SP2D Dak-2018003
SP2D Dak-2018003
KATA PENGANTAR
DAFTARISI
BAB 1 PENDAHULUAN
-)
1.1 LATARBELAKANG ii
l.~ TUruAN
14MANFAAT
2. i.2PERAN LA:-go(Jl.-~'r(Jtz<.v.,~
2.1.3 V[SIMfSl
-')
2.2KASIR DAN ADM INISTRASI PEND AFT ARAN tj(~(XU.- \re~{).'-'./\.
BAB 1V PENUTUP
4. 1 KESIMPULAN v
4.2 SARAN V
~fA'R PtJSTAK~
LAMPIRAN
BABI
PENDAHULUAN
-
1.1 LAT AR BELAK.ANG
I
-
Rumah Sakit rnerupakan salah I
satu instansi pelayanan um
yangmembutuhkan sistern informasi. lnformasi um
----
terhadapkualitas pelayanan kesehatan terhadap
tersebut
pasien. Jikasistem
berdampak
informasi
laagsung
dalam
-
rumahsakit masih menggunakan s.istem rnanuaJ maka akan menyulitkan
rumahsakit. Pegawai akan kesulitan dalam pengelolaan data, seperti data pasien, data
pegawai
-
dilakukansecara sistematik, konsisten dan terus menerus.
Laboratorium
diharapkan mampu memberikan
Kesehatan merupakan salah saru sarana
pelayanan terbaik terhadap keburuhan
kesehatan
individu dan
yang
masyarakat dalam rangka mewujudkan Indonesia Sehat .-0 yang berperan sebagai
pendukung maupun penegak dari sebuah diagnosis penyakit dalam upaya peningkatan
kesehatan yang optimal.
Menurut Kep.Menkes No.943/Menkes/SK/VIll/2002 yang· dirnaksud dengan
Laboratorium Kesehatan adalah sarana kesehatan yang melaksanakan pengukuran,
penetapan dan pengujian terhadap bahan yang berasa1 dari manusia atau baban bukan
berasal manusia untuk penentuan jenis penyakit, kondisi kesehatan a tau faktor yang dapat
berpengaruh pada kesehatan perorangan dan masyarakat. Sebagai bagian yang integral
dari pelayanan kesehatan, pelayanan laboratorium sangat dibutuhkan dalam pelaksanaan
berbagai program dan upaya kesehatan, dan dimanfaatkan untuk keperluan penegakan
diagnosis, pemberian pengobatan dan evaluasi hasil pengobatan serta pengambilan
keputusan lainnya.
Oleh karena itu mutu pelayanan laboratorium kesehatan baruslah baik dan
bermutu agar dapat memberikan hasil pemeriksaan laboratorium yang tepat, teliti, benar,
dapat dipercaya dan memuaskan pengguna jasa. Dalam penatalak:sanaan penyakit secara
um.um kita mengenal proses penanganan pasien yang diawali dengan: anamnesa pasien
dan pemeriksaan fisik. Dalam kasus ringan mungkin dokter atau pengguna jasa lain dapat
segera menentukan diagnosa sehingga langsung dapat memberikan terapi. Namun pada
kasus-kasus yang lebih serius, pemeriksaan laboratorium menjadi sangat diburuhkan
dalam penentuan diagnosa, prediksi, terapi dan pemantauan suatu penyakit. Maka sebagai
konsekuensi, basil pemeriksaan Jaboratorium yang berkualitas/bermutu sangat diperlukan
oleh dokter atau pengguna jasa Iainnya agar diagnosa dapat ditegakkan dan terapi yang
diberikan menjadi lebih tepat dan efisien. Pemberian peJayanan Laboratorium Kesehatan
di masyarakat dapat kita jumpai dalam bentuk pelayanan terintegrasi dengan pelayananan
kesehatan lainnya (misalnya ; laboratorium di rumah sakit dan puskesrnas), dan dalam
bentuk pelayanan tersendiri atau mandiri (Balai laboratorium kesehatan, Balai Teknik
Kesehatan Lingkungan & Laboratorium Kesehataa Swasta!LKS).
l.3 TUJUAN
Penulisan dari Thesis ini mempunyai tuj uan yaitu :
1. Untuk menambah ilmu dan pengetahuan tentang pemeriksaan di laboratorium,
2. Untuk mengetahui proses atau tatacara dalam memberikan pelayanan bagi pasien di
laboratorium.
3. Untuk mengenal peranan laboratorium.
1.4MANFAAT
Manfaat dari peaulisan laporan ini adalah:
:1. Mahasiswa dapat menambab ilmu dan pengetahuan tentang pemeriksaan di
laboratorium.
2. Mahasiswa dapat mengetahui prose' atau tatacara dalam memberikan pelayanan bagi
pasien di laboratorium.
3. Mahasiswa dapat mengetahui peranan laboratorium
il
BABU
TJNJAUAL'1PUSTAKA
2.1. J Definisi
·-
daJamsistem peJayanan
pelayana n k e s e hatan secara
--.......
kesehatan yang
keseluruhan.Laboratorium
tidak bisa dipisahkaxn
Kesehatan
dari upaya
merupakan salah
----
satusarana kesehatan yang diharapkan mampu memberikan
terhadapkebutuhan individu dan masyarakat dalam rangka mewujudkan Indonesia Sehat
pelayanan terbaik
yangberperan sebagai pendukung maupun penegak dari sebuah diagnosis penyakit <la.lam
upaya peningkatankesehatanyang optimal (Depkes RI, 1992)
- x
pengertian
Laboratorium Kesehatan adalah sarana kesehatan yang melaksanakan
pengukuran.penetapan dan pengujian terhadap bahan yang berasal dari manusia atau
babanbukan berasal dari manusia untuk penentuan jenis penyakit, kondisi kesehatan
ataufaktor yang dapat berpengaruh pada kesehatan perorangan dan
masyarakat.Dimensikepuasan pelanggan terhadap pelayanan laboratorium
·-
diantaranya:perlindungan ataskerahasian infonnasi dan hak kepemilikanpelanggan
terhadap data ha~Jpemeriksaan,keakuratan, kejelasan dan tidak meragukan serta
pemeriksaan (Ke~s~~Q02)
l
-
objektivitas laporanpemeriksaan sertaketepatan waktu penyampaian laporan hasil
x
2.1.2 PERANLABORATORIUM
2. 1 .3 VlST MISl
datang (~·2).
)(
---
perenca naan stratejik yang terkaitdengan pencapaian tujuan organisasi dimasa yang akan
Kasir menurut karnus besar bahasa Indonesia adaJah seorang pemegang kas
(uang) atau orang yang bertugas menerima dan membayarkan uang. Selain istilah kasir,
ada juga istilah kassa. Keduanya mempunyai perbedaan. Kasir adalah orangnya,
sedangkan kassa adalah tempatnya (Depclikbud,d~) ')I
Pelayanan adalah bentuk pemberian layanan yang diberikan oleh produsen baik
terhadap pengguna barang diproduksi maupun jasa yang ditawarkan (W--mardi,.1991 ). .t:'.'
Sedangkan Pendaftaran merupakan proses, cara, perbuatan mendaftar seperti pencatatan
nama, alamat, dan sebagainya dalam daftar (~6) X
PEMBAHASAN
3.1 TEMPATDANWAKTU
Tugas pokok kasir adalah menerima uang pembayaran dari pasien. Pasien
memberikan blangko perneriksaan atau pengantar dari dokter/ mantri/ bidan untuk
melakukan perneriksaan di laboratorium, Kemudian dilakukan pendataan pasien untuk
pasien umum maupun PBI/ Non PBI/ SKTM/ [NHEALTH/ JAMPERSAL untuk dicatat
identitas pasien tersebut ke dalam buku bantu. T erdapat 2 macam buku bantu yang
pertama untuk mencatat pasien um um dan buku bantu yang kedua untuk mencatat pasien
JKNPBIJ JKN Non PBI/ SKTM/ IN.HEALTH/ JAMPERSAL. Adapun yang hams dicatat
dalam buku bantu yaitu:
r. Nama Pasien
2. Alamat
3. Tempat, Tanggal lahir
4. Jenis kelamin
5. Pendidikan
6. Pekerjaan
7. Nama dokter pengirirn pemeriksaan
8. Macamjenis pemeriksaan
J ~ ~ /}.{L.(~$ '
ro - ot.-L- -
10. Waktu basil selesai
Kemudian dilakukan perhitungan jurnlah biaya yang harus di bayar oleh pasien
umum clan berapa macam jenis pemeriksaannya, karena setiap item pemeriksaan
Laboratorium memilik:i harga yang berbeda. ~:
3. Kholesterol
5. Trig.Jiserid ~
6. Asam Urat I~
7. Ureum
8. Creatin
9. Hbsag
10.HbAlC
I\ . D~1".
Lalu dibuatkan kwitansi pem15ayaran sebagai tanda bukti pembayaran untuk
pasien umum. Selanjutnya pasien dipersilahkan untuk menunggu panggilan oleb petugas
untuk di ambil darahnya dan di informasikan kepada pasien tersebut bahwa hasil
pemeriksaan laboratorium kurang lebih 2 jam. Bila hasil sudah selesai maka hasil
pemeriksaan di berikan kepada pasien untuk selanjutnya diserahkan ke poliklinik sesuai
dengan masing-masing poliklinik yang dituju pasien. Selanjutnya kasir laboratorium
membuat Laporan setoran pendapatan keuangan ke bendahara penerima dan menyetorkan
pendapatan lceuangan ke BPD atau Bank Jateng.
..... _