Tugas Ips
Tugas Ips
KELAS : VIII H
Secara fisiografis mulai dari pantai, Papua terdiri dari rawa, dataran rendah, dataran tinggi dan
pegunungan tinggi. Dua sungai utama di Papua yaitu Memberamo mengalir ke utara sementara
Digul mengalir ke selatan.
Kedua sungai tadi pada bagian hulunya mendapat sumber air dari cairan salju Pegunungan
Maoke. Potensi sumber daya sungai untuk pembangkit tenaga listrik sangat besar.
Sumber daya air lainnya berasal dari danau. Danau-danau itu antara lain Danau Paniai dan
Danau Sentani. Kedua danau ini merupakan suber ikan bagi kepentingan penduduk.
Keunikan lain dari Papua adalah sulitnya akses mobilitas karena fisiografis yang berat, rawa-
rawa dan hutan lebat. Alat perhubungan dan angkutan yang dikembangkan disini yaitu jalur
penerbangan. Jalan darat sampai saat ini masih dibangun dengan proyek trans Papua. Akibat
dari kondisi fisiografi ini pola pemukiman penduduk cenderung menyebar.
Danau Paniai
Danau Sentani
Sumber daya hutan Papua masih sangat lebat dan hampir menutupi seluruh pulau. Sebagian
hutan termasuk tipe hutan tropik. Sebagian besar vegetasinya masuk tipe Australis begitupun
dengan hewannya. Komoditas seperti kayu, rotan dan burung-burung berwarna indah menjadi
potensi Papua yang unik. Di bagian selatan Merauke juga terdapat ekosistem rawa basah yaitu
Wasur yang sangat unik.
Rawa Basah Wasur Merauke
Bahan galian utama di Papua adalah minyak bumi dan tembaga. Sumber minyak bumi terdapat
di daerah Sorong. Sementara bahan galian utama adalah tembaga dan emas di Grasberg
Pegunungan Tengah.
Bahan galian lainnya yang penting yaitu batu gamping dan lempung. Batu gamping terdapat di
daerah Misool, Niak, Jayapura dan Abepantai. Cadangan batu gamping ini cukup besar dan
dapat menjadi modal pembangunan Papua. Lempung terdapat di Abepura dan baik untuk bahan
baku semen. Hambatan yang dihadapi Papua untuk pengusahaan sumber daya alamnya adalah
sarana prasarana, transportasi dan sumber daya terampil.
Batu Gamping
Kabupaten Pegunungan Bintang adalah salah satu kabupaten di provinsi Papua, Indonesia.
Ibukota kabupaten ini terletak di Oksibil.
Pertanian tanaman pangan menjadi kegiatan utama penduduk kabupaten yang dihuni oleh Suku
Ngalum ini. Sama dengan suku-suku lain di Papua, Suku Ngalum yang sebagian besar hidup
di dataran tinggi ini mengkonsumsi umbi-umbian sebagai makanan pokok. Belum adanya
usaha untuk mengolah hasil umbi-umbian menjadi komoditas perdagangan membuka potensi
peluang usaha di sektor industri pengolahan. Tanaman umbi-umbian bisa dijadikan unggulan
pertanian tanaman pangan mengingat produksi tanaman ini cukup banyak dan bisa digunakan
oleh semua masyarakat.
Tanaman perkebunan yang bisa dikembangkan adalah kopi. Kopi yang spesifik ditanam di
daerah ini adalah jenis kopi bio, yang terkenal dengan aromanya yang lebih tajam daripada
kopi arabika. Di beberapa negara Eropa, permintaan kopi bio cukup tinggi dan ini merupakan
peluang untuk mengembangkan perkebunan kopi bio.