( RPP )
Sekolah : SMPIT Al Auliya Balikpapan
Mata pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VII/2
Materi Pokok : Memperbaiki kesalahan dari segi isi, syarat pantun, penggunaan kata,
kalimat, ejaan dan tanda baca.
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargaidan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
Tujuan Pembelajaran
Menelaah struktur dan kebahasaan puisi rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat
setempat bertema lingkungan) yang dibaca dan didengar.
Indikator
Memperbaiki kesalahan dari segi isi, syarat pantun, penggunaan kata, kalimat, ejaan dan
tanda baca pantun yang bertema lingkungan.
Materi Pembelajaran
Materi Pembelajaran Reguler
Pengetahuan
Struktur puisi rakyat.
Karakteristik tiap bagian puisi rakyat.
Contoh cara melengkapi puisi rakyat yang bertema lingkungan.
Contoh variasi puisi rakyat bertema lingkungan dari segi kalimat yang digunakan.
Contoh penggunaan kata/ kalimat pada puisi rakyat (pantun bertema lingkungan).
Keterampilan
Pengetahuan
Struktur puisi rakyat.
Karakteristik tiap bagian puisi rakyat.
Contoh cara melengkapi puisi rakyat.
Contoh variasi puisi rakyat dari segi kalimat yang digunakan.
Contoh penggunaan kata/ kalimat pada puisi rakyat (pantun bertema lingkungan).
Keterampilan
Praktik menelaah struktur puisi rakyat.
Praktik melengkapi struktur puisi rakyat (melengkapi bagian identifikasi/gambaran umum,
deskripsi bagian).
Praktik memvariasikan beragam puisi rakyat (pantun bertema lingkungan).
Praktik membuat telaah ketepatan struktur, syarat pantun, dan penggunaan bahasa pada puisi
rakyat.
Keterampilan
Praktik mengurutkan bagian puisi rakyat beretema lingkungan.
Praktik melengkapi unsur-unsur puisi rakyat bertema lingkungan.
Praktik menyusun bagian-bagian puisi rakya bertema lingkungan.
Praktik menyunting.
Metode Pembelajaran
Tanya jawab
Diskusi
Penugasan
Latihan
Media Pembelajaran
Video
Contoh pantun beretema lingkungan
Contoh syair
Contoh gurindam
Sumber Belajar
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Guru Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas
VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 95 s.d 96.
Lingkungan sekitar.
Kegiatan Pembelajaran
Bagian C: Prakonstruksi
Pendahuluan
Tahap 1: Persiapan
Mengucapkan salam dan berdo’a.
Sesuai Salinan Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016,
dalam kegiatan pendahuluan, guru wajib:
Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran;
Memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi
materi ajar dalam kehidupan sehari-hari, dengan memberikan contoh dan perbandingan
lokal, nasional dan internasional, serta disesuaikan dengan karakteristik dan jenjang
peserta didik;
Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan
materi yang akan dipelajari;
Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai; dan
Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.
Kegiatan Inti
Tahap 2:
pemberian rangsangan
Guru dapat memulai kegiatan PBM dengan mengajukan pertanyaan, anjuran membaca buku, dan
aktivitas belajar lainnya yang mengarah pada persiapan pemecahan masalah. Stimulasi pada
tahap ini berfungsi untuk menyediakan kondisi interaksi belajar yang dapat mengembangkan dan
membantu peserta didik dalam mengeksplorasi bahan.
Tahap 3:
Identifikasi masalah
Guru mengidentifikasi sumber belajar dan memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengidentifikasi sebanyak mungkin agenda-agenda masalah yang relevan dengan bahan
pelajaran, kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban
sementara atas pertanyaan masalah).
Tahap 4:
Mengumpulkan data
Tahap 5:
Pengolahan data
Guru membimbing peserta didik dalam kegiatan mengolah data dan informasi yang telah
diperoleh para peserta didik baik melalui wawancara, observasi, dan sebagainya.
Tahap 6:
Pembuktian
Guru membimbing peserta didik melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan
benar atau tidaknya hipotesis yang ditetapkan dengan temuan alternatif, dihubungkan dengan
hasil.
Penutup
Tahap 7:
Menarik kesimpulan
Dalam kegiatan penutup, guru bersama peserta didik baik secara individual maupun kelompok
melakukan refleksi untuk mengevaluasi:
Guru membimbing peserta didik merumuskan prinsip dan generalisasi hasil penemuannya.
Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya
secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil
pembelajaran yang telah berlangsung;
Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
Melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian tugas, baik tugas individual
maupun kelompok; dan
Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.
Penilaian Pengetahuan
Pembelajaran Remedial
Aktivitas kegiatan pembelajaran remedial, yang dapat berupa: pembelajaran ulang, bimbingan
perorangan, belajar kelompok atau tutor sebaya dengan merumuskan kegiatan pembelajaran
yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran.
Pembelajaran Pengayaan
Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi
waktu, sarana dan media pembelajaran.
Pedoman Penskoran :
Aspek Skor
· Jawaban sempurna 5
Skor maksimal 40
Mengetahui,
Balikpapan, 2 Januari 2017
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran