkungan
hidupnya. Pendayagunaan suber daya alam untuk kegiatan pembangunan yang tidak disertai
dengan upaya untuk melestarikan lingkungan hidup yang serasi dan seimbang cenderung
mengarah kepada perubahan lingkungan tempat berlangsungnya hubungan timbal balik
antara makhluk hidup, dalam hal ini pembangunan dapat mempercepat perubahan kualitas
lingkungan. Cv. Setia Global Abadi perusahaan yang bergerak dibidang developer bermaksud
membangun Perumahan Villameera berlokasi di Jl. Pelajar, Kecamatan Patumbak, Kabupate
Deli Serdang, Sumatera Utara. Lokasi Perumahan ini berdasarkan kesesuaian dengan
Rencana Sub Sub Wilayah Jalur Hijau berdasarkan Surat Keputusan Walikota No
593/911.K/2007 sudah dilakukan perubahan peruntukan lahan menjadi perumahan dan
pertokoan/perdagangan.
CV. Setia Global Abadi wajib menyusun dokumen AMDAL. Namun pada kenyataannya
penggunaan ruang dan sumber daya yang merupakan komponen tata lingkungan untuk
kegiatan sering menimbulkan perubahan atau menimbulkan dampak bagi lingkungan
tersebut. Dampak lingkungan tersebut dapat disebabkan langsung oleh kegiatan itu sendiri
maupun oleh kegiatan lainnya yang berkiatan tidak langsung. Dalam rangka melaksanakan
pembangunan blab la bla tersebut serta dalam upaya untuk meminimalisir dampak negatif
yang timbul terhadap lingkungan hidup sekaligus sebagai wujud nyata komitmen terhadap
kelestarian lingkungan hidup pemrakarsa bermaksud menyusun dokumen Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan (AMDAL).
7) Peraturan daerah
Sesuai daerah kota masing-masing
1.3.PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
Dalam usaha pengendalian dan penanggulangan masalah dampak yang ditimbulkan dari
kegiatan Pembangunan Perumahan Griya Asri terhadap lingkungan terdapat serangkaian
peraturan perundang-undangan dan peraturan pelaksanaannya. Adapun peraturan
perundangan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah dalam upaya pengelolaan sumber
daya alam dan lingkungan hidup adalah sebagai berikut:
7) Peraturan daerah
Pusat Bisnis dan Perumahan Mutiara Residence yang akan dibangun oleh PT.Semesta
Grup ini direncanakan akan membangun fasilitas-fasilitas berupa pusat bisnis seperti ruko,
perkantoran beserta fasilitasnya seperti kolam renang, club house dan fitnes center. Lokasi
kegiatan berada di sisi jalan Selamat Ketaren dan secara administratif lokasi kegiatan berada
di Keluaran Sukadamai Kecamatan Medan Tembung Kota Medan (Gambar 2.1).
c. Pengurusan Perijinan
Proses perijinan dalam rangka pembangunan Pusat Bisnis dan Perumahan
Mutiara Residence sudah dilaksanakan. Aspek perijinan yang harus dipenuhi oleh
pemrakarsa pembangunan yang menyangkut ijin prinsip, ijin gangguan (HO), dan
Ijin Mendirikan Bangunan (IMB), dilaksanakan secara simultan dengan kegiatan-
kegiatan pada awal dilaksanakannya pembangunan.
1. Perencanaan Teknis
Penyusun ini meliputi perencanaan pembangunan Pusat Bisnis dan Perumahan
Mutiara Residence yang terdiri dari Site Plan, gambar teknis, dan rencana angaran
biaya yang terurai dalam dokumen DED (Detil Engineering Design)
pembangunan Pusat Bisnis dan Perumahan Mutiara Residence. Data perencanaan
tersebut digunakan sebagai dasar bagi pemrakarsa untuk pengurusan perijinan dari
instansi yang berwenang yaitu Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan
dan juga sebagai dasar untuk pekerjaan sipil, arsitektur, mekanikal, elektrikal dan
utilitas serta site deveploment.
Hal inni juga berdasarkan permintaan tokoh masyarakat kelurahan Tembunng dan
sekitarnya untuk dapat diterima sebagai keryawan proyek.
Tabel 2.2. : Jumlah dan Jabatan Tenaga Kerja yang Diperlukan dalam Pusat
Bsinis dan Perumahan Mutiara Residence
Material pasir, kerikil dan batu juga direncanakan dari daerah sekitar Deli Tua dan
Patumbak. Jarak area pengambilan material ke lokasi proyek ± 20 km arah selatan
dan ± 17 km arah barat daya proyek. Mobilisasi material akan menggunakan dump
truk berkapasitas 12 m2.
3. Limbah Padat
Limbah padat yang dihasilkan dan pengoperasian Pusat Bisnis dan Perumahan
Mutiara Residennce berupa limbah padat/sampah dari semua kegiatan yang ada.
Limbah padat yang dihasilkan dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 2.8. Prediksi Timbulan Sampah Pusat Bisnis dan Perumahan Mutiara
Residence
Jumlah
No Asal Limbah Padat Satuan Jumlah Faktor Timbunan
(Kg/orang) Sampah
(Kg/hari)
1 Penghuni Perumahan Orang 1840 0,7*) 1,288
2 Penghuni Ruko Orang 270 0,4*) 108
3 Karyawan Orang 733 0,1*) 73.30
JUMLAH 1,469.30
Studi AMDAL merupakan salah satu instrumen Studi kelayakan suatu rencana usaha
dari/kegiatan yang ditinjau dari aspek lingkungan hidup. Sesuai dengan fungsi rencana
kegiatan tersebut diatas serta pertimbangkan efisiensi dan efektifitas pelaksanaan kegiatan,
didalam perencanaan teknis pembangunan diuraikan pul alternatif pelaksanaan
pembangunan.
Kajian yang diuraikan terutama komponen lingkungan hidup yang terkena dampak.
Yaitu komponen fisik-kimia, komponen biologi, komponen sosial ekonomi budaya dan
komponen kesehatan masyarakat serta komponen transportasi, diuraikan sebagai berikut :
A. Geografi Wilayah
Kedudukan Kota Medan terletak antara 02029’30” Lintang Utara dan 98039’0” –
98047’36” Bujur Timur dengan wilayah mencapai 265,1 km2.
Batas Wilayah Kegiatan pembangunan pusat bisnis dan Perumahan Mutiara
Residence meliputi :
- Batas Utara : Tanah Milik PT.Suka Perkasa
- Batas Selatan : Sekolah
- Batas Barat : Jalan Williem Iskandar
- Batas Timur : Kampus UNIMED
Peta Administrasi
Tahun 2008
Unsur Cuaca Des
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nov
Curah Hujan (mm) 12.7 16.2 126.8 146 173.5 62 276.8 195.7 294.8 364.2 412.5 212.8
Rerata suhu Udara (⁰C) 26.9 26.8 26.6 27.2 27.5 27.1 27 27.1 26.7 26.8 26.6 98
Rerata Kelembaban Udara (%) 81 80 81 81 80 81 81 79 82 82 84 117.7
Rerata Penyinaran Matahari (%) 41.2 33.2 33.2 33.7 47.4 35.2 46.7 56.7 40.7 43.9 30.9 188.9
Rerata kecepatan Angin (knot) 7.5 7.8 8.0 7.3 8.1 7.3 7.2 6.6 6.1 5.6 5.5 5.3
Arah Angin Terbanyak NE NE NE NE NE E E NE NE NE Ne Ne
C. Topografi
Tapak pryek pembangunan pusat bisnis dan perumahan Mutiara Residence seluas
2,36 ha bertopografi bergelombang dan merendah ke arah kampus UNIMED.