Anda di halaman 1dari 3

Lampiran 1 Surat Perjanjian Kerjasama Non PNS Dinas Kesehatan Kabupaten Lima

Puluh Kota tahun 2019


Nomor : 800/ / Diskes.1/2019
Tanggal : 27 Mei 2019

A. URAIAN TUGAS PEGAWAI NON PNS GIZI


Tugas Pokok
1. Melaksanakan kegiatan perbaikan gizi masyarakat, gizi institusi dan
kewaspadaan pangan dan gizi.
2. Melaksanakan penanggulangan masalah gizi.

FUNGSI
1. Membuat POA (Planing Of Action) yang berkaitan dengan program perbaikan
gizi masyarakat (POA tahunan, bulanan dan harian).
2. Melakukan pelayanan gizi terhadap masyarakat, baik didalam maupun
diluar gedung.
3. Melaksanakan advokasi, sosialisasi dan promosi masalah gizi diwilayah kerja
puskesmas.
4. Melaksanakan koordinasi kegiatan gizi terhadap lintas program dan lintas
sektor terkait.
5. Melaksanakan pemantauan dan penilaian status gizi masyarakat.
6. Melaksanakan investigasi terhadap kasus KLB gizi dan penyusunan rencana
tindak lanjut terhadap permasalahan gizi.
7. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan analisa data program perbaikan
gizi untuk penanggulangan dan rencana tindak lanjut terhadap
permasalahan gizi.
8. Melaksanakan pembinaan, pengawasan dan evaluasi kegiatan program gizi
9. Melaksanakan pelatihan dan pengembangan program perbaikan gizi.
10. Membuat pencatatan dan pelaporan kegiatan program perbaikan gizi
11. Menyelenggarakan klinik gizi di poli gizi ( konsultasi / terapi gizi)
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Kepala Puskesmas dan Pengelola
Administrasi dan kesekretariatan

Khusus untuk puskesmas rawatan, kegiatannya ditambah dengan :


13. Menyelenggarakan pelayanan gizi di rawat inap, meliputi :
a. Melakukan pengelolaan makanan pasien rawatan ( penyediaan,
pengolahan dan penyaluran makanan).
b. Melakukan visite dengan dokter dan perawat/ bidan.
c. Melakukan penilaian mutu diet pasien dan konsultasi gizi.
d. Melakukan konsultasi gizi pada pasien dan keluarga.
B. URAIAN TUGAS PEGAWAI NON PNS SANITARIAN
1. Membuat perencanaan program Kesehatan Lingkungan.
2. Melaksanakan pelayanan konseling pada klinik sanitasi ( minimal 4
pasien/bulan).
3. Melaksanakan infeksi Kesehatan Lingkungan dan atau intervensi Kesehatan
lingkungan pada :
a. Tempat Tempat Umum (sasaran 9 sekolah, 2 kantor dan 6 sarana ibadah,
1 faskes.
b. Tempat pengolahan makanan ( sasaran 10 RM)
c. Sarana air bersih (sasaran 3 depot, 4 sumber mata air PDAM/ perpipaan
nagari)
d. Pemukiman / rumah ( sasaran 950 rumah)
4. Melaksanakan program STMB :
a. Sosialisasi STBM 9 (2 Nagari)
b. Pemicuan STBM ( 4 Jorong)
c. Monitoring kegiatan STBM ( target 2 jorong).
5. Pembinaan Jorong stop BAB sembarangan ( target 4 jorong).
6. Melaksanakan pembinaan sekolah / kegiatan penguatan HSP dengan main
ular tangga / MP APHAST ( target 4 sekolah)
7. Membuat Laporan Bulanan/ Tribulanan/ Tahunan Kesehatan Lingkungan.
8. Melaksanakan pemantauan jentik nyamuk ( 6 jorong).
9. Melaksanakan pemantauan kesehatan Lingkungan / K3 Puskesmas.
10. Melaksanakan kegiatan Kesehatan lingkungan yang terintegrasi dengan
program lain.
11. Berperan aktif / bekerja sama dalam kegiatan persiapan akreditasi
Pusesmas.
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Koepala Puskesmas.

C. URAIAN TUGAS PEGAWAI NON PNS PROMKES


1. Mengelola pelaksanaan program Nagari siaga, UKBM, Germas, PHBS, UKS/
Sekolah sehat dan lain lain sesuai prioritas dan fokus yang telah disepakati
atau ditentukan meliputi perencanaan, pembinaan hingga evaluasi dan
pelaporan.
2. Pembinaan yang dimaksud dalam poin 1 dilakukan menggunakan strategi
Promkes (advokasi, bina suasana, pemberdayaan masyarakat dan
kemitraan).
3. Melakukan Advokasi untuk terwujudnya kebijakan lokal (kecamatan/
Nagari) seperti Peraturan, SK, himbauan yang mendukung pelaksanaan
program kesehatan di masyarakat.
4. Melaksanakan Advokasi untuk teralokasinya Dana Nagari yang mendukung
sektor / program kesehatan di masyarakat.
5. Melaksanakan program promkes untuk mendukung program kesehatan baik
dalam gedung maupun luar gedung dengan melakukan integrasi melakukan
integrasi lintas program.
D. URAIAN TUGAS PEGAWAI NON PNS PENGELOLA KEUANGAN
1. Membantu bendahara pengeluaran Pembantu dalam penatausahaan
Keuangan Puskesmas.
2. Membantu Bendahara pengeluaran pembantu dalam pelaksanaan Keuangan
Puskesmas.
3. Membantu bendahara pengeluaran pembantu dalam pelaporan keuangan
Puskesmas.
4. Membantu Bendahara pengeluaran pembantu dalam menyiapkan
pertanggung jawaban keuangan Puskesmas.
5. Melakukan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Puskesmas dan Pejabat
Pengelola Penatausahaan / Kesekretariatan Puskesmas.

Payakumbuh, 27 Mei 2019

Kepala Dinas Kesehatan


Kabupaten Lima Puluh Kota

dr.Hj. Tien Septino, M.Kes


NIP 19630910 199101 2001

Anda mungkin juga menyukai