Anda di halaman 1dari 36

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

IDENTITAS
Mata kuliah : Keperawatan Maternitas I
Program Studi : Program Studi Ilmu Keperawatan (PSIK)
Kode Mata Kuliah : Kep.50333
SKS : 3 SKS
Pokok bahasan : Kebutuhan Dasar Ibu Masa Nifas
Sub pokok bahasan : Senam Nifas
Waktu pertemuan : 50 menit
Pertemuan ke : II
Hari / tanggal : Senin / 3 Juni 2013

A. TUJUAN INTRUKSIONAL
1. Tujuan Intruksional Umum
Mahasiswa mampu memahami senam nifas dengan benar.
2. Tujuan Intruksional Khusus
Setelah menyelesaikan sub pokok bahasan ini diharapkan mahasiswa mampu:
a. Menjelaskan pengertian senam nifas dengan benar.
b. Menjelaskan manfaat senam nifas dengan tepat.
c. Menjelaskan petunjuk pelaksanaan senam nifas dengan tepat.
d. Mendemonstrasikan / mempraktekan senam nifas dengan sistematis.
e. Berkomunikasi secara terapeutik kepada pasien.

B. SUB POKOK BAHASAN


1. Pengertian senam nifas
2. Manfaat senam nifas
3. Petunjuk pelaksanaan senam nifas
4. Demonstrasi / praktek latihan senam nifas
5. Komunikasi terapeutik kepada pasien.

C. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR


Tahap Dan Kegiatan Pengajaran Kegiatan Media / Alat Metode
Waktu Mahasiswa
(Menit)
Pendahuluan 1. Mengucapkan salam pembuka Memperhatikan, - -
(±5 menit) menjawab salam.
2. Memperkenalkan diri Memperhatikan - Ceramah
3. Menyebutkan cakupan materi Memperhatikan - Ceramah
yang akan dibahas.
4. Menyampaikan tujuan Memperhatikan - Ceramah
pembelajaran ini.
5. Menyampaikan relevansi Memperhatikan - Ceramah
materi yang disampaikan
dengan profesi perawat.
6. Melakukan apersepsi berkaitan Memberikan - Tanya jawab
dengan materi yang akan sumbang saran
disampaikan
Penyajian 7. Menjelaskan pengertian senam
(±30 menit) nifas dengan benar
a. Menggali pengetahuan Sumbang saran - Tanya jawab
mahasiswa tentang
pengertian senam nifas
dengan benar
b. Memberi penguatan Memperhatikan LCD, Slide, Ceramah
jawaban Laptop
White board
c. Mengklarifikasi jawaban Memperhatikan - Ceramah
mahasiswa dan mencatat

2. Menjelaskan manfaat senam


nifas dengan tepat.
a. Menggali pengetahuan Sumbang saran - Tanya jawab
mahasiswa tentang manfaat
senam nifas dengan tepat.
b. Memberi penguatan Memperhatikan LCD, Slide, Ceramah
jawaban Laptop,
White board
c. Mengklarifikasi jawaban Memperhatikan - Ceramah
mahasiswa dan menjawab

3. Menjelaskan petunjuk
pelaksanaan senam nifas
dengan tepat.
a. Menggali pengetahuan Sumbang saran - Tanya jawab
mahasiswa tentang
petunjuk pelaksanaan
senam nifas dengan tepat.
b. Memberi penguatan Memperhatikan LCD, Slide, Ceramah
jawaban Laptop,
c. Mengklarifikasi jawaban Memperhatikan - Ceramah
mahasiswa dan menjawab

4. Mendemonstrasikan Memperhatikan LCD Demonstrasi


/mempraktekan latihan senam Sumbang saran Komputer
nifas dengan benar. Slide/
Checklist

8. Melakukan komunikasi Memperhatikan LCD Ceramah


terapetik dengan pasien Komputer
Slide/
Cheklist

Penutup 5. Memberi kesempatan Bertanya - Tanya jawab


(±15 menit) mahasiswa untuk bertanya.
2 6. Mengevaluasi materi yang Memperagakan - Praktik
telah disampaiakan dengan latihan senam
cara meminta mahasiswa nifas
untuk mendemonstrasikan/
mempraktekan latihan senam
nifas dengan benar
7. Memberikan reward bagi Memperhatikan - Ceramah
mahasiswa yang telah
mendemonstrasikan
8. Memberi penguatan terhadap - Ceramah
Memperhatikan
demonstrasi yang dilakukan
mahasiswa
9. Menyimpulkan materi yang Memperhatikan - Ceramah
sudah dijelaskan kepada
mahasiswa
10. Menutup pertemuan dengan Menjawab salam - -
mengucapkan salam

D. EVALUASI
1. Standar Penerapan
a. Tempat evaluasi dilaksanakan di ruang kelas
b. Materi yang dievaluasikan tentang senam nifas.
c. Prosedur evaluasi posttest secara lisan dan mahasiswa mempraktekan
senam nifas dengan berpatokan pada cheklist.
2. Standar Proses
a. 70% mahasiswa mengikuti perkuliahan dengan hikmat.
b. 70% mahasiswa aktif selama perkuliahan.
3. Standar Hasil
a. 80% mahasiswa mampu menjawab dan mempraktekkan butir soal
tentang senam nifas.
E. LAMPIRAN :
Lampiran 1 : Materi senam nifas
Lampiran 2 : Lembar Cheklist senam nifas
Lampiran 3 : Evaluasi senam nifas
Lampiran 4 : Silabus
Lampiran 5 : Media Pembelajaran (Power Point)

F. SETTING / TEMPAT :

: Mahasiswa

: Dosen

G. REFERENSI
1. Anggraini, Yetti. 2010. Asuhan kebidanan Masa Nifas. Yogyakarta : Pustaka
Rihama.
2. Dewi, Vivian Nanny Lia dan Tri Sunarsih. 2011. Asuhan kebidanan Ibu Nifas.
Jakarta : Salemba Medika.
3. Marmi. 2011. Asuhan Kebidanan Masa Nifas. Yogyakrta : Pustaka Pelajar.
Lampiran 1
MATERI

1. Pengertian Senam Nifas


Senam Nifas adalah senam yang dilakukan oleh ibu-ibu setelah
melahirkan/persalinan, setelah keadaan tubuhnya normal (pulih kembali).
2. Manfaat Senam Nifas
a. Mengencangkan otot-otot perut, liang senggama, otot-otot sekitar vagina
maupun otot-otot dasar panggul.
b. Memperbaiki sirkulasi darah.
c. Memperbaiki sikap tubuh setelah hamil dan melahirkan.
d. Memperbaiki tonus otot pelvis.
e. Merperbaiki regangan otot abdomen/perut setelah hamil.
f. Memperbaiki regangan otot tungkai bawah.
g. Meningkatkan kesadaran untuk melakukan relaksasi otot-otot dasar panggul.
h. Memperlancar terjadinya involusio uteri.
i. kondisi umum ibu jadi lebih baik.
j. Selain menumbuhkan/memperbaiki nafsu makan.
k. Pada mereka yang melahirkan sesar, beberapa jam setelah keluar dari kamar
operasi, pernafasanlah yang dilatih guna mempercepat penyembuhan luka.
3. Petunjuk Pelaksanaan Senam Nifas
a. Mulai dilakukan pada hari pertama, hari kedua sampai hari ketujuh dan
setelah satu minggu pertama.
b. Hal-hal yang perlu disiapkan sebelum melakukan senam nifas, yaitu :
1) Persiapan alat ( matras, tape recorder)
2) Ruangan
3) Mengenakan baju yang nyaman untuk olahraga.
4) Minum banyak air putih.
5) Dapat dilakukan ditempat tidur.
6) Dapat diiringi musik.
7) Keadaan ibu nifas sendiri.

c. Syarat melakukan senam nifas, yaitu :


1) Ibu melahirkan sehat
2) Dilakukan 1 hari sampai 1 minggu.
4. Gerakan Senam Nifas
a. Abdominal Breathing :

1) Anjurkan klien tidur di matras dengan posisi telentang dengan kaki


ditekuk.
2) Tarik nafas dalam melalui hidung.
3) Usahakan agar tulang dada tidak bergerak dan usahakan agar otot perut
mengembang.
4) Keluarkan nafas pelan-pelan namun dengan kuat menggunakan otot-
otot perut.
5) Usahakan keluarkan nafas dalam waktu 3-5 detik.
6) Rileks.
b. Combined Abdominal Breathing dan Supine Pelvic Tilt

7) Tidur telentang dengan lutut ditekuk.


8) Saat tarik nafas dalam gulingkan pelvic ke belakang dengan
menempelkan tulang belakang pada matras.
9) Keluarkan nafas pelan-pelan namun dengan kuat mengencangkan otot
perut dan otot pantat.
10) Usahakan keluarkan nafas dalam waktu 3-5 detik.
11) Rileks.
c. Reach for Knees :

12) Tidur telentang dengan lutut ditekuk.


13) Saat tarik nafas dalam letakkan dagu diatas dada.
14) Saat mengeluarkan angkat kepala dan bahu pelan-pelan dan raih lutut
dengan mengeluarkan tangan.
15) Badan diangkat (kurang lebih 25-20 cm) sementara pinggang tetap di
matras.
16) Dengan pelan dan lambat bagian bawah kepala dan bahu dikembalikan
seperti saat mulai.
17) Rileks.
d. Buttocks Lift

18) Tidur telentang dengan lutut ditekuk, sementara kedua tangan berada
disamping.
19) Pelan-pelan angkat pantat dan punggung bawah.
20) Kembali pada posisi awal.
e. Single Knee Roll :

21) Tidur telentang, lutut kanan lurus dan lutut kiri ditekuk.
22) Usahakan agar bahu menempel pada matras.
23) Dengan pelan-pelan dan lambat gulingkan lutut kiri ke kanan, ingat
menyentuh matras dan kembali ke posisi awal.
24) Lakukan sebaliknya secara bergantian.
25) Rileks.
f. Double Knee Roll :

26) Tidur telentang dengan kedua kaki ditekuk.


27) Jaga agar bahu rata dengan matras telapak kaki diam ditempat.
28) Dengan pelan dan lambat gulingkan lutut hingga menyentuh matras.
29) Angkat kembali dengan pelan.
30) Kemudian gulingkan kearah yang lain hingga menyetuh matras.
31) Kembali ke posisi semula.
32) Rileks.
g. Leg Roll :

33) Tidur telentang, kaki lurus dan bahu datar.


34) Angkat kaki kiri dengan pelan dan gulingkan ke kanan mendekati kaki
kanan hingga menyentuh matras.
35) Kembali ke posisi awal.
36) Lakukan secara bergantian.
37) Rileks.
h. Arm Raises :

38) Tidur telentang dengan tangan direntangkan kesamping hingga


membentuk sudut 90 derajat dari tubuh.
39) Angkat kedua tangan tegak lurus hingga saling bersentuhan.
40) Kemudian turunkan dengan pelan.
41) Kembali pada posisi awal.
lampiran 2
LEMBAR CHEKLIST
SENAM NIFAS

Nama Mahasiswa :
NIM :
Hari/Tanggal Penilaian :

Penilaian :
Nilai 0 : Tidak Kompeten
Langkah tidak dikerjakan dengan benar atau tidak berurutan.
Nilai 1 : Kompeten
Langkah dikerjakan dengan benar, tepat dan tanpa ragu-ragu serta berurutan
sesuai prosedur.

Beri Tanda Cheklist (√ ) Pada Kolom Penilaian


NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT
0 1
A. PERSIAPAN ALAT :
B. TAHAP PRE INTERAKSI :
1. Baca catatan perawatan dan catatan medis klien. 1
2. Siapkan alat-alat dan jaga privasi klien. 1
3. Cuci tangan 1
C. TAHAP ORIENTASI
1. Berikan salam, panggil klien dengan namanya. 1
2. Jelaskan prosedur dan tujuan pada klien. 1
D. TAHAP KERJA
1. Berikan kesempatan klien bertanya sebelum kegiatan dilakukan 2
Abdominal Breathing :
2. Anjurkan klien tidur di matras dengan posisi telentang dengan kaki 2
ditekuk.
3. Tarik nafas dalam melalui hidung. 2
4. Usahakan agar tulang dada tidak bergerak dan usahakan agar otot 3
perut mengembang.
5. Keluarkan nafas pelan-pelan namun dengan kuat menggunakan 2
otot-otot perut.
6. Usahakan keluarkan nafas dalam waktu 3-5 detik. 2
7. Rileks 2
Combined Abdominal Breathing dan Supine Pelvic Tilt
8. Tidur telentang dengan lutut ditekuk. 2
9. Saat tarik nafas dalam gulingkan pelvic ke belakang dengan 3
menempelkan tulang belakang pada matras.
10. Keluarkan nafas pelan-pelan namun kuat dengan mengencangkan 2
otot perut dan otot pantat.
11. Usahakan keluarkan nafas dalam waktu 3-5 detik. 2
12. Rileks. 2
Reach for Knees:
\ 13. Tidur telentang dengan lutut ditekuk. 2
14. Saat tarik nafas dalam letakkan dagu diatas dada. 2
15. Saat mengeluarkan nafas angkat kepala dan bahu pelan-pelan dan 2
raih lutut dengan mengeluarkan tangan.
16. Badan diangkat (kurang lebih 15-20 cm) sementara pinggang 3
tetap dimatras.
17. Dengan pelan dan lambat bagian bawah kepala dan bahu 2
dikembalikan seperti saat mulai.
18. Rileks. 2
Buttock Lift
19. Tidur telentang dengan lutut ditekuk, sementara kedua tangan 2
berada disamping.
20. Pelan-pelan angkat pantat dan punggung bawah. 2
21. Kembali seperti pada posisi awal. 2
Single Knee Roll :
22. Tidur telentang, lutut kanan lurus dan lutut kiri ditekuk. 2
23. Usahakan agar bahu tetap menempel pada matras. 2
24. Dengan pelan dan lambat gulingkan lutut kiri ke kanan, ingat 2
menyentuh matras dan kembali ke posisi awal.
25. Lakukan sebaliknya secara bergantian. 2
26. Rileks. 2
Double Knee Roll :
27. Tidur telentang dengan kedua lutut ditekuk. 2
28. Jaga agar bahu rata dengan matras dan telapak kaki diam 2
ditempat.
29. Dengan pelan dan lambat gulingkan lutut hingga menyentuh 2
matras.
30. Angkat kembali dengan pelan. 2
31. Kemudian gulingkan kearah yang lain hingga menyentuh matras. 2
32. Kembali ke posisi semula. 2
33. Rileks. 2
Leg Roll :
34. Tidur telentang, kaki lurus dan bahu datar. 2
35. Angkat kaki kiri dengan pelan dan gulingkan ke kanan mendekati 2
kaki kanan hinga menyentuh matras.
36. Kembali ke posisi awal. 2
37. Lakukan secara bergantian. 2
38. Rileks. 2
Arm Raises :
39. Tidur telentang dengan tangan direntangkan kesamping hingga 3
membentuk sudut 90 derajat dari tubuh.
40. Angkat kedua tangan tegak lurus hingga saling bersentuhan. 2
41. Kemudian turunkan dengan pelan. 2
42. Kembali pada posisi awal. 2
E. TAHAP TERMINASI :
1. Rapikan klien dan alat 1
2. Evaluasi perasaan klien 1
3. Simpulkan hasil kegiatan 1
4. Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya. 1
5. Akhiri kegiatan 1
6. Cuci tangan 1
F. DOKUMENTASI :
catat hasil senam nifas dalam catatan keperawatan. 1
TOTAL NILAI 100

SKOR = Bobot x Nilai

Batas Lulus:
Mahir : Jika nilai ≥ 95
Mampu : Jika nilai 75-94
Perbaikan : Jika nilai ≤ 75

Ungaran,…………………..
Evaluator,

(………………………….)
Lampiran 3
EVALUASI

Soal Praktek
1. Demonstrasikan senam nifas dengan benar sesuai checklist dengan
melakukan komunikasi terapeutik kepada pasien.

Jawab
LEMBAR CHEKLIST
SENAM NIFAS

Nama Mahasiswa :
NIM :
Hari/Tanggal Penilaian :

Penilaian :
Nilai 0 : Tidak Kompeten
Langkah tidak dikerjakan dengan benar atau tidak berurutan.
Nilai 1 : Kompeten
Langkah dikerjakan dengan benar, tepat dan tanpa ragu-ragu serta berurutan
sesuai prosedur.

Beri Tanda Cheklist (√ ) Pada Kolom Penilaian


NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT
0 1
A. PERSIAPAN ALAT :
B. TAHAP PRE INTERAKSI :
4. Baca catatan perawatan dan catatan medis klien. 1
5. Siapkan alat-alat dan jaga privasi klien. 1
6. Cuci tangan 1
C. TAHAP ORIENTASI
3. Berikan salam, panggil klien dengan namanya. 1
4. Jelaskan prosedur dan tujuan pada klien. 1
D. TAHAP KERJA
5. Berikan kesempatan klien bertanya sebelum kegiatan dilakukan 2

Abdominal Breathing :
6. Anjurkan klien tidur di matras dengan posisi telentang dengan kaki 2
ditekuk.
7. Tarik nafas dalam melalui hidung. 2
8. Usahakan agar tulang dada tidak bergerak dan usahakan agar otot 3
perut mengembang.
9. Keluarkan nafas pelan-pelan namun dengan kuat menggunakan 2
otot-otot perut.
10. Usahakan keluarkan nafas dalam waktu 3-5 detik. 2
11. Rileks 2
Combined Abdominal Breathing dan Supine Pelvic Tilt
12. Tidur telentang dengan lutut ditekuk. 2
13. Saat tarik nafas dalam gulingkan pelvic ke belakang dengan 3
menempelkan tulang belakang pada matras.
14. Keluarkan nafas pelan-pelan namun kuat dengan mengencangkan 2
otot perut dan otot pantat.
15. Usahakan keluarkan nafas dalam waktu 3-5 detik. 2
16. Rileks. 2
Reach for Knees:
\ 17. Tidur telentang dengan lutut ditekuk. 2
18. Saat tarik nafas dalam letakkan dagu diatas dada. 2
19. Saat mengeluarkan nafas angkat kepala dan bahu pelan-pelan dan 2
raih lutut dengan mengeluarkan tangan.
20. Badan diangkat (kurang lebih 15-20 cm) sementara pinggang tetap 3
dimatras.
21. Dengan pelan dan lambat bagian bawah kepala dan bahu 2
dikembalikan seperti saat mulai.
22. Rileks. 2
Buttock Lift
23. Tidur telentang dengan lutut ditekuk, sementara kedua tangan 2
berada disamping.
24. Pelan-pelan angkat pantat dan punggung bawah. 2
25. Kembali seperti pada posisi awal. 2
Single Knee Roll :
26. Tidur telentang, lutut kanan lurus dan lutut kiri ditekuk. 2
27. Usahakan agar bahu tetap menempel pada matras. 2
28. Dengan pelan dan lambat gulingkan lutut kiri ke kanan, ingat 2
menyentuh matras dan kembali ke posisi awal.
29. Lakukan sebaliknya secara bergantian. 2
30. Rileks. 2
Double Knee Roll :
31. Tidur telentang dengan kedua lutut ditekuk. 2
32. Jaga agar bahu rata dengan matras dan telapak kaki diam ditempat. 2
33. Dengan pelan dan lambat gulingkan lutut hingga menyentuh 2
matras.
34. Angkat kembali dengan pelan. 2
35. Kemudian gulingkan kearah yang lain hingga menyentuh matras. 2
36. Kembali ke posisi semula. 2
37. Rileks. 2
Leg Roll :
38. Tidur telentang, kaki lurus dan bahu datar. 2
39. Angkat kaki kiri dengan pelan dan gulingkan ke kanan mendekati 2
kaki kanan hinga menyentuh matras.
40. Kembali ke posisi awal. 2
41. Lakukan secara bergantian. 2
42. Rileks. 2
Arm Raises :
43. Tidur telentang dengan tangan direntangkan kesamping hingga 3
membentuk sudut 90 derajat dari tubuh.
44. Angkat kedua tangan tegak lurus hingga saling bersentuhan. 2
45. Kemudian turunkan dengan pelan. 2
46. Kembali pada posisi awal. 2
D. TAHAP TERMINASI :
1. Rapikan klien dan alat 1
2. Evaluasi perasaan klien 1
3. Simpulkan hasil kegiatan 1
4. Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya. 1
5. Akhiri kegiatan 1
6. Cuci tangan 1
E. DOKUMENTASI :
Catat hasil senam nifas dalam catatan keperawatan. 1
TOTAL NILAI 100

SKOR = Bobot x Nilai

Batas Lulus:
Mahir : Jika nilai ≥ 95
Mampu : Jika nilai 75-94
Perbaikan : Jika nilai ≤ 75

Ungaran,…………………..
Evaluator,

(………………………….)

Soal Lisan
2. Sebutkan syarat melakukan senam nifas pada ibu setelah melahirkan?

Jawab

Syarat melakukan senam nifas, yaitu :


a. Ibu melahirkan sehat
b. Dilakukan 1 hari sampai 1 minggu.

Lampiran 4

SILABUS MATA KULIAH

Program Pendidikan : S1 Keperawatan


Kode Mata Kuliah : Kep.50333
Nama Mata kuliah : Keperawatan maternitas I
Jumlah SKS : 3 SKS (3 SKS : teori)
Penempatan : Semester V
Mata kuliah Prasyarat : Ilmu Dasar Keperawatan I dan II, III, IV, V, Kep Dasar.
Ketrampilan Dasar Dalam Keperawatan, Praktik ketrampilan dasar dalam keperawatan,
pendidikan kesehatan.
DESKRIPSI :
Fokus pada pemahaman konsep dan teori dasar keperawatan maternitas serta kebijakan
pemerintah dalam meningkakan kesehatan wanita pada usia subur, ibu hamil, persalinan
dan nifas dan bayinya samapi usia 40 hari ada kondisi normal dalam konteks kesehatan
keluarga, kesehatan perempuan pada masa subur sampai dengan masa menopause, serta
asuhan keperawatan masalah kesehatan dan komplikasi atau gangguan sistem
reproduksi dan keluarga berencana dan faktor-faktor yang mempengaruhinya serta
asuhan keperawatan pada bayi baru lahir dengan resiko. Proses pembelajaran memberi
pengalaman kepada peserta didik tentang pemahaman dan ketrampilan klinik asuhan
keperawatan maternitas. Bentuk pengalaman belajar meliputi kuliah, diskusi, seminar,
jurnal reading.
STANDAR KOMPETENSI :
Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu memahami konsep dasar
keperawatan maternitas, serta kebijakan pemerintah dalam meningkakan kesehatan
wanita pada usia subur, ibu hamil, persalinan dan nifas dan bayinya samapi usia 40 hari
ada kondisi normal dalam konteks kesehatan keluarga, kesehatan perempuan pada masa
subur sampai dengan masa menopause, serta asuhan keperawatan masalah kesehatan
dan komplikasi atau gangguan sistem reproduksi dan keluarga berencana dan faktor-
faktor yang mempengaruhinya serta asuhan keperawatan pada bayi baru lahir dengan
resiko.
Kompetensi Indikator Pengalaman Materi Ajar Waktu Alat/Bahan/Su Penilaian
Dasar Pembelajaran mberBelajar
1. Memahami Setelah menyelesaikan Mengintegrasikan ilmu 1. Falsafah. Teori : LCD, Lap Top, Partisipasi
konsep mata kuliah ini mahasiswa yang terkait dalam 2. Legal etik keperawatan 100 menit Class Room, kelas.
keperawatan mampu : melakukan asuhan maternitas : White board,
ibu dalam 1. Menjelaskan filosofi keperawatan maternitas - Aborsi spidol.
konteks dan konsep dan mengeksplorasikan - Amniosintesis
kesehatan keperawatan proses pemecahan - Inseminasi
keluarga. maternitas. masalah dan pembuatan - Dekapitasi
2. Menjelaskan keputusan klinik, 3. Paradigma keperawatan
perkembangan mengetahui dasar praktis maternitas
keperawatan keperawatan berbasis 4. Perkembangan
maternitas. bukti penelitian (EBN). keperawatan maternitas
3. Menjelaskan Konsep 5. Trend dan isu keperawatan
kesehatan keluarga maternitas (kesehatan
dalam child bearing, reproduksi pranikah) dan
konsep family center konsep family center.
care. a. Dinamika keluarga.
4. Menjelaskan trend dan b. Kultur dalam konteks
isu kep maternitas keperawatan
komunitas.
2. Memahami Setelah menyelesaikan Mengintegrasikan ilmu 1. Masalah Kesehatan Teori : LCD, Lap Top, Partisipasi
program KIA mata kuliah ini, yang terkait dalam ibu dan anak di 100 menit Class Room, kelas
di Indonesia. mahasiswa mampu melakukan asuhan Indonesia. White board,
memahami program KIA keperawatan maternitas 2. Program dan spidol.
di Indonesia dan mengeksplorasikan kebijakan pemerintah
proses pemecahan tentang KIA di
masalah dan pembuatan Indonesia.
keputusan klinik,
mengetahui dasar praktis
keperawatan berbasis
bukti penelitian (EBN).

3. Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Anatomi dan fisiologi Teori : LCD, Lap Top, Partisipasi
system perkuliahan ini mahasisa yang terkait dalam organ reproduksi wanita. 2X100 Class Room, kelas, uji
reproduksi diharapkan mampu : melakukan asuhan 2. Anatomi dan fisiologi menit Laboratorium, laboratorium
1. Menjelaskan anatomi keperawatan maternitas organ reproduksi laki- Lab : White board,
dan fisiologi organ dan mengeksplorasikan laki. 1X250 spidol.
reproduksi wanita. proses pemecahan 3. Siklus reproduksi wanita menit
2. Menjelaskan anatomi masalah dan pembuatan : menarche, siklus
dan fisiologi organ keputusan klinik, menstruasi, ovulasi dan
reproduksi laki-laki. mengetahui dasar praktis siklus ovarium, control
3. Menjelaskan siklus keperawatan berbasis hormonal dalam siklus
reproduksi wanita : bukti penelitian (EBN). hidup wanita.
menarche, siklus 4. Menopause dan
menstruasi, ovulasi perimenopause
dan siklus ovarium, 5. Seksualitas manusia.
control hormonal 6. Proses keperawatan
dalam siklus hidup
wanita. Laboratorium :
4. Menjelaskan 1. Pemeriksaan organ
Menopause dan reproduksi wanita
perimenopause dan laki-laki.
5. Menjelaskan
Seksualitas manusia.
6. Menjelaskan Proses
keperawatan
4. Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Genetik : pematangan Teori : LCD, Lap Top, Partisipasi
konsepsi, perkuliahan ini mahasiswa yang terkait dalam ovum dan sperma, 2X100 Class Room, kelas
perkembanga mampu : melakukan asuhan kromosom. menit White board,
n embrio dan 1. Menjelaskan Genetik : keperawatan maternitas 2. Fertilisasi dan spidol.
fetus. pematangan ovum dan dan mengeksplorasikan implantasi : transport
sperma, kromosom. proses pemecahan melalui tuba fallopi,
2. Menjelaskan masalah dan pembuatan fertilisasi dan perubahan
Fertilisasi dan keputusan klinik, setelahnya, implanasi,
implantasi : transport mengetahui dasar praktis kehamilan kembar.
melalui tuba fallopi, keperawatan berbasis 3. Fase-fase dan
fertilisasi dan bukti penelitian (EBN). perkembangan fetus.
perubahan setelahnya, 4. Fisiologi embryo.
implanasi, kehamilan 5. Fisiologi fetus dan
kembar. plasenta.
3. Menjelaskan Fase-fase 6. Sirkulasi fetus
dan perkembangan 7. Proses keperawatan
fetus.
4. Menjelaskan fisiologi
embryo.
5. Menjelaskan Fisiologi
fetus dan plasenta.
6. Menjelaskan Sirkulasi
fetus
7. Menjelaskan Proses
keperawatan

5. Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Biophisical aspek Teori : 3X LCD, Lap Top, Partisipasi
kehamilan perkuliahan ini mahasiswa yang terkait dalam kehamilan normal. 100 menit Class Room, kelas
normal mampu : melakukan asuhan a. Tes Kehamilan. Lab : White board,
1. Menjelaskan keperawatan maternitas b. Tandadan gejala 3X250 spidol.
Biophisical aspek dan mengeksplorasikan hamil. menit
kehamilan normal. proses pemecahan c. Perubahan
a. Tes Kehamilan. masalah dan pembuatan fisiologi dari
b. Tandadan gejala keputusan klinik, kehamilan.
hamil. mengetahui dasar praktis 2. Psikologi aspek dari
c. Perubahan keperawatan berbasis kehamilan.
fisiologi dari bukti penelitian (EBN). a. Persepsi dan
kehamilan. pengaruh budaya
2. Menjelaskan Psikologi tentang
aspek dari kehamilan. kehamilan.
a. Persepsi dan b. Efek dan arti
pengaruh budaya kehamilan pada
tentang kehamilan. pasangan.
b. Efek dan arti c. Penerapan proses
kehamilan pada keperawatan pada
pasangan. aspek psikososial
b. Penerapan proses pada kehamilan
keperawatan pada normal.
aspek psikososial 3. Asuhan keperawatan
pada kehamilan pada masa kehamilan :
normal. a. Prenatal care : trend
3. Menjelaskan Asuhan dan isu.
keperawatan pada b. Evaluasi awal
masa kehamilan : kehamilan
a. Prenatal care : c. Evaluasi selama
trend dan isu. kehamilan lanjut.
b. Evaluasi awal d. Asuhan keperawatan
kehamilan selama kehamilan
c. Evaluasi selama e. Obat-obatan selama
kehamilan lanjut. kehamilan
d. Asuhan f. Persiapan
keperawatan melahirkan.
selama kehamilan 4. Nutrisi pada masa
e. Obat-obatan kehamilan.
selama kehamilan 5. Pendidikan kesehatan
f. Persiapan untuk orang tua an
melahirkan. kehamilan
4. Menjelaskan Nutrisi
pada masa kehamilan. Laboratorium :
5. Menjelaskan 1. Pemeriksaan fisik
Pendidikan kesehatan head to toe pada ibu
untuk orang tua an hamil.
kehamilan 2. Test kehamilan
3. Perawatan pada masa
kehamilan.
4. Pendidikan kesehatan
kehamilan.

6.Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Pengkajian jalan lahir Teori : 3X LCD, Lap Top, Partisipasi
konsep perkuliahan ini mahasiswa yang terkait dalam dan bayi. 100 menit Class Room, kelas
periode diharapkan mampu : melakukan asuhan 2. Proses persalinan dan Lab : Laboratorium,
intranatal 1. Menjelaskan keperawatan maternitas kelahiran : teori 3X250 Whwatanite
Pengkajian jalan dan mengeksplorasikan persalinan, tanda- menit. board, spidol.
lahir dan bayi. proses pemecahan tanda persalinan,
2. Menjelaskan Proses masalah dan pembuatan fase-fase persalinan.
persalinan dan keputusan klinik, 3. Power dalam
kelahiran : teori mengetahui dasar praktis persalinan.
persalinan, tanda- keperawatan berbasis 4. Respon ibu terhadap
tanda persalinan, bukti penelitian (EBN). persalinan.
fase-fase 5. Proses keperawatan
persalinan. 6. Manajemen
3. Menjelaskan Power persalinan normal.
dalam persalinan. 7. Pain manajemen
4. Menjelaskan selama persalinan.
Respon ibu Laboratorium :
terhadap persalinan. 1. Pengkajian
5. Menjelaskan Proses intrapartum : head to
keperawatan toe.
6. Menjelaskan 2. Pertolongan
Manajemen persalinan
persalinan normal. 3. Manajemen nyeri non
7. Menjelaskan Pain farmakologis.
manajemen selama 4. IMD
persalinan.

7. Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Biopsisik aspek Teori : LCD, Lap Top, Partisipasi
konsep perkuliahan ini mahasiswa yang terkait dalam periode postpartum : 1X100 Class Room, kelas
periode diharapkan mampu : melakukan asuhan perubahan system menit Laboratorium,
postnatal keperawatan maternitas reproduksi, Lab : White board,
1. Menjelaskan dan mengeksplorasikan manajemen lakasi 3X250 spidol.
Biopsisik aspek proses pemecahan 2. Psikososial aspek menit.
periode postpartum : masalah dan pembuatan periode postpartum .
perubahan system keputusan klinik, 3. Nutrisi ibu menyusui.
reproduksi, mengetahui dasar praktis 4. Proses keperawatan
manajemen lakasi keperawatan berbasis pada masa postnatal.
2. Menjelaskan bukti penelitian (EBN).
Psikososial aspek Laboratorium :
periode postpartum . 1. Pengkajian postnatal.
3. Menjelaskan Nutrisi 2. Perawatan payudara
ibu menyusui postpartum.
4. Menjelaskan Proses 3. Perawatan
keperawatan pada perineum/vulva
masa postnatal hygiene.
4. Pendidikan kesehatan
nutrisi ibu nifas
8. Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Adaptasi bayi baru Teori : 1X LCD, Lap Top, Partisipasi
konsep bayi perkuliahan ini mahasiswa yang terkait dalam lahir. 100 menit Class Room, kelas
baru lahir diharapkan mampu : melakukan asuhan 2. Pemeriksaan fisik Lab : White board,
1. Menjelaskan keperawatan maternitas bayi baru ahir. 2X250 spidol.
Adaptasi bayi baru dan mengeksplorasikan 3. Asuhan keperawatan menit.
lahir. proses pemecahan bayi baru lahir.
2. Menjelaskan masalah dan pembuatan
Pemeriksaan fisik keputusan klinik, Laboratorium :
bayi baru ahir. mengetahui dasar praktis 1. Pengkajian bayi baru
3. Menjelaskan keperawatan berbasis lahir.
Asuhan bukti penelitian (EBN). 2. Memandikan bayi
keperawatan bayi baru lahir.
baru lahir
9. Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Trauma persalinan Teori : LCD, Lap Top, Partisipasi
konsep perkuliahan ini mahasiswa yang terkait dalam dan askepnya. 1X100 Class Room, kelas
komplikasi diharapkan ampu : melakukan asuhan 2. Infeksi neonatal. dan menit Laboratorium,
bayi baru 1. Menjelaskan keperawatan maternitas askepnya White board,
lahir. Trauma persalinan dan mengeksplorasikan 3. Hiperbilirubine dan spidol.
dan askepnya. proses pemecahan askepnya.
2. Menjelaskan masalah dan pembuatan 4. BBLR dan askepnya
Infeksi neonatal keputusan klinik, 5. Premature dan
dan askepnya. mengetahui dasar praktis askepnya.
3. Menjelaskan keperawatan berbasis
Hiperbilirubine dan bukti penelitian (EBN).
askepnya.
4. Menjelaskan BBLR
dan askepnya
5. Menjelaskan Premature
dan askepnya
10. UJIAN TENGAH SEMESTER
11.Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Komplikasi pada Teori : LCD, Lap Top, Partisipasi
konsep perkuliahan ini diharapkan yang terkait dalam masa kehamilan : 1X100 Class Room, kelas
komplikasi mahasiswa mampu : melakukan asuhan hyperemesis menit Laboratorium,
pada masa 1. Menjelaskan keperawatan maternitas gravidarum, White board,
kehamilan, Komplikasi pada dan mengeksplorasikan perdarahan awal spidol.
persalinan dan masa kehamilan : proses pemecahan antenatal, perdarahan
postpartum. hyperemesis masalah dan pembuatan lanjut kehamilan,
gravidarum, keputusan klinik, Hipertensi pada
perdarahan awal mengetahui dasar praktis kehamilan.
antenatal, perdarahan keperawatan berbasis 2. Komplikasi pada
lanjut kehamilan, bukti penelitian (EBN). persalinan : distosia,
Hipertensi pada persalinan premature,
kehamilan. persalinan
2. Menjelaskan postmature,
Komplikasi pada perdarahan, prolaps
persalinan : distosia, umbilical cord,
persalinan kehamilan kembar.
premature, 3. Komplikasi
persalinan postnatal : infeksi
postmature, saluran kemih,
perdarahan, prolaps perdarahan, depresi
umbilical cord, post partum.
kehamilan kembar. 4. Ibu hamil dengan
3. Menjelaskan penyakit : Diabetes
Komplikasi postnatal mellitus, penyakit
: infeksi saluran jantung, hematology,
kemih, perdarahan, penyakit ginjal
depresi post partum. kronik, astma, trauma
4. Menjelaskan Ibu 5. Bedah kebidanan :
hamil dengan Sectio caearea
penyakit : Diabetes
mellitus, penyakit Laboratorium :
jantung, hematology, 1. Perawatan luka SC.
penyakit ginjal 2. Mobilisasi dini post
kronik, astma, SC.
trauma
5. Bedah kebidanan
12.Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Pengertian fertilitas. Teori : 1X LCD, Lap Top, Partisipasi
konsep perkuliahan ini diharapkan yang terkait dalam 2. Faktor-faktor yang 100 menit Class Room, kelas
manajemen mahasiswa mampu : melakukan asuhan mempengaruhi Laboratorium,
fertilitas 1. Menjelaskan keperawatan maternitas fertilias. White board,
Pengertian dan mengeksplorasikan 3. Asuhan keperawatan spidol.
fertilitas. proses pemecahan pasien dengan
2. Menjelaskan masalah dan pembuatan infertilitas
Faktor-faktor yang keputusan klinik,
mempengaruhi mengetahui dasar praktis
fertilias. keperawatan berbasis
3. Menjelaskan bukti penelitian (EBN).
Asuhan
keperawatan pasien
dengan infertilitas
13.Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Kekerasan dalam Teori : 1 LCD, Lap Top, Partisipasi
konsep perkuliahan ini diharapkan yang terkait dalam rumah tangga. X100 Class Room, kelas
kekersan pada mahasiswa mampu melakukan asuhan 2. Kekerasan pada waita menit Laboratorium,
wanita dan 1. Menjelaskan keperawatan maternitas masa kehamilan. White board,
anak wanita. Kekerasan dalam dan mengeksplorasikan 3. Kekerasan pada anak spidol.
rumah tangga. proses pemecahan wanita, perkosaan
2. Menjelaskan masalah dan pembuatan
Kekerasan pada keputusan klinik,
waita masa mengetahui dasar praktis
kehamilan. keperawatan berbasis
3. Menjelaskan bukti penelitian (EBN).
Kekerasan pada
anak wanita,
perkosaan
14.Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Kesehatan seksual Teori : LCD, Lap Top, Partisipasi
Kesehatan perkuliahan ini diharapkan yang terkait dalam 2. Keluarga Berencana. 1X100 Class Room, kelas
seksual dan mahasiswa mampu melakukan asuhan 3. Metode kontrasepsi. menit Laboratorium,
Keluarga 1. Menjelaskan keperawatan maternitas Lab : White board,
Berencana. Kesehatan seksual dan mengeksplorasikan Laboratorium : 1X250 spidol.
2. Menjelaskan proses pemecahan 1. Metode kontrasepsi. menit.
Keluarga masalah dan pembuatan 2. Pendidikan kesehatan
Berencana. keputusan klinik, KB
3. Menjelaskan mengetahui dasar praktis
Metode kontrasepsi keperawatan berbasis
bukti penelitian (EBN).

15.Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Penyakit infeksi : Teori : LCD, Lap Top, Partisipasi
masalah perkuliahan ini diharapkan yang terkait dalam Penyakit menular 1X100 Class Room, kelas
kesehatan mahasiswa mampu melakukan asuhan seksual, HIV AIDS, menit Laboratorium,
reproduksi 1. Menjelaskan keperawatan maternitas Infeksi saluran White board,
wanita Penyakit infeksi : dan mengeksplorasikan kemih. spidol.
Penyakit menular proses pemecahan 2. Neoplasma : Ca
seksual, HIV AIDS, masalah dan pembuatan Ovarium, Ca mamae,
Infeksi saluran keputusan klinik, Ca Uterus, Ca
kemih. mengetahui dasar praktis serviks, tumor uterus.
2. Menjelaskan keperawatan berbasis 3. Gangguan
Neoplasma : Ca bukti penelitian (EBN). menstruasi
Ovarium, Ca premenstrual
mamae, Ca Uterus, syndrom :
Ca serviks, tumor amenhorea,
uterus. dysmenhorea,
3. Menjelaskan perdarahan uterus
Gangguan disfungsional .
menstruasi 4. Bedah reproduksi :
premenstrual hysterektomi dan
syndrom : askep.
amenhorea, 5. Disorders pelvic
dysmenhorea, support : urine
perdarahan uterus incontinence, uterine
disfungsional . prolaps.
4. Menjelaskan Bedah 6. Nursing role
reproduksi :
hysterektomi dan
askep.
5. Menjelaskan
Disorders pelvic
support : urine
incontinence,
uterine prolaps.
6. Menjelaskan
Nursing role
16.Memahami Setelah mengikuti Mengintegrasikan ilmu 1. Ibu hamil dengan Teori : LCD, Lap Top, Partisipasi
konsep ibu perkuliahan ini diharapkan yang terkait dalam merokok. dan 1X100 Class Room, kelas
hamil dengan mahasiswa mampu melakukan asuhan askepnya. menit. Laboratorium,
ketergantunga 1. Menjelaskan Ibu keperawatan maternitas 2. Ibu hamil dengan White board,
n hamil dengan dan mengeksplorasikan ketergantungan spidol.
merokok dan proses pemecahan alcohol. dan
askepnya. masalah dan pembuatan askepnya.
2. Menjelaskan Ibu keputusan klinik, 3. Ibu hamil dengan
hamil dengan mengetahui dasar praktis ketergantungan obat.
ketergantungan keperawatan berbasis dan askepnya.
alcohol. dan bukti penelitian (EBN).
askepnya.
3. Menjelaskan Ibu
hamil dengan
ketergantungan
obat dan
askepnya.
17 UJIAN AKHIR SEMESTER

Anda mungkin juga menyukai