IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN

HARAPAN MASYARAKAT/SASARAN
TERHADAP KEGIATAN UKM
No. :
Dokumen
No. Revisi :
SOP
Tanggal : 25 Januari 2017
Terbit
Halaman :
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS BEJI drg. Achmad Muchtar, M.Kes
KABUPATEN NIP. 19641025 199203 1 006
PASURUAN

1. Pengertian □ Identifikasi adalah kegiatan mencari, menemukan dan menganalisa

suatu hal.

□ Kebutuhan adalah segala sesuatu yang diperlukan untuk

mempertahankan hidup serta untuk memperbaiki kesejahteraan dan
kenyamanan.

□ Harapan adalah sesuatu yang diinginkan dapat terjadi/terpenuhi.

2. Tujuan □ Sebagai acuan penerapan langkah langkah untuk melakukan

identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat/sasaran terhadap
kegiatan UKM.

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Beji Nomor :

440/569/424.052.22/2016 tentang kewajiban Penanggung jawab UKM
Puskesmas dan pelaksana untuk memfasilitasi peran serta masyarakat.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;

2. Besar Sampel Dalam Penelitian Kesehatan, Stanley Lemeshow,dkk.

Penerbit Gajah Mada University Press

3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 46 tahun

2015 tentang akreditasi fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP)

5. Alat dan Bahan 1. Alat :

a. ATK
 2

2. Bahan :
a. Kuesioner
b. Lembar penjaringan harapan masyarakat / sasaran kegiatan
c. Lembar Rekapitulasi dan Skoring Hasil Identifikasi Kebutuhan
dan Harapan Masyarakat
6. Prosedur/Langkah- A. Melalui Survey
langkah 1. Penanggung jawab UKM menyusun instrumen survey berupa
kuesioner.
2. Penanggung jawab UKM menentukan besar sampel dan kriteria
sampel.
3. Penanggung jawab UKM menentukan metode pengumpulan
data.
4. Penanggung jawab UKM menentukan responden, lokasi dan
waktu survey.
5. Penanggung jawab UKM mendistribusikan instrumen survey ke
sasaran di desa/kelurahan melalui pembina wilayah.
6. Penanggung jawab UKM merekapitulasi data hasil survey.
7. Penanggung jawab UKM menganalisa hasil survey.
8. Penanggung jawab UKM menyajikan dan melaporkan hasil
survey kepada kepala Puskesmas.
9. Penanggung jawab UKM menerima arahan rencana tindak
lanjut hasil survey.
B. Melalui Lembar Penjaringan Harapan Masyarakat

1. Penanggung jawab UKM menyusun instrumen penjaringan.

2. Penanggung jawab UKM menentukan metode pengumpulan

data.

3. Penanggung jawab UKM menentukan responden, lokasi dan

waktu penjaringan.

4. Penanggung jawab UKM mendistribusikan instrumen

penjaringan ke sasaran melalui pembina wilayah dan pelaksana
 3

kegiatan.

5. Penanggung jawab UKM merekapitulasi data hasil penjaringan.

6. Penanggung jawab UKM menganalisa hasil penjaringan.

7. Penanggung jawab UKM menyajikan dan melaporkan hasil

penjaringan kepada kepala Puskesmas.

8. Penanggung jawab UKM menerima arahan rencana tindak lanjut

dari Kepala Puskesmas.

C. Temu muka
1. Pelaksana program/ pembina wilayah menerima informasi
langsung dari masyarakat/sasaran.
2. Pelaksana program/ pembina wilayah mencatat informasi dari
masyarakat/sasaran dalam buku kegiatan petugas.
3. Pelaksana program/ pembina wilayah menyampaikan informasi
yang didapat kepada Penanggung Jawab UKM.
4. Penanggung jawab UKM merekapitulasi informasi tersebut
dalam buku register kebutuhan dan harapan
masyarakat/sasaran program UKM.
5. Penanggung jawab UKM menganalisa informasi dari
masyarakat/sasaran.
6. Penanggung jawab UKM menyajikan dan melaporkan hasil
analisa kepada kepala Puskesmas.
7. Penanggung jawab UKM menerima arahan rencana tindak
lanjut dari Kepala Puskesmas.

7. Dokumen terkait 1. Buku Register Kebutuhan dan Harapan Masyarakat (Sasaran

Program UKM).
2. Tabel Rekapitulasi Hasil Identifikasi Kebutuhan dan Harapan
Masyarakat/Sasaran.
3. Matriks identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat/sasaran
 4

terhadap kegiatan UKM.

8. Unit Terkait 1. Seluruh UKM Puskesmas

2. Pembina wilayah