Anda di halaman 1dari 5

www.muslim.or.

id

Saudaraku, Inilah Keutamaan Puasa Ramadhan


muslim.or.id/343-keutamaan-puasa-ramadhan.html

Muhammad Abduh Tuasikal, MSc. September 11,


2008

Pada pembahasan kali ini, kita akan mengkaji bersama mengenai keutamaan Ramadhan
dan puasa di dalamnya. Semoga Allah selalu memberikan kita ilmu yang bermanfaat dan
amal yang saleh.

Keutamaan Bulan Ramadhan

Ramadhan adalah Bulan Diturunkannya Al-Qur’an

Bulan Ramadhan adalah bulan yang mulia. Bulan ini dipilih sebagai bulan untuk berpuasa
dan pada bulan ini pula Al-Qur’an diturunkan. Sebagaimana Allah ta’ala berfirman,

‫ﻪ‬
ُ ‫ﻤ‬ ُ َ ‫ﻢ اﻟﺸﻬَْﺮ ﻓَﻠ ْﻴ‬
ْ ‫ﺼ‬ ُ ُ ‫ﻣﻨ ْﻜ‬ َ ‫ﻦ‬
ِ َ ‫ﺷﻬِﺪ‬ ْ ‫ﻤ‬ ِ ‫ﻦ اﻟ ْﻬُﺪ َى وَاﻟ ُْﻔْﺮﻗَﺎ‬
َ َ‫ن ﻓ‬ َ ‫ﻣ‬
ِ ‫ت‬
ٍ ‫س وَﺑ َﻴﻨ َﺎ‬
ِ ‫ن ﻫُﺪ ًى ﻟ ِﻠﻨﺎ‬ َ ِ‫ن اﻟﺬ ِي أ ُﻧ ْﺰ‬
ُ َ ‫ل ﻓِﻴﻪِ اﻟ ُْﻘْﺮآ‬ َ ‫ﻀﺎ‬
َ ‫ﻣ‬ َ
َ ‫ﺷﻬُْﺮ َر‬

“(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan
(permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai
petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara
kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan
itu.” (QS. Al Baqarah [2] : 185)

Ibnu Katsir rahimahullah tatkala menafsirkan ayat yang mulia ini mengatakan,”(Dalam ayat
ini) Allah ta’ala memuji bulan puasa –yaitu bulan Ramadhan- dari bulan-bulan lainnya. Allah
memuji demikian karena bulan ini telah Allah pilih sebagai bulan diturunkannya Al Qur’an
dari bulan-bulan lainnya. Sebagaimana pula pada bulan Ramadhan ini Allah telah
menurunkan kitab ilahiyah lainnya pada para Nabi ‘alaihimus salam.” (Tafsirul Qur’anil Adzim,
I/501, Darut Thoybah)

Setan-setan Dibelenggu, Pintu-pintu Neraka Ditutup dan Pintu-pintu Surga Dibuka


1/5
Ketika Ramadhan Tiba

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

َ َ
‫ﻦ‬
ُ ‫ت اﻟﺸﻴ َﺎﻃ ِﻴ‬
ِ َ ‫ﺻﻔﺪ‬
ُ َ ‫ب اﻟﻨﺎ ر ِ و‬
ُ ‫ﺖ أﺑ ْﻮَا‬ َ ْ ‫ب اﻟ‬
ْ ‫ﺠﻨﺔِ وَﻏ ُﻠَﻘ‬ ُ ‫ﺖ أﺑ ْﻮَا‬ َ ‫ن ﻓُﺘ‬
ْ ‫ﺤ‬ ُ ‫ﻀﺎ‬
َ ‫ﻣ‬ َ ‫إ ِذ َا‬
َ ‫ﺟﺎَء َر‬

“Apabila Ramadhan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan pun dibelenggu.”
(HR. Muslim)

Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah mengatakan,”Pintu-pintu surga dibuka pada bulan ini
karena banyaknya amal saleh dikerjakan sekaligus untuk memotivasi umat islam untuk
melakukan kebaikan. Pintu-pintu neraka ditutup karena sedikitnya maksiat yang dilakukan
oleh orang yang beriman. Setan-setan diikat kemudian dibelenggu, tidak dibiarkan lepas
seperti di bulan selain Ramadhan.” (Majalis Syahri Ramadhan, hal. 4, Wazarotul Suunil
Islamiyyah)

Terdapat Malam yang Penuh Kemuliaan dan Keberkahan

Pada bulan Ramadhan terdapat suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan yaitu lailatul
qadar (malam kemuliaan). Pada malam inilah -yaitu 10 hari terakhir di bulan Ramadhan-
saat diturunkannya Al Qur’anul Karim.

Allah ta’ala berfirman,

َ ‫ﺧﻴ ﺮ ﻣ‬ َ ‫ﻣﺎ أ َد َْرا‬ َ


ِ ْ ‫ﻦ أﻟ‬
َ ‫ﻒ‬
ٍ‫ﺷﻬْﺮ‬ ْ ِ ٌ ْ َ ِ‫ﺔ اﻟ َْﻘﺪ ْر‬
ُ َ ‫ﺔ اﻟ َْﻘﺪ ْرِ – ﻟ َﻴ ْﻠ‬
ُ َ ‫ﻣﺎ ﻟ َﻴ ْﻠ‬
َ ‫ك‬ َ َ‫إ ِﻧﺎ أﻧ َْﺰﻟ ْﻨ َﺎه ُ ﻓِﻲ ﻟ َﻴ ْﻠ َﺔِ اﻟ َْﻘﺪ ْرِ – و‬

“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada lailatul qadar (malam kemuliaan).
Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu
bulan.” (QS. Al Qadr [97] : 1-3)

Dan Allah ta’ala juga berfirman,

َ
‫ﻦ‬
َ ‫ﻣﻨ ْﺬ ِرِﻳ‬ ُ ٍ‫إ ِﻧﺎ أﻧ َْﺰﻟ ْﻨ َﺎه ُ ﻓِﻲ َﻴ ْﻠ َﺔ‬
ُ ‫ﻣﺒ َﺎَرﻛ َﺔٍ إ ِﻧﺎ ﻛ ُﻨﺎ‬

“Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya
Kami-lah yang memberi peringatan.” (QS. Ad Dukhan [44] : 3)

Ibnu Abbas, Qotadah dan Mujahid mengatakan bahwa malam yang diberkahi tersebut
adalah malam lailatul qadar. (Lihat Ruhul Ma’ani, 18/423, Syihabuddin Al Alusi)

Bulan Ramadhan adalah Salah Satu Waktu Dikabulkannya Doa

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ُ َ‫ﺐ ﻟ‬
‫ﻪ‬ ُ ْ ‫ﺠﻴ‬ ْ َ ‫ﺴﻠ ِﻢ ٍ د َﻋ ْﻮَة ً ﻳ َﺪ ْﻋ ُﻮْ ﺑ ِﻬَﺎ ﻓَﻴ‬
ِ َ ‫ﺴﺘ‬ ُ ‫وَإ ِن ﻟ ِﻜ ُﻞ‬, ‫ن‬
ْ ‫ﻣ‬ َ ‫ﻀﺎ‬
َ ‫ﻣ‬ َ ‫ﻦ ا ﻟ ﻨ ﺎ ر ِ ﻓ ِﻰ‬
َ ‫ﺷﻬْﺮِ َر‬ َ ‫ﻣ‬ ِ ٍ ‫إ ِن ﻟ ِﻠ ّﻪِ ﻓِﻰ ﻛ ُﻞ ﻳ َﻮْم‬
ِ ‫ﻋﺘ َْﻘﺎَء‬

2/5
“Sesungguhnya Allah membebaskan beberapa orang dari api neraka pada setiap hari di bulan
Ramadhan,dan setiap muslim apabila dia memanjatkan do’a maka pasti dikabulkan.” (HR. Al
Bazaar sebagaimana dalam Mujma’ul Zawaid dan Al Haytsami mengatakan periwayatnya
tsiqoh/terpercaya. Lihat Jami’ul Ahadits, Imam Suyuthi)

Keutamaan Puasa

1. Puasa adalah Perisai

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ِ ‫ﻦ اﻟﻨﺎ ر‬ ِ ُ ‫ﺠﻦ ﺑ ِﻬَﺎ اﻟ ْﻌَﺒ ْﺪ‬


َ ‫ﻣ‬ ِ َ ‫ﺴﺘ‬
ْ َ‫ﺔ ﻳ‬
ٌ ‫ﺟﻨ‬
ُ ‫م‬
ُ ‫ﻤﺎ اﻟﺼﻴ َﺎ‬
َ ‫إ ِﻧ‬

“Puasa adalah perisai yang dapat melindungi seorang hamba dari api neraka.” (HR. Ahmad dan
Baihaqi, dihasankan oleh Syaikh Al Albani dalam Shohihul Jami’)

2. Orang yang Berpuasa akan Mendapatkan Pahala yang Tak Terhingga

3. Orang yang Berpuasa akan Mendapatkan Dua Kebahagiaan

4. Bau Mulut Orang yang Bepuasa Lebih Harum di Hadapan Allah daripada Bau
Misik/Kasturi

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

َ َ َ
،‫ﻢ‬ ْ ُ ‫ﺣﺪ ِﻛ‬ َ ‫ﺻﻮْم ِ أ‬ َ ‫م‬ ُ ْ‫ن ﻳ َﻮ‬ َ ‫ﺔ وَإ ِذ َا ﻛ َﺎ‬ٌ ‫ﺟﻨ‬ ُ ‫ وَاﻟﺼﻴ َﺎ‬. ِ‫ﺟﺰِى ﺑ ِﻪ‬
ُ ‫م‬ ْ ‫ وَأﻧ َﺎ أ‬، ‫ﻪ ﻟ ِﻰ‬ ُ ‫ ﻓَﺈ ِﻧ‬، ‫م‬ َ ‫ﻪ إ ِﻻ اﻟﺼﻴ َﺎ‬ ُ َ‫م ﻟ‬
َ َ ‫ﻦ آد‬ِ ْ ‫ﻞ اﺑ‬ِ ‫ﻤ‬ َ َ ‫ ﻛ ُﻞ ﻋ‬: ‫ﻪ‬ َ ‫ﻗَﺎ‬
ُ ‫ل اﻟﻠ‬
ُ ‫ﺨﻠ ُﻮ‬ ُ َ ‫ﺤﻤﺪ ٍ ﺑ ِﻴ َﺪ ِهِ ﻟ‬ ْ ‫ﻪ ﻓَﻠ ْﻴ َُﻘ‬ َ َ
ِ ‫ف ﻓَﻢ‬ َ ‫ﻣ‬ُ ‫ﺲ‬ ُ ‫ وَاﻟﺬ ِى ﻧ َْﻔ‬. ‫ﻢ‬
ٌ ِ ‫ﺻﺎﺋ‬َ ٌ ‫ﻣُﺮؤ‬ ْ ‫ﻞ إ ِﻧﻰ ا‬ ُ َ ‫ أوْ ﻗَﺎﺗ َﻠ‬، ٌ ‫ﺣﺪ‬َ ‫ﻪأ‬ ُ ‫ﺳﺎﺑ‬َ ‫ن‬ ْ ِ ‫ ﻓَﺈ‬، ‫ﺐ‬ ْ ‫ﺨ‬ َ ‫ﺼ‬ ْ َ ‫ﺚ وَﻻ َ ﻳ‬ ْ ُ‫ﻓَﻼ َ ﻳ َْﺮﻓ‬
َ َ َ
ِ ‫ﻣﻪ‬ ِ ْ ‫ﺼﻮ‬
َ ِ‫ح ﺑ‬ َ ِ‫ﻪ ﻓَﺮ‬ ُ ‫ﻰ َرﺑ‬ َ ِ‫ﻤﺎ إ ِذ َا أﻓْﻄ ََﺮ ﻓَﺮ‬
َ ‫ وَإ ِذ َا ﻟِﻘ‬، ‫ح‬ َ ُ ‫ﺣﻬ‬
ُ ‫ن ﻳ َْﻔَﺮ‬
ِ ‫ﺣﺘ َﺎ‬َ ‫ ﻟ ِﻠﺼﺎﺋ ِﻢ ِ ﻓَْﺮ‬، ‫ﻚ‬ ِ ‫ﺴ‬ ْ ‫ﻤ‬ ِ ْ ‫ﻦ رِﻳِﺢ اﻟ‬ ْ ‫ﻣ‬ِ ِ‫ﻋﻨ ْﺪ َ اﻟﻠﻪ‬ ِ ‫ﺐ‬ ُ َ ‫اﻟﺼﺎﺋ ِﻢ ِ أﻃ ْﻴ‬

“Allah berfirman,’Setiap amal anak Adam adalah untuknya kecuali puasa. Puasa tersebut adalah
untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya. Puasa adalah perisai. Apabila salah seorang dari
kalian berpuasa maka janganlah berkata kotor, jangan pula berteriak-teriak. Jika ada seseorang
yang mencaci dan mengajak berkelahi maka katakanlah,’Saya sedang berpuasa’. Demi Dzat yang
jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sesungguhnya bau mulut orang yang berpuasa lebih
harum di sisi Allah pada hari kiamat daripada bau misk/kasturi. Dan bagi orang yang berpuasa
ada dua kegembiraan, ketika berbuka mereka bergembira dengan bukanya dan ketika bertemu
Allah mereka bergembira karena puasanya’. “ (HR. Bukhari dan Muslim)

5. Puasa akan Memberikan Syafaat bagi Orang yang Menjalankannya

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

َ ‫ل اﻟ ﺼﻴﺎ‬
َ َ‫ت ﺑ ِﺎﻟﻨﻬَﺎرِ ﻓ‬
.ِ‫ﺸﻔﻌْﻨ ِﻰ ﻓِﻴﻪ‬ ِ ‫م وَاﻟﺸﻬَﻮَا‬
َ ‫ﻪ اﻟﻄﻌَﺎ‬
ُ ُ ‫ﻣﻨ َﻌْﺘ‬
َ ‫م أىْ َرب‬
ُ َ َ ‫م اﻟ ِْﻘﻴ َﺎ‬
ُ ‫ﻣﺔِ ﻳ َُﻘﻮ‬ َ ْ‫ن ﻟ ِﻠ ْﻌَﺒ ْﺪ ِ ﻳ َﻮ‬ ِ ‫ﺸَﻔﻌَﺎ‬ ْ َ‫ن ﻳ‬ ُ ‫م وَاﻟ ُْﻘْﺮآ‬
ُ ‫اﻟﺼﻴ َﺎ‬
‫ن‬ َ ُ ‫ل ﻓَﻴ‬
ِ ‫ﺸﻔﻌَﺎ‬ َ ‫ ﻗَﺎ‬.ِ‫ﺸﻔﻌْﻨ ِﻰ ﻓِﻴﻪ‬ َ َ‫ﻞ ﻓ‬ ِ ْ ‫م ﺑ ِﺎﻟﻠﻴ‬ َ ْ ‫ﻪ اﻟﻨ ﻮ‬
ُ ُ ‫ﻣﻨ َﻌْﺘ‬
َ ‫ن‬ ْ
ُ ‫ل اﻟُﻘْﺮآ‬ ُ ‫وَﻳ َُﻘﻮ‬

3/5
“Puasa dan Al-Qur’an itu akan memberikan syafaat kepada seorang hamba pada hari kiamat
nanti. Puasa akan berkata,’Wahai Tuhanku, saya telah menahannya dari makan dan nafsu
syahwat, karenanya perkenankan aku untuk memberikan syafaat kepadanya’. Dan Al-Qur’an
pula berkata,’Saya telah melarangnya dari tidur pada malam hari, karenanya perkenankan aku
untuk memberi syafaat kepadanya.’ Beliau bersabda, ‘Maka syafaat keduanya diperkenankan.’”
(HR. Ahmad, Hakim, Thabrani, periwayatnya shahih sebagaimana dikatakan oleh Al
Haytsami dalam Mujma’ul Zawaid)

6. Orang yang Berpuasa akan Mendapatkan Pengampunan Dosa

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ِ‫ﻦ ذ َﻧ ْﺒ ِﻪ‬
ْ ‫ﻣ‬
ِ ‫م‬
َ ‫ﻣﺎ ﺗ ََﻘﺪ‬ ُ َ ‫ﺴﺎﺑ ًﺎ ﻏ ُِﻔَﺮ ﻟ‬
َ ‫ﻪ‬ َ ِ ‫ﺣﺘ‬
ْ ‫ﻤﺎﻧ ًﺎ وَا‬
َ ‫ن إ ِﻳ‬
َ ‫ﻀﺎ‬
َ ‫ﻣ‬
َ ‫م َر‬
َ ‫ﺻﺎ‬
َ ‫ﻦ‬
ْ ‫ﻣ‬
َ

“Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah
maka dosanya di masa lalu pasti diampuni”. (HR. Bukhari dan Muslim)

7. Bagi Orang yang Berpuasa akan Disediakan Ar Rayyan

Sahl bin Sa’d radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

َ ُ ‫ ﻳَﻘﺎ‬، ‫ﻞ ﻨﻪ أ َﺣﺪ ﻏ َﻴﺮﻫُﻢ‬


‫ﻦ‬
َ ْ ‫ل أﻳ‬ ُ ْ ُْ ٌ َ ُ ْ ِ ُ ‫ﺧ‬ ُ ْ ‫ ﻻ َ ﻳ َﺪ‬، ِ‫ﻣﺔ‬ َ ‫م اﻟ ِْﻘﻴ َﺎ‬
َ ْ‫ن ﻳ َﻮ‬
َ ‫ﻤﻮ‬ ُ ِ ‫ﻪ اﻟ ﺼﺎﺋ‬ ُ ْ ‫ﻣﻨ‬
ِ ‫ﻞ‬ُ ‫ﺧ‬ ُ ْ ‫ ﻳ َﺪ‬، ‫ن‬ُ ‫ﻪ اﻟ ﺮﻳﺎ‬ ُ َ‫ل ﻟ‬ َ ْ ‫إ ِن ﻓِﻰ اﻟ‬
ُ ‫ﺠﻨﺔِ ﺑ َﺎﺑ ًﺎ ﻳ َُﻘﺎ‬
َ ‫ﻞ ﻣﻨ‬ ُ َ ‫ﻞ ﻣﻨ‬
ٌ ‫ﺣﺪ‬
َ ‫ﻪأ‬ُ ْ ِ ْ ‫ﺧ‬
ُ ْ ‫ﻢ ﻳ َﺪ‬ ْ َ ‫ ﻓَﻠ‬، َ‫ﺧﻠ ُﻮا أﻏ ْﻠ ِﻖ‬ ْ ُ‫ﺣﺪ ٌ ﻏ َﻴ ُْﺮﻫ‬
َ َ ‫ ﻓَﺈ ِذ َا د‬، ‫ﻢ‬ َ ‫ﻪأ‬ ُ ْ ِ ُ ‫ﺧ‬ُ ْ ‫ ﻻ َ ﻳ َﺪ‬، ‫ن‬
َ ‫ﻣﻮ‬ ُ ‫ن ﻓَﻴ َُﻘﻮ‬ َ ‫ﻤﻮ‬ ُ ِ ‫اﻟ ﺼﺎﺋ‬

“Sesungguhnya di surga ada sebuah pintu yang bernama Ar-Royyaan. Pada hari kiamat orang-
orang yang berpuasa akan masuk surga melalui pintu tersebut dan tidak ada seorang pun yang
masuk melalui pintu tersebut kecuali mereka. Dikatakan kepada mereka,’Di mana orang-orang
yang berpuasa?’ Maka orang-orang yang berpuasa pun berdiri dan tidak ada seorang pun yang
masuk melalui pintu tersebut kecuali mereka. Jika mereka sudah masuk, pintu tersebut ditutup
dan tidak ada lagi seorang pun yang masuk melalui pintu tersebut”. (HR. Bukhari dan Muslim)

Semoga pembahasan di atas dapat mendorong kita agar lebih bersemangat untuk
mendapatkan keutamaan berpuasa di bulan Ramadhan dengan cara menghiasi hari-hari di
bulan yang penuh berkah tersebut dengan amal saleh yang sesuai dengan tuntunan Allah
dan Rasul-Nya yang mulia.

Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush sholihaat, wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad


wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

Maroji’:
Shifat Shaum Nabi fi Ramadhan, Syaikh Salim Al Hilali & Syaikh Ali Hasan Al Halabi dengan
sedikit tambahan

***

4/5
Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal
Muroja’ah: Ustadz Abu Sa’ad
Artikel www.muslim.or.id

Sahabat muslim, yuk berdakwah bersama kami. Untuk informasi lebih lanjut silakan klik
disini. Jazakallahu khaira

5/5

Anda mungkin juga menyukai