Bab Iii
Bab Iii
A. Loket
dari puskesmas yang pertama kali didatangi pasien. Saat pasien datang,
menunjukkan kartu identitas seperti KTP, BPJS, atau KIS. Dari pihak
Kartu rawat jalan pasien akan diserahkan ke ruangan (poli) yang akan
dituju oleh pasien seperti poli umum, ruang gizi, poli gigi, ruang KIA dan
balita.
adalah :
identitas)
3. Registrasi Rujukan
33
34
B. Ruang Obat
Ruang obat terdapat berbagai macam obat yang diperlukan untuk proses
penyembuhan. Obat ini biasanya dalam bentuk kapsul, tablet, maupun sirup.
Pasien yang telah melakukan pemeriksaan akan mendapatkan resep obat dari
dokter. Resep obat tersebut dapat ditukarkan di ruang obat. Ahli farmasi
membaca resep dan memberikan obat ke pasien sesuai dengan resep obat dari
dokter.
C. Ruang Gizi
masalah gizi dengan ahli gizi yang ada di UPK Puskesmas Siantan Tengah.
Saat pasien datang akan ditimbang berat badan dan diukur tinggi
adalah:
3. Kelas Gizi
4. Klinik Laktasi
D. Poli Umum
Poli umum merupakan salah satu dari jenis layanan di puskesmas yang
pengobatan dan penyuluhan kepada pasien atau masyarakat agar tidak terjadi
pasien adalah :
2. Pemeriksaan Kesehatan
Bayi yang baru lahir akan diberikan kertu imunisasi sebagai pemantauan
3. Imunisasi TT
F. Laboratorium
dan masyarakat.
4. Panduan Prognosis
dengan mengambil sampel dari penderita berupa darah, urine, dan sputum.
1. Parameter Laboratorium
37
diantaranya adalah :
a. Hematologi
adalah :
1) Hemoglobin
2) Hematokrit
3) Leukosit
4) Trombosit
5) Golongan darah
b. Kimia Klinik
adalah :
1) Kimia urine
2) Glukosa darah
3) Asam urat
4) Kolesterol
c. Imunoserologi
adalah :
1) Tes Kehamilan
2) HIV
38
3) Widal
1) Preparat BTA
2) Malaria
2. Prosedur pemeriksaan
a. Pemeriksaan HB (Hemoglobin)
digital.
alat digital.
1) Prinsip
39
dengan anti sera yang telah diketahui jenisnya. Jika bersesuaian akan
terjadi aglutinasi.
a) Mikropipet 10 ul
c) Batang Pengaduk
3) Prosedur
70%
lancet
tempat.
4) Pembacaan hasil
40
Interpretasi Hasil :
+ - + A +/-
- + + B +/-
- - - O +/-
+ + + AB +/-
1) Prinsip kerja :
volume darah
2) Alat :
4. Counter tally
5. Tissue
6. Mikroskop
41
3) Bahan pemeriksaan
4) Reagen :
Larutan Turk
5) Cara kerja :
a) Hisaplah darah dengan pipet thoma leukosit sampai tanda garis tanda
0,5 tepat
f) Diambil pipet thoma tadi dan kocok kembali, lalu buang 3-4 tetes
6) Nilai normal :
7) Perhitungan :
= 20 = 50
4 x 1 nm x 0,1 mn
1) Prinsip kerja :
2) Alat :
3. counter tally
4. mikroskop
3) Bahan pemeriksaan :
Darah kapiler
4) Reagen :
Larutan Ammoniumoxalate
5) Cara kerja :
cover glass (supaya kaca penutup mudah lengket pada bagian kedua
6) Nilai normal :
7) Perhitungan :
= ............... /mm3
e. Pemeriksaan Hematokrit
1) Metode
Tabung Microhematokrit
2) Prinsip
3) Tujuan
Untuk mengetahui volume sel darah merah (eritrosit) dalam 100% darah
1. Pipet mikro
44
2. Lancet steril
3. Centripuge Hematokrit
4. Bantalan penyumbat
5. Kapas kering
6. Skala hematokrit
8. Kapas alkohol
5) Cara kerja
penyumbat
6) Nilai Normal
Ø Laki-laki : 40 – 48%
Ø Perempuan : 37 – 43%
1. Kimia Klinik
a. Glukosa Darah
1. Siapkan lanset steril, kapas alkohol, dan kertas tissue, stik Glukosa dan
alat digital.
2. Lakukan pengambilan darah kapiler, tusuk jari pasien lalu hapus darah
3. Teteskan darah di jari pada stik glukosa yang telah terpasang pada alat
digital.
b. Cholesterol Total
1. Siapkan lanset steril, kapas alkohol, dan kertas tissue, stik cholesterol
2. Lakukan pengambilan darah kapiler, tusuk jari pasien lalu hapus darah
3. Teteskan darah di jari pada stik cholesterol total yang telah terpasang
c. Asam Urat
46
1. Siapkan lanset steril, kapas alkohol, dan kertas tissue, stik asam urat dan
alat digital.
2. Lakukan pengambilan darah kapiler, tusuk jari pasien lalu hapus darah
3. Teteskan darah di jari pada stik asam urat yang telah terpasang pada alat
digital.
3. Parasitologi
a. Malaria
lingkaran.
4. Mikrobiologi
a. Prinsip
Lapisan dinding sel kuman akan rusak sehingga karbol fuchsin akan
47
diikat oleh bakteri tahan asam dan tidak dapat dilunturkan pada proses
a) Ose bulat
b) Objek glass
c) Lampu spirtus
d) Pipet tetes
e) Penjepit
f) Mikroskop
g) Karbol fuchsin
h) Asam alkohol
i) Methylene blue
c. Prosedur kerja
menit.
mengalir.
d. Hasil
Bakteri tahan asam berwarna merah dengan latar belakang warna biru.
e. Interpretasi Hasil
a. Widal
1) Prosedur
2) Interpretasi Hasil
1) Metode :
Carik Celup
a) Alat
b) Bahan
Sampel urin
3) Cara Kerja:
tersebut
warna yang terdapat pada label wadah carik dan catat hasilnya
4) Interpretasi Hasil :
No Parameter Nilai Normal
1 Leukosit Negatif
2 Nitrit Negatif
3 Urobilinogen Negatif
4 Protein Negatif
5 Ph 5,0- 8,5
6 Blood Negatif
7 Berat Jenis 1.000 – 1.030
8 Keton Negatif
9 Bilirubin Negatif
10 Glukosa Negatif
c) Urin
4) Prosedur
c) Tunggu 10 menit
5) Interpretasi Hasil
Invalid : Jika tidak terdapat garis atau ada satu garis pada garis test.
d. Pemeriksaan Syphilis
a) Casette tes
b) Darah Kapiler
c) Lancet steril
d) Alkohol Pad
52
4) Prosedur :
5) Interpretasi Hasil :
Invalid : Jika tidak ada garis atau satu garis pada tanda test
e. Tes HIV
2) Prinsip :
a. Casette test
b. Darah kapiler
c. Lancet steril
d. Alkohol pad
e. Tissue
4) Prosedur :
5) Interpretasi Hasil :
Invalid : Jika tidak terdapat garis atau ada satu garis pada garis
test.