Artikel 5 - Jurnal Sainstech - Vol 1 Nomer 5 - Sudiro PDF
Artikel 5 - Jurnal Sainstech - Vol 1 Nomer 5 - Sudiro PDF
Emping merupakan produk olahan melinjo (Gnetum Jaemon) yang paling terkenal dan sangat
digemari masyarakat, sehingga emping merupakan komoditi sektor industri kecil yang paling potensial
dan berprospek cukup cerah dalam pengembangan industri -Agro untuk menunjang kebutuhan nasional
non-migas. Produk emping yang beredar dipasaran terdapat berbagai macam jenis dan ukuran, yaitu
kecil, sedang dan besar. Emping ukuran kecil dikenal dengan nama emping "ceprek" bentuknya agak
bulat, tebal dan kecil. Emping ukuran sedang paling banyak terdapat dipasaran, emping jenis ini dibuat
dari beberapa biji melinjo yang dipipihkan dan disatukan. Jenis lainnya adalah emping berukuran besar
yang terbuat dari 20-30 biji melinjo yang dipipihkan dan disatukan.
Pembuatan emping melinjo yang masih konvensional di desa Karang mojo, Klaten tidaklah
mampu memenuhi kebutuhan pasar yang terus meningkat. Kualitas emping melinjo yang dihasilkan
pun kurang maksimal (bentuk dan ukuran kurang menarik), dan akan mempengaruhi daya jual dari
emping tersebut.. Untuk memproduksi emping dalam sehari dibutuhkan 60kg melinjo, dibutuhkan
sekitar 5 pekerja dengan biaya masing-masing pekerja Rp 30.000,-/hari. Kapasitas produksi tersebut
kurang maksimal jika dibandingkan dengan kebutuhan pasar. Sehingga diperlukan alat bantu untuk
mengoptimalkan produksi emping serta efisiensi biaya produksi.
di atas tungku hingga panas pasirnya yang lebih besar, maka caranya dengan
merata. Jika pasirnya sudah panas, biji meletakkan secara berdekatan biji
melinjo dimasukkan dan diaduk-aduk melinjo pertama dengan biji melinjo
bersama pasir hingga panasnya merata. berikutnya. Semakin besar ukuran yang
Agar menghasilkan emping yang diharapkan, makin banyak biji melinjo
berkualitas bagus (rasanya gurih dan yang dibutuhkan.
warna empingnya bening) maka selama 5. Tahap Pelepasan Emping dari
proses penyangraian, waktunya tidak Umpak/Batu Landasan
boleh terlalu cepat ataupun terlalu lama. Biji melinjo yang telah dipipihkan,
Apabila terlalu lama, maka biji melinjo selanjutnya dilepaskan dari umpak
akan hangus dan ini akan membuat rasa dengan menggunakan sosok/kape
emping menjadi kurang enak/pahit serta kemudian ditaruh di atas anyaman
warnanya kuning gelap/gosong. bambu/rigen.
Sedangkan apabila terlalu cepat, biji C. Proses Emping Melinjo Dengan Mesin
melinjo kurang matang, hal ini akan Pembuat Emping
mengakibatkan kulit keras (cangkang) 1. Proses Pengupasan
biji melinjo sulit untuk dilepaskan Biji melinjo yang sudah disangang
(dipecahkan) selain itu warna emping dimasukkan kedalam hopper. Di dalam
yang dihasilkan akan berwarna putih hopper biji akan masuk kebagian
keruh. Waktu yang ideal untuk proses pengupasan. Di dalam tempat
penyangraian ini biasanya ± 2 menit. pengupasan, biji melinjo yang masih
3. Pelepasan/pemecahan kulit keras ada cangkangnya bergesekan antara
(cangkang) poros dengan pemecah dengan rumah
Proses selanjutnya setelah poros. Rumah poros dapat diatur
penyangraian adalah pengangkatan biji dimana besarnya celah saluran keluar
melinjo dengan menggunakan serok dan lebih kecil dari celah saluran masuk.
ditaruh di tempat penampungan. Tempat Hal ini dimasudkan untuk member
penampungan yang digunakan di lokasi penekanan pada melinjo sehingga
survei adalah tempurung kelapa agar cangkangnya dapat pecah dan lepas dari
biji melinjo tidak cepat dingin. dagingnya. Untuk menggerakkan poros
Kemudian dalam keadaan masih panas, pemecah digunakan transmisi roda gigi
biji melinjo langsung paying dengan sabuk V. Setelah keluar
dilepaskan/dipecahkan cangkangnya dari pengupasan, cangkang terlepas dari
dengan menggunakan martil baja di atas daging melinjo dan jatuh melewati
umpak/batu landasan. blower. Karena berat cangkang lebih
4. Tahap Pemipihan ringan dari daging melinjo maka
Emping yang sudah ditata di atas cangkang akan terlempar keluar
rigen kemudian dikeringkan. Proses sehingga daging melinjo akan jatuh ke
pengeringan dilakukan dengan bantuan bak penampungan 1.
sinar matahari Biji melinjo yang sudah 2. Proses Pemipihan
terkelupas cangkangnya langsung Apabila melinjo sudah ditempatnya,
dipipihkan dengan cara maka poros utama akan meneruskan
menggetok/memukul biji melinjo putaran puli. Putaran ini akan
tersebut hingga rata dengan menggerakkan cam dan batang
menggunakan martil baja sebanyak 2-3 pengepres untuk menekan biji melinjo.
kali getok. Emping yang bagus adalah Ketebalan hasil pengepresan tergantung
emping yang permukaannya tipis dan dari pengaturan mur penyetel yang ada
tidak cepat. Jadi semakin tipis emping pada batang pengepres. Setelah proses
tersebut, maka akan semakin bagus. pengepresan selesai batang pengepres
Apabila ingin membuat emping ukuran akan naik keatas, konveyer bergerak
29
Jurnal Sains Tech Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2355-5009 Vol. 1 Nomor 5 Bulan Juni Tahun 2016
dapat bekerja 100% otomatis semua. Khurmi, RS dan JK. Gupta, 1982, A
Namun kendala kami hadapi dibagian Text Book of Machine Design, New Delhi :
Hopper ( pemecah cangkang kulit melinjo), Eurasia Publishing House ( Pvt ) ltd.
yang mana harapan kami jika Hopper dapat Nieman G, 1992, Elemen Mesin Jilid I,
bekerja gambarannya adalah Biji melinjo Jakarta : Erlangga.
yang sudah disangang dimasukkan kedalam Purwadarminta, WJS, 1987, kamus
hopper. Di dalam hopper biji akan masuk Umum Bahasa Indonesia, Jakarta :
31
Jurnal Sains Tech Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2355-5009 Vol. 1 Nomor 5 Bulan Juni Tahun 2016
LAMPIRAN
32
Jurnal Sains Tech Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2355-5009 Vol. 1 Nomor 5 Bulan Juni Tahun 2016
33