Anda di halaman 1dari 5

BAB II

PROGRAM LINEAR

Kompetensi Dasar
3.2 Menjelaskan program linear dua variabel dan metode penyelesaiannya dengan
menggunakan masalah kontekstual
4.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua
variabel

FAKTA
 Nilai optimum Program Linear
 Daerah penyelesaian fungsi tujuan program linear

KONSEP
 Nilai optimum terdiri atas nilai maksimum dan nilai minimum
 Menentukan nilai maksimum dan minimum dari program linear

PRINSIP
 Penerapan nilai optimum program linear dalam menyelesaikan masalah

PROSEDUR
 Memecahkan masalah yang berkaitan dengan nilai maksimum dan minimum
Program linear
 Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan nilai maksimum dan
minimum Program linear Program linear.

A. Menentukan Nilai Optimum dari Fungsi Tujuan

Metode grafik dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah program


Linear yang sederhana. Program Linear yang sederhana adalah program linear yang
bentuk model matematikanya berbentuk sistem pertidaksamaan linear dua variabel dan
fungsi linear dua variabel.
Nilai Optimum didapat dari nilai fungsi tujuan yang berupa nilai maksimum atau nilai
minimum. cara untuk menyelesaikannya yaitu menggunakan metode uji titik pojok atau

dengan mensubstitusikan koordinan titik-titik sudut dalam daerah penyelesaian


terhadap fungsi tujuan.
Menentukan Nilai Optimum Fungsi Tujuan dengan Metode Uji Titik Pojok
Untuk menentukan nilai optimum dari fungsi tujuan dengan metode uji titik pokok dapat
diselesaikan dengan langkah-langkah berikut:
a. Membuat model matematika dari masalah program linear. Model matematika harus
memuat fungsi tujuan (bentuknya fungsi linear dua variabel) dan permasalahannya
(bentuknya pertidaksamaan linear dua variabel) yang harus dipenuhi.
b. Menggambar grafik himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear dua
variabel. Lalu menentukan titik pojok pada grafik himpunan penyelesaian.
c. Menghitung nilai fungsi tujuan yang berupa f (x,y) = ax +by untuk masing masing titik
pojok yang telah ditemukan.
d. Setelah menghitung dan hasil perhitungan dari nilai fungsi tujuan, maka nilai maksimum
dan nilai minimun dapat ditentukan. Nilai x dan nilai y yang menyebabkan fungsi
tujuan mencapai nilai optimum juga dapat ditentukan.
e. Mengartikan atau menerjemahkan nilai optimum fungsi tujuan yang diperoleh sebagai
hasil akhir dari masalah program linear.

Contoh
Seorang pedagang sepatu mempunyai modal Rp 8.000.000,00. Ia merencanakan
membeli dua jenis sepatu, sepatu pria dan sepatu wanita. Harga beli sepatu pria adalah
Rp 20.000,00 per pasang. dan harga beli sepatu wanita adalah Rp 16.000,00 per pasang.
Keuntungan dari penjualan sepatu pria dan wanita berturut-turut adalah Rp Rp 6000,00
dan Rp 5.000,00. Mengingat kapasitas kiosnya terbatas, ia hanya akan membeli sebanyak-
banyaknya 450 pasang sepatu. Buatlah model matematika yang sesuai dengan
persoalaan ini.
Penyelesaian:
Merumuskan persoalaan kedalam model matematika
Misal banyaknya sepatu pria = x dan banyaknya sepatu wanita = y

Sepatu sepatu kapasitas/modal


pria wanita
Banyaknya x y 450
harga beli 20.000x 16.000y 8.000.000
keuntungan 6.000x 5.000y
Karena kapasitas kios tidak lebih dari 450 pasang sepatu dan pedagang hanya memiliki
modal Rp 8.000.000,00 maka pertidaksamaannya:
· x + y ≤ 450
· 20.000x + 16.000y ≤ 8.000.000
5x + 4y ≤ 2.000
Karena banyak x dan y merupakan banyak sepatu maka tidak mungkin bernilai negatif
atau pecahan, sehingga x dan y merupakan bilangan cacah C. Dengan demikian
pertidaksamaannya adalah x ≥ 0, y ≥ 0, dan x, y ϵ C.
Jadi model matematika dari persoalaan diatas adalah:
x ≥ 0, y ≥ 0, x + y ≤ 450 dan 5x + 4y ≤ 2.000 , untuk x, y ϵ C dengan keuntungan sebesar-
besarnya diperoleh dari bentuk (6.000x + 5.000y)

Menggambar daerah yang memenuhi suatu sistem pertidaksamaan


Menentukan titik potong sumbu x dan y
x + y ≤ 450 5x + 4y ≤ 2.000
x 0 450 x 0 400
y 450 0 y 500 0
(x,y) (0,450) (450,0) (x,y) (0,500) (400,0)

Menggambar grafik
Menganalisis nilai fungsi objektif
Berasarkan grafik titik pojok daerah himpunan penyelesaian adalah (0,0), (400,0), (200,250),
(0,450) ,. Selanjutnya titik-titik tersebut diujikan pada fungsi objektif sebagai berikut :
Titik pojok 6000x + 5000y Nilai
(0,0) 6000 . 0 + 5000 . 0 0
(400,0) 6000. 400 + 5000 .0 2 400 000
(200,250) 6000 . 200 + 5000 . 250 2 450 000
max
(0,450) 6000 .0 + 5000 . 450 2 250 000
Jadi keuntungan maksimum pedagang tersebut adalah 2. 450.000,00 yaitu dengan
membeli sepatu pria sebanyak 200 pasang dan sepatu wanita sebanyak 250 pasang.

Cara Penyelesaian Program Linear


Langkah-langkah dalam menyelesaian program linear adalah sebagai berikut :

 Menentukan model matematika dari permasalahan yang muncul

 Menggambar grafik dari setiap model matematika yang telah ditentukan

 Menentukan daerah penyelesaian dari program linear

 Menentukan nilai optimum ( nilai maksimum atau nilai minimun)

Contoh Soal Program Linear


Pemilik toko sandal akan mengisi tokonya dengan sandal laki-laki dan sandal perempuan.
Jika pemilik toko mengisi paling sedikit 100 pasang sandal, serta sandal perempuan dapat
memuat 400 pasang. Jika keuntungan setiap pasang sandal laki-laki adalah Rp 1.000,- dan
Rp 500,- keuntungan yang diperoleh untuk setiap sepasang sandal perempuan. Namun,
banyaknya sandal laki-laki tidak boleh melebihi 150 pasang. Hitunglah keuntungan
masimum yang dapat diperoleh pemilik sandal.
Jawab :
Misalnya sandal laki-laki = x dan sandal perempuan = y
x+y≤400
100≤x≤150 y≥150
x≥0
y≥0
Fungsi tujuan z = 1000x + 500 y
Sketsa Grafik

Daerah yang diarsir adalah daerah penyelesaian K (100,150), L (150,150), M(150,250)


N(100,300)
Nilai maksimum

z =1000x + 500y
K (100,150) = 1000(100) + 500 (150) = 175.000
L (150,150) = 1000(150) + 500 (150) = 225.000
M(150,250) = 1000(150) + 500 (250) = 275.000
N(100,300) = 1000(100) + 500 (300) = 250.000

Keuntungan yang tersebsar diperoleh toko sandal adalah Rp 275.000 dicapai bila sandal
laki-laki= Rp 150 pasang dan 250 pasang sandal perempuan.
`

Anda mungkin juga menyukai