TUGAS AKHIR
Oleh :
Akbar Agung. S
NIM. F3506010
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2009
ABSTRAK
PENERAPAN METODE SINGLE MOVING AVERAGE DAN
EXPONENTIAL SMOOTHING DALAM PERAMALAN PERMINTAAN
PRODUK MEUBEL JENIS COFFEE TABLE
PADA JAVA FURNITURE KLATEN
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah (1) Untuk
mengetahui jumlah permintaan Coffee Table pada semester II 2008. (2)
Untuk mengetahui metode peramalan yang paling tepat. (3) Untuk
mengetahui peramalan pada semester I 2009 dengan metode peramalan
yang terpilih.
Metode pembahasan yang digunakan untuk meramalkan penjualan
adalah metode Single Moving Average dengan rata–rata bergerak 2
semesteran dan 3 semesteran serta Exponential Smoothing dengan tiga
nilai alpha yang berbeda yaitu 0,1 ; 0,5 ; 0,9. Perbandingan metode
peramalan tersebut untuk dicari metode yang memiliki tingkat Mean
Squared Error terkecil. Metode peramalan terpilih digunakan untuk
meramalkan permintaan Coffee Table pada semester I 2009.
Dari data yang telah dianalisis, penulis dapat mengambil
kesimpulan. Besarnya hasil ramalan permintaan pada semester II 2008
dengan menggunakan metode Single Moving Averages periode 2
semesteran adalah 117 unit, dengan MSE sebesar 1.670, sedangkan
dengan periode 3 semesteran sebesar 136 unit, dengan MSE sebesar
1.953 dan besarnya hasil ramalan permintaan pada semester II 2008
apabila menggunakan metode Exponential Smoothing dengan tiga nilai
alpha adalah (1) nilai α ; 0,1 sebesar 139 unit, dengan MSE sebesar
1.679. (2) Nilai α ; 0,5 sebesar 134 unit, dengan MSE sebesar 2.481. (3)
Nilai α ; 0,9 sebesar 148, dengan MSE sebesar 4.767 . Dan hasil ramalan
semester I 2009 berdasarkan metode yang terpilih sebesar 128 unit
dengan MSE sebesar 1.670
Hasil analisis yang diperoleh, maka metode yang disarankan
kepada perusahaan dalam membuat ramalan permintaan, sebaiknya
menggunakan metode Single Moving Average 2 semesteran karena
memiliki tingkat Mean Squared Error lebih kecil dibandingkan metode
Single Moving Average 3 semesteran ataupun Exponential Smoothing
(alpha 0,1 ; 0,5 ; 0,9).
ii
iii
iv
MOTTO
maka orang itu di hari kiamat kelak akan dikekang dengan kekang
api neraka”.
(QS.Al An’aam : 67 )
kebaikan itu”.
( Penulis )
semangat”.
( Winston Chucill )
v
PERSEMBAHAN
menyanyangiku
dukungan
Sebelas Maret
mendukung
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang
tidak lepas dari bimbingan, bantuan, dukungan dan petunjuk dari berbagai
pihak baik moril maupun materiil. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini
besarnya kepada :
vii
3. Dra. Asri Laksmi Riani, MS, selaku Pembimbing Akademis yang telah
kuliah.
10. Semua pihak-pihak yang tidak mungkin disebutkan satu persatu yang
viii
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan
dalam penulisan tugas akhir ini, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan
Penulis
ix
DAFTAR ISI
ABSTRAK .................................................................................................... ii
B. Rumusan Masalah........................................................................ 3
C.Tujuan Penelitian........................................................................... 4
D. Manfaat Penelitian........................................................................ 4
A. Pengertian Peramalan................................................................... 13
x
B. Tujuan Peramalan ......................................................................... 15
2. Lokasi Perusahaan.................................................................... 31
4. Ketenaga Kerjaan...................................................................... 36
C. Analisis Data................................................................................. 44
xi
BAB IV PENUTUP ....................................................................................... 65
A. Kesimpulan................................................................................... 65
B. Saran ............................................................................................ 67
LAMPIRAN
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Permintaan Produk Coffee Table Tahun 2006-2008 Pada Java
Furniture .............................................................................. 45
Tabel 3.2 Permintaan Aktual Dan Prediksi Produk Coffee Table tahun
2006-2008 pada Jafa Furniture .............................................46
..............................................................................................56
Tabel 3.9 Hasil Perhitungan MAD Pada Java Furniture Tahun 2008
Semester II ............................................................................58
Tabel 3.11 Hasil Perhitungan MSE Pada Java Furniture Tahun 2008
Semester II ............................................................................60
xiii
Tabel 3.12 Perbandingan MAD dan MSE Java Furniture
Tahun 2008 Semester II ........................................................60
xiv
DAFTAR GAMBAR
xv
DAFTAR LAMPIRAN
xvi
ABSTRAK
PENERAPAN METODE SINGLE MOVING AVERAGE DAN
EXPONENTIAL SMOOTHING DALAM PERAMALAN PERMINTAAN
PRODUK MEUBEL JENIS COFFEE TABLE
PADA JAVA FURNITURE KLATEN
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah (1) Untuk
mengetahui jumlah permintaan Coffee Table pada semester II 2008. (2)
Untuk mengetahui metode peramalan yang paling tepat. (3) Untuk
mengetahui peramalan pada semester I 2009 dengan metode peramalan
yang terpilih.
Metode pembahasan yang digunakan untuk meramalkan penjualan
adalah metode Single Moving Average dengan rata–rata bergerak 2
semesteran dan 3 semesteran serta Exponential Smoothing dengan tiga
nilai alpha yang berbeda yaitu 0,1 ; 0,5 ; 0,9. Perbandingan metode
peramalan tersebut untuk dicari metode yang memiliki tingkat Mean
Squared Error terkecil. Metode peramalan terpilih digunakan untuk
meramalkan permintaan Coffee Table pada semester I 2009.
Dari data yang telah dianalisis, penulis dapat mengambil
kesimpulan. Besarnya hasil ramalan permintaan pada semester II 2008
dengan menggunakan metode Single Moving Averages periode 2
semesteran adalah 117 unit, dengan MSE sebesar 1.670, sedangkan
dengan periode 3 semesteran sebesar 136 unit, dengan MSE sebesar
1.953 dan besarnya hasil ramalan permintaan pada semester II 2008
apabila menggunakan metode Exponential Smoothing dengan tiga nilai
alpha adalah (1) nilai α ; 0,1 sebesar 139 unit, dengan MSE sebesar
1.679. (2) Nilai α ; 0,5 sebesar 134 unit, dengan MSE sebesar 2.481. (3)
Nilai α ; 0,9 sebesar 148, dengan MSE sebesar 4.767 . Dan hasil ramalan
semester I 2009 berdasarkan metode yang terpilih sebesar 128 unit
dengan MSE sebesar 1.670
Hasil analisis yang diperoleh, maka metode yang disarankan
kepada perusahaan dalam membuat ramalan permintaan, sebaiknya
menggunakan metode Single Moving Average 2 semesteran karena
memiliki tingkat Mean Squared Error lebih kecil dibandingkan metode
Single Moving Average 3 semesteran ataupun Exponential Smoothing
(alpha 0,1 ; 0,5 ; 0,9).
xvii
BAB I
PENDAHULUAN
perhatian tersendiri dalam dunia bisnis hal ini disebabkan adanya krisis global
yang melanda di berbagai Negara di dunia, dampak dari krisis global juga
perusahaan harus mampu untuk mengelola keuangan agar tidak terjadi kerugian.
perencanaan permintaan.
data-data masa lalu, untuk menentukan sesuatu dimasa yang akan datang
permintaan merupakan forecase tentang jumlah produk yang akan dipesan atau
diminta pada periode yang akan datang. Forecase tersebut diperoleh dari data
xviii
Java Furniture adalah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang
Table merupakan salah satu hasil produk Java Furniture yang lebih mendominasi
dibandingkan dengan produk lain hal ini disebabkan order Coffee Table tiap
bulannya selalu diterima oleh perusahaan tidak seperti produk lain yang belum
pasti ada order pada tiap bulannya, selain itu jika dilihat dari segi harga produk
Coffee table lebih murah dari produk lainnya hal ini disebabkan penggunaan
bahan baku yang digunakan dalam proses produksinya relative lebih sedikit serta
produksinya serta adanya order setiap bulannya maka perusahaan akan lebih
peramalan yang didapat belum mendekati dengan kenyataan hasil yang didapat,
menggunakan ilmu pasti. Oleh sebab itu akan muncul suatu permasalahan untuk
tugas akhir dengan judul “ Penerapan Metode Single Moving Average dan
xix
B. Rumusan Masalah
Exponential Smoothing ?
smoothing ?
C. Tujuan Penelitian
xx
1. Untuk mengetahui berapa peramalan permintaan Coffee Table
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Perusahaan
yang tepat.
2. Bagi Penulis
xxi
Yaitu : Penelitian ini dapat dijadikan sebagai masukan referensi
E. Metode Penelitian.
1. Objek Penelitian.
2. Desain Penilitian.
Furniture.
3. Sumber Data.
a. Data Primer.
peramalan permintaan.
b. Data Sekunder.
xxii
Data sekunder bersumber dari informasi perusahaan, yaitu :
sebagai berikut :
kerja.
karyawan.
Average).
xxiii
produk akan tetap stabil sepanjang waktu (Gaspersz,
St + 1 =
Dimana :
xxiv
2005 : 97). Secara metematis, persamaan penulisan
St + 1 = αXt + (1 – α)St
Dimana:
sebenarnya terjadi.
xxv
Beberapa metode telah digunakan untuk menunjukkan
2002:10):
et = Xt – St
Dimana :
xxvi
matematis, MSE dirumuskan sebagai berikut (Nasution dan
MSE =
Dimana :
MAD =
Dimana :
xxvii
F. Kerangka Pemikiran
DATA HISTORIS
Penentuan Metode
Hasil Peramalan
Pemilihan Peramalan
Permintaan yang tepat
Pengambilan
Keputusan
xxviii
Gambar 1.1
Kerangka Pemikiran
Keterangan :
didapatkan hasil peramalan melalui data historis tersebut, sedangkan dari peneliti
metode yang telah dipilih, dan langkah berikutnya menghitung nilai error-nya,
peramalan tersebut, dan bila sudah diketahui berapa tingkat kesalahan dari
kenyataan permintaan produk Coffee table pada akhir semester tahun 2008.
xxix
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Peramalan.
pada masa yang akan datang dan gambaran ini sangat penting
1. Peramalan
2. Peramalan.
2008: 29).
xxx
3. Peramalan.
4. Peramalan.
5. Peramalan.
yang tidak sesuai dengan tujuan yang diharapkan diikuti dengan kesiapan
untuk mengantisipasinya.
xxxi
B. Tujuan peramalan
meramal (Forecast Error) yang bisa diukur dengan Mean Absolute Error
(MAE) dan Mean Squared Error. Dengan adanya peramalan penjualan ini
kebijaksanaan perusahaan.
C. Tahap-tahap Peramalan.
(1-30 hari).
xxxii
4. Memilih model-model peramalan.
7. Membuat peramalan.
D. Jenis Peramalan
a. Peramalan Ekonomi
b. Peramalan Teknologi
peralatan lain.
c. Peramalan Permintaan
xxxiii
2. Menurut Arman (Hakim Nasution, 2003 : 32 – 33) jenis permalan
1) Metode Delphi
para ahli dan berasal dari disiplin yang berbeda. Metode Delphi ini
tepat.
b. Peramalan Obyektif
xxxiv
hubungan antara permintaan dengan satu atau lebih varibel yang
1) Metode Instrinsik
permintaan.
2) Metode Ekstrinsik
32-33 ).
tiga tahun.
xxxv
E. Metode Peramalan
Menurut (Render dan Heizer, 2001 : 48) ada dua jenis pendekatan
dalam peramalan :
1. Metode Kuantitatif
meramalkan permintaan.
a. Model klausal
1) Proyeksi Trend
xxxvi
Y=a+bx
Dimana :
terkecil :
= a + bx
Dimana :
xxxvii
= perkiraan
ada pengaruh x.
mempengaruhi y.
b=
a=
Averages).
xxxviii
historis dalam jangka waktu tertentu, semakin panjang
adalah:
St + 1=
Dimana:
= +α( - )
xxxix
Dimana :
α = konstanta pemulusan.
mendekati nol.
xl
2. Peramalan Subjektif atau peramalan Kualitatif
keputusan.
a. Juri dari opini eksekutif metode ini mengambil opini dari sekelompok
kelompok.
secara menyeluruh.
ramalan.
masa depannya.
xli
sama dengan permintaan pada periode sebelumnya. Pendekatan Naif
et = Xt – St
Dimana :
xlii
Salah satu cara mengevaluasi teknik peramalan adalah
: 34):
MAD =
Dimana :
MSE =
Dimana :
Error = MAPE).
MAPE =
Dimana :
Bila hasil peramalan tidak bias, maka nilai MFE akan mendekati
Dimana :
xlv
BAB III
PEMBAHASAN
menggunakan tenaga kerja yang sedikit dan modalnya tidak terlalu besar.
mempunyai arti suatu bentuk badan usaha yang pemiliknya terdiri dari
satu orang dan orang ini bertanggung jawab terhadap semua resiko dan
likuidasi tidak ada, artinya, karena segala harta kekayaan pemilik menjadi
xlvi
Perusahaan Java Furniture berdiri pada tahun 2003 oleh Muh Nur
meubel sendiri mulai dari pembelian kayu, pengolahan kayu atau proses,
Akhimya dengan tekad usaha dan kerja keras Java Furniture ini
akan meubel.
2. Lokasi Perusahaan
xlvii
finishing, packing dan stock. Ruang kantor terletak di lantai 2 sedangkan
lebih dari cukup. Hal ini dapat menekan pengeluaran operasional karena
sifat tenaga keda yang dibutuhkan untuk industri ini lebih mengutamakan
produk jadi dan memudahkan container atau mobil peti kemas masuk
3. Struktur Organisasi
sesuatu yang menjadi tujuan organisasi akan mudah tercapai dalam hal
organisasi line atau garis, dimana saluran wewenang dan tanggung jawab
xlviii
a. Direktur
perusahaan.
b. General Manager
c. Personalia
Furniture.
xlix
2) Melakukan koordinasi dengan manajer / karyawan yang
setingkat dengannya.
f. Manajer Produksi
setingkat dengannya.
g. Sekretaris
akuntansi.
l
3) Melakukan koordinasi dengan karyawan/manajer yang
setingkat dengannya.
h. Marketing
pembeli.
setingkat dengannya.
i. Bagian Penggergajian
ditentukan.
j. Bagian Pengopenan
dimasukkan ke dalam open kayu dengan suhu 100 derajat, open kayu
k. Perakitan
li
l. Bagian Sanding (Pengamplasan)
n. Service Kayu
baik.
p. Security
4. Ketenaga Kerjaan
perusahaan.
lii
a. Tenaga Kerja
ketentuan dan tata tertib yang telah ditetapkan oleh Java Furniture.
1) Bagian Staff
2) Pekerja
sampai Sabtu mulai pukul 08.00 - 16.00 dan istirahat mulai pukul
pukul 11.30 - 13.00. hari Minggu dan hari libur nasional, karyawan
diliburkan.
Selain itu jam kerja lembur dilakukan di luar jam kerja resmi
berlaku.
c. Pengupahan
1) Harian
liv
pada hari Sabtu. Adapun dalam Java Furniture yang menerima
pengepakan.
2) Bulanan
tidak langsung.
3) Borongan
4) Lembur
dengan corak dan gaya jaya klasik namun saat ini yang menjadi
lv
produk andalan Java Furniture adalah indoor furniture yaitu meubel
5. Kegiatan Produksi
dengan suhu 100 derajat, setelah itu bagian perakitan merakit bentuk
b. Pengamplasan (sanding)
dan 400 sedangkan jenis amplas yang digunakan adalah amplas soft
dan hard.
c. Pengecatan (finishing)
methanol dan serlak. Hasil dari proses ini harus sesuai dengan
kehalusan politur.
d. Service Kayu
kerja selama enam minggu atau satu setengah bulan yaitu dari tanggal 16
istirahat satu jam dari pukul 12.00 - 13.00 WIB. Waktu pelaksanaan
lvii
Selama magang aturan-aturan yang harus dipatuhi Mahasiswa
adalah :
Java Furniture.
Furniture.
a. Minggu Pertama
karyawan pembimbing.
lviii
2) Penjelasan berbagai masalah yang berkaitan dengan
b. Minggu Kedua
c. Minggu Ketiga
control.
d. Minggu Keempat
lix
1) Penjelasan terkait dengan peralatan-peralatan yang
bagian perakitan.
e. Minggu Kelima
finishing.
f. Minggu Keenam
C.Analisis Data
lx
Peramalan merupakan hal yang penting yang harus dilakukan
Tabel 3.1
2006 I 145
II 95
2007 I 173
II 80
2008 I 154
II 102
lxi
Sumber : Java Furniture
P ermintaan
200
180
160
140
120
100
80
60
40 P ermintaan
20
0
II
II
II
I
I
r
r
r
r
te
te
te
te
te
te
es
es
es
es
es
es
m
m
m
m
Se
Se
Se
Se
Se
Se
06
07
08
06
07
08
20
20
20
20
20
20
Gambar 3.2
yang terjadi pada tahun 2006 sampai 2008. Untuk itu metode yang sesuai
lxii
a. Metode Single Moving Average 2 dan 3 semesteran.
Tabel 3.2
2006 I 145 - - - - - -
II 95 - - - - - -
Dengan melihat tabel diatas maka dapat diketahui peramalan yang dilakukan oleh
perusahaan dan peneliti. Dalam hal ini dapat diketahui bahwa hasil peramalan yang
dilakukan oleh peneliti dengan penerapan metode lebih baik dari peramalan
perusahaan, dimana metode yang paling mendekati aktual dari periode ke periode
adalah metode Single Moving Average 2 semesteran. Adapun penjelasan dari data
1) Peramalan perusahaan.
lxiii
Peramalan yang dilakukan oleh perusahaan hanya menggunakan
2) Peramalan Peneliti
lxiv
(1). Perhitungan Peramalan Permintaan Coffee Table tahun 2008
semesteran.
Tabel 3.3
2006 I 145 -
II 95 -
II 80 134
II 102 117
St + 1=
Dimana:
lxv
Perhitungan peramalan permintaan Coffee table :
145 + 95
Ssemester I ’07 = = 120
2
95 + 173
Ssemester II ’07 = = 134
2
173 + 80
Ssemester I ’08 = = 127
2
80 + 154
Ssemester II ’08 = = 117
2
Keterangan :
semesteran.
Tabel 3.4
lxvi
Periode Permintaan (Unit) Peramalan (Unit)
2006 I 145 -
II 95 -
2007 I 173 -
II 80 138
II 102 136
St + 1=
Dimana:
145 + 95 + 173
Ssemester II ’07 = = 138
3
95 + 173 + 80
Ssemester I ’08 = = 116
3
lxvii
Untuk ramalan semester II 2008 dengan menggunakan Single Moving
173 + 80 + 154
Ssemester II ’08 = = 136
3
Keterangan
Smoothing α : 0,1
Tabel 3.5
lxviii
Java Furniture 2006-2008
2006 I 145 -
II 95 -
II 80 143
II 102 139
Rumus :
= +α( - )
Dimana :
α = konstanta pemulusan.
= 140
lxix
= 143
= 137
= 139
Keterangan:
Smoothing α : 0,5
lxx
Tabel 3.6
2006 I 145 -
II 95 -
II 80 147
II 102 134
Rumus :
= +α( - )
Dimana :
α = konstanta pemulusan.
lxxi
= 120
= 147
= 114
= 134
Keterangan
Smoothing α : 0,9
lxxii
Exponential Smoothing dengan α : 0,9 maksudnya
Tabel 3.7
2006 I 145 -
II 95 -
II 80 166
2008 I 154 89
II 102 148
Rumus :
= +α( - )
Dimana :
= 100
= 166
= 89
= 148
Keterangan:
Tabel 3.8
lxxiv
Aktual dikurangi Hasil Peramalan ( At - Ft )
2007 I 87 53 43 33 53 73
II 76 54 58 63 67 86
2008 I 66 27 38 17 40 65
II 67 15 34 37 32 46
MAD =
Dimana :
MAD =
lxxv
2) Perhitungan MAD (Mean Absolute Deviation) oleh peneliti :
MAD =
MAD =
MAD =
MAD =
MAD =
Keterangan
lxxvi
Karena data berupa data permintaan Coffee Table, maka tidak
Tabel 3.9
Keterangan Perusahaan MA 2 MA 3 ES ES ES
0,1 0,5 0,9
Error 74 37 43 38 48 68
Tabel 3.10
lxxvii
Periode Perusahaa MA 2 MA 3 ES 0,1 ES 0,5 ES 0,9
n
( At - Ft ) 2
MSE = å n
Dimana :
MSE =
lxxviii
Penghitungan error adalah sebesar 5.548
MSE =
MSE =
MSE =
MSE =
MSE =
lxxix
Keterangan
Tabel 3.11
Keterangan Perusahaan MA 2 MA 3 ES ES ES
0,1 0,5 0,9
Tabel 3.12
Perbandingan Mean Absolute Deviation dan Mean Squared Error
Java Furniture Tahun 2008 Semester II
MAD 74 37 43 38 48 68
lxxx
Sumber : data primer yang diolah.
D. Pembahasan Masalah
Tabel 3.13
2006 I 145 -
II 95 -
lxxxi
II 80 134
II 102 117
2009 I - 128
St + 1=
Dimana:
145 + 95
Ssemester I ’07 = = 120
2
95 + 173
Ssemester II ’07 = = 134
2
173 + 80
Ssemester I ’08 = = 127
2
lxxxii
80 + 154
Ssemester II ’08 = = 117
2
154 + 102
Ssemester I ‘ 09 = = 128
2
Keterangan
Karena data berupa data permintaan Coffee Table, maka tidak mungkin
hasilnya berupa pecahan, maka untuk itu hasil pecahan dibulatkan dengan
syarat :
Dari analisis diatas dapat diketahui hasil peramalan permintaan untuk tahun
Tabel 3.14
Periode II 95
Permintaan -
Peramalan Error- - -
lxxxiii
2007 I 173 120 53 53 2.809
MAD = = = 37
Sedangkan
sebesar 149 dan kesalahan terbesar pada semester II 2007 sebesar 54,
dan terkecil adalah pada semester II 2008 sebesar 15, untuk Mean
lxxxiv
Gambar 3.3
lxxxv
BAB IV
A. Kesimpulan
berikut :
adalah:
lxxxvi
II 2008 sebesar 139 unit, dengan Mean Absolute Deviation = 38
dengan aktual dan yang memiliki error terkecil. Metode yang paling
lxxxvii
tepat tersebut adalah metode Single Moving Average 2
semesteran.
1.669,75 = 1670
B. SARAN
lxxxviii
3. Untuk melatih karyawan dalam usaha menerapkan metode Single
DAFTAR PUSTAKA
lxxxix
Arsyad, Lincolin, Peramalan Bisnis, Edisi pertama, BPFE Yogyakarta,
1997.
2002.
2001.
xc