net/publication/216171327
CITATIONS READS
10 8,441
1 author:
Hery Purnobasuki
Airlangga University
63 PUBLICATIONS 143 CITATIONS
SEE PROFILE
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
All content following this page was uploaded by Hery Purnobasuki on 29 May 2014.
Hery Purnobasuki
Staf Pengajar Biologi FMIPA Universitas Airlangga, Jl. Mulyorejo (Kampus C UNAIR) Surabaya – 60115,
Telp./Fax. 031 5926804
Tabel 1. Potensi khasiat medis pada beberapa mangrove yang ada di Indonesia
Sumber : Bandaranayake (1998). Keterangan: *** mangrove sejati, ** mangrove minor, * mangrove assosiasi
Linneous seorang pakar botani memberi terhadap seorang Doktor berkembangsaan Arab
nama salah satu tumbuhan mangrove yang penting yang terkenal, Abu Sina (dilatinkan sebagai
dan sebarannya sangat luas sebagai penghargaan Avicennia; 980-1036 AD), beliau juga dikenal
Potensi Mangrove Sebagai Tumbuhan Obat http://www.irwantoshut.com/
sebagai seorang psikolog dan filosof. Negara Arab Untuk kepentingan analgesik (pembiusan),
mengembangkan kekayaan pharmacopoeia dari senyawa dari Acanthus illicifolius, Avicennia
berbagai spesies mangrove. marina, dan Excoecarcia agallhocha mempunyai
Beberapa senyawa metabolit baru-baru ini khasiat bius namun efektivitasnya masih sedikit di
dengan struktur kimia dan tergolong salah satu bawah khasiat morfin.
diversitas dari ‘kelas-kelas kimia’ telah Di Thailand dan pulau Jawa, daun dan akar
dikarakterisasi dari tumbuhan mangrove dan dari Pluchea indica (nama daerah: beluntas)
tumbuhan asosiasinya. Di antara yang terbaru dilaporkan berkhasiat astringent dan antipiretik dan
ditemukan adalah gugus substansi dari getah dan juga sebagai obat penurun panas. Daun segarnya
perekat sampai senyawa alkaloid dan saponin dan digunakan sebagai obat borok dan bisul. Rokok
beberapa senyawa lainnya yang terkait dengan yang terbuat dari kulit batangnya dimanfaatkan
industri obat-obatan, seperti halnya: derivat sebagai pengurang sakit sinusitis. Di Indo-China,
benzoquinone, naphthoquinone, naphthofurans, daun dan tunas muda yang ditumbuk dan dicampur
flavonoid, polyfenol, rotenone, flavoglican, alkohol digunakan sebagai obat rematik dan sakit
sesquiterpene, di- dan triterpene, limonoid, minyak kudis.
esensial, sterols, karbohidrat, o-metil-inositol, gula, Eksplorasi kandungan kimia tumbuhan
iridoid glikosida, alkaloid dan asam amino bebas, mangrove sangat diperlukan untuk menemukan
feromon, gibberellin, forbol ester, keterosiklik agen-agen terapi baru dan informasi ini sangatlah
oksigen, senyawa sulfur, lemak dan hidrokarbon, penting bagi masyarakat. Ada dua alasan penting
alcohol alipatik rantai panjang dan lemak jenuh, perlunya studi kandungan kimia tumbuhan
asam lemak bebas termasuk PUFAs (asam lemak mangrove. Pertama, mangrove merupakan salah
tak jenuh ganda). satu hutan tropis yang mudah berkembang dan
Selain itu mangrove kaya akan senyawa belum banyak termanfaatkan. Kedua, aspek kimia
steroid, saponin, flavonoid dan tannin. Senyawa tumbuhan mangrove sangat penting karena
saponin dari tumbuhan adalah glikosida dari potensinya untuk mengembangkan agrokimia dan
triterpene dan steroid, yang larut dalam air dan senyawa bernilai medis.
mempunyai kemampuan membentuk buih sabun
bila dikocok di air. Penggunaan saponin sebagai
deterjen alam dan racun ikan telah dikenal oleh Daftar Pustaka
masyarakat tradisional. Sifat farmatikal yang
berhubungan dengan obat Cina ‘ginseng’ Bandaranayake, W.M. 1998. Traditional and medical uses
merupakan atribut dari senyawa saponin. Saponin of mangroves. Mangroves and Salt Marshes 2:
tumbuhan seperti halnya dioscin, bernilai komersial 133-148.
setelah ditemukan sebagai bahan untuk hormone Correll, D.S., B.G.Schubert, H.S. Gentry and W.D.
steroid sintetis (Correl, et al. 1955). Hawley. 1955. The search for plant precursors of
Manfaat lain dari saponin adalah sebagai cortisone. Economic Botany 52: 307-375.
spermisida (obat kontrasepsi laki-laki); Kokpol, U., V. Chittawong, and H.D. Millis. 1984.
antimikrobia, anti peradangan, dan aktivitas Chemical constituents of the roots of Acanthus
sitotoksik (Mahato et al., 1988). Salah satu illicifolius. Journal of Natural Products 49: 355-
356.
tumbuhan mangrove penghasil saponin steroid dan
sapogenin adalah Avicennia officinalis yang banyak Mahato, S.B., S.K. Sarkar and G. Poddar. 1988.
tumbuh di pesisir Indonesia. Triterpenoid saponin. Phytochemistry 27: 3037-
Perkembangan pengobatan penyakit AIDS 3067.
juga mendapatkan sumber bahan baru, seperti Spalding, M.D., C. Ravilious and E.P. Green. 2001.
inhibitor HIV-1 telah dikarakterisasi dari spesies World Atlas of Coral Reefs. University of
Calophyllum inophyllum yang tumbuh di Malaysia. California Press. Berkeley. USA.
Kandungan kimia spesies ini juga berpotensi Tosa, H., M. Iinuma, T. Tanaka, H. Nozaki, S. Ikeda, K.
sebagai senyawa untuk anti kanker (Tosa et al., Tsutsui, M. Yamada and S. Fujimori. 1997.
1997). Saponin triterpenoid dari Acanthus Inhibitory activity of xanthone derivatives
illicifolius menunjukkan aktivitas anti leukemia, isolated from some guttiferaeous plants against
DNA topoisomerases I and II. Chemical and
paralysis, asma, rematik serta anti peradangan; dan
Pharmatceutical Bulletin (Tokyo) 45: 418-420.
alkaloid dari Antriplex vesicaria juga berkhasiat
sebagai senyawa bakterisida (Kokpol et al., 1984).