DAFTAR ISI
Halaman
PENDAHULUAN
I. PENDAHULUAN
Dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana Urusan Pekerjaan
Umum Bidang Sumber Daya Air di Kabupaten Lamongan Tahun Anggaran 2017 dilaksanakan
oleh Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Kabupaten Lamongan melalui 4 (empat)
program, 19 (sembilan belas) kegiatan sebagai berikut :
1). Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi Rawa dan Jaringan
Pengairan Lainnya, terdiri dari 9 (sembilan) kegiatan antara lain :
a. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Pintu Air
1). Perbaikan Pintu Air di Wilayah UPT. Pengairan Laren Kecamatan Laren
2). Perbaikan Dam/Pintu Air Deket Desa Deket Kecamatan Deket
2). Program Pengembangan, Pengelolaan Dan Konversi Sungai, Danau Dan Sumber
Daya Air Lainnya, terdiri dari 5 (lima) kegiatan antara lain :
a. Kegiatan Pembangunan Embung Dan Bangunan Penampung Air Lainnya.
1). Pembangunan Plengsengan Telaga Sambopinggir Kecamatan Karangbinangun
2). Pembangunan Plengsengan Telaga Latukan Kecamatan Karanggeneng
3). Pembangunan Plengsengan Telaga Desa Kedungasri Kecamatan Kembangbahu
4). Pembangunan Plengsengan Telaga Supeno Kecamatan Lamongan
5). Pembangunan Plengsengan Telaga Porodeso Kecamatan Sekaran
6). Pembangunan Plengsengan Telaga Sungeigeneng Kecamatan Sekaran
7). Pembangunan Plengsengan Telaga Dusun Nglembor Desa Kalipang Kecamatan
Sugio
8). Pembangunan Plengsengan Telaga Gampang Desa Sekarbagus Kecamatan
Sugio
9). Pembangunan Plengsengan Telaga Tawon Kecamatan Sukodadi
10). Pembangunan Plengsengan Telaga Gabus Kecamatan Turi
11). Perencanaan
12). Pembangunan Plengsengan Telaga Tanjung
13). Pembangunan Plengsengan Telaga Sidoarjo Kec. Lamongan
14). Pembangunan Plengsengan Embung Duri Ds. Durikedungjero Kec. Ngimbang
15). Pembangunan Plengsengan Telaga Balonggesing, Ds. Lebakadi, Kec. Sugio
b. Kegiatan Pemeliharaan dan Rehabilitasi Embung dan Bangunan Penampung Air
Lainnya.
1). Pengerukan Embung Desa Dumpiagung Kec. Kembangbahu
2). Pengerukan Embung Namar Desa Sumberbanjar Kecamatan Bluluk
3). Pengerukan Embung Desa Brengkok Kecamatan Brondong
4). Pengerukan Embung Desa Lembor Kecamatan Brondong
5). Pengerukan Embung Desa Banjarejo Kecamatan Kedungpring
6). Pengerukan Embung Desa Sumengko Kecamatan Kedungpring
7). Pengerukan Embung Desa Mojodadi Kecamatan Kedungpring
8). Pengerukan Embung Desa Kedungasri Kecamatan Kembangbahu
9). Pengerukan Embung Desa Mojosari Kecamatan Mantup
10). Pengerukan Embung Desa Ngambeg Kecamatan Pucuk
3). Program Pengendalian Banjir, terdiri dari 4 (empat) kegiatan antara lain :
a. Kegiatan Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Penanggulangan Banjir
1). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Glagah (Kali Blawi sepanjang 2.000 m')
2). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Kalitengah (Kali Blawi sepanjang 2.000 m')
3). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Kr.binangun (Kali Blawi sepanjang 2.000 m')
4). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Kr.ggeneng (Kali Blawi sepanjang 2.000 m')
5). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Turi (Kali Blawi sepanjang 2.000 m')
6). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Deket (Kali Dapur sepanjang 1.500 m')
7). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Lamongan (Kali Dapur sepanjang 2.000 m')
8). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Deket (Kali Deket sepanjang 7.500 m')
9). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Deket (Kali Klantingan sepanjang 1.700 m')
b. Kegiatan Mengendalikan Banjir Pada Daerah Tangkapan Air dan Badan-Badan
Sungai
1). Penanggulangan Banjir Babat (Operasional Pompa Air Babat 4 unit)
2). Penanggulangan Banjir Bengawan Jero (Operasional Perahu Boot Kuro,
Operasional Pompa Air Kuro 5 unit, Operasional Pompa Air Melik 4 unit,
Penggelontoran Lumpur di Sluis Kuro).
3). Peningkatan Pembersihan dan Pengerukan Sungai/Kali (Kali Dapur Kec. Deket
sepanjang 1.500 m, Kali Deket Kec. Deket sepanjang 7.500 m, Kali Klantingan
Kec. Deket sepanjang 1.700 m, Kali Dapur Kec. Lamongan sepanjang 2.000 m,
Saluran Jalan Sumargo sepanjang 1.200 m, Saluran Jalan Veteran sepanjang
2.000 m).
4). Pemeliharaan Bangunan di 7 UPT.
c. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Normalisasi Saluran Sungai
1). Perbaikan Tangkis Kedungrejo Desa Kedungrejo Kecamatan Modo
2). Pengerukan Kali Desa Kuro Kec. Karangbinangun
3). Pengerukan Kali Desa Priyoso Kecamatan Karangbinangun
4). Pengerukan Kali Desa Blawi Kec. Karangbinangun
5). Pengerukan Kali Desa Pasi Kec. Glagah
6). Pengerukan Kali Desa Morocalan Kec. Glagah
7). Pengerukan Kali Ketek Kec. Brondong
8). Pengerukan Kali Desa Sedayulawas Kec. Brondong
9). Pengerukan Kali Plalangan Desa Tanjung Kec. Lamongan
10). Normalisasi Saluran Desa Bulumargi Kecamatan Babat
11). Perbaikan Saluran Pembuang Babat Kecamatan Babat
12). Normalisasi Saluran Air Dusun Mencorek Desa Sendangharjo Kecamatan
Brondong
13). Normalisasi Saluran Air Desa Rejotengah Kecamatan Deket
14). Normalisasi Saluran Air Desa Babatagung Kecamatan Deket
15). Normalisasi Saluran Air Desa Weduni Kecamatan Deket
16). Normalisasi Saluran Air Desa Deket Kulon Kecamatan Deket
17). Normalisasi Saluran Desa Sidorejo Kecamatan Deket
18). Normalisasi Saluran Air Desa Sidobinangun Kecamatan Deket
19). Normalisasi Saluran Air Desa Dinoyo Kecamatan Deket
20). Normalisasi Kali Desa Karang Agung Kecamatan Glagah
21). Perbaikan Tangkis Desa Mojodadi Kecamatan Kedungpring
22). Normalisasi Saluran Desa Tanggungan
23). Pengerukan Saluran Tersier Desa Pajangan
24). Normalisasi Kali Afour German (Lanjutan) dan Plengsengan Kec. Sukodadi dan
Kec. Sugio
25). Normalisasi Saluran Pembuang Waduk Joto Sanur Kecamatan Tikung
26). Normalisasi Saluran Dusun Tambakboyo Desa Tambakrigadung Kecamatan
Tikung
27). Normalisasi Kali Plalangan Kecamatan Turi
28). Perencanaan 1
29). Perencanaan 2
30). Pengerukan Kali Sugihwaras Kec. Kalitengah
31). Perbaikan Tebing Bengawan Solo Desa Maduran Kec. Maduran
32). Perbaikan Tangkis Kali Prijetan Desa Jatidrojog
33). Perbaikan Kali Konang dan Penataan Pompa Babat (Depan Makam)
34). Pengerukan Kali Dsn. Getung Ds. Tawangrejo Kec. Turi
35). Pengerukan Kali Mengkuli Kec. Lamongan
36). Pengerukan Kali Desa Tambakploso Kec. Turi
d. Kegiatan Pengadaan dan Instalasi Mesin Pompa Banjir
1). Pengadaan dan Instalasi Mesin Pompa Banjir kapasitas 500 l/dt.
4). Program Peningkatan Sarana dan Alat Berat terdiri dari 1 (satu) kegiatan antara lain :
a. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Berat
1). Pemeliharaan Hidrolic Excavator Komatsu PC 200-7.2002.C.70145
2). Pemeliharaan Hidrolic Excavator Komatsu PC 200-7.2002.C.70146
3). Pemeliharaan Hidrolic Excavator Komatsu PC 200-7.2002.C.70033
1). Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi Rawa dan Jaringan
Pengairan Lainnya, terdiri dari 9 (sembilan) kegiatan antara lain :
a). Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Pintu Air dengan alokasi dana sebesar
Rp. 2.355.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 2.350.980.000,00 atau 99,83%
dengan prosentase kegiatan 100,00%. Adapun rincian sub kegiatan sebagai berikut :
1). Perbaikan Pintu Air di Wilayah UPT. Pengairan Laren Kecamatan Laren
2). Perbaikan Dam/Pintu Air Deket Desa Deket Kecamatan Deket
3). Perbaikan Dam/Pintu Air Sungegeneng Desa Sungegeneng Kecamatan Sekaran
4). Perbaikan Dam Desa Siwalanrejo Kecamatan Sukodadi
5). Perbaikan Dam Dopang Kecamatan Sukodadi
6). Rehabilitasi Dam Desa Jatirejo
7). Rehabilitasi Intake Waduk Desa Banjarejo Kec.Kedungpring
8). Rehabilitasi Pintu Air Dam Desa Baturono
9). Rehabilitasi Pintu Air Dam Desa Kebet
10).Rehabilitasi Pintu Air Dam Desa Turi
11).Rehabilitasi Pintu Air Dam Dsn. Plembon Desa Banjarejo
12).Rehabilitasi Pintu Air Dam Waduk Tuwiri
13).Rehabilitasi Pintu Air Desa Prijeknglabak Kec. Karanggeneng
14).Rehabiltasi Dam Pangkatrejo Kec. Lamongan
b). Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Normalisasi Saluran Sungai dengan alokasi dana
sebesar Rp. 2.084.348.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 2.076.211.000,00 atau
99,61% dengan prosentase kegiatan 100,00%. Adapun rincian sub kegiatan sebagai
berikut :
1). Perencanaan
2). Pengerukan Kali Ds. Keben Kec. Turi
3). Pengerukan Kali Ds. Sukoanyar Kec. Turi
4). Pengerukan Kali Ds. Gempolpading Kec. Pucuk
5). Normalisasi Kali Sawah Desa Sungeilebak Kec. Karanggeneng
6). Perbaikan Saluran Ds. Balun, Kec. Turi
7). Normalisasi Saluran Irigasi Ds. Wonokromo, Kec.Tikung
8). Normalisasi Saluran Irigasi Babrikan, Ds. Payaman
1). Kegiatan Pemberdayaan Petani Pemakai Air ini digunakan untuk melatih dan
membekali para Gabungan Himpunan Petani Pemakai Air (GHIPPA) di
Kabupaten Lamongan, agar mampu merencanakan, menghitung,
mengoperasikan dan memelihara bangunan irigasi yang bersifat ringan. Kegiatan
ini dilaksanakan dalam 6 (enam) kegiatan.
f). Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi (Dana Alokasi Khusus)
dengan alokasi dana sebesar Rp. 6.345.000.000,00 dan terealisasi sebesar
Rp. 6.214.366.000,00 atau 97,94% dengan prosentase kegiatan 100,00%. Adapun
rincian sub kegiatan sebagai berikut :
1). Rehabilitasi Daerah Irigasi Waduk Delikguno
2). Peningkatan Daerah Irigasi Waduk Kedungdowo
3). Rehabilitasi Daerah Irigasi Rawa Bulu
4). Rehabilitasi Daerah Irigasi Waduk Jajong
5). Rehabilitasi Daerah Irigasi Waduk Bowo
6). Rehabilitasi Daerah Irigasi Sluis Keyongan
7). Peningkatan Daerah Irigasi Rawa Sibanget
8). Rehabilitasi Daerah Irigasi Bengawan Solo
9). Perencanaan 1
10). Perencanaan 2
11). Perencanaan 3
12). Pengawasan 1
13). Pengawasan 2
g). Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Normalisasi Saluran Sungai (Bantuan Keuangan
Provinsi) dengan alokasi dana sebesar Rp. 3.000.600.000,00 dan terealisasi sebesar
Rp. 2.996.042.000,00 atau 99,85% dengan prosentase kegiatan 100,00%. Adapun
rincian sub kegiatan sebagai berikut :
1). Normalisasi Saluran Desa Bojoasri Kec. Kalitengah
2). Normalisasi Saluran Desa Gambuhan Kec. Kalitengah
3). Normalisasi Saluran Desa Blajo Kec. Kalitengah
4). Normalisasi Saluran Desa Tiwet Kec. Kalitengah
5). Normalisasi Saluran Kelurahan Sidokumpul Kec. Lamongan
6). Perencanaan
7). Normalisasi Saluran Desa Sidogembul Kec. Sukodadi
2). Program Pengembangan, Pengelolaan Dan Konversi Sungai, Danau Dan Sumber
Daya Air Lainnya, terdiri dari 5 (lima) kegiatan antara lain :
3). Program Pengendalian Banjir, terdiri dari 4 (empat) kegiatan antara lain :
a. Kegiatan Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Penanggulangan Banjir dengan
alokasi dana sebesar Rp. 390.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 388.950.000,00
atau 99,73% dengan prosentase kegiatan 100,00%. Adapun rincian sub kegiatan
sebagai berikut :
1). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Glagah (Kali Blawi sepanjang 2.000 m')
2). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Kalitengah (Kali Blawi sepanjang 2.000 m')
3). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Kr.binangun (Kali Blawi sepanjang 2.000 m')
4). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Kr.ggeneng (Kali Blawi sepanjang 2.000 m')
5). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Turi (Kali Blawi sepanjang 2.000 m')
6). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Deket (Kali Dapur sepanjang 1.500 m')
7). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Lamongan (Kali Dapur sepanjang 2.000 m')
8). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Deket (Kali Deket sepanjang 7.500 m')
9). Pembersihan Enceng Gondok Kec. Deket (Kali Klantingan sepanjang 1.700 m')
b. Kegiatan Mengendalikan Banjir Pada Daerah Tangkapan Air dan Badan-Badan
Sungai dengan alokasi dana sebesar Rp. 990.000.000,00 dan terealisasi sebesar
Rp. 988.230.000,00 atau 99,82% dengan prosentase kegiatan 100,00%. Adapun
rincian sub kegiatan sebagai berikut :
1). Penanggulangan Banjir Babat (Operasional Pompa Air Babat 4 unit)
2). Penanggulangan Banjir Bengawan Jero (Operasional Perahu Boot Kuro,
Operasional Pompa Air Kuro 5 unit, Operasional Pompa Air Melik 4 unit,
Penggelontoran Lumpur di Sluis Kuro).
3). Peningkatan Pembersihan dan Pengerukan Sungai/Kali (Kali Dapur Kec. Deket
sepanjang 1.500 m, Kali Deket Kec. Deket sepanjang 7.500 m, Kali Klantingan
Kec. Deket sepanjang 1.700 m, Kali Dapur Kec. Lamongan sepanjang 2.000 m,
Saluran Jalan Sumargo sepanjang 1.200 m, Saluran Jalan Veteran sepanjang
2.000 m).
4). Pemeliharaan Bangunan di 7 UPT.
c. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Normalisasi Saluran Sungai dengan alokasi dana
sebesar Rp. 7.962.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 7.908.950.000,00 atau
99,33% dengan prosentase kegiatan 100,00%. Adapun rincian sub kegiatan sebagai
berikut :
1). Perbaikan Tangkis Kedungrejo Desa Kedungrejo Kecamatan Modo
2). Pengerukan Kali Desa Kuro Kec. Karangbinangun
3). Pengerukan Kali Desa Priyoso Kecamatan Karangbinangun
4). Pengerukan Kali Desa Blawi Kec. Karangbinangun
5). Pengerukan Kali Desa Pasi Kec. Glagah
6). Pengerukan Kali Desa Morocalan Kec. Glagah
7). Pengerukan Kali Ketek Kec. Brondong
8). Pengerukan Kali Desa Sedayulawas Kec. Brondong
9). Pengerukan Kali Plalangan Desa Tanjung Kec. Lamongan
d. Kegiatan Pengadaan dan Instalasi Mesin Pompa Banjir dengan alokasi dana sebesar
Rp. 2.300.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 2.267.006.000,00 atau 98,57%
dengan prosentase kegiatan 100,00%. Adapun rincian sub kegiatan sebagai berikut :
1). Pengadaan dan Instalasi Mesin Pompa Banjir kapasitas 500 l/dt.
4). Program Peningkatan Sarana dan Alat Berat terdiri dari 1 (satu) kegiatan antara lain :
a. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Berat dengan alokasi dana sebesar
Rp. 65.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 64.700.000,00 atau 99,54% dengan
prosentase kegiatan 100,00%. Adapun rincian sub kegiatan sebagai berikut :
1). Pemeliharaan Hidrolic Excavator Komatsu PC 200-7.2002.C.70145
2). Pemeliharaan Hidrolic Excavator Komatsu PC 200-7.2002.C.70146
3). Pemeliharaan Hidrolic Excavator Komatsu PC 200-7.2002.C.70033
REALISASI ANGGARAN
DINAS PU. SUMBER DAYA AIR KABUPATEN LAMONGAN
TAHUN 2017
Realisasi
Fisik
No Kegiatan Anggaran
Rp. % (%)
1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2.400.000 2.400.000 100,00 100,00
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
2. 188.000.000 133.146.655 70,82 100,00
Daya Air dan Listrik
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan
3. 6.000.000 6.000.000 100,00 100,00
Perijinan Kendaraan Dinas/Operasional.
4. Penyediaan Alat Tulis Kantor 149.000.000 148.930.000 99,95 100,00
Penyediaan Barang Cetakan dan
5. 40.000.000 39.999.000 100,00 100,00
Penggandaan
Penyediaan Komponen Instalasi
6. 12.500.000 12.500.000 100,00 100,00
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
7. 13.000.000 13.000.000 100,00 100,00
Kantor
Penyediaan Bahan Bacaan dan
8. 5.000.000 5.000.000 100,00 100,00
Peraturan Perundang – Undangan
9. Penyediaan Makanan dan Minuman 25.525.000 25.525.000 100,00 100,00
Rapat - Rapat Koordinasi dan Konsultasi
10. 63.000.000 63.000.000 100,00 100,00
Ke Luar Daerah
Penyediaan Jasa Administrasi/Teknis
11. 431.792.599 428.378.000 99,21 100,00
Kegiatan
12. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 51.000.000 51.000.000 100,00 100,00
13. Pengadaan Mebelair 55.000.000 55.000.000 100,00 100,00
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung
14. 135.000.000 135.000.000 100,00 100,00
Kantor
Pemeliharaan Rutin/Berkala Mobil
15. 30.000.000 30.000.000 100,00 100,00
Jabatan
Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan
16. 44.000.000 44.000.000 100,00 100,00
Dinas/ Operasional
17. Rehab Sedang/Berat Rumah Dinas 170.000.000 169.775.000 99,87 100,00
Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan
18. 8.000.000 8.000.000 100,00 100,00
Gedung Kantor
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja
19. 5.000.000 4.997.000 99,94 100,00
dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD.
Penyusunan Pelaporan Keuangan
20. 5.000.000 5.000.000 100,00 100,00
Semesteran
Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir
21. 5.000.000 5.000.000 100,00 100,00
Tahun
22. Forum SKPD 20.000.000 19.996.000 99,98 100,00
Penyusunan Dokumen Perencanaan dan
23. 30.000.000 30.000.000 100,00 100,00
Evaluasi
24. Rehabilitasi/Pemeliharaan Pintu Air 2.355.000.000 2.350.980.000 99,83 100,00
Rehabilitasi/Pemeliharaan Normalisasi
25. 2.084.348.000 2.076.211.000 99,61 100,00
Saluran Sungai
Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan
26. 6.748.000.000 6.729.949.950 99,73 100,00
Irigasi Yang Telah Dibangun
Pendamping Proyek Pemerintah Daerah
27. 175.000.000 171.720.000 98,13 100,00
Dan Desentralisasi
28. Pemberdayaan Petani Pemakai Air 60.000.000 60.000.000 100,00 100,00
Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan
29. 6.345.000.000 6.214.366.000 97,94 100,00
Irigasi (Dana Alokasi Khusus)
Rehabilitasi/Pemeliharaan Normalisasi
30. Saluran Sungai (Bantuan Keuangan 3.000.600.000 2.996.042.000 99,85 100,00
Provinsi).
Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan
31. Irigasi Yang Telah Dibangun (Bantuan 1.064.000.000 1.061.525.000 99,77 100,00
Keuangan Provinsi).
Rehabilitasi/Pemeliharaan Pintu Air
32. 520.000.000 517.795.000 99,58 100,00
(Bantuan Keuangan Provinsi).
Pembangunan Embung dan Bangunan
33. 2.590.500.000 2.584.540.000 99,77 100,00
Penampung Air Lainnya
Pemeliharaan dan Rehabilitasi Embung
34. 7.123.270.000 7.105.172.000 99,75 100,00
dan Bangunan Penampung Air Lainnya.
Rehabilitasi/Pemeliharaan Rutin
35. Bangunan/Tempat Penampung Air 280.000.000 280.000.000 100,00 100,00
Lainnya.
Pembangunan Embung Dan Bangunan
36. Penampung Air Lainnya (Bantuan 165.000.000 164.615.000 99,77 100,00
Keuangan Provinsi).
Pemeliharaan Dan Rehabilitasi Embung
37. Dan Bangunan Penampung Air Lainnya 251.000.000 249.790.000 99,52 100,00
(Bantuan Keuangan Provinsi).
Peningkatan Partisipasi Masyarakat
38. 390.000.000 388.950.000 99,73 100,00
Dalam Penaggulangan Banjir
Mengendalikan Banjir Pada Daerah
39. Tangkapan Air dan Badan-Badan 990.000.000 988.230.000 99,82 100,00
Sungai.
Rehabilitasi/Pemeliharaan Normalisasi
40. 7.962.000.000 7.908.950.000 99,33 100,00
Saluran Sungai
Pengadaan dan Instalasi Mesin Pompa
41. 2.300.000.000 2.267.006.000 98,57 100,00
Banjir
42. Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Berat 65.000.000 64.700.000 99,54 100,00
JUMLAH 45.962.935.599 45.616.188.605 99,25 100,00
Panjang jaringan irigasi dalam kondisi baik M' 637.221 641.888 637.221 + 10.334 = 647.555
Panjang seluruh jaringan irigasi yg ada 901.251 901.251 901.251 901.251 901.251
% Peningkatan/Pemeliharaan Kali/Sungai sebagai
Pengendalian Banjir 72,64% 73,63% 75,35% 102,35%
Panjang Kali/Sungai/Saluran Dalam Kondisi Baik M' 323.600 328.000 323.600 + 12.100 = 335.700
Total Panjang Kali/Sungai/Saluran Kabupaten 445.500 445.500 445.500 445.500 445.500
Note :
1. Indikator RPJMD
2. Indikator Renstra Perangkat Daerah
Pada tabel di atas dapat kita lihat hasil Capaian Kinerja dari setiap Kegiatan Dinas
PU. Sumber Daya Air Kabupaten Lamongan Tahun 2017 yang berdasarkan indikator sasaran
dalam Program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016 - 2021
(sebagaimana Perda Nomor 3 Tahun 2016).
1. Permasalahan
Banjir menjadi permasalahan utama yang dihadapi oleh Dinas PU. Sumber Daya Air
Kabupaten Lamongan, yang terdiri dari :
a. Banjir Bengawan Solo
Sungai Bengawan Solo melintas di Kabupaten Lamongan sepanjang 68 km, dimana
pada beberapa titik belum terbangun tanggul sehingga apabila debiet Bengawan Solo
tinggi, air menggenangi wilayah tersebut yang terdapat di Kecamatan Babat (Desa
Truni), Desa Pesanggrahan, Desa Mojoasem, Desa Centini, dan Desa Plangwot di
Kecamatan Laren, sebagian di Kecamatan Maduran, Karanggeneng, Kalitengah, dan
Glagah serta Karangbinangun.
b. Banjir Lokal
Mengingat topografi Kabupaten Lamongan yang terdapat cekungan yaitu daerah
Bengawan Jero (Kecamatan Kalitengah, Glagah, Karangbinangun dan Deket) dimana
90% air di Kabupaten Lamongan bermuara di wilayah tersebut. Hal ini menyebabkan
setiap tahun terjadi genangan air di wilayah Bengawan Jero yang diakibatkan
tingginya debiet air yang masuk, namun tidak dibarengi dengan kemampuan
pembuangan ke laut.
c. Terbatasnya jumlah pegawai teknis di lapangan (tenaga PPA yang menyangkut
operasional dan pemeliharaan di pintu air) yang terdapat pada Dinas PU. Sumber
Daya Air Kabupaten Lamongan, yang berjumlah 88 tenaga PNS, 57 Tenaga Kontrak
Honorer.
Ir. SUPANDI, MM
Pembina Utama Muda
NIP. 19591212 198003 1 016
LAMPIRAN - LAMPIRAN
100,00%
80,00%
60,00%
40,00%
20,00%
0,00%
2016 2017 2018 2019 2020 2021
target 16,07% 32,36% 48,89% 65,69% 82,71% 100,00%
realisasi 16,08% 32,50% 0,00% 0,00% 0,00% 0,00%
120,00%
100,00%
80,00%
60,00%
40,00%
20,00%
0,00%
2016 2017 2018 2019 2020 2021
target 15,64% 31,52% 47,77% 64,52% 81,89% 100,00%
realisasi 15,77% 31,79% 0,00% 0,00% 0,00% 0,00%
120,00%
100,00%
80,00%
60,00%
40,00%
20,00%
0,00%
2016 2017 2018 2019 2020 2021
target 15,65% 31,64% 48,02% 64,84% 82,15% 100,00%
realisasi 15,78% 32,15% 0,00% 0,00% 0,00% 0,00%
FOTO DOKUMENTASI
Perbaikan Pintu Air di Wilayah UPT. Pengairan
Laren Kecamatan Laren
FOTO DOKUMENTASI
Perbaikan Dam Desa Siwalanrejo Kecamatan Sukodadi
FOTO DOKUMENTASI
Perbaikan Saluran Desa Balungtawun Kecamatan Sukodadi
FOTO DOKUMENTASI
FOTO DOKUMENTASI
Perbaikan Saluran Dusun Dampet
FOTO DOKUMENTASI
Perbaikan Saluran Irigasi Desa Kebonagung
Kecamatan Babat
FOTO DOKUMENTASI
Perbaikan Saluran Desa Jugo Kecamatan Sekaran
FOTO DOKUMENTASI
Perbaikan Saluran Desa Ngambeg Kecamatan Pucuk
FOTO DOKUMENTASI
Pembangunan Plengsengan Telaga Sambopinggir
Kecamatan Karangbinangun
FOTO DOKUMENTASI
Pembangunan Plengsengan Telaga Supeno
Kecamatan Lamongan
FOTO DOKUMENTASI
Pembangunan Plengsengan Telaga Tawon
Kecamatan Sukodadi
FOTO DOKUMENTASI
Pengerukan Embung Desa Dukuhagung Kecamatan Tikung
FOTO DOKUMENTASI
Pengerukan Embung Desa Gempolmanis
Kecamatan Sambeng
FOTO DOKUMENTASI
Pengerukan Embung Desa Jatipandak Kecamatan Sambeng
FOTO DOKUMENTASI
Pengerukan Embung Dusun Kebalandono
Desa Soko Kecamatan Tikung
FOTO DOKUMENTASI
Pengerukan Embung Desa Mojosari
Kecamatan Mantup
FOTO DOKUMENTASI
Perbaikan Tangkis Kedungrejo Desa Kedungrejo
Kecamatan Modo
FOTO DOKUMENTASI
Perbaikan Saluran Pembuang Babat
Kecamatan Babat
FOTO DOKUMENTASI
Normalisasi Saluran Dusun Tambakboyo
Desa Tambakrigadung Kecamatan Tikung
FOTO DOKUMENTASI
Perbaikan Dam Desa Siwalanrejo Kecamatan Sukodadi
3. Permasalahan
Adapun permasalahan yang dihadapi oleh Dinas PU. Sumber Daya Air Kabupaten
Lamongan dan pengembangan dan pengelolaan sumber daya air, sebagai berikut :
d. Terdapatnya Kawasan Rawan Bencana Alam
Wilayah rawan bencana di kabupaten Lamongan sebagian besar karena adanya
wilayah yang mempunyai ketinggian 0-7 M diatas permukaan laut. Dengan ketinggian
tersebut berpotensi rawan terhadap resiko banjir ada pada kecamatan yang dilalui
sungai Bengawan Solo dan kecamatan yang berada pada posisi Bengawan Jero,
lokasi yang dimaksud adalah : Kecamatan Babat, Kecamatan Maduran, Kecamatan
Sekaran, Kecamatan Karangggeneng, Kecamatan Laren, Kecamatan Kalitengah,
Kecamatan Turi, Kecamatan Karangbinangun dan Kecamatan Glagah, dan Banjir
Lokal yang ada di Kota Lamongan dan Kecamatan Kota Babat.
e. Kurangnya kualitas dan kuantitas Pegawai yang terdapat pada Dinas Pekerjaan
Umum Sumber Daya Air Kabupaten Lamongan, yang berjumlah 88 tenaga PNS, 57
Tenaga Kontrak Honorer. Dimana tenaga tersebut dirasa kurang untuk teknis di
lapangan (tenaga PPA yang menyangkut operasional dan pemeliharaan di pintu air).
e. Adanya rangkap tugas dalam hal ini petugas PPA (Penjaga Pintu Air) merangkap
menjadi tenaga teknis lapangan, sehingga untuk sementara tidak menimbulkan
kendala dan menghambat kegiatan. Pada akhirnya semua kegiatan dapat berjalan
secara lancar dan tepat waktu, dan sangat diharapkan adanya penambahan tenaga
teknis setingkat SLTA.
Ir. SUPANDI, MM
Pembina Utama Muda
NIP. 19591212 198003 1 016
5. Permasalahan
Adapun permasalahan yang dihadapi oleh Dinas PU. Sumber Daya Air Kabupaten
Lamongan dan pengembangan dan pengelolaan sumber daya air, sebagai berikut :
f. Terdapatnya Kawasan Rawan Bencana Alam
Wilayah rawan bencana di kabupaten Lamongan sebagian besar karena adanya
wilayah yang mempunyai ketinggian 0-7 M diatas permukaan laut. Dengan ketinggian
tersebut berpotensi rawan terhadap resiko banjir ada pada kecamatan yang dilalui
sungai Bengawan Solo dan kecamatan yang berada pada posisi Bengawan Jero,
lokasi yang dimaksud adalah : Kecamatan Babat, Kecamatan Maduran, Kecamatan
Sekaran, Kecamatan Karangggeneng, Kecamatan Laren, Kecamatan Kalitengah,
Kecamatan Turi, Kecamatan Karangbinangun dan Kecamatan Glagah, dan Banjir
Lokal yang ada di Kota Lamongan dan Kecamatan Kota Babat.
g. Kurangnya kualitas dan kuantitas Pegawai yang terdapat pada Dinas Pekerjaan
Umum Sumber Daya Air Kabupaten Lamongan, yang berjumlah 88 tenaga PNS, 57
Tenaga Kontrak Honorer. Dimana tenaga tersebut dirasa kurang untuk teknis di
lapangan (tenaga PPA yang menyangkut operasional dan pemeliharaan di pintu air).
Ir. SUPANDI, MM
Pembina Utama Muda
NIP. 19591212 198003 1 016