Anda di halaman 1dari 8

I S S N 2087-5002

DAMPAK MENOPAUSE TERHADAP KONSEP DIRI WANITA


YANG MENGALAMI MENOPAUSE DI KELURAHAN TRENGGULI
KECAMATAN JENAWI KABUPATEN KARANGANYAR ,
S. DWI SULISETYAWATI

Staf Pengajar Program Studi D-lll Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta

ABSTRAK
Latar Belakang : Menopause sebagai masa yang who were experiencing include their body image
penting dalam kehidupan wanita, diman.i pada are good, their self ideal are realistic, their self
masa ini terjadi peralihan dari masa produktif esteem are high, their role function are good, and
menuju masa non produktif. Banyak gejolak dan their self identity are strong.
perubahan yang terjadi pada masa ini, fisik C-oncIusion : Based on this research can be taken
maupun psikis. Hal ini dapat membuat seorang conclusion that women who were experiencing
wanita mengalami perubahan konsep diri yang menopause have positive self concept. That is
dimilikinya. Tujuan dalam penelitian ini adalah indicated by coping of respondens post
untuk mengetahui dampak menopause terhadap monopause are positif.
konsep diri wanita yang mengalami menopause di
kelurahan Trengguli. Kabupaten Karanganyar. Key Word : menopause, self concept, women
Metode : Metode yang digunakan peneliti pada
penelitian ini adalah metode kualitatif dengan
pendekatan fenomenologis dan melibatkan 5
PENDAHULUAN
orang sebagai responden dan dengan teknik Setiap wanita pasti akan
^sampel bertujuan (puroosive sampling). mengalami menopause. Pada umumnya
Hasil : Penelitian ini menunjukkan bahwa mereka akan mengalaminya pada usia
perubahan yang dialami wanita yang mengalami
menopause meliputi perubahan Tisik dan mental,
50 tahun. Namun, perkembangan akhir-
yang berdampak terhadap konsep diri wanita akhir ini menopause tidak hanya terjadi
tersebut. Konsep diri wanita yang mengalami pada wanita berusia 50 tahun, tetapi juga
menopause tersebut meliputi citra tubuh yang wanita berusia 35 tahun, yang dikenal
baik, ideal diri yang realistis, harga diri yang tinggi,
fungsi peran yang baik, dan identitas diri yang
dengao menopause dini. Hal ini sangat
kuat. berdampak pada peran wanita itu sendiri,
. Simpulan : Berdasarkan penelitian ini dapal dimana wanita akan mengalami banyak
'" diambil kesimpulan bahwa wanita yang perubahan yang membuat mereka
mengalami menopause memiliki konsep diri yang kurang berarti lagi dalam hidup mereka.
positif. Hal ini ditunjukkan oleh koping responden Selain faktor estrogen yang memang
yang baik terhadap perubahan yang terjadi tidak bisa dihindarkan, ternyata
setelah menopause. _ -"
penyebab terjadinya menopause ini
Kata Kunci : menopause, konsep diri, wanita adalah adanya gaya hidup yang salah.
Angka menopause dini di
ABSTRACT Indonesia sangat tinggi dibandingkan
Back Ground: Menopause as the important period
dengan negara-negara maju di Asia,
in women's life, that this period the woman have
transition period from productive to non Eropa, dan Amerika. Bahkan, persentase
productive. There are many change in this period, angka menopause dini di Indonesia
both physic ally and psycologically. This make setara dengan negara-negara miskin di
women experiencing change their seif concept. dunia seperti Banglaaes. Menurut Boyke,
The aim of this research is to know the
menopause effect to self concept of woman who
meskipun usi3 menopause di Indonesia
were experiencing menopause in Trengguli bervariasi antara 44 s.d. 45 tahun, para
village, Jenawi, District of Karanganyar. wanita Indonesia sudah banyak yang
Method: Method used by the researcher was mengalami menopause saat usia 42
qualitative method with phenomenological tahun. Menopause di negara maju
. approach with five participants as the subject
research that taken by purposive sampling. umumnya terjadi pada usia 47 tahun ke
Result: This research shows that change of the atas karena taraf sosioekonomi,
women whc were experiencing menopause pendidikan, gizi, dan kesehatan di
include physic and mental that effected to the negara maju lebih baik dibandingkan
woman's self concept. The self concept of women
negara berkembang seperti Indonesia.

DAMPAK MENOPAUSE TERHADAP KONSEP DIRI WANITA YANG (S. Dwi Sulisatyawati) 9
Sindrom menopause dialami oleh menopause, sehingga tak lagi memiliki
banyak wanita hampir di seluruh dunia. hasrat seks.
Sekitar 70-80 % wanita Eropa, 60% di Perubahan-perubahan yang terjadi
Amerika, 57% di Malaysia, 18% di Cina baik fisik maupun psikologis tersebut
dan 10% di Jepang dan Indonesia sangat perlu untuk dipahami oleh wanita
mengalami sindrom menopause. Wanita yang mengalami menopause itu sendiri,
Indonesia yang memasuki masa juga orang disekitarnya. Karena dengan
menopause pada tahun 2002 sebanyak mengetahui gejala-gejala fisik maupun
7,4% dari populasi. Jumlah tersebut psikologis yang menyertai menopause
diperkirakan akan meningkat menjadi yang mungkin belum diketahui oleh
11% pada 2005 akibat bertambahnya sebagian besar wanita, maka akan
populasi penduduk usia lanjut dan sangat membantu kesiapan dan konsep
„kemudian naik lagi sebesar 14% pada diri wanita yang mengalami menopause..
2015. Hal ini menjadi masalah yang Selain itu, pihak keluarga juga
harus dipikirkan terkait dengan peran diharapkan dapat merespon secara tepat
wanita itu sendiri. Hasil penelitian sehingga tidak membuat wanita yang
menunjukkan bahwa sindrom mengalami menopause merasa tertekan
menopause dialami oleh wanita yang dan sia-sia memandang hidupnya.
mengalami menopause, yaitu Begitu juga perawat yang memiliki peran
perubahan-perubahan baik fisik maupun yang penting dalam memberikan pema
psikologis yang labil. Antara lain, dengan haman tentang menopause tersebut.
melihat faktor hormonal, maka dengan Atas dasar latar belakang tersebut,
berkurangnya hormon estrogen akan peneliti tertarik untuk meneliti dampak
memicu adanya kelemahan fisik dan menopause terhadap konsep diri wanita
diikuti oleh beberapa penyakit yang yang mengalami menopause.
munculnya secara tiba-tiba tanpa mereka
ketahui sebelumnya. Tulang akan LANDASAN TEORI
menipis yang menyebabkan keropos
tulang (osteoporosis), yang lebih parah Konsep Diri
lagi tulang bisa patah. Selain itu, wanita Konsep diri didefinisikan sebagai
yang mengalami menopause rawan semua pikiran, keyakinan, dan
menderita penyakit Alzheimer, penyakit kepercayaan yang membuat seseorang
jantung Koroner (PJK), stroke, kanker, mengetahui tentang dirinya dan
dan sebagainya. _ . mempengaruhi individu dalam
Secara psikis, wanita yang sudah berhubungan dengan orang
mengalami menopause merasa sangat lainKomponen konsep diri terdiri atas
stress dan depresi dengan kondisi yang citra tubuh, ideal diri, harga diri,
mereka alami. Depresi yang dialami oleh penampilan peran: dan identitas
wanita yang menopause akan sangat personal. Terkait dengan konsep diri
berdampak pada konsep diri wanita seseorang, Stuart & Sundeen
tersebut. Hal ini berkenaan dengan menguraikan mengenai factor
kehilangan perannya sebagai wanita dan predisposisi, rentang respon konsep diri,
harus menghadapi masa tuanya. Pada dan bentuk perubahan perilaku dengan
saat wanita memasuki usia menopause gangguan konsep diri sebagai berikut
atau sudah mengalami menopause maka 1. Faktor predisposisi gangguan konsep
mereka akan mengalami krisis moral dan diri
kepercayaan diri. Hal ini akan sangat 2. Rentang konsep diri
mempengaruhi bagaimana konsep diri
yang ada pada wanita tersebut. Seperti Menopause
perasaan takut menjadi tua, takul Menopause (klimakterium atau
kehilangan peran dalam keluarga, "perubahan kehidupan") digambarkan
hingga ketakutan karena telah sebagai penghentian fisiologis haid
berhubungan dengan kegagalan fungsi

10 jurnal KesMaDaSka, Vol 2 No. 1, Januari 2011 (9-16)


. ovarium, selama fungsi reproduksi Ketidakteraturan siklus haid, 2)
menurun dan berakhir. Menopause Gejolak rasa panas, 3) Kekeringan
.berhubungan dengan atrofi beberapa vagina, 4) Perubahan kulit, 5) Keringat
. jaringan payudara dan organ-organ di malam hari, 6) Perubahan pada
genital, kehilangan densitas tulang, serta mulut, 7) Kerapuhan tulang, 8) Badan
perubahan vascular. Menopause menjadi gemuk, 9) Penyakit,
frierupakan proses peralihan dari masa b. Psikologis
produktif menuju perubahan perlahan- Aspek psikologis yang terjadi
lahan ke masa non produktif yang pada wanita yang mengalami
disebabkan oleh berkurangnya hormone menopause amat penting peranannya
estrogen dan progesteron seiring dengan dalam kehidupan sosial wanita
bertambahnya usia. Jadi bisa menopause terutama dalam
disimpulkan bahwa menopause adalah peranannya menghadapi masalah-
masa dimana haid berhenti dan pada masalah yang berkaitan dengan
masa inilah banyak perubahan terjadi, kehilangan peran sebagai seorang
baik secara fisik maupun psikologis pada wanita. Beberapa gejala psikologis
wanita tersebut. yang menonjol ketika menopause
aoalah:
Tinjauan Fisiologis 1) Ingatan menurun.
Periode menopause menandai 2) Kecemasan meliputi : Suasana
akhir dari kepastian reproduktif wanita. hati, yaitu mudah marah,
Hal ini biasanya terjadi antara usia 45 perasaan sangat tegang.
• tahun sampai 52 tahun. Menopause 3) Pikiran, yaitu keadaan pikiran
terjadi pada kisaran usia antara 42 tahun yang tidak menentu, seperti :
sampai 58 tahun. Usia rerata adalah 51 khawatir, sukar konsentrasi,
• tahun. Menopause adalah fenomena pikiran kosong, membesar-
patologis tetapi merupakan bagian besarkan ancaman, merasa tidak
normai dari proses penuaan dan berdaya.
maturasi. Menstruasi berhenti dan 4) Motivasi, seperti : menghindari
'kgrena ovarium tidak lagi aktif, organ- situasi, ketergantungan yang
organ reproduktif menjadi mengecil. tinggi, ingin melarikan diri, lari
Tidak ada lagi ovum yang dihasilkan. dari kenyataan.
• Selain perubahan dalam sistem 5) Perilaku gelisah, yaitu keadaan
reproduktif yang mengurangi .kadar diri yang tidak terkendali, seperti:
estrogen, perubahan multiaspek" juga gugup, kewaspadaan yang
terjadi di seluruh tubuh wanita. berlebihan, sangat sensitive dan
Perubahan ini termasuk agitatif.
. neuroendokrinologis, biokimia, dan 6) Mudah tersinggung
perubahan metabolik yang berkaitan 7) Stress
dengan penuaan. 8) Depresi

Manifestasi Klinis Dampak Menopause Terhadap


Sehubungan dengan terjadinya Konsep Diri
menopause pada wanita maka biasanya Menopause sebagai suatu
hal itu diikuti dengan berbagai gejolak periode yang dialami sebagian besar
atau perubahan yang meliputi aspek fisik wanita, dimana menstruasi berhenti dan
maupun psikologis yang dapat pada periode ini banyak sekali
mempengaruhi berbagai aspek perubahan-perubahan yang terjadi, baik
kehidupan wanita tersebut, fisik maupun psikis.
a. Fisik Perubahan secara psikis dapat
Beberapa keluhan fisik yang terlihat yaitu mereka mengalami depresi,
merupakan tanda dan gejala dari rasa takut, cemas, rasa rendah diri,
menopause, antara lain :1) gelisah, sebentar gembirasebentar
DAMPAK MENOPAUSE TERHADAP KONSEP DIRI WANITA YANG (S. Dwi Sulisetyawati) ]]
murung, mudah tersinggung, gugup, dan METODE PENELITIAN
sebagainya. Dari setiap perubahan yang Penelitian ini termasuk dalam
, dialami oleh wanita tersebut, maka akan jenis penelitian kualitatif dengan
mempengaruhi bagaimana konsep diri pendekatan fenomenologis. Penelitian
yang akan dimiliki oleh wanita tersebut. kualitatif yaitu penelitian yang dilakukan
Salah satunya, menurut Anwar, setiap dengan pendekatan induktif untuk
perempuan yang mengalami menopause menemukan atau mengembangkan
sering kali merasa cemas. Kecemasan pengetahuan yang memerlukan
itu berupa ketakutan akan hilangnya keterlibatan peneliti dalam,
kemampuan untuk bereproduksi, mengidentifikasi pengertian atau
menurunnya penampilan sebagai relevansi fenomena tertentu terhadap
seorang wanita akibat kekerutan pada individu.
kulitnya dan yang paling tidak Penelitian ini dilakukan dengan .
menguntungkan bila merasa sudah tua. pendekatan fenomenologis yaitu peneliti
Kecemasan-kecemasan tersebut dapat berusaha memahami peristiwa dan
berdampak sangat serius dalam kaitan-kaitannya terhadap individu dalam -
kehidupan seksual dan kehidupan rumah situasi tertentu. Dalam penelitian ini,...
tangganya. peneliti ingin mendapatkan data dengan
Sampai umur 40 tahun, tidak cara memahami pengalaman hidup
jelas ada pengaruh penurunan fisik yang manusia sebagai individu yang
menimbulkan akibat pada kehidupan mengalaminya dalam keadaan yang
seksual wanita secara langsung. Hal sebenarnya.
yang dapat memberikan dampak negatif
ialah HASIL DAN PEMBAHASAN
menurunnya kecantikan sehingga dapat
mengurangi ketertarikan suami. Pads Hasil
sebagian wanita payudara mulai Berdasajkan kategori-kategori yang
menurun, kurang kencang, sehingga muncul tersebut, maka dapat diambil
menimbulkan kurang percaya diri dan tema sebagai berikut:
sekaligus menurunkan gairah suami. a. Dampak Menopause terhadap
Setelah seorang wanita mengalami kondisi fisik dan mental wanita yang .
menopause, maka mereka tidak bisa lagi mengalami menopause badai}
.memiliki bentuk tubuh yang indah dan menjadi ringan, penglihatan kabur,
tidak lagi menarik seperti wanita berusia kulit keriput, tulang-tulang linu,
20 tahun. Kondisi tersebut sangat kepala mudah pusing, mudah lelah
mempengaruhi emosi. Dalam arti konsep berjalan jarak jauh, berdebar-debar, •
diri mereka juga berubah. Dimana ketika mudah lupa.
muda dulu percaya dirinya tinggi berubah b. Dampak menopause terhadap citra
menjadi tidak percaya diri lagi. tubuh wanita yang mengalami-
Pada usia menopause, alat - alat menopause : menerima perubahan
reproduksi wanita sudah tidak berfungsi bentuk tubuh (termasuk payudara
dengan baik. Sesuai dengan perubahan menjadi kendur), merasa lebih sehat
usia, fungsi tubuh pun mengalami dengan kondisi badannya (tidak ada
perubahan tanpa terkecuali fungsi kegemukan pada badannya), tidak
seksual. Pada usia 60 tahun, kebutuhan ada penolakan atau putus asa
peksual, pola, dan penampilan seorang dengan kondisi tubuhnya (sudah tua,
wanita tidak lagi sama seperti 30 tahun jadi yang penting sehat).
yang lalu. Hal ini tentu saja c. Dampak menopause terhadap ideal
mempengaruhi harga diri wanita diri wanita yang mengalami
tersebut, misalnya perasaan kurang menopause : melakukan sesuatu
.. percaya lagi unt uk tampil di hadapan sesuai dengan kemampuan
suami. sekarang, realistis dengan kondisi

12 Jurnal KesMaDaSka, Vol 2 No. 1, Januari 2011 (9-16)


yang sekarang (sudah tua, jadi mesti perubahan. Adapun berbagai gejala
beda dengan waktu muda). yang menyertai menopause akan
d. Dampak menopause terhadap harga dialami oleh wanita yang mengalami
diri wanita yang mengalami menopause tersebut, antara lain
'menopause : menerima kenyataan jantung berdebar-debar, insomnia
sebagai wanita yang sudah tua, (susah tidur), depresi, gangguan
merasa masih berharga dengan tetap libido (hasrat seks), berat badan
melayani suami dengan baik bertambah, nyeri tulang dan otot,
(menyiapkan makan, dll), merasa cepat lelah, sulit konsentrasi dan
tambah dihargai oleh anak-anak dan mudah lupa serta kurang tenaga. Hal
orang-oang sekitar, tidak ada ini karena pengaruh dari kerja
perasaan minder dengan ibu-ibu hormon estrogen yang dimiliki oleh
yang lain, tetap merasa berguna wanita. Dimana, ketika menopause
. meski tidak seperti dulu. maka hormon akan mengalami
e. Dampak menopause terhadap fungsi penurunan atau berkurang. Tetapi
- peran wanita yang mengalami tidak semua wanita yang mengalami
menopause : Tetap semangat dalam menopause mengalami gejala-gejala
bekerja, tetap sregep, tetap melayani secara lengkap seperti yang tersebut
suami dengan baik sebatas yang diatas. Hal ini dipengaruhi oleh
bisa dilakukan, semakin akrab beberapa faktor, antara lain pola
dengan anak-anak apalagi sudah makan ketika masih menstruasi
ada cucu, semakin rutin dan giat ikut dahulu, kebiasaan berolahraga dari
kegiatankegiatan di masjid. wanita tersebut, juga cara berpikir
f. Dampak menopause terhadap wanita tersebut, dalam arti cara
identitas diri wanita yang mengalami mereka memandang hidupnya yang
menopause : semakin yakin bahwa sekarang sudah berada di usia tua.
sekarang saya sudah tua, jadi mesti Berdasarkan penelitian, perubahan
ada perubahan dalam diri saya, fisik yang dialami oleh responden
(termasuk dalam berpenampilan), adalah penglihatan kabur, tulang linu-
semakin sabar dalam menghadapi linu, kurang keseimbangan saat
• masalah, semakin nikmat dalam berjalan, mudah lelah, dan kekuatan
hubungannya dengan Allah SWT fisik menurun,
(tidak ada gangguan lagi), tidak b. Wanita yang mengalami menopause
terlalu ngoyo daiam bekerja termasuk akan mengalami perubahan fisik
berdagang. yang tidak bisa dipungkiri. Mulai dari
kondisi tubuh yang menurun, mudah
Pembahasan lelah, payudara sudah tidak kencang
a. Wanita yang sudah menopause akan seperti dahulu ketika sebelum
• mengalami banyak perubahan, baik menopause, dan sebagainya. Setiap
fisik maupun psikis yang dapat perubahan maupun keluhan yang
mempengaruhi berbagai kehidupan dialami oleh wanita yang sudah
wanita tersebut. Pada saat menopause akan membawa dampak
menopause, wanita akan mengalami terhadap kondisi psikis wanita
, perubahan-perubahan di dalam tersebut. Penelitian yang dilakukan
organ tubuhnya yang disebabkan menunjukkan bahwa responden tidak
•oleh bertambahnya usia. Usia dari mengalami perubahan yang jauh
hari ke hari akan terus berjalan dan beda dengan kondisi mereka
setiap orang seiring dengan sebelum menopause. Mulai dari
bertambahnya usia tidak akan lepas bentuk badan, responden tidak ada
dari predikat tua. Dengan perubahan. Responden memiliki
bertambahnya usia maka gerak- berat badan yang sama dengan berat
badan sebelum menopause. Bahkan,
gerik, tingkah laku, cara berpakaian
responden mengatakan bahwa
dan bentuk tubuh mengalami suatu
DAMPAK MENOPAUSE TERHADAP KONSEP DIRI WANITA YANG (S. Dwi Sulisetyawati)
13
setelah menopause responden seseorang. Hal ini diartikan, bahwa
merasa badannya lebih ringan. ketika seseorang memiliki gambaran
Ideal diri wanita yang sudah diri yang buruk dan ideal diri yang
mengalami menopause bisa tidak baik maka fungsi perannya
didefinisikan bagaimana wanita tidak bisa dilakukan dengan optimal.
tersebut berperilaku berdasarkan Dalam menjalankan fungsi peran
standar, nilai tertentu yang akan akan muncul ketegangan peran
mempengaruhi harapan tentang diri karena perubahan-perubahan yang
mereka sendiri setelah menopause berkaitan dengan kondisi seseorang.
tersebut. Bagaimana wanita yang Sebagaiman ketika wanita
mengalami menopause tersebut mengalami menopause maka
bersikap atau berperilaku setelah mereka akan mengalami perubahan-
mengalami perubahan-perubahan perubahan baik fisik maupun psikis.
tersebut tergantung pribadi wanita Dimana perubahan-perubahan yang
masing-masing. Seorang wanita terjadi tersebut akan mempengaruhi
yang sudah menopause akan peran mereka dalam kehidupan
merasakan bahwa kondisi tubuhnya sehari- hari, sehingga sangat perlu
sekarang berbeda dengan dahulu dipahami oleh wanita itu sendiri dan
ketika sebelum menopause. Karena orang-orang yang ada disekitarnya.
secara hormonal juga dikatakan Penelitian yang dilakukan
bahwa dengan berkurangnya hormon menunjukkan bahwa responden
estrogen yang ada dalam wanita memiliki peran yang baik walaupun
akan diikuti dengan penurunan mereka sudah menopause, termasuk
imunitas di dalam tubuhnya. Selain peran terhadap pekerjaan dan orang-
itu juga akan terjadi perubahan- orang terdekatnya,
perubahan dalam metabolisme, f. Gangguan identitas diri dapat terjadi
pertumbuhan dan sistem reproduksi. oleh karena adanya gangguan dari
Perubahan harga diri dapat seluruh komponen konsep diri yang
disebabkan oleh adanya perubahan merupakan sintesa dari semua aspek
citra tubuh dan perubahan ideal diri konsep diri sebagai suatu kesatuan
sehingga munculah perilaku yang yang utuh. Responden menunjukkan
menggambarkan perubahan fungsi citra tubuh dan ideal diri yang positif,
peran. Harga diri diperoleh dari diri yaitu responden menerima
sendiri dan orang lain Aspek utama perubahan yang terjadi pada diri
yang mempengaruhi harga diri responden, juga realistis dengan
adalah dicintai dan menerima kondisi responden. Hal ini akan
penghargaan dari orang lain. Wanita berdampak pada identitas diri
yang mengalami menopause akan responden tersebut. Penelitian
memiliki koping yang positif atau menunjukkan bahwa responden tetap
harga diri yang baik ketika mereka memiliki identitas diri yang baik.
, bisa menerima kenyataan bahwa Mereka merasa senang dengan
mereka telah menopause dan kondisi mereka. Mereka pun mampu
adanya dukungan dan penerimaan secara mandiri bekerja dan
dari orang-orang di sekitar mereka. beraktifitas melaksanakan peran
Sebaliknya, bila penerimaan dan mereka. Mereka tetap merasa
dukungan dari orang di sekitar tidak berharga berada dalam
optimal maka akan terjadi harga diri
lingkungannya, baik bagi suami,
rendah. Penelitian menunjukkan
anak-anaknya, maupun masyarakat
bahwa responden memiliki harga diri
sekitarnya.
yang tinggi.
Perubahan fungsi peran
digambarkan oleh adanya perubahan
jambaran diri dan ideal diri

Jurnal KesMaDaSka, Vol 2 No. 1, Januari 2011 (9-16)


KESIMPULAN DAN SARAN ngoyo dalam bekerja termasuk
berdagang.
Kesimpulan
Dari berbagai penjelasan-penjelasan Saran
sebelumnya dapat diperoleh kesimpulan Adapun saran-saran yang diajukan
sebagai berikut: peneliti dalam penelitian ini antara lain :
1. Dampak menopause terhadap 1. Bagi Keluarga
kondisi fisik dan mental yang dialami Keluarga diharapkan tetap
• wanita setelah menopause antara mempertahankan kepedulian mereka
lain badan menjadi ringan, dalam menyikapi anggota keluarga
penglihatan kabur, kulit keriput, yang sudah menopause. Sehingga
tulang-tulang linu, kepala mudah respon yang sudah baik semakin
pusing, mudah lelah berjalan jarak menguatkan konsep diri anggota
jauh, berdebar-debar, mudah lupa. keluarga yang mengalami
2. Dampak menopause terhadap citra menopause.
tubuh responden yaitu: menerima 2. Bagi Masyarakat
perubahan bentuk tubuh, merasa Masyarakat hendaknya tetap
lebih sehat dengan kondisi menerima dan memberikan
badannya, tidak ada penolakan atau pandangan positif terhadap wanita
putus asa dengan kondisi tubuhnya. yang mengalami menopause
3. Dampak menopause terhadap ideal sehingga wanita yang mengalami
diri responden yaitu: melakukan menopause tetap diikutsertakan
sesuatu sesuai dengan kemampuan dalam kegiatankegiatan sesuai
sekarang, realistis dengan kondisi dengan kemampuannya. Hal ini
yang sekarang. diharapkan mampu membuat wanita
4.' Dampak menopause terhadap harga yang mengalami menopause merasa
„diri responden yaitu: menerima dihargai dan diperhatikan sehingga
kenyataan sebagai wanita yang dapat membentuk konsep diri yang
sudah tua, merasa masih berharga positif.
dengan tetap melayani suami dengan 3. Bagi Perawat
baik, merasa tambah dihargai oleh Perawat sebagai tenaga kesehatan
anak-anak dan orang-oang sekitar, dapat berperan sebagai konselor,
tidak ada perasaan minder dengan edukator dalam memberikan
ibu-ibu yang lain, tetap merasa pemahaman tentang menopause
berguna meski tidak seperti dulu. tersebut. Sehingga bisa mengambil
5. Dampak menopause terhadap fungsi sikap dengan tepat terhadap
peran responden yaitu: tetap masalah yang dihadapi orang lain,
semangat dalam bekerja, tetap khususnya masalah menopause
sregep, tetap melayani suami dengan tersebut.
baik sebatas yang bisa dilakukan, 4. Bagi institusi dan peneliti selanjutnya
semakin akrab dengan anak-anak Institusi pendidikan hendaknya
. „apalagi sudah ada cucu, semakin membekali mahasiswanya untuk
rutin dan giat ikut kegiatan-kegiatan mampu memahami perubahan-
di masjid. perubahan yang dialami oleh wanita
6. Dampak menopause terhadap yang mengalami menopause dan
identitas diri responden yaitu: bagaimana pengaruhnya terhadap
semakin yakin bahwa sekarang saya konsep diri wanita yang mengalami
sudah tua, jadi mesti ada perubahan menopause tersebut. Penelitian
dalam diri saya, semakin sabar selanjutnya yang bisa dilakukan
• dalam menghadapi masalah, untuk lebih bisa memahami tentang
semakin nikmat dalam hubungannya dampak menopause terhadap
dengan Allah SWT, tidak terlalu konsep diri wanita yang mengalami
menopause adalah studi kasus

DAMPAK MENOPAUSE TERHADAP KONSEP DIRI WANITA YANG (S. Dwi Sulisetyawati) ]5
mengenai peran suami dalam Fisiologis dan Metodologis Ke Arah
menghadapi masalah menopause Penguasaan model Aplikasi. Jakarta
yang dialami oleh istrinya. : Raja Grafida Persada
13. Husaini U, Purnomo S. 2001.
DAFTAR PUSTAKA Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta:
PT. Bumi Aksara.
1. Mempersiapkan Menopause. 14. Moleong, J. 2000. Metodologi
http://www.tabloidnova.com/article.as Penelitian Kualitatif. Editor : Tjun
p.diakses 15 Mei 2007 Surjaman. Bandung : PT. Remaja
2. Perempuan Modern Lebih Cemas Rosdakarya.
Hadapi Menopause. 15. Nursalam. 2003. Metodologi Riset
http://www.epsikologi.com/usia/2709 Penelitian. Cetakan I. Jakarta :
02. diakses 12 iuni 2007. Sagung Seto
3. Siapkan Diri Sebelum Menopause 16. Bagaimana Menghadapi Menopause.
Datang, http://www.depkes.go.id/inde www/de!tafm.net/archive.php=11721
x.php. diakses 12 juni 2007. 1712/diakses 12 Maret 2007
4. Kuntjoro, Zainudin. Menopause. 17. Angka Menopause Dini di Indonesia
http://www.medicastore.com/nutrafos Tinggi. www.replubika.co.id/.../cetak
/isi.php=2173. diakses 17 des 2006 detail asp?mid=2/diakses 13 Maret
5. Gail S, Sandra S. 1998. Buku Saku - 2007
Keperawatan Jiwa. Alih Bahasa : 18. Kesadaran Gender dan Kesehatan
Yani S Hamid. Editor : Yasmin Asih. Reproduksi Lansia.
Cetakan I. Edisi 3. Jakarta : EGC http://digilib.itb.ac.id/adl.php72003/86
6. Patricia P, Perry G. 2000. Buku Ajar 69/diakses 12 Maret 2007
Fundamental Keperawatan. Konsep 19. Membincangkan Menopause dan
Klinis, Proses, dan Praktik. Alih Andropouse.
Bahasa : Yasmin Asih, dkk. Editor : www.gajahmada.edu/index.php7pag
Devi Yulianti, Monica Ester. Edisi 4. e-artikel=238/diakses 15 Maret 2007
Cetakan I. Jakarta : EGC 20. Bagaimana Menghadapi Menopause.
7. Budi K. 1999. Seri Keperawatan : www.pikiranrakyat.com/cetak/2007/1
Gangguan Konsep Diri. Cetakan I. 8/geuiis/utama01/htm/. diakses 15
Jakarta : EGC. Maret 2007
8. Tarwoto, Wartonah. 2003. Kebutuhan 21. Wanita Harus Pahami Masalah
Dasar manusia dan Proses Menopause, www.astaga.com/hidupg
Keperawatan. Edisi Pertama. Jakarta aya/index.php/id-10634/. diakses 13
: EGC. Maret 2007
9. Barry, P D. 1996. Psycosocial 22. Menopause Masa Tanpa Beban,
Nursing Care of Physically ill. Bukan Bencana.
Patients and Their Families. http://www.bkkbk.go. id/678/.diakses1
Lipincoot. Philadelphia. New 0 Mei 2007
Tork.1996 23. Konsep Diri.
10. Smeltzer S C, Bare B. 2002. http://library.gunadarma.ac.pd/files.
Keperawatan Medikal Bedah. Alih diakses 30 juni 2007
Bahasa : Agung Waluyo, dkk. Editor:
Monica Ester. Cetakan I. Edisi 8.
Volume I. Jakarta : EGC
11. Morse J, M Field, Peggy A. 1996.
Nursing Research : The Application
ofQualitative Approach. Edisi 2.
London : chapmon and Hall
12. Burhan B. 2003. Analisis Data
penelitian Kualitatif. Pemahaman

16 Jurnal KesMaDaSka, Vol 2 No. 1, Januari 2011 (9-16)

Anda mungkin juga menyukai