n faktor B. Sifat-Sifat Operasi Berpangkat a. Sifat Perkalian Bilangan Berpangkat
Untuk sembarang bilangan bulat dengan pangkat dan
selalu berlaku:
b. Sifat Pembagian Bilangan Berpangkat
Untuk sembarang bilangan bulat dengan pangkat dan selalu
berlaku: Contoh
Penyelesaian :
c. Pemangkatan Bilangan Berpangkat
Untuk sembarang bilangan bulat dengan pangkat dan selalu
berlaku: Contoh: a. b. Penyelesaian: Penyelesaian: C. Akar Kuadrat Bilangan Bulat a. Pengertian Akar Kuadrat
Jika ,maka nilai dengan
b. Menghitung Akar Kuadrat Suatu Bilangan
Untuk menghitung akar kuadrat suatu bilangan, ubahlah
bilangan yang akan dicari kuadratnya menjadi perkalian faktor sehingga terdapat bilangan kuadrat yang mudah dikenali atau pasangan yang sama. Contoh: c. Menentukan Akar Kuadrat Suatu Bilangan dengan Perkiraan atau Taksiran
Untuk skema di atas,
D. Akar Pangkat Tiga Bilangan Bulat a. Pengertiaan Akar Pangkat Tiga
Akar pangkat tiga dari bilangan b adalah bilangan
yang jika dipangkatkan . . . akan menghasilkan b. Jika maka nilai
b. Menghitung Akar Pangkat Tiga Suatu Bilangan
Pecahan dan Lambangnya A. Arti Pecahan
Bilangan dan disebut pecahan.
pembilang
penyebut
Pecahan , , dan disebut pecahan murni, yaitu pecahan
yang nilai pembilangnya kurang dari penyebutnya. a. Pecahan Senilai Pecahan dengan dapat disederhanakan dengan cara membagi pembilang dan penyebut dengan Faktor Persekutuan Terbesar (FPB) dari dan
b. Membandingkan Dua Pecahan
Hubungan dua pecahan dan sebagai berikut.
a. lebih dari , ditulis sebagai
b. kurang dari , ditulis sebagai
c. sama dengan , ditulis sebagai
c. Pecahan Campuran
Pecahan campuran dengan dapat dinyatakan
sebagai bentuk pecahan biasa, yaitu
B. Pecahan Desimal, Persen, dan Permil
Catatan
7 adalah bilangan perseratusan,
maka pecahan campurannya disebut pecahan berpenyebut seratus. desimal berulang. Dapat juga ditulis sebagai Jadi, a. Persen dan Permil
Persen
Untuk setiap pecahan dengan jika dinyatakan dalam
bentuk persen menjadi Jadi,
Permil
Untuk setiap pecahan dengan jika dinyatakan dalam
bentuk permil menjadi Jadi, C. Operasi pada Pecahan Biasa a. Penjumlahan Pecahan
b. Sifat Sifat Penjumlahan pada Bilangan Pecahan
a. Sifat Komutatif
b. Sifat Asosiatif c. Pengurangan Pecahan
Operasi pengurangan pecahan dengan pecahan dapat
dilakukan sebagai
Untuk mengurangkan pecahan-pecahan yang penyebutnya tidak
sama, maka kita harus menyamakan penyebutnya terlebih dahulu dengan menggunakan KPK dari penyebut-penyebut itu kemudian mengurangkan pembilang-pembilangnya.