A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori
B. Kompetensi Dasar
3.6 Menjelaskan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel dan penelesaiannya.
D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami dan menerapkan konsep persamaan linear satu variabel melalui
contoh dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat
E. Materi Pembelajaran
Pertemuan ke 1 dan 2
Materi Reguler(Alokasi waktu November 2017)
Kalimat terbuka adalah kalimat yang belum dapat ditentukan nilai kebenarannya,
bernilai benar saja atau salah saja karena memiliki unsure yang belum diketahui nilainya.
Variabel adalah simbol/lambang yang mewakili sebarang anggota suatu himpunan
semesta. Variabel biasanya dilambangkan dengan huruf kecil.
Suatu kalimat terbuka yang memiliki variabel harus diganti oleh satu atau lebih anggota
dari himpunan semesta yang didefinisikan, sehingga kalimat terbuka yang diberikan akan
menjadi benar. Pengganti variabel tersebut dinamakan selesaian. Himpunan semua
selesaian dalam kalimat terbuka disebut himpunan selesaian.
Persamaan adalah kalimat terbuka yang terdapat tanda sama dengan (=).
Lantas, bagaimana bentuk persamaan linear satu variabel? Untuk mengetahui lebih lanjut,
mari kita gali informasi. Untuk menulis kalimat sebagai suatu persamaan, kalian harus
mencari kata kunci seperti adalah atau sama dengan untuk menentukan letak tanda sama
dengan.
Perhatikan contoh-contoh kalimat terbuka berikut.
a. x + 7 = 9 b. 4 + b > 10 c. 4x – 2 = 6 – 8x d. 2a – 4 < 31
e. x + 10y = 100 f. m = 8 g. 2p =10 h. −3y – 3 = 4y + 8
i. 13 – 2m ≤ 9m j. x2 – 4 = 0
Kalimat-kalimat terbuka di atas memiliki variabel, kedua sisi dihubungkan oleh tanda
sama dengan (=) atau pertidaksamaan (<, >, ≤, ≥) dan dapat digolongkan sebagai berikut.
a. Bentuk (a), (c), (f), (g) dan (h) merupakan persamaan linear satu variabel (PLSV).
b. Bentuk (e) merupakan persamaan linear dengan dua variabel.
c. Bentuk (j) merupakan persamaan kuadrat dengan satu variabel.
d. Bentuk (b), (d), dan (i) merupakan pertidaksamaan linear satu variabel
Suatu kalimat terbuka yang memiliki variabel harus diganti oleh satu atau lebih anggota
dari himpunan semesta yang didefinisikan, sehingga kalimat terbuka yang diberikan akan
menjadi benar. Pengganti variabel tersebut dinamakan selesaian. Himpunan semua
selesaian dalam kalimat terbuka disebut himpunan selesaian.
Persamaan adalah kalimat terbuka yang terdapat tanda sama dengan (=).
Lantas, bagaimana bentuk persamaan linear satu variabel? Untuk mengetahui lebih lanjut,
mari kita gali informasi. Untuk menulis kalimat sebagai suatu persamaan, kalian harus
mencari kata kunci seperti adalah atau sama dengan untuk menentukan letak tanda sama
dengan.
Perhatikan contoh-contoh kalimat terbuka berikut.
a. x + 7 = 9 b. 4 + b > 10 c. 4x – 2 = 6 – 8x d. 2a – 4 < 31
e. x + 10y = 100 f. m = 8 g. 2p =10 h. −3y – 3 = 4y + 8
i. 13 – 2m ≤ 9m j. x2 – 4 = 0
Kalimat-kalimat terbuka di atas memiliki variabel, kedua sisi dihubungkan oleh tanda
sama dengan (=) atau pertidaksamaan (<, >, ≤, ≥) dan dapat digolongkan sebagai berikut.
a. Bentuk (a), (c), (f), (g) dan (h) merupakan persamaan linear satu variabel (PLSV).
b. Bentuk (e) merupakan persamaan linear dengan dua variabel.
c. Bentuk (j) merupakan persamaan kuadrat dengan satu variabel.
d. Bentuk (b), (d), dan (i) merupakan pertidaksamaan linear satu variabel
Suatu kalimat terbuka yang memiliki variabel harus diganti oleh satu atau lebih anggota
dari himpunan semesta yang didefinisikan, sehingga kalimat terbuka yang diberikan akan
menjadi benar. Pengganti variabel tersebut dinamakan selesaian. Himpunan semua
selesaian dalam kalimat terbuka disebut himpunan selesaian.
Persamaan adalah kalimat terbuka yang terdapat tanda sama dengan (=).
Lantas, bagaimana bentuk persamaan linear satu variabel? Untuk mengetahui lebih lanjut,
mari kita gali informasi. Untuk menulis kalimat sebagai suatu persamaan, kalian harus
mencari kata kunci seperti adalah atau sama dengan untuk menentukan letak tanda sama
dengan.
Perhatikan contoh-contoh kalimat terbuka berikut.
a. x + 7 = 9 b. 4 + b > 10 c. 4x – 2 = 6 – 8x d. 2a – 4 < 31
e. x + 10y = 100 f. m = 8 g. 2p =10 h. −3y – 3 = 4y + 8
i. 13 – 2m ≤ 9m j. x2 – 4 = 0
Kalimat-kalimat terbuka di atas memiliki variabel, kedua sisi dihubungkan oleh tanda
sama dengan (=) atau pertidaksamaan (<, >, ≤, ≥) dan dapat digolongkan sebagai berikut.
a. Bentuk (a), (c), (f), (g) dan (h) merupakan persamaan linear satu variabel (PLSV).
b. Bentuk (e) merupakan persamaan linear dengan dua variabel.
c. Bentuk (j) merupakan persamaan kuadrat dengan satu variabel.
d. Bentuk (b), (d), dan (i) merupakan pertidaksamaan linear satu variabel
F. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan model Pembelajaran Saintifik
H. Sumber Belajar
Sumber belajar : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2016 (Edisi Revisi).
Matematika SMP Kelas 7. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
J. Penilaian
Pengetahuan
TeknikPenilaian:Tes
InstrumenPenilaian: Uraian
PedomanPenskoran: Lampiran 1
Kisi-kisi:
No. Indikator Jumlah Butir Nomor Butir
Soal Instrumen
1 Memahami dan menerapkan konsep persamaan 4 1,2,3,4
linear satu variabel
Jumlah Soal 4 -
K. Pembelajaran Remedial
Kegiatan pemelajaran remedial berupa pembelajaran ulang.
L. Pembelajaran Pengayaan
Pemecahan masalah yang akan diberikan kepada peserta didik.
2. Tentukan himpunan selesaian pada setiap kalimat terbuka berikut, jika lambang atau
variabel dalam kalimat adalah bilangan asli.
a. m adalah kelipatan 7 yang kurang dari 20.
b. (k – 3) membagi 12. (25)
3. Manakah di bawah ini yang merupakan Persamaan Linear Satu Variabel? Kemudian
sebutkan variabel dan konstanta dari setiap kalimat terbuka berikut.
a. 2x – 4 = 8
b. – 4 + 3s = 24 (25)
PEDOMAN PENILAIAN
Nilai = Benar X 4
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori
B. Kompetensi Dasar
3.6 Menjelaskan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel dan
penyelesaiannya.
D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami dan menerapkan penyelesaian persamaan menggunakan
penjumlahan atau pengurangan melalui contoh dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat
E. Materi Pembelajaran
Pertemuan ke 3 dan 4
Materi Reguler(Alokasi waktu November 2017)
Persamaanpersamaan yang bernilai sama disebut dengan persamaan yang ekuivalen atau
persamaan yang setara. Persamaan yang ekuivalen dapat dimodelkan sebagai timbangan
yang seimbang kemudian kedua lengan ditambah atau dikurangi oleh beban
yang sama, namun timbangan masih dalam keadaan seimbang.
F. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan model Pembelajaran Saintifik
H. Sumber Belajar
Sumber belajar : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2016 (Edisi Revisi).
Matematika SMP Kelas 7. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
J. Penilaian
Pengetahuan
TeknikPenilaian:Tes
InstrumenPenilaian: Uraian
PedomanPenskoran: Lampiran 1
Kisi-kisi:
No. Indikator Jumlah Butir Nomor Butir
Soal Instrumen
1 Memahami dan menerapkan penyelesaian 5 1,2,3,4,5
persamaan menggunakan penjumlahan atau
pengurangan
Jumlah Soal 5 -
K. Pembelajaran Remedial
Kegiatan pemelajaran remedial berupa pembelajaran ulang.
L. Pembelajaran Pengayaan
Pemecahan masalah yang akan diberikan kepada peserta didik.
4. Andi memakan 16 kue dan Nyoman memakan 20 kue dari kemasan yang baru dibuka.
Mereka berdua menyisakan 23 kue di dalam kemasan. Tulis persamaan dan tentukan
selesaiannya untuk mengetahui banyaknya kue dalam kemasan semula. (10)
PEDOMAN PENILAIAN
A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori
B. Kompetensi Dasar
3.6 Menjelaskan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel dan
penyelesaiannya.
D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami dan menerapkan penyelesaian persamaan menggunakan
perkalian atau pembagian melalui contoh dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat
E. Materi Pembelajaran
Pertemuan ke 5 dan 6
Materi Reguler(Alokasi waktu November 2017)
Jika suatu persamaan melibatkan pecahan, kalian dapat menyederhanakannya dengan
cara mengalikan bilangan yang bisa dibagi oleh penyebut di setiap sisi. Bilangan yang
dimaksud adalah KPK. Dengan mengalikan KPK di kedua sisi, kalian akan
menghilangkan pecahan.
Dalam hal ini, untuk mencari nilai x kita menggunakan perkalian atau pembagian.
F. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan model Pembelajaran Saintifik
H. Sumber Belajar
Sumber belajar : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2016 (Edisi Revisi).
Matematika SMP Kelas 7. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
J. Penilaian
Pengetahuan
TeknikPenilaian:Tes
InstrumenPenilaian: Uraian
PedomanPenskoran: Lampiran 1
Kisi-kisi:
No. Indikator Jumlah Butir Nomor Butir
Soal Instrumen
1 Memahami dan menerapkan penyelesaian 5 1,2,3,4,5
persamaan menggunakan perkalian atau
pembagian
Jumlah Soal 5 -
K. Pembelajaran Remedial
Kegiatan pemelajaran remedial berupa pembelajaran ulang.
L. Pembelajaran Pengayaan
Pemecahan masalah yang akan diberikan kepada peserta didik.
1. Tentukan apakah setiap variabel yang diketahui memenuhi persamaan yang diberikan.
a. x = − 4, 3x + 7 = –5
b. x = − 6, − 3x − 5 = 13 (5)
3. Jika x adalah bilangan asli, tentukanlah himpunan penyelesaian dari persamaan linear
berikut. (5)
a. 6x + 5 = 26 – x
b. 2 – 4x = 3
c. x – 12 = 2x + 36
d. −5x – 4x + 10 = 1
5. Bagaimana cara kalian untuk menentukan selesaian dari persamaan yang melibatkan
bilangan desimal? Coba tentukan himpunan selesaian dari persamaan x − 0,1x = 0,75x +
4,5. Jelaskan bagaimana kalian menyelesaikannya. (5)
PEDOMAN PENILAIAN
A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori
B. Kompetensi Dasar
3.6 Menjelaskan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel dan
penyelesaiannya.
D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami dan menerapkan konsep pertidaksamaan linear satu variabel
melalui contoh dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat
E. Materi Pembelajaran
Pertemuan ke 7 dan 8
Materi Reguler(Alokasi waktu November 2017)
Pertidaksamaan dilambangkan dengan tanda <, >, ≤, atau ≥.
Jika bilangan pada titik digambarkan dengan bulatan penuh ( ), maka titik tersebut
termasuk anggota himpunan selesaian. Jika bilangan pada titik digambarkan dengan
bulatan kosong ( ), maka titik tersebut tidak termasuk dalam anggota himpunan selesaian.
H. Sumber Belajar
Sumber belajar : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2016 (Edisi Revisi).
Matematika SMP Kelas 7. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
J. Penilaian
Pengetahuan
TeknikPenilaian:Tes
InstrumenPenilaian: Uraian
PedomanPenskoran: Lampiran 1
Kisi-kisi:
No. Indikator Jumlah Butir Nomor Butir
Soal Instrumen
1 Memahami dan menerapkan menerapkan 5 1,2,3,4,5
konsep pertidaksamaan linear satu variabel
Jumlah Soal 5 -
K. Pembelajaran Remedial
Kegiatan pemelajaran remedial berupa pembelajaran ulang.
L. Pembelajaran Pengayaan
Pemecahan masalah yang akan diberikan kepada peserta didik.
2. Manakah diantara ketiga pertidaksamaan berikut yang salah satu selesaiannya adalah −5?
a. x + 12 > 7 b. 1 − 2k ≤ −9 c. a ÷ 2,5 ≥ −3 (3)
5. Apakah nilai yang diberikan merupakan salah satu selesaian dari pertidaksamaan.
a. n + 8 ≤ 13; n = 4 b. 5h > −15; h = −5
c. 4k < k + 8; k = 3 d. 7 − 2y > 3y + 13; y = −1 (4)
PEDOMAN PENILAIAN
A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat ) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori
B. Kompetensi Dasar
4.6 Menjelaskan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel dan
penyelesaiannya.
D. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat memahami dan menerapkan masalah pertidaksamaan linear satu variabel
melalui contoh dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat
E. Materi Pembelajaran
Pertemuan ke 9 dan 10
Materi Reguler(Alokasi waktu November 2017)
Dalam menyelesaikan pertidaksamaan, langkah-langkah yang digunakan sama dengan
langkah langkah yang kalian gunakan untuk menyelesaikan persamaan linear variabel
Perbedaan penting antara persamaan linear satu variabel dengan pertidaksamaan linear
satu variabel ditunjukkan ketika kita mengali ataumembagi kedua sisi pertidaksamaan
dengan bilangan bukan nol.
Ketika kalian mengalikan atau membagi kedua sisi dengan bilangan positif, maka tanda
ketidaksamaan tidak berubah
Ketika kalian mengalikan atau membagi kedua sisi dengan bilangan negatif, maka tanda
ketidaksamaan berubah
Materi Remedial(Alokasi waktu November 2017)
Dalam menyelesaikan pertidaksamaan, langkah-langkah yang digunakan sama dengan
langkah langkah yang kalian gunakan untuk menyelesaikan persamaan linear variabel
Perbedaan penting antara persamaan linear satu variabel dengan pertidaksamaan linear
satu variabel ditunjukkan ketika kita mengali ataumembagi kedua sisi pertidaksamaan
dengan bilangan bukan nol.
Ketika kalian mengalikan atau membagi kedua sisi dengan bilangan positif, maka tanda
ketidaksamaan tidak berubah
Ketika kalian mengalikan atau membagi kedua sisi dengan bilangan negatif, maka tanda
ketidaksamaan berubah
Perbedaan penting antara persamaan linear satu variabel dengan pertidaksamaan linear
satu variabel ditunjukkan ketika kita mengali ataumembagi kedua sisi pertidaksamaan
dengan bilangan bukan nol.
Ketika kalian mengalikan atau membagi kedua sisi dengan bilangan positif, maka tanda
ketidaksamaan tidak berubah
Ketika kalian mengalikan atau membagi kedua sisi dengan bilangan negatif, maka tanda
ketidaksamaan berubah
F. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan model Pembelajaran Saintifik
H. Sumber Belajar
Sumber belajar : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2016 (Edisi Revisi).
Matematika SMP Kelas 7. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
J. Penilaian
Pengetahuan
TeknikPenilaian:Tes
InstrumenPenilaian: Uraian
PedomanPenskoran: Lampiran 1
Kisi-kisi:
No. Indikator Jumlah Butir Nomor Butir
Soal Instrumen
1 Memahami dan menerapkan masalah 5 1,2,3,4,5
pertidaksamaan linear satu variabel
Jumlah Soal 10 -
K. Pembelajaran Remedial
Kegiatan pemelajaran remedial berupa pembelajaran ulang.
L. Pembelajaran Pengayaan
Pemecahan masalah yang akan diberikan kepada peserta didik.
2. Rumah Bu Suci dibangun di atas sebidang tanah berbentuk persegi panjang yang
panjangnya 20 m dan lebarnya (6y - 1) m. Luas tanah Ibu Suci tidak kurang dari 100 m2,
a. Berapakah lebar tanah minimal yang dimiliki Bu Suci?
b.Biaya untuk membangun rumah di atas tanah seluas 1m2 dibutuhkan uang
Rp2.000.000,00. Berapakah biaya minimal yang harus Bu Suci sediakan jika seluruh
tanahnya dibangun? (5)
4. Kalian memiliki Rp180.000 untuk membeli jeruk. Harga jeruk Rp15.000 per kilogram.
Tulis pertidaksamaan dan tentukan selesaiannya yang menyatakan banyaknya jeruk yang
dapat kalian beli ! (5)
5. Rata-rata suhu udara Kota Ambon bulan Oktober tahun berkisar 20oC – 32oC. Gunakan
pertidaksamaan untuk mengubah suhu menjadi derajat ! (5)
PEDOMAN PENILAIAN