Shinkansen
Teuku Muhammad Iqbal 14110002
JAKARTA
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas semua limpahan rahmat dan
karunia-Nya sehingga saya dapat menyusun dan menyelesaikan makalah sederhana ini
mengenai : “Shinkansen” dan saya berharap makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah
satu acuan, atau panduan.
Shinkansen adalah grup kereta cepat dijepang yang terkenal dengan sebutan “bullet
Trains” atau kereta peluru. Shinkansen dijalan kan oleh JR Companies( Japan Railway
Companies) yang dulunya disebut Japanese national railways. Nama "Bullet Train" adalah
terjemahan bahasa Inggris dari kata Jepang dangan ressha (弾 丸 列車), yang merupakan
nama yang diberikan untuk proyek saat dibuat pada tahun 1940-an. Saat ini, kereta
dinamakan kereta Shinkansen. Nama Shinkansen berarti "New Trunk Line".Kereta ini
disebut "Super Expresses".
Pada kesempatan kali ini saya selaku penyusun menghaturkan terima kasih
sedalam-dalamnya kepada rekan-rekan yang telah turut serta memberikan saran-saran
maupun kritik yang sangat bermanfaat dalam penyusunan makalah ini.
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan dikarenakan pengalaman saya
yang masih minim dan referensi sumber yang saya peroleh sangat terbatas, oleh karena itu
saya inginkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan atau kritik yang
membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, penyusun beharap makalah ini memberikan manfaat bagi kita semua.
Terimakasih.
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................ 1
DAFTAR ISI ....................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 3
1.2 Ruang lingkup ...................................................................................... 3
BAB II PERMASALAHAN
2.1 Permasalahan… ................................................................................... 3
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Sejarah Shinkansen .............................................................................. 3
3.2 E5 series Shinkansen… ........................................................................ 8
3.3 Teknologi yang digunakan Shinkansen .............................................. 9
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan .......................................................................................... 12
BAB V SARAN
5.1 Saran ... ................................................................................................ 12
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 13
2
I. PENDAHULUAN
II. PERMASALAHAN
Mengetahui dan memahami tentang kereta cepat shinkansen.
III. PEMBAHASAN
3
Jepang adalah negara pertama yang membangun jalur kereta api
bekecepatan tinggi. Karena jepang memiiki banyak gunung dan jaringan
rel kereta yang sudah ada menggunakann rel 1067 mm dan cenderung
mengambil rute yang tidak langsung dan tidak dapat disesuaikan dengan
kecepatan tinggi maka jepang membuat jalur rel baru.
4
Seri 100 : Memasuki layanan pada tahun 1985, dan
menampilkan gerbong dan kompartemen
restoran.Kecepatan operasi maksimum adalah 230
km / jam (145 mph).Kemudian digunakan hanya
pada layanan Sanyo Shinkansen Kodama . Ditarik
pada Maret 2012.
Seri 300 : Memasuki layanan pada tahun 1992,
awalnya pada layanan Nozomi dengan kecepatan
operasi maksimum 270 km / jam (170
mph). Ditarik pada Maret 2012.
5
Kyushu Shinkansen
6
E5 series : 10-set gerbong dalam layanan sejak
Maret 2011 dengan kecepatan maksimum 320 km /
jam (200 mph).
7
Hokkaido Shinkansen
8
3.3. Teknologi yang digunakan Shinkansen
Menggunakna rel yang tidak memiliki persilangan dan khusus untuk
kereta berkecapan tinggi. Sehingga kereta tidak perlu kawati ada
kendaraan atau seseorang yang memasuki rel kereta. Karena keretaa
shinkansen ini sangat cepat maka untuk berhenti memerlukan jarak 3
samapi 4 km oleh sebab itu di rel ini hanya kereta shinkansen yang boleh
menggunakannya.
Menggunakan tipe rel yang lebih lebar. Awalnya jepang menggunakan rel
berukuran 1067 mm. tetapi shinkansen memerlukan rel berukuran 1435
mm(standar untuk kereta cepat dunia). Menggunakan rel yang lebih
lebar dapat membuat kereta menjadi lebih seimbang, sehingga
mengurangi resiko anjolk.
9
dan di akselerasi yang lebih besar dan bila terjadi kegagalan pada motor
keretamasih mampu berjalan sehingga tidak menghentikan kereta lain
yang bergerak di rel yang sama.
10
Bentuk moncong yang aerodinamis mengurangi hambatan udara yang
terjadi saat kereta melaju dengan kecepatan tinggi dan mengurangi
kebisingan suara.
11
VI. PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Shinkansen merupakan kereta berkecepatan tinggi di jepang, nama
shinkansen sendiri berarti “new Trunk Line” tapi sering disebut bullet train atau
kereta peluru. Beberapa shinkanes mampu mencapai kecepatan 300 km/jam
diantaranya seri 500, N700, E5, H5 dan E6. Teknologi yang digunakan shinkansen
untuk mencapai kecepatan tinggi diantranya menggunakan rel yang khusus dilewati
shinkansen, menggunakan rel yang lebih lebar(tipe 1435 mm), mengunakan
Electronic Multiple Unit(EMU), Digital Cab Signal System, dan bentuk yang
aerodinamis.
V. SARAN
Demikian makalah yang kami buat, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca.
Apabila ada saran dan kritik yang ingin di sampaikan, silahkan sampaikan kepada
kami. Apabila ada terdapat kesalahan mohon dapat memaafkan dan
memakluminya, karena kami adalah hamba Allah yang tak luput dari salah khilaf
dan lupa.
12
Daftar Pustaka
https://en.wikipedia.org/wiki/Shinkansen#List_of_train_models
https://www.quora.com/How-do-Shinkansen-trains-move-at-high-speeds
https://www.jrailpass.com/shinkansen-bullet-trains
https://en.wikipedia.org/wiki/E5_Series_Shinkansen
13