Anda di halaman 1dari 4

Dalam Industri pariwisata memiliki berbagai macam karir.

Jenis Jenis Karier dalam Industri Pariwisata :


1. Ticketing
Seorang ahli yang melayani segala kebutuhan perjalanan wisata cotumer

TUGASNYA ANTARA LAIN :


Memberikan info secara lengkap tentang apa yang dibutuhkan oleh customers, spt
jadwal penerbangan, harga tiket, jenis pesawat, dll.
2. Meyakini cutomer terhadap produk/ jasa yang kita tawarkan.
3. Memberikan kepuasan pelayanan maupun produk terhadap costumer.
4. Melayani dengan sebaik mungkin segala jenis kebutuhan perjalanan sehingga
membuat
5. customer akan datang kembali.

2. Reservation

Suatu pemesanan kamar yang di lakukan beberapa waktu sebelumnya, yang di

peroleh hotel dari berbagai sumber dengan menggunakan berbagai cara pemesanan

untuk memastikan bahwa tamuakan memperoleh kamar pada waktu check-in.

A. Manfaat Reservation

Adapun Maanfaat Pemesanan Kamar Sebagai Berikut :

1. Bagi calon tamu yang akan menginap, pemesanan kamar penting artinya untuk :

· Penyusunan Anggota Perjalanan

· Pengaturan Program

2. Bagi hotel yang menerima pemesanan kamar juga sangat penting artinya untuk :

· Penyusunan rencana kegiatan

· Perencanaan kegiatan dalam penerimaan tamu tiba

· Perencanaan penjualan kamar

3. Bagi calon tamu / Pemesan dan hotel pemesanan kamar merupakan suatu ikatan

atau kontrak yang mengikat kedua belah pihak apabila pemesanan telah
dikonfirmasi. Oleh karena itu bagi mereka yang bertugas menangani pemesanan

kamar hendaknya melakukan dengan sebaik-baiknya dengan jalan :

· Selalu meneliti kamar yang tersedia untuk di jual pada saat yang di perlukan

· Teliti dalam menerima pemesanan kamar sehingga informasi-informasi yang

yang di perlukan hotel tidak terlupakan terutama pemesanan melaului

telephone,telex,dan personal

· Teliti dalam memasukan informasi pemesanan kamar kedalam catatan pemesanan

kamar seperti : chart dan sebagainya

3. Pramuwisata
profesi di bidang kepariwisataan. Pramuwisata disebut juga Pemandu Wisata atau
Tour Guide dalam Bahasa Inggris. Di Indonesia, secara nasional telah dibentuk
organisasi yang mewadahi profesi ini, yaitu Himpunan Pramuwisata Indonesia atau
HPI. Organisasi ini telah memiliki jaringan ke seluruh provinsi di Indonesia. Di
beberapa daerah juga terbentuk sejumlah organisasi serupa yang bersifat lokal.

 Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Pramuwisata adalah petugas


pariwisata yg berkewajiban memberi petunjuk dan informasi yg diperlukan
wisatawan. Pramuwisata disebut juga Pemandu Wisata atau Guide dalam
Bahasa Inggris.
 Menurut Peraturan Menparpostel RI, Pramuwisata adalah seseorang yang
bertugas memberikan bimbingan, penjelasan dan petunjuk tentang obyek
wisata serta membantu keperluan wisatawan lainnya.
 Menurut EN 13809 OF EUROPEN COMMITTEE FOR
STANDARDISATION (CEN) ADOPTED BY WFTGA AT ITS DUNBLANE
SCOTLAND CONVENTION 2003, TOURIST GUIDE is a person who guide
visitiors in the language of their choice and interprets the cultural and
natural heritage of an area which person normally possesses an area-specific
qualification usually issued and /or recognized by the appropriate authority.

4. Tour Operator

 Suatu perusahaan yang usaha kegiatannya merencanakan & menyelenggarakan


perjalanan orang – orang untuk tujuan wisata atas inisiatif sendiri dan resiko
sendiri dengan tujuan mengambil keuntungan dari penyelenggaraan perjalanan
tersebut
 Katalisator dalam kepariwisataan
 Misal : maskapi penerbangan , hotel

5. MICE
MICE, akronim bahasa Inggris dari "Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition"
(Indonesia: Pertemuan, Insentif, Konvensi, dan Pameran), dalam industri pariwisata atau
pameran, adalah suatu jenis kegiatan pariwisata di mana suatu kelompok besar, biasanya
direncanakan dengan matang, berangkat bersama untuk suatu tujuan tertentu. Mice adalah
kegiatan konvensi, perjalanan intensif dan pameran dalam industri pariwisata. Apa yang
dimaksud dengan MICE? Secara teknis , MICE (Meeting, Incentive, Conference dan exhibition)
digolongkan kedalam industri pariwisata.
 Dalam peritilah indonesia MICE diartikan sebagai wisata konvensi, dengan batasan : usaha jasa
konvensi, perjalanan intensif, dan pameran merupakan usaha dengan kegiatanmemberi jasa
pelayanan bagi suatu pertemuan sekelompok orang (negarawan, usahawan, cendekiawan,
dan sebagainya) untuk membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan kepentingan bersama.
Pada umumnya kegiatan konvensi berkaitan dengan kegiatan usaha pariwisata lain, seperti
transportasi, akomodasi, hiburan, perjalanan pra- dan pasca-konferensi (pre-and post-
conference tours).

 MEETING
 Meeting adalah istilah bahasa inggris yang berarti rapat, pertemuan atau persidangan.adalah
merupakan hal yang lazim bahwa rapat, pertemuan atau persidangan ini diselenggarakan oleh
kelompok orang yang tergabung dalam suatu asosiasi, perkumpulan atau perserikatan.

 INCENTIVE
 Istilah incentive dapat diartikan sebagai perjalanan insentif yaitu suatu kegiatan perjalanan yang
diselenggarakan oleh suatu perusahaan untuk para karyawan dan mitra usaha sebagai
imbalan penghargaan atas prestasi mereka dalam kaitan penyelenggaraan konvensi yang
membahas perkembangan kegiatan perusahaan yang bersangkutan.

 CONFERENCE
 Istilah conference diterjemahkan dengan konferensi atau konperensi dalam bahasa indonesia
yang mengandung pengertian sama. Dalam kaitannya dengan MICE konperensi, kongres atau
konvensi merupakan suatu kegiatan berupa pertemuan sekelompok orang (negarawan, usahawan,
dan sebagainya) untuk membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan kepentingan bersama.

 EXHIBITION
 Exhibition berarti pameran. Dalam kaitannya dengan industri pariwisata, pameran termasuk
dalam bisnis wisata konvensi. Pameran merupakan suatu kegiatan untuk menyebarluaskan
informasi dan promosi yang ada hubungannya dengan penyelenggaraan konvensi atau yang ada
kaitannya dengan pariwisata.

Maka dari itu EO terlahir dari keinginan pihak yang mempunyai dana, dimana mereka memiliki
tujuan yang diharapkan dapat mencapai tujuannya dengan melakukan rangkaian acara, dan tentu
saja mereka sebagai penyandang dana, mereka tidak mau repot-repot mengatur acara itu. mereka
cukup memberi briefing singkat mengenai maksud dan tujuan yang ingin mereka capai,
sementara untuk kreatif dan eksekusinya diserahkan kepada EO yang ditunjuk. Di sinilah Peran
EO, yaitu membantu mewujudkan harapan dan tujuan dari penyandang dana. Melalui rangkaian
acara:

1. Mulai dari proses penciptaan konsep,


2. Persipan tempat,
3. perizinan,
4. Perlengkapan pendukung,
5. Jalannya acara
6. Dokumentasi,
7. Sampai publikasi acara di media masa.

Sebagai propesional EO pun dituntut untuk menyukseskan acara yang akan diselenggaran
dengan kreatifitasnya. Di era modern ini banyak perusahaan yang melakukan promosi produknya
dengan menyelenggaran acara dengan maksud dan tujuan meningkat penjualan produknya. maka
peran eo akan sangat dibutuhkan.

Mungkin itu saja dulu yang bisa saya sharingkan. Semoga Bermanfaat bagi yang berminat
mendalami EO (Dunia Event Organizer)

Anda mungkin juga menyukai