Anda di halaman 1dari 4

STERILISASI BASAH DAN KERING Ditetapkan oleh

K
No.Dokumen :95/UKP/VII/SOP/2017

No. Revisi :

SOP Tgl. Terbit : 1 Februari 2017

KABUPATEN
Halaman :1/2
TEMANGGUNG PUSKESMAS
KEDU
Dibuat Oleh : Diteliti Oleh : Disahkan Oleh :
Ketua Tim Mutu Kepala Puskesmas

Siti Aisah Zahrotun drg Vera A.R Nirmala dr.Jauhari Setyawan


NIP.198005172005012017 NIP.197801092005012014 NIP. 196706152007011028

1. Pengertian Sterilisasi adalah proses penghancuran semua mikroorganisme termasuk spora


melalui cara fisika atau kimia

2. Tujuan Sebagai acuan didalam melakukan sterilisasi alat medis

3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Kedu NOMOR 46 TAHUN 2017 Tentang


Layanan klinis yang menjamin kesenambungan layanan

4. Referensi a. Pedoman Instalasi Pusat Sterilisasi di Rumah Sakit,Departemen


Kesehatan Republik Indonesia,Th 2009
b. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi, PT Bina Pustaka, Th 2010
c. Buku panduan sterilisator Elitech ZTP 80 ECO

5. Prosedur a. Sterilisasi basah / rebus


1) Petugas memasukkan alat-alat medis yang telah bersih ke dalam alat
sterilisasi basah.
2) Kabel dihubungkan ke aliran listrik untuk menghidupkan alat
sterilisasi.
3) Pastikan alat-alat sudah disterilkan dalam keadaan air mendidih selama
kurang lebih 10 menit.
4) Jika sudah selesai sterilisasi, cabut kabel alat sterilisasi yang
menghubungkan dengan aliran listrik.
5) Alat-alat yang sudah disterilkan diambil dengan korentang kemudian
disimpan.
b. Sterilisasi kering / Autoclave
1) Alat yang sudah dicuci dan dikeringkan diletakkan secara benar di atas
rak, alat yang tidak tahan panas diletakkan di bagian atas.
2) Tutup pintu sebelum menghubungkan kabel power ke listrik untuk
menghidupkan alat sterilisasasi.
3) Tekan tombol pemanas sterilisasi, lampu akan menyala dan lapisan
bawah akan mulai proses sterilisasi, lampu sterilisasi pemanas akan
mati saat suhu yang diatur untuk sterilisasi tercapai.
4) Jika ingin lapisan atas dan bawah bekerja bersama-sama maka tekan
tombol pemanas terlebih dahulu kemudian tekan tombol ozon
sterilisasi dan lampu sterilisassi panas ozon akan menyala yang berarti
kedua-duanya sedang bekerja. Kedua lampu akan mati sendiri apabila
suhu dalam kabinet sudah tercapai.
5) Sterilisator masih berproses selama 10 menit setelah lampu indikator
mati, jangan membuka pintu dalam jangka waktu ini untuk

1/2
memastikan efek sterilisasi.

6) Jika ingin menghentikan semua fungsi selama masih berlangsung


sterilisasi maka tekan tombol power supply.
7) Jika lapisan atas dibuka saat mesin masih bekerja maka produksi ozon
akan berhenti dan pintu atas harus ditutup kembali agar produksi ozon
bekerja kembali.

6. Unit 1. Ruangan KB
Terkait 2. Ruangan IGD
3. Ruangan Pelayanan Gigi
4. Ruangan Pelayanan Umum
5. Ruangan KIA
6. Laboratorium

7. Diagram -
Alir

8.Rekaman historis perubahan


No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai
Diberlakukan

2/2
STERILISASI BASAH DAN KERING Ditetapkan oleh
K
No.Dokumen :95/UKP/VII/DT/2017

No. Revisi :
DAFTAR
TILIK Tgl. Terbit : 1 Februari 2017
PUSKESMAS
KABUPATEN Halaman :1/1 KEDU
TEMANGGUNG

No
KEGIATAN YA TIDAK
.
a1. Apakah petugas memasukkan alat-alat medis yang telah bersih ke
dalam alat sterilisasi basah ?

2. Apakah petugas menghubungkan kabel dihubungkan ke aliran


listrik untuk menghidupkan alat sterilisasi?
3. Apakah petugas memastikan alat-alat sudah disterilkan dalam
keadaan air mendidih selama kurang lebih 10 menit?
4. Apakah petugas cabut kabel alat sterilisasi yang menghubungkan
dengan aliran listrik setelah proses sterilisasi selesai ?
5. Apakah petugas Alat-alat yang sudah disterilkan diambil dengan
korentang kemudian disimpan ?

B1 Apakah petugas memilah alat yang sudah dicuci dan dikeringkan


. diletakkan secara benar di atas rak, alat yang tidak tahan panas
diletakkan di bagian atas?
2. Apakah petugas menutup pintu sebelum menghubungkan kabel
power ke listrik untuk menghidupkan alat sterilisasasi?

3. Apakah petugas menekan tombol pemanas sterilisasi, lampu akan


menyala dan lapisan bawah akan mulai proses sterilisasi, lampu
sterilisasi pemanas akan mati saat suhu yang diatur untuk sterilisasi
tercapai?

4. Jika ingin lapisan atas dan bawah bekerja bersama-sama maka tekan
tombol pemanas terlebih dahulu kemudian tekan tombol ozon
sterilisasi dan lampu sterilisassi panas ozon akan menyala yang
berarti kedua-duanya sedang bekerja. Kedua lampu akan mati
sendiri apabila suhu dalam kabinet sudah tercapai

5. Sterilisator masih berproses selama 10 menit setelah lampu


indikator mati, jangan membuka pintu dalam jangka waktu ini
untuk memastikan efek sterilisasi
6. Jika ingin menghentikan semua fungsi selama masih berlangsung
sterilisasi maka tekan tombol power supply

7. Jika lapisan atas dibuka saat mesin masih bekerja maka produksi
ozon akan berhenti dan pintu atas harus ditutup kembali agar
produksi ozon bekerja kembali

1/2
JUMLAH

Compliance Rate ( CR ) : ……….. % Kedu,...............


Pelaksana / Auditor

……………………..

2/2

Anda mungkin juga menyukai