BAB I

LAPORAN KASUS

A. Identitas Pasien
Nama : Tn. S
Umur : 78 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Alamat : Jl. Pemuda No.115
Pekerjaan : Pensiun PNS
Tgl Masuk : 22 Juli 2019
DPJP :
No. RM :

B. Anamnesis
Keluhan Utama : Benjolan pada lipatan paha kiri
Anamnesis Terpimpin :
Pasien datang ke poli klinik bedah umum dengan keluhan benjolan pada lipatan paha
kiri yang dirasakan sejak 2 tahun yang lalu. Awalnya benjolan sebesar telur ayam hingga
makin lama membesar. Benjolan bersifat hilang timbul, dimana benjolan dirasakan timbul
pada saat berdiri, mengedan dan mengangkat sesuatu yang berat. Kemudian hilang saat
pasien beristirahat dan berbaring. Namun ± 2 bulan terakhir benjolan dirasakan sering
muncul, benjolan tidak nyeri. Keluhan lain pasien tidak merasakan mual, muntah, nyeri
perut, ataupun perut kembung, serta buang air kecil dan buang air besar seperti biasa.
Riwayat penyakit dahulu tidak ada
Riwayat pengobatan tidak ada
Riwayat penyakit lain seperti hipertensi, diabetes militus, asma tidak diderita
Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga tidak ada
Riwayat kebiasaan yaitu pasien sering mengangkat beban yang berat
C. Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Sakit sedang, Composmentis, gizi baik
Vital sign:
BP : 130/70 mmHg
HR : 80 x/menit,reguler
RR : 20 x/menit. Bernafas spontan, simetris kiri dan kanan
Suhu : 36˚C (Aksila)

1. Status Generalis:
Kepala : Normocephal, deformitas tidak ada
Mata : konjungtiva anemis tidak ada, sclera ikterus tidak ada
Telinga : Otorhea tidak ada
Hidung : septum deviasi tidak ada sesret tidak ada
Mulut : Bibir pucat tidak ada ,stomatitis tidak ada
Leher : KGB tidak membesar
Thoraks :
I : Simetris kanan dan kiri, deformitas tidak ada
P : Massa tidak ada Vocal fremitus simetris kanan dan kiri
P : Sonor seluruh lapang paru
A : Vesikuler, rhonki tidak ada ,wheezing tidak ada
Abdomen :
I : cembung ikut gerak napas
A : Bising usus kesan normal
P : nyeri tekan tidak ada ,hepar tidak teraba, lien tidak teraba, ………defans
muscular tidak ada
P : Tympani
Ekstremitas Superior : Edema tidak ada
Ekstremitas inferior : Edema tidak ada

2. Status Lokalis:
Regio inguinalis sinistra:
 Inspeksi : Tampak benjolan berbentuk lonjong , berwarna sama dengan warna kulit
sekitar yang turun sampai ke skrotum dengan batas yang tidak tegas.
Palpasi : Teraba benjolan berukuran ±36x20 cm, tidak nyeri tekan, perabaan suhu
seperti disekitarnya, konsistensi kenyal, benjolan dapat didorong masuk
ke rongga abdomen.
Auskultasi : Terdengar suara bising usus pada benjolan, peristaltic kesan normal

Foto Klinis:
Gambar 1. Foto klinis pasien

D. Pemeriksaan Penunjang
1. Laboratorium (Tanggal 22 Juli 2019)
- Darah Rutin

PARAMETER HASIL NILAI RUJUKAN

WBC 6,75 x 103/uL 4,00 – 10,00
RBC 6
4,15 x 10 /uL 4,00 – 6,00
HGB 13,2 g/dL 12,0 – 16,0
PLT 213 x 103/uL 150 – 400
NEUT 49,2 % 52,0 – 75,0

- Kimia Darah

PARAMETER NILAI RUJUKAN

GlukosaSewaktu 104 mg/dl 70 – 180
Kreatinin 1,3 mg/dl 0,7 – 1,2
SGPT/ALT 12 U/L < 41

E. Resume
Laki-laki usia 78 tahun dengan keluhan benjolan pada lipatan paha kiri yang
dirasakan sejak 2 tahun yang lalu. Benjolan bersifat hilang timbul, dimana benjolan
dirasakan timbul pada saat berdiri, mengedan dan mengangkat sesuatu yang berat.
Kemudian hilang saat pasien berbaring. Benjolan tidak nyeri. Tidak ada nyeri perut.
 Riwayat kebiasaan yaitu sewaktu pasien masih muda pasien sering mengangkat beban yang
berat

Pemeriksaan fisik, keadaan umum sakit sedang, Status lokalis regio inguinal sinistra:
Inspeksi tampak benjolan berbentuk lonjong, berwarna sama dengan warna kulit sekitar
yang turun sampai ke skrotum dengan batas yang tidak tegas. Palpasi benjolan berukuran
±36x20 cm, tidak ada nyeri tekan , perabaan suhu seperti disekitarnya, konsistensi kenyal,
benjolan dapat didorong masuk ke rongga abdomen. Auskultasi Terdengar suara bising
usus pada benjolan, peristaltic kesan normal.

F. Diagnosa
Giant Hernia Inguinalis Lateralis Sinistra Reponible

G. Diagnosa Banding
- Hidrokel testis
- Limfadenopati
- Abses inguinal
- Varicokel lipoma
- Tumor testis

H. Terapi
1. Terapi Konservatif
- Rest
2. TerapiFarmakologis
- IVFD RL
- Analgetik injeksi
- H2R antagonis
3. Konsul Bedah Umum

I. Operasi
Diagnose Pre operasi : Giant Hernia Inguinalis lateralis sinistra reponible
Diagnosa Post operasi : Post hernioraphy
Nama/ macam operasi : Hernioraphy
 Jam Operasi : 13.15-13.50 WITA
Foto operasi :

J. FOLLOW UP

Tanggal Keadaan Klinis Penatalaksanaan

22/07/2019 S : Benjolan pada selah paha - IVFD RL 20 TPM
kiri - Ranitidine 1 Amp/8
O: BP : 130/80 mmHg jam/IV
HR: 80 x/mnt - Ketorolak 1 Amp/8
RR: 20x/mnt Jam/IV
S : 36ºC - Ceftriaxone 1 g/12
A: Hernia Inguinalis Lateralis jam/IV
Ireponibilis
23/07/2019 S : Benjolan pada selah paha - IVFD RL 20 TPM
kiri - Ranitidine 1 Amp/8
O: BP : 130/70 mmHg jam/IV
HR: 84 x/mnt - Ketorolak 1 Amp/8
RR: 22 x/mnt Jam/IV
S : 36ºC - Ceftriaxone 1 g/12
A:Hernia Inguinalis Lateralis jam/IV
Ireponibilis
24/07/2019 S : Benjolan pada selah paha - IVFD RL 20 TPM
kiri - Ranitidine 1 Amp/8
O: BP :130/80 mmHg jam/IV
HR: 100 x/mnt - Ketorolak 1 Amp/8
RR: 20 x/mnt Jam/IV
S : 36ºC - Ceftriaxone 1 g/12
A:Giant Hernia Inguinalis jam/IV
lateralis reponibilis - Remcana Operasi Hari
ini
25/07/2019 S : nyeri pada daerah bekas - IVFD RL 20 TPM
operasi - Ranitidine 1 Amp/8
O: BP : 130/90 mmHg jam/IV
HR: 90x/mnt - Ketorolak 1 Amp/8
RR: 20x/mnt Jam/IV
S : 36,7ºC - Ceftriaxone 1 g/12
VAS: 4/10 jam/IV
A:Post Op H1 Giant Hernia
Inguinalis lateralis
reponibilis

26/07/2019 S : nyeri pada daerah bekas - IVFD RL 20 TPM

operasi - Ranitidine 1 Amp/8
O: BP : 130/70 mmHg jam/IV
 HR: 80 x/mnt - Ketorolak 1 Amp/8
RR: 22x/mnt Jam/IV
S : 36ºC - Ceftriaxone 1 g/12
VAS: 4/10 jam/IV
A: Post Op H2 Giant Hernia PASIEN BOLEH
Inguinalis lateralis PULANG
reponibilis

K. Prognosis
 Ad vitam : Bonam
 Ad functionam: Dubia ad bonam
 Ad sanationam: Bonam