COMBINE

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

RINGKASAN

WAHYUDI SUMADI. Tinjauan Alat dan Mesin Panen Padi Maxxi Combine
Harvester Tipe G di KTM Telang Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera
Selatan (Dibimbing oleh TRI TUNGGAL).
Tujuan praktik lapangan ini adalah untuk mengetahui proses panen padi
menggunakan combine harveseter mulai dari persiapan panen sampai
pengangkutan gabah di KTM Telang, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera
Selatan. Metode yang digunakan yaitu wawancara, pengamatan secara langsung
dan studi pustaka.
Indonesia merupakan salah satu penghasil gabah di dunia. Selama
beberapa periode, kontribusi beras di Indonesia dipasar mengalami kenaikan
harga yang cukup meningkat. Desa Mulia Sari merupakan salah satu wilayah serta
produksi beras di Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan. Panen
merupakan suatu pemungutan hasil sawah atau ladang, istitilah ini paling umum
dipakai dalam kegiatan bercocok tanam dan menandai berakhirnya kegiatan
dilahan.
Proses panen padi menggunakan Maxxi Combine Harvester Tipe G
dilakukan bila umur padi sudah 120 hari dan tinggi tanaman padi 90 sampai
dengan 110 cm, ditandai dengan daun yang berwarna kuning. Pemanenan padi
dilakukan pada pukul 8:30 WIB sampai dengan selesai, Combine Harvester
melakukan pemotongan tanaman padi mencapai 45 sampai 55 cm dan kecepatan
combine harverter saat beroprasi dilahan rawa pasang surut 30 sampai 40 km per
jam, bagian yang sering mengalami kerusakan yaitu kuku macan dan rantai.
Maxxi combine harvester tipe G ini sudah sangat bagus dalam beroprasi dan tidak
membutuhkan waktu yang lama sekitar 1 haktar dalam 3 jam dengan 2 combine
harvester, kendala yang sering saat mengoprasikan combine harverter adalah
kemiringan. Kapasitas combine jenis ini adalah 20 liter, dalam 1 haktar 30 liter, 1
haktar lahan tanaman padi menghasilkan 600 sampai 800 kilogram gabah dengan
menggunakan combine harvester. Alat dan mesin combine harvester ini
pengoprasiannya dilakukan dengan 3 orang, 1 orang sebagai pengemudi yaitu
helper dan 2 orang, kemudian gabah yang berada didalam karung diisi penuh
mencapai 60 sampai 70 kilogram gabah lalu dijahit dengan jarum dengan rapi.
Gabah yang sudah dimasukkan dalam karung dengan berat 60 sampai 70 kilogram
gabah, pengangkutan gabah diangkut menggunakan sepeda motor dengan upah
8000/karung dan pengemudi digaji 80.000/hektar.

SUMMARY

Anda mungkin juga menyukai