Anda di halaman 1dari 3

Nama : Maria Yoviana Bela, S.

Pd
No Peserta : 19240818010343
Sekolah : SMP Negeri Reroroja
Tugas Akhir M2

1. a. Menggunakan algoritma pembagian, tentukan FPB (1488,868).


Penyelesaian :
Dengan menggunakan Teoema 2.1.6 berkali-kali maka diperoleh :
1488 = 868 . 1 + 620
868 = 620 . 1 + 248
620 = 248 . 2 + 124
248 = 124 . 2 + 0
Berdasarkan Teorema 2.1.7 diperoleh FPB (1488,868) = FPB (868,620) = FPB (620,248)
= FPB (248,124) = FPB (124,0) = 124
Jadi FPB (1488,868) = 124.
b. Tentukan nilai m dan n sehingga FPB (1488,868)= 1488 x m + 868 x n.
Penyelesaian :
FPB(1488,868) = 124
Dengan 𝑚 = 3 dan 𝑛 = −5
Subtitusi nilai 𝑚 dan 𝑛
FPB(1488,868) = 1488 × 𝑚 + 868 × 𝑛
= 1488 × 3 + 868 × (−5)
= 4464 + (−4340)
= 4464 − 4340
= 124
c. Tentukan KPK [1488,868].
Penyelesaian :
Misal :
a = 1488
b = 868
FPB = 124 (Penyelesaian soal nomor 1a)
a×b
Rumus KPK : Hasil dari FPB (Dengan menggunakan Algoritma Euclid)

1488 × 868
=
124
1.291.584
=
124
= 10.416
Jadi KPK [1488,868] = 10.416

𝑎𝑥 − 2𝑦 = 0
2. Diketahui SPL {
3𝑥 + 𝑦 = 0
a. Tunjukkan bahwa untuk setiap nilai a, maka SPL tersebut selalu konsisten.
𝑎𝑥 − 2𝑦 = 0
SPL {
3𝑥 + 𝑦 = 0
𝑎 −2
[ ]
3 1
tambahkan 2 pada baris I
𝑎+2 0
[ ]
3 1
tambahkan (-3) pada baris II
𝑎+2 0
[ ]
0 −2
b. Tentukan nilai a agar SPL tersebut hanya mempunyai solusi trivial.
(Solusi Trivial)
𝑎𝑥 − 2𝑦 = 0
SPL {
3𝑥 + 𝑦 = 0
𝑎 + 2 = 0 (Dari point a)
𝑎 = −2
−2𝑥 − 2𝑦 = 0 × 1 −2𝑥 − 2𝑦 = 0
3𝑥 + 𝑦 = 0 × 2 6𝑥 + 2𝑦 = 0 +
4𝑥 =0 𝑥=0
Subtitusi 𝑥 = 0 𝑘𝑒 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑎𝑚𝑎𝑎𝑛 (𝑖𝑖)
3𝑥 + 𝑦 = 0
3(0) + 𝑦 = 0 𝑦=0
c. Tentukan nilai a agar SPL tersebut mempunyai tak hingga banyak solusi.
𝑎𝑥 − 2𝑦 = 0
SPL {
3𝑥 + 𝑦 = 0
Bentuk SPL di atas mempunyai 2 persamaan dan 2 variabel sehingga termasuk solusi
trivial bukan merupakan solusi nontrivial.
3. Buktikan bahwa semua basis dari suatu ruang vektor berdimensi hingga mempunyai banyak
vektor yang sama.
Teorema:
Semua basis dari suatu ruang vektor berdimensi hingga mempunyai vektor yang sama.
Bukti:
Misalkan A = {v1 , v2 , … . , vn } dan B = {w1 , w2, … , wn } adalah 2 basis sebarang dari suatu
ruang vektor V. Karena A basis dan B bebas linear, maka m ≤ n. Demikian juga karena B
basis da A bebas linear maka n ≤ m. Jadi m = n. (Terbukti)

Teorema di atas mendasari konsep tentang dimensi.

4. Buktikan bahwa masalah program linear berikut ini merupakan kasus penyelesaian tidak
terbatas.
𝑀𝑎𝑘𝑠: 𝑍 = 3𝑥 − 4𝑦 + 3𝑧
−𝑥 + 𝑦 + 𝑧 ≤ −3
−2𝑥 − 3𝑦 + 4𝑧 ≤ −5
h.m:
−3𝑥 + 2𝑦 − 𝑧 ≤ −3
𝑥, 𝑦, 𝑧 ≥ 0
Penyelesaian:
a. Tambahkan variabel slack 𝑆1, 𝑆2 , 𝑆3 pada masing-masing pertidaksamaan sehingga
diperoleh 𝑥 + 𝑦 + 𝑧 + 𝑠1 = −3, −2𝑥 − 3𝑦 + 4𝑧 + 𝑠2 = −5, dan − 3𝑥 + 2𝑦 − 𝑧 + 𝑠3 = −3
b. Model matematika baru
Maks: 𝑍 = 3𝑥 − 4𝑦 + 3𝑧 + 0𝑠1 + 0𝑠2 + 0𝑠3
𝑥 + 𝑦 + 𝑧 + 𝑠1 = −3
−2𝑥 − 3𝑦 + 4𝑧 + 𝑠2 = −5
h.m:
−3𝑥 + 2𝑦 − 𝑧 + 𝑠3 = −3
𝑥, 𝑦, 𝑧, 𝑠1, 𝑠2 , 𝑠3 ≥ 0
c. Program Awal

Cb VDB Q 3 -4 3 0 0 0 Penilaian
x y z S1 S2 S3
0 S1 -3 1(EK) 1 1 1 0 0 -3/1 (BK)
0 S2 -5 -2 -3 4 0 1 0 5/2
0 S3 -3 -3 2 -1 0 0 1 1
Zj 0 0 0 0 0 0 0
Zj – Cj -3 (KK) 4 3 0 0 0

d. Transformasi Baris Kunci (B1)


−3 1 1 1 1 0 0
e. Transformasi Baris lain (B2 dan B3)
−5 − (−2. (−3)) = −11 −3 − (−3(−3)) = −12
−2 − (−2 . 1) = 0 −3— 3 .1 = 0
−3 −(−2 . 1) = −1 2— 3 . 1 = 5
4 −(−2 . 1) = 6 −1 − (−3 . 1) = 2
0 − (−2 . 1) = 2 0 − (−3 . 1) = 3
1 − (−2 . 0) = 1 0 − (−3 . 0) = 0
0 − (−2 . 0) = 0 1 − (−3 . 0) = 1
f. Tabel Simpleks
Elemen kunci pada tabel simpleks langkah 3 ada di baris I dan kolom x sehingga
variabel x masuk program menggantikan 𝑆1
Cb VDB Q 3 -4 3 0 0 0 Penilaian
x y z S1 S2 S3
5 X -3 1 1 1 1 0 0 5
0 S2 -11 0 -1 6(EK) 2 1 0
0 S3 -12 0 5 2 3 0 1
Zj -15 5 5 5 5 0 0
Zj-cj

g. Lakukan langkah d-e dan diperoleh tabel optimal


h. ∀𝑗, 𝑍𝑗 − 𝑐𝑗 ≥ 0 sehingga program optimal. PO=(2,1) dengan nilai optimalnya 13.
5. Buktikan bahwa jika G grup komutatif dengan elemen identitas e, maka H = {x ∈ G | x ² = e}
merupakan subgrup G.

Misalkan G grup komutatif dengan elemen identitas e, maka H = {x ∈ G | x ² = e} merupakan


subgrup G.

Bukti:
Pertama kali tunjukkan bahwa H tidak kosong.
Karena e ∊ G berarti e.e = e² = e ∊ H jadi H tak kosong. Misalkan a,b sembarang unsur H,
berarti a² = e dan b² = e.
Akan ditunjukkan bahwa 𝑎𝑏 −1 e ∊ H
(𝑎𝑏 −1 )² = (𝑎𝑏 −1 )(𝑎𝑏−1 )
= 𝑎²(𝑏 −1 )²
= 𝑎²(𝑏 2 )4
= 𝑒 𝑒4
=𝑒
Dari uraian di atas didapat (𝑎𝑏 −1 ) = 𝑒, karena e ∊ H maka terbukti 𝑎𝑏 −1 ∊ H sehingga
dapatdisimpulkan bahwa H sugrup G.

Anda mungkin juga menyukai