Anda di halaman 1dari 1

.

Preventive Maintenance
Preventive maintenance merupakan suatu kegiatan pemeliharaan yang sudah terjadwal dan terencana.
Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi masalah yang dapat mengakibatkan kerusakan pada alat/mesin
dan menjaganya selalu tetap dalam kondisi normal selama dalam pengoperasian. Contoh kegiatan ini adalah
melakukan pengecekan terhadap pendeteksi indikator tekanan dan temperatur apakah telah sesuai hasilnya
untuk kondisi normal suatu alat/mesin, pengecekan kondisi pelumasan pada alat/mesin dll.

2. Predictive Maintenance
Predictive maintenane merupakan suatu kegiatan pemeliharaan yang dalam melakukannya dengan cara
prediksi, dalam hal ini merupakan evaluasi dari perawatan berkala. Pendeteksian ini dapat dievaluasi dari
indikator-indikator yang terpasang pada suatu alat dan juga dapat melakukan pengecekan vibrasi dan
alignment untuk menambah data dan tindakan perbaikan selanjutnya.

3. Corrective Maintenance
Corrective maintenance merupakan suatu kegiatan pemeliharaan yang telah direncanakan yang didasarkan
pada kelayakan waktu operasi yang telah ditentukan pada buku petunjuk alat tersebut. Pemeliharaan ini
meliputi pemeriksaan, perbaikan dan penggantian terhadap setiap bagian-bagian alat yang tidak layak pakai
lagi, baik karena rusak ataupun batas maksimum penggunaan yang telah ditentukan.

4. Breakdown Maintenance
Breakdown maintenance merupakan suatu kegiatan perbaikan yang dilakukan tanpa adanya rencana terlebih
dahulu. Dimana kerusakan terjadi secara mendadak pada alat/mesin yang sedang beroperasi, sehingga
mengharuskan perbaikan secara menyeluruh ataupun menggantinya.

Sumber : http://tarigantechno.blogspot.com/2016/05/macam-macam-maintenance.html#ixzz5wGERryXr

Anda mungkin juga menyukai