RUJUKAN
No.Dokumen :
No.Revisi :
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN
BANGKALAN UPT
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KLAMPIS
SUROSO
NIP
1966002241983031005
Pengertian Melakukan sitim rujukan pelanggan dengan menggunakan ambulance ke tempat
fasilitas kesehatan lain
Tujuan 1.Pelaksanaan sistim rujukan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
2.Kelancaran dalam sistim rujukan ke faskes yg lain.
3.Terjaganya keselamatan pelanggan dalam pejalanan menuju tempat fasilitas
kesehatan yg di tuju.
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN
BANGKALAN UPT
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KLAMPIS
SUROSO
NIP
1966002241983031005
Pengertian Melakukan persiapan pelanggan yg akan di rujuk ke
faskes lain
Tujuan Mendapatkan pelayanan yg lebih intensif dengan
fasilitas yg lebih memadahi.
Kebijakan Kepala puskesmas kepada petugas
Referensi Permeskes Ri no.001 th 2012. Pasal 3.
Prosedur/Langkah 1.jelaskan pd pelanggan tetang penyakit yg diritanya.
Pelaksanaan 2.lakukan komonikasi terapeutik,agar pelanggan
kooperatif dgn rencana rujukan.
3.Beri sopport agar pelanggan merasa tenang dan yakin
bahwa dirinya bisa sembuh.
4.Lakukan persetujuan rujukan pada pelanggan atau
keluarga dan tanda tangan.
5Siapkan data yg diperlukan untuk rujukan.
6Lakukan Kelengkapan administrasi di PKM
7.Siapkan sistim rujukan untuk berangkat ke faskes yg
lain
Halaman :
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KLAMPIS
SUROSO
NIP
1966002241983031005
Pengertian Mengirimkan bahan sample berupa darah, urine, faeces, sputum dan bahan lain ke
laboratorium
TATA LAKSANA
1. Petugas menyiapkan baki sedang dan menaruh bahan sample diatasnya
2. petugas mencatat macam pemeriksaan kedalam buku ekspedisi
3. Petugas meletakan blangko pemeriksaan/permintaan kedalam buku ekspedisi
4. Selanjutnya petugas membawa sample dan buku ekspedisi ke laboratorium dan
melakukan serah terima dengan petugas laboratorium
No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tanggal terbit :
Halaman :
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KLAMPIS
SUROSO
NIP
1966002241983031005
Pengertian Pengambilan hasil pemeriksaan laboratorium berdasarkan sample yang telah
dikirim atas permintaan dokter yang merawat
TATA LAKSANA
1. Petugas membawa buku ekspedisi ke laboratorium
2. Petugas melakkan cross check hasil laboratorium dengan buku ekspedisi
3. Petugas membawa hasil laboratorium ke ruangan
4. petugas memasukkan hasil laboratorium kedalam status pasien dan nota
biayanya
No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tanggal terbit :
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS NIP1966002241983031005
Pengertian Tahapan yang harus di lalui atau di lakukan oleh setiap pelanggan
yang memerlukan pelayanan di PKM
Referensi
Prosedur/Langkah Pelaksanaan 1.Setiap pelanggan datang di PKM harus mendatarkan diri di
loket
2.Petugas loket harus memilah kepentingan pelanggan
[Pelayanan yg di butuhkan pelanggan]
3.Petugas loket mencatat data dan identitas pelanggan pada
rekam medik
4. Petugas loket menyerahkan atau mengantarkan pelanggan
dengan membawa rekam medik pada unit pelayanan yg di
perlukan.
3.Pelanggan masuk pada ruang pelayanan yg di perlukan.
5.Setelah selesai ruang pelayanan ,Pelanggan mengikuti arahan
petugas pelayanan [perlu pemeriksaan lab, atau langgung ke
ruang farmasi]
6.Penyelesaian administrasi dan pelanggan pulang.
Unit terkait Petugas loket pendaftaran dan semua petugas pelayanan di PKM
REKAM MEDIS
REKAM MEDIS
REKAM MEDIS
REKAM MEDIS
REKAM MEDIS
REKAM MEDIS
REKAM MEDIS
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3.RI-
116/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 28-11-2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH
DAERAH KABUPATEN
BANGKALAN UPT SUROSO
DINAS KESEHATAN NIP 1966002241983031005
PUSKESMAS
KLAMPIS
Pengertian Akses terhadap rekam medis adalah : Pemberian kewenangan terhadap petugas
medis dan paramedis di puskesmas untuk mengakses rekam medis, berkaitan dengan
kepentingan data pasien yang ada dalam rekam medis
Referensi
Prosedur/Langkah- 1.Petugas medis atau petugas paramedis memberitahukan kepada petugas rekam
langkah medis tentang keperluannya untuk mengakses rekam medis.
2.Petugas rekam medis akan mencari rekam medis yang di perlukan petugas medis
atau paramedis
3.Petugas rekam medis menyerahkan rekam medis yang di perlukan
4 Petugas medis atau para medis membawa rekam medis untuk keperluannya.
5 Petugas medis atau paramedis akan mengembalikan rekam medis kalau sudah
selesai kepentingannya.
6.Rekam medis harus dikembalikan ke petugas rekam medis dalam waktu 1 x 24
jam
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3.RI-
116/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 28-11-2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH
DAERAH KABUPATEN
BANGKALAN UPT SUROSO
DINAS KESEHATAN NIP 1966002241983031005
PUSKESMAS
KLAMPIS
Pengertian Penyimpanan rekam medis adalah : Petugas rekam medis melakukan penyimpanan
Rekam medis pada lemari tempat penyimpanan rekam medis
Referensi
Prosedur/Langkah 1.Petugas rekam medis mengumpulkan semua rekam medis yang sudah di keluarkan
Pelaksanaan ke unit pelayanan setelah selesai jam pelayanan.
2.memilah rekam medis sesuai kode, nama, dan alamat.
3.Menyimpan rekam medis pada lemari yg sudah di tentukan
4.Merapikan susunan rekam medis pada tempatnya.
5.Mengunci lemari rekam medis setelah jam pelayanan
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3.RI-
71/XI-2015
No.Revisi : 02
SOP
Tanggal terbit : 26-11-2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH
DAERAH KABUPATEN
BANGKALAN UPT SUROSO
DINAS KESEHATAN NIP 1966002241983031005
PUSKESMAS
KLAMPIS
Pengertian Penilaian kelengkapan dan kerahasiaan rekam medis adalah : Pemeriksaan yamg di
lakukan oleh petugas rekam medis terhadap kelengkapan isi rekam medis yang
sudan di ambil dari unit pelayanan setelah selesai jam pelayanan.
Referensi
Prosedur/Langkah 1.Petugas rekam medis melakukan pemeriksaan pada berkas rekam medis ,catatan
Pelaksanaan yang ada didalamnya,kelengkapan isi rekam medis, jumlah lembar rekam medis
dan pengisian catatan petugas dalam mengisi item yg ada di dalamnya
2.Petugas rekam medis melakukan konfirmasi pada petugas unit pelayanan ,apabila
terdapat kekurangan data yg ada di rekam medis atau pengisiannya kurang lengkap
3.Petugas rekam medis melengkapi data yang belum terakumodasi oleh petugas unit
pelayanan.dengan Cara menuliskan data sesuai petunjuk petugas di unit pelayanan
klinis.
4.Petugas rekam medis menyimpan rekam medis yang sudah lengkap datanya pada
Lemari rekam medi.
MENJAGA
KERAHASIAAN REKAM MEDIS
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3.RI-
71/XI-2015
No.Revisi : 02
SOP
Tanggal terbit : 26-10-2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH
DAERAH KABUPATEN
BANGKALAN UPT SUROSO
DINAS KESEHATAN NIP 1966002241983031005
PUSKESMAS
KLAMPIS
Pengertian Menjaga kerahasiaan rekam medis adalah : Petugas rekam medis dan petugas
pelayanan klinis akan menjaga semua catatan rekam medis yang bersifat rahasia.dan
hanya boleh di akses oleh petugas unit pelayanan yang berkompeten.Seperti medis
dan para medis.
Referensi
Prosedur/Langkah 1.Petugas rekam medis ,medis,dan para medis menjaga kerahasiaan isi dari rekam
Pelaksanaan medis
2.Petugas rekam medis Tidak boleh mengeluarkan rekam medis tanpa ada perintah
dari petugas unit pelayanan yg kompeten.
3.Tidak boleh menceritakan catatan rekam medis kepada orang lain.
4.Rekam medis bisa di keluarkan sewaktu waktu apabila ada perintah dari petugas
unit pelayanan.untuk kepentingan pengobatan atau perawatan
5.Kemudahan dan keakuratan berkas rekam medis dapat di akses apa bila ada
petugas unit pelayanana memerlukan/ membutuhkan dan mendapat ijin dari
penanggung jawab rekam medis
IDENTIFIKASI PENANGANAN
KELUHAN
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3.RI-
94/XI-2015
No.Revisi : 02
SOP
Tanggal terbit : 29-11-2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH
DAERAH KABUPATEN
BANGKALAN UPT SUROSO
DINAS KESEHATAN NIP 1966002241983031005
PUSKESMAS
KLAMPIS
Referensi
Prosedur/Langkah 1.Petugas pelayanan klinis menerima semua bentuk laporan atau keluhan pasien
Pelaksanaan Ataupun keluarga pasien
2.Mencatat dan mendokumentasikan dalam buku pengaduan keluhan pelanggan.
3.Petugas pelayanan klinis bisa secara langsung menangani keluhan yang di
sampaikan oleh pasien atau keluarga pasien
4.Jika pemecahan masalah tidak bisa di tangani secara langsung ,maka petugaa akan
meneruskan bentuk keluhan pelanggan kepada petugas tim pengaduan.
5.Evaluasi penanganan keluhan pelanggan ,apakan selesai atau perlu penanganan
tindak lanjut
MANAGEMENT
KEAMANAN
LINGKUNGAN FISIK
PKM
MANAGEMENT
KEAMANAN
LINGKUNGAN FISIK
PKM
MANAGEMENT
KEAMANAN
LINGKUNGAN FISIK
PKM
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/KESLING-
01/VII-2015
No.Revisi :00
SOP
Tanggal terbit 28-08-2015
Halaman :1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN SUROSO
BANGKALAN UPT NIP:1966002241983031005
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KLAMPIS
Prosedur/Langkah-langkah 1.Petugas kesling Puskesmas memeriksa gedung pkm secara berkala setap 6 bln sekali
2.Petugas Kesling melakukan komunikasi dengan petugas yang menempati ruangan
tentang keadaan fisik Puskesmas.
3.Petugas kesling melakukan pendokumentasian terhadap keadaan fisik Puskesmas
4.Hasil pemantauan lingkungan fisik Puskesmas yang sudan di dokumentasikan akan
di bicarakan dengan kepala Puskesmas.
5.Membuat sisim pelaporan kepada atasan tentang keadan fisik pkm dan
merencanakan tindak lanjut pelaksanaan perbaikan
6.Dokumentasi perbaikan dan kerusakan gedung pkm
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/RI-
03/VIII- 2015
No.Revisi :00
SOP
Tanggal terbit :03- 09-2015
Halaman :1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN NIP:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Pemeliharaan dan pemantauan instalasi listrik, air, ventilasi, dan AC adalah :
Pemantauan yang di lakukan oleh petugas peralatan kantor terhadap instalasi yang
terpasang di pkm dan melakukan pemeliharaan secara berkala terhadap alat tersebut
agar tetap baik dan layak pakai sesuai prosedur
Prosedur/Langkah pelaksanaan 1.Melakukan pemantauan instalasi yang tepasang di pkm secara berkala sesuai
jadwal
2.Mencatat semua keadan instalasi yang terpasang di pkm berikut kondisi saat
pemantauan
3.Meminta informasi kepada petugas yg menenpari ruangan tetang keadaan instalasi
yg terpasang
4.Melakukan pemeliharaan dan perbaikan alat yang terpasang di pkm dan
berkoordinasi dengan petugas kebersiha pkm untuk kebersihan alat yang terpasang
dan ventilasi ruangan ,agar tetap terpelihara dan bersih
5.Melaporkan keadaan instalasi kepada atasan dan mengulkan untuk perbaikan
6.Mendokumentasikan semua keadan istalasi dan melakukan pelaporan
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P1-
VII-2015
No.Revisi : 00
SOP
Tanggal terbit : 28-08-2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN NIP1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
PEMANTAUAN,PEMELIHARAAN,P
ERBAIKAN SARANA DAN
PERALATAN
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Halaman :½
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS
Nip.1966002241983031005
Pengertian Memisahkan alat yang bersih dan kotor, alat yang membutuhkan sterilisasi adalah
: melakukan pemisahan dan mengelompokkan alat yang kotor dan alat yang
bersih dari unit pelayanan setelah di pergunakan dan menggolongkan alat yang
membutuhkan sterilisasi
Sterilisasi
No.Dokumen :PKM-KLP/P3-RI-
110/XI-2015
No.Revisi :00
SOP
Tanggal terbit :26-11-2015
Halaman :1/2
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS
NIP1966002241983031005
Tujuan 1. Keamanan bagi pelanggan dalam tindakan medic yang akan dilakukan oleh
petugas
2. Menghindari terjadinya penularan melalui alat ysng tidak steril
Prosedur/Langkah-langkah PENATALAKSANAAN
1.Penyeterilan melaui sterilisator
c. Selang karet/suction ,
canula suqtion,dicuci dengan air mengalir,dianginanginkan diatur, dimasukkan
adalam kotak penyeterilan,waktu penyeterilan 24 jam,dicatat
tanggal,jam penyeterilan.
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN Sterilisasi
UPT DINAS KESEHATAN
SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS
No.Dokumen :PKM-KLP/P3-RI- NIP1966002241983031005
110/XI-2015
No.Revisi :00
SOP
Tanggal terbit :26-11-2015
Halaman :1/2
Keterangan:
1. Lenen set yang telah di steril dengan
hasil basah harus langsung dipakai
(tak lebih dari 24 jam) sesudah steril
2. Penyimpanan alat-alat steril pada
tempat yang kering
3. Bila lebih dari 3 x 24 jam barang
yang telah di steril tidak dipakai,
maka harus disteril ulang
Hal-hal yang belum diatur akan disesuaikan
dengan kebutuhan penatalaksanaan
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip.1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Pemantauan berkala pelaksanaan prosedur pemeliharaan dan sterilisasi alat kesehatan
adalah : Pemantauan yang di lakukan oleh petugas penanggung jawab peralatan PKM
terhadap semua penggunaan alat kesehatan pada semua unit pelayanan,termasuk
pemeliharaan dan proses sterilisasi alkes.
Prosedur/Langkah –langkah 1.Petugas penanggung jawab peralatan PKM melakukan pemeriksaan alkes yg ada
masing masing yankes sesuai jadwal perencanaan pemantauan barang.
2. Petugas penanggung jawab peralatan melakukan konfirmasi pada petugas
pengguna alkes di unit yankes.tentang keadaan alat dan proses pemeliharannya
3. Petugas penanggung jawab peralatan memantau langsung proses kebesihan alat
dan proses sterilisasi
4. Petugas penanggung jawab peralatan mencatat keadaan barang sesuai keadaan.
5. Petugas penanggung jawab peralatan mokumentasi pemantauan alkes.
PENANGANAN BANTUAN
PERALATAN
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip.1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Tujuan Ketertipan administrasi dan pembukuan barang yang akurat dan efisien.
Prosedur/Langkah langkah 1.Petugas pengelola barang puskesmas melaporkan kepada kepala puskesmas tentang
perolehan bantuan barang /alat medis termasuk asal barang di peroleh dari…….
2. Petugas pengelola barang puskesmas mencatat semua barang batuan pada buku
penerimaan barang
3. Petugas pengelola barang puskesmas menghitung jumlah barang bantuan yg di
terima.
4. Petugas pengelola barang puskesmas memeriksa keadaan barang yg diterima.
5. Petugas pengelola barang puskesmas memisahkan barang dan mengelompokan
barang sesuai jenis barang.
6. Petugas pengelola barang puskesmas menyimpan barang dengan baik di tempat
barang inventaris.
7. Petugas pengelola barang puskesmas melakukan serah terima dokumen barang
bantuan.
8. Petugas pengelola barang puskesmas melaporkan hasil penerimaan barang kepada
kepala puskesmas
KONTROL PERALATAN,TESTING
DAN PERAWATAN SECARA RUTIN
UNTUK PERALATAN KLINIS YANG
DIGUNAKAN
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN SUROSO
BANGKALAN UPT DINAS
Nip:1966002241983031005
KESEHATAN
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Suatu mekanisme pemeriksaan dan pemeliharaan peralatan medis yang dilakukan
secara rutin dan teratur untuk mecoba /testing peralatan yang di gunakan di
puskesmas.
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Pergantian dan perbaikan alat yang rusak adalah : Proses pergantian peralatan
yang sudah tidak bisa di gunakan lagi oleh pengguna peralatan di puskesmas
Tujuan 1.Peralatan tetap tersedia dan bisa di gunakan setiap saat di perlukan
2.Mempermudah petugas pengguna peralatan dalam pelaksanaan kegiatan di
ruangan
Prosedur/Langkah pelaksanaan 1.Susuai hasil pemeriksaan yang di lakukan oleh petugas pemeriksa peralatan
,jika ada yang rusak maka petugas akan mencoba untuk memperbaiki barang,
atau peralatan yang rusak tersebut. Tetapi jika peralatan tersebut tidak bisa di
perbaiki, maka petugas peralatan akan melaporkan keadaannya pada bendahara
barang/peralatan puskesmas, untuk segera di gati dengan alat yang baru.
2.Petugas penanggung jawab peralatan puskesmas mengganti alat yang rusak
dengan alat yang baru
3. Petugas penanggung jawab peralatan puskesmas memastikan barang pengganti
dalam keadaan baik dan layak pakai
4. Petugas penanggung jawab peralatan puskesmas mencatat pergantian barang
dalam buku pergantian peralatan
5.Petugas penanggung jawab peralatan puskesmas mencatat dalam buku
pengeluaran barang
6.Petugas penanggung jawab peralatan puskesmas mencatat dalam inventaris
ruangan
No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tanggal terbit :
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN NIP1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Pemeliharaan gedung Puskesmas adalah : Proses pemeliharaan gedung pkm yang
dilakukan oleh petugas pemeliharaan lingkungan fisik pkm dalam rangka
perbaikan dan pemeliharaan secara berkala terhadap gedung PKM
Prosedur/Langkah Pelaksanaan 1. petugas pemeliharaan lingkungan fisik pkm melakukan pemeriksaan gedung
pkm baik dari luar pkm,ataupun dari dalam pkm
2.melakukan komunikasi dengan petugas ruangan dan petugas keamanan tentang
keadaan gedung pkm
3. petugas pemeliharaan lingkungan fisik pkm Identifikasi kerusakan dan
mendokumenkan dalam catatan keadaan gedung pkm
4. petugas pemeliharaan lingkungan fisik pkm melaporkan keadaan /kerusakan
gedung pkm kepada kepala pkm
5. petugas pemeliharaan lingkungan fisik pkm menyusulkan perbaikan dan
pemeliharan gedung pkm
6. petugas pemeliharaan lingkungan fisik pkm melaksanakan sistim perbaikan jika
biaya memungkinkan
7. petugas pemeliharaan lingkungan fisik pkm melaksanakan pemeliharaan
gedung pkm setiap satu tahun sekali.,misalnya pengecatan,
8. petugas pemeliharaan lingkungan fisik pkm melakukan perbaikan dan
pemeliharaan setiap tahun sesuai jadwal pemeliharaan gedung pkm
No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tanggal terbit :
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS NIP:1966002241983031005
Pengertian Kondisi listrik padam adalah : Padamnya aliran listrik secara mendadak. Di
puskesmas, sehingga menggangu proses pelayanan di unit pelayanan
Prosedur/Langkah-langkah 1. Apabila listrik padam petugas diesel tanpa menunggu perintah petugas desel
menghidupkan generator Puskesmas.
2. Diluar jam kerja, selain petugas jaga diesel, petugas yang lain perlu
membantu petugas jaga diesel menghidupkan generator.
3. Di luar jam dinas apabila dalam tempo 1 menit listrik belum menyala petugas
UGD perlu :
a. Menghubungi petugas diesel
b. Petugas diesel mematikan aliran listrik PLN
c. Setelah aliran dari PLN putus, kemudian generator dihidupkan
4. Apabila listrik padam lebih 10 menit dan generator tidak bisa hidup
makapetugas UGD harus lapor kepala puskesmas lewat telepon.
5. Apabila listrik hidup kembali petugas diesel mematikan diesel, kemudian
saluran dari PLN dihidupkan lagi.
No.Dokumen : Sop-Pkm-kip/p3tu-
34/ix-2015
No.Revisi :0
SOP
Tanggal terbit : 28 -09 -2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS NIP 1966002241983031005
Prosedur/Langkah Pelaksanaan Memberikan penjelasan kepada masyarakat melaui program UKM di luar
gedung puskesmas dan menyebarkan lembar survey pedapat masyarakat tentang
pelayanan PKM.
1- Menyebarkan lembar kuesener kepuasan masyarakat
melalui semua unit pelayanan yang ada di puskesmas
2- Memasang kotak saran kepuasan masyarakat.
3- Memasang Call Center pada papan tempat /area pelayanan
dan area pengunjung PKM, sebagai sarana pengaduan
/kompalin masyarakat terhadap penlayanan kesehatan.
4- Mencatat pengaduan masyarakat secars langsung kepada
petus kesehatan.
5- Merekap semua hasil survey dan Call Center serta hasil
kotak saran setiap bulan
6- Mengelompokan hasil bentuk pengaduan dan kepuasan
serta melakukan prrosentase
7- Mencatat dan melaporkan kepada kepala PKM
8- Membawa hasil rekapitulasi dan membahas dalam tim
mutu PKM.
9- Melakukan sosialisasi hasil perbaikan dari tim mutu yg di
telah di setujui kepala PKM kepada masyarakat pengguna
layanan PKM
10- Melakukan sistim pencatatan dan pelaporan kepada
dinkes kabupaten
11- Melakukan pemantauan pada unit pelayanan tetang
keefektifan hasil perbaikan
PENYAMPAIAN INFORMASI
No.Dokumen :
No.Revisi :01
SOP Tanggal terbit
Halaman :1/1
B. Pelaksanaan
kepala desa/kepala dusun/ketua RW/Ketua RT menyiapkan ruang/tempat/sarana
dan prasaran pertemuan,
12. kepala desa/kepala dusun/ketua RW/Ketua RT membuka pertemuan
13.Petugas membagikan materi jalinan komunikasi
14.Anggota tim yang diberi tugas menyampaikan materi sesuai dengan
rencana
15.Anggota tim yang diberi tugas memberi kesempatan kepada masyarakat
untuk bertanya apabila materi yang disampaikan belum jelas,
16.Masyarakat bertanya apabila ada materi yang belum jelas,
17.Petugas memberi jawaban pertanyaan kepada peserta sesuai dengan
pertanyyan,
18.Apabila petugas tidak bisa menjawab (tidak menguasai) maka jawaban
akan disampaikan lain waktu
19.Petugas mengevaluasi hasil penyampaian
20.Petugas menutup penyampaian materi,
21.Kepala desa/kepala dusun/ketua RW/ketua RT menutup pertemuan jalinan
komunikasi dengan masyarakat,
22. Petugas memohon tanda tangan kepala Desa/kepala dusun/ketua RW/ketua
RT sebagai tanda bukti telah menyampaikan komunikasi,
23.Petugas mencatat ke dalam buku catatan kegiatan,
24.Petugas melapor kepada coordinator admen dan kepala Puskesmas
25.Setiap akhir bulan petugas menyerahkan bukti pelaksanaan kegiatan
kepada bendahara BOK.
Unit terkait Penanggung jawab Promkes, dan UKM
REKAPITULASI PENGADUAN MASYARAKAT.
PKM KLAMPIS BLN.................TAHUN.........
KEWASPADAAN UNIVERSAL
No.Dokumen :
No.Revisi :01
SOP Tanggal terbit
Halaman :1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN NIP:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Sistem yg di bentuk dan di persiapkan untuk menangani kasus kegawat daruratan
yg terjadi di wilayah kecamatan ,baik dalam gedung pkm,ataupun di luar gedung
pkm.
Kebijakan
Referensi - KepmenkesRI Nomor 1087/menkes/skb/IX/2004 ttg pedoman penatalaksanaan
identifikasi korban mati pada bencana massal
Prosedur/Langkah pelaksanaan 1-Pembentukan tim gawat darurat di pkm,yg terdiri dari dokter, dan perawat
terlatih serta bersertifikat BLS/ PPGD, serta tenaga lain yg kompeten seperti
supir ambulan
4-Menyiapkan alat ppgd dalam tas dan ambulan yg siap digunakan setiap saat
8-Melaksanakan sistim kolaborasi dengan lintas program dan lintas sektor apabila
terjadi musibah massal dalam wilayah PKM, jika di perlukan bisa koordinasi
dengan SPDGT kabupaten.
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/R1-
02/IX-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 03-09-2015
Halaman : 1/1
No.Dokumen :
No.Revisi :01
SOP Tanggal terbit
Halaman :1/1
No.Dokumen :
No.Revisi :01
SOP Tanggal terbit
Halaman :1/1
Halaman :1/1
Tujuan Memperoleh kejelasan informasi atau mencari upaya pemecahan masalah terkait
pelaksanaan kegiatan program dan pelayanan di Puskesmas klampis
Unit terkait Semua penanggung jawab program danpenanggung jawab unit pelayanan
MONITORING PELAYANAN
No.Dokumen :
No.Revisi :01
SOP Tanggal terbit
Halaman :1/1
Halaman :1/1
Halaman :1/1
Halaman :1/1
NIP:
1966002241983031005
Pengertian Monitoring /pemeriksaan oleh kepala PKM terhadap semua pemegang program
dan penanggung jawab pelayanan dalam melaksanakan kegiatan program sesuai
dengan perencanaan yang sudah di tetapkan bersama dalam perencanaan
program PKM
Tujuan Tercapainya target kinerja puskesmas yang berkualitas secara optimal dalam
mendukung pencapaian tujuan pembangunan kesehatan secara paripurna
Unit terkait Semua program PKM dan Petugas penanggung jawab pelayanan di PKM
BARANG
PERALATAN
DAN
STERILISASI
PENGELOLAAN BARANG
INVENTARIS
Halaman :1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN NIP:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Pengelolaan barang iventaris adalah : Pengelolaan seluruh barang inventaris milik
negara dan milik swadaya serta barang bantuan dari swasta yg ada di puskesmas.
Terkait dengan pencatatan inventaris, penerimaan barang,pendistribusian barang
,penyimpanan barang, serta penggunaannya.
Tujuan Menyelamatkan barang milik Negara dan mempergunakan sesuai prosedur yg ada.
Halaman :1/1
Prosedur/Langkah-langkah 14. Petugas pengelola barang Puskesmas memantau barang inventaris dalam
ruangan setiap enam bulan sekali untuk dicocokan dengan DIR
15. Petugas pengelola barang Puskesmas menerima laporan kerusakan barang
inventaris dari pengguna atau penanggung jawab ruangan. Kepala
Puskesmas.dan tindak lanjut putusan kepala Puskesmas
16 Petugas pengelola barang Puskesmas menyimpan barang inventaris yang belum
sempat didistribusikan atau barang inventaris yang rusak berat kedalam
gudang/tempat yang aman.
17. Petugas pengelola barang Puskesmas melaporkan kerusakan barang kepada
kepala puskesmas
18. Petugas pengelola barang Puskesmas menggudangkan barang inventaris yang
rusak berat dan mengeluarkan dari DIR
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
NIP1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Penerimaan barang inventaris adalah : Menerima barang invetaris yg dikirim oleh
dinkes kabupaten kepada puskesmas klampis
PENGELUARAN BARANG
INVENTARIS DARI BENDAHARA
BARANG PUSKESMAS KEPADA
UNIT PELAYANAN PUSKESMAS
No.Dokumen : PKM –KLP/P1-
MNG-103/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit :19-11-2015
Halaman :1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip.1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
JADWAL PEMELIHARAAN
PERALATAN
No.Dokumen : PKM –KLP/P1-
MNG-104/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 22-11-2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
NIP1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Tujuan Untuk melaksanakan pemeriksaan secara rutin terhadap Peralatan yang di gunakan
di unit pelayanan puskesmas
No.Dokumen : PKM-KLP/P3-
RI/112/XI/2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 28-11-2015
Halaman :½
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS
NIP
1966002241983031005
Pengertian Melaksanakan penyeterilan alat yang baru digunakan untuk mencegah terjadinya
infeksi atau penularan kuman melalui alat medis
Tujuan 1. Keamanan bagi pelanggan dalam tindakan medic yang akan dilakukan oleh
petugas
2. Menghindari terjadinya penularan melalui alat ysng tidak steril
Keterangan:
4. Lenen set yang telah di steril dengan hasil basah harus langsung dipakai (tak
lebih dari 24 jam) sesudah steril
5. Penyimpanan alat-alat steril pada tempat yang kering
6. Bila lebih dari 3 x 24 jam barang yang telah di steril tidak dipakai, maka
harus disteril ulang
Hal-hal yang belum diatur akan disesuaikan dengan kebutuhan penatalaksanaan
Halaman :½
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS
Nip.1966002241983031005
Pengertian Melaksanakan pemeliharaan alat-alat keperawatan dan alat–alat
kedokteran dengan cara membersihkan, mendesinfektan,
menyeterilkan dan menyimpannya
Halaman : 2/2
Unit terkait
MEMASANG KARTU INVENTARIS
DI RUANGAN UNIT PELAYANAN
PUSKESMAS
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS
Nip.1966002241983031005
Pengertian Memasang kartu inventaris adalah : memasang kartu inventaris di semua unit
yankes sesuai dengan nama barang jumlah barang yang ada di ruangan
Prosedur/Langkah -langkah 1.Petugas pengelola barang inventaris puskesmas mencatat semua barang
invenris yang ada di ruangan pada kartu inventaris.
2. Petugas pengelola barang inventaris puskesmas memasang kartu inventaris di
diding ruangan yg telah di tanda tangani oleh pengelola barang dan penanggung
jawab ruangan
3. Petugas pengelola barang inventaris puskesmas memeriksa barang inventaris
ruangan setiap 3 bulan
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip.1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Memantau semua penggunaan alat kesehatan pada semua unit pelayanan,termasuk
pemeliharaan dan proses sterilisasi alkes.
Prosedur/Langkah –langkah 1.Melakukan pemeriksaan alkes yg ada masing masing yankes sesuai jadwal
perencanaan pemantauan barang.
2.Melakukan konfirmasi pada petugas pengguna alkes di unit yankes.tentang keadaan
alat dan proses pemeliharannya
3.Memantau langsung proses kebesihan alat dan proses sterilisasi
4.Mencatat keadaan barang sesuai keadaan.
5.Dokumentasi pemantauan alat kesehatan
NAMA NAMA
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip.1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Melakukan pengelolaan terhadap semua bantuan peralatan medic yang terima oleh
puskesmas.
Tujuan Ketertipan administrasi dan pembukuan barang yang akurat dan efisien.
Prosedur/Langkah langkah 1.Melaporkan kepada kepala puskesmas tentang perolehan bantuan barang /alat
medis termasuk asal barang di peroleh dari…….
2.Mencatat semua barang batuan pada buku penerimaan barang
3Menghitung jumlah barang bantuan yg di terima.
4.Memeriksa keadaan barang yg diterima.
5.Memisahkan barang dan mengelompokan barang sesuai jenis barang.
6Menyimpan barang dengan baik di tempat barang inventaris.
7.Melakukan serah terima dokumen barang bantuan.
8.Melaporkan hasil penerimaan barang kepada kepala puskesmas
Halaman :½
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Halaman :½
Halaman :¼
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Halaman : 2/4
Halaman : 3/4
Prosedur/Langkah Pelaksanaan dengan cara merebus didalam sterilisator yang telah diisi air secukupnya,
dimasak sampai mendidih. Setelah air mendidih sekurang=-kurangnya 15 menit
baru diangkat.
(3)Peralatan yang telah disterilkan, diangkat atau dipindahkan dengan korentang
steril ketempat penyiumpanan yang steril.
(4)Setelah selesai, peralatan dibersihkan, di\bereskan dan dikembalikan
ketempat semula.
Perhatian :
Khusus peralatan logam yang tajam (misalnya pisau, gunting, jarum dll) harus
dibungkus dulu dengan kain kasa, kemudian barulah dimasukkan kedalam
sterilisator, setelah air mendidih dan ditungguantara tiga sampai lima menit baru
diangkat.
b.Pemeliharaan Peralatan dari Gelas.
Jenis peralatan :
Misalnya :
(1)kateter.
(2)Pipa penduga lambung atau maagslang.
(3)Drain.
Persiapan :
(1)Peralatan yang akan dibersihkan.
(2)Tempat pencucian dengan air yang mengalir atau baskom.
(3)Sabun cuci.
(4)Bengkok (nierbekken).
(5)Spuit.
(6)Kapas bersih dan tempatnya.
(7)Larutan desinfektan.
(8)Sterilisator dalam keadaan siap pakai.
Pelaksanaan :
(1)peralatan dibersihkan dan jika ada bekas-bekas plastic dihilangkan dengan
kapas bersih.
(2)Bagian didalamnya dibersihkan dengan menyemprotkan air dari spuit atau
air mengalir sambil dipijit-pijit sampai bersih.
(3)Setelah bersih, peralatan kemudian direndam didalam larutan desinfektan
sekurang-kurangnya dua jam, selanjutnya disabuni dan dibilas.
(4)Setelah air didalam sterilisator mendidih, peralatan dimasukkan dan
dibiarkan antara lima samapai sepuluh menit, baru diangkat dengan korentang
steril. Setelah itu peralatan disimpan ditempat yang steril.
(5)Setelah selesai, peralatan dibersihkan, dibereskan dan dikembalikan ke
tempat semula.
d.Pemeliharaan sarung Tangan.
Persiapan :
(1)Sarung tangan kotor (bekas dipergunakan).
(2)Tempat pencucian dengan air mengalir atau baskom berisi air bersih.
(3)Sabun cuci.
(4)Lap kering atau handuk.
(5)Bedak biasa.
(6)Tablet formalin secukupnya.
(7)Tromol atau stoples yang tertutup rapat.
Halaman : 4/4
JADWAL PELAKSANAAN
BARANG
PERALATAN
DAN
STERILISASI
PENGELOLAAN BARANG
INVENTARIS
No.Dokumen : PKM –KLP/P3-RI-
101/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 19 -11 -2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip.1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Mengelola seluruh barang inventaris milik Negara dan milik swadaya serta barang
bantuan dari swasta yg ada di puskesmas. Terkait dgn pencatatan inventaris,
penerimaan barang,pendistribusian barang ,penyimpanan barang, serta penggunaannya.
.Tujuan Menyelamatkan barang milik Negara dan mempergunakan sesuai prosedur yg ada.
Kebijakan Surat Keputusan kepala Puskesmas Nomor 445/349/433.106.9/2015 Tentang
pengelolaan barang inventaris puskesmas
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
NIP1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Menerima barang invetaris yg dikirim oleh dinkes kabupaten kepada puskesmas
klampis
Prosedur/Langkah-langkah 1. Menerima barang yg dikirim oleh pengelola barang dinkes kabupaten kepada
PKM.
2. Memeriksa dokumen terkait dgn barang tersebut, termasuk jumlah
barang,jenis barang,keadaan barang. Serta asal barang.
3. Menandatangani surat penerimaan barang.
4. Memberi nomor barang,
5. Mencatat dalam buku penerimaan barang.
6. Menyimpan barang di tempat yg aman.
7. Melaporkan penerimaan barang kepada ka.puskesmas.
Halaman :1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip.1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Mengeluarkan barang invetaris dari gudang inventaris puskesmas dan di serahkan
pada unit yankes sesuai keperluan.
Prosedur/Langkah langkah 1. Menerima surat pengajuan permintaan barang dari unit yankes kepada
bendahara barang yg di tandatangai oleh kepala puskesmas.
2. Menyeleksi dan memeriksa barang yg diminta oleh yankes apakah ada stok
atau tidak ada.
3. Memeriksa barang yg akan dikeluerkan ,apakah layak pakai atau tidak.
4. Menyerahkan alat yg di perlukan pada yankes sesuai permintaan.
5. Melakukan acara serah terima barang dan tanda tangan.
6. Mencatat buku barang keluar
7. Mencatat barang di kartu inventaris ruangan.
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
NIP1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Proses penjadwalan pemeliharaan peralatan yang ada di unit pelayanan di puskesmas
Tujuan Untuk melaksanakan pemeriksaan secara rutin terhadap Peralatan yang di gunakan di
unit pelayanan puskesmas
No.Dokumen : PKM-KLP/P3-
RI/112/XI/2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 28-11-2015
Halaman : 1/2
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS
NIp:1966002241983031005
Pengertian Melaksanakan penyeterilan alat yang baru digunakan untuk mencegah terjadinya
infeksi atau penularan kuman melalui alat medis
Tujuan 1. Keamanan bagi pelanggan dalam tindakan medic yang akan dilakukan oleh
petugas
2. Menghindari terjadinya penularan melalui alat ysng tidak steril
Keterangan:
1.Lenen set yang telah di steril dengan hasil basah harus langsung dipakai (tak
lebih dari 24 jam) sesudah steril
2.Penyimpanan alat-alat steril pada tempat yang kering
3.Bila lebih dari 3 x 24 jam barang yang telah di steril tidak dipakai, maka harus
disteril ulang
Hal-hal yang belum diatur akan disesuaikan dengan kebutuhan penatalaksanaan
Halaman : 1/2
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS
Nip.1966002241983031005
Pengertian Melaksanakan pemeliharaan alat-alat keperawatan dan alat–alat
kedokteran dengan cara membersihkan, mendesinfektan,
menyeterilkan dan menyimpannya
Halaman : 2/2
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS
Nip.1966002241983031005
Pengertian Memasang kartu inventaris di semua unit yankes sesuai jumlah barang yang ada di
ruangan
Prosedur/Langkah -langkah 1. Mencatat semua barang invenris yang ada di ruangan pada kartu inventaris.
2. Memasang kartu inventaris di diding ruangan yg telah di tadatangani kepala
puskesmas.
3. Memeriksa barang inventaris ruangan setiap 3 bulan
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip.1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Memantau semua penggunaan alat kesehatan pada semua unit pelayanan,termasuk
pemeliharaan dan proses sterilisasi alkes.
Prosedur/Langkah –langkah 1.Melakukan pemeriksaan alkes yg ada masing masing yankes sesuai jadwal
perencanaan pemantauan barang.
2.Melakukan konfirmasi pada petugas pengguna alkes di unit yankes.tentang keadaan
alat dan proses pemeliharannya
3.Memantau langsung proses kebesihan alat dan proses sterilisasi
4.Mencatat keadaan barang sesuai keadaan.
5.Dokumentasi pemantauan alkes.
NAMA NAMA
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip.1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Melakukan pengelolaan terhadap semua bantuan peralatan medic yang terima oleh
puskesmas.
Tujuan Ketertipan administrasi dan pembukuan barang yang akurat dan efisien.
Prosedur/Langkah langkah 1.Melaporkan kepada kepala puskesmas tentang perolehan bantuan barang /alat
medis termasuk asal barang di peroleh dari…….
2.Mencatat semua barang batuan pada buku penerimaan barang
3Menghitung jumlah barang bantuan yg di terima.
4.Memeriksa keadaan barang yg diterima.
5.Memisahkan barang dan mengelompokan barang sesuai jenis barang.
6Menyimpan barang dengan baik di tempat barang inventaris.
7.Melakukan serah terima dokumen barang bantuan.
8.Melaporkan hasil penerimaan barang kepada kepala puskesmas
Halaman : 1/2
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Halaman : 1/2
Halaman : 1/4
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Halaman : 2/4
Halaman : 3/4
Prosedur/Langkah Pelaksanaan dengan cara merebus didalam sterilisator yang telah diisi air secukupnya, dimasak
sampai mendidih. Setelah air mendidih sekurang=-kurangnya 15 menit baru
diangkat.
(3)Peralatan yang telah disterilkan, diangkat atau dipindahkan dengan korentang
steril ketempat penyiumpanan yang steril.
(4)Setelah selesai, peralatan dibersihkan, di\bereskan dan dikembalikan ketempat
semula.
Perhatian :
Khusus peralatan logam yang tajam (misalnya pisau, gunting, jarum dll) harus
dibungkus dulu dengan kain kasa, kemudian barulah dimasukkan kedalam
sterilisator, setelah air mendidih dan ditungguantara tiga sampai lima menit baru
diangkat.
b.Pemeliharaan Peralatan dari Gelas.
Jenis peralatan :
Misalnya :
(1)kateter.
(2)Pipa penduga lambung atau maagslang.
(3)Drain.
Persiapan :
(1)Peralatan yang akan dibersihkan.
(2)Tempat pencucian dengan air yang mengalir atau baskom.
(3)Sabun cuci.
(4)Bengkok (nierbekken).
(5)Spuit.
(6)Kapas bersih dan tempatnya.
(7)Larutan desinfektan.
(8)Sterilisator dalam keadaan siap pakai.
Pelaksanaan :
(1)peralatan dibersihkan dan jika ada bekas-bekas plastic dihilangkan dengan
kapas bersih.
(2)Bagian didalamnya dibersihkan dengan menyemprotkan air dari spuit atau air
mengalir sambil dipijit-pijit sampai bersih.
(3)Setelah bersih, peralatan kemudian direndam didalam larutan desinfektan
sekurang-kurangnya dua jam, selanjutnya disabuni dan dibilas.
(4)Setelah air didalam sterilisator mendidih, peralatan dimasukkan dan dibiarkan
antara lima samapai sepuluh menit, baru diangkat dengan korentang steril. Setelah
itu peralatan disimpan ditempat yang steril.
(5)Setelah selesai, peralatan dibersihkan, dibereskan dan dikembalikan ke tempat
semula.
d.Pemeliharaan sarung Tangan.
Persiapan :
(1)Sarung tangan kotor (bekas dipergunakan).
(2)Tempat pencucian dengan air mengalir atau baskom berisi air bersih.
(3)Sabun cuci.
(4)Lap kering atau handuk.
(5)Bedak biasa.
(6)Tablet formalin secukupnya.
(7)Tromol atau stoples yang tertutup rapat.
Halaman : 4/4
Unit terkait
PEMANTAUAN,PEMELIHARAAN,PER
BAIKAN SARANA DAN PERALATAN
No.Dokumen : PKM –KLP/P3-RI-
111/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 28-11-2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian
Tujuan
Kebijakan Surat Keputusan kepala Puskesmas Nomor 445/338/433.106.9/2015 Tentang
pengelolaan barang inventaris puskesmas
Prosedur/Langkah -langkah
Unit terkait
PELAKSANAAN PEMANTAUAN, PEMELIHARAAN, DAN PERBAIKAN SARANA DAN
PERALATAN DI PUSKESMAS
JADWAL PELAKSANAAN
No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tanggal terbit :
Halaman
:
PEMERINTAH DAERAH Disahkan Kepala Puskesmas Klampis
KABUPATEN BANGKALAN Tanggal :
UPT DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KLAMPIS SUROSO
Nip : 196002241983031005
Referensi
KONTROL PERALATAN,TESTING
DAN PERAWATAN SECARA RUTIN
UNTUK PERALATAN KLINIS YANG
DIGUNAKAN
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Suatu mekanisme pemeriksaan dan pemeliharaan peralatan medis yang dilakukan
secara rutin dan teratur untuk mecoba /testing peralatan yang di gunakan di
puskesmas.
Tujuan 1. Memastikan alat siap pakai/ layak pakai
2. Alat selalu dalam keadaan terpelihara
3. Mencegah alat cepat rusak
4. Memperpanjang masa pemakaian alat
Kebijakan
Referensi
Prosedur/Langkah - langkah 1. Petugas memeriksa peralatan sesuai jadwal pemeriksaan
2. Petugas berkomunikasi pada petugas ruangan pengguna peralatan ttg keadaan
alat
3. Melakukan uji coba/testing peralatan yang ada di ruangan
4. Memastikan alat layak pakai
5. Melakukan perbaikan jika memungkinkan bisa di perbaiki
6. Mencatat keadaan peralatan
7. Melaporkan hasil pemeriksaan dan pemeliharaan kepada kepala puskesmas
8. Usulan pergantian jika peralatann rusak
9 Merencanakan tindak lanjut hasil pemeriksaan
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Proses pergantian peralatan yang sudah tidak bisa di gunakan lagi oleh pengguna
peralatan di puskesmas
Tujuan 1. Peralatan tetap tersedia dan bisa di gunakan setiap saat di perlukan
2. Mempermudah petugas pengguna peralatan dalam pelaksanaan kegiatan di
ruangan
Kebijakan Surat Keputusan kepala Puskesmas Nomor 445/349/433.106.9/2015 Tentang
pengelolaan barang inventaris puskesmas
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3-
TU-38/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 29-10-2015
Halaman : 01
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:196002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Tujuan 1. Untuk menjamin pelayanan klinis di PKM di lakukan oleh tenaga yang kompeten
2. Meningkatkan mutu pelayanan di PKM
3. Penerapan dan penetapan kewenangan kepada petugas sesuai dengan keahlian dan
profesionalisme yang di miliki petugas
Kebijakan Keputusan kepala Puskesmas kepada Tim kredensial No.445/173/436.106.9/2015
tentang Kredensial Klinis dan Tim Kredensial Puskesmas Klampis
Referensi 1. UU R I Nomor 8 tahun 1974 ,perubahan Nomor 43 tahun 1999, tentang pokok
pokok kepegawaian,
2. Permenkes R I Nomor 1796/MENKES/PER/VIII/2011.Tentang Regestrasi tenaga
kesehatan
3. Kepmenkes R I Nomor 81/MENKES/SK/I/2010.Tentang pedoman penyusunan
sumber daya manusia kesehatan.
Prosedur/Langkah pelaksanaan 1. Kepala Puskesmas dan Tim Kredensial PKM Melakukan Pengamatan dan
pemeriksaan data identitas serta sertifikasi dan lesensi dari petugas kesehatan
yang akan bertugas di unit pelayanan kesehatan di Puskesmas
2. Kepala Puskesmas dan Tim Kredensial PKM mempertimbangan sertifiksi dan
lesensi yang di miliki petugas untuk penempatan sesuai dengan keahliannya
3. Keputusan Tim kredensial di ajukan kepada kepala PKM untuk di berikan job
diskreption sesuai rekomendasi TIM Kredensial.
4. Keputusan Kepala PKM untuk menempatkan posisi Tenaga yang sudah di ajukan
Tim Kredensial ,sesuai kebutuhan unit pelayanan.
5. KTU / ketua Tim kredensialmemberikan surat keputusan kepala PKM tentang
Kewenangan dan uraian tugas yang di berikan kepada petugas sesuai keahliannya
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3-
TU-39/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 29-10-2015
Halaman : 01
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:196002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Kredensial : adalah proses evaluasi terhadap tenaga Pelayanan Klinis Untuk
menentukan kelayakan pemberian kewenangan klinis. Sedangkan re-kredensial
adalah proses re-evaluasi terhadap tenaga keperawatan yang telah memiliki
kewenangan klinis untuk menentukan kelayakan pemberian kewenangan klinis
tersebut.
TIM Kredensial : Adalah Tim yang dibentuk puskesmas untuk melakukan
seleksi dan evaluasi terhadap tenaga pelayanan klinis di puskesmas. Ada beberapa
hal yang harus di pertimbangkan dalam melakukan kredensial diantaranya:
1..Data personalia baru yang akan masuk di instansi PKM menyangkut
kompetensi Ijash, Sertififasi, Lesensi, Bukti keahlian lain yang di miliki
2. Data petugas yang sudah menempati unit pelayanan klinis
3. Uraian tugas dan Kewenangan petugas pelayanan klinis di PKM
Tujuan
Proses kredensial menjamin tenaga pelayanan yang kompeten dalam
memberikan pelayanan di unit pelayanan kepada pengguna pelayanan di
puskesmas sesuai dengan standar pelayanan/SOP yang berlaku. Proses kredensial
mencakup tahapan review, verifikasi dan evaluasi terhadap dokumen-dokumen
yang berhubungan dengan kinerja tenaga pelayanan klinis
Kebijakan Keputusan kepala Puskesmas kepada Tim kredensial No.445/173/436.106.9/2015
tentang Kredensial Klinis dan Tim Kredensial Puskesmas Klampis
Referensi 1.Peraturan Pemerintah R I .Nomor 32 Tahun 1996 Tentang tenaga kesehatan.
2.KEPMENKES R I Nomor 81/MENKES/SK/I/2004 Tentang Pedoman
PenyusunanPerencanaan sumber daya manusia kesehatan
Prosedur/Langkah pelaksanaan 1. Tenaga pelayanan baru harus mengajukan permohonan kepada Ketua
Kepala puskesmas untuk menjadi petugas pelayanan di PKM
2. Kepala Puskesmas akan meneruskan permohonan tersebut kepada ketua
Tim kredensial untuk di tindak lanjuti
3. Tim Kredensial mengadakan pertemuan bersama anggota untuk
melakukan review, verifikasi dan evaluasi dengan metode yang telah
disepakati.
4. Hasil rapat ketua dan Tim kredensial akan di laporkan kepada kepala PKM
5. Untuk tenaga pelayanan yang sudah menduduki tempat Unit pelayanan m,
maka tim kredensial akan melakukan evaluasi terhadap kinerja dan
kelayakan kewenangan yang sudah di amanatkan pada petugas tersebut.
6. Hasil kerja Tim kredensial akan di bicarakan dalam rapat bersama kepala
puskesmas untuk menentukas langkah berikutnya.
7. Kepala puskesmas menentukan keputusa terkait tugas dan kewenangan
PENINGKATAN KOMPETENSI
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3-
TU-40/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 30-10-2015
Halaman : 01
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:196002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Prosedur/Langkah pelaksanaan 1.TIM Kredensial melakukan Pendataan tenaga klinis di PKM Klampis .
2.Pendataan .Kelengkapan Persyaratan ,sertifikasi lesensi dan keahlian lain yang di
miliki oleh petugas pelayanan klinis
3.TIM Kredensial melakukan cross cek kesesuaian sertifikasi dan lesensi petugas
dengan penempatan di Unit pelayanan klinis
4.TIM Kredensial memberikan informasi pada petugas pelayanan klinis tentang
adanya formasi pendidikan dan latihan untuk peningkatan kompetensi.
5.Kepala Puskesmas memberikan ijin bagi petugas yang berminat untuk mengikuti
peningkatan kompetensi ,yang berupa pendidikan, pelatihan, dan peningkatan
kompeten yang lain
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3-
TU-41/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 30-10-2015
Halaman : 01
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:196002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Tujuan 1.Pemenuhan jumlah tenaga yang di perlukan di Unit pelayanan PKM Klampis
2.Penempatan tenaga yang sesuai dengan kompetensi yang di miliki oleh seseorang
3.Peningkatan mutu pelayanan di masing-masing Unit pelyanan yang di kerjakan oleh
tenaga yang kompeten
Prosedur/Langkah pelaksanaan 1.KTU Dan TIM Kredensial melakukan Pendataan semua tenaga kesehatan yang ada
di Puskesmas Klampis
2. KTU Dan TIM Kredensial melakukan Klasifikasi tenaga pelayanan klinis sesuai
sertifikasi dan lesensi yang di miliki
3. KTU Dan TIM Kredensial melakukan penghitungan jumlah tenaga yang ada
dengan jumlah Unit pelayanan
4.KTU bersama Kepala Puskesmas dan Tim Kredensial Mempertimbangkan
Penempatan tenaga Pada Unit Pelayanan sesuai sertifikasi dan lesensi, serta
pengaman petugas dalam hal Pelayanan kesehatan
5.Keputusan Kepala Puskesmas Untuk menempatkan tenaga kesehatan pada unit
pelayanan di PKM
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3-
TU-42/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 31-10-2015
Halaman : 01
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1960002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Penilaian kinerja petugas pemberi pelayanan klinis adalah : Mekanisme pelaksanaan
penilaian kinerja petugas pemberi pelayanan klinis pada masing-masing petugas di
unit pelayanan puskesmas oleh Kepala Puskesmas dan Tim Kredensial
Referensi 1.UU R I Nomor 8 tahun 1974 ,perubahan Nomor 43 tahun 1999, tentang pokok-
pokok kepegawaian,
2.Peraturan pemerintah R I Nomor 53 Tahun 2010 tentang disiplin pegawai
3.Kepmenkes R I Nomor 81/MENKES/SK/I/2010.Tentang pedoman penyusunan
sumber daya manusia kesehatan
Prosedur/Langkah pelaksanaan Pengamatan dan inspeksi serta pemeriksaan kepala puskesmas kepada petugas
layanan klinis di ruangan pelayanan di arahkan pada :
A. Melakukan pemeriksaan dokumentasi pelayanan klinis di Unit pelayanan
B. Kontrol pelaksanaan pelayanan di unit pelayanan klinis, apakah suda sesuai
dengan prosedur yang di tetapkan
C. Pemeriksaan sistem Dokumentasi di Ruangan apakah tertip sesuai SOP
D. Pengamatan Prilaku/etika petugas ,termasuk tingkat kedisiplinan dan kerapian
penampilan apakah sesuai aturan atau tidak
E. Pemantauan Jam kerja pelayan harus sesuai aturan yang berlaku.
F. Loyalitas petugas terhadap kegiatan di puskesmas
G.Penerapan Kerja sama lintas program di puskesmas
H.Tingkat kepatuhan petugas terhadap tugas yang di berikan
I. Sistem pencatatan dan pelaporan sesuai dengan jadwal yang sudan di tetapkan
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3-
TU-43/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 31-10-2015
Halaman :01
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1960002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Evaluasi hasil mengikuti DIKLAT Adalah : Mekanisne Evaluasi yang di lakukan
kepala PKM terhadap petugas yang sudah mengikuti diklat tersebut, berkaitan
dengan pemahaman dan penerapan hasil diklat di unit pelayanan puskesmas
Prosedur/Langkah pelaksanaan 1.Kepala PKM melakukan pengamatan evaluasi pada petugas yang sudah melakukan
DIKLAT tentang Kesehatan
2.Kepala PKM memerintahkan petugas yang sudah mengikuti DIKLAT untuk
mensosialisasikan tentang hasil DIKLAT Kepada semua petugas layanan di PKM
3.Dalam kegiatan pelaksanaan kepala PKM Menganjurkan untuk melakukan
perbaikan dan perubahan sesuai dengan hasil DIKLAT dan sesuai SOP yang berlaku
di PKM
4.Hasil evaluasi dijadikan refrensi bagi kepala puskesmas untuk perbaikan pelayanan
di PKM pada masa berkelanjutan demi peningkatan mutu pelayanan yang baik dan
bermutu
Unit terkait Semua petugas pelayanan klinis yang sudah mengikuti DIKLAT
EVALUASI TERHADAP URAIAN
TUGAS
No.Dokumen : SOP-PKM-KLP/P3-
TU-44/XI-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 31-10-2015
Halaman : 01
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN SUROSO
UPT DINAS KESEHATAN
Nip:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Mekanisme evaluasi terhadap petugas pelayanan yang di beri tanggung jawab untuk
melakukan tugas sesuai bidang keahliannya pada tempat di mana petugas tersebut di
tempatkan.
Tujuan 1.Petugas melakukan tugas yang sudah di berikan oleh penanggung jawab layanan
puskesmas dengan baik dan benar.
2.Petugas melaksanakan tugasnya sesuai SOP diunit pelayanan yang ditempatinya.
3.Bertanggung jawab terhadap uraian tugas yang sudah tandangani dalam berita acara
uraian tugas.
Prosedur/Langkah pelaksanaan 1.Kepala puskesmas melakukan pengamatan /monitorong terhadap ruang unit
pelayanan dan kinerja petugas pada unit tersebut.
2.Komunikasi dengan petugas unit layanan tentang pelaksanaan tugas yang sudah di
berikan dan di tandatangani
3.Kepala puskesmas memeriksa pelaksanaan tugas ,apakah sesuai dengan SOP atau
ada kesulitan dalam layanan.
4.Pencapaian program pelayanan apakah memenuhi target yang sudah di tetapkan
5,Sistim pencatatan dan pelaporan apakah di laksanakan dengan baik dan sesuai
jadwal.
6.Kelengkapan pencatatan dilakukan dengan tertip dan rapi
No.Dokumen : SOP-PKM-INFORMASI-
01-IX/2015
No.Revisi :01
SOP
Tanggal terbit 28-08-2015
Halaman :1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN SUROSO
BANGKALAN UPT DINAS
KESEHATAN NIP:1966002241983031005
PUSKESMAS KLAMPIS
Pengertian Informasi adalah berita yang di sampaikan kepada semua obyek melalui seseorang
secara langsung atau melalui media,
Informasi di puskesmas adalah penyampaian semua keadaan atau semua data yang
terkait dengan pelayanan yang di sediakan oleh puskesmas
Tujuan 1.Penjelasan kepada publik tentang pelayanan yang tersedia di PKM Klampis
2.Informasi pada semua pengguna pelayanan puskesmas tentang petugas penyedia
pelayanan dan sarana yang ada di Puskesmas
3.Memuaskan pengguna pelayanan dalam hal untuk mengetahui semua sarana dan
petugas yang ada di PKM Klampis
Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 445/179/4.33.106.9/2015
Referensi 1.UU R I Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Standar Pelayanan Publik
2.Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat, Kementrian
Pendayaan Aparatur Negara RI, 2004.
Prosedur/Langkah-langkah 1. Petugas menyiapkan tempat informasi
2. petugas menempati di tempat penyampaian informasi
3. petugas menyampaikan informasi yang perlu/ di tanyakan oleh masyarakat
pengguna pelayanan di puskesmas
4. petugas memberitahukan petunjuk kepada masyarakat yang membutuhkan
infirmasi tentang pelayanan puskesmas
5. petugas berusaha untuk memasang mapflred di dinding puskesmas terkait
dengan semua informasi tentang pelayanan di puskesmas
6. penyampaian informasi terkait dengan semua program pelayanan yang ada
di puskesmas dan juga di informasikan melalui penyuluhan di luar gedung
puskesmas klampis
No.Dokumen:SOP-PKM-PENGADUAN-
02/IX-2015
No.Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 03/09/2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KLAMPIS SUROSO
NIP 1966002241983031005
Pengertian Suatu proses pelaporan atau pemberitahuan ,atau komplain yang di lakukan
masyarakat kepada petugas kesehatan terkait semua kegiatan pelaksananan
pelayanan petugas kepada masyarakat yang kurang/tidak sesuai dengan harapan yg
di inginkan , sehingga masyarakat kurang puas terhadap pelayanan yg di
terimanya.
No.Revisi : SOP-PKM-KLP/TU-
01/IX-2015
No. Revisi : 01
SOP
Tanggal terbit : 03/09/2015
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS NIP 1966002241983031005
Pengertian Suatu proses yang di lakukan oleh petugas aparatur pemerintah, dalam hal ini
Puskesmas klampis untuk mengatasi masalah yang berkaitan dengan pengaduan
dari masyarakat tentang pelayanan kesehatan di puskesmas klampis.
Tujuan Menyelesaikan masalah secara cepat tepat dan akurat, sehingga masyarakat bisa
puas terhadap pelayanan yang di berikan oleh petugas tim pengaduan Puskesmas
Halaman : 1/1
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN BANGKALAN
UPT DINAS KESEHATAN SUROSO
PUSKESMAS KLAMPIS NIP 1966002241983031005
Prosedur/Langkah Pelaksanaan Memberikan penjelasan kepada masyarakat melaui program UKM di luar
gedung puskesmas dan menyebarkan lembar survey pedapat masyarakat tentang
pelayanan PKM.
12- Menyebarkan lembar kuesener kepuasan masyarakat
melalui semua unit pelayanan yang ada di puskesmas
13- Memasang kotak saran kepuasan masyarakat.
14- Memasang Call Center pada papan tempat /area
pelayanan dan area pengunjung PKM, sebagai sarana
pengaduan /kompalin masyarakat terhadap penlayanan
kesehatan.
15- Mencatat pengaduan masyarakat secars langsung
kepada petus kesehatan.
16- Merekap semua hasil survey dan Call Center serta
hasil kotak saran setiap bulan
17- Mengelompokan hasil bentuk pengaduan dan
kepuasan serta melakukan prrosentase
18- Mencatat dan melaporkan kepada kepala PKM
19- Membawa hasil rekapitulasi dan membahas dalam
tim mutu PKM.
20- Melakukan sosialisasi hasil perbaikan dari tim mutu
yg di telah di setujui kepala PKM kepada masyarakat
pengguna layanan PKM
21- Melakukan sistim pencatatan dan pelaporan kepada
dinkes kabupaten
22- Melakukan pemantauan pada unit pelayanan tetang
keefektifan hasil perbaikan
II LATAR BELAKANG
Puskesmas sebagai Unit Pelaksana Tehnis Dinas Kesehatan Kabupaten yang
bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja
tertentu. Wilayah kerja puskesmas meliputi wilayah kerja administratif,yaitu satu wilayah
kecamatan.atau beberapa desa / kelurahan di satu wilayah kecamatan. Di dalam
pelakasanaannya tentunya Puskesmas memiliki beberapa program pokok Puskesmas yang
harus dilaksanakan di puskesmas. Kegiatan –kegiatan yang menyangkut pelayan di
berbagai unit pelayanan tentunya di butuhkan pelaksanaan administrasi yang sesuai dengan
kebutuhan kelengkapan administratif. Sehingga puskesmas mempunyai catatan
dokumentasi tentang pelaksanaan kegiatan yang di kerjakan.
Program UKP di puskesmas merupakan pelayanan petugas kesehatan kepada pengguna
pelayanan di puskesmas ,di mana dalam pelaksanaannya memerlukan catatan dan
administrasi yang lengkap dan akurat. Salah satunya adalah catatan rekam medis.
Sesuai dengan Peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor 269
/MENKES /PER /III/2008, Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan
dokumen identitas pasien , Pemeriksaan, pengobatan, Tindakan dan Pelayanan lain yang di
berikan kepada pasien. Rekam medis merupakan sistem administrasi yang baik.data medis
tertulis yang sangat penting dan dapat di pergunakan sebagai alat bukti yang sah menurut
hukum. Dengan demikian maka penerapannya harus di laksanakan sesuai dengan aturan
yang berlaku.
III. TUJUAN
A- Umum
Kelengkapan dokumentasi dan administrasi pelayanan kesehatan di puskesmas klampis
B- Khusus
- Regestrasi terhadap semua pengguna pelayanan di puskesmas klampis
- Ketertipan administrasi untuk dokumentasi pelayanan
- Menjaga kerahasiaan dan keamanan data pelanggan pengguna pelayanan di
puskesmas klampis.
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN
Kegiatan pelaksanaan rekam medis di puskesmas klampis di awali dengan persiapan
dokumen rekam medis oleh petugas rekam medis ruang rekam medis hingga selesai
pelayanan dan penyimpanan kembali rekam medis pada tempatnya.
Rincian kegiatan :
1. Loket pendaftaran :
- Petugas mendata identitas pelanggan sesuai kartu identitas
- Memberi nomor regester sesuai kode penomoran,alamat lengkap
- Petugas rekam medis membawa berkas rekam medis ke unit pelayanan yang di
perlukan pelanggan
2. Unit pelayanan kesehatan puskesmas klampis
- Petugas unit pelayanan menerima berkas rekam medis dan memanggil pelanggan
masuk dalam ruang pelayanan.
- Petugas unit pelayanan melakukan anamesa pada pelanggan tetang keadaan umum ,
pengkajian awal, pemeriksaan fisik, menentukan diagnosa ,melakukan inform
consent,melakukan tindakan keperawatan ,tindakan medis, termasuk peresepan obat,
serta penyuluhan perorangan tentang keadaan pelanggan dan penyakit yang di
deritanya.
- Petugas pelayanan akan mencatat semua informasi dari pelanggan berkaitan dengan
penyakit yang di deritanya.
- Penulisan dalam rekam medis akan dilakukan dengan jelas .
- Sistem penulisan menggunakan beberapa kode dan singkatan yang sudah di sepakati
dalam pelayanan di puskesmas klampis. { Terlampir }
- Pada akhir pelayanan petugas rekam medis akan menganbil semua rekam medis
yang ada di masing- masing unit pelayan,untuk di kontrol kelengkapan isi rekam
medis
- Rekam medis pelanggan rawat inap akan di serahkan oleh perawat jaga rawat ianap
saat pelanggan pulang atau di rujuk,meninggal.
- Ketidak lengkapan /kekurangan catatan pada rekam medis akan di konfirmasi oleh
petugas rekam medis selambat lambatnya 14 hari sejak tgl pelayanan di lakukan.
- Petugas rekam medis akan menyimpan berkas rekam medis dengan rapi dan aman
dalam lemari rekam medis dan di kunci oleh penanggung jawab rekam medis.
- Pada akhir bulan petugas rekam medis akan menghitung jumlah kunjungan sesuai
status pelanggan, Umum, BPJS, SPM, Sehati, DLL
- Semua pelayanan terkait dengan rekam medis harus di lakukan sesuai SOP yang ada
di puskesmas klampis [ SOP Terlampir ]
- Akses terhadap rekam medis hanya di lakukan oleh petugas Medis dan Paramedis di
unit pelayanan. Dan kepala puskesmas sebagai penanggung jawab pelayanan
puskesmas. [ SOP Terlampir ]
V. SASARAN
1. Petugas rekam medis di puskesmas klampis
2. Petugas penyedia layanan di puskesmas
3. Pelanggan rawat jalan dan rawat inap puskesmas
VI. JADWAL KEGIATAN
1. Setiap hari jam kerja pelayanan
2. Di luar jam kerja untuk UGD dan Rawat inap, akan di laksanakan oleh petugas
rawat inap dengan menggunakan ekspedisi rekam medis.
VII. URAIAN PROSEDUR
1. Pendaftaran di loket
2. Berkas rekam medis di kirim ke unit pelayanan
3. Pengisian rekam medis dengan lengkap
4. Pengambilan kembali berkas rekam medis dari masing masing unit pelayanan
5. Penyimpanan rekam medis di lemari
6. Rekam medis untuk pelanggan rawat ianap akan diserahkan oleh petugas piket rawat
inap saat pelanggan keluar dari rawat inap dengan keadaan : Pulang paksa atau
pulang sembuh, pelanggan di rujuk ke fasilitas kesehatan lain atau meninggal dunia
7. Rekam medis akan di periksa oleh petugas rekam medis terkait kelengkapan isi
rekam medis
VIII. PENUTUP
Demikian kerangka acuan rekam medis ini disusun agar bisa dijadikan acun bagi petugas
rakam medis di puskesmas klampis dan semua unit pelayanan di puskesmas. Harapan yang
di inginkan penerapan yang baik dan kelengkapan isi rekam medis dapat di laksanakan
dengan penuh tanggung jawab.. Semoga dengan penerapan berkas rekam medis ini bisa
menjadikan peningkatan mutu pelayan di puskesmas klampis
Akhinya kami tutup acuan rekam medis ini ,semoga isi yang terkandung di dalamnya
bisa bermanfaat bagi petugas rekam medis dan bagi semua petugas penyedia layanan di
puskesmas klampis pada umumnya. Semoga ALLAH SELALU MERIDHOI KITA SEMUA
.....AMIN