Penilaian awal

Anamnesis dan Pemeriksaan fisik

 Palpasi limpa : splenomegaly
Pemeriksaan laboratorium
 Pemeriksaan darah lengkap dengan hitung jenis
 Profil kimia darah
Aspirasi dan biopsy sumsum tulang
 Morfologi sumsum tulang : menentukan fase penyakit
 Sitogenetik : mendeteksi keberadaan abnormalitas kromosom tambahan (seperti :
Ph ganda, isokromosom 17q, trisomy 8)
Quantitative RT-PCR (qPCR)
 Menggunakan International Scale (IS)
Serologi Hepatitis
 HBsAg, anti-HBs, anti-HBc, IgM anti-HBc, IgG anti-HBc

Fase CML
Kriteria European LeukaemiaNet (ELN) Kriteria WHO
Fase kronik (FK)
- Tidak memenuhi kriteria FA maupun
FB
Fase Akselerasi (FA)
- Sel blas pada darah tepi atau sumsum
tulang sebesar 15-29%
- Sel blas + promielosit pada darah tepi
atau sumsum tulang >30%; dengan sel
blas <30%
- Basofil pada darah tepi ≥ 20%
- Trombositopenia persisten (trombosit
< 100,000/uL) yang tidak
berhubungan dengan pengobatan
Fase Blas (FB)
- Sel blas pada darah tepi atau sumsum
tulang ≥ 30%
- adanya keterlibatan ekstrameduler
(kecuali hati dan limpa)