BRI) adalah salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia.
kelahiran BRI.
Pemerintah No. 1 tahun 1946 Pasal 1 disebutkan bahwa BRI adalah sebagai
terhenti untuk sementara waktu dan baru mulai aktif kembali setelah
perjanjian Renville pada tahun 1949 dengan berubah nama menjadi Bank
Rakyat Indonesia Serikat. Pada waktu itu melalui PERPU No. 41 tahun 1960
43
44
Setelah berjalan selama satu bulan, keluar Penpres No. 17 tahun 1965
Dalam ketentuan baru itu, Bank Indonesia Urusan Koperasi, Tani dan
unit II bidang Rural, sedangkan NHM menjadi Bank Negara Indonesia unit
Indonesia sebagai Bank Sentral dan Bank Negara Indonesia Unit II Bidang
Rular dan Ekspor Impor dipisahkan masing-masing menjadi dua Bank yaitu
tahun 1992 dan Peraturan Pemerintah RI No. 21 tahun 1992 status BRI
berubah menjadi perseroan terbatas. Kepemilikan BRI saat itu masih 100% di
Indonesia memutuskan untuk menjual 30% saham bank ini, sehingga menjadi
perusahaan publik dengan nama resmi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero)
1. Visi BRI adalah menjadi Bank yang komersial terkemuka yang selalu
2. Misi BRI
kerja yang tersebar luas dan didukung oleh sumber daya manusia
dan keuntungan.
governance.
3. Tujuan
a. Menjadi bank sehat dan salah satu dari lima bank terbesar dalam
agribisnis.
secara konsisten.
insan BRI.
4.1.3 Struktur Organisasi Pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk,
Unit-Unit Cianjur
dan pendukung serta kebijakan Bank dalam rangka pelaksanaan usaha, yaitu
sebagai berikut:
1. Organ Utama
Terdiri atas :
instansi tertinggi Organ Bank, yaitu pemegang saham. RUPS terdiri atas :
47
b. Dewan Komisaris
c. Direksi
dan Direksi adalah hubungan check and balances dengan prinsip bahwa
usaha Bank dalam jangka panjang dan mempunyai tujuan akhir untuk
2. Organ Pendukung
Terdiri dari :
a. Komite-komite
1) Komite Audit
Committee (ITSC)
c. Sekretaris Perusahaan
BRI.
g. Audit Ekstern
3. Kebijakan
Terdiri dari :
tahun.
(satu) tahun.
b. Kebijakan Usaha
51
Bank.
ketentuan tersendiri.
c. Kebijakan Pengawasan
bank;
Kepatuhan.
yang berlaku.
perkembangan Bank.
3. Proses Governance
oleh organ perusahaan dan jajaran dibawahnya dalam melakukan fungsi dan
dan Direksi
54
i. Dokumentasi Proses
4. Governance Outcome
lain :
1) Kesinambungan Usaha
2) Perlindungan Nasabah
nasional
cabang.
yang berkaitan dengan usaha bank berdasarkan surat kuasa umum dan
Direksi.
berlaku.
yang maksimal.
kantor cabang.
mengevaluasinya
kewenangannya.
Service.
baik.
efesiensi.
operasional.
f. Mewakili BRI dalam acara resmi bila kepala cabang tidak ada
ditempat/berhalangan.
peningkatan kontrol.
pusat.
inventaris cabang.
ada.
ditempat/berhalangan.
cabang.
Subsidiary Ledger.
BRI.
d. Mewakili BRI dalam acara resmi bila kepala cabang tidak ada
ditempat/berhalangan.
dilihat pada perhitungan dibawah ini yang terangkum pada tabel 4.2.
Tabel 4.1
Kualitas Aktiva Produktif (KAP)
Tahun 2012-2016
(dalam jutaan rupiah)
Tahun APYD PPAP KAP
Produktif (KAP) yang dimiliki oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk,
Pada tahun 2012 tingkat KAP nya adalah sebesar 57,77% dimana nilai
kerugiannya oleh bank adalah 57,77% dari total aktiva produktif pada tahun
tersebut.
tahun terakhir dengan besaran rasio sebesar 32,16% dari tahun sebelumnya
bias ditalangi kerugiannya oleh bank adalah 137,01% dari total aktiva
57,577% hal ini mengindikasikan bahwa selama lima tahun terakhir, tingkat
analisa rasio Return On Assets (ROA). Sama seperti Kualitas Aktiva Produktif
(KAP), data ROA juga diperoleh dari laporan keuangan melalui perhitungan
dengan cara membagi laba sebelum pajak dengan total aktiva. Rumus ROA
sendiri adalah:
66
pajak, Total Aktiva dan Return On Assets (ROA) tahun 2012-2016 pada PT
Tabel 4.2
Laba Sebelum Pajak
Tahun 2012-2016
(dalam jutaan rupiah)
No Tahun Laba Sebelum Pajak
1 2012 2.746.300
2 2013 8.068.560
3 2014 7.927.316
4 2015 10.589.578
5 2016 8.421.847
Sumber: Laporan Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk,
Cianjur.
67
Tabel 4.3
Total Aktiva
Tahun 2012-2016
(dalam jutaan rupiah)
No Tahun Total Aktiva
1 2012 256.211.217
2 2013 303.435.870
3 2014 338.404.265
4 2015 370.310.994
5 2016 370.756.109
Sumber: Laporan Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk,
Cianjur.
Tabel 4.4
Return On Assets (ROA)
Tahun 2012-2016
(dalam %)
No Tahun ROA
1 2012 1,078915
2 2013 2,659066
3 2014 2,342558
4 2015 2,859645
5 2016 2,271533
Sumber: Laporan Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk,
Cianjur.
dimiliki PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Cianjur selama lima tahun
sebesar 140,45% dari tahun sebelumnya menjadi 1,07% yang berarti setiap Rp
0,0107%.
yang berarti setiap Rp 1,00 dana yang tertanam pada aktiva menghasilkan
penurunan sebesar 11,90% dari tahun 2014 menjadi 2,34% yang berarti setiap
0,0234.
22,07% dari tahun 2014 menjadi 2,85% yang berarti setiap Rp 1,00 dana yang
20,56% dari tahun 2015 menjadi 2,271% yang berarti setiap Rp 1,00 dana
Profitabilitas. Dari data yang telah diolah, maka diperoleh hasil sebagai
berikut:
Tabel 4.5
Hasil Koefisien Korelasi
Change Statistics
terjadi korelasi positif yang searah, artinya jika terjadi peningkatan Kualitas
Aktiva Produktif (KAP) maka tingkat profitabilitas akan naik pula. NIlai
variabel X dan Y yang sangat kuat, hal ini sesuai dengan nilai interpretasi
release 15,0 for windows dapat diperoleh output regresi linear berganda yang
Tabel 4.6
Output Regresi Sederhana
Unstandardized Standardized
Coeffcients Coeffcients
Model B Std. Error Bela t Sig.
1 (Constant) ,075 ,634 ,898 ,118 ,914
KAP ,022 ,006 3,531 ,039
a. Dependent Variabel ROA
Y = 0,075+00,022X
pengertian bahwa pada saat tingkat Kualitas Aktiva Produktif (KAP) (X)
tetap, maka tingkat perolehan Profitabilitas (Y) adalah sebesar 0,075. Dari
71
persamaan di atas juga dapat diketahui bahwa jika Kualitas Aktiva Produktif
Tabel 4.7
Hasil Koefisien Determinasi
Change
Statistics
Adjusted Std. Error of R Square
Model R Square
R Square he Estimate Change
1 ,806 ,741 ,35225296 ,806
3. Predictors: (Constant), KAP
4. Dependent Variable ROA
determinasi (R) sebesar 0,806 atau 80,6%. Jadi dapat dikatakan bahwa 80,6%
sedangkan 19,4% sisanya disebabkan oleh variabel lain yang tidak diteliti
regresi yaitu dengan uji-t. Hasil pengujian koefisien regresi dapat dilihat pada
Berdasarkan hasil uji-t menunjukan bahwa nilai t hitung sebesar 3,531 dengan
profitabilitas (sig). sebesar 0,039. Hasil statistik tabel pada tingkat signifikasi
5% dengan degree offreedom (df) = n-2 atau 5-2 = 3 (pengujian dua sisi),
maka diperoleh tabel = 3,18245. Dari hasil perbandingan terlihat bahwa nilai
hitung >tabel, maka hipotesis yang menyatakan ada pengaruh kualitas aktiva
produktif terhadap profitabilitas diterima karena nilai t hitung>t tabel hal ini