Anda di halaman 1dari 3

TEKNOLOGI BLOK BETON 3B

Latar Belakang
Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, sepanjang 17.000 km
pantai di Indonesia mengalami kerusakan; Untuk itu perlu dilakukan penanganan
kerusakan pantai tersebut secara efektif dan efisien;
Teknologi dinding pantai yang semula dipakai untuk menangani kerusakan pantai
adalah berupa bahan batu alam yang beratnya >200 Kg, sehingga menyulitkan dalam
pemasangannya dan kurang efisien. Selain itu batu alam dengan berat > 200 Kg
tersebut tidak selalu mudah didapatkan.

Solusi
Balitbang PUPR telah menghadirkan teknologi dinding pantai yang terbuat dari Blok
Beton Berkait Berongga dan Bertangga atau disingkat 3B yang dijadikan bahan
konstruksi bangunan pantai dengan berat yang disesuaikan dengan kebutuhan di
lapangan, dan dapat diterapkan di daerah dengan kondisi gelombang yang moderat.
TEKNOLOGI BLOK BETON 3B

Keunggulan

Teknologi blok beton 3B berfungsi sebagai bahan pengganti batu alam berukuran besar
dengan berat tertentu (yang sulit didapatkan) untuk membuat dinding pantai. Spesifikasi
teknik dari blok beton ini adalah:
❖ Bahan dari beton K222.
❖ Berat blok beton 230 kg/unit
❖ Koefisien stabilitas lapis lindung (K) 34,63
❖ kemampuan menahan tinggi gelombang 2 meter, dan
❖ menggunakan tulangan praktis = 115 kg/m
TEKNOLOGI BLOK BETON 3B

Deskripsi Teknologi

Teknologi Blok Beton 3B memiliki keunggulan yaitu lebih ringan, memiliki stabilitas
yang lebih tinggi dibandingkan dengan teknologi lainnya, rayapan rendah, lebih estetis,
pemasangannya mudah serta efisien baik dipasang secara manual maupun dengan alat
berat, dan bahan-bahan untuk membuatnya mudah didapatkan.

Anda mungkin juga menyukai