Anda di halaman 1dari 234

BAB.I.

Penyelenggaraan Pelayanan Puskesmas (PPP)


Puskesmas : AIR BATU
Kab./Kota : Asahan
Tanggal :
Pendamping : Afridayani Afnel, SKM

Kriteria.1.1.1. Elemen Penilaian SKOR FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI


EP 1. 1.   Ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang  Tersedia SK Ka Puskesmas tentang jenis
disediakan berdasarkan prioritas pelayanan yg disediakan dg lampirannya.

10
EP 2 2.   Tersedia informasi tentang jenis pelayanan  Tersedia Banner, Brosur/Leaflet dgn
dan jadwal pelayanan. informasi yang jelas, lengkap sesuai SK
Kepala Puskesmas tentang jenis
pelayanan dan jadwal pelayanan UKP
dan UKM
10
EP 3 3.   Ada upaya untuk menjalin komunikasi  Tersedia SK dan SOP menjalin
dengan masyarakat. komunikasi dengan masyarakat dan
dokumen SMD dan MMD

5
EP 4 4.   Ada Informasi tentang kebutuhan dan  Informasi kebutuhan dan harapan
harapan masyarakat yang dikumpulkan melalui  masyarakat yang dikumpulkan melalui
survei atau kegiatan lainnya. survei atau Kotak Saran diidentifikasi

10
EP 5 5.   Ada perencanaan Puskesmas yang disusun  Ada dokumen pertemuan dengan lintas Libatkan lintas sktor terkait dlm
berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat  program sektor yang membahas ttg penyusunan RUK Puskesmas, gunakan
dengan melibatkan masyarakat dan sektor  perencanaan namun RUK dan RPK yg masukan masyarakat (harapan
terkait yang bersifat komprehensif, meliputi  disusun belum bersifat komprehensif kebutuhan) dlm penyusunan RUK
promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.

5
Ep 6 6. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab,  Notulen rapat penyusunan perencanaan Agar Pimpinan PKM dan PJ Program
dan Pelaksana Kegiatan  menyelaraskan antara  Puskesmas ada catatan pembahasan visi, melakukan sinkronisasi antara
kebutuhan dan harapan masyarakat dengan visi,  misi, fungsi dan tupoksi puskesmas Kebutuhan dan harapan masyrakat
misi, fungsi dan tugas pokok Puskesmas  namun belum dg paparan hasil analisis dengan Visi, Misi serta tugas pokok
kebutuhan masyarakat sebagai dasar Puskesmas
dalam penyusunan RUK dan RPK

5
Jumlah 45

Kriteria 1.1.2. SKOR


EP 1. 1. Pengguna pelayanan diikutsertakan secara  Tersedia kotak saran dan dilakukan
aktif untuk memberikan umpan balik tentang  survei sebagai sarana pengaduan
mutu, kinerja pelayanan dan kepuasan terhadap  masyarakat
pelayanan Puskesmas  
10
EP 2 2. Ada proses identifikasi terhadap  tanggapan  Ada SK dan SOP identifikasi kebutuhan
masyarakat tentang mutu pelayanan masyarakat dan umpan balik masyarakat
tentang mutu pelayanan , ada rekaman
rekapitulai umpan balik masyarakat
10
EP 3 3. Ada upaya menanggapi  harapan masyarakat  Tersedia dokumen bukti respons
terhadap mutu pelayanan dalam rangka  terhadap umpan balik masyarakat, ada
memberikan kepuasan bagi pengguna  catatan pemanfaatan umpan balik
pelayanan. pelanggan untuk perencanaan

10
Jumlah 30

Kriteria 1.1.3. SKOR


EP 1 1. Peluang pengembangan dalam  Terdapat dokumen kegiatan pertemuan
penyelenggaraan upaya Puskesmas dan  lokakarya yang membahas permasalahan
pelayanan diidentifikasi dan ditanggapi untuk  dan proses TL
perbaikan 5
EP 2 2. Didorong adanya inovasi dalam  Ada dokumen kegiatan rapat lokakarya
pengembangan pelayanan, dan diupayakan  bulanan Puskesmas yang berisi
pemenuhan kebutuhan sumber daya pengarahan-pengarahan dari kepala
10 Puskesmas dan PJ UKM/UKP
EP 3 3. Mekanisme kerja dan teknologi diterapkan  Ada bukti hasil perbaikan/perubahan alur
dalam pelayanan untuk memperbaiki mutu  pelayanan dan pembuatan kartu nomor
pelayanan dalam rangka memberikan kepuasan  antrian sebagai tindak dalam upaya
kepada pengguna pelayanan. meningkatkan mutu pelayanan
10
Jumlah 25

Kriteria 1.1.4. SKOR


EP 1 1. Ada Rencana Usulan Kegiatan (RUK)  RUK Puskesmas disusun tidak mengacu
disusun berdasarkan Rencana Lima Tahunan  Renstra Dinkes dan Puskesmas
Puskesmas, melalui analisis kebutuhan 
masyarakat.

5
EP 2 2. Ada  Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK)  RPK ada, namun belum sesuai dengan
Puskesmas sesuai dengan anggaran yang  anggaran yang ada dalam RUK
ditetapkan oleh Dinas Kesehatan 
Kabupaten/Kota untuk tahun berjalan. 5
EP 3 3. Penyusunan RUK dan RPK dilakukan secara  Ada dokumen pertemuan dg LP dan LS
lintas program dan lintas sektoral. yang menyinggung perencanaan dalam
pembahasana beberapa materi lainya
10
EP 4 4. RUK dan RPK merupakan rencana  Kegiatan dalam RUK dan RPK sudah
terintegrasi dari berbagai Upaya Puskesmas. 5 terintegrasi tapi belum semua
EP 5 5. Ada kesesuaian antara Rencana Pelaksanaan  Sudah ada kesesuain dengan RUK dan
Kegiatan (RPK) dengan Rencana Usulan  RPK tapi belum semua
kegiatan (RUK) dan Rencana Lima Tahunan 
Puskesmas. 10
Jumlah 35

Kriteria 1.1.5. SKOR


EP 1 1. Ada mekanisme monitoring yang dilakukan  Ada SK dan SOP monitoring, tidak ada
oleh Pimpinan Puskesmas dan Penanggung  pedoman monitoring, ada bukti
jawab Upaya Puskesmas untuk menjamin  pelaksanaan monitoring namun tidak
bahwa pelaksana melaksanakan kegiatan sesuai  lengkap
dengan perencanaan operasional.
5
EP 2 2. Ada indikator yang digunakan untuk  Ada SK Kepala Puskesmas tentang
monitoring dan menilai proses pelaksanaan dan  penetapan indicator prioritas untuk
pencapaian hasil pelayanan. 10 monitoring dan penilaian kinerja
EP 3 3. Ada mekanisme untuk melaksanakan  Dilakukan Monitorng thd
monitoring penyelenggaraan pelayanan dan  penyelenggaraan pelayanan, hasil analisa
tindaklanjutnya baik oleh Pimpinan Puskesmas  pencapaian target kinerja dengan
maupun Penanggung jawab Upaya Puskesmas. realisasi dan analisa factor penyebab
(laporan dan RTL) tidak lengkap
5
EP 4 Ada dokumen bukti pelaksanaan dan
4. Ada mekanisme untuk melakukan revisi 
terhadap perencanaan operasional jika  catatan RTL hasil monitoring, tetapi baru
diperlukan berdasarkan hasil monitoring  sebagian yang ditindak lanjuti
pencapaian kegiatan dan bila ada perubahan 
kebijakan pemerintah. 10
Jumlah 30

Kriteria 1.2.1 SKOR


EP 1 1. Ditetapkan jenis-jenis pelayanan sesuai  tersedia SK Kepala Puskesmas tentang
dengan Peraturan Perundangan dan Pedoman  jenis pelayanan yang dilaksanakan oleh
dari Kementerian Kesehatan untuk memenuhi  Puskesmas mengacu/sesuai PMK
kebutuhan dan harapan masyarakat 75/2014
10
EP 2 2. Pengguna pelayanan mengetahui jenis-jenis  Telusur dg Wawancara pasien dan TOMA
pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas dan  masing2 sdh mengetahui jenis
memanfaatkan jenis-jenis pelayanan yang  pelayanan dan jadwal pelayanan
disediakan tersebut. 10
Jumlah 20

Kriteria 1.2.2. SKOR


EP 1 1. Masyarakat dan pihak terkait baik lintas  Tersedia rekam bukti pemberian
program  maupun lintas sektoral mendapat  informasi tentang tujuan, sasaran, tugas
informasi yang memadai tentang tujuan,  pokok dan fungsi serta kegiatan
sasaran, tugas pokok, fungsi dan kegiatan  puskesmas kepada lintas sektor, hasil
Puskesmas wawancar linsek pemahaman tentang
tupoksi Puskesmas cukup

10
EP 2 2. Ada penyampaian informasi dan sosialisasi  Tersedia rekam bukti pemberian
yang jelas dan tepat berkaitan dengan program  informasi tentang tujuan, sasaran, tugas
kesehatan dan pelayanan yang disediakan oleh  pokok dan fungsi serta kegiatan
Puskesmas kepada masyarakat dan pihak  puskesmas kepada lintas sektor, hasil
terkait. wawancar linsek pemahaman tentang
tupoksi Puskesmas cukup

10
Jumlah 20

1.2.3. SKOR
EP 1 1. Puskesmas  mudah dijangkau oleh pengguna  Hasil evaluasi akses terhadap petugas
pelayanan yang melayani program dan akses
terhadap Puskesmas tidak tercatat
lengkap, hasil pengamatan cukup jelas
dan lengkap tanda dan petunjuk masuk
5 ke Puskesmas
EP 2 2. Proses penyelenggaraan pelayanan memberi  Proses penyelenggaraan pelayanan
kemudahan bagi pelanggan untuk memperoleh  cukup memberikan kemudahan bagi
pelayanan   pelanggan untuk memperoleh pelayanan
al dg evaluasi jam buka puskesmas, flow
di dalam gedung tidak panjang, waktu
pelayanan singkat
5
EP 3 3. Tersedia pelayanan sesuai jadwal yang  Tersedia jadwal pelayanan dalam dan
ditentukan. luar gedung, tersedia bukti evaluasi
jadwal pelayanan
10
EP 4 4. Teknologi dan mekanisme kerja dalam  Bukti pengembangan mekanisme kerja
penyelenggaraan pelayanan memudahkan akses  untuk memudahkan akses masyarakat
terhadap masyarakat. dengan diperbaikinya alur pelayanan dan
penyediaan kartu nomor antrian , untuk
pengembangan teknologi sudah
disediakan SMS center namun minat
10 masyarakat masih kurang
Ep 5 5. Ada strategi komunikasi untuk memfasilitasi  Bukti penggunaan IT dalam
kemudahan akses masyarakat terhadap  berkomunikasi dengan masyarakat baru
pelayanan. sebatas membuka SMS centor dan Media
10 telpon untuk konsultasi
Ep 6 6. Tersedia akses komunikasi dengan pengelola  Penggunaan IT dibuktikan adanya
dan pelaksana untuk membantu pengguna  komunikasi/konsultasi via media
pelayanan dalam memperoleh pelayanan sesuai  telepon/SMS dengan masyarakat, Dibuat
kebutuhan spesifik pengguna pelayanan. buku catatan komunikasi via telepon

10
Jumlah 50

Kriteria 1.2.4. SKOR


EP 1 1. Ada kejelasan jadwal pelaksanaan kegiatan  Tersedia jadwal pelayanan dalam gedung
Puskesmas. dan
luar gedung
10
EP 2 2. Jadwal pelaksanaan kegiatan disepakati  Tersedia bukti pengiriman jadwal diluar
bersama. gedung kepada pengelola di
kelurahan/desa yang tantadatangani oleh
kepala Desa setempat

10
EP 3 3. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal  Tersedia bukti dokumen hasil evaluasi
dan rencana yang disusun jadwal secara periodik (ketentuan jadwal
evaluasi tercantum dalam panduan mutu

10
Jumlah 30

Kriteria 1.2.5. SKOR


EP 1 1. Ada koordinasi dan integrasi dalam  SOP koordinasi pelayanan UKP dan
penyelenggaraan pelayanan dan Upaya  Upaya kesehatan (UKM) . Ada penjelasan
Puskesmas dengan pihak terkait, sehingga  dari petugas bentuk2 koordinasi seperti
terjadi efisiensi dan menjamin keberlangsungan  komunikasi lisan maupun tertulis atau
pelayanan. melalui rapat2 khusus atau minlok dsb.
melalui lintas program maupun lintas
sektor

10
EP 2 2. Mekanisme kerja, prosedur dan pelaksanaan  Prosedur dan catatan kegiatan
kegiatan didokumentasikan. didokumentasikan
EP 3 3. Dilakukan  kajian  terhadap masalah-masalah  Bukti pelaksanaan kajian masalah spesifik
spesifik yang ada dalam proses  dan TL belum sistimatis
penyelenggaraan pelayanan dan Upaya 
Puskesmas, untuk kemudian dilakukan koreksi 
dan pencegahan agar tidak terulang kembali

10
EP 4 4. Dilakukan kajian terhadap masalah-masalah  Tersedia dokumen bukti pembahanan
yang potensial terjadi dalam proses  masalah potensial dalam
penyelenggaraan pelayanan dan dilakukan  penyelenggaraan pelayann namun tidak
upaya pencegahan. disertai bukti tindak lanjutdan tindak
lanjut
5
EP 5 5. Penyelenggara pelayanan secara konsisten  Ada bukti monitoring pelaksanaan
mengupayakan agar pelaksanaan kegiatan  kegiatan dan pelayanan Puskesmas
dilakukan dengan tertib dan akurat agar  namun kurang bukti dokumen dilakukan
memenuhi harapan dan kebutuhan pelanggan. analisa dan tindak lanjutnya

10
EP 6 6. Informasi yang akurat dan konsisten  Tersedia rekam bukti pemberian
diberikan kepada pengguna pelayanan dan  informasi tentang program dan
pihak terkait.  pelaksanaan kegiatan puskesmas
kepada lintas sektor namun belum
didukung dokumen yg lengkap

5
EP 7 7. Dilakukan perbaikan proses alur kerja  untuk  Tersedia dokumen kajian yang
meningkatkan efesiensi agar dapat memenuhi  mencantumkan bahwa alur kerja baik
kebutuhan dan harapan pengguna pelayanan Admin, pelayanan (UKP) maupun UKM
namun tidak disertai tindak lanjut
perbaikan alur kerja
5
EP 8 8. Ada kemudahan bagi pelaksana pelayanan  tersedia SOP konsultasi antara pelaksana
untuk memperoleh bantuan konsultatif jika  program dengan pimpinan puskesmas
membutuhkan atau PJ, ada dokumen catatan konsultasi
10
EP 9 9. Ada mekanisme yang mendukung koordinasi  SOP koordinasi pelaksanaan program
dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan  tersedia
10
EP 10 10. Ada kejelasan prosedur, kejelasan tertib  Tersedia SOP tentang penyelenggaraan
administrasi, dan dukungan tehnologi sehingga  program untuk masing-masing UKM, SOP
pelaksanaan pelayanan minimal dari kesalahan,  tentang penyelenggaraan UKP dan SOP
tidak terjadi penyimpangan maupun  tentang tertib administrasi
keterlambatan. 
10
EP 11 11. Pelaksana kegiatan mendapat dukungan dari  Hasil wawancara pada pelaksana
 pimpinan Puskesmas meyebutkan bahwa dukungan yg
diberikan pimpinan kepada pelaksana
antra lain dengan dikeluarkannya
kebijan, surat tugas, kesempatan
10 konsultasi dan pembinaan
Jumlah 85

Kriteria 1.2.6. SKOR


EP 1 1. Ada mekanisme yang jelas untuk menerima  Ada SK dan SOP menerima keluhan dan
keluhan dan umpan balik dari pengguna  umpan balik pengguna, ada kotak saran
pelayanan, maupun  pihak terkait tentang  sebgai media umpan balik pngguna ada
pelayanan dan penyelenggaraan Upaya  catatan informasi keluhan dari pengguna
Puskesmas. disertai dg bukti tindak lanjut

5
EP 2 2. Keluhan dan umpan balik direspons,  Ada bukti analisis dan tindak lanjut
diidentifikasi, dianalisa, dan ditindaklanjuti terhadap keluhan dan umpan balik
namun tidak dilakukan dengan sistimatis
5
EP 3 3. Ada tindak lanjut sebagai tanggapan terhadap  Bukti tindak lanjut berupa pemasangan
keluhan dan umpan balik. pegangan pada pintu masuk rawat jalan
10
EP 4 4. Ada evaluasi terhadap tindak lanjut  Ditemukan dokumen bukti evaluasi
keluhan/umpan balik. 10 terhadap tindaklanjut
Jumlah 30

Kriteria 1.3.1. SKOR


EP 1 1. Ada mekanisme untuk melakukan penilaian  Tersedia SOP penilaian kinerja oleh
kinerja yang dilakukan oleh Pimpinan  pimpinan/PJ, ada dokumen penilaian
Puskesmas dan Pelanggung jawab Upaya  kinerja program namun ditemukan
Puskesmas dan kegiatan pelayanan puskesmas catatan upaya perbaikan berdasarkan
10 evaluasi kinerja
EP 2 2. Penilaian kinerja difokuskan untuk  Bentuk TL perbaikan kinerja belum
meningkatkan kinerja pelaksanaan Upaya  tercantum dalam perencanaan
Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas 5 Puskesmas
EP 3 3. Ada indikator yang jelas untuk melakukan  Indikator penilaian kinerja meliputi
penilaian kinerja 10 kinerja Admien, UKM dan UKP
EP 4 4. Pimpinan Puskesmas menetapkan tahapan  Indikator penilaian kinerja sesuai dengan
cakupan Upaya Puskesmas untuk mencapai  target yang di tentukan oleh Dinas
indikator dalam mengukur kinerja Puskesmas  kesehatan
sesuai dengan target yang ditetapkan oleh Dinas 
Kesehatan Kabupaten/Kota

10
EP 5 5. Monitoring dan Penilaian Kinerja dilakukan  Tersedia dokumen bukti monitoring
secara periodik untuk mengetahui kemajuan  kegiatan admin, UKM dan UKP namun
dan hasil pelaksanaan penyelenggaraan Upaya  tidak ada catatan tindak lanjut hasil
Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas monitoring
5
Jumlah 40
Kriteria 1.3.2. SKOR
EP 1 1. Hasil penilaian kinerja Puskesmas dianalisis  Ada dokumen hasil penilaian kinerja
dan diumpan balikkan pada pihak terkait admin,UKM dan UKP namun dokumen
tersebut belum disertai bukti distribusi
5 kepada pihak terkait
EP 2 2. Hasil analisis data kinerja dibandingkan  Dilakukan perbandingan data kinerja
dengan acuan standar atau jika dimungkinkan  terhadap standar dan kaji banding
dilakukan juga kajibanding  dengan Puskesmas lain sebagai upaya
(benchmarking)dengan Puskesmas lain perbaikan kinerja namun tidak dilengkapi
10 bukti tindak lanjut
EP 3 3. Hasil penilaian kinerja digunakan untuk  ada catatan dan rekam bukti tindak
memperbaiki kinerja pelaksanaan kegiatan  lanjut hasil kajibanding tapi belum dibuat
Puskesmas 10 RTL
EP 4 4. Hasil penilaian kinerja digunakan untuk  Tidak ada dokumen catatan pemanfaatan
perencanaan periode berikutnya data penilaian kinerja dalam perencanaan
0 Puskesmas
EP 5 5. Hasil penilaian kinerja dan tindak lanjutnya  Hasil penilaian kinerja dilaporkan ke
dilaporkan kepada Dinas Kesehatan  Dinas Kesehatan . Bukti surat terlampir
Kabupaten/Kota 10
Jumlah 35

Total Skor 475


Total EP 590
CAPAIAN 80.50847
BAB.II. Kepemimpinan dan Manajemen P
Puskesmas : Air Batu
Kabuaten/Kota : Asahan
Tanggal :
Pendamping : Afridayani Afnel, SKM

KRITERIA 2.1.1. Elemen Penilaian SKOR


EP 1 1. Dilakukan analisis terhadap pendirian
Puskesmas yang mempertimbangkan tata
ruang daerah dan rasio jumlah penduduk dan
ketersediaan pelayanan kesehatan
10
EP 2 2. Pendirian Puskesmas mempertimbangkan
tata ruang daerah

10
EP 3 3. Pendirian Puskesmas mempertimbangkan
rasio jumlah penduduk dan ketersediaan
pelayanan kesehatan
10
EP 4 4. Puskesmas memiliki perizinan yang berlaku

10
Jumlah 40

KRITERIA 2.1.2. SKOR


EP 1 1. Puskesmas diselenggarakan di atas
bangunan yang permanen. 10
EP 2 2. Puskesmas tidak bergabung dengan tempat
tinggal atau unit kerja yang lain. 5
EP 3 3. Bangunan Puskesmas memenuhi
persyaratan lingkungan yang sehat.

5
Jumlah 20

KRITERIA 2.1.3. SKOR


EP 1 1. Ketersediaan memenuhi persyaratan minimal
dan kebutuhan pelayanan 10
EP 2 2. Tata ruang memperhatikan akses, keamanan,
dan kenyamanan.
10
EP 3 3. Pengaturan ruang mengakomodasi
kepentingan orang dengan disabilitas, anak-
anak, dan orang usia lanjut 10
Jumlah 30

KRITERIA 2.1.4. SKOR


EP 1 1. Tersedia prasarana Puskesmas sesuai
kebutuhan

10
EP 2 2. Dilakukan pemeliharaan yang terjadwal
terhadap prasarana Puskesmas

10
EP 3 3. Dilakukan monitoring terhadap pemeliharaan
prasarana Puskesmas
5
EP 4 4. Dilakukan monitoring terhadap fungsi
prasarana Puskesmas yang ada 5
EP 5 5. Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil
monitoring 0
Jumlah 30

KRITERIA 2.1.5. SKOR


EP 1 1. Tersedia peralatan medis dan non medis
sesuai jenis pelayanan yang disediakan

10
EP 2 2. Dilakukan pemeliharaan yang terjadwal
terhadap peralatan medis dan non medis

10
EP 3 3. Dilakukan monitoring terhadap pemeliharaan
peralatan medis dan non medis
10
EP 4 4. Dilakukan monitoring terhadap fungsi
peralatan medis dan non medis
5
EP 5 5. Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil
monitoring
10
EP 6 6. Dilakukan kalibrasi untuk peralatan medis
dan non medis yang perlu dikalibrasi

10
EP 7 7. Peralatan medis dan non medis yang
memerlukan izin memiliki izin yang berlaku 10
Jumlah 65

KRITERIA 2.2.1. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas adalah tenaga kesehatan

10
EP 2 2. Ada kejelasan persyaratan Kepala
Puskesmas

10
EP 3 3. Ada kejelasan uraian tugas Kepala
Puskesmas

10
EP 4 4. Terdapat bukti pemenuhan persyaratan
penanggung jawab sesuai dengan yang
ditetapkan.

10
Jumlah 40

KRITERIA 2.2.2. SKOR


EP 1 1. Dilakukan analisis kebutuhan tenaga sesuai
dengan kebutuhan dan pelayanan yang
disediakan

10
EP 2 2. Ditetapkan persyaratan kompetensi untuk
tiap-tiap jenis tenaga yang dibutuhkan

10
EP 3 3. Dilakukan upaya untuk pemenuhan
kebutuhan tenaga sesuai dengan yang
dipersyaratkan
10
EP 4 4. Ada kejelasan uraian tugas untuk setiap
tenaga yang bekerja di Puskesmas
5
EP 5 5. Persyaratan perizinan untuk tenaga medis,
keperawatan, dan tenaga kesehatan yang lain
dipenuhi
5
Jumlah 40

KRITERIA 2.3.1. SKOR


EP 1 1. Ada struktur organisasi Puskesmas yang
ditetapkan oleh Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota 10
EP 2 2. Pimpinan Puskesmas menetapkan
Penanggung jawab Program/Upaya Puskesmas
10
EP 3 3. Ditetapkan alur komunikasi dan koordinasi
pada posisi-posisi yang ada pada struktur

10
Jumlah 30

KRITERIA 2.3.2. SKOR


EP 1 1. Ada uraian tugas, tanggung jawab dan
kewenangan yang berkait dengan struktur
organisasi Puskesmas

5
EP 2 2. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab
Upaya Puskesmas, dan karyawan memahami
tugas, tanggung jawab dan peran dalam
penyelenggaraan Program/Upaya Puskesmas.
5
EP 3 3. Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan
uraian tugas
5
Jumlah 15

KRITERIA 2.3.3. SKOR


EP 1 1. Dilakukan kajian terhadap struktur organisasi
Puskesmas secara periodik 10
EP 2 2. Hasil kajian ditindaklanjuti dengan
perubahan/ penyempurnaan struktur 5
Jumlah 15

KRITERIA 2.3.4. SKOR


EP 1 1. Ada kejelasan persyaratan/standar
kompetensi sebagai Pimpinan Puskesmas,
Penanggung jawab Upaya Puskesmas, dan
Pelaksana Kegiatan.
10
EP 2 2. Ada rencana pengembangan pengelola
Puskesmas dan karyawan sesuai dengan
standar kompetensi.

5
EP 3 3. Ada pola ketenagaan Puskesmas yang
disusun berdasarkan kebutuhan 10
EP 4 4. Ada pemeliharaan catatan/ dokumen sesuai
dengan kompetensi, pendidikan, pelatihan,
keterampilan dan pengalaman 10
EP 5 5. Ada dokumen bukti kompetensi dan hasil
pengembangan pengelola dan pelaksana
pelayanan
10
EP 6 6. Ada evaluasi penerapan hasil pelatihan
terhadap pengelola dan pelaksana pelayanan
5
Jumlah 50

KRITERIA 2.3.5. SKOR


EP 1 1. Ada ketetapan persyaratan bagi Pimpinan
Puskesmas, Penanggung jawab Upaya
Puskesmas dan Pelaksana kegiatan yang baru
untuk mengikuti orientasi dan pelatihan. 10
EP 2 2. Ada kegiatan pelatihan orientasi bagi
karyawan baru baik Pimpinan Puskesmas,
Penanggung jawab Upaya Puskesmas, maupun
Pelaksana kegiatan dan tersedia kurikulum
pelatihan orientasi. 5
EP 3 3. Ada kesempatan bagi Pimpinan Puskesmas,
Penanggung jawab Upaya Puskesmas, maupun
Pelaksana kegiatan untuk mengikuti seminar
atau kesempatan untuk meninjau pelaksanaan
di tempat lain. 10
Jumlah 25

KRITERIA 2.3.6. SKOR


EP 1 1. Ada kejelasan visi, misi, tujuan, dan tata nilai
Puskesmas yang menjadi acuan dalam
penyelenggaraan pelayanan, Upaya/Kegiatan
Puskesmas 10
EP 2 2. Ada mekanisme untuk mengkomunikasikan
tata nilai dan tujuan Puskesmas kepada
pelaksana pelayanan, dan masyarakat
10
EP 3 3. Ada mekanisme untuk meninjau ulang tata
nilai dan tujuan, serta menjamin bahwa tata nilai
dan tujuan relevan dengan kebutuhan dan
harapan pengguna pelayanan 5
EP 4 4. Ada mekanisme untuk menilai apakah kinerja
Puskesmas sejalan dengan visi, misi, tujuan
dan tata nilai Puskesmas.

5
Jumlah 30

KRITERIA 2.3.7. SKOR


EP 1 1. Ada mekanisme yang jelas bahwa Pimpinan
Puskesmas mengarahkan dan mendukung
Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan
pelaksana dalam menjalankan tugas dan
tanggung jawab mereka.
10
EP 2 2. Ada mekanisme penelusuran kinerja
pelayanan untuk mencapai tujuan yang
ditetapkan.

5
EP 3 3. Ada struktur organisasi Penanggung jawab
Upaya Puskesmas yang efektif. 5
EP 4 4. Ada mekanisme pencatatan dan pelaporan
yang dibakukan. 10
Jumlah 30

KRITERIA 2..3.8 SKOR


EP 1 1. Ada kejelasan tanggung jawab Pimpinan
Puskesmas, Penanggung jawab Upaya
Puskesmas dan pelaksana kegiatan untuk
memfasilitasi kegiatan pembangunan
berwawasan kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat mulai dari perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi.
10
EP 2 2. Ada mekanisme yang jelas untuk
memfasilitasi peran serta masyarakat dalam
pembangunan berwawasan kesehatan dan
Upaya Puskesmas. 10
EP 3 3. Ada komunikasi yang efektif dengan
masyarakat dalam penyelenggaraan Upaya
Puskesmas. 5
Jumlah 25

KRITERIA 2.3.9. SKOR


EP 1 1. Dilakukan kajian secara periodik terhadap
akuntabilitas Penanggungjawab Upaya
Puskesmas oleh Pimpinan Puskesmas untuk
mengetahui apakah tujuan pelayanan tercapai
dan tidak menyimpang dari visi, misi, tujuan,
kebijakan Puskesmas, maupun strategi
pelayanan.
10
EP 2 2. Ada kriteria yang jelas dalam pendelagasian
wewenang dari Pimpinan dan/atau Penanggung
jawab Upaya Puskesmas kepada Pelaksana
Kegiatan apabila meninggalkan tugas.
10
EP 3 3. Ada mekanisme untuk memperoleh umpan
balik dari pelaksana kegiatan kepada
Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan
Pimpinan Puskesmas untuk perbaikan kinerja
dan tindak lanjut. 5
Jumlah 25

KRITERIA 2.3.10. SKOR


EP 1 1. Pihak-pihak yang terkait dalam
penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan
kegiatan pelayanan Puskesmas diidentifikasi.
10
EP 2 2. Peran dari masing-masing pihak ditetapkan.
10
EP 3 3. Dilakukan pembinaan, komunikasi dan
koordinasi dengan pihak-pihak terkait. 10
EP 4 4. Dilakukan evaluasi terhadap peran serta
pihak terkait dalam penyelenggaraan Upaya
Puskesmas. 10
Jumlah 40

KRITERIA 2.3.11. SKOR


EP 1 1. Ada panduan pedoman (manual) mutu
dan/atau panduan mutu/kinerja Puskesmas.
10
EP 2 2. Ada pedoman atau panduan kerja
penyelenggaraan untuk tiap Upaya Puskesmas
dan kegiatan pelayanan Puskesmas.
5
EP 3 3. Ada prosedur pelaksanaan Upaya
Puskesmas dan kegiatan pelayanan
Puskesmas sesuai kebutuhan. 10
EP 4 4. Ada kebijakan, pedoman, dan prosedur yang
jelas untuk pengendalian dokumen dan
pengendalian rekaman pelaksanaan kegiatan.
10
EP 5 5. Ada mekanisme yang jelas untuk menyusun
pedoman dan prosedur.

5
Jumlah 40

KRITERIA 2.3.12. SKOR


EP 1 1. Ada ketetapan tentang pelaksanaan
komunikasi internal di semua tingkat
manajemen.

10
EP 2 2. Ada prosedur komunikasi internal.

10
EP 3 3. Komunikasi internal dilakukan untuk
koordinasi dan membahas pelaksanaan dan
permasalahan dalam pelaksanaan
Upaya/Kegiatan Puskesmas. 10
EP 4 4. Komunikasi internal dilaksanakan dan
didokumentasikan.

10
EP 5 5. Ada tindak lanjut yang nyata terhadap
rekomendasi hasil komunikasi internal.
5
Jumlah 45

KRITERIA 2.3.13. SKOR


EP 1 1. Ada kajian dampak kegiatan Puskesmas
terhadap gangguan/dampak negatif terhadap
lingkungan. 10
EP 2 2. Ada ketentuan tertulis tentang pengelolaan
risiko akibat penyelenggaraan Upaya
Puskesmas dan kegiatan pelayanan
Puskesmas. 10
EP 3 3. Ada evaluasi dan tindak lanjut terhadap
gangguan/dampak negatif terhadap lingkungan,
untuk mencegah terjadinya dampak tersebut.
10
Jumlah 30

KRITERIA 2.3.14. SKOR


EP 1 1. Dilakukan identifikasi jaringan dan jejaring
faslitas pelayanan kesehatan yang ada di
wilayah kerja Puskesmas 10
EP 2 2. Disusun program pembinaan terhadap
jaringan dan jejaring fasilitas pelayanan
kesehatan dengan jadual dan penanggung
jawab yang jelas
10
EP 3 3. Program pembinaan terhadap jaringan dan
jejaring fasilitas pelayan kesehatan
dilaksanakan sesuai rencana.

10
EP 4 4. Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil
pembinaan 5
EP 5 5. Dilakukan pendokumentasian dan pelaporan
terhadap pelaksanaan kegiatan pembinaan
jaringan dan jejaring fasilitas pelayanan
kesehatan 5
Jumlah 40

KRITERIA 2.3.15. SKOR


EP 1 1. Pimpinan Puskesmas mengikutsertakan
Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan
pelaksana dalam pengelolaan anggaran
Puskesmas mulai dari perencanaan anggaran,
penggunaan anggaran maupun monitoring
penggunaan anggaran. 5
EP 2 2. Ada kejelasan tanggung jawab pengelola
keuangan Puskesmas. 10
EP 3 3. Ada kejelasan mekanisme penggunaan
anggaran dalam pelaksanaan Upaya
Puskesmas dan kegiatan pelayanan
Puskesmas. 10
EP 4 4. Ada kejelasan pembukuan.

10
EP 5 5. Ada mekanisme untuk melakukan audit
penilaian kinerja pengelola keuangan
Puskesmas.

10
EP 6 6. Ada hasil audit/penilaian kinerja keuangan.
10
Jumlah 55

KRITERIA 2.3.16. SKOR


EP 1 1. Ditetapkan Petugas Pengelola Keuangan

10
EP 2 2. Ada uraian tugas dan tanggung jawab
pengelola keuangan.
10
EP 3 3. Pengelolaan keuangan sesuai dengan
standar, peraturan yang berlaku dan rencana
anggaran yang disusun sesuai dengan rencana
operasional. 10
EP 4 4. Laporan dan Pertanggungjawaban keuangan
dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku.
10
EP 5 5. Dilakukan audit terhadap pengelolaan
keuangan dan hasilnya ditindaklanjuti. 10
Jumlah 50

KRITERIA 2.3.17. SKOR


EP 1 1. Dilakukan identifikasi data dan informasi yang
harus tersedia di Puskesmas.

10
EP 2 2. Tersedia prosedur pengumpulan,
penyimpanan, dan retrieving (pencarian
kembali) data.
10
EP 3 3. Tersedia prosedur analisis data untuk
diproses menjadi informasi. 10
EP 4 4. Tersedia prosedur pelaporan dan distribusi
informasi kepada pihak-pihak yang
membutuhkan dan berhak memperoleh
informasi. 10
EP 5 5. Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap
pengelolaan data dan informasi. 10
Jumlah 50

KRITERIA 2.4.1. SKOR


EP 1 1. Ada kejelasan hak dan kewajiban pengguna
Puskesmas.

10
EP 2 2. Ada sosialisasi kepada masyarakat dan
pihak-pihak yang terkait tentang hak dan
kewajiban mereka.

10
EP 3 3. Ada kebijakan dan prosedur
pemyelenggaraan Puskesmas mencerminkan
pemenuhan terhadap hak dan kewajiban
pengguna.
10
Jumlah 30

KRITERIA 2.4.2. SKOR


EP 1 1. Ada peraturan internal yang disepakati
bersama oleh pimpinan Puskesmas,
Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan
Pelaksana dalam melaksanakan Upaya
Puskesmas dan kegiatan Pelayanan
Puskesmas. 10
EP 2 2. Peraturan internal tersebut sesuai dengan
visi, misi, tata nilai, dan tujuan Puskesmas. 5
Jumlah 15

KRITERIA 2.5.1. SKOR


EP 1 1. Ada penunjukkan secara jelas petugas
pengelola Kontrak / Perjanjian Kerja Sama

10
EP 2 2. Ada dokumen Kontrak/Perjanjian Kerja Sama
yang jelas dan sesuai dengan peraturan yang
berlaku. 10
EP 3 3. Dalam dokumen Kontrak/Perjanjian Kerja
Sama ada kejelasan, kegiatan yang harus
dilakukan, peran dan tanggung jawab masing-
masing pihak, personil yang melaksanakan
kegiatan, kualifikasi, indikator dan standar
kinerja, masa berlakunya Kontrak/Perjanjian
Kerja Sama, proses kalau terjadi perbedaan
pendapat, termasuk bila terjadi pemutusan
hubungan kerja.
5
Jumlah 25

KRITERIA 2.5.2. SKOR


EP 1 1. Ada kejelasan indikator dan standar kinerja
pada pihak ketiga dalam melaksanakan
kegiatan. 10
EP 2 2. Dilakukan monitoring dan evaluasi oleh
pengelola pelayanan terhadap pihak ketiga
berdasarkan indikator dan standar kinerja. 10
EP 3 3. Ada tindak lanjut terhadap hasil monitoring
dan evaluasi 10
Jumlah 30

KRITERIA 2.6.1. SKOR


EP 1 1. Ditetapkan Penanggung jawab barang
inventaris Puskesmas.

10
EP 2 2. Ada daftar inventaris sarana dan peralatan
Puskesmas yang digunakan untuk pelayanan
maupun untuk penyelenggaraan Upaya
Puskesmas. 10
EP 3 3. Ada program kerja pemeliharaan sarana dan
peralatan Puskesmas.
10
EP 4 4. Pelaksanaan pemeliharaan sarana dan
peralatan sesuai program kerja. 10
EP 5 5. Ada tempat penyimpanan/ gudang sarana
dan peralatan yang memenuhi persyaratan. 5
EP 6 6. Ada program kerja kebersihan lingkungan
Puskesmas.

5
EP 7 7. Pelaksanaan kebersihan lingkungan
Puskesmas sesuai dengan program kerja. 5
EP 8 8. Ada program kerja perawatan kendaraan,
baik roda empat maupun roda dua. 10
EP 9 9. Pelaksanaan pemeliharaan kendaraan sesuai
program kerja
5
EP 10 10. Pencatatan dan pelaporan barang
inventaris. 10
Jumlah 80

Total Skor 1040


Total EP 1210
CAPAIAN 85.9504
pemimpinan dan Manajemen Puskesmas.(KMP).

FAKTA DAN ANALISIS

Ada surat izin oprasional Puskesmas yang


masih berlaku yang dikeluarkan oleh Kepala
Dinas Kesehatan

Puskesmas diselenggarakan diatas bangunan


yang permanen
Masih bergabung dengan unit kerja lain

Memiliki bukti hasil kajian kesehatan


lingkungan yang dilaksanakan oleh petugas
kesling

Tersedia ruangan yg memenuhi persyaratan


minimal , Sesuai PMK 75
Tersedia denah Puskesmas dengan
penjelasannya dan terpampang di ruang
terbuka
Tata ruang cukup mengakomodir kepentingan
orang dengan disabilitas, anak-anak dan
lansia

Tersedia Prasarana sesuai kebutuhan

Ada jadwal pemeliharaan Prasarana


Puskesmas yang disatukan dengan peralatan
lainya, dokumen bukti bukti pelaksanaan
pemeliharaan perawatan, dan pemeriksaan
dilakukan secara berkala

Dokumen hasil monitoring terhadap


pemeliharaan prasarana Puskesmas tidak
lengkap
Dokumen hasil monitoring terhadap fungsi
prasarana Puskesmas tidak lengkap
Tidak ada dokumen tindak lanjut hasil
monitoring

Tersedia daftar inventaris peralaatan medis


dan non medis

Tersedia daftar inventaris peralaatan medis


dan non medis , Ada rencaana kerja/jadwal
pemeliharaan Prasarana Puskesmas, ada
dokumen bukti pelaksanaan pemeliharaan
perawatan di masing-masing ruangan
Bukti monitoring pemeliharaan peralatan
medis dan non medis

Tersedia dokumen hasil monitoring terhadap


fungsi peralatan medis dan non medis ,
catatan tidak lengkap
Tersedia dokumen tindak lanjut hasil
monitoring namun tidak dilakukan analisis
terlebih dahulu yang memuat 5 W 1 H
Tersedia daftar peralatan medis dan non
medis yang perlu di kalibrasi, tidak tersedia
jadwal kalibrasi, tersedia bukti surat usulan
kalibrasi ke Dinkes dan bukti telah dilakukan
kalibrasi pada beberapa alat

Tidak memiliki peralatan medis yang


memerlukan izin

Kepala Puskesmas adalah seorang tenaga


kesehatan (dokter)

Kepala Puskesmas adalah seorang tenaga


kesehatan/sarjana kedokteran, memiliki
kompetensi manajemen kesehatan
masyarakat, masa kerja di Puskesmas lebih
2 (dua) tahun

Tersedia Sk Kepala puskesmas, ada uraian


tugas sebagai lampiran SK namun belum
menjelaskan kewenangan dan
tanggungjawab serta uraian tugasnya
Tersedia dokumen profil kepegawaian kepala
puskesmas sesuai PMK Nomor 75 tahun 2014

Ada dokumen hasil analis kebutuhan tenaga


sesuai dengan kebutuhan dan pelayanan
yang disediakan (mengacu ke PMK 75 tahun
2014 )

SK kepala Puskesmas tentang persyaratan


kompetensi yang dilengkapi dengan lampiran
persyaratan kompetensi untuk tiap-tiap jenis
tenaga yang dibutuhkan

tersedia dokumen hasil evaluasi pemenuhan


kebutuhan tenaga terhadap persyaratan,
rencana pemenuhan kebutuhan, dan tindak
lanjut
Ada uraian tugas untuk setiap tenaga yg
bekerja di Puskesmas tapi belum
diditribusikan kepada yang bersangkutan
Tersedia dokumen bukti berupa surat izin
sesuai yang dipersyaratkan, ada beberapa d
SIKB yang sudah kadaluwarsa dan belum
diperbaharui

Ada Surat keputusan Kepala Dinas Kesehatan


atau tentang struktur organisasi Puskesmas

Ada surat keputusan dari Kepala Puskesmas


untuk penanggung jawab
program/upaya/puskesmas
Ditemukan SOP tentang komunikasi internal
pada posisi-posisi dalam struktur . Ditemukan
SOP tentang koordinasi internal pada posisi-
posisi yang ada pada struktur
Tersedia uraian jabatan Kepala Puskesmas,
Penanggung Jawab program dan pelaksanan
(lampiran dari SK). Wawancara terkait
pemahaman uraian tugas terhadap 5 orang
staf jawaban pada umumnya tidak jelas

Dilakukan wawancara terkait pemahaman


uraian tugas terhadap 5 orang staf jawaban
pada umumnya tidak jelas, ditemukan
dokumen bukti sosialisasi uraian tugas pada
lokakarya bulanan
Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan
uraian tugas namun tidak didukung dokumen
yg lengkap

Ada dokumen yang menjelaskan


persyaratan/standar kompetensi sebagai
Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab
Upaya Puskesmas, dan Pelaksana Kegiatan
sesuai permenkes 75
Ada pola rencana pengembangan
kompetensi baik Kepala Puskesmas,
Penanggung jawab program, dan pelaksana
kegiatan namun dokumen tidak lengkap

Ada dokumen

Ada File kepegawaian lengkap masing


masing pegawai dalam satu folder dan up
date minimal 6 bulan sekali
Ada dokumen bukti pengembangan
kompetensi (STTPL, sertifikat pelatihan)
berdasarkan rencana pengembangan
kompetensi
dokumen bukti evaluasi penerapan hasil
pelatihan tidak lengkap
Ada Panduan (manual) mutu Puskesmas, isi
kurang lengkap

Belum semua unit kerja memiliki Pedoman


dan panduan kerja

Sebagian besar kegiatan memiliki SOP

Ada Kebijakan Kepala Puskesmas ttg


penegndalian dokumen, ada buku pedoman,
dan SOP pengendalian dokumen dan SOP
pengendalian rekaman
Proses penyusunan Kebijakan, KAK dan SOP
belum sesuai pedoman (masih ada beberapa
SOP dan KAK yg masih perlu revisi)

SK Ka PKM tentang komunikasi internal.


Dalam lampiran SK tertulis komunikasi
internal al dg lokmin bulanan, petemuan-
pertemuan, apel pagi kegiatan
konsultasi,koordinasi dan diagram alir
Tersedia SOP komunikasi internal
SOP Komunikasi internal mencakup
petemuan-pertemuan, apel pagi kegiatan
konsultasi dan koordinasi sesuai dg diagram
alir
Tersedia dokumen apel pagi (absensi dan
notulen), dokumen Lokmin dan pertemuan,
buku konsultasi

Tersedia dokumen apel pagi (absensi dan


notulen), dokumen Lokmin dan pertemuan,
buku konsultasi. Koordinasi antar program
(TTD, materi /Log book
Disertai Foto,

Rekomendasi hasil komunikasi internal


ditindak lanjuti namun tidak didukung catatan
yanglengkap
Ada dokumen hasil kajian dampak kegiatan
puskesmas terhadap lingkungan dan tindak
lanjutnya
Ada SK Ka PKM tentang penerapan
manajemen resiko dg lampiran pedoman
manajemen resiko

Ada bukti hasil kajian dan TL terhadap


dampak negatif

Ada catatn hasil Identifikasi jaringan dan


jejaring

ada dokumen perencanaan program


pembinaan jaringan dan jejaring fasilitas
pelayanan kesehatan, ada jelas jadual dan
penanggung jawab tiap kegiatan pembinaan

Belum ada dokumen kegiatan pelaksanaan


pembinaan jaringan dan jejaring sesuai
dengan program kerja dan jadwal
kegiatan) serta rekomendasi dan RTL

Ada dokumen bukti dilakukan namun belum


lengkap
Laporan kurang lengkap pelaksanaan
pembinaan ke jejaring dan jaringan

tersedia bukti dokumen usulan anggaran dari


pelaksana program, dokumen bukti
pelaksanaan pertemuan yang membahas RUK
tidak lengkap

SK Ka PKM tentang pengelola Keuangan


disertai lampiran uraian tugas
Tersedia Pedoman Penggunaan anggaran
BOK,JKN,APBD

Tersedia Panduan pembukua anggaran dan


tersedia bukti pembukuan anggaran sesuai
dengan panduan pembukuan anggran.

SOP Audit Penilaian kinerja Keuangan


(kesesuaian perencanaan anggran ,
pelaksanaan kegiatan dan laporan
keuangannnya)
APBD oleh DinKes,BOK dan JKN oleh Ka PKM

Bukti hasil audit kinerja keuangan (Ka PKM ,


Dinkes)

SK Ka PKM tentang pengelola Keuangan ,


lampiran uraian tugas dan penanggung jawab
(BOK, JKN, APBD)
SK Ka PKM tentang pengelola Keuangan ,
lampiran uraian tugas dan penanggung jawab
(BOK, JKN, APBD)
Tersedia dokumen bukti pengelolaan
keuangan dan bukti telah dilakukan audit

Tersedia dokumen pertanggung jawaban


keuangan

Tersedia dokumen bukti pelaksanaan dan


tindak lanjut audit keuangan

Tersedia tentang data dan informasi , tersedia


data dan informasi hasil identifikasi (SDM,
Keuangan,Target dan pencapaian program,
Informasi kegiatan dalam dan luar
puskesmas)
Tersedia Pedoman Pengelolaan data dan
informasi, SOP pengumpulan , penyimpanan
dan retrieving data

SOP Analisa Data (benar)

SOP Pelaporan dan distribusi informassi


(benar)

Tersedia bukti Evaluasi dan tindak lanjut


pengelolaan data dan informasi (Laporan)

SK Ka PKM ttg Hak dan kewajiban sasaran


program dan pasien pengguna pelayanan
PKM beserta lampiran hak dan kewajiban
sasaran program )
Ada : Brosur ,poster dan leaflet yang memuat
ttg hak dan kewajiban pengguna
Poster diletakan di tempat yang strategis di
ruang tunggu pasien agar dapat terbaca oleh
pengguna sebagai bukti sosialisasi , tidak ada
dokumen bukti telah dilakukan sosialisasi

SK Ka PKM ttg upaya memenuhi hak dan


kewajiban pengguna, ada SOP
penyelenggaraan PKM yg memenuhi hak dan
kewajiban

SK Ka PKM tentang Peraturan Internal yang


sudah disepakati
Lampiran : peraturan internal

Peraturan internal harus sesuai dengan


visi,misi ,tatanilai dan tujuan PKM
SK Ka PKM ttg Konrak kerja dengan pihak ke
3 sesuaikan dengan Peraturan Presiden No 70
tahun 2012, ada SK Ka PKM : penetapan
pengelola kontrak kerja

Tersedia dokumen kontrak kerja dengan


pihak ketiga

Ada kejelasan ttg kegiatan yang harus


dilakukan, peran dan tanggung jawab masing
2 pihak, personil yg melakanakan kegiatan,
kualifikasi,indicator dan standar kinerjadan
masa berlaku Kontrak kerja

Ada indicator dan standar kinerja di dalam


dokumen kontrak kerja

Bukti monitoring dan evaluasi yg berdasarkan


indicator dan standar kinerja

Ada bukti TL hasil monitoring dan evaluasi


Ada SK Ka PKM ttg Penanggung jawab barang
inventaris dg lampiran uraian tugas dan
tanggung jawab

Tersedia daftar inventaris

Ada program pemeliharaan dan bukti


pelaksanaan ( check list di setiap ruangan )

Pemeliharaan sarana dan peralatan kesehatan


sesuai program kerja
Ada gudang , tempat kurang memadai

Ada SK Ka PKM ttg penanggung jawab


kebersihan lingkungan, tidak tersedia
program kerja kebersihan lingkungan

Pelaksanaan kebersihan lingkungan tidak


sesuai dengan program kerja
Ada program kerja pemeliharaan kendaraan

Pelaksanaan pemeliharaan belum sesuai


dengan program kerja

Tersedia dokmen pencatatan dan pelaporan


s.(KMP).

REKOMENDASI
Buat dokumen hasil monitoring pemeliharaan prasarana
Puskesmas dengan lengkap

Buat dokumen hasil monitoring terhadap fungsi prasarana


Puskesmas dengan lengkap
Evaluasi hasil monitoring terhadap pemeliharaan dan
fungsi sarana kemudian lakukan tidk lanjut hasil evaluasi
Lakukan tindak lanjut thd rekomendasi hasil komunikasi
internal, buat dokumen kegiatan
Libatkan penanggung jawab UKM dan UKP dalam
monitoring dan evaluasi capaian kinerja dan penggunaan
anggaran
Siapkan sesuai dg syarat 5 R dan peraturan ttg
pengelolaan barang dan bahan berbahaya
Buat program kerja kebersihan lingkungan

Lakukan pemeliharaan kebersihan lingkungan sesuai


program kerja

Laksanakan pemeliharaan kendaraan sesuai program


kerja
BAB.III. Peningkatan Mutu Puskesmas (PMP)
Puskesmas : Air Batu
Kab/ Kota : Asahan
Tanggal :

KRITERIA 3.1.1. Elemen Penilaian SKOR


EP 1 1. Pimpinan Puskesmas menetapkan Penanggung jawab  
manajemen mutu.

10
EP 2 2. Ada kejelasan tugas, wewenang dan tanggung jawab 
Penanggung jawab manajemen mutu.

10
EP 3 3. Ada Pedoman Peningkatan Mutu dan Kinerja disusun 
bersama oleh Penanggung jawab manajemen mutu dengan 
Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab Upaya 
Puskesmas.
5
EP 4 4. Kebijakan mutu dan tata nilai disusun bersama dan 
dituangkan dalam pedoman (manual) mutu/Pedoman 
Peningkatan Mutu dan Kinerja sesuai dengan visi, misi dan 
tujuan Puskesmas.

10
EP 5 5. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya 
Puskesmas, dan Pelaksana Kegiatan Puskesmas 
berkomitmen untuk meningkatkan mutu dan kinerja secara 
konsisten dan berkesinambungan.

10
Jumlah 45

KRITERIA 3.1.2. SKOR


EP 1 1. Ada rencana kegiatan perbaikan mutu dan kinerja 
Puskesmas.

5
EP 2 2. Kegiatan perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas 
dilakukan sesuai dengan rencana kegiatan  yang tersusun 
dan dilakukan pertemuan tinjauan  manajemen yang 
membahas kinerja pelayanan dan upaya perbaikan yang 
perlu dilaksanakan.

10
EP 3 3. Pertemuan tinjauan manajemen membahas umpan balik 
pelanggan, keluhan pelanggan, hasil audit internal, hasil 
penilaian kinerja, perubahan proses penyelenggaraan 
Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas, 
maupun perubahan kebijakan mutu jika diperlukan, serta 
membahas hasil pertemuan tinjauan manajemen 
sebelumnya, dan rekomendasi untuk perbaikan

5
EP 4 4. Rekomendasi hasil pertemuan tinjauan manajemen 
ditindaklanjuti dan dievaluasi.

5
Jumlah 25

KRITERIA 3.1.3. SKOR


EP 1 1. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya 
Puskesmas dan Pelaksana Kegiatan memahami  tugas dan 
kewajiban mereka untuk meningkatkan mutu dan kinerja 
Puskesmas. 5
EP 2 2. Pihak-pihak terkait terlibat dan berperan aktif dalam 
peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas.

10
EP 3 3. Ide-ide yang disampaikan oleh pihak-pihak terkait untuk 
meningkatkan mutu dan kinerja Puskesmas ditindaklanjuti. 

5
Jumlah 20

KRITERIA 3.1.4. SKOR


EP 1 1. Data kinerja dikumpulkan, dianalisis dan digunakan 
untuk meningkatkan kinerja Puskesmas.

5
EP 2 2. Dilakukan audit internal secara periodik terhadap upaya 
perbaikan mutu dan kinerja dalam upaya mencapai 
sasaran-sasaran/indikator-indikator mutu dan kinerja yang 
ditetapkan.

5
EP 3 3. Ada laporan dan umpan balik hasil audit internal kepada 
Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Manajemen 
mutu  dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas untuk 
mengambil keputusan dalam strategi perbaikan program 
dan kegiatan Puskesmas.
5
EP 4 4. Tindak lanjut dilakukan terhadap temuan dan 
rekomendasi dari hasil audit internal.  10
EP 5 5. Terlaksananya rujukan untuk menyelesaikan masalah 
dari hasil rekomendasi jika tidak dapat diselesaikan sendiri 
oleh Puskesmas.  10
Jumlah 35

KRITERIA 3.1.5. SKOR


EP 1 1. Ada mekanisme untuk mendapatkan asupan dari 
pengguna tentang kinerja Puskesmas. 10
EP 2 2. Dilakukan survei atau masukan melalui forum-forum 
pemberdayaan masyarakat untuk mengetahui  bahwa 
kebutuhan dan harapan pengguna terpenuhi.

10
EP 3 3. Asupan dan hasil survei maupun forum-forum 
pemberdayaan masyarakat  dianalisis dan ditindaklanjuti. 5
Jumlah 25

KRITERIA 3.1.6. SKOR


EP 1 1. Ditetapkan indikator mutu dan kinerja yang 
dikumpulkan secara periodik untuk menilai peningkatan 
kinerja pelayanan. 10
EP 2 2. Peningkatan kinerja pelayanan tersebut sebagai akibat 
adanya upaya perbaikan mutu dan kinerja penyelenggaraan 
pelayanan

10
EP 3 3.  Ada  prosedur tindakan korektif. 10
EP 4 4.  Ada prosedur tindakan preventif. 10
EP 5 5. Hasil pelayanan/program dan kegiatan yang tidak sesuai 
ditindaklanjuti dalam bentuk koreksi, tindakan korektif, 
dan tindakan preventif. 5
Jumlah 45

KRITERIA 3.1.7. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung jawab 
Upaya Puskesmas menyusun rencana kaji banding. 10
EP 2 2. Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung jawab 
Upaya Puskesmas dan pelaksana menyusun instrumen kaji 
banding. 10
EP 3 3. Kegiatan kaji banding dilakukan sesuai dengan rencana 
kaji banding. 10
EP 4 4. Hasil kaji banding dianalisis untuk mengidentifikasi 
peluang perbaikan. 5
EP 5 5. Disusun rencana tindak lanjut kaji banding. 5
EP 6 6. Dilakukan pelaksanaan tindak lanjut kaji banding dalam 
bentuk perbaikan baik dalam pelayanan maupun dalam 
pelaksanaan program dan kegiatan. 5
EP 7 7. Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kaji banding, 
tindak lanjut  dan manfaatnya. 5
Jumlah 50

Total Skor 245


Total EP 320
CAPAIAN 76.5625
tu Puskesmas (PMP)

FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI


Tersedia Surat
Keputusan kepala
Puskesmas Nomor
tentang penetapan
penanggungjawab
manajemen mutu
Puskesmas
SK Penanggungjawab
disertai uraian tugas
tugas, wewenang dan
tanggung jawab PJ,
menejer mutu

Puskesmas telah
membuat Buku Manual
Mutu, tetapi isi dokumen
masih belum lengkap

Ada SK kepala
Puskesmas tentang
kebijakan mutu , ada
bukti dokumen rekaman
proses penyusunan mutu

Ada cukup bukti Dokumentasikan bukti pertemuan


penggalangan komitmen penggalangan komitmen.
dgn bukti tandatangan Tentukan bentuk-bentuk
dari seluruh staf komitmen dalam peningkatan
puskesmas mutu dan kinerja
Ada rencana kegiatan Buat rencana kerja program
perbaikan mutu dan perbaikan mutu termasuk
kinerja tetapi belum Admen, UKM dan UKP
meliputi Admen , UKM
dan UKP
Ada notulen dan rekam
RTM namun belum
lengkap, ada bukti fisik
hasil upaya perbaikan
mutu berupa pemasagan
pegangan tangan di
rawat jalan disertai bukti
analisa sebelumnya

ada kegiatan RTM , Susun agenda acara Rapat


dokumen kurang Tinjauan Manajemen agar lebih
lengkap. RTM membahas terarah dan fokus pada
hasil PKP akan tetapi pembahasan haasil audit internal,
tidak dilakukan analisa PKP dan masukan hasil MMK.
PKP terlebih dahulu Lakukan pertemuan Tim Mutu
secara berkala, terencana dgn
pembahasan perbaikan terus
menerus berdasarkan data dan
fakta
Rekomendasi dari Rapat
Timjauan Manajemen
ditindaklanjuti dgn bukti
upaya perbaikan namun
ada dokumen bukti
dilakukan evaluasi

Perbaiki SK Tim Mutu dgn


wawancara dengan Tim
susunan keanggotaan Tim Mutu
Mutu sebagian besar b
dgn uraian tupoksi yg jelas

Ada catatan peran camat


dan lintas sektor terkait
upaya peningkatan mutu
dan kinerja puskesmas
Rekaman ide masukan
dari Lurah, Bidan
Kelurahan dan Kader ada
Rekam masukan lintas sektor
rekaman dalam notulen,
dalam forum koordinasi tingkat
tetapi belum ada
keamatan (musrenbang dll)
rekaman masukan SKPD
terkait di tingkat
keamatan

Tersedia data kinerja , Lakukan analisis komprehensif


namun belum ada berdasarkan data
rekaman dan dokumen
bukti dilakukan analisis
Dilakukan Audit Internal Lakukan audit internal minimal
pada bulan juli, ada tiap 3 bulan u setiap unit.
dokumen SK penugasan Perbaiki SK Tim audit, Audit plan
dan jadwal audit namun dan KAK kegiatan audit
dokumen yang ada
belum sesuai pedoman

ada laporan umpan balik Buat laporan hasil audit internal


hasil audit internal sesuai pedoman. Laporan
namun dokumen tidak ditijukan kepada Kepala
lengkap Puskesmas dan PJ mutu

Ditemukan tindak lanjut


hasil audit
Belum ada maslah yg Usulan sudah ada, pemanfaatan
dirujuk tenaga yg ada
BAB.IV. Program Puskesmas yang Berorienta
Puskesmas : Air Batu
Kab./Kota : Asahan
Tanggal :
Pendamping : Ibnu Alfi, SKM

KRITERIA 4.1.1. Elemen Penilaian SKOR


EP 1 1. Dilakukan identifikasi kebutuhan dan harapan 
masyarakat, kelompok masyarakat, dan individu 
yang merupakan sasaran kegiatan.
10

EP 2 2. Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat, 
kelompok masyarakat, dan individu yang 
merupakan sasaran kegiatan dilengkapi dengan 
kerangka acuan, metode dan instrumen, cara  10
analisis  yang disusun oleh Penanggung jawab 
UKM Puskesmas.

EP 3 3. Hasil identifikasi dicatat dan dianalisis sebagai 
masukan untuk penyusunan kegiatan.
5

EP 4 4. Kegiatan-kegiatan tersebut ditetapkan oleh 
Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung 
jawab UKM Puskesmas dengan mengacu pada 
pedoman dan hasil analisis kebutuhan dan  10
harapan masyarakat, kelompok masyarakat, dan 
individu sebagai sasaran kegiatan UKM.

EP 5 5. Kegiatan-kegiatan tersebut dikomunikasikan 
kepada masyarakat, kelompok masyarakat, 
maupun individu yang menjadi sasaran. 5

EP 6 6. Kegiatan-kegiatan tersebut dikomunikasikan 
dan dikoordinasikan kepada lintas program dan 
lintas sektor terkait sesuai dengan pedoman  5
pelaksanaan kegiatan UKM

EP 7 7. Kegiatan-kegiatan tersebut disusun dalam 
rencana kegiatan untuk tiap UKM Puskesmas. 10

Jumlah 55
KRITERIA 4.1.2. SKOR
EP 1 1. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab 
UKM Puskesmas menyusun kerangka acuan 
untuk memperoleh umpan balik dari masyarakat  10
dan sasaran program tentang pelaksanaan 
kegiatan UKM Puskesmas. 
EP 2 2. Hasil identifikasi umpan balik 
didokumentasikan dan dianalisis.
10

EP 3 3. Dilakukan pembahasan terhadap umpan balik 
dari masyarakat maupun sasaran  oleh Kepala 
Puskesmas, Penanggung jawab UKM Puskesmas, 
pelaksana, lintas program, dan jika diperlukan 
dengan lintas sektor terkait. 5

EP 4 4. Hasil identifikasi digunakan untuk perbaikan 
rencana dan/atau pelaksanaan kegiatan.
5

EP 5 5. Dilakukan tindak lanjut dan evaluasi terhadap 
perbaikan rencana maupun pelaksanaan kegiatan. 10

Jumlah 40

KRITERIA 4.1.3. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM 
Puskesmas, dan Pelaksana  mengidentifikasi 
permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan 
penyelenggaraan UKM Puskesmas, perubahan 
regulasi, pengembangan teknologi, perubahan 
pedoman/acuan.

10

EP 2 2. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM 
Puskesmas, dan Pelaksana  melakukan 
identifikasi peluang-peluang inovatif untuk  10
perbaikan pelaksanaan kegiatan untuk mengatasi 
permasalahan tersebut maupun untuk 
menyesuaikan dengan perkembangan teknologi, 
regulasi, maupun pedoman/acuan.
EP 3 3. Peluang inovatif untuk perbaikan dibahas 
melalui forum-forum komunikasi atau pertemuan 
pembahasan dengan masyarakat, sasaran 
kegiatan, lintas program dan lintas sektor terkait.

10

EP 4 4. Inovasi dalam pelaksanaan kegiatan UKM 
Puskesmas direncanakan, dilaksanakan, dan 
10
dievaluasi.

EP 5 5. Hasil pelaksanaan dan evaluasi terhadap 
inovasi kegiatan dikomunikasikan kepada lintas 
program, lintas sektor terkait, dan Dinas  0
Kesehatan Kabupaten/Kota. 
Jumlah 40

KRITERIA 4.2.1. SKOR


EP 1 1. Jadwal pelaksanaan kegiatan ditetapkan sesuai  10
dengan rencana.
EP 2 2. Pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh pelaksana 
yang kompeten.
10

EP 3 3. Jadwal dan pelaksanaan kegiatan 
diinformasikan kepada sasaran. 10

EP 4 4. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal 
yang ditetapkan. 10

EP 5 5. Dilakukan evaluasi, dan tindak lanjut terhadap 
pelaksanaan kegiatan. 10
Jumlah 50

KRITERIA 4.2.2. SKOR


EP 1 1. Informasi tentang kegiatan disampaikan kepada 
masyarakat, kelompok masyarakat, individu yang 
10
menjadi sasaran.

EP 2 2. Informasi tentang kegiatan  disampaikan  0
kepada lintas program terkait.
EP 3 3. Informasi tentang kegiatan disampaikan kepada  0
lintas sektor terkait.
EP 4 4. Dilakukan evaluasi terhadap kejelasan 
informasi yang disampaikan kepada sasaran, 
10
lintas program, dan lintas sektor terkait.

EP 5 5. Dilakukan tindak lanjut terhadap evaluasi 
penyampaian informasi.
10

Jumlah 30

KRITERIA 4.2.3. SKOR


EP 1 1. Penanggung jawab dan pelaksana kegiatan 
UKM Puskesmas memastikan waktu dan tempat 
pelaksanaan kegiatan yang mudah diakses oleh  10
masyarakat.

EP 2 2. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode 
dan teknologi yang dikenal oleh masyarakat atau 
10
sasaran.

EP 3 3. Alur atau tahapan kegiatan dikomunikasi  0
dengan jelas kepada masyarakat.
EP 4 4. Dilakukan evaluasi terhadap akses masyarakat 
dan/atau sasaran terhadap kegiatan dalam  10
pelaksanaan UKM Puskesmas.
EP 5 5. Dilakukan tindak lanjut terhadap evaluasi akses 
masyarakat dan/atau sasaran terhadap kegiatan  10
dalam pelaksanaan UKM Puskesmas.
EP 6 6. Informasi tentang waktu dan tempat 
pelaksanaan kegiatan UKM termasuk jika terjadi 
perubahan diberikan dengan jelas dan mudah 
diakses oleh masyarakat dan sasaran kegiatan 
UKM

10

Jumlah 50

KRITERIA 4.2.4. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan cara untuk 
menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan 
kegiatan dengan masyarakat dan/atau sasaran. 10

EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan cara untuk 
menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan 
kegiatan dengan lintas program dan lintas sektor  10
terkait.

EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
memonitor pelaksanaan kegiatan tepat waktu, 
tepat sasaran dan sesuai dengan tempat yang  10
direncanakan.
EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan evaluasi terhadap ketepatan waktu,  10
ketepatan sasaran dan tempat pelaksanaan.
EP 5 5. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan  10
Pelaksana menindaklanjuti hasil evaluasi.
Jumlah 50

KRITERIA 4.2.5. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM 
Puskesmas, dan pelaksana  mengidentifikasi 
permasalahan dan hambatan dalam pelaksanaan  10
kegiatan.
EP 2 2. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM 
Puskesmas, dan Pelaksana melakukan analisis 
terhadap permasalahan  dan hambatan dalam  10
pelaksanaan.
EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
Pelaksana merencanakan tindak lanjut untuk 
mengatasi masalah dan hambatan dalam  10
pelaksanaan kegiatan.
EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
Pelaksana melaksanakan tindak lanjut.
10

EP 5 5. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
Pelaksana mengevaluasi keberhasilan tindak 
10
lanjut yang dilakukan.

Jumlah 50

KRITERIA 4.2.6 SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan media 
komunikasi untuk menangkap keluhan 
10
masyarakat/sasaran.

EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan media 
komunikasi untuk memberikan umpan balik  10
terhadap keluhan yang disampaikan.
EP 3 3. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM 
Puskesmas dan Pelaksana melakukan analisis 
terhadap keluhan.
10

EP 4 4. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM 
Puskesmas, dan Pelaksana melakukan tindak  10
lanjut terhadap keluhan.
EP 5 5. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM 
Puskesmas, dan pelaksana memberikan informasi 
umpan balik kepada masyarakat atau sasaran   10
tentang tindak lanjut yang telah dilakukan untuk 
menanggapi keluhan.
Jumlah 50

KRITERIA 4.3.1. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas  menetapkan indikator dan 
target pencapaian berdasarkan pedoman/acuan.
10

EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
Pelaksana mengumpulkan data berdasarkan  10
indikator yang ditetapkan.
EP 3 3. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM 
Puskesmas, dan Pelaksana  melakukan analisis 
terhadap capaian indikator-indikator yang telah  10
ditetapkan.
EP 4 4. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM 
Puskesmas, dan Pelaksana  menindaklanjuti hasil 
analisis dalam bentuk upaya-upaya perbaikan.
10

EP 5 5. Hasil analisis dan tindak lanjut 
didokumentasikan. 5

Jumlah 45

Total Skor 460


Total EP 530
CAPAIAN 86.79245
ram Puskesmas yang Berorientasi Sasaran (PPBS)

FAKTA DAN ANALISIS


Ada di lakukannya indentifikasi kebutuhan
dan harapan masyarakat ini terbukti ada
dibuatkannya SPO identifikasi kebutuhan
dan harapan masyarakat tetapi belum
prosedural

Ada di buatkan kerangka acuan, metode


dan instrumen, dan cara analisa
kebutuhan masyarakat dan sudah
mengakomodir terhadap seluruh program

Ada bukti dilakukan analisis identifikasi


kebutuhan sebagai masukan untuk
menyusun kegiatan dan rencana kegiatan
UKM namun belum pada semua program

Ada rencana kegiatan UKM yang


ditetapkan oleh Kepala Puskesmas namun
belum mengacu pada kebutuhan dan
harapan masyarakat, kelompok
masyarakat sebagai sasaran kegiatan UKM

Ada bukti kegiatan-kegiatan tersebut di


sosialisasikan ke masyarakat, kelompok
maupun individu namun kurang lengkap

1. KAK koordinasi dan komunikasi lintas


program dan lintas sektor : ada, belum
sesuai dengan pedoman, belum rinci,
belum sesuai antara tujuan dengan judul.
2. Bukti pelaksanaan komunikasi dan
koordinasi LS dan LP : rapat lokmin
bulanan,
Ada jadwalrapat di kecamatan
rencana kegiatan BELUM
UKM ADA
tersebut yang ditetapkan oleh Kepala
Puskesmas
KA Umpan balik dari masyarakat
/sasaran : belum mencantumkan tata nilai
puskesmas dalam KAK (misal dalam latar
belakang/pendahuluan)

1. Proses untuk memperoleh umpan


balik dari masyarakat dan sasaran
program tentang pelaksanaan kegiatan
UKM Puskesmas : ada, dari kegiatan SMD
2. Dokumen hasil identifikasi umpan
balik, analisis dan tindak lanjut terhadap
hasil identifikasi umpan balik : ada, tapi
belum dilakukan dengan analisis yang
1. Ada di buatkannya SPO pembahasan
tajam
umpan balik dari sasaran tetapi SPO yang
di buatkan tersebut belum mencerminkan
sebagai prosedur
2. Hasil Identifikasi umpan Balik : ada
namun belum didukung dengan bukti
pelaksanaan pembahasaannya

Ada bukti dari hasil indentifikasi di


gunakan untuk perbaikan rencana
maupun pelaksanaan kegiatan program
UKM tetapi belum semuanya terakomudir

Ada Dokumentasi tindak lanjut dan


evaluasi terhadap perbaikan yang
dilakukan
Ada hasil indentifikasi permasalahan
dalam pelaksanaan kegiatan UKM,
perubahan regulasi, pengembangan
teknologi, pedoman/acuan tetapi belum
dilakukan pada semua kegiatan program
UKM yang ada.

Ada dilakukan identifikasi peluang2


inovatif untuk perbaikan pelaksanaan
kegiatan program UKM untuk mengatasi
permasalahan maupun penyesuaian
dengan perkembangan teknologi ,
regulasi maupun pedoman/acuan namun
belum di lakukan semua program UKM
Ada dukumen di lakukan pembahasan
melalui forum-forum komunikasi atau
pertemuan dengan masyarakat, sasaran
kegiatan UKM, lintas sektor dan lintas
program namun dokumennya kurang
lengkap

Ada bukti rencana perbaikan inovatif di


tindaklanjut tetapi belum ada bukti
dilakukan evaluasi yang tertuang dalam
bentuk dokumen

Dokumen belum ada

Ada dibuatkannya jadwal kegiatan


program UKM tersebut
Ada data kepegawaian pelaksana UKM
puskesmas yang sesuai dengan basix
pendidikannya masing-masing, artinya
yang kompeten dalam pelaksanaan
kegiatan tersebut

Ada bukti jika jadwal pelaksanaan di


sosialisasikan/dikomunikasikan kepada
masyarakat

Ada bukti pelaksanaan kegiatan program


UKM sesuai dengan jadwal yang telah
ditetapkan

Ada dilakukannya evaluasi dan


tindaklanjut terhadap pelaksanaan
program UKM tersebut
Ada bukti penyampaian informasi kepada
individu, kelompok masyarakat yang
menjadi sasaran program UKM secara
lengkap

Ada bukti evaluasi tentang pemberian


informasi kepada sasaran, lintas program,
namun belum nampak dengan lintas
sektor

Ada dilakukan rencana tindaklanjut


terhadap hasil evaluasi penyampaian
informasi tetapi belum sampai di
tindaklanjuti

Ada Jadwal pelaksanaan kegiatan UKM di


puskesmas yang memastikan waktu,
tempat pelaksanaan kegiatan yang
mudah di jangkau oleh masyarakat

Ada rencana kegiatan program, hasil


evaluasi tentang metode dan teknologi
dalam pelaksanaan program belum
ditindaklanjuti

Belum Ada

Ada hasil evaluasi terhadap akses

Ada bukti tindaklanjut terhadap evaluasi


akses masyarakat/sasaran terhadap
kegiatan
Ada SPO pengaturan jika terjadi
perubahan waktu dan tempat
pelaksanaan kegiatan, dan ada bukti
perubahan jadwal tersebut yang dibuat
secara prosedural

Ada SPO tentang penyusunan jadwal dan


tempat pelaksanaan kegiatan yang
mencerminkan kesepakatan bersama
dengan sasaran kegiatan UKM
/masyarakat

Ada SPO tentang penyusunan jadwal dan


tempat pelaksanaan kegiatan yang
mencerminkan kesepakatan bersama
dengan lintas program dan lintas sektor

Ada monitoring dan hasil monitoring


pelaksanaan kegiatan UKM

Ada SPO evaluasi, dan hasil evaluasi

Ada bukti tindak lanjut hasil evaluasi

Ada bukti Indentifikasi masalah dan


hambatan pelaksanaan kegiatan UKM
yang dibuat jelas
Ada bukti pelaksanaan analisis masalah
dan hambatan, dalam pelaksanaan
kegiatan dan ditindaklanjuti

Ada rencana tindak lanjut untuk


mengatasi masalah dan hambatan dalam
pelaksanaan kegiatan program UKM

Ada Bukti pelaksanaan tindaklanjut oleh


penanggung jawab UKM dan pelaksana
kegaiatan program UKM tersebut

Ada bukti evaluasi terhadap tindaklanjut


masalah dan hambatan tetapi belum
mencerminkan satu kesatuan.

Ada SK tentang media komunikasi yg


digunakan utk menangkap keluhan
masyarakat atau sasaran kegiatan UKM
yang mengikuti tata naskah

sda

Ada bukti dilakukannya analisis oleh


kepala puskesmas dan penanggung jawab
UKM maupun pelaksana terhadap
keluhan yang disampaikan lewat media
SMS dan kotak saran secara lengkap

Ada bukti pelaksanaan tindak lanjut

Ada bukti penyampaian informasi tentang


umpan balik dan tindak lanjut terhadap
keluhan lewat media white board
Ada SK Kepala puskesmas tentang
indikator dan target pencapaian kinerja
UKM berdasarkan SPM dari Dinas
Kesehatan Kabupaten

Ada bukti hasil pengumpulan data


berdasarkan indikator yang ditetapkan

Ada hasil analisis pencapaian indikator-


indikator kegiatan program UKM yang
berdasarkan indikator yang ditetapkan
kepala puskesmas

Ada dukumen dan bukti pelaksanaan


tindak lanjut yang dilaksanakan kepala
puskesmas, penanggung jawab UKM dan
pelaksana program untuk perbaikan
program tersebut

Ada dokumen hasil analisis dan tindak


lanjut tetapi dokumennya kurang lengkap
i Sasaran (PPBS)

REKOMENDASI

Buat hasil analisis indentifikasi kebutuhan sebagai masukan untuk


menyusun kegiatan UKM

Buatkan kegiatan -kegiatan tersebut dengan mengacu kepada


kebutuhan dan harapan masyarakat, kelompok masyarakat sebagai
sasaran kegiatan UKM

Buatkan bukti pelaksanaan sosialisasi kegiatan-kegiatan UKM ke


masyarakat, kelompok maupun individu secara lengkap (seperti
dokumen daftar hadir, notulen, photo dll)

Perbaiki KAK sesuai dengan pedoman, setiap butir elemen dalam KAK
harus jelas, mengacu pada judul KAK
Perbaiki KAK sesuai dengan pedoman, setiap butir elemen dalam KAK
harus jelas, mengacu pada judul KAK

Lakukan analisis dengan tajam dengan menggunakan metoda sesuai


pedoman (PMK 44/2016 : Manajemen Puskesmas), semua proses
kegiatan dokumentasikan

Lengkapi data dukung tentang bukti pelaksanaan kegiatan


pembahasan umpan balik

Lakukan perbaikan berdasarkan hasil indentifikasi maupun untuk


kegiatan program UKM tersebut
Buatkan matrik hasil indentifikasi masalah, perubahan regulasi,
pengembangan teknologi, pedoman/acuan yang di lakukan pada
semua program UKM

Lakukan identifikasi peluang2 inovatif untuk perbaikan pelaksanaan


kegiatan untuk mengatasi permasalahan maupun penyesuaian
dengan perkembangan teknologi , regulasi maupun pedoman/acuan
bersama-sama dengan kepala puskesmas, PJ UKM dan pelaksana2
UKM untuk semua program UKM
Bicarakan peluang2 inovatif untuk perbaikan melalui forum-
forum komunikasi atau pertemuan pembahasan dengan 
masyarakat, sasaran kegiatan, lintas program dan lintas sektor 
terkait dan dokumenkan kegiatan-kegiatan tersebut secara 
lengkap.

Buatkan bukti rencana perbaikan inovatif di tindaklanjuti dan lakukan


evaluasi yang tertuang dalam bentuk dokumen

Buat yang membuktikan jika hasil pelaksanaan dan evaluasi 
terhadap inovasi kegiatan dikomunikasikan kepada lintas 
program, lintas sektor terkait, dan Dinas Kesehatan Kabupaten
Lakukan evaluasi tentang pemberian informasi kepada sasaran, lintas
program, dan lintas sektor terkait

Buatkan rencana tindaklanjut terhadap hasil evaluasi penyampaian


informasi dan laksanakan tindaklanjut tersebut
BAB.V. KEPemimpinan dan Manajemen Program Puskesm

Puskesmas : Air Batu


Kab./Kota : Asahan
Tanggal :
Pendamping : Ibnu Alfi, SKM

KRITERIA 5.1.1. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan persyaratan 
kompetensi Penanggung jawab UKM 
Puskesmas sesuai dengan pedoman 
penyelenggaraan UKM Puskesmas. 10

EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan Penanggung 
jawab UKM Puskesmas sesuai dengan 
persyaratan kompetensi.
10

EP 3 3. Kepala Puskesmas melakukan analisis 
kompetensi terhadap Penanggung jawab UKM  10
Puskesmas.
EP 4 4. Kepala Puskesmas menindaklanjuti hasil 
analisis kompetensi tersebut untuk 
peningkatan kompetensi Penanggung jawab 
UKM Puskesmas.

10

Jumlah 40

KRITERIA 5.1.2. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas mewajibkan  
Penanggung jawab UKM Puskesmas maupun 
Pelaksana  yang baru ditugaskan untuk 
mengikuti kegiatan orientasi. 10

EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan kerangka 
acuan kegiatan orientasi untuk Penanggung 
jawab maupun Pelaksana yang baru 
ditugaskan. 10

EP 3 3. Kegiatan orientasi untuk Penanggung jawab 
dan Pelaksana yang baru ditugaskan  
dilaksanakan sesuai dengan kerangka acuan. 10

EP 4 4. Kepala Puskesmas melakukan evaluasi 
terhadap pelaksanaan kegiatan orientasi 
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
Pelaksana yang baru ditugaskan. 10

Jumlah 40

KRITERIA 5.1.3. SKOR


EP 1 1. Ada kejelasan tujuan, sasaran, dan tata nilai 
dari tiap-tiap UKM Puskesmas yang 
ditetapkan oleh Kepala Puskesmas.
10

EP 2 2. Tujuan, sasaran, dan tata nilai tersebut 
dikomunikasikan kepada pelaksana, sasaran, 
lintas program dan lintas sektor terkait.
5
EP 3 3. Dilakukan evaluasi terhadap penyampaian 
informasi yang diberikan kepada sasaran, 
pelaksana, lintas program dan lintas sektor  10
terkait untuk memastikan informasi tersebut 
dipahami dengan baik.
Jumlah 25

KRITERIA 5.1.4 SKOR


EP 1 1. Penanggungjawab UKM Puskesmas 
melakukan pembinaan kepada pelaksana 
10
dalam melaksanakan kegiatan.

EP 2 2. Pembinaan meliputi penjelasan tentang 
tujuan, tahapan pelaksanaan kegiatan, dan 
teknis pelaksanaan kegiatan berdasarkan 
pedoman yang berlaku. 10

EP 3 3. Pembinaan dilakukan secara periodik sesuai 
dengan jadwal yang disepakati dan pada  10
waktu-waktu tertentu sesuai kebutuhan.
EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
mengkomunikasikan tujuan, tahapan 
pelaksanaan kegiatan, penjadwalan kepada 
lintas program dan lintas sektor terkait.
5

EP 5 5. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan koordinasi dalam pelaksanaan 
kegiatan kepada lintas program dan lintas 
sektor terkait. 10

EP 6 6. Ada kejelasan peran lintas program dan 
lintas sektor terkait yang disepakati bersama 
dan sesuai pedoman penyelenggaraan UKM  10
Puskesmas.
EP 7 7. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap 
pelaksanaan komunikasi dan koordinasi lintas  10
program dan lintas sektor.

Jumlah 65

KRITERIA 5.1.5 SKOR


EP 1 1. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan identifikasi kemungkinan 
terjadinya risiko terhadap lingkungan dan 
masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan.

EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
pelaksana melakukan analisis risiko.
5

EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
pelaksana merencanakan upaya pencegahan 
dan minimalisasi risiko. 5
EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
pelaksana melakukan upaya pencegahan dan 
minimalisasi risiko.
5

EP 5 5. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan evaluasi terhadap upaya 
pencegahan dan minimalisasi risiko.
10

EP 6 6. Jika terjadi kejadian yang tidak diharapkan 
akibat risiko dalam pelaksanaan kegiatan, 
dilakukan minimalisasi akibat risiko, dan 
kejadian tersebut dilaporkan oleh Kepala 
10
Puskesmas kepada Dinas Kesehatan 
Kabupaten/Kota.

Jumlah 40

KRITERIA 5.1.6. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan 
yang mewajibkan Penanggung jawab dan 
Pelaksana UKM Puskesmas untuk 
memfasilitasi peran serta masyarakat dan 
sasaran dalam survei mawas diri, perencanaan,  10
 pelaksanaan, monitoring dan evaluasi 
pelaksanaan  UKM Puskesmas. 

EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
menyusun rencana, kerangka acuan, dan  10
prosedur pemberdayaan masyarakat.
EP 3 3. Ada keterlibatan masyarakat dalam survey 
mawas diri, perencanaan, pelaksanaan, 
monitoring, dan evaluasi pelaksanaan UKM 
Puskesmas.

10

EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan komunikasi dengan masyarakat 
dan sasaran, melalui media komunikasi yang 
ditetapkan.
10

EP 5 5. Adanya kegiatan dalam pelaksanaan UKM 
Puskesmas yang bersumber dari swadaya 
masyarakat serta kontribusi swasta.  10

Jumlah 50

KRITERIA 5.2.1. SKOR


EP 1 1. Rencana untuk tahun mendatang terintegrasi 
dalam RUK Puskesmas.
10

EP 2 2. Rencana untuk tahun berjalan terintegrasi 
dalam RPK Puskesmas.
10
EP 3 3. Ada kejelasan sumber pembiayaan baik 
pada RUK maupun RPK yang bersumber dari 
APBN, APBD, swasta, dan swadaya  10
masyarakat.

EP 4 4. Kerangka Acuan tiap UKM Puskesmas 
disusun oleh Penanggung jawab UKM  10
Puskesmas.
EP 5 5. Jadwal kegiatan disusun oleh Penanggung 
jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana.
10

Jumlah 50

KRITERIA 5.2.2. SKOR


EP 1 1. Kajian kebutuhan masyarakat (community
health analysis) dilakukan.

EP 2 2. Kajian kebutuhan dan harapan sasaran 
5
dilakukan
EP 3 3. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab 
membahas hasil kajian kebutuhan masyarakat, 
dan hasil kajian kebutuhan dan harapan  10
sasaran dalam penyusunan RUK.
EP 4 4. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab 
UKM Puskesmas membahas hasil kajian 
kebutuhan masyarakat, dan hasil kajian 
kebutuhan dan harapan sasaran dalam 
penyusunan RPK.
5

EP 5 5. Jadwal pelaksanaan kegiatan dilaksanakan 
dengan memperhatikan usulan masyarakat  10
atau sasaran.
Jumlah 35

KRITERIA 5.2.3. SKOR


EP 1 1. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan.
5

EP 2 2. Pelaksanaan monitoring dilakukan dengan  10
prosedur yang jelas.
EP 3 3. Dilakukan pembahasan terhadap hasil 
monitoring oleh Kepala Puskesmas, 
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan  10
Pelaksana.
EP 4 4. Dilakukan penyesuaian rencana kegiatan 
oleh Kepala Puskesmas, Penanggung jawab 
UKM Puskesmas, lintas program dan lintas 
sektor terkait berdasarkan hasil monitoring, 
dan jika ada perubahan yang perlu dilakukan  10
untuk menyesuaikan dengan kebutuhan dan 
harapan masyarakat atau sasaran.

EP 5 5. Pembahasan untuk perubahan rencana 
kegiatan dilakukan berdasarkan prosedur yang  10
jelas.
EP 6 6. Keseluruhan proses dan hasil monitoring  10
didokumentasikan.
EP 7 7. Keseluruhan proses dan hasil pembahasan 
perubahan rencana kegiatan  5
didokumentasikan.
Jumlah 60

KRITERIA 5.3.1. SKOR


EP 1 1. Ada uraian tugas Penanggung jawab UKM 
Puskesmas yang ditetapkan oleh Kepala 
10
Puskesmas.

EP 2 2. Ada uraian tugas Pelaksana yang ditetapkan  10
oleh Kepala Puskesmas.
EP 3 3. Uraian tugas berisi tugas, tanggung jawab, 
dan kewenangan. 10

EP 4 4. Uraian tugas meliputi tugas pokok dan tugas 
integrasi. 10

EP 5 5. Uraian tugas disosialisasikan kepada 
pengemban  tugas 10

EP 6 6. Dokumen uraian tugas didistribusikan 
kepada pengemban tugas.
10

EP 7 7. Uraian tugas disosialisasikan kepada lintas 
program terkait.
10

Jumlah 70

KRITERIA 5.3.2. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas melakukan monitoring 
terhadap Penanggung jawab UKM Puskesmas 
dalam melaksanakan tugas berdasarkan uraian 
tugas. 10
EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan monitoring terhadap pelaksana 
dalam melaksanakan tugas berdasarkan uraian 
tugas. 10

EP 3 3. Jika terjadi penyimpangan terhadap 
pelaksanaan uraian tugas oleh Penanggung 
jawab UKM Puskesmas, Kepala Puskesmas 
melakukan tindak lanjut terhadap hasil  10
monitoring.

EP 4 4. Jika terjadi penyimpangan terhadap 
pelaksanaan uraian tugas oleh pelaksana, 
Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan tindak lanjut terhadap hasil  10
monitoring.

Jumlah 40

KRITERIA 5.3.3. SKOR


EP 1 1. Periode untuk melakukan kajian ulang 
terhadap uraian tugas ditetapkan oleh Kepala  10
Puskesmas.
EP 2 2. Dilaksanakan kajian ulang terhadap uraian 
sesuai dengan waktu yang ditetapkan oleh 
10
penangung jawab dan pelaksana.

EP 3 3. Jika berdasarkan hasil kajian perlu 
dilakukan perubahan terhadap uraian tugas, 
10
maka dilakukan revisi terhadap uraian tugas.

EP 4 4. Perubahan uraian tugas ditetapkan oleh 
Kepala Puskesmas berdasarkan usulan dari 
Penanggung jawab UKM Puskesmas sesuai  10
hasil kajian.
Jumlah 40

KRITERIA 5.4.1. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas bersama dengan 
Penanggung jawab UKM Puskesmas 
mengidentifikasi pihak-pihak terkait baik 
lintas program maupun lintas sektor untuk 
berperan serta aktif dalam pengelolaan dan  10
pelaksanaan UKM Puskesmas.

EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
bersama dengan lintas program 
mengidentifikasi peran masing-masing lintas  10
program terkait.
EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
bersama dengan lintas sektor mengidentifikasi 
peran masing-masing lintas sektor terkait. 10

EP 4 4. Peran lintas program dan lintas sektor 
didokumentasikan dalam kerangka acuan. 10

EP 5 5. Komunikasi lintas program dan lintas sektor 
dilakukan melalui pertemuan lintas program 
dan pertemuan lintas sektor.
10

Jumlah 50

KRITERIA 5.4.2. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan 
dan prosedur komunikasi dan koordinasi 
10
program.

EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan komunikasi kepada pelaksana, 
lintas program terkait, dan lintas sektor terkait. 
10
EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
pelaksana melakukan koordinasi untuk tiap 
kegiatan dalam pelaksanaan UKM Puskesmas 
kepada lintas program terkait, lintas sektor 
terkait, dan sasaran. 10

EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan  10
koordinasi dalam pelaksanaan kegiatan.
Jumlah 40

KRITERIA 5.5.1. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan peraturan, 
kebijakan, dan prosedur yang menjadi acuan 
pengelolaan dan pelaksanaan UKM  10
Puskesmas.
EP 2 2. Peraturan, kebijakan, prosedur, dan format-
format dokumen yang digunakan  10
dikendalikan.
EP 3 3. Peraturan perundangan dan pedoman-
pedoman yang menjadi acuan dikendalikan 
10
sebagai dokumen eksternal.

EP 4 4. Catatan atau rekaman yang merupakan hasil 
pelaksanaan kegiatan disimpan dan 
dikendalikan.
5

Jumlah 35

KRITERIA 5.5.2. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan 
monitoring kesesuaian pengelolaan dan 
pelaksanaan UKM Puskesmas terhadap 
peraturan, pedoman, kerangka acuan, rencana  10
kegiatan, dan prosedur pelaksanaan kegiatan.
EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan prosedur 
monitoring. 10

EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
memahami kebijakan dan prosedur 
10
monitoring. 

EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melaksanakan monitoring sesuai dengan  10
ketentuan yang berlaku.
EP 5 5. Kebijakan dan prosedur monitoring  10
dievaluasi setiap tahun.
Jumlah 50

KRITERIA 5.5.3. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan 
evaluasi kinerja tiap UKM Puskesmas.
10

EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan prosedur 
evaluasi kinerja.
10

EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
memahami kebijakan dan prosedur evaluasi 
10
kinerja. 

EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melaksanakan evaluasi kinerja secara periodik 
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 10

EP 5 5. Kebijakan dan prosedur evaluasi terhadap 
UKM Puskesmas tersebut dievaluasi setiap 
tahun. 10

Jumlah 50

KRITERIA 5.6.1. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab 
UKM Puskesmas melakukan monitoring 
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan. 10

EP 2 2. Hasil monitoring ditindaklanjuti untuk 
perbaikan dalam pengelolaan dan pelaksanaan  10
kegiatan.
EP 3 3. Hasil monitoring dan tindak lanjut  10
perbaikan didokumentasikan.
Jumlah 30

KRITERIA 5.6.2. SKOR


EP 1 1. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
memberikan arahan kepada pelaksana untuk  10
pelaksanaan kegiatan.
EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan  kajian secara periodik terhadap  10
pencapaian kinerja.
EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
bersama pelaksana melakukan tindak lanjut  10
terhadap hasil penilaian kinerja.
EP 4 4. Hasil kajian dan tindak lanjut 
didokumentasikan dan dilaporkan kepada  10
Kepala Puskesmas.
EP 5 5. Dilakukan pertemuan untuk membahas hasil 
penilaian kinerja bersama dengan Kepala  10
Puskesmas.  
Jumlah 50

KRITERIA 5.6.3. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab 
UKM Puskesmas melakukan penilaian kinerja 
sesuai dengan  kebijakan dan prosedur  10
penilaian kinerja. 
EP 2 2. Dilaksanakan pertemuan penilaian kinerja 
paling sedikit dua kali setahun.
10

EP 3 3. Hasil penilaian kinerja ditindaklanjuti,  10
didokumentasikan, dan dilaporkan.
Jumlah 30

KRITERIA 5.7.1. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan hak dan 
kewajiban sasaran sesuai dengan kerangka 
10
acuan.

EP 2 2. Hak dan kewajiban sasaran 
dikomunikasikan kepada sasaran, pelaksana, 
lintas program dan lintas sektor terkait. 10

Jumlah 20

KRITERIA 5.7.2. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menentukan  aturan,  tata 
nilai dan budaya dalam pelaksanaan UKM 
Puskesmas yang disepakati bersama dengan 
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan  10
Pelaksana.

EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
Pelaksana memahami aturan tersebut.
10

EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
Pelaksana melaksanakan aturan tersebut.
10

EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas 
melakukan tindak lanjut jika pelaksana 
melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan  10
aturan tersebut.

Jumlah 40

Total Skor 950


Total EP 1010
CAPAIAN 94.05941
nan dan Manajemen Program Puskesmas (KMPP).

FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI


Ada SK persyaratan kompetensi
penanggung jawab UKM
puskesmas, yang di buat
berdasarkan hasil rapat bersama
dan mengacu pada
penyelenggaraan UKM di
puskesmas

Ada SK Penetapan penanggung


jawab UKM puskesmas sesuai
dengan persyaratan kompetensi
yang di tetapkan oleh kepala
puskesmas

Ada hasil analisis kompetensi


terhadap penanggung jawab
UKM

Ada bukti tindak lanjut terhadap


hasil analisis kompetensi tersebut
untuk peningkatan Pj. UKM yaitu
pengajuan surat ke kabupaten
untuk diikutkan dalam pelatihan
manajemen puskesmas karena
salah satu persyaratan
kompetensi PJ. UKM tersebut
Ada SK kepala puskesmas tentang
kewajiban mengikuti program
orientasi baik sebagai
penanggung jawab UKM yang
baru maupun pelaksana program
kegiatan UKM yang baru.

Ada dibuatkan kerangka acuan


dalam pelaksanaan kegiatan
orientasi untuk penanggung
jawab maupun pelaksana
program yang baru di tugaskan di
puskesmas

Ada SOP kegiatan orientasi bagi


penanggung jawab maupun
pelaksana yang baru yang
dilaksanakan sesuai dengan
kerangka acuan

Kepala puskesmas sudah


melakukan evaluasi terhadap
pelaksanaan kegiatan orientasi
bagi penanggung jawab maupun
bagi pelaksana yang baru di
tugaskan

Ada di buatkannya SK kejelasan


tujuan,sasaran, tata nilai tetapi
belum pada tiap-tiap program
UKM, kerangka acuan sudah
dibuatkan tetapi belum pada
semua program kegiatan UKM

Ada bukti jika dilaksanakannya Buatkan dokumentasi secara lengkap pelaksanaan


komunikasi/sosialisasi tujuan, komunikasi/sosilaisai kejelasan tujuan, sasaran dan tata nilai
sasaran dan tata nilai program kepada pelaksana, sasaran, lintas program, dan lintas sektor
UKM kepada pelaksana, sasaran, secara kongrit
lintas program, dan lintas sektor
namun bukti tersebut tidak
kongrit.
Hasil evaluasi terhadap 
penyampaian informasi : ada,  Lakukan evaluasi penyampaian informasi, buat instrumen 
berupa matriks tapi bentuk dan  penilaian untuk mengukur hasil evaluasi. Dokumentasikan 
cara kegiatan evaluasi tidak  semua kegiatan, semua dokumen diarsipkan.
disebutkan.

Ada di buatkannya SOP


penanggung jawab UKM untuk
melakukan pembinaan kepada
pelaksana program

Ada di buatkannya kerangka


acuan pembinaan yang meliputi
penjelasan tujuan pembinaan,
tahapan pelaksanaan kegiatan,
teknis pelaksanaan kegiatan

Ada bukti di laksanakannya


pembinaan kepada pelaksana
UKM secara periodik

Ada dibuatkannya kerangka


acuan, tahapan pelaksanaan
kegiatan, jadwal kegiatan UKM,
tetapi bukti di lakukannya
sosialisasi/komunikasi ke lintas
sektor terkait kurang lengkap

Ada penanggung jawab UKM


melakukan koordinasi ke lintas
program terkait namun tak
tampak bukti jika dilakukan
koordinasikan ke lintas sektor
terkait

Ada Kerangka acuan program


memuat peran lintas program
dan lintas sektor dan sudah
mencerminkan kesepakatan
bersama.
Ada bukti jika penanggung jawab
UKM melakukan evaluasi dan
tindak lanjut pelaksanaan
komunikasi dan koordinasi lintas
program maupun lintas sektor
terkait

Ada bukti dilakukan identifikasi Lakukan indentifikasi resiko terhadap lingkungan dan sasaran
risiko terhadap lingkungan dan akibat pelaksanaan kegiatan UKM pada semua program UKM
masyarakat akibat pelaksanaan
kegiatan UKM tetapi belum pada
semua program UKM

Ada bukti dilakukannya analisis Buatkan dokumen dilakukannya analisis risiko dan hasil analsis
risiko ini nampak dari hasil tersebut pada semua program UKM di puskesmas tersebut
analsis tersebut tetapi tidak pada
semua program

Ada bukti perencanaan rencana Buatkan dokumen/bukti perencanaan rencana pencegahan dan
pencegahan dan minimalisasi minimalisasi risiko secara lengkap pada semua program yang ada
risiko tetapi belum pada semua di puskesmas tersebut
program UKM di puskesmas
tersebut
Ada bukti jika penanggung jawab Buatkan dokumen/bukti jika penanggung jawab maupun
maupun pelaksana melakukan pelaksana melakukan upaya pencegahan risiko dan minimalisasis
upaya pencegahan risiko dan risiko akibat kegiatan program UKM pada semua program UKM di
minimalisasis risiko akibat puskesmas.
kegiatan UKM tetapi belum pada
semua program UKM di
puskesmas.

Ada bukti jika penanggung jawab Lakukan evaluasi dan buatkan dokumen dari evaluasi tersebut jika
UKM melakukan evaluasi penanggung jawab UKM melakukan evaluasi terhadap upaya
terhadap upaya pencegahan dan pencegahan dan minimalisasi risiko akibat kegiatan program UKM
minimalisasi risiko akibat tersebut
kegiatan program UKM tersebut

Tidak ada kejadian yang tidak


diharapkan akibat risiko dalam
pelaksanaan kegiatan,
sehingga tidak ada kejadian
yang perlu di laporkan oleh
Kepala Puskesmas kepada
Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota

Ada SK kepala puskesmas tentang


kewajiban penanggung jawab
dan pelaksana UKM puskesmas
untuk memfasilitasi peran serta
masyarakat dan sasaran dalam
melakukan survei mawas diri,
perencanaan, pelaksanaan ,
monitoring dan evaluasi dalam
pelaksanaan kegiatan program
UKM

Ada dibuatkan kerangka acuan ,


SPO dalam pemberdayaan
masyarakat
Ada dibuatkannya SPO
pelaksanaan survei mawas diri,
mulai dari perencanaan,
pelaksanaan, monitoring, dan
evaluasi serta dokumentasi
pelaksanaan SMD, dan hasil SMD
denganlengkap (Dokumen Bukti
di Kriteria 4.1.1)

Ada dibuatkannya SPO


penanggung jawab UKM
melakukan komunikasi dengan
masyarakat dan sasaran melalui
media komunikasi yang telah
ditetapkan
SK Komunikasidengan
masyarakat belum ada

Ada bukti perencanaan dan


pelaksanaan kegiatan UKM
puskesmas bersumber dari
swadaya masyarakat dan
kontribusi swasta seperti kegiatan
posyandu balita, lansia, remaja .

Ada RUK untuk tahun mendatang


puskesmas tetapi belum
mengakomodir seluruh kegiatan
program UKM di puskesmas
tersebut

Ada dibuatkannya rencana


kegiatan tahun berjalan yang
terintegrasi dalam RPK
Puskesmas
Ada RUK dan RPK yang kejelasan
sumber biaya yang digunakan
baik dari APBN yaitu dana BOK
dan dana APBD daerah mereka

Ada dibuatkannya Kerangka


acuan kegiatan oleh penanggung
jawab UKM

Ada jadwal kegiatan program


UKM yang disusun oleh
penanggung jawab dan
pelaksana yang terjadwal secara
rinci

Buatkan hasil kajian kebutuhan masyarakat secara jelas


Hasil kajian kebutuhan 
masyarakat : ada, belum 
menggunakan proses analisis 
kebutuhan masyarakat 
berdasarkan pola penyakit, 
berdasarkan capaian kinerja, 
berdasarkan usulan dalam 
Lokakarya Linsek, atau 
Musrenbang Desa/kelurahan 
atau kecamatan)

Ada hasil kajian kebutuhan dan Buatkan hasil kajian kebutuhan dan harapan sasaran yang
harapan sasaran tetapi belum di dibuatkan secara jelas dan terinci
buat secara rinci
Ada hasil analisis kajian Buat hasil analisis kajian kebutuhan dan harapan masyarakat dan
kebutuhan masyarakat dan hasil sasaran secara lengkap dan jelas sehingga akan dimasukkan dalam
kajian kebutuhan harapan penyusunan RUK puskesmas
sasaran dimasukkan dalam
penyusunan rencana usulan
kegiatan (RUK) puskesmas tetapi
belum semuanya dimasukan
dalam usulan kegiatan tersebut
Buatkan hasil kajian kebutuhan masyarakat tersebut dan masukan
dalam penyusunan rencana pelaksanaan kegiatan (RPK)
Ada kepala puskesmas, puskesmas
penanggung jawab UKM
Puskesmas membahas hasil
kajian kebutuhan
masyarakat, tetapi hasil
kajian kebutuhan dan
harapan sasaran belum
tertuang dalam penyusunan
rencana pelaksanaan
kegiatan (RPK)

Bukti jadwal kegatan : ada 
(termasuk jadwal kegiatan 
UKM secara keseluruhan)

Ada hasil monitoring


pelaksanaan kegiatan program
namun belum semua program
dilakukan monitoring

Perbaiki SOP monitoring dengan elemen SOP sesuai 
SOP monitoring : ada
pedoman (PMK 44/2015)
Ada SPO pembahasan hasil
monitoring, bukti pembahasan,
rekomendasi hasil pembahasan

Ada hasil penyesuaian rencana


namun sesuai dengan kebutuhan
dan harapan masyarakat

Ada SPO perubahan rencana


kegiatan
Ada dokumentasi hasil
monitoring
Ada dokumentasi proses dan Buatkan Dokumentasi proses dan hasil pembahasan secara
hasil pembahasan namun tidak lengkap
lengkap

Ada dokumen uraian tugas


penanggung jawab UKM yang di
buat oleh kepala puskesmas

Ada dokumen uraian tugas


pelaksana
Ada isi dokumen uraian tugas
berupa tanggung jawab dan
kewenangan

Ada dokumen uraian tugas yang


memuat tugas pokok dan tugas
integrasi

Ada bukti pelaksanaan sosialisasi


uraian tugas pada waktu lokmin
bulanan

Ada bukti pendistribusian uraian


tugas secara resmi tanda
penerimaan dalam buku notulen
puskesmas.

Ada Bukti pelaksanaan sosialisasi


uraian tugas pada lintas program
terkait pada waktu lokmin
bulanan

Ada hasil monitoring


pelaksanaan uraian tugas yang
dilakukan kepala puskesmas
terhadap penanggung jawab
UKM dalam melaksanakan uraian
tugas tersebut
Ada hasil monitoring
pelaksanaan uraian tugas yang
dilakukan penanggung jawab
UKM terhadap pelaksana
kegiatan dalam melaksanakan
uraian tugas tersebut

Tidak terjadi penyimpangan 
terhadap pelaksanaan uraian 
tugas oleh Penanggung jawab 
UKM Puskesmas sehingga 
tidak dilakukan tindaklanjut 
terhadap hasil monitoring 
tersebut . 

Tidak terjadi penyimpangan 
terhadap pelaksanaan uraian 
tugas oleh pelaksana program  
Puskesmas sehingga tidak 
dilakukan tindaklanjut 
terhadap hasil monitoring 
tersebut . 

Ada SK dan SPO kepala


puskesmas tentang kajian ulang
uraian tugas

Ada Bukti pelaksanaan kajian


ulang dan hasil tinjauan ulang
namun belum di rinci secara jelas

Tidak ada uraian tugas yang


direvisi berdasarkan dari hasil
kajian terhadap uraian tugas
tersebut

Ada Revisi SK / Kebijakan uraian


Tugas
Ada hasil identifikasi pihak-pihak
terkait yang dilakukan oleh
kepala puskesmas dan
penanggung jawab UKM baik
lintas program maupun lintas
sektor untuk berperan serta aktif
dalam pengelolaan dan
pelaksanaan kegiatan UKM di
puskesmas

Ada uraian peran lintas program


untuk tiap program namun
kurang jelas

Ada uraian peran lintas sektor


untuk tiap program tetapi kurang
lengkap

Ada kerangka acuan program


yang memuat peran lintas
program dan lintas sektor

Ada bukti pelaksanaan


komunikasi/sosialisai dilakukan
pada pertemuan lintas program
pada waktu lokmin bulanan dan
lintas sektor pada lokmin
triwulan yang terdekomentasi
dengan jelas

Ada SK kepala puskesmas dan


SPO tentang mekanisme
komunikasi dan koordinasi
program

Ada bukti pelaksanaan


komunikasi yang dilakukan
penanggung jawab UKM kepada
pelaksana, lintas program dan
lintas sektor terkait
Ada bukti pelaksanaan
koordinasi yang dilakukan
penanggung jawab UKM dan
pelaksana dalam melaksanakan
kegiatan UKM kepada lintas
program terkait, lintas sektor
terkait dan sasaran terkait

Ada hasil evaluasi terhadap


pelaksanaan koordinasi dalam
pelaksanaan kegiatan

Ada dibuatkannya SK kepala


puskesmas dan SPO pengelolaan
dan pelaksanaan kegiatan UKM
puskesmas

Ada panduan pengendalian


dokumen Kebijakan dan SOP
yang jelas dan prosedural

Ada SOP pengendalian dokumen


eksternal dan pelaksanaan
pengendalian dokumen eskternal

Ada SOP dan bukti Penyimpanan Buat SOP dan bukti penyimpanan dan pengendalaian arsip
dan pengendalian arsip perencanaan dan penyelenggaraan UKM secara lengkap
perencanaan dan
penyelenggaraan UKM
Puskesmas namun kurang
lengkap

Ada SK kepala puskesmas tentang


monitoring pengelolaan dan
pelaksanaan UKM, Hasil
monitoring dan Pelaksanaan
UKM
Ada SOP monitoring , ada jadwal
dan pelaksanaan monitoring

penanggung jawab UKM paham


terhadap kebijakan dan prosedur
monitoring yang berlaku

Ada Hasil monitoring sesuai


dengan ketentuan yang berlaku

Ada hasil evaluasi kebijakan dan


prosedur monitoring

Ada SK yang dibuatkan kepala


puskesmas dalam meng-evaluasi
kinerja pelksana kegiatan UKM

Ada SPO yang dibuatkan oleh


kepala puskesmas prosedur
dalam melakukan evaluasi kinerja

Penanggung jawab UKM


puskesmas memahami terhadap
kebijakan dan prosedur evaluasi
kinerja

Ada dibuatkannya SPO dalam


melaksanakan evaluasi kinerja
secara priodik dan ada
dibuatkannya hasil evaluasi
tersebut

Ada hasil evaluasi terhadap


kebijakan dan prosedur evaluasi
UKM Puskesmas tetapi hasil
evaluasi tersebut belum di
tindaklanjuti
Ada SPO monitoring kesesuaian
proses pelaksanaan program
kegiatan UKM, dan bukti
pelaksanaan monitoring

Ada Hasil monitoring rencana


tindak lanjut dan bukti tindak
lanjut hasil monitoring

Ada Dokumen hasil monitoring


dan tindak lanjut

Ada bukti pelaksanaan


pengarahan kepada pelaksana

Ada bukti pelaksanaan kajian

Ada bukti pelaksanaan tindak


lanjut

Ada dokumentasi hasil kajian dan


pelaksanaan tindak lanjut

Ada bukti pelaksanaan


pertemuan penilaian kinerja

Ada Hasil penilaian kinerja yang


dilkakukan kepala puskesmas dan
penanggung jawab UKM

Ada Kerangka acuan,ada SPO


pertemuan penilaian kinerja dan
bukti pelaksanaan pertemuan

Ada bukti tindak lanjut, di


laporan ke Dinas Kesehatan
Ada SK hak dan kewajiban
sasaran dan ada kerangka acuan
yang memuat hak dan kewajiban
sasaran

Ada SPO sosialisai hak dan


kewajiban sasaran yang memuat
dikomunikasikan kepada sasaran,
pelaksana, lintas program dan
lintas sektor terkait

Ada SK aturan, tata nilai, budaya


dalam pelaksanaan UKM
Puskesmas yang disepakati
bersama antara kepala
puskesmas, penanggung jawab
UKM, dan pelaksana kegiatan

Penanggung jawab UKM dan


pelaksana paham terhadap
aturan, tata nilai dan budaya
dalam penyelenggaraan UKM di
Puskesmas tersebut

Ada pelaksanakan aturan yang


dilaksanakan oleh penanggung
jawab UKM dan pelaksana
kegiatan UKM

Tidak ada pelaksana


kegiatan program yang
melakukan tindakan yang
tidak sesuai dengan aturan
tersebut
BAB. VI. Sasaran Kinerja dan MDGs. (SKM)

Puskesmas : Air Batu


Kab./Kota : Asahan
Tanggal :
Pendamping : Ibnu Alfi

KRITERIA 6.1.1. SKOR


EP 1 1. Ada komitmen Kepala Puskesmas, Penanggung  10
jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana untuk 
meningkatkan kinerja pengelolaan dan 
pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas secara 
berkesinambungan.

EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan  10
peningkatan kinerja dalam pengelolaan dan 
pelaksanaan UKM Puskesmas.

EP 3 3. Kepala Puskesmas menetapkan tata nilai dalam  10
pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan.

EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan  10
Pelaksana memahami upaya perbaikan kinerja dan 
tata nilai yang berlaku dalam pelaksanaan kegiatan 
UKM Puskesmas.

EP 5 5. Penanggung jawab UKM Puskesmas menyusun  5
rencana perbaikan kinerja yang merupakan bagian 
terintegrasi dari perencanaan mutu Puskesmas.
EP 6 6. Penanggung jawab UKM Puskesmas  5
memberikan peluang inovasi kepada pelaksana, 
lintas program, dan lintas sektor terkait untuk 
perbaikan kinerja pengelolaan dan pelaksanaan 
UKM Puskesmas.

Jumlah 50

KRITERIA 6.1.2. SKOR


EP 1 1. Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama  5
pelaksana melakukan pertemuan  membahas 
kinerja dan upaya perbaikan yang perlu dilakukan.

EP 2 2. Penilaian kinerja dilakukan berdasarkan  5
indikator-indikator kinerja yang ditetapkan untuk 
masing-masing UKM Puskesmas mengacu kepada 
Standar Pelayanan Minimal Kabupaten/Kota, dan 
Kebijakan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.

EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan  5
Pelaksana menunjukkan komitmen untuk 
meningkatkan kinerja  secara berkesinambungan.

EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama  5
dengan Pelaksana menyusun rencana perbaikan 
kinerja berdasarkan hasil monitoring dan penilaian 
kinerja. 

EP 5 5. Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama  5
dengan pelaksana melakukan perbaikan kinerja 
secara berkesinambungan.
Jumlah 25

KRITERIA 6.1.3. SKOR


EP 1 1. Keterlibatan lintas program dan lintas sektor  10
terkait dalam pertemuan monitoring dan evaluasi 
kinerja.

EP 2 2. Lintas program dan lintas sektor terkait  10
memberikan saran-saran inovatif untuk perbaikan 
kinerja.
EP 3 3. Lintas program dan lintas sektor terkait  10
berperan aktif dalam penyusunan rencana 
perbaikan kinerja.

EP 4 4. Lintas program dan lintas sektor terkait  10
berperan aktif dalam pelaksanaan perbaikan 
kinerja.

Jumlah 40

KRITERIA 6.1.4. SKOR


EP 1 1. Dilakukan survei untuk memperoleh masukan  10
dari tokoh masyarakat, lembaga swadaya 
masyarakat dan/atau sasaran dalam upaya untuk  
perbaikan kinerja.

EP 2 2. Dilakukan pertemuan bersama dengan tokoh  10
masyarakat, lembaga swadaya masyarakat 
dan/atau sasaran untuk memberikan masukan 
perbaikan kinerja.

EP 3 3. Ada keterlibatan tokoh masyarakat, lembaga  10
swadaya masyarakat dan/atau sasaran dalam 
perencanaan perbaikan kinerja.

EP 4 4. Ada keterlibatan tokoh masyarakat, lembaga  10
swadaya masyarakat dan/atau sasaran dalam 
pelaksanaan kegiatan perbaikan kinerja.

Jumlah 40
KRITERIA 6.1.5. SKOR
EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan dan  5
prosedur pendokumentasian kegiatan perbaikan 
kinerja.

EP 2 2. Kegiatan perbaikan kinerja didokumentasikan  5
sesuai prosedur yang ditetapkan.

EP 3 3. Kegiatan perbaikan kinerja disosialisasikan  10
kepada pelaksana, lintas program dan lintas sektor 
terkait.

Jumlah 20

KRITERIA 6.1.6. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas bersama dengan  10
Penanggung jawab UKM Puskesmas menyusun 
rencana kaji banding.
EP 2 2. Kepala Puskesmas bersama dengan  10
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan 
Pelaksana menyusun instrumen kaji banding.
EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama  10
dengan Pelaksana melakukan kegiatan kaji 
banding.

EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama  10
dengan Pelaksana mengidentifikasi peluang 
perbaikan berdasarkan hasil kaji banding yang 
dituangkan dalam rencana perbaikan kinerja.
EP 5 5. Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama  10
dengan Pelaksana melakukan perbaikan kinerja. 

EP 6 6. Penanggung jawab UKM Puskesmas  10
melakukan evaluasi kegiatan kaji banding.
EP 7 7. Penanggung jawab UKM Puskesmas  10
melakukan evaluasi terhadap perbaikan kinerja 
setelah dilakukan kaji banding.

Jumlah 70

Total Skor 245


Total EP 290
CAPAIAN 84.48276
VI. Sasaran Kinerja dan MDGs. (SKM).

FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI


Ada bukti komitmen
bersama utuk
meningkatkan kinerja
pengelolaan dan
pelaksanaan kegiatan
program UKM secara
berkesinambungan yang
tertuang dalam dokumen
penggalangan komitmen

Ada SK kepala puskesmas


tentang peningkatan
kinerja dalam pengelolaan
dan pelaksanaan program
UKM di puskesmas
Ada SK kepala puskesmas
tentang tata nilai dalam
pengelolaan pelaksanaan
kegiatan yang di rumuskan
Pemahaman
bersama dan tentang tata
disepakati
nilai di haruskan
bersama untuk semua
pelaksana
dilaksanakanpaham tetapi
kenyataannya belum
semua pelaksana/petugas
Puskesmas paham
terhadap tata nilai yang di
buat tersebut

Ada rencana perbaikan


kinerja yang terintegrasi
dari perencanaan dan
mutu puskesmas , tetapi
belum ditindak lanjuti
Ada bukti inovasi program
kegiatan UKM atas
masukan pelaksana, lintas
program, lintas sektor
namun belum pada semua
program

Ada bukti pertemuan


pembahasan kinerja dan
upaya perbaikan tetapi
tidak jelas

Ada Indikator penilaian


kinerja namun hasil
hasilnya tidak lengkap

Ada bukti komitmen untuk


meningkatkan kinerja
secara berkesinambungan
tetapi kurang lengkap

Ada rencana perbaikan


kinerja berdasarkan hasil
monitoring dan instrumen
monitoring tetapi tidak
jelas

Ada bukti pelaksanaan


perbaikan kinerja tetapi
tidak lengkap
Ada bukti pertemuan
monitoring dan evaluasi
kinerja melibatkan lintas
program dan lintas sektor

Ada bukti inovatif dari lintas


program maupun lintas
sektor terkait

Ada bukti keterlibatan dalam


penyusunan rencana
perbaikan kinerja pada lintas
program dan lintas sektor

Ada bukti keterlibatan lintas


program maupun lintas
sektor dalam pelaksanaan
perbaikan kinerja

Ada panduan, Instrumen


survey dan bukti
pelaksanaan survey utk
memperoleh masukan dari
tokoh masyarakat

Ada bukti pelaksanaan


pertemuan dengan tokoh
masyarakat , LSM dan /atau
sasaran kegiatan untuk
memperoleh masukan

Ada bukti keterlibatan tokoh


masyarakat, LSM dalam
penyusunan rencana
perbaikan kinerja

Ada bukti keterlibatan lintas


sektor, LSM dan/atau sasaran
dalam pelaksanaan kegiatan
perbaikan kinerja
Ada SK kepala puskesmas ,
SPO pendokumentasian
kegiatan perbaikan kinerja
namun belum prosedural

Ada dokumentasi kegiatan


perbaikan kinerja namun
belum sesuai dengan
prosedur yang di tetapkan

Ada bukti sosialisasi kegiatan


perbaikan kinerja ke Lintas
Program dan lintas sektor

Ada rencana kaji banding


namun analisis capaian pada
program

Ada di buatkan instrumen


kaji banding

ada bukti laporan


pelaksanaan kaji banding
yang dibuat secara rinci dan
sistematis

Ada dibuatkan bukti rencana


perbaikan kinerja dari hasil
kaji banding tersebut

Ada laporan pelaksanaan


perbaikan kinerja yang
dilakukan penanggung jawab
UKM bersama dengan
pelaksana dari hasil kaji
banding tersebut

Ada hasil evaluasi kegiatan


kaji banding
Ada hasil evaluasi perbaikan
kinerja sesudah kegiatan kaji
banding yang jadikan sebagai
bahan usulan kegiatan
BAB.VII. Layanan Klinis yang Berorientasi Pasien (LK
Puskesmas : Air Batu
Kab./Kota : Asahan
Tanggal :
Pendamping : dr. Hidayat, Mkes

KRITERIA 7.1.1. Elemen Penilaian SKOR


EP 1 1.  Tersedia prosedur pendaftaran.  10
EP 2 2.  Tersedia bagan alur pendaftaran. 10
EP 3 3.  Petugas mengetahui dan mengikuti 
prosedur tersebut.  10
EP 4 4.  Pelanggan mengetahui dan mengikuti alur 
yang ditetapkan.  10
EP 5 5.  Terdapat cara mengetahui bahwa 
pelanggan puas terhadap proses pendaftaran. 10
EP 6 6.  Terdapat  tindak lanjut jika pelanggan tidak 
puas 10
EP 7 7.  Keselamatan pelanggan terjamin di tempat 
pendaftaran.  10
Jumlah 70

KRITERIA 7.1.2. SKOR


EP 1 1. Tersedia media informasi tentang 
pendaftaran di tempat pendaftaran 10
EP 2 2. Semua pihak yang membutuhkan informasi 
pendaftaran memperoleh informasi sesuai 
dengan yang dibutuhkan 10
EP 3 3. Pelanggan dapat memperoleh informasi lain 
tentang sarana pelayanan, antara lain tarif, 
jenis pelayanan, rujukan, ketersediaan tempat 
tidur untuk Puskesmas perawatan/rawat inap 
dan informasi lain yang dibutuhkan

10
EP 4 4. Pelanggan mendapat tanggapan sesuai yang 
dibutuhkan ketika meminta informasi kepada 
petugas  10
EP 5 5. Tersedia informasi tentang kerjasama 
dengan fasilitas rujukan lain  10
EP 6 6. Tersedia informasi tentang bentuk 
kerjasama dengan fasilitas rujukan lain 5
Jumlah 55

KRITERIA 7.1.3. SKOR


EP 1 1. Hak dan kewajiban pasien/keluarga 
diinformasikan selama proses pendaftaran 
dengan cara dan bahasa yang dipahami oleh 
pasien dan/keluarga 10
EP 2 2. Hak dan kewajiban pasien/keluarga 
diperhatikan oleh petugas selama proses 
pendaftaran  10
EP 3 3. Terdapat upaya agar pasien/keluarga  dan 
petugas memahami hak dan kewajiban 
masing-masing 10
EP 4 4. Pendaftaran dilakukan oleh petugas yang 
terlatih dengan memperhatikan hak-hak 
pasien/ keluarga pasien  0
EP 5 5. Terdapat kriteria petugas yang bertugas di 
ruang pendaftaran 0
EP 6 6. Petugas tersebut bekerja dengan efisien, 
ramah, dan responsif terhadap kebutuhan 
pelanggan  10
EP 7 7. Terdapat  mekanisme koordinasi petugas di 
ruang pendaftaran dengan unit lain/ unit 
terkait agar  pasien/ keluarga pasien 
memperoleh pelayanan
10
EP 8 8. Terdapat upaya Puskemas memenuhi hak 
dan kewajiban pasien/keluarga, dan petugas 
dalam proses pemberian pelayanan di 
Puskesmas
10
Jumlah 60

KRITERIA 7.1.4. SKOR


EP 1 1. Tersedia tahapan dan prosedur pelayanan 
klinis yang dipahami oleh petugas

10
EP 2 2. Sejak awal pasien/keluarga memperoleh 
informasi dan paham terhadap tahapan dan 
prosedur pelayanan klinis  10
EP 3 3. Tersedia daftar jenis pelayanan di 
Puskesmas berserta jadwal pelayanan

10
EP 4 4. Terdapat kerjasama dengan sarana 
kesehatan lain untuk menjamin kelangsungan 
pelayanan klinis (rujukan klinis, rujukan 
diagnostik, dan rujuakn konsultatif) 10
Jumlah 40

KRITERIA 7.1.5. SKOR


EP 1 1. Pimpinan dan staf Puskesmas 
mengidentifikasi hambatan bahasa, budaya, 
kebiasaan, dan penghalang yang paling sering 
terjadi pada masyarakat yang dilayani

10
EP 2 2. Ada upaya tindak lanjut untuk mengatasi 
atau membatasi hambatan pada waktu pasien 
membutuhkan pelayanan di Puskesmas. 10
EP 3 3. Upaya tersebut telah dilaksanakan.  10
Jumlah 30

KRITERIA 7.2.1. SKOR


EP 1 1. Terdapat prosedur pengkajian awal yang 
paripurna (meliputi anamesis/alloanamnesis, 
pemeriksan fisik dan pemeriksaan penunjang 
serta kajian sosial) untuk mengidentifikasi 
berbagai kebutuhan dan harapan pasien dan 
keluarga pasien mencakup pelayanan medis, 
penunjang medis dan keperawatan

5
EP 2 2. Proses kajian dilakukan oleh tenaga yang 
kompeten untuk melakukan kajian

10
EP 3 3. Pemeriksaan dan diagnosis mengacu pada 
standar profesi dan standar asuhan

5
EP 4 4. Prosedur pengkajian yang ada menjamin 
tidak terjadi pengulangan yang tidak perlu

5
Jumlah 25

KRITERIA 7.2.2. SKOR


EP 1 1. Dilakukan identifikasi informasi apa saja 
yang dibutuhkan dalam pengkajian dan harus 
dicatat dalam rekam medis

10
EP 2 2. Informasi tersebut meliputi informasi yang 
dibutuhkan untuk kajian medis, kajian 
keperawatan, dan kajian lain yang diperlukan

10
EP 3 3. Dilakukan koordinasi dengan petugas 
kesehatan yang lain untuk menjamin 
perolehan dan pemanfaatan informasi tersebut 
secara tepat waktu 

10
Jumlah 30

KRITERIA 7.2.3. SKOR


EP 1 1. Petugas Gawat Darurat Puskesmas 
melaksanakan proses triase untuk 
memprioritaskan pasien dengan kebutuhan 
emergensi.  10
EP 2 2. Petugas tersebut dilatih menggunakan 
kriteria ini. 0
EP 3 3.  Pasien diprioritaskan atas dasar urgensi 
kebutuhan. 10
EP 4 4. Pasien emergensi diperiksa dan dibuat 
stabil terlebih dahulu sesuai kemampuan 
Puskesmas sebelum dirujuk ke pelayanan 
yang mempunyai kemampuan lebih tinggi
10
Jumlah 30

KRITERIA 7.3.1. SKOR


EP 1 1. Kajian dilakukan oleh tenaga kesehatan 
yang profesional dan kompeten

5
EP 2 2. Tersedia tim kesehatan antar profesi yang 
profesional untuk melakukan kajian jika 
diperlukan penanganan secara tim

10
EP 3 3. Terdapat kejelasan proses pendelegasian 
wewenang secara tertulis (apabila petugas 
tidak sesuai kewenangannya) 0
EP 4 4. Petugas yang diberi kewenangan telah 
mengikuti pelatihan yang memadai, apabila 
tidak tersedia tenaga kesehatan profesional 
yang memenuhi persyaratan 

0
Jumlah 15

KRITERIA 7.3.2. SKOR


EP 1 1. Tersedia peralatan dan tempat pemeriksaan 
yang memadai untuk melakukan pengkajian 
awal pasien secara paripurna 10
EP 2 2. Ada jaminan kualitas terhadap peralatan di 
tempat pelayanan 10
EP 3 3. Peralatan dan sarana pelayanan yang 
digunakan menjamin keamanan pasien dan 
petugas  10
Jumlah 30

KRITERIA 7.4.1. SKOR


EP 1 1. Terdapat kebijakan dan prosedur yang jelas 
untuk menyusun rencana layanan medis dan 
rencana  layanan terpadu jika diperlukan 
penanganan secara tim. 10
EP 2 2. Setiap petugas yang terkait dalam 
pelayanan klinis mengetahui kebijakan dan 
prosedur tersebut serta menerapkan dalam 
penyusunan rencana terapi dan/atau rencana 
layanan terpadu
10
EP 3 3. Dilakukan evaluasi kesesuaian pelaksanaan 
rencana terapi dan/atau rencana asuhan 
dengan kebijakan dan prosedur 10
EP 4 4. Dilakukan tindak lanjut jika terjadi 
ketidaksesuaian antara rencana layanan 
dengan kebijakan dan prosedur 10
EP 5 5. Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan 
dan hasil tindak lanjut. 10
Jumlah 50

KRITERIA 7.4.2. SKOR


EP 1 1. Petugas kesehatan dan/atau tim kesehatan 
melibatkan pasien dalam menyusun rencana 
layanan 5
EP 2 2. Rencana layanan disusun untuk setiap 
pasien dengan kejelasan tujuan yang ingin 
dicapai 

10
EP 3 3. Penyusunan rencana layanan tersebut 
mempertimbangkan kebutuhan biologis, 
psikologis, sosial, spiritual dan tata nilai 
budaya pasien 
10
EP 4 4. Bila memungkinkan dan tersedia, 
pasien/keluarga pasien diperbolehkan untuk 
memilih tenaga/ profesi kesehatan  0
Jumlah 25
KRITERIA 7.4.3. SKOR
EP 1 1. Layanan dilakukan secara paripurna untuk 
mencapai hasil yang diinginkan oleh tenaga 
kesehatan dan pasien/keluarga pasien  10
EP 2 2. Rencana layanan tersebut  disusun dengan 
tahapan waktu yang jelas 

10
EP 3 3. Rencana layanan tersebut dilaksanakan 
dengan mempertimbangkan efisiensi 
pemanfaatan sumber daya manusia 10
EP 4 4. Risiko yang mungkin terjadi pada pasien 
dipertimbangkan sejak awal dalam menyusun 
rencana layanan 10
EP 5 5. Efek samping dan risiko pengobatan 
diinformasikan  10
EP 6 6. Rencana layanan tersebut 
didokumentasikan dalam rekam medis  10
EP 7 7. Rencana layanan yang disusun juga 
memuat pendidikan/penyuluhan pasien. 10
Jumlah 70

KRITERIA 7.4.4. SKOR


EP 1 1. Pasien/keluarga pasien memperoleh 
informasi mengenai tindakan 
medis/pengobatan tertentu yang berisiko yang 
akan dilakukan 10
EP 2 2. Tersedia formulir persetujuan tindakan 
medis/pengobatan tertentu yang berisiko  10
EP 3 3. Tersedia prosedur untuk memperoleh 
persetujuan tersebut  10
EP 4 4. Pelaksanaan informed consent 
didokumentasikan. 5
EP 5 5. Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut 
terhadap pelaksanaan informed consent. 10
Jumlah 45

KRITERIA 7.5.1. SKOR


EP 1 1. Tersedia prosedur rujukan yang jelas serta 
jejaring fasilitas rujukan  10
EP 2 2. Proses rujukan dilakukan berdasarkan 
kebutuhan pasien untuk menjamin 
kelangsungan  layanan 10
EP 3 3. Tersedia prosedur mempersiapkan pasien/ 
keluarga pasien untuk dirujuk 10
EP 4 4. Dilakukan komunikasi dengan fasilitas 
kesehatan yang menjadi tujuan rujukan untuk 
memastikan kesiapan fasilitas tersebut untuk 
menerima rujukan. 5
Jumlah 35

KRITERIA 7.5.2. SKOR


EP 1 1. Informasi tentang rujukan disampaikan 
dengan cara yang mudah dipahami oleh 
pasien/keluarga pasien 10
EP 2 2. Informasi tersebut mencakup alasan 
rujukan, sarana tujuan rujukan, dan kapan 
rujukan harus dilakukan  10
EP 3 3. Dilakukan  kerjasama dengan fasilitas 
kesehatan lain untuk menjamin kelangsungan 
asuhan 10
Jumlah 30

KRITERIA 7.5.3. SKOR


EP 1 1. Informasi klinis pasien atau resume klinis 
pasien dikirim ke fasilitas kesehatan penerima 
rujukan bersama pasien. 5
EP 2 2. Resume klinis memuat kondisi pasien. 5
EP 3 3. Resume klinis memuat prosedur dan 
tindakan-tindakan lain yang telah dilakukan 5
EP 4 4. Resume klinis memuat kebutuhan pasien 
akan pelayanan lebih lanjut  5
Jumlah 20

KRITERIA 7.5.4. SKOR


EP 1 1. Selama proses rujukan secara langsung 
semua pasien selalu dimonitor oleh staf yang 
kompeten. 5
EP 2 2. Kompetensi staf yang melakukan monitor 
sesuai dengan kondisi pasien.  5
Jumlah 10
KRITERIA 7.6.1. SKOR
EP 1 1. Tersedia pedoman dan prosedur pelayanan 
klinis  10
EP 2 2. Penyusunan dan penerapan rencana layanan 
mengacu pada pedoman  dan prosedur yang 
berlaku   10
EP 3 3. Layanan dilaksanakan sesuai dengan 
pedoman dan prosedur yang berlaku  10
EP 4 4. Layanan diberikan sesuai dengan rencana 
layanan 10
EP 5 5. Layanan yang diberikan kepada pasien 
didokumentasikan 5
EP 6 6. Perubahan rencana layanan dilakukan 
berdasarkan perkembangan pasien. 10
EP 7 7. Perubahan tersebut dicatat dalam rekam 
medis 10
EP 8 8. Jika diperlukan tindakan medis, 
pasien/keluarga pasien memperoleh informasi 
sebelum memberikan persetujuan mengenai 
tindakan yang akan dilakukan yang 
dituangkan dalam informed consent.
10
Jumlah 75

KRITERIA 7.6.2. SKOR


EP 1 1. Kasus-kasus gawat darurat dan/atau 
berisiko tinggi yang biasa terjadi diidentifikasi 10
EP 2 2. Tersedia kebijakan dan prosedur 
penanganan pasien gawat darurat (emergensi)
10
EP 3 3. Tersedia kebijakan dan prosedur 
penanganan pasien berisiko tinggi  10
EP 4 4. Terdapat kerjasama dengan sarana 
kesehatan yang lain, apabila tidak tersedia 
pelayanan gawat darurat 24 jam 10
EP 5 5. Tersedia prosedur pencegahan 
(kewaspadaan universal) terhadap terjadinya 
infeksi yang mungkin diperoleh akibat 
pelayanan yang diberikan baik bagi petugas 
maupun pasien dalam penanganan pasien 
berisiko tinggi.
10
Jumlah 50

KRITERIA 7.6.3. SKOR


EP 1 1. Penanganan, penggunaan dan pemberian 
obat/cairan intravena diarahkan oleh 
kebijakan dan prosedur yang baku 10
EP 2 2. Obat/cairan intravena diberikan sesuai 
kebijakan dan prosedur 10
Jumlah 20

KRITERIA 7.6.4. SKOR


EP 1 1. Ditetapkan indikator untuk memantau dan 
menilai pelaksanaan layanan klinis. 10
EP 2 2. Pemantauan dan penilaian terhadap layanan 
klinis dilakukan secara kuantitatif maupun 
kualitatif 10
EP 3 3. Tersedia data yang dibutuhkan untuk 
mengetahui pencapaian tujuan dan hasil 
pelaksanaan layanan klinis   10
EP 4 4. Dilakukan analisis terhadap indikator yang 
dikumpulkan 10
EP 5 5. Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil 
analisis tersebut untuk perbaikan layanan 
klinis 10
Jumlah 50

KRITERIA 7.6.5. SKOR


EP 1 1. Tersedia kebijakan dan prosedur untuk 
mengidentifikasi keluhan pasien/keluarga 
pasien sesuai dengan kebutuhan dan hak 
pasien selama pelaksanaan asuhan 10
EP 2 2. Tersedia prosedur untuk menangani dan 
menindaklanjuti keluhan tersebut  10
EP 3 3. Keluhan pasien/keluarga pasien 
ditindaklanjuti 10
EP 4 4. Dilakukan dokumentasi tentang keluhan 
dan tindak lanjut keluhan pasien/keluarga 
pasien. 10
Jumlah 40

KRITERIA 7.6.6.
EP 1 1. Tersedia kebijakan dan prosedur untuk 
menghindari pengulangan yang tidak perlu 
dalam pelaksanaan layanan 10
EP 2 2. Tersedia kebijakan dan prosedur untuk 
menjamin kesinambungan pelayanan

10
EP 3 3. Layanan klinis dan pelayanan penunjang 
yang dibutuhkan dipadukan dengan baik, 
sehingga tidak terjadi pengulangan yang tidak 
perlu. 10
Jumlah 30

KRITERIA 7.6.7. SKOR


EP 1 1. Petugas pemberi pelayanan 
memberitahukan pasien dan keluarganya 
tentang hak mereka untuk menolak atau tidak 
melanjutkan pengobatan. 10
EP 2 2. Petugas pemberi pelayanan 
memberitahukan pasien dan keluarganya 
tentang konsekuensi dari keputusan mereka. 10
EP 3 3. Petugas pemberi pelayanan 
memberitahukan pasien dan keluarganya 
tentang tanggung jawab mereka berkaitan 
dengan keputusan tersebut. 10
EP 4 4. Petugas pemberi pelayanan 
memberitahukan pasien dan keluarganya 
tentang tersedianya alternatif pelayanan dan 
pengobatan.
10
Jumlah 40
KRITERIA 7.7.1. SKOR
EP 1 1. Tersedia pelayanan anestesi lokal dan 
sedasi sesuai kebutuhan di Puskesmas 10
EP 2 2. Pelayanan anestesi lokal dan sedasi 
dilakukan oleh tenaga kesehatan yang 
kompeten 5
EP 3 3. Pelaksanaan anestesi lokal dan sedasi 
dipandu dengan kebijakan dan prosedur yang 
jelas 10
EP 4 4. Selama pemberian anestesi lokal dan sedasi 
petugas melakukan monitoring status fisiologi 
pasien 0
EP 5 5. Anestesi lokal dan sedasi,  teknik anestesi 
lokal dan sedasi ditulis dalam rekam medis 
pasien 5
Jumlah 30

KRITERIA 7.7.2. SKOR


EP 1 1. Dokter atau dokter gigi yang akan 
melakukan pembedahan minor melakukan 
kajian sebelum melaksanakan pembedahan 10
EP 2 2. Dokter atau dokter gigi yang akan 
melakukan pembedahan minor merencanakan 
asuhan pembedahan berdasarkan hasil kajian.
10
EP 3 3. Dokter atau dokter gigi yang akan 
melakukan pembedahan minor menjelaskan 
risiko, manfaat, komplikasi potensial, dan 
alternatif kepada pasien/keluarga pasien
10
EP 4 4. Sebelum melakukan tindakan harus 
mendapatkan persetujuan dari pasien/keluarga 
pasien 10
EP 5 5. Pembedahan dilakukan berdasarkan 
prosedur yang ditetapkan 10
EP 6 6. Laporan/catatan operasi dituliskan dalam 
rekam medis 5
EP 7 7. Status fisiologi pasien dimonitor terus 
menerus selama dan segera setelah 
pembedahan dan dituliskan dalam rekam 
medis
10
Jumlah 65

KRITERIA 7.8.1. SKOR


EP 1 1. Penyusunan dan pelaksanaan layanan 
mencakup aspek penyuluhan kesehatan 
pasien/keluarga pasien 10
EP 2 2. Pedoman/materi penyuluhan kesehatan 
mencakup informasi mengenai penyakit, 
penggunaan obat, peralatan medik, aspek 
etika di Puskesmas dan PHBS. 10
EP 3 3. Tersedia metode dan media 
penyuluhan/pendidikan kesehatan bagi pasien 
dan keluarga dengan memperhatikan kondisi 
sasaran/penerima informasi (misal bagi yang 
tidak bisa membaca
10
EP 4 4. Dilakukan  penilaian terhadap efektivitas 
penyampaian informasi kepada 
pasien/keluarga pasien agar mereka dapat 
berperan aktif dalam proses layanan dan 
memahami konsekuensi layanan yang 
diberikan
10
Jumlah 40

KRITERIA 7.9.1. SKOR


EP 1 1. Makanan atau nutrisi yang sesuai untuk 
pasien tersedia secara reguler 10
EP 2 2. Sebelum makanan diberikan pada pasien, 
makanan telah dipesan dan dicatat untuk 
semua pasien rawat inap. 10
EP 3 3. Pemesanan makanan didasarkan atas status 
gizi dan kebutuhan pasien 10
EP 4 4. Bila disediakan variasi pilihan makanan, 
maka makanan yang diberikan konsisten 
dengan kondisi dan kebutuhan pasien 10
EP 5 5. Diberikan edukasi pada keluarga tentang 
pembatasan diit pasien, bila keluarga ikut 
menyediakan makanan bagi pasien.  10
Jumlah 50

KRITERIA 7.9.2 SKOR


EP 1 1. Makanan disiapkan dengan cara yang baku 
mengurangi risiko kontaminasi dan 
pembusukan 10
EP 2 2. Makanan disimpan dengan cara yang baku 
mengurangi risiko kontaminasi dan 
pembusukan  10
EP 3 3. Distribusi makanan secara tepat waktu, dan 
memenuhi permintaan dan/atau kebutuhan 
khusus 10
Jumlah 30

KRITERIA 7.9.3. SKOR


EP 1 1. Pasien yang pada kajian awal berada pada 
risiko nutrisi, mendapat terapi gizi. 10
EP 2 2. Suatu proses kerjasama dipakai untuk 
merencanakan, memberikan dan memonitor 
pemberian asuhan gizi  10
EP 3 3. Respons pasien terhadap asuhan gizi 
dimonitor  10
EP 4 4. Respons pasien terhadap asuhan gizi dicatat 
dalam rekam medis 10
Jumlah 40

KRITERIA 7.10.1. SKOR


EP 1 1. Tersedia prosedur pemulangan dan/tindak 
lanjut pasien  10
EP 2 2. Ada penanggung jawab dalam pelaksanaan 
proses pemulangan dan/tindak lanjut tersebut
10
EP 3 3. Tersedia kriteria yang digunakan untuk 
menetapkan saat pemulangan dan/tindak 
lanjut pasien 10
EP 4 4. Dilakukan tindak lanjut terhadap umpan 
balik pada pasien yang dirujuk kembali sesuai 
dengan prosedur yang berlaku, dan 
rekomendasi dari sarana kesehatan rujukan 
yang merujuk balik.
10
EP 5 5. Tersedia  prosedur dan alternatif 
penanganan bagi pasien yang  memerlukan 
tindak lanjut rujukan akan tetapi tidak 
mungkin dilakukan
10
Jumlah 50

KRITERIA 7.10.2. SKOR


EP 1 1. Informasi yang dibutuhkan mengenai 
tindak lanjut layanan diberikan oleh petugas 
kepada pasien/keluarga pasien pada saat 
pemulangan atau jika dilakukan rujukan ke 
sarana kesehatan yang lain 
10
EP 2 2. Petugas mengetahui bahwa informasi yang 
disampaikan dipahami oleh pasien/keluarga 
pasien 10
EP 3 3. Dilakukan evaluasi periodik terhadap 
prosedur pelaksanaan penyampaian informasi 
tersebut 10
Jumlah 30

KRITERIA 7.10.3. SKOR


EP 1 1. Dilakukan identifikasi kebutuhan dan 
pilihan pasien (misalnya kebutuhan 
transportasi, petugas kompeten yang 
mendampingi, sarana medis dan keluarga 
yang menemani) selama proses rujukan.
10
EP 2 2. Apabila tersedia lebih dari satu sarana yang 
dapat menyediakan pelayanan rujukan 
tersebut, pasien/keluarga pasien diberi 
informasi yang memadai dan diberi 
kesempatan untuk memilih sarana pelayanan 
yang diinginkan
10
EP 3 3. Kriteria rujukan dilakukan sesuai dengan 
SOP rujukan 10
EP 4 4. Dilakukan persetujuan rujukan dari 
pasien/keluarga pasien 10
Jumlah 40

Total Skor 1350


Total EP 1510
CAPAIAN 89.40397
n Klinis yang Berorientasi Pasien (LKPP).

FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI


BAB.VIII. Manajemen Penunjang Layanan K

Puskesmas : Air Batu


Kab./Kota : Asahan
Tanggal :
Pendamping : dr. Hidayat, Mkes

KRITERIA 8.1.1. Elemen Penilaian SKOR


EP 1 1. Ditetapkan jenis-jenis pemeriksaan 
laboratorium  yang dapat dilakukan di 
Puskesmas 10
EP 2 2. Tersedia jenis dan jumlah petugas 
kesehatan yang kompeten sesuai kebutuhan 
dan jam buka pelayanan 10
EP 3 3. Pemeriksaan laboratorium dilakukan oleh 
analis/petugas yang terlatih dan 
berpengalaman  10
EP 4 4. Interpretasi hasil pemeriksaan 
laboratorium dilakukan oleh petugas yang 
terlatih dan berpengalaman 10
Jumlah 40

KRITERIA 8.1.2. SKOR


EP 1 1. Tersedia kebijakan dan prosedur untuk 
permintaan pemeriksaan, penerimaan 
spesimen, pengambilan dan  penyimpan 
spesimen 10
EP 2 2. Tersedia prosedur pemeriksaan 
laboratorium  10
EP 3 3. Dilakukan pemantauan secara berkala 
terhadap pelaksanaan prosedur tersebut 10
EP 4 4. Dilakukan evaluasi terhadap ketepatan 
waktu penyerahan hasil pemeriksaan 
laboratorium 10
EP 5 5. Tersedia kebijakan dan prosedur 
pemeriksaan di luar jam kerja (pada 
Puskesmas rawat inap atau pada Puskesmas 
yang menyediakan pelayanan di luar jam 
kerja)
10
EP 6 6. Ada  kebijakan dan prosedur untuk 
pemeriksaan yang berisiko tinggi (misalnya 
spesimen sputum, darah dan lainnya) 10
EP 7 7. Tersedia prosedur kesehatan dan 
keselamatan kerja, dan alat pelindung diri 
bagi petugas laboratorium 10
EP 8 8. Dilakukan pemantauan terhadap 
penggunaan alat pelindung diri dan 
pelaksanaan prosedur kesehatan dan 
keselamatan kerja 10
EP 9 9. Tersedia prosedur pengelolaan bahan 
berbahaya dan beracun, dan limbah medis 
hasil pemeriksaan laboratorium 10
EP 10 10. Tersedia prosedur pengelolaan reagen di 
laboratorium 10
EP 11 11. Dilakukan pemantauan dan tindak lanjut 
terhadap pengelolaan limbah medis apakah 
sesuai dengan prosedur 10
Jumlah 110

KRITERIA 8.1.3. SKOR


EP 1 1. Pimpinan Puskesmas menetapkan waktu 
yang diharapkan untuk laporan hasil 
pemeriksaan. 10
EP 2 2. Ketepatan waktu melaporkan hasil 
pemeriksaan yang urgen/gawat darurat 
diukur. 10
EP 3 3. Hasil laboratorium dilaporkan dalam 
kerangka waktu guna memenuhi kebutuhan 
pasien 10
Jumlah 30

KRITERIA 8.1.4. SKOR


EP 1 1. Metode kolaboratif digunakan untuk 
mengembangkan prosedur untuk pelaporan 
hasil yang kritis dan pemeriksaan diagnostik 10
EP 2 2. Prosedur tersebut menetapkan nilai 
ambang kritis untuk setiap tes 10
EP 3 3. Prosedur tersebut menetapkan oleh siapa 
dan kepada siapa hasil yang kritis dari 
pemeriksaan diagnostik harus dilaporkan  10
EP 4 4. Prosedur tersebut menetapkan apa yang 
dicatat di dalam rekam medis pasien  10
EP 5 5. Proses dimonitor untuk memenuhi 
ketentuan dan dimodifikasi berdasarkan hasil 
monitoring 10
Jumlah 50
KRITERIA 8.1.5. SKOR
EP 1 1. Ditetapkan reagensia esensial dan bahan 
lain yang harus tersedia 10
EP 2 2. Reagensia esensial dan bahan lain tersedia, 
dan ada proses untuk menyatakan jika reagen 
tidak tersedia 10
EP 3 3. Semua reagensia disimpan dan didistribusi 
sesuai pedoman dari produsen atau instruksi 
penyimpanan dan distribusi yang ada pada 
kemasan 10
EP 4 4. Tersedia pedoman tertulis yang 
dilaksanakan untuk  mengevaluasi semua 
reagensia agar memberikan hasil yang akurat 
dan presisi
10
EP 5 5. Semua reagensia dan larutan diberi label 
secara lengkap dan akurat 10
Jumlah 50

KRITERIA 8.1.6. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan 
nilai/rentang nilai rujukan untuk setiap 
pemeriksaan yang dilaksanakan 10
EP 2 2. Rentang nilai rujukan ini harus disertakan 
dalam catatan  klinis pada waktu hasil 
pemeriksaan dilaporkan 10
EP 3 3. Pemeriksaan yang dilakukan oleh 
laboratorium luar harus mencantumkan 
rentang nilai 10
EP 4 4. Rentang nilai dievaluasi dan direvisi 
berkala seperlunya  10
Jumlah 40

KRITERIA 8.1.7. SKOR


EP 1 1. Tersedia kebijakan dan prosedur 
pengendalian mutu pelayanan laboratorium 10
EP 2 2. Dilakukan kalibrasi atau validasi 
instrumen/alat ukur tepat waktu dan oleh 
pihak yang kompeten sesuai prosedur  10
EP 3 3. Terdapat bukti dokumentasi dilakukannya 
kalibrasi atau validasi, dan masih berlaku 10
EP 4 4. Apabila ditemukan penyimpangan 
dilakukan tindakan perbaikan 10
EP 5 5. Dilakukan pemantapan mutu eksternal 
terhadap pelayanan laboratorium oleh pihak 
yang kompeten   10
EP 6 6. Terdapat mekanisme rujukan spesimen dan 
pasien bila pemeriksaan laboratorium tidak 
dilakukan di Puskesmas, dan Puskesmas 
memastikan bahwa pelayanan tersebut 
diberikan sesuai dengan kebutuhan pasien

10
EP 7 7. Terdapat bukti dokumentasi dilakukannya 
pemantapan mutu internal dan eksternal 10
Jumlah 70

KRITERIA 8.1.8. SKOR


EP 1 1. Terdapat program keselamatan/keamanan 
laboratorium yang mengatur risiko 
keselamatan yang potensial  di laboratorium 
dan di area lain yang mendapat pelayanan 
laboratorium.
10
EP 2 2. Program ini adalah bagian dari program 
keselamatan di Puskesmas 10
EP 3 3. Petugas laboratorium melaporkan kegiatan 
pelaksanaan program keselamatan kepada 
pengelola program keselamatan di Puskesmas 
sekurang-kurangnya setahun sekali dan bila 
terjadi insiden keselamatan  

10
EP 4 4. Terdapat kebijakan dan prosedur tertulis 
tentang penanganan dan pembuangan bahan 
berbahaya 10
EP 5 5. Dilakukan identifikasi, analisis dan tindak 
lanjut risiko keselamatan di laboratorium 10
EP 6 6. Staf laboratorium diberikan orientasi untuk 
prosedur dan praktik keselamatan/keamanan 
kerja  10
EP 7 7. Staf laboratorium mendapat 
pelatihan/pendidikan untuk prosedur baru dan 
penggunaan bahan berbahaya yang baru, 
maupun peralatan yang baru. 10
Jumlah 70

KRITERIA 8.2.1. SKOR


EP 1 1. Terdapat metode yang digunakan untuk 
menilai dan mengendalikan penyediaan dan 
penggunaan obat 10
EP 2 2. Terdapat kejelasan prosedur penyediaan 
dan penggunaan obat 10
EP 3 3. Ada kejelasan siapa yang bertanggung 
jawab  10
EP 4 4. Ada kebijakan dan prosedur yang 
menjamin ketersediaan obat-obat yang 
seharusnya ada  10
EP 5 5. Tersedia pelayanan obat-obatan selama 
tujuh hari dalam seminggu dan 24 jam pada 
Puskesmas yang memberikan pelayanan 
gawat darurat  10
EP 6 6. Tersedia daftar formularium obat 
Puskesmas 10
EP 7 7. Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut 
ketersediaan obat dibandingkan dengan 
formularium 10
EP 8 8. Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut 
kesesuaian peresepan dengan formularium. 10
Jumlah 80

KRITERIA 8.2.2. SKOR


EP 1 1. Terdapat ketentuan petugas yang berhak 
memberikan resep  10
EP 2 2. Terdapat ketentuan petugas yang 
menyediakan obat dengan persyaratan yang 
jelas 10
EP 3 3. Apabila persyaratan petugas yang diberi 
kewenangan dalam penyediaan obat tidak 
dapat dipenuhi, petugas tersebut mendapat 
pelatihan khusus  10
EP 4 4. Tersedia kebijakan dan proses peresepan, 
pemesanan, dan pengelolaan obat
10
EP 5 5. Terdapat prosedur untuk menjaga tidak 
terjadinya pemberian obat yang kedaluwarsa 
kepada pasien 10
EP 6 6. Dilakukan pengawasan terhadap 
penggunaan dan pengelolaan obat oleh Dinas 
Kesehatan Kabupaten/Kota secara teratur 
10
EP 7 7. Terdapat ketentuan siapa yang berhak 
menuliskan resep untuk obat-obat tertentu 
(misal psikotropika dan narkotika)  10
EP 8 8. Ada kebijakan dan prosedur penggunaan 
obat-obatan pasien rawat inap, yang dibawa 
sendiri oleh pasien/ keluarga pasien  10
EP 9 9. Penggunaan obat-obatan 
psikotropika/narkotika dan obat-obatan lain 
yang berbahaya diawasi dan dikendalikan 
secara ketat 10
Jumlah 90

KRITERIA 8.2.3. SKOR


EP 1 1. Terdapat  persyaratan penyimpanan obat 
10
EP 2 2. Penyimpanan dilakukan sesuai dengan 
persyaratan 10
EP 3 3. Pemberian obat kepada pasien disertai 
dengan label obat yang jelas (mencakup 
nama, dosis, cara pemakaian obat dan 
frekuensi penggunaannya) 10
EP 4 4. Pemberian obat disertai dengan informasi 
penggunaan obat yang memadai dengan 
bahasa yang dapat dimengerti oleh 
pasien/keluarga pasien
10
EP 5 5. Petugas memberikan penjelasan tentang 
kemungkinan terjadi efek samping obat atau 
efek yang tidak diharapkan

10
EP 6 6. Petugas menjelaskan petunjuk tentang 
penyimpanan obat di rumah 

10
EP 7 7. Tersedia kebijakan dan prosedur 
penanganan obat yang kedaluwarsa/rusak
10
EP 8 8. Obat kedaluwarsa/rusak dikelola sesuai 
kebijakan dan prosedur. 10
Jumlah 80

KRITERIA 8.2.4. SKOR


EP 1 1. Tersedia prosedur pelaporan efek samping 
obat 10
EP 2 2. Efek samping obat didokumentasikan 
dalam rekam medis 10
EP 3 3. Tersedia kebijakan dan prosedur untuk 
mencatat, memantau, dan melaporkan bila 
terjadi efek samping penggunaan obat dan 
KTD, termasuk kesalahan pemberian obat
10
EP 4 4. Kejadian efek samping obat dan KTD 
ditindaklanjuti dan didokumentasikan
10
Jumlah 40

KRITERIA 8.2.5. SKOR


EP 1 1. Terdapat prosedur untuk mengidentifikasi 
dan melaporkan kesalahan pemberian obat 
dan KNC 

10
EP 2 2. Kesalahan pemberian obat dan KNC 
dilaporkan tepat waktu menggunakan 
prosedur baku
10
EP 3 3. Ditetapkan petugas kesehatan yang 
bertanggung jawab mengambil tindakan 
untuk pelaporan diidentifikasi 

10
EP 4 4. Informasi pelaporan kesalahan pemberian 
obat dan KNC digunakan untuk memperbaiki 
proses pengelolaan dan pelayanan obat.
10
Jumlah 40

KRITERIA 8.2.6. SKOR


EP 1 1. Obat emergensi tersedia pada unit-unit 
dimana akan diperlukan atau dapat terakses 
segera untuk memenuhi kebutuhan yang 
bersifat emergensi 
5
EP 2 2. Ada kebijakan yang menetapkan 
bagaimana obat emergensi disimpan, dijaga 
dan dilindungi dari kehilangan atau pencurian

10
EP 3 3. Obat emergensi dimonitor dan diganti 
secara tepat waktu sesuai kebijakan 
Puskesmas setelah digunakan atau bila 
kedaluwarsa atau rusak 10
Jumlah 25

KRITERIA 8.3.1. SKOR


EP 1 1. Pelayanan radiodiagnostik memenuhi 
standar nasional, undang-undang dan 
peraturan yang berlaku. 0
EP 2 2. Pelayanan radiodiagnostik dilakukan 
secara adekuat, teratur, dan nyaman untuk 
memenuhi kebutuhan pasien. 0
Jumlah 0

KRITERIA 8.3.2. SKOR


EP 1 1. Terdapat program keamanan radiasi yang 
mengatur risiko keamanan dan antisipasi 
bahaya yang bisa terjadi di dalam atau di luar 
unit kerja  10
EP 2 2. Program keamanan merupakan bagian dari 
program keselamatan di Puskesmas, dan 
wajib dilaporkan sekurang-kurangnya sekali 
setahun atau bila ada kejadian 10
EP 3 3. Kebijakan dan prosedur tertulis yang 
mengatur dan memenuhi standar terkait, 
undang-undang dan peraturan yang berlaku. 10
EP 4 4. Kebijakan dan prosedur tertulis yang 
mengatur penanganan dan pembuangan 
bahan infeksius dan berbahaya. 10
EP 5 5. Risiko keamanan radiasi yang 
diidentifikasi diimbangi dengan prosedur atau 
peralatan khusus untuk mengurangi risiko 
(seperti apron timah, badge radiasi dan yang 
sejenis)
10
EP 6 6. Petugas pemberi pelayanan 
radiodiagnostik diberi orientasi tentang 
prosedur dan praktik keselamatan  10
EP 7 7. Petugas pemberi pelayanan 
radiodiagnostik mendapat pendidikan untuk 
prosedur baru dan bahan berbahaya  10
Jumlah 70

KRITERIA 8.3.3. SKOR


EP 1 1. Ditetapkan petugas yang melakukan 
pemeriksaan diagnostik  10
EP 2 2. Tersedia petugas yang kompeten dan 
pengalaman yang memadai melaksanakan 
pemeriksaan radiodiagnostik 10
EP 3 3. Petugas yang kompeten dan pengalaman 
yang memadai menginterpretasi hasil 
pemeriksaan. 10
EP 4 4. Petugas yang kompeten yang memadai, 
memverifikasi dan membuat laporan hasil 
pemeriksaan 10
EP 5 5. Tersedia staf dalam jumlah yang adekuat 
untuk memenuhi kebutuhan pasien  10
Jumlah 50

KRITERIA 8.3.4. SKOR


EP 1 1. Kepala Puskesmas menetapkan tentang 
harapan waktu pelaporan hasil pemeriksaan. 10
EP 2 2. Ketepatan waktu pelaporan hasil 
pemeriksaan diukur, dimonitor, dan ditindak 
lanjuti

10
EP 3 3. Hasil pemeriksaan radiologi dilaporkan 
dalam kerangka waktu untuk memenuhi 
kebutuhan pasien  10
Jumlah 30

KRITERIA 8.3.5. SKOR


EP 1 1. Ada program pemeliharaan peralatan 
radiologi dan dilaksanakan  
0
EP 2 2. Program termasuk inventarisasi peralatan 

0
EP 3 3. Program termasuk inspeksi dan testing 
peralatan 0
EP 4 4. Program termasuk kalibrasi dan perawatan 
peralatan  0
EP 5 5. Program termasuk monitoring dan tindak 
lanjut  0
EP 6 6. Ada dokumentasi yang adekuat untuk 
semua testing, perawatan dan kalibrasi 
peralatan 0
Jumlah 0

KRITERIA 8.3.6. SKOR


EP 1 1. X-ray film, reagensia dan semua 
perbekalan penting ditetapkan  0
EP 2 2. X-ray film, reagensia dan perbekalan 
penting lain tersedia 0
EP 3 3. Semua perbekalan di simpan dan 
didistribusi sesuai dengan pedoman  0
EP 4 4. Semua perbekalan dievaluasi secara 
periodik untuk akurasi dan hasilnya. 0
EP 5 5. Semua perbekalan diberi label secara 
lengkap dan akurat  0
Jumlah 0

KRITERIA 8.3.7. SKOR


EP 1 1. Pelayanan radiologi dibawah pimpinan 
seseorang yang kompeten  0
EP 2 2. Pelayanan radiologi dilaksanakan oleh 
petugas yang kompeten. 0
EP 3 3. Penanggung jawab pelayanan radiologi 
mengembangkan, melaksanakan, 
mempertahankan kebijakan dan prosedur, 
ditetapkan dan dilaksanakan. 0
EP 4 4. Penanggung jawab pelayanan radiologi 
melakukan pengawasan administrasi 
ditetapkan dan dilaksanakan. 0
EP 5 5. Penanggung jawab pelayanan radiologi 
mempertahankan program kontrol mutu 
ditetapkan dan dilaksanakan. 0
EP 6 6. Penanggung jawab pelayanan memantau 
dan me-review pelayanan radiologi yang 
disediakan 0
Jumlah 0

KRITERIA 8.3.8. SKOR


EP 1 1. Ada program kontrol mutu untuk 
pelayanan radiodiagnostik, dan dilaksanakan.
0
EP 2 2. Program kontrol mutu termasuk validasi 
metode tes. 0
EP 3 3. Program kontrol mutu termasuk 
pengawasan harian hasil pemeriksaan. 0
EP 4 4. Program kontrol mutu termasuk perbaikan 
cepat bila ditemukan kekurangan. 0
EP 5 5. Program kontrol mutu termasuk 
pendokumentasian hasil dan langkah-langkah 
perbaikan. 0
Jumlah 0

KRITERIA 8.4.1. SKOR


EP 1 1. Terdapat standarisasi kode klasifikasi 
diagnosis dan terminologi lain yang konsisten 
dan sistematis

10
EP 2 2. Terdapat standarisasi kode klasifikasi 
diagnosis dan terminologi yang disusun oleh 
Puskesmas (minimal 10 besar penyakit)

10
EP 3 3. Dilakukan pembakuan singkatan-singkatan 
yang digunakan dalam pelayanan sesuai 
dengan standar nasional atau lokal
10
Jumlah 30

KRITERIA 8.4.2. SKOR


EP 1 1. Ditetapkan kebijakan dan prosedur akses 
petugas terhadap informasi medis

10
EP 2 2. Akses petugas terhadap informasi  yang 
dibutuhkan dilaksanakan sesuai dengan tugas 
dan tanggung jawab

10
EP 3 3. Akses petugas terhadap informasi 
dilaksanakan sesuai dengan kebijakan dan 
prosedur 10
EP 4 4. Hak untuk mengakses informasi tersebut 
mempertimbangkan tingkat kerahasiaan dan 
keamanan informasi

10
Jumlah 40

KRITERIA 8.4.3. SKOR


EP 1 1. Puskesmas mempunyai rekam  medis bagi 
setiap pasien dengan metoda identifikasi 
yang baku 10
EP 2 2. Sistem pengkodean, penyimpanan, dan 
dokumentasi memudahkan petugas untuk 
menemukan rekam pasien tepat waktu 
maupun untuk mencatat pelayanan yang 
diberikan kepada pasien
10
EP 3 3. Ada kebijakan dan prosedur penyimpanan 
berkas rekam medis dengan kejelasan masa 
retensi sesuai peraturan perundangan yang 
berlaku. 10
Jumlah 30

KRITERIA 8.4.4. SKOR


EP 1 1. Isi rekam medis mencakup diagnosis, 
pengobatan, hasil pengobatan, dan 
kontinuitas asuhan yang diberikan 10
EP 2 2. Dilakukan penilaian dan tindak lanjut 
kelengkapan dan ketepatan isi rekam medis  10
EP 3 3. Tersedia prosedur menjaga kerahasiaan 
rekam medis 10
Jumlah 30

KRITERIA 8.5.1. SKOR


EP 1 1. Kondisi fisik lingkungan Puskesmas 
dipantau secara rutin. 5
EP 2 2. Instalasi listrik, kualitas air, ventilasi, gas 
dan sistem lain yang digunakan dipantau 
secara periodik oleh petugas yang diberi 
tanggung jawab
5
EP 3 3. Tersedia sarana untuk menangani  masalah 
listrik/api apabila terjadi kebakaran 5
EP 4 4. Tersedia kebijakan dan prosedur inspeksi, 
pemantauan, pemeliharaan dan perbaikan
5
EP 5 5. Inspeksi, pemantauan, pemeliharaan, dan 
perbaikan alat dilakukan sesuai dengan 
prosedur dan jadwal yang ditetapkan 5
EP 6 6. Dilakukan dokumentasi pelaksanaan, hasil 
dan tindak lanjut inspeksi, pemantauan, 
pemeliharaan dan perbaikan yang telah 
dilakukan.
0
Jumlah 25

KRITERIA 8.5.2. SKOR


EP 1 1. Ditetapkan kebijakan dan prosedur 
inventarisasi, pengelolaan, penyimpanan dan 
penggunaan bahan berbahaya

0
EP 2 2. Ditetapkan kebijakan dan prosedur 
pengendalian dan pembuangan limbah 
berbahaya 5
EP 3 3. Dilakukan pemantauan, evaluasi dan 
tindak lanjut terhadap pelaksanaan kebijakan 
dan prosedur penanganan bahan berbahaya

0
EP 4 4. Dilakukan pemantauan, evaluasi dan 
tindak lanjut terhadap pelaksanaan kebijakan 
dan prosedur penanganan limbah berbahaya
5
Jumlah 10

KRITERIA 8.5.3. SKOR


EP 1 1. Ada rencana program untuk menjamin 
lingkungan fisik yang aman 0
EP 2 2. Ditetapkan petugas yang bertanggung 
jawab dalam perencanaan dan pelaksanaan 
program untuk menjamin lingkungan fisik 
yang aman 0
EP 3 3. Program tersebut mencakup perencanaan, 
pelaksanaan, pendidikan dan pelatihan 
petugas, pemantauan, dan evaluasi 

0
EP 4 4. Dilakukan monitoring, evaluasi dan tindak 
lanjut terhadap pelaksanaan program 
tersebut. 0
Jumlah 0
KRITERIA 8.6.1. SKOR
EP 1 1. Ditetapkan kebijakan dan prosedur untuk 
memisahkan alat yang bersih dan alat yang 
kotor, alat yang memerlukan sterilisasi, alat 
yang membutuhkan perawatan lebih lanjut 
(tidak siap pakai), serta alat-alat yang 
membutuhkan persyaratan khusus untuk 
peletakannya 

10
EP 2 2. Tersedia prosedur sterilisasi alat-alat yang 
perlu disterilkan 10
EP 3 3. Dilakukan pemantauan terhadap 
pelaksanaan prosedur secara berkala

10
EP 4 4. Apabila memperoleh bantuan peralatan, 
persyaratan-persyaratan fisik, tehnis, maupun 
petugas yang berkaitan dengan 
operasionalisasi alat tersebut dapat dipenuhi

10
Jumlah 40

KRITERIA 8.6.2. SKOR


EP 1 1.      Dilakukan  inventarisasi peralatan yang 
ada di Puskesmas 

10
EP 2 2. Ditetapkan Penanggung jawab pengelola 
alat ukur dan dilakukan kalibrasi atau yang 
sejenis secara teratur, dan ada buktinya 10
EP 3 3. Ada sistem  untuk kontrol peralatan, 
testing, dan perawatan secara rutin 10
EP 4 4. Hasil pemantauan tersebut 
didokumentasikan 10
EP 5 5. Ditetapkan kebijakan dan prosedur 
penggantian dan perbaikan alat yang rusak 
agar tidak mengganggu pelayanan

5
Jumlah 45

KRITERIA 8.7.1. SKOR


EP 1 1. Ada penghitungan kebutuhan tenaga klinis 
di Puskesmas dengan persyaratan kompetensi 
dan kualifikasi. 10
EP 2 2. Ada  cara  menilai kualifikasi tenaga  untuk 
memberikan pelayanan yang sesuai dengan 
kewenangan 10
EP 3 3. Dilakukan proses kredensial yang 
mencakup sertifikasi dan lisensi 10
EP 4 4. Ada upaya untuk meningkatkan 
kompetensi tenaga klinis agar sesuai 
persyaratan dan kualifikasi 10
Jumlah 40

KRITERIA 8.7.2. SKOR


EP 1 1. Dilakukan evaluasi kinerja tenaga 
kesehatan yang memberikan pelayanan klinis 
secara berkala 10
EP 2 2. Dilakukan analisis dan tindak lanjut 
terhadap hasil evaluasi 10
EP 3 3. Tenaga kesehatan yang memberikan 
pelayanan klinis berperan aktif dalam 
meningkatkan mutu pelayanan klinis 10
Jumlah 30

KRITERIA 8.7.3. SKOR


EP 1 1. Tersedia informasi mengenai peluang 
pendidikan dan pelatihan bagi tenaga 
kesehatan yang memberikan pelayanan klinis 10
EP 2 2. Ada dukungan dari manajemen Puskesmas 
bagi tenaga kesehatan  untuk memanfaatkan 
peluang tersebut 10
EP 3 3. Jika ada tenaga kesehatan yang mengikuti 
pendidikan atau pelatihan, dilakukan evaluasi 
penerapan hasil pelatihan di tempat kerja. 10
EP 4 4. Dilakukan pendokumentasian pelaksanaan 
kegiatan pendidikan dan pelatihan yang 
dilakukan oleh tenaga kesehatan.
10
Jumlah 40

KRITERIA 8.7.4. SKOR


EP 1 1. Setiap tenaga kesehatan yang memberikan 
pelayanan klinis  mempunyai uraian tugas 
dan wewenang yang didokumentasikan 
dengan jelas 
10
EP 2 2. Jika tidak tersedia tenaga kesehatan yang 
memenuhi persyaratan untuk menjalankan 
kewenangan dalam pelayanan klinis, 
ditetapkan petugas kesehatan dengan 
persyaratan tertentu untuk diberi kewenangan 
khusus
10
EP 3 3. Apabila tenaga kesehatan tersebut  diberi 
kewenangan khusus, dilakukan penilaian  
terhadap pengetahuan dan keterampilan yang 
terkait dengan kewenangan khusus yang 
diberikan

10
EP 4 4. Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut 
terhadap pelaksanaan uraian tugas dan 
wewenang bagi setiap tenaga kesehatan

 
Jumlah 30

Total Skor 1355


Total EP 1720
CAPAIAN 78.77907
B.VIII. Manajemen Penunjang Layanan Klinis (MPLK).

FAKTA DAN ANALISIS


an Klinis (MPLK).

REKOMENDASI
BAB.IX.Peningkatan Mutu Klinis dan Keselama

Puskesmas : Air Batu


Kab./Kota : Asahan
Tanggal :
Pendamping : dr. Hidayat, Mkes

KRITERIA 9.1.1. Elemen Penilaian SKOR


EP 1 1. Adanya peran aktif tenaga klinis dalam 
merencanakan dan mengevaluasi mutu 
layanan klinis dan upaya peningkatan 
keselamatan pasien. 10
EP 2 2. Ditetapkan indikator dan standar mutu 
klinis untuk monitoring dan penilaian mutu 
klinis. 10
EP 3 3. Dilakukan pengumpulan data, analisis, dan 
pelaporan mutu klinis dilakukan secara 
berkala. 5
EP 4 4. Pimpinan Puskesmas bersama tenaga klinis 
melakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap 
hasil monitoring dan penilaian mutu klinis.
10
EP 5 5. Dilakukan identifikasi dan dokumentasi 
terhadap Kejadian Tidak Diharapkan (KTD), 
Kejadian Tidak Cedera (KTC), Kondisi 
Potensial Cedera (KPC), maupun Kejadian 
Nyaris Cedera (KNC).
5
EP 6 6. Ditetapkan kebijakan dan prosedur 
penanganan KTD, KTC, KPC, KNC, dan 
risiko dalam pelayanan klinis. 10
EP 7 7. Jika terjadi KTD, KTC, dan KNC 
dilakukan analisis dan tindak lanjut. 10
EP 8 8. Risiko-risiko yang mungkin terjadi dalam 
pelayanan klinis diidentifikasi, dianalisis dan 
ditindaklanjuti. 5
EP 9 9. Dilakukan analisis risiko dan upaya-upaya 
untuk meminimalkan risiko pelayanan klinis 5
EP 10 10. Berdasarkan hasil analisis risiko, adanya 
kejadian KTD, KTC,  KPC, dan KNC, upaya 
peningkatan keselamatan pasien direncanakan, 
dilaksanakan, dievaluasi, dan ditindaklanjuti
5
Jumlah 75
KRITERIA 9.1.2. SKOR
EP 1 1. Dilakukan evaluasi dan perbaikan perilaku 
dalam pelayanan klinis oleh tenaga klinis 
dalam pelayanan klinis yang mencerminkan 
budaya keselamatan dan budaya perbaikan 
yang berkelanjutan.
10
EP 2 2. Budaya mutu dan keselamatan pasien 
diterapkan dalam pelayanan klinis 

10
EP 3 3. Ada keterlibatan tenaga klinis dalam 
kegiatan peningkatan mutu yang ditunjukkan 
dalam penyusunan indikator untuk menilai 
perilaku dalam pemberian pelayanan klinis 
dan ide-ide perbaikan
10
Jumlah 30

KRITERIA 9.1.3. SKOR


EP 1 1. Dialokasikan sumber daya yang cukup 
untuk kegiatan perbaikan mutu layanan klinis 
dan upaya keselamatan pasien. 10
EP 2 2. Ada program/kegiatan peningkatan mutu 
layanan klinis dan keselamatan pasien yang 
disusun dan direncanakan oleh tenaga klinis.
10
EP 3 3. Program/kegiatan tersebut dilaksanakan 
sesuai rencana, dievaluasi, dan ditindak lanjuti

10
Jumlah 30

KRITERIA 9.2.1. SKOR


EP 1 1. Dilakukan identifikasi fungsi dan proses 
pelayanan yang prioritas untuk diperbaiki  
dengan kriteria yang ditetapkan  10
EP 2 2. Terdapat dokumentasi tentang komitmen 
dan pemahaman terhadap peningkatan mutu 
dan keselamatan secara berkesinambungan 
ditingkatkan dalam organisasi
10
EP 3 3. Setiap tenaga klinis dan manajemen 
memahami pentingnya peningkatan mutu dan 
keselamatan dalam layanan klinis  10
EP 4 4. Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga 
klinis menetapkan pelayanan prioritas yang 
akan diperbaiki 10
EP 5 5. Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga 
klinis menyusun rencana perbaikan pelayanan 
prioritas yang ditetapkan dengan sasaran yang 
jelas 10
EP 6 6. Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga 
klinis melaksanakan kegiatan perbaikan 
pelayanan klinis sesuai dengan rencana
10
EP 7 7. Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan 
kegiatan perbaikan pelayanan klinis 10
Jumlah 70

KRITERIA 9.2.2. SKOR


EP 1 1. Standar/prosedur layanan klinis disusun dan 
dibakukan didasarkan atas prioritas fungsi dan 
proses pelayanan 10
EP 2 2. Standar tersebut disusun berdasarkan acuan 
yang jelas  10
EP 3 3. Tersedia dokumen yang menjadi acuan 
dalam penyusunan standar 10
EP 4 4. Ditetapkan prosedur penyusunan 
standar/prosedur layanan klinis 10
EP 5 5. Penyusunan standar/prosedur layanan klinis 
sesuai dengan prosedur 10
Jumlah 50

KRITERIA 9.3.1. SKOR


EP 1 1. Disusun dan ditetapkan indikator mutu 
layanan klinis yang telah disepakati bersama 10
EP 2 2. Ditetapkan sasaran-sasaran keselamatan 
pasien sebagaimana tertulis dalam Pokok 
Pikiran. 10
EP 3 3. Dilakukan pengukuran mutu layanan klinis 
mencakup aspek penilaian pasien, pelayanan 
penunjang diagnosis, penggunaan obat 
antibiotika, dan pengendalian infeksi 
nosokomial
10
EP 4 4. Dilakukan pengukuran terhadap indikator-
indikator keselamatan pasien sebagaimana 
tertulis dalam Pokok Pikiran 10
Jumlah 40

KRITERIA 9.3.2. SKOR


EP 1 1. Ada penetapan target mutu layanan klinis 
dan keselamatan pasien yang akan dicapai  5
EP 2 2. Target tersebut ditetapkan dengan 
mempertimbangkan pencapaian mutu klinis 
sebelumnya, pencapaian optimal pada sarana 
kesehatan yang serupa, dan sumber daya yang 
dimiliki
5
EP 3 3. Proses penetapan target tersebut melibatkan 
tenaga profesi kesehatan yang terkait
5
Jumlah 15

KRITERIA 9.3.3. SKOR


EP 1 1. Data mutu layanan klinis dan keselamatan 
pasien dikumpulkan secara periodik

5
EP 2 2. Data mutu layanan klinis dan keselamatan 
pasien didokumentasikan 
5
EP 3 3. Data mutu layanan klinis dan keselamatan 
pasien dianalisis untuk menentukan rencana 
dan langkah-langkah perbaikan mutu layanan 
klinis dan keselamatan pasien

5
Jumlah 15

KRITERIA 9.4.1. SKOR


EP 1 1. Ada kejelasan siapa yang bertanggung 
jawab untuk peningkatan mutu layanan klinis 
dan keselamatan pasien 

10
EP 2 2. Terdapat tim peningkatan mutu layanan 
klinis dan keselamatan pasien yang berfungsi 
dengan baik

10
EP 3 3. Ada kejelasan uraian tugas dan tanggung 
jawab tim  10
EP 4 4. Ada rencana dan program peningkatan 
mutu layanan klinis dan keselamatan pasien 
yang dilaksanakan sesuai dengan rencana 
yang disusun

10
Jumlah 40

KRITERIA 9.4.2. SKOR


EP 1 1. Data monitoring mutu layanan klinis dan 
keselamatan dikumpulkan secara teratur 5
EP 2 2. Dilakukan analisis dan diambil kesimpulan 
untuk menetapkan masalah mutu layanan 
klinis dan masalah keselamatan pasien  5
EP 3 3. Dilakukan analisis penyebab masalah   5
EP 4 4. Ditetapkan program-program perbaikan 
mutu yang dituangkan dalam rencana 
perbaikan mutu 5
EP 5 5. Rencana perbaikan mutu layanan klinis dan 
keselamatan pasien disusun dengan 
mempertimbangkan peluang keberhasilan, dan 
ketersediaan sumber daya 
5
EP 6 6. Ada  kejelasan Penanggung jawab untuk 
melaksanakan kegiatan perbaikan yang 
direncanakan 5
EP 7 7. Ada kejelasan Penanggung jawab untuk  
memantau pelaksanaan kegiatan perbaikan 5
EP 8 8. Ada tindak lanjut terhadap hasil 
pemantauan upaya peningkatan mutu layanan 
klinis dan keselamatan pasien 5
Jumlah 40

KRITERIA 9.4.3. SKOR


EP 1 1. Petugas mencatat peningkatan setelah 
pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu 
layanan klinis dan keselamatan pasien 5
EP 2 2. Dilakukan evaluasi terhadap hasil penilaian 
dengan menggunakan indikator-indikator 
mutu layanan klinis dan keselamatan pasien 
untuk menilai adanya perbaikan 5
EP 3 3. Hasil perbaikan ditindak lanjuti untuk 
perubahan standar/prosedur pelayanan. 5
EP 4 4. Dilakukan pendokumentasian terhadap 
keseluruhan upaya peningkatan mutu layanan 
klinis dan keselamatan pasien 5
Jumlah 20

KRITERIA 9.4.4. SKOR


EP 1 1. Ditetapkan kebijakan dan prosedur 
distribusi informasi dan komunikasi hasil-
hasil peningkatan mutu layanan klinis dan 
keselamatan pasien
5
EP 2 2. Proses dan hasil kegiatan peningkatan mutu 
layanan klinis dan keselamatan pasien 
disosialisasikan dan dikomunikasikan kepada 
semua petugas kesehatan yang memberikan 
pelayanan klinis
5
EP 3 3. Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan 
sosialisasi dan komunikasi tersebut 5
EP 4 4.  Dilakukan pelaporan hasil peningkatan 
mutu layanan klinis dan keselamatan pasien 
ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota 5
Jumlah 20

Total Skor 445


Total EP 580
CAPAIAN 76.724138
eningkatan Mutu Klinis dan Keselamantan Pasien (PMPK).

FAKTA DAN ANALISIS


amantan Pasien (PMPK).

REKOMENDASI
REKAPITULASI CAPAIAN SELURUH BAB

NB : Halaman ini tidak perlu diisi / diketik. Skor dan Nilai akan muncul otomatis.

SKOR
NO BAB TOTAL SKOR MAKSIMUM
E.P

1 475 590
2 1040 1210
3 245 320
4 460 530
5 950 1010
6 245 290
7 1350 1510
8 1355 1720
9 445 580
SKOR TOTAL & SKOR MAKSIMUM E.P 6565 7760
CAPAIAN Puskesmas

Puskesmas .
Kab./ Kota :
Tangga:
Survei :

1
2
3
4
5
6
7
BAB

muncul otomatis.

CAPAIAN

80.51%
85.95%
76.56%
86.79%
94.06%
84.48%
89.74%
78.78%
76.72%

84.60%

Anda mungkin juga menyukai