Kti Desi Ika Permatasari
Kti Desi Ika Permatasari
Oleh :
DESI IKA PERMATASARI
NIM: 1302009
Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Gambaran Tingkat Pengetahuan Dan Sikap
Tim Penguji dalam Ujian Akhir Program Pendidikan Diploma III Kebidanan
Hari :
Tanggal :
Pembimbing
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Tim Penguji :
Mengetahui,
iii
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA SEMARANG
PROGRAM STUDI D-III KEBIDAAN
2016
ABSTRAK
Gambaran Tingkat Pengatahuan dan Sikap tentang Diet Sehat pada Mahasiswi
Kebidanan di STIKES Karya Husada Semarang.
Latar Belakang : Diet adalah pengaturan pola makan yang sesuai dengan tujuan
seseorang melakukan pengaturan makanan. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)
tahun 2013 menunjukkan prevalensi obesitas di Indonesia pada penduduk usia >15 tahun
adalah 10,3% (laki-Iaki 13,9 % dan perempuan 23,8%), sedangkan pada anak-anak usia
6-14 tahun pada laki-laki 9,5 % dan perempuan 6,4 % (Depkes, 2010). Mayoritas remaja
didunia ini menginginkan tubuh yang ideal.
Tujuan :Untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan dan sikap tentang diet yang
sehat pada mahasiswi kebidanan di STIKES Karya Husada Semarang.
Metode : Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh mahasiswi putri tingkat I , tingkat II dan tingkat III program studi DIII
dengan jumlah sempel 100 mahasiswi yang akan diteliti.
Hasil : Hasil penelitian ini bahwa gambaran tingkat pengetahuan dan sikap tentang diet
yang sehat pada mahasiswi kebidanan di STIKES Karya Husada Semarang dinyatakan
baik yaitu pengetahuan dengan presentase 53%, sedangkan sikap dengan presentase 43%.
Kesimpulan : Hasil penelitian didapatkan mahasiswi kebidanan di STIKES Karya
Husada Semarang sebagian besar mempunyai pengetahuan baik dan mempunyai sikap
cukup.
Saran : Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan terhadap tenaga kesehatan
sehingga dapat meningkatkan pelayanan kesehatan, bagi mahasiswi agar lebih aktif untuk
mencari informasi tentang kesehatan tubuh dan diet sehat yang baik.
iv
HEALTH SCIENCE KARYA HUSADA SEMARANG
D III MIDWIFERY STUDIES PROGRAMME
2016
ABSTRACT
Backgroud : Diet is eating pattern adjustment that correspond to one’s goal which is do
the food arrangements. According to the Basic Health Research on 2013 showed that the
prevalence of obesity in Indonesia on population more than 15 years old are 10,3% (men
are 13,9% and women are 23,8%), and childrens between 6 and 14 years old, boy are
9,5% and girls are 6,4% (Department of Health, 2010). The ideal body shape is the desire
of the majority of teenagers today.
Objective : Describes leves of knowledge and attitudes about healthy diet from college
students at Karya Husada Health Scrience College Semarang.
Method : This type of researche is descriptive quantitative. Population in this research
were all college student of first, second and third years from Diploma II Of Midwifery
Program as many as 100 respondents.
Results : This research showed that most of respondent have a good level of knowledge
or 53% from all respondents, and for their attitude, most of them are fair or 43% from all
respondents.
Conclusion : This research should that most of respondent had a good level of knowledge
and fair attitude.
Suggestion : This researche should give input to the medical workes so they can inprove
theri service, and more active to search information about helathy diet and good dietry.
Specification :
* Researcher (Diploma III Of Midwifery Program College Student STIKES Karya
Husada Semarang )
** Advisor ( DIII Midwifery program counselors STIKES Karya Husada Semarang)
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat,
hidayah dan ridho-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah
berkat bimbingan, arahan, dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu dalam
1. Dr. Ns. Fery Agusman MM, M.Kep, Sp.Kom selaku Ketua STIKES Karya
Husada Semarang.
ini.
5. Anita Indra, S.ST, M.Kes selaku Dosen Wali prodi D III Kebidanan kelas A
vi
6. Segenap dosen beserta staf program Studi DIII Kebidanan Karya Husada
7. ibunda Asrama yang telah memberikan izin untuk tempat penelitian sehingga
8. Ayah, Ibu dan adikku tercinta yang telah memberikan doa, semangat, kasih
10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu, yang telah
masih jauh dari sempurna. Namun demikian, penulis telah berusaha semaksimal
mungkin untuk memberikan yang terbaik. Oleh karena itu, saran dan kritik yang
selanjutnya.
Semoga Karya Tulis Ilmiah ini bermanfaat bagi dunia pendidikan, dunia
Peneliti
vii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1. Remaja ................................................................................. 7
a. Pengertian remaja........................................................... 7
2. Diet ..................................................................................... 9
b. Diet sehat...................................................................... . 10
viii
c. Macam-macam diet........................................................ 10
d. Perilaku kesehatan.......................................................... 13
3. Pengetahuan ........................................................................ 13
a. Pengertian pengetahuan................................................. 13
b. Tingkat pengetahuan...................................................... 14
4. Sikap ................................................................................... 20
a. Pengertian sikap............................................................. 20
b. Komponen sikap............................................................ 20
c. Tingkatan sikap.............................................................. 21
d. Sifat sikap...................................................................... 23
ix
H. Analisa Data ............................................................................. 42
I. Etika Penelitian.......................................................................... 43
B. Pembahasan .............................................................................. 46
A. Kesimpulan ............................................................................... 51
B. Saran ......................................................................................... 52
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
x
DAFTAR TABEL
xi
DAFTAR BAGAN
xii
DAFTAR LAMPIRAN
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Remaja adalah masa transisi dari anak ke dewasa (Sarwono, 2011 : 10)
remaja yang berhubungan dengan kenyataannya. (Potter & Perry, 2011 : 12)
bahwa masa depan bangsa yang akan ditentukan pada keadaaan remaja saat
ini. Remaja yang sehat dan berkualitas menjadi perhatian serius bagi orang
tua, praktisi pendidikan, ataupun remaja itu sendiri. Remaja yang sehat
sangat penting untuk menilai keadaan remaja. (Poltekkes Depkes , 2012 : 11)
diet yang ketat. Namun, bukan tubuh langsing yang diperoleh, melainkan
sebaliknya atau badan menjadi lemas karena asupan gizi yang seimbang
1
2
Banyak remaja yang secara tidak sadar hidup dengan pola yang tidak
Belum lagi remaja yang suka makan mie instan dan makan lemak jenuh. Hal
ini tentu beresiko terutama bagi para gadis karena dapat menyebabkan resiko
gaya hidup baru yang dikenal dengan sedentary life. Pola hidup sedentary life
merupakan pola hidup yang ditandai dengan aktivitas yang rendah dan
dalamnya junk food dan fast food. Perubahan kebiasaan pola makan ini tidak
hanya dialami oleh orang dewasa tetapi juga pada anak-anak. Snack atau
rekstruksi yang rata-rata tinggi kalori dan rendah zat gizi (Deni, 2010 : 10).
bahwa ada hubungan antara kebiasaan makan anak dengan ukuran tubuhnya.
Makan siang dan makan malam remaja menyediakan 60% intake kalori,
sedikit makan pada waktu pagi dan lebih banyak makan pada waktu siang
19 tahun. Sementara PBB menyebut anak muda (youth) untuk usia 15-24
tahun. Ini kemudian disatukan dalam telminologi kaum muda (young people)
yang mencakup usia 10-24 tahun. Dan perkiraan 210 juta penduduk Indonesia
juta (17.5%) dan pasien obesitas berjumlah lebih dari 9.8 juta (4.7%).
prevalensi obesitas di Indonesia pada penduduk usia >15 tahun adalah 10,3%
Mayoritas remaja didunia ini menginginkan tubuh yang ideal. Ada yang
sedikit pula usaha itu dilakukan semata-mata demi kesehatan tubuh sehingga
jaman, semuanya berubah serba cepat dan instan, tetapi merupakan jangaka
mengurangi porsi makan, tetapi juga diperlukan bimbingan dari para ahli gizi
sebelum melakukan perubahan pola makan, disertai aktivitas fisik serta terapi
penyakit, seperti ; jantung koroner, diabetes, stroke, dan juga macam penyakit
asrama dan pengurus asrama didapatkan data dengan diit tentang jenis yang
pagi hanya makan siang jam 13.00 dan malam jam 20.00, lalu ada yang
makan sayuran dan buah-buahan, dan melakukan diet dengan cara berpuasa.
Diit yang dilakukan tidak benar, karena menurut (Menurut Iwaty, 2010 : 11),
diet yang sehat adalah diet yang masih memenuhi kebutuhan gizi, nutrisi
seseorang perharinya dan penurunan berat badan yang terjadi masih dalam
atau roti gandum. Asupan protein dan lemak tetap diperhatikan, namun tidak
terlalu tinggi
Gambaran Tingkat Pengetahuan dan Sikap Tentang Diet Yang Sehat Pada
Semarang ”
B. Rumusan Masalah
Sikap Tentang Diet Yang Sehat Pada Mahasiswi Kebidanan Tingkat I, II dan III
C. Tujuan Masalah
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
sehat.
2. Pelayanan Kesehatan
3. Bagi Peneliti
remaja putri tentang diet sehat, dan menambah pengetahuan terhadap diet
sehat.
4. Bagi mahasiswi
diet sehat
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori
1. Remaja
a. Pengertian Remaja
24 tahun.
7
8
b. Penggolongan Remaja
(tiga) tahapan yaitu masa remaja awal, remaja tengah dan remaja
akhir, ciri yang paling nyata masa remaja adalah mereka cepat
yaitu :
2. Diit Sehat
a. Definisi Diet
Diet berasal dari bahasa Yunani, yaitu diaita yang berarti cara
hidup. Definisi diet menurut tim kedokteran ECG tahun 1994 (dalam
makanan dan minuman yang dimakan oleh seseorang dari hari ke hari,
bahwa perilaku diet merupakan bagian dari pola makan. Pola makan
kesehatan seseorang.
10
b. Diet sehat
aktivitas fisik/berolahraga.
beras merah atau roti gandum. Asupan protein dan lemak tetap
Bagi yang melakukan diet ini, dia harus benar – benar sehat
3) Diet berolahraga
4) Diet vegetarian
rendah garron, tetapi kaya akan vitamin dan mineral dari buah
5) Diet makrobiotik
2008 : 11)
7) Diet OCD
makan apa saja tapi dalam porsi yang cukup. Diet OCD ini juga
3. Perilaku Kesehatan
terhadap stimulus atau objek yang berkaitan dengan sakit atau penyakit ,
1. Bentuk Perilaku
Bentuk pasif yaitu respon inernal yang terjadi didalam diri manusia
dan tidak secara langsung bisa dilihat orang lain misal : berpikir,
4. Pengetahuan
a. Pengertian pengetahuan
hasil yang dapat disusun secara sistematis dan diakui secara universal,
10)
b. Tingkat Pengetahuan
1) Tahu (know)
Oleh sebab itu tahu ini merupakan tingkat pengetahuan yang paling
rendah. Kata kerja untuk mengukur bahwa orang tahu apa yang
Contoh :
2) Memahami (comprehensif)
3) Aplikasi (application)
lain.
4) Analisis (analysis)
dalam satu struktur organisasi dan masih ada kaitannya satu sama
5) Sintesis (syntesis)
ada.
6) Evaluasi (evaluation)
dibedakan menjadi:
pengetahuan.
pada dewasa ini lebih sistematis, logis, dan ilmiah. Cara ini
18
atau angket yang menanyakan tentang isi materi yang ingin diukur
yaitu:
1) Faktor Internal
(a) Pendidikan
(b) Pekerjaan
kehidupan keluarga.
(c) Umur
Wawan dan Dewi (2010 : 12) usia adalah umur individu yang
2) Faktor Eksternal
(a) Lingkungan
kelompok.
20
i. Sikap
a. Definisi Sikap
pengaruhnya terhadap perubahan (A. Wawan dan Dewi M., 2011 : 11)
Adnani, 20 11 : 8)
b. Komponen sikap
1) Kognitif
2) Afektif
3) Konatif
dengan sikap yang dimiliki oleh seseorang. Dan berisi tendensi atau
c. Tingkatan Sikap
4 tingkatan, yaitu :
22
1) Menerima
2) Merespon
benar atau salah, adalah berarti bahwa orang menerima ide tersebut.
3) Menghargai
2011 : 11)
4) Bertanggung jawab
d. Sifat sikap
Sikap dapat pula bersifat positif dan dapat juga bersifat negative
1) Pengalaman pribadi
2011 : 15)
3) Pengaruh kebudayaan
4) Media massa
6) Faktor emosional
ego.(Anwar,2005 : 10)
B. Kerangka Teori
Faktor Internal
1. Pengalaman Pribadi
2. Emosional
Faktor Eksternal
1. Pengaruh Orang lain
2. Pengaruh Kebudayaan
3. Media Massa
4. Lembaga Pendidikan
C. Variabel Penelitian
Variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek
atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang diterapkan oleh peneliti
METODE PENELITIAN
1. Jenis penelitian
Semarang.
2. Desain penelitian
2010, hlm.38 )
adalah:
28
29
1. Waktu penelitian
Tulis Ilmiah dilakukan bulan Agustus – Februari 2016, dan penelitian akan
2. Tempat penelitian
1. Populasi
2. Sampel
174)
Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswi putri tingkat I, II dan III
𝑁
𝑛=
1 + N(𝑑)2
Keterangan :
N : Besar populasi
n : Besar sampel
1 : Bilangan konstanta
(Notoatmodjo, 2010)
𝑁
n=
1+N(𝑑)2
133
n=
1+(0,05)2
133
n=
1+133(0,0025)
133
n=
1+0,3325
133
n=
1,3325
n = 99,8 mahasiswi
31
100 responden.
a. Kriteria Inklusi adalah kriteria atau ciri-ciri yang perlu dipenuhi oleh
(Notoadmojo, 2010).
asrama.
3. Teknik sampling
22
Tingkat I 22 x 100 17
133
41
Tingkat II 41 x 100 31
133
35
Tingkat III A 35 x 100 26
133
35
Tingkat III B 35 x 100 26
133
Total 100
tingkat II dan tingkat III A dan B , kemudian peneliti menentukan sampel dari
D. Definisi Operasional
1. Instrument Penelitian
sehat
35
2010: 5). Untuk mengetahui apakah kuesioner yang kita susun mampu
mengukur apa yang hendak di ukur, maka perlu diuji dengan uji
kolerasi antara skor ( nilai ) tiap – tiap pertanyaan dengan skor total
𝑁 (∑ 𝑋𝑌) – (∑ 𝑋)(∑ 𝑌)
rhitung=
√⌊𝑛 ∑ 𝑋 2 – (∑ 𝑋)2 ⌋⌊𝑛 ∑ 𝑌 2 – (∑ 𝑌 2 ⌋
36
Keterangan :
N : Jumlah responden.
Rumus Uji t :
r√(n−2)
𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 =
√(1−r2 )
Keterangan:
t : nilai t hitung
n : jumlah responden
Jika nilai thitung> ttabel berarti valid demikian sebaliknya, jika nilai
thitung < ttabel berarti tidak valid, apabila instrument valid, maka indeks
𝑘 ∑ 𝜎𝑏 2
𝑟11= [(𝑘−1)] [1 − ]
𝜎2 1
Keterangan :
𝜎 2 1: varians total
dari 0,06.
1. Jenis data
a. Data Primer
b. Data Sekunder
G. Pengolahan Data
1. Mengedit (Editing)
a. Kelengkapan jawaban
menjawab
b. Keterbacaanya tulisan
d. Kesesuaian jawaban
e. Relevansi jawaban
2. Skor ( scoring )
setuju nilainya 0 .
3. Pengkodean (Coding)
d) Kode 2 = Mendukung
41
4. Tabulasi data
5. Entry data
6. Cleaning
Cleaning adalah mengecek kembali data yang sudah dientry apakah ada
H. Analisa Data
yakni analisa yang dilakukan terhadap tiap variabel dari hasil penelitian.Pada
presentasedari tiap variabel. Data yang digunakan adalah data yang berbentuk
rumus :
𝑓
𝑃= 𝑥 100%
𝑛
42
Keterangan :
P : Hasil prosentase
karakteristik responden dan variabel sikap remaja yang melakukan diet sehat.
I. Etika Penelitian
rekomendasi dari pihak institusi atas atau pihak lain dengan mengajukan
subjek mengerti maksud dan tujuan penelitian. Maka dari itu, responden
3. Conjidentility (kerahasiaan)
peneliti, hanya kelompok data tertentu yang akan dilaporkan pada hasil
BAB IV
A. GAMBARAN UMUM
B. HASIL PENELITIAN
Semarang pada tahun 2016 dengan jumlah sampel 100 mahasiswi di peroleh
1. Analisa Univariat
40
41
responden (53,0%).
b. Sikap Mahasiswi
Baik 18 18,0
Cukup 43 43,0
Kurang 39 39,0
Pengetahuan
Sikap Total
Baik Cukup Kurangbaik
Baik 12 21 20 53
22,6 % 39,6 % 37,7% 100,0 %
Cukup 3 13 14 30
10,0 % 43,3 % 46,7 % 100,0 %
Kurang 3 9 5 17
17,6 % 52,9 % 29,4 % 100,0 %
Total 18 43 39 100
18,0 % 43,0 % 39,0 % 100,0 %
C. PEMBAHASAN
(53,0 %)
buku mengenai diet sehat remaja, koran, majalah, melihat acara televisi,
media cetak, elektronika, keluaraga, dan saudara maupun teman. Selain itu
Semarang
43 responden (43,0%).
45
persepsi, dan emosi juga merupakan perilaku manusia (Wawan dan Dewi,
2011 : 49-50)
atau negatif adalah dari pengalaman pribadi karena sesuatu yang sedang
terhadap stimulus sosial pengaruh orang lain yang dianggep penting pada
dari penelitian.
kategori sikap cukup mengenai diet sehat untuk remaja sebanyak 34 orang
(54,0%)
46
masih kurangnya wawasan mahasiswi tentang diet sehat dan belum bisa
juga perilaku seseorang akan pola hidup terutama dari memotivasi untuk
D. KETERBATASAN PENELITIAN
Beberapa keterbatasan dan kendala dalam penelitian ini antara lain sebagai
berikut :
1. Kendala Penelitian
tersebut.
2. Kelemahan Penelitian
Kuesioner
BAB V
PENUTUP
A. SIMPULAN
berikut :
cukup.
B. SARAN
menyediakan makanan yang baik dan sehat untuk para mahasiswi dan
mahasiswinya.
48
49
2. Bagi mahasiswi
besar.
yang baik
Diharapkan dari hasil penelitian ini bisa menjadi acuan peneliti yang
Wawan, A dan Dewi, M. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan
Kepada
Calon Responden
Di Tempat
Dengan Hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini adalah mahasiswa D III Kebidanan
STIKES Karya Husada Semarang :
Nama : DESI IKA PERMATASARI
NIM : 1302009
Prodi : DIII Kebidanan STIKES Karya Husada Semarang
Pada saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang “Gambaran
Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Tentang Diet Yang Sehat Pada
Mahasiswi Kebidanan di STIKES Karya Husada Semarang”. Berkenan
dengan hal tersebut, saya bermaksud untuk meminta kesediaan siswi-siswi untuk
menjadi responden guna penelitian yang dimaksud. Saya harapkan siswi-siswi
dapat mengisi lembar kuesioner yang akan saya berikan dengan sejujur-jujurnya.
Hasil lembar kuesioner bersifat rahasia dan identitas akan dirahasiakan.
Atas kerjasama yang diberikan, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Peneliti
Nomor responden :
Responden