Anda di halaman 1dari 3

PEMBERIAN IMUNISASI

Td PADA WUS
No.Dokumen : /PUSK/II/2019

SOP No. Revisi : 00


Tanggal Terbit : 9 Februari 2019

Halamam : 1/3

PUSKESMAS dr. Juniar Manurung


LUMUT NIP. 19700608 201001 1 010
1.Pengertian Upaya yang dilakukan dengan sengaja memberikan kekebalan aktif
terhadap Tetanus
2. Tujuan Sebagai acuan petugas imunisasi dalam memberikan imunisasi td ibu hamil
3. Kebijakan SK Pimpinan Puskesmas No. /PUSK/I/2019 tentang Jenis-jenis
Pelayanan di Puskesmas Lumut.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 75 Tahun 2014
Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.42 tahun 2013
tentang Akreditasi Puskesmas ,Klinik Pertama tempat Praktek Mandiri
Dokter dan dan tempat Praktek Mandiri Dokter Gigi
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.12 tahun 2017
tentang Penyelenggaraan Imunisasi;
4. Pedoman Pengelolaan Cold Chain Petugas Imunisasi Tahun 2013;
5. Modul Pelatihan Peningkatan Kapasitas Petugas Pelaksana Imunisasi
Tahun 2015

5.Prosedur Alat dan Bahan


a. Alat
1. Termos Vaksin
2. Cool Pack / Kotak dingin cair
3. Pinset
4. Spuit 0,5 cc
b. Bahan
1. Safety boX
2. Vaksin Td
3. Handscoon dan Masker
4. Kapas air hangat/air bersih
5. Buku KIA
6. Alat tulis (kertas, pensil dan pena)
6. Langkah - 1. Petugas imunisasi menerima kunjungan bayi yang telah membawa buku
Langkah KMS/KIA di ruang imunisasi setelah mendaftar di loket pendaftaran.
2. Petugas memeriksa status imunisasi dalam buku KMS/KIA dan
menentukan jenis imunisasi yang akan diberikan
3. Pastikan Bumil sudah pernah atau belum pernah diimunisasi Td, jika
sudah pernah, ada atau tidak kartu Td nya, bila tidak bias menunjukkan
kartu, mka pemberian Imunisasi Td dimulai dengan Td 1 pada trimester
1.
4. Petugas mencuci tangan dan memakai handscoon dan masker,
5. Petugas menyiapkan vaksin Td,
6. Pastikan vaksin dalammkeadaan baik (No Batch / Exp Date / VVM),
7. Buka tutup vaksin dengan menggunakan Pinset,
8. Ambil 0,5 cc vaksin Td,
9. Menagtur posisi senyaman mungkin,
10. Lepas baju dari lengan dan bahu,
11. Dengan memegang lengan seperti mencubit menggunakan ibu jari dan
jari telunjuk kemudian disuntkkan vaksin tersebut sepertiga bagian
lengan atas (tepatnya pada insertion musculus deltoideus) secara
Subcutan (SC) atau Intramuskuler (IM),
12. Buang alat suntik dengan tanpa ditutup kedalam safety box,
13. Melakukan evaluasi tindakan,
14. Mencatat dalam buku KIA tanggal dan imunisasi yang diberikan,
15. Rapikan alat-alat
16. Petugas mencuci tangan.
7.Bagan Alir
Pendaftaran

Petugas memeriksa Satuan Imunisasi


dalam buku KSM/KIA dan menentukan
Jenis imunisasi yang akan diberikan

Pastikan Bumil sudah pernah atau


belum pernah siimunisasi Td

Pemeriksaan fisik

TIDAK SEHAT
Kondisi Ibu yang Tunda Imunisasi
akan diimunisasi

SEHAT

Mencuci tangan dan memakai


Handscoon dan Masker

Menyiapkan Td

Pastikan vaksin dalam Keadaan Baik


(No.Bact/ Exp Date /VVM)

Buka tutup vaksin dengan menggunakan


pinset

Ambil 0,5 cc vaksin Td

Mengatur posisi senyaman mungkin

2/3
Lepas baju dari lengan dan bahu

Melakukan Imunisasi SOP Subcutan


(SC) atau Intra Muscular (IM)

Buang alat suntik dengan tanpa ditutup


ke dalam safety box

Melakukan evaluasi tindakan

Mencatat dalam buku KIA

Rapikan alat-alat

Mencuci Tangan

8.Hal- hal Yang Vaksin yang telah dibuka dapat digunakan paling lama 4 minggu dengan
perlu ketentuan vaksin belum kadaluarsa disimpan dalam suhu (antara 2C dan
diperhatikan 8C), label tidak hilang terendam air, sterilitas terjaga, VVM kondisi A/B
1. Unit Terkait 1. Ruang KIA
2. Ruang Imunisasi
3. Posyandu Balita
2. Dokumen terkait 1. Kartu Imunisasi
2. Buku status dan kohort
3. Laporan bulanan imunisasi Td Ibu Hamil
11.Rekaman
Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Perubahan

3/3

Anda mungkin juga menyukai