Anda di halaman 1dari 19

ì

Case Report Hernia Inguinalis Lateralis

Pembimbing : dr. Johan, Sp.B


Disusun oleh : Ricky (406162009)

KEPANTITERAAN KLINIK ILMU BEDAH


RUMAH SAKIT UMUM CIAWI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TARUMANAGARA
Identitas Pasien

ì Nama : Tn. MR
ì Jenis kelamin : Laki-laki
ì Usia : 55 tahun
ì Suku bangsa : Jawa
ì Status perkawinan: menikah
ì Agama : Islam
ì Pendidikan : smp
ì Pekerjaan : karyawan swasta (pekerja kantoran)
ì Alamat : ciung sana II
Anamnesis
ì Anamnesis secara
ì Alloanamnesis
ì Tanggal : 11 Juni 2019 Jam : 00.40 wib

ì Keluhan utama :
ì Benjolan di lipat paha kiri

ì Keluhan tambahan :
ì Tidak bisa BAK dan BAB sejak 1 hari
Riwayat Penyakit Sekarang
ì Pasien datang dengan keluhan utama muncul benjolan di lipatan paha
sebelah kiri sejak 1 hari lalu, kira kira sebesar biji salak, benjolan terus
menetap dan tidak menghilang walaupun sedang beristirahat, benjolan
tidak disertai rasa nyeri. Gejala lain berupa nyeri perut yang dirasakan sejak
1 hari lalu, nyeri perut seperti keram sehingga tidak dapat menuntukan
lokasi nyeri, nyeri dirasakan hilang timbul, muncul apabila setelah makan
dan menghilang apabila istirahat, nyeri perut tidak mengganggu aktifitas
pasien. Gejala lain berupa tidak BAB yang dirasakan sejak 1 hari, yang
membuat perut terasa membesar dan kembung. Gejala lain berupa tidak
bisa BAK yang dirasakan sejak 1 hari lalu, pasien memiliki keinginan untuk
BAK namun tidak bisa hanya menetes dan tidak dapat dikeluarkan dengan
lampias, pada saat BAK tidak ada nyeri

ì Tidak ada gejala demam (-), mual (-), muntah (-)


Riwayat Penyakit Dahulu

ì Riwayat penyakit dahulu disangkal

ì Riwayat pengobatan disangkal


Pemeriksaan fisik

Keadaan Umum Tampak sakit sedang


Kesadaran Compos Mentis
Tekanan darah 100/70 mmHg
Nadi 80 x/ menit
Frekuensi nafas 24 x/ menit
Suhu 36.8
ì Kepala : tidak ada kelainan

ì Mata : mata cekung (-/-)

ì Hidung : tidak ada kelainan



ì Telinga : tidak ada kelainan

ì Mulut: mukosa oral basah warna merah muda,


Leher: tidak ada kelainan
ì Paru-paru:

ì Inspeksi : bentuk normal, simetris (+/+), jejas (-),


retraksi dinding dada (-/-)

ì Palpasi : tidak teraba massa (-), krepitasi (-)


ì Perkusi : tidak dilakukan


ì Auskultasi : vesikuler di seluruh lapang paru, rhonki


(-/-), wheezing (-/-)
ì Jantung :

ì Inspeksi : pulsasi ictus cordis tidak tampak


ì Palpasi : pulsasi ictus cordis teraba di ICS IV MCL


sinistra


ì Perkusi : dalam batas normal


ì Auskultasi : bunyi jantung I dan II normal, gallop (-),


murmur (-)
ì Abdomen :

ì Inspeksi: tampak membuncit,

ì Auskultasi: BU (+) menurun 3-4 kali/menit


ì Perkusi: pekak hati +, dull di supra pubis, timpani di


kuadran abdomen lain
ì Palpasi: supel , defans muskular (-), NT (+) tidak
terlokalisir, massa (-), hepatomegali (-),
splenomegali (-)

Status Lokalis :
¢ Regio inguinalis sinistra

¢ (I) :tampak benjolan berukuran 2 x 3 x 2


cm, bewarna sama dengan kulit sekitarnya,
berbentuk lonjongs

¢ (A) :Bising usus (+)

¢ (Pe) :Tidak dilakukan

¢ Pa) :teraba benjolan 2 x 3 x 2 cm ,


konsistensi kenyal, permukaan licin,batas tidak
tegas, nyeri tekan (-).
ì Anus dan genitalia: dalam batas normal


ì Ekstremitas dan tulang belakang: akral hangat,


edema(-), CRT <2s, sianosis (-), tulang belakang
normal, kifosis (-), lordosis (-), skoliosis (-)

ì Kulit : ikterik(-), turgor kulit baik, sianosis (-),


Pemeriksaan penunjang yang dianjurkan

ì Pemeriksaan darah lengkap

ì Gula darah

ì Elektrolit
Resume
ì Pasien datang dengan keluhan utama muncul benjolan di lipatan paha sebelah
kiri sejak 1 hari lalu, kira kira sebesar biji salak, benjolan terus menetap dan
tidak menghilang walaupun sedang beristirahat, benjolan tidak disertai rasa
nyeri. Gejala lain berupa nyeri perut yang dirasakan sejak 1 hari lalu, nyeri perut
seperti keram sehingga tidak dapat menuntukan lokasi nyeri, nyeri dirasakan
hilang timbul, muncul apabila setelah makan dan menghilang apabila istirahat,
nyeri perut tidak mengganggu aktifitas pasien. Gejala lain berupa tidak BAB
yang dirasakan sejak 1 hari, yang membuat perut terasa membesar dan
kembung. Gejala lain berupa tidak bisa BAK yang dirasakan sejak 1 hari lalu,
pasien memiliki keinginan untuk BAK namun tidak bisa hanya menetes dan
tidak dapat dikeluarkan dengan lampias, pada saat BAK tidak ada nyeri

ì Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda tanda vital dalam batas


normal,terdapat nyeri tekan tidak terlokalisir,. status lokalis: terdapat benjolan
di regio inguinalis, berbentuk lonjong ukurang 2x3x2 cm, konsistensi kenyal,
nyeri tekan (-), warna seperti warna kulit, BU (+)
ì Diagnosis
ì Hernia inguinalis lateral strangulata
ì Retensi urin susp BPH

ì Diagnosis banding
ì Limfadenopati inguinalis
Tatalaksana

ì IVFD RL 20 tpm

ì Ceftriaxone 1 x 2 gr

ì Pro NGT

ì Pro Kateter

ì Rencana herniotomi dan hernioplasti


Prognosa

ì Ad vitam : Bonam

ì Ad functionam : Bonam

ì Ad sanationam : Bonam

Anda mungkin juga menyukai