KESEHATAN JIWA
A. Pengkajian
1. Identitas Klien
Nama : Nn. S
Umur : 26 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Tgl pengkajian : 28 Mei 2019
Alamat : Poniang
Informan : Klien dan keluarga
2. Keluhan saat ini
Keluarga Klien mengatakan klien sering terlihat seperti melihat
sesuatu yang tidak dilihat orang lain yang mengakibatkan klien gelisah dan
susah tidur dialami pada saat pagi, siang dan malam hari. Frekuensi
munculnya tidak teratur, lamanya terlihat ± 3-5 menit. Keluarga klien
mengatakan klien hanya dibawa ke dukun untuk melakukan pengobatan
tetapi tidak berhasil.
3. Faktor Predisposisi
a. Pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu? “Keluarga Klien
mengatakan klien tidak pernah dirawat di rumah sakit jiwa sebelumnya
dan klien hanya dibawa ke dukun untuk berobat “
b. Pengobatan sebelumnya tidak berhasil karena klien masih mengalami
gangguan jiwa
c. Keluarga Klien mengatakan klien pernah mengalami penganiayaan fisik,
pernah tergantung dilehernya, sampai badan klien membiru dialami pada
umur 4 tahun saat bermain dengan teman dan saudaranya
d. Apakah ada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa? Keluarga
Klien mengatakan memiliki keluarga dengan penyakit yang sama dengan
klien yaitu anak dari sepupu dua kali dari pihak ibu dan anak dari saudara
kandung dari pihak bapak klien dan juga tidak pernah di rawat di Rumah
Sakit Jiwa.
e. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan? Keluarga klien
mengatakan klien memiliki pengalaman yang tidak menyenangkan pada
masa lalunya, yaitu tergantung (penganiayaan fisik), klien juga
mengalami keterlambatan dalam berbicara
4. Pemeriksaan Fisik
a. Tanda vital : TD : 100 / 80 mmHg
N : 84 x/mnt S : 36,80C P : 20 x/mnt
b. Keluhan Fisik
Klien memiliki keluhan gatal-gatal pada tubuhnya. Keluarga Klien
mengatakan klien belum mampu melakukan perawatan diri sendiri
seperti mandi, gosok gigi, BAB/BAK
Masalah Keperawatan : defisit perawatan diri
5. Psikososial
a. Genogram
X X X X
x x x 52 49 x 55
X
54 59
30 26 23 22 18 15 14
Ket :
: laki -laki : perempuan
X : meninggal
: tinggal serumah : Klien
: menikah : garis keturunan
? : umur tidak diketahui
Penjelasan:
- Keluarga klien mengatakan yang paling dekat dengan klien adalah
bapak dan ibunya
- Keluarga Klien mengatakan yang mengambil keputusan di rumah dan
yang merawat klien adalah bapak klien
b. Konsep diri
1) Citra tubuh : tidak dapat terkaji
2) Identitas diri : tidak dapat terkaji
3) Peran : tidak dapat terkaji
4) Ideal diri : tidak dapat terkaji
5) Harga diri : tidak dapat terkaji
c. Hubungan Sosial
1) Orang yang berarti : tidak dapat terkaji
2) Peran serta kegiatan kelompok/masyarakat : “keluarga klien
mengatakan semenjak sakit klien tidak pernah mengikuti kegiatan
kelompok /masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya.
d. Spiritual
1) Nilai dan keyakinan : keluarga pasien meyakini bahwa pasien terkena
guna-guna
2) Kegiatan ibadah : Keluarga klien mengatakan semenjak sakit klien
tidak pernah beribadah seperti sholat ataupun mengaji
6. Status Mental
a. Penampilan
Kuku kaki dan tangan nampak panjang dan kotor, Kulit nampak kotor
dan terlihat klien menggaruk-garuk badannya karena gatal
b. Pembicaraan
Klien tidak mau berbicara dan tidak memberikan jawaban sesuai dengan
yang ditanyakan
Aktivitas Motorik
Klien sangat aktif, sering mondar mandir kesana kemari
Afek dan Emosi
1) Afek
Afek klien tumpul klien berespon bila diberi stimulus kuat
2) Alam perasaan (emosi) : tidak dapat terkaji
3) Interaksi Selama Wawancara :
- Selama interaksi klien tidak pernah berbicara, hanya sesekali
menatap dan memalingkan wajahnya ke arah lain
- Klien nampak tidak tenang dan sering mondar mandir, melihat
kesana-kemari
- klien terkadang menoleh kearah halusinasinya
- Klien sering terlihat senyum- senyum dan ketawa sendiri
Persepsi Sensori
1) Apakah ada gangguan? Ada Tidak ada
2) Halusinasi : Pendengaran V Penglihatan
Pengecapan Penghidu Perabaan
3) Ilusi :
Ada Tidak ada
Penjelasan : “ Keluarga Klien mengatakan klien sering terlihat seperti
melihat sesuatu yang tidak dilihat orang lain yang mengakibatkan
klien gelisah dan susah tidur. Keluarga Klien mengatakan klien sering
terlihat seperti melihat sesuatu yang tidak dilihat orang lain pada saat
pagi, siang dan malam hari. Frekuensi munculnya tidak teratur,
lamanya terlihat ± 3-5 menit. Keluarga mengatakan klien terkadang
menoleh kearah halusinasinya dan Klien sering terlihat senyum-
senyum dan ketawa sendiri
Masalah Keperawatan : Halusinasi Penglihatan
c. Proses Pikir
1) Proses Pikir (Arus dan Bentuk Pikir)
Tidak dapat terkaji
2) Isi Pikir
Tidak ada masalah : tidak dapat terkaji
Obsesi Hipokondria Depersonalisasi
Pikiran magis Ide terkait
Waham : tidak ada masalah
Agama Somatik Kebesaran Curiga
Nihilistik Sisip pikir Siar pikir Kontrol pikir
Masalah Keperawatan : tidak ada masalah keperawatan
d. Tingkat Kesadaran
1) Orientasi waktu : tidak dapat terkaji
2) Orientasi tempat : tidak dapat terkaji
3) Orientasi orang : tidak dapat terkaji
4) Penjelasan : Klien tidak mampu memahami apa yang dibicarakan,
selama interaksi klien tidak pernah berbicara
Masalah Keperawatan : Gangguan komunikasi verbal
e. Memori
Gangguan daya ingat jangka panjang
Gangguan daya ingat jangka pendek
Gangguan daya ingat saat ini
Koafabulasi
Penjelasan : tidak dapat terkaji
f. Tingkat Konsentrasi dan Berhitung
Mudah beralih
Tidak mampu berkonsentrasi
Tidak mampu berhitung sederhana
Lain-lain
Penjelasan : tidak dapat terkaji
g. Kemampuan Penilaian
Gangguan ringan Gangguan bermakna
Penjelasan: tidak dapat terkaji
h. Daya Tilik Diri
Mengingkari penyakit yang diderita
Menyalahkan hal-hal diluar dirinya
Penjelasan: tidak dapat terkaji
b. Kegiatan Hidup Sehari-hari (ADL)
1) Perawatan Diri
Kegiatan hidup sehari-hari Bantuan Bantuan Bantuan
minimal partial total
Makan √
Buang air kecil (BAK) √
Buang air besar (BAB) √
Mandi √
Berpakaian/berhias √
Istirahat/ Tidur √
Penggunaan Obat √
Pemeliharaan kesehatan : tidak
Kegiatan di dalam rumah : tidak ada
Kegiatan di luar rumah : tidak ada
Penjelasan : Klien belum mampu BAB/BAK, mandi, berpakaian dan
isturahat sendiri, dan minum obat masih dibantu oleh kedua orang
tuanya
Masalah Keperawatan : Defisit Perawatan Diri
7. Mekanisme Koping
a. Adaptif
Klien tidak mampu berbicara dengan orang lain. Belum mampu
menyelesaikan masalah sendiri.
b. Maladaptif
Terdapat sedikit reaksi maladaptif yang berlebihan, tidak mengkonsumsi
alkohol, reaksi baik namun masih labil.
8. Masalah Psikososial Dan Lingkungan
a. Masalah dengan dukungan kelompok, spesifiknya Klien dibantu oleh
keluarga dan perawat untuk proses penyembuhannya
b. Masalah berhubungan dengan lingkungan, spesifiknya Klien tidak aktif
dalam kegiatan kelompok dan kurang berinteraksi dengan orang lain
c. Masalah dengan pekerjaan, klien tidak bekerja.
d. Masalah dengan perumahan, spesifiknya Keluarga Klien mengatakan
klien tinggal bersama dengan kdua orang tuanya dan saudar-saudaranya
e. Masalah dengan ekonomi, spesifiknya Klien berasal dari keluarga yang
kurang mampu
f. Masalah dengan pelayanan kesehatan, ketika klien sakit, klien tidak
dibawa ke rumah sakit untuk berobat tetapi di bawa ke dukun.
9. Pengetahuan kurang tentang
Apakah Klien mempunyai masalah yang berkaitan dengan pengetahuan
yang kurang tentang suatu hal? Penyakit jiwa : tidak dapat dikaji
10. Terapi Medis :
- Haloperidol 5 mg 1x1
- Chlorpromazine 100 mg 0-0-1
Masalah Keperawatan : Efek Terapi Obat-obatan
11. Pohon masalah
Perubahan proses pikir
Effect Risiko tinggi perilaku kekerasan
Kerusakan komunikasi
Isolasi Sosial
Cause
Kerusakan interaksi sosial
Harga diri rendah
Alamat : Poniang
Alamat : Poniang
Setelah melakukan SP 2 P
tindakan keperawatan dan 1. Evaluasi kegiatan menghardik. Beri pujian
Pertemuan pasien mampu 2. Latih cara mengontrol halusinasi dengan obat
: (jelaskan 6 benar: jenis, guna, dosis, frekwensi,
1. Menyebutkan kegiatan cara, kontiunitas minum obat)
yang sudah dilakukan 3. Masukkan pada jadwal kegiatan untuk latihan
2. Mampu menghardik dan minum obat
memperagakan cara SP2 K
dalam mengontrol a Evaluasi kegiatan keluarga dalam
halusinasi dengan merawat/melatih pasien menghardik. Beri pujian
minum obat b Jelaskan 6 benar cara memberikan obat
c Latih cara memberikan/membimbing minum
obat
d Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal dan
memberi pujian
Setelah melakukan SP 3 P
tindakan keperawatan dan 1. Evaluasi kegiatan latihan menghardik dan obat.
Pertemuan pasien mampu: Beri pujian
1. Menyebutkan kegiatan 2. Latih cara mengontrol halusinasi dgn bercakap-
yang sudah dilakukan cakap saat terjadi halusinasi
2. Memperagakan cara 3. Masukkan pada jadwal kegiatan untuk latihan
bercakap-cakap dengan menghardik, minum obat dan bercakap-cakap
orang lain SP3 K
3. Mampu 1. Evaluasi Kegiatan keluarga dalam
memperagakan cara merawat/melatih pasien menghardik dan
dalam mengontrol memberikan obat. Beri pujian
halusinasi 2. Jelaskan cara bercakap-cakap dan melakukan
kegiatan untuk mengontrol halusinasi
3. Latih dan sediakan waktu bercakap-cakap
dengan pasien terutama saat halusinasi
4. Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal dan
memberikan pujian
Setelah melakukan SP 4 P
tindakan keperawatan dan 1. Evaluasi kegiatan latihan menghardik dan obat
Pertemuan pasien mampu serta bercakap-cakap. Beri pujian
: 2. Latih cara mengontrol halusinasi dgn melakukan
1. Menyebutkan kegiatan kegiatan (mulai 2 kegiatan)
yang sudah dilakukan 3. Masukkan pada jadwal kegiatan untuk latihan
dan, menghardik, minum obat, bercakap-cakap serta
2. Membuat jadwal kegiatan harian
kegiatan sehari-hari SP 4 K
dan mampu 1. Evaluasi kegiatan keluarga dalam
memperagakannya merawat/melatih pasien menghardik,
3. Mampu memberikan obat dan bercakap-cakap. Beri
memperagakan cara pujian
dalam mengontrol 2. Jelaskan follow up ke PKM, tanda kambuh,
halusinasi rujukan
3. Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal dan
memberikan pujian
Setelah melakukan SP 5 P
tindakan keperawatan dan 1. Evaluasi kegiatan latihan menghardik dan obat
Pertemuan pasien mampu sertabercakap-cakap dan kegiatan harian., Beri
: pujian
1. Menyebutkan kegiatan 2. Latih kegiatan harian
yang sudah dilakukan 3. Nilai kemampuan yang telah mandiri
dan, 4. Nilai apakah halusinasi terkontrol
2. Membuat jadwal SP 5 K
kegiatan sehari-hari 1. Evaluasi kegiatan keluarga dalam
dan mampu merawat/melatih pasien menghardik,
memperagakannya memberikan obat, bercakap-cakap dan
3. Halusinasi terkontrol melakukan kegiatan harian dan follow up. Beri
pujian
2. Nilai kemampuan keluarga melakukan control
ke PKM
SP 1K
c. Bermain peran cara merawat
d. RTL keluarga/jadwal keluarga u/
merawat pasien