HIPERTENSI
RW V KELURAHAN SENDANGMULYO KECAMATAN TEMBALANG
Disusun Oleh:
Kelompok 13 & 16
Haerudin Muhammad Syarifudin
Aldi Tri Yunianto Nor Said
Muhammad Bagas Iskandar Dwi Irana Ningsih
Ika Jumiati Fenia Cahya Astuti
Mety Eva Rahayu Lutfi Khakim
Rizky Abdurachman
A. Latar Belakang
Keperawatan komunitas merupakan perpaduan antara ilmu praktek
keperawatan klinik dan ilmu keperawatan komunitas dengan tujuan untuk
mempertahankan kesehatan di komunitas dan melindungi kelompok yang
berfokus pada promosi kesehatan, pemeliharaan kesehatan individu dan
kelompok dalam suatu komunitas (Stanhope & Lancaster, 2004). Ilmu
keperawatan komunitas adalah suatu perpaduan antara pelayanan keperawatan
dalam kesehatan komunitas, maka terjadilah proses alih peran dari perawat
kesehatan komunitas kepada klien (individu, keluarga, kelompok, masyarakat)
sehingga terjadi kemandirian (Nies & Mc Ewen, 2007).
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Pemeliharaan kesehatan pada masyarakat RW V Kelurahan Sendangmulyo
menjadi efektif setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 minggu
dengan kriteria:
a. Partisipasi warga dalam sistem pelayanan kesehatan meningkat
b. Tingkat kesakitan terhadap suatu penyakit menurun
c. Warga mampu melakukan tindakan pencegahan terhadap suatu
penyakit dan mampu melakukan pelaksanaan apabila terkena suatu
penyakit
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x30 menit pengetahuan
tentang pengertian, penyebab, tanda dan gejala, penanganan, dan cara
pencegahan terhadap penyakit hipertensi.
C. Metode Pelaksanaan
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Leaflet
D. Sasaran
Sasaran: perkumpulan warga PKK Bapak-Bapak di wilayah RW V Kelurahan
Sendangmulyo Kecamatan Tembalang
E. Strategi Pelaksanaan
No Tahap Kegiatan Waktu
1. Pembukaan 1. Salam pembuka 5 menit
2. Menjelaskan tujuan, gambaran
kegiatan yang akan dilakukan
3. Apersepsi
2. Isi 1. Menjelaskan pengertian, penyebab, 15 menit
tanda dan gejala, penanganan, dan
cara pencegahan tentang penyakit
hipertensi
2. Memberi kesempatan pada
audience untuk bertanya
3. Menjawab pertanyaan yang
diajukan audience
3. Penutup 1. Memberikan reinforcement positif 10 menit
2. Kesimpulan
3. Salam penutup
I. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Kontrak waktu, tempat dengan warga 1 hari sebelum acara
b. Mempersiapkan pre-planning 1 hari sebelumnya
2. Evaluasi Proses
a. Mahasiswa mampu memberikan informasi dengan jelas sesuai dengan
tujuan yang telah ditetapkan
b. Warga aktif mendengarkan
c. Warga aktif bertanya tentang materi yang dijelaskan
3. Evaluasi Hasil
Warga dapat menjelaskan dengan benar pengertian, penyebab, tanda dan
gejala, komplikasi, penanganan, dan cara pencegahan penyakit hipertensi
PERTANYAAN
HIPERTENSI
1. Pengertian
Menurut WHO, batas tekanan darah yang masih dianggap normal adalah
140/90 mmHg dan tekanan darah sama atau diatas 160/95 mmHg dinyatakan
sebagai hipertensi
2. Penyebab Hipertensi
Penyebab Hipertensi antara lain :
a. Asupan garam yang tinggi
b. Stress psikologis
c. Faktor genetic (keturunan)
d. Kurang olah raga
e. Kebiasaan hidup yang tidak baik seperti merokok dan alkohol
f. Penyempitan pembuluh darah oleh lemak/kolesterol tinggi
g. Keturunan (genetik)
6. Merokok
Kandungan rokok pada nikotin membuat darah lebih kental dan mudah
menggumpal sehingga meningkatkan tekanan darah dan risiko penyakit arteri
koroner.
7. Olahraga
Selain membantu menurunkan berat badan, olahraga memberikan
manfaat tambahan pada tekanan darah tinggi. Olahraga aerobik 20-30 menit, 3
kali seminggu, dapat menurunkan tekanan darah 8 poin sampai setengah hari
pada penderita hipertensi ringan. Olahraga yang paling bermanfaat untuk
penderita hipertensi adalah berjalan, jogging, menaiki tangga, senam,
berenang, bersepeda, tenis, dan olahraga lain yang meningkatkan denyut nadi
dan mempertahankannya sampai setidaknya 20 menit. Olahraga non-aerobik
seperti angkat beban, push-up dan sit-up tidak dianjurkan. Sebaiknya anda
berkonsultasi dengan dokter anda sebelum memulai program olahraga,
terutama bila sebelumnya Anda jarang melakukannya. Bila tekanan darah anda
sangat tinggi, dokter biasanya tidak menyarankan berolahraga sebelum
tekanan darah anda terkontrol.
DAFTAR PUSTAKA
Carpenito, Lynda Jual. 2000. Buku Saku Diagnosa Keperawatan. Edisi 8. Monica
Ester, SKp. EGC : Jakarta
Effendy Nasrul. 2002. Dasa-dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat. Edisi 2.
EGC : Jakarta
Wahyu Nugroho. 2004. Buku Kedokteran. Edisi 1. Perawatan Lanjut Usia. EGC :
Jakarta
Parsudi Imam A, Martono Hadi, Bachtiar Ari. (1992). Hipertensi Penatalaksanaan
Secara Menyeluruh. Semarang : Badan Penerbit Undip.
Rokhaeni Heni, Purnamasari Elly, Rahayoe Anna Ulfah. (2001). Buku Ajar
Keperawatan Kardiovaskuler. Jakarta : Bidang Pendidikan dan Latihan
Pusat Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah Nasional “Harapan Kita”.
Slamet Suyono,dkk. (2001). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid II. Jakarta : FKUI
Suzane C. Smeltzer . (2001). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta :
EGC.
R. Boedhi Darmojo. (2004). Buku Ajar Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut).
Jakarta: FKUI