Anda di halaman 1dari 9

FMEA UNIT LAYANAN PENDAFTARAN DI PUSKESMAS (CONTOH KASUS)

Gambar Alur Proses Yang Akan di Analisis:


I. Identifikasi Failure Modes :
No Tahapan Kegiatan Pada Alur Proses Failure Modes
1. Pra Pendaftaran :
Pasien mengambil nomer antrian Mengambil nomer antrian lalu pulang
Salah mengambil jenis nomer antrian (nomer antrian
sesuai usia/pelayanan yang dituju)
Petugas memanggil pasien sesuai dengan nomer urut Pasien tidak ada saat dipanggil
antrian

2. Pendaftaran :
Petugas melakukan identifikasi pasien Salah identifikasi pasien yang akan berobat
Petugas menanyakan & meminta identitas pasien Pasien tidak membawa KTP/kartu berobat (pasien
lama)
Pasien tidak membawa kartu BPJS untuk pasien baru
3. Paska Pendaftaran :
Petugas memberi stempel ruang/unit layanan yang dituju Salah stempel ruang

II. Tujuan melakukan analisis FMEA:


1. Meminimalkan resiko dari pelayanan loket pendaftaran di Puskesmas
2. Mengetahui penyebab terjadinya insiden yang kemungkinan bisa terjadi
3. Merumuskan kemungkinan – kemungkinan yang bisa menjadi penyebab terjadinya
insiden
Berdasarkan perhitungan RPN dan perhitungan dalam menentukan cut off point, didapatkan 4 modus kegagalan yang harus ditindak lanjuti
dengan solusi yaitu :

1. Pasien mengambil nomer antrian lalu pulang


2. Salah stempel tanggal pada lembar status (pelayanan yang di tuju) di rekam medik pasien
3. Pasien salah mengambil jenis nomer antrian (nomer antrian sesuai usia/pelayanan yang dituju)
4. Pasien tidak ada saat nomer antrian nya dipanggil

V. PELAKSANAAN
- Dilakukan perbaikan SOP alur pelayanan pendaftaran
- Dilakukan sosialisasi SOP alur pelayanan pendaftaran yang baru
- Dibuat keterangan tentang jenis antrian di sebelah nomer antrian
GAMBAR ALUR (SOP) PENDAFTARAN YANG TELAH DILAKUKAN FMEA

Anda mungkin juga menyukai