DSR Kom Fix
DSR Kom Fix
PEMBAHASAN
1
1. Era komunikasi tulisan (tahun 4000 SM)
Era komunikasi pada waktu itu berfungsi sebagai sistem untuk pengenalan
bentuk-bentuk yang mereka kenal, mereka menggambarkan informasi yang mereka
dapatkan pada dinding-dinding gua, tentang berburu dan binatang buruannya. Pada
masa ini mereka mulai melakukan pengidentifikasian benda-benda yang ada disekitar
lingkungan mereka tinggal dan mewakilinya dengan bentuk-bentuk yang kemudian
mereka lukis pada dinding gua tempat mereka tinggal, karena kemampuan mereka
dalam berbahasa hanya berkisar pada bentuk suara dengusan dan isyarat tangan sebagai
bentuk awal komunikasi mereka pada masa ini
Pada tahun 1455 mesin cetak yang menggunakan plat huruf yang tebuat dari
besi yang bisa diganti-ganti dalam bingkai yang tebuat dari kayu dikembangkan untuk
yang pertama kalinya oleh Johann Gutenberg. Mesin press ini digunakan untuk
mencetak Injil karena pada saat itu belum banyak orang bisa baca, hanya kalangan
2
bangsawan dan rohaniwan gerejawi saja. Akan tetapi lama-kelamaan mesin cetak itu
dipakai. Pada tahun 1833, ketika Bunyamin Day meluncurkan surat kabar New York
Sun, yang digunakan secara besar-besaran (masal) disambung pada tahun 1839
Daguerre melakukan praktek fotografinya untuk digunakan dalam koran.
Lepas dari itu, dengan adanya teknologi cetak, naskah-naskah tidak hanya
beredar dalam bentuk manuskrip. Menulis dan menyalin manuskrip merupakan tugas
yang memerlukan banyak tenaga dan waktu, mahal, dan terkenal banyak dipenuhi
kesalahan salin. Hanya sedikit naskah populer yang tersedia dalam jumlah beberapa
manuskrip dan jika hilang atau rusak berarti lenyap juga tulisan-tulisan yang sangat
berharga itu.
Tahun 1837 Samuel Morse mengembangkan telegraph dan bahasa kode Morse
bersama Sir William Cook dan Sir Charles Wheatstone yang dikirim secara elektronik
antara 2 tempat yang berjauhan melalui kabel yang menghubungkan kedua tempat
tersebut. Pengiriman dan penerimaan informasi ini mampu dikirim dan diterima pada
saat yang hampir bersamaan waktunya. Penemuan ini memungkinkan informasi dapat
diterima dan dipergunakan secara luas oleh masyarakat tanpa dirintangi oleh jarak dan
waktu.
Antara tahun 1886 dan 1888, Heinrich Rudolf Hertz yang pertama kali
membuktikan teori Maxwell melalui eksperimen, memperagakan bahwa radiasi radio
memiliki seluruh property gelombang (sekarang disebut gelombang Hertzian), dan
4
menemukan bahwa persamaan elektromagnetik dapat diformulasikan ke persamaan
turunan partial, yang disebut persamaan gelombang.
Para peneliti (Bruce, Cunard, Dysin, dan Hills) mempunyai pendapat yang
sama, yaitu bahwa perubahan teknologi yang terpenting di dunia telekomunikasi adalah
menyatukan dunia komputer dan telekomunikasi menjadi satu sistem tunggal.
Ketika microchip yang tersedia di mana-mana itu menjadi bagian penting sistem
telekomunikasi, maka berkembanglah kemampuan baru dalam pengiriman hubungan
telepon dan pemrosesan data serta peralatan dan pelayanan jasa telekomunikasi.
Para ahli berpendapat bahwa studi retorika sebenarnya telah ada sebelum zaman
Yunani (Golden, 1978; Foss, 1985; Forsdale, 1981).Disebutkan bahwa pada zaman
kebudayaan Mesir Kuno telah ada tokoh-tokoh retorika seperti Kagemi dan Ptah-
Hotep. Namun, demikian tradisi retorika sebagai upaya pengkajian yang sistematis dan
terorganisasi baru dilakukan di zaman Yunani Kuno dengan perintisnya Aristoteles
(Golden, 1978).
7
Secara umum bidang-bidang studi komunikasi yang berkembang pada periode
ini meliputi hubungan komunikasi dengan institusi dan masalah-masalah politis
kenegaraan, peranan komunikasi dalam kehidupan sosial, analisis psikologi sosial
komunikasi, komunikasi dan pendidikan, propaganda, dan penelitian komunikasi
komersial.
Pada masa itu, bidang kajian komunikasi dan kehidupan sosial mulai
berkembang sejalan dengan proses modernisasi yang terjadi. Diasumsikan bahwa
komunikasi mempunyai peran dan kontribusi yang nyata terhadap perubahan sosial.
Penelitian-penelitian empiris dan kuantitatif mulai banyak dilakukan dalam mengamati
proses dan pengaruh komunikasi.
Dibidang pengkajian komunikasi dan pendidikan misalnya, aspek-aspek yang
diteliti mencakup penggunaan teknologi baru dalam pendidikan formal, keterampilan
komunikasi, strategi komunikasi instruksional, serta reading dan listening.
Sementara di bidang penelitian komunikasi komersial, dampak iklan terhadap
khalayak serta aspek-aspek lainnya yang menyangkut industri media mulai
berkembang sejalan dengan tumbuhnya industri periklanan dan
penyiaran{broadcasting).
Pikiran-pikiran baru tentang komunikasi yang terjadi pada masa ini, langsung
atau tidak langsung juga dipengaruhi oleh gagasan-gagasan para ahli ilmu sosial Eropa.
Pada masa itu (menjelang akhir abad ke-18) universitas-universitas di Eropa, terutama
Jerman dan Prancis, merupakan pusat intelektual terkemuka di dunia.Pokok-pokok
pikiran dari Marx Weber, August Comte, Emile Durkheim dan Sir Herbert Spencer
dipandang punya pengaruh terhadap pengembanagn teori-teori komunikasi yang
terjadi pada periode ini.Tokoh-tokoh ilmuwan Eropa lainnya yang dianggap punya
andil besar adalah Grabriel Tarde dan George Simmel). Diasumsikan bahwa
komunikasi mempunyai peran dan konstribusi nyata terhadap perubahan sosial.
3. Periode Konsolidasi : PD II – 1960-an
Periode setelah Perang dunai II sampai tahun 1960-an disebut sebagai periode
konsolidasi (Delia, dalam Berger dan Chaffee, 1987). Karena pada masa itu konsolidasi
8
dari pendekatan ilmu komunikasi sebagi suatu ilmu pengetahuan sosial bersifat
multidisipliner (mencakup berbagai ilmu) mulai terjadi. Kristalisasi ilmu komunikasi
ditandai oleh dua hal yakni:
9
komunikasi macro-social serta komuniaksi massa. Lebih lanjut, sejalan dengan
kegiatan pembangunan yang terjadi di seluruh negara, termasuk negara-negara
berkembang.
a. Ontologi
Arti sesuatu yang “ada” dan “berada” , tentang ciri ciri yang mendasar yang ada
padanya menurut bentuknya yang paling abstrak.
11
b. Epistemologi
c. Aksiologi
d. Logika
1. Komunikasi Intrapersonal
13
Komunikasi intrapersonal sering disebut juga komunikasi intrapribadi,
secara harfiah dapat diartikan sebagai komunikasi dengan diri sendiri.
Komunikasi yang terjadi dalam diri individu ini juga berfungsi sebagai:
b. Komunikasi ini akan menjadikan seseorang agar tetap sadar akan kejadian
disekitarnya.
2. Komunikasi Interpersonal
Keterbukaan (openness)
Empati (empathy)
Dukungan (supportiveness)
Kesetaraan (equality)
Bersikap yakin
14
Kebersamaan
Manajemen interaksi
3. Komunikasi kelompok
4. Komunikasi Massa
15
keadaan yang terjadi diluar dirinya. Contoh : Pemberian informasi
tentang penggunaan garam iodium dalam makanan yang merupakan
salah satu upaya pencegahan gondok endemic.
Pendidikan Integrasi
16
maksud untuk membuat dampak positif ke baris bawah dari tubuh
commissioning(pengawas), yang dapat berupa untuk membangun merek,
memindahkan penjualan, atau untuk tujuan kemanusiaan. Prosesnya
melibatkan pemikiran bisnis strategis, dengan menggunakan riset pasar,
kreativitas, dan pemecahan masalah. Desainer komunikasi menerjemahkan ide-
ide dan informasi melalui berbagai media. Bakat khusus mereka tidak hanya
terletak pada keterampilan tradisional tangan, tetapi juga dalam kemampuan
mereka untuk berpikir secara strategis dalam desain dan pemasaran istilah.
17
kreatif dan inovatif, sementara inti pesan harus komunikatif, efisien dan
efektif saling mendukung agar tersampaikan dengan baik pada sasaran.
Berbeda dengan seni murni (dalam hal ini seni grafis) yang karya
seninya dibuat sebagai ungkapan ekspresi sang seniman, maka karya seni
yang dihasilkan oleh seorang desainer komunikasi visual lebih ditekankan
dengan konsep yang bermaksud-tujuan dan ditujukan untuk khalayak yang
disasar (target audience).
Desainer Iklan mampu bermain visual dengan menarik dan efisien untuk
tujuan persuasi. Mengemas citra sebuah produk / program / kampanye dengan
bahasa visual yang baik, yang bermuara pada perubahan perilaku sasaran yang
dituju.
19