SOAL OBSGYN

1. Seorang perempuan berusia 32 tahun G2P1A0 hamil 30 minggu dibawa ke UGD RS

dengan keluhan perdarahan pervaginam banyak sejak 1 jam yang lalu. Pasien tidak
merasa nyeri, lemah dan darah yang keluar segar. Dari pemeriksaan tanda vital
didapatkan tekanan darah 90/60 mmHg, denyut nadi 40 x/menit, frekuensi napas 36
x/menit, suhu 37,5°C. Pada pemeriksaan Leopold didapatkan letak sungsang, DJJ positif
irreguler. Apakah diagnosis yang paling mungkin dari kasus di atas?
a. Plasenta praevia
b. Plasenta akreta
c. Solutio plasenta
d. Plasenta letak rendah
e. Plasenta inkreta

2. Seorang perempuan berusia 22 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan perdarahan

pervaginam sejak 2 hari yang lalu. Pasien juga mengeluh nyeri perut, tampak anemis,dan
amenorrhea 10 minggu. Dari pemeriksaan tanda vital didapat tekanan darah 120/70
mmHg, denyut nadi 120 x/menit, frekuensi napas 28x/menit, suhu 36,5 °C. Dari
pemeriksaan dalam didapatkan slinger pain. Apakah diagnosis yang paling mungkin
dari kasus tersebut?
a. Abortus incipien
b. Plasenta praevia
c. Kehamilan ektopik terganggu
d. Mola hidatidosa
e. Solutio plasenta

3. Seorang perempuan berusia 45 tahun datang ke praktik dokter umum dengan keluhan
sering mengalami perdarahan banyak saat haid. Pasien juga mengeluh perut dirasakan
membesar. Kadang-kadang terganggu saat buang air kecil. pemeriksaan vital sign dalam
batas normal. Dari pemeriksaan fisik Pasien tampak anemis. Dari pemeriksaan bimanual
ditemukan tumor padat di atas pubis, sebesar hamil 14 minggu, pergerakan terbatas, nyeri
tekan sedikit dan terdapat tangkai. Apakah diagnosis yang paling mungkin dari kasus di
atas?
a. Mioma uteri subserosa
b. Mioma geburt
c. Kistoma ovarii
d. Kanker serviks
e. Polip serviks

4. Seorang perempuan berusia 26 tahun G1P1A0 usia kehamilan 10 minggu, datang ke

praktek dokter umum dengan keluhan demam naik turun sejak 5 hari. Keluhan disertai
mual dan muntah. Pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg,
denyut nadi 88 x/menit, frekuensi napas 24 x/menit, suhu 38,5 °C. Dari pemeriksaan
penunjang dapat diisolasi penyebab demamnya berupa organisme berflagel, berbentuk
batang, berkapsul dan membentuk spora. Apakah terapi yang paling tepat diberikan pada
kasus tersebut?
a. Kloramfenikol
 b. Sefiksim
c. Siprofloksasin
d. Tetrasiklin
e. Tiamfenikol
5. Seorang perempuan berusia 24 tahun, G1P0A0 dengan usia kehamilan 34-35 minggu
dibawa ke UGD RS dengan keluhan perut mules sejak 1 hari yang lalu. Mules kadang-
kadang mengilang kemudian timbul lagi, makin lama mules dirasakan makin sering. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan his 2-3 kali setiap 10 menit, tidak adekuat, pada
pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 2-3 cm, dan penipisan 50%. Apakah
diagnosis yang paling mungkin?
a. Persalinan preterm
b. Persalinan postterm
c. Persalinan aterm
d. Abortus inkomplet
e. Abortus komplet

6. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke praktik dokter umum dengan keluhan
keputihan sejak 1 bulan yang lalu. Keputihan berupa cairan warna kekuningan dalam
jumlah banyak dan berbau. Keluhan disertai dengan rasa gatal, panas dan nyeri di daerah
kemaluan. Pada pemeriksaan fisik cervix kemerahan, bengkak, dan didapatkan erosi pada
portio. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Servisitis
b. Polyp cervix
c. Condyloma akuminata
d. Bartholinitis
e. Adnexitis

7. Seorang perempuan berusia 25 tahun dibawa ke praktik dokter umum dengan keluhan
terlambat menstruasi dalam 2 bulan terakhir. Pasien juga mengeluhkan mual, muntah,
dan nafsu makan turun. Pada pemeriksaan fisik didapatkan payudara membesar, uterus
teraba 2 jari diatas simpisis. Jadwal menstruasi terakhir tanggal 12-18 Mei 2016. Hasil
pemeriksan planotest (+). Kapankah taksiran hari persalinan?
a. 26 Januari 2017
b. 25 Februari 2017
c. 19 Maret 2017
d. 19 Januari 2017
e. 19 Februari 2017

8. Seorang perempuan berusia 25 tahun dibawa ke praktik dokter umum dengan keluhan
terlambat menstruasi dalam 2 bulan terakhir. Pasien juga mengeluhkan mual, muntah,
dan nafsu makan turun. Pada pemeriksaan fisik didapatkan payudara membesar, uterus
teraba 2 jari diatas simpisis. Jadwal menstruasi terakhir tanggal 12-18 Mei 2016. Hasil
pemeriksan planotest (+). Pasien ingin mengetahui dengan pasti usia kehamilannya.
apakah pemeriksaan penunjang yang diusulkan?
a. USG
b. Tes HCG
 c. Funadoskopi
d. Doppler
e. CT-scan

9. Seorang perempuan berusia 24 tahun, G1P0A0 dengan usia kehamilan 36 minggu dibawa
ke Puskesmas dengan keluhan pucat sejak 3 bulan terakhir. Pasien mengeluh
pusing,lemah, lesu, dan tidak mau makan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
darah 110/80 mmHg, denyut nadi 100 kali/menit, frekuensi napas 18 kali/menit. suhu 37
ºC. Hasil pemeriksaan laboratorium Hb 8,3 mg/dL. Apakah diagnosis yang paling
mungkin?
a. Anemia megaloblastik
b. Anemia normokrom normositer
c. Anemia normokrom makrositer
d. Anemia hipokrom mikrositer
e. Anemia hipokrom normositer

10. Seorang perempuan berusia 24 tahun, G1P0A0 dengan usia kehamilan 36 minggu dibawa
ke Puskesmas dengan keluhan pucat sejak 3 bulan terakhir. Pasien mengeluh
pusing,lemah, lesu, dan tidak mau makan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
darah 110/80 mmHg, denyut nadi 100 kali/menit, frekuensi napas 18 kali/menit. Hasil
pemeriksaan laboratorium Hb 8,3 mg/dL. Apakah terapi yang paling tepat untuk ibu?
a. Vitamin B1, B6, B12
b. Vitamin B kompleks
c. Transfusi eritrosit
d. Sulfas ferosus
e. Transfusi whole blood

11. Seorang perempuan berusia 30 tahun dibawa ke UGD RS dengan keluhan nyeri perut
sejak 3 bulan yang lalu. Nyeri hebat dirasakan di perut bagian bawah. Pasien juga
mengeluh demam dan mual sejak beberapa hari yang lalu. Satu tahun yang lalu, pasien
pernah didiagnosis infeksi daerah panggul. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan
tekanan darah 120/080, denyut nadi 88 x/menit, frekuensi napas 28 x/menit, suhu 38°C.
Dari pemeriksaan fisik pasien tampak lemah, terdapat nyeri tekan abdomen bawah kanan,
dan teraba masa. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Abses tuboovarial
b. Kista ovarium
c. KET
d. Salphingitis
e. Appendicitis

12. Seorang perempuan berusia 32 tahun, G1P0A0 dengan usia kehamilan 36-37 minggu
dibawa keluarganya ke UGD RS dengan keluhan perdarahan pervaginam. Perdarahan
berwarna merah segar, jumlah sedikit, berulang dan tidak terasa nyeri. Dari pemeriksaan
tanda vital didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg, denyut nadi 88 x/menit, frekuensi
napas 22 x/menit, suhu 37,2 °C. Apakah tatalaksana yang tepat untuk kasus di atas?
a. Transfusi darah
 b. Sectio caesaria
c. Resusitasi cairan
d. Caesarian hysterectomy
e. Induksi persalinan

13. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke praktik dokter umum dengan keluhan
keputihan sejak 1 bulan yang lalu. Keputihan berupa cairan warna kekuningan dalam
jumlah banyak dan berbau. Keluhan disertai dengan rasa gatal, panas dan nyeri di daerah
kemaluan. Pada pemeriksaan fisik cervix kemerahan, bengkak, dan didapatkan erosi pada
portio. Apakah terapi yang paling tepat?
a. Amoksisilin
b. Griseovulfin
c. Metronidazol
d. ARV
e. Ketokonazol

14. Seorang perempuan berusia 27 tahun diantar suaminya ke UGD RS dengan keluhan
mengalami perdarahan dari kemaluannya. Pasien mengatakan ia terlambat haid dan
dinyatakan hamil 6 minggu oleh dokter. Dari hasil pemeriksaan dokter menyatakan
pasien mengalami abortus dan direncanakan untuk tindakan kuretase. Dokter
menjelaskan pada keluarga bahwa tindakan kuretase dilakukan untuk membersihkan
rahim sehingga tidak ada sisa jaringan lagi. Tindakan ini dilakukan menggunakan sendok
kuret yang dimasukkan ke dalam Rahim. Bagaimanakah salah satunya gerakan sendok
kuret pada tindakan di atas?
a. Berlawanan arah jarum jam
b. Searah jarum jam
c. Maju dan mundur
d. Kanan dan kiri
e. Atas dan bawah

15. Seorang perempuan berusia 27 tahun diantar suaminya ke UGD RS dengan keluhan
mengalami perdarahan dari kemaluannya. Pasien mengatakan ia terlambat haid dan
dinyatakan hamil 6 minggu oleh dokter. Dari hasil pemeriksaan dokter menyatakan
pasien mengalami abortus dan direncanakan untuk tindakan kuretase. Dokter
menjelaskan pada keluarga bahwa tindakan ini merupakan prosedur yang invasif dan
dilakukan dengan anestesi. Apakah kemungkinan anestesi yang diberikan pada pasien
tersebut?
a. Blok epidural
b. Blok spinal
c. Blok paraservikal
d. Blok pudendal
e. Blok general

16. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan keputihan
pada kemaluannya 2 minggu yang lalu. Saat ini keluhan dirasakan membaik setelah
minum obat dari dokter. Pasien datang kembali untuk melakukan pemeriksaan pap
 smear's sesuai dengan anjuran dokter. Apakah persiapan alat yang dilakukan untuk
pemeriksaan tersebut?
a. Spekulum, spuit 5 cc dan spatula aire
b. Spekulum, aquabidest dan cito brush
c. Spekulum, spatula aire dan tenakulum
d. Spekulum, objek gelas dan cito brush
e. Spekulum, Larutan NaCl dan cito brush

17. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan keputihan
pada kemaluannya sejak seminggu yang lalu. Keluhan disertai rasa gatal dan berbau tidak
sedap. Dari pemeriksaan genetalia eksterna didapatkan adanya leukorea dan dokter
berencana untuk melakukan pemeriksaan swab vagina pada pasien tersebut. Apakah hal
yang harus diperhatikan dalam melakukan pemeriksaan diatas?
a. Bilas vagina dilakukan oleh pasien sebelum pemeriksaan
b. Menggunakan larutan anti septik sebelum mulai prosedur
c. Menggunakan kapas lidi untuk mengambil spesimen dan di fiksasi di objek gelas
d. Memberikan obat suppositoria sehari sebelum pengambilan specimen
e. Menggunakan cito brush untuk mengambil spesimen dan di fiksasi di objek gelas

18. Seorang pasien perempuan berusia 26 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan keluar
keputihan sejak 2 bulan yang lalu. Keluhan tersebut disertai rasa gatal. Pada pemeriksaan
genitalia didapatkan mukosa vulva dan vagina hiperemia, maserasi, serviks edema,
hiperemia dan erosi, serta sekret berwarna putih kental seperti susu. Apakah diagnosis
dari kasus di atas?
a. servisitis gonorea
b. servisitis klamidial
c. trikomoniasis
d. vaginosis bacterial
e. vulvovaginitis kandida

19. Seorang pasien perempuan berusia 18 tahun datang ke praktek dokter dengan keluhan
keputihan sejak 1 bulan yang lalu. Sekret yang keluar berwarna putih, bergumpal-
gumpal, dan terasa gatal, kadang timbul seperti rasa terbakar. Hasil pemeriksaan swab
vagina memperlihatkan gambaran pseudohifa dan blastospora. Apakah kemungkinan
penyebab keluhan dari pasien?
a. Candida albicans
b. Trichomonas vaginalis
c. Chlamidia trachomatis
d. Neisseria gonorrhea
e. Haemophyllus ducreyi

20. Seorang pasien perempuan berusia 27 tahun datang ke praktek dokter dengan keluhan
nanah saat buang air kecil sejak 3 hari yang lalu. Pasien juga mengeluh demam. Riwayat
kontak seksual 1 minggu yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan orifisium uretra
eksterna hiperemia, edema, nyeri tekan dan tampak sekret berwarna putih. Apakah
diagnosis dari kasus di atas?
 a. sifilis
b. gonorea
c. ulkus mole
d. limfogranuloma venereum
e. trikomoniasis

21. Seorang pasien perempuan berusia 26 tahun datang ke Puskesmas untuk melakukan
pemeriksaan kehamilan. Pasien sedang hamil anak pertama dengan usia kehamilan 29
minggu. Hasil pemeriksaan menunjukkan tekanan darah 150/90 mmHg, proteinuria +2,
trombosit serta fungsi hati dalam batas normal. Apakah tindakan yang harus dilakukan?
a. seksio sesarea
b. induksi persalinan dengan oksitosin
c. pemberian misoprostol
d. pemberian nifedipin
e. konservatif

22. Seorang pasien perempuan berusia 28 tahun datang ke praktek dokter bersama suaminya
ingin memakai kontrasepsi yang efektif agar tidak hamil selama 3 tahun. Pasien
mempunyai 2 anak dan riwayat kehamilan ektopik terganggu. Suami pasien tidak ingin
memakai metode pantang berkala dan kondom. Pasien tidak memiliki riwayat tekanan
darah tinggi maupun kencing manis. Apakah alat kontrasepsi yang efektif untuk pasangan
ini?
a. AKDR
b. implan
c. pil kombinasi
d. suntikan kombinasi
e. metode amenore laktasi

23. Seorang pasien perempuan berusia 27 tahun hamil 30 minggu datang ke Puskesmas
dengan keluhan keluar darah dari jalan lahir berwarna kehitaman sejak 5 jam yang lalu.
Keluhan tersebut disertai nyeri pinggang bawah. Pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
darah 110/70mmHg, nadi 80kali/menit, frekuensi napas 16 kali/menit, dan suhu 36,5◦C.
Pemeriksaan obstetri didapatkan perut teraba tegang dan bagian janin sulit untuk diraba.
Apakah diagnosis untuk kasus di atas?
a. plasenta previa
b. solusio plasenta
c. persalinan preterm
d. mola hidatidosa
e. kehamilan ektopik

24. Seorang perempuan berusia 28 tahun datang ke UGD Puskesmas dengan keluhan keluar
lendir campur darah sejak 4 jam yang lalu. Keluhan disertai dengan perut terasa kencang-
kencang yang semakin sering. Pada pemeriksaan abdomen didapatkan TFU 34 cm, DJJ
12 11 12, his 3 x 10 menit ~ 40 detik. Dari hasil VT didapatkan pembukaan 5 cm,
ketuban utuh, teraba kepala, penurunan HII. Setelah 4 jam, dilakukan evaluasi terhadap
 kemajuan persalinan, didapatkan pembukaan 8 cm, ketuban pecah dengan cairan
berwarna jernih. Kapankah dokter melakukan evaluasi kemajuan persalinan kembali?
a. 30 menit
b. 1 jam
c. 2 jam
d. 3 jam
e. 4 jam

25. Seorang perempuan berusia 24 tahun datang ke Puskesmas ingin mengontrol

kehamilannya. Pasien telah memiliki satu orang anak dan tidak ada riwayat keguguran
sebelumnya. HPHT: 12 Agustus 2013. Jika pemeriksaan dilakukan pada tanggal 14 April
2014. Berapakah usia kehamilan pasien saat ini?
a. 33 minggu
b. 34 minggu
c. 35 minggu
d. 36 minggu
e. 37 minggu

26. Seorang perempuan berusia 27 tahun datang ke dokter praktek umum untuk melakukan
pemasangan KB. Dokter menjelaskan mengenai berbagai macam KB dan pasien
memutuskan untuk menggunakan AKDR. Apakah kontradiksi penggunaan KB tersebut?
a. sedang menyusui
b. pasca keguguran
c. tekanan darah tinggi
d. diabetes mellitus
e. infeksi genital

27. Seorang pasien perempuan berusia 24 tahun datang ke UGD rumah sakit dengan keluhan
mual sejak 4 minggu yang lalu dan muntah hebat sejak 2 hari yang lalu, 4 jam yang lalu
muntahnya sedikit bercampur darah segar. Pasien sedang hamil anak pertama dengan usia
kehamilan 8 minggu. Daerah epigastrium terasa nyeri. Hasil pemeriksaan fisik
didapatkan tekanan darah 100/70mmHg, nadi 98 kali/menit, frekuensi pernapasan 24
kali/menit. Apakah diagnosis yang paling mungkin dari kasus di atas?
a. gastritis
b. ulkus gaster
c. ulkus duodenum
d. gastropati OAINS
e. hiperemis gravidarum

28. Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan bengkak pada
kedua tungkai bawah sejak 1 minggu lalu. Saat ini pasien sedang hamil dengan usia
kehamilan 36 minggu. Tidak ada keluhan lain yang dirasakan dan pasien tidak memiliki
riwayat hipertensi sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 170/100
mmHg, frekuensi denyut nadi 80x/menit, frekuensi pernafasan 16x/menit, dan suhu tubuh
 37oC. Pada pemeriksaan urin didapatkan proteinuria (+). Apakah terapi yang paling
sesuai untuk pasien ini?
a. Lisinopril
b. Valsartan
c. Metildopa
d. Furosemide
e. Hydralazine

29. Seorang pasien perempuan berusia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan
perdarahan dari jalan lahir selama 2 minggu, perdarahan semakin banyak dan berbau
tidak enak. Keluhan demam juga dikeluhkan. Pasien belum menikah dan mengalami
terlambat haid selama 10minggu. Tes kehamilan positif. Satu minggu sebelum ke
puskesmas, pasien pergi ke dukun bayi. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
90/70mmHg, nadi 112kali/menit, suhu rektal 39◦C. Pada vaginal touche, fluksus (+)
berbau, portio terbuka dan teraba jaringan. Apakah diagnosis dari kasus di atas?
a. abortus iminens
b. abortus insipiens
c. abortus inkomplit
d. abortus komplit
e. abortus septic
30. Seorang pasien perempuan berusia 25 tahun, G1P0A0, datang ke UGD rumah sakit dengan
keluhan keluar lendir campur darah sejak 2 jam yang lalu. Usia kehamilan pasien 39
minggu. Riwayat kejang (-). Pada pemeriksaan fisik pasien tampak lemah, tekanan darah
160/110mmHg, nadi 88kali/menit, frekuensi pernapasan 18kali/menit. Edema kedua
tungkai (+). Hasil pemeriksaan laboratorium proteinuria +3. Bagaimanakah penanganan
yang tepat pada kasus di atas?
a. pemasangan infus D5%
b. pemberian diazepam 10 mg
c. pemberian MgSO4 4gram
d. pemberian fenobarbital 30 mg
e. pemberian fenitoin 150mg

31. Seorang pasien perempuan berusia 28 tahun G3P2A0 datang ke UGD rumah sakit dengan
tanda-tanda persalinan. Pasien memiliki riwayat seksio sesarea. Pasien hamil aterm, 20
jam inpartu, namun belum lahir setelah dipimpin. Pada pemeriksaan vaginal touche
teraba tangan, letak belakang kepala, disproporsi sefalopelvik relatif. Apakah tindakan
yang harus dilakukan?
a. partus percobaan
b. seksio sesaria
c. vakum
d. forsep
e. observasi kemajuan persalinan

SOAL UROLOGI
32. Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang dengan keluhan nyeri hebat dan dirasakan tiba-
tiba pada testis sebelah kiri. Demam 2 hari, dan riw trauma (-) Pada pemeriksaan fisis
Inspeksi : hemiscrotum kiri edema, testis kiri membesar.Palpasi : suhu lebih tinggi dari
sekitar, nyeri tekan (+) dan nyeri berkurang saat testis di elevasi. Apakah diagnosis yang
paling tepat terhadap kasus di atas ?
a. epididimitis
b. orchitis
c. torsio testis
d. varikokel
e. torsio appendiks testis

33. Seorang laki-laki berusia 27 tahun datang ke praktik dokter umum dengan keluhan
kencing nanah sejak 2 hari yang lalu. Pasien juga mengeluh nyeri saat kencing. Dari
anamnesis didapat riwayat gonta-ganti pasangan, dan berhubungan dengan PSK.
Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Apakah mekanisme kerja dari obat untuk
kasus diatas?
a. Menghambat sintesis asam nukleat
b. Menghambat metabolisme sel
c. Menghambat sintesis dinding sel
d. Mengganggu permeabilitas membran sel
e. Menghambat sintesis protein sel

34. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke UGD RSU dengan keluhan tidak bisa
buang air kecil sejak 2 hari setelah melahirkan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda
vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan abdomen diperoleh kandung kemih teraba
penuh. Apakah diagnosis yang paling mungkin untuk pasien ini?
a. Stress inkontinensia
b. Overactive bladder
c. Batu ginjal
d. Inkontinensia urine
e. Infeksi saluran kemih

35. Seorang laki-laki 20 tahun datang ke dokter umum dengan keluhan buah pelir nyeri sejak
3 jam yang lalu. Keluhan nyei tiba-tiba saat bangun pagi, pada pemeriksaan fisik testis
tampak membesar dengan nyeri tekan positif. Diagnosis yang paling mungkin adalah
torsio testis. Pemeriksaan fisik apakah yang menunjang:
a. Nyeri tekan mc burney positif
b. kremaster reflex positif
c. transiluminasi skrotum positif
d. pada pemeriksaan phren test didapatkan nyeri menetap
e. scrotum tampak tegang dan hiperemis

36. Seorang laki-laki usia 35 tahun mengalami kecelakaan lalu lintas.Tampak gelisah ingin
BAK. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan kandung kemih tampak distensi, darah dari
 muara uretra, hematom perineum. Saluran nafas dan vital sign stabil. Apakah tindakan
yang tepat untuk dilakukan?
a. Kateter dengan ukuran kecil
b. Kateter dengan ukuran sesuai
c. Businasi dan insersi kateter
d. Kateter dengan bantuan mandrani
e. Pungsi suprapubik

37. Laki-laki usia 50 tahun datang dengan keluhan susah kencing. Pasien mempunyai riwayat
kencing batu. Saat ini pasien akan dipasang kateter dengan ukuran 18 Fr namun
didapatkan tahanan pada saat memasangnya. Apakah diagnosis pasien ini?
a. Batu buli-buli
b. Strictur uretra
c. BPH
d. Batu uretra
e. Batu ureter

38. Seorang laki-laki mengeluh nyeri pinggang kiri tiba-tiba. Nyeri ketok CVA (-),
pemeriksaan laboratorium yaitu urin didapatkan Kristal urat (+), leukosit (-), eritrosit (-).
Apakah diagnosis yang untuk kasus tersebut?
a. Nefrolitiasis
b. Ureterolitiasis
c. Pyelonefritis
d. Sindroma nefrotik
e. Glomerulonefritis

39. Seorang perempuan 28 tahum, dengan keluhan nyeri buang air kecil, terutama pada saat
akhir BAK. Urinalisis didapatkan leukosituria dan hematuria. Foto polos abdomen, tidak
ditemukan opasitas abnormal. Apakah pemeriksaan penunjang yang perlu dilakukan
untuk mendiagnosis pasien tersebut?
a. Kreatinin darah
b. Asam urat
c. Sitologi urin
d. Kultur urin
e. klirens kreatinin

40. Pasien wanita 28 tahun nyeri pinggang kiri, nyeri saat buang air kecil, panas badan, mual,
muntah. Apakah pemeriksaan laboratorium yang diperlukan untuk kasus tersebut?
a. urinalisis
b. leukositesterase
c. foto polos abdomen
d. darah lengkap
e. mikrobiologi
41. Seorang pria 30 tahun dibawa ke UGD setelah jatuh. Pinggang kiri tampak memar dan
nyeri tekan. Terdapat nyeri ketok CVA kiri.Saatdipasang kateter tampak urin berwarna
kemerahan. Apakah diagnosis pada pasien tersebut?
a. Rupture ginjal kiri
b. Trauma colon ascendens
c. Rupture pancreas
d. Rupture ginjal kanan
e. Ruptur hepar

42. Anak 6 tahun keluhan sakit saat kencing, kemerahan pada ujung penis. Saat kencing
penis menggelembung di ujung. Apakah diagnosis pada pasien tersebut?
a. Parapimosis
b. Phimosis
c. Balanitis
d. Hipospadi
e. Epispadi

43. Pasien wanita datang dg keluhan nyeri saat kencing dan sering kencing. Nyeri pinggang
disangkal. Nyeri tekan suprapubik +. Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. Uretritis
b. Vaginitis
c. Cystitis
d. Asymptomatic bacteriuria
e. Pelvic inflammatory disease (PID)

44. Laki-laki 47 tahun datang dengan keluhan demam menggigil 3 hari, nyeri pinggang
kanan, nyeri ketok CVA dextra +, Riwayat DM 5 tahun tidak terkontrol, mual muntah
bila nyeri. Apakah Pemeriksaan penunjang yang harus dilakukan?
a. Kreatinin + urinalisis
b. Urinalisis + lekositosis
c. Guladarah + kreatinin
d. Urinalisis + kreatinin
e. Urinalisis + glukosa darah

45. Seorang laki-laki usia 65 tahun mengeluh kencing yang berwarna merah, kadang disertai
nyeri. Pasien juga mengeluhkan BAK tersendat.Dari pemeriksaan laboratorium
didapatkan ureum dan kreatinin normal. Diagnosis yang mungkin pada pasien adalah
a. Tumor ginjal
b. Tumor ureter
c. Tumor jinak prostat (BPH)
d. Tumor buli
e. Tumor testis

46. Seorang laki-laki usia 60 tahun mengeluh nyeri pinggang dan nyeri perut bawah,
terutama saat BAK.Pada pemeriksaan fisik, tanda vital dbn.Pada pemeriksaaan Rontgen
 didapatkan bayangan radioopaque pada vesica urinaria. Apakah mekanisme yang dapat
menyebabkan keluhan pada pasien?
a. Penyempitan uretropelvic junction
b. Gangguan flow infravesika
c. Peningkatan tekanan pada ureter
d. Hidronefrosis dan peregangan kapsula ginjal
e. Batu ginjal

47. Seorang laki-laki usia 35 tahun mengalami kecelakaan sepeda motor. Keadaan compos
mentis, tekanan darah 60/palpasi, HR 120x/menit, RR 40x/menit, suhu 37.5.Dari
pemeriksaan fisik didapatkan hematom di daerah costophrenicus, nyeri daerah pelvis dan
perdarahan periuretra. Dari RT, prostat teraba melayang.VU teraba penuh. Apakah
tindakan yang pertama kali dilakukan untuk menangani pasien tersebut?
a. Injeksi antibiotic
b. Pasang kateter
c. IVP
d. Resusitasi
e. Pungsi suprapubis

48. Seorang perempuan berusia 18 tahun datang dengan keluhan utama nyeri pinggang kiri,
demam dan menggigil dan peningkatan frekuensi urine. Hasil kultur menunjukkan
adanya gram negative batang. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Pielonefritis akut
b. Gastritis akut
c. Appendicitis akut
d. Tropical splenomegalysyndrome
e. Urolithiasis

49. Pasien laki-laki usia 20 tahun datang ke IGD RS setelah jatuh terduduk dari ketinggian 2
meter. Selangkangan mengenai pipa besi. Pasien mengeluhkan tidak bisa BAK dan pada
kemaluan terlihat darah menetes. Apakah diagnosis pada pasien tersebut?
a. Rupture buli
b. Rupture uretra pars bulbosa
c. Rupture uretra pars bulbomembranacea
d. Rupture uretra pars prostatika
e. Rupture ureter

50. Seorang laki-laki berusia 35 tahun mengeluhkanereksi terus menerus selama 6 jam tanpa
didahului hasrat seksual. Gland penis tidak mengeras. Apakah diagnosisnya?
a. Pironie
b. Priapismus
c. Prolong ereksi
d. Ereksi permanen
e. Ereksi sesaat
51. Seorang anak datang dengan keluhan edema pada seluruh tubuh. BAB dan BAK tidak
ada kelainan. Dari pemeriksaan fisik didapatkan edemaanasarka, TD 180/140 mmhg,
nadi 80x/menit, RR 24 x/menit. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan albuminuria,
kolesterol total 300mg/dl, trigliserid 200 mg/dl, albumin 1,5 mg/dl. Riwayat batuk dan
pilek tidak ada. Apakah diagnosis pada kasus di atas?
a. Sindrom nefrotik
b. Nefritik lupus
c. Sindroma nefritik akut
d. GNA paska infeksi streptokokus
e. Gagal ginjal akut

52. Anak laki-laki usia 3 tahun dibawa ibunya ke puskesmas setelah saat memandikan
anaknnya tersebut, ibu menemukan bahwa skrotum anaknya kosong. Setelah dilakukan
pemeriksaan didapatkan cairan di dalam scrotum dan tidak teraba testis. Pemeriksaan
penunjang apakah yang seharusnya dilakukan?
a. Foto BOF
b. USG scrotum
c. USG abdomen & inguinal
d. Intravenous pyelografi
e. Trans rectal ultrasound

53. Seorang wanita berusia 32 tahun datang dengan keluhan nyeri pada perut bagian kanan
yang menjalar hingga paha bagian medial sejak 3 hari yang lalu, keluhan dirasakan hilang
timbul. Keesokan harinya urin pasien bercampur darah. Pemeriksaan fisik tidak
didapatkan kelainan. Diagnosisnya adalah ?
a. Sistitis akut
b. Ureterolithiasis
c. Pielonefritis
d. Glomerulonephritis
e. Tumor ginjal

54. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke IGD dengan keluhan tidak bisa BAK sejak
semalam. Keluhan disertai dengan nyeri perut bawah. Hasil peemeriksaan RT: teraba
massa padat dibagian anterior, single nodul. Hormon yang berkaitan dengan kelainan
pada pasien tersebut ?
a. Testosterone
b. LH
c. Adrenalin
d. Parathormon
e. GH

55. Seorang laki-laki berusia 68 tahun, perokok, pasien DM tipe 2, datang dengan keluhan
nokturia. Dia melaporkan adanya pancaran urin yang lemah, volume urin normal, dan
perasaan ingin buang air kecil, buang air kecil tidak lampias. Diagnosis yang paling
mungkin adalah ?
a. Akut sistitis
 b. Diabetic vesical dysautonomy
c. Bacterial urethritis
d. Hiperglikemia dan glikosuria
e. Benign prostatic hypertrophy

56. Seorang laki-laki dibawa ke IGD setelah kecelakaan dan terjadi direct injury pada
abdomen. Terjadi hematuria dan dijumpai adanya hematom pada suprapubis. Diagnosis
pasien adalah ?
a. Rupture buli
b. Rupture ureter
c. Rupture uretra
d. Rupture penis
e. Rupture ginjal

57. Laki-laki 40 tahun, kaliber/pancaran urin kecil.LUTS (-). Sering nyeri pinggang sejak 6
bulan. Apakah Penyebab keluhan di atas?
a. Striktur uretra
b. Divertikel uretra
c. Kontraktur bladder neck
d. BPH
e. Batu uretra posterior

58. Laki-laki 40 tahun, tidak bisa kencing 2 hari. Nyeri pinggang bilateral, teraba balotement
pada CVA. Mual +. USG hidronefrosis grade IV. Buli tidak teraba penuh. Apakah
Tindakan awal yang harus dilakukan?
a. Kateterisasi urin
b. Mengatur keseimbangan cairan
c. Bebaskan obstruksi dengan nefrostomi
d. Memberi analgetik
e. Memberi antiemetic