Paparan panas tubuh dapat menghasilkan hasil fisiologis Pada pasien dengan gagal jantung kompensasi,

/ patologis yang berbeda. Efektor pertahanan perilaku (mis., kebutuhan akan curah jantung yang lebih tinggi selama pajanan
Pencarian dingin) dan otonom (mis. Vasodilatasi kulit, panas dapat menyebabkan gagal jantung: tekanan volume
berkeringat) direkrut untuk menjaga suhu tubuh normal. Secara diastolik akhir tinggi dengan gejala kegagalan ke belakang (vena
fisiologis, aktivasi efektor yang berhasil menghasilkan toleransi kongesti, edema) dan gejala gagal maju (perfusi otot / ginjal /
kehangatan. Dalam kasus paparan panas kronis berulang, usus tidak memadai). Akibatnya, pasien pingsan karena
toleransi meningkat sehingga menyebabkan aklimasi panas. kelemahan otot.
Heat-related penyakit mengembangkan ketika patologis Meskipun kesadaran dipertahankan, dekompensasi
efek dari panas beban tidak menghalangi.Sindrom bervariasi panas yang berkembang lebih parah daripada sinkop panas.
dari kurang parah, seperti panas pingsan bagi bentuk seperti
Bentuk paling parah dari penyakit yang berhubungan
mematikan panas stroke.Aktivasi otonom heat-defense efektor
dengan panas adalah stroke panas, ketika suhu tubuh biasanya
mempengaruhi peraturan homeostatic sistem selain pengaturan
melebihi 41 C, disfungsi neurologis, dan dalam beberapa kasus
panas.Meningkat kulit vasodilatasi dan penurunan vena nada
terdapat anhidrosis. Heat stroke klasik memengaruhi subjek
mengurangi ventrikel mengisi, yang, dalam sebuah orthostatic
dengan kemampuan pertahanan kehangatan yang terganggu
posisi, dapat menyebabkan otak yang rendah perfusion dan
(mis., Bayi, lansia), sedangkan heat stroke saat aktivitas terjadi
panas ( pingsan dengan ketidaksadaran ).Elektrolit
pada orang dewasa muda yang sehat selama aktivitas berkinerja
ketidakseimbangan dapat mengembangkan berkat berkeringat,
tinggi di lingkungan yang panas. Pada stroke panas, tanda-tanda
dan mendorong terjadinya panas kram, i.e. short-lived,
dan gejala peradangan sistemik, syok sirkulasi distributif /
menyakitkan kontraksi otot rangka selama atau setelah lama
hipovolemik, disfungsi banyak organ, koagulopati intravaskular
bekerja di panas
diseminata, elektrolit, pH, dan ketidakseimbangan osmotik
Pada hipovolemia berat, kelelahan panas terjadi dengan dimanifestasikan secara bersamaan
dominasi air atau penurunan kadar. Yang pertama terutama
disebabkan oleh penggantian cairan yang tidak mencukupi dan
terdiri dari haus, hipovolemia progresif, hiperosmolaritas, dan
hipertermia. Penipisan garam mendominasi ketika kehilangan
air yang diinduksi oleh keringat diganti, tetapi garam tidak
(misalnya, dengan minuman ringan), yang mengarah ke
hypoosmolarity dan konsekuensinya (misalnya, pembengkakan
sel).