TINDAKAN PERBAIKAN DAN PENCEGAHAN ( TPP ) / CORRECTIVE AND PREVENTIVE ACTION ( CAPA ) APOTEK
Tingkat CAPA ( Corrective Action and
No Temuan Analisis Penyebab PIC Bukti Perbaikan Kekritisan Preventive Action ) 1 Pada saat pemeriksaan tidak ada tenaga kefarmasian yang hadir di apotek
2 Belum memliki buku peraturan dan
perundangan yang baru di bidang obat / apotek
3 Memiliki produk CCP yang disimpan dalam
kulkas rumah tangga tanpa dilakukan pemantauan dan pencatatan suhu kulkas minimal 3x sehari
4 Surat pesanan telah diarsipkan bersama
faktur barang datang tetapi tidak urut dan faktur yang ada tidak dtandatangani oleh penanggung jawab dan diberikan stampel apotek.
5 Surat pesanan tidak diberikan stampel
apotek 6 Pada saat penerimaan barang tidak dilakukan pemeriksaan terhadap barang yang datang, dan tidak dicatat dalam catatan penerimaan.
7 Sarana hanya memiliki kartu stok NAPZA,
apotek tidak mempunyai kartu stok untuk obat lainnya.
8 Tidak dapat dijamin atau dipastikan
pengeluaran berdasarkan FIFO/FEFO 9 Sarana tidak dilengkapi dengan generator set untuk antisipasi pemadaman listrik.
10 Resep dokter tidak diarsipkan dengan baik ,
diarsipkan tidak berdasarkan nomor urut dan tanggal penerimaan resep.
11 Penyerahan antibiotik periode juni s/d juli
sebanyaak 210 dengan menggunakan resep dokter
12 Obat kadaluarsa sudah dipisahkan dari obat
yang masih layak pakai tetapi tidak dilakukan pencatatan atau inventaris obat kadaluarsa tersebut serta tidak disimpan ditempat terkunci.
13 Melakukan pengadaan obat yang berasal
dari sarana pelayanan lainnya seperti Apotek Elang Mas dan Apotek Duta Sehat. 14 Ditemukan surat pesanan dari apotek Insan Citra Madani ( ICM ) ke apotek Duta Sehat. Namun obat tidak bisa dipastikan diterima di apotek ICM. Faktur barang datang atas nama Sri Budiarsih ( Bidan ), Nurmasita ( Bidan ) (007/007 tgl 25 januari 2019,. 006/007 tanggak 15 april 2019., 006/061 tanggal 21 mei 2019 )
15 Ditemukan surat pesanan kosong.
Pengadaan PBF Glory sesuai dengan faktur no. PJA 19/01/001361 tgl 31 Januari 2019, namun tidak berdasarkan surat pesanan )
16 Pada saat pemeriksaan apotek tidak dapat
menunjukkan arsip surat pesanan dan faktur pembelian.
17 Administrasi dan pencatatan psikotropika
tidak tertib, valisanbe injeksi kurang 2 ampul, valisanbe 2 lebih 176 tablet, analsik lebih 292 tablet, braxidin lebih 56 tablet, sanmag kurang 15 tablet.
18 Administrasi dan pencatatan prekursor tidak
tertib, tidak ada pencatatan penerimaan dan pengeluaran tremenza sehingga tidak diketahui stok fisik sebenarnya. 19 Administrasi dan pencatatan OOT tidak tertib, tidak ada pencatatan penerimaan dan pengeluaran OOT sehingga tidak diketahui stok fisik sebenarnya.
20 SP dan Faktur Narkotika , Psikotropika dan
Prekursor tidak diarsipkan dengan tertib.
21 Ditemukan Stesolid rectal sebanyak 2 rectal
tube ( 5 mg dan 10 mg )yang berasal dari apotek merdeka namun tidak ada dokumentasi pengadaannya.
22 Ditemukan pengadaan psikotropika ( sanmag
dan braxidin ) dari PBF BSP Cab. Pontianak nomor faktur FKPTK/201905/05188 tanggal 31/5/2019 namun tidak ditemukan arsip surat pesanannya
23 Penyimpanan narkotika , psikotrpika dan
prekursor didalam lemari yang tidak terkunci serta bercampur menjadi satu