Anda di halaman 1dari 6

KELOMPOK 16 :MAKANAN PARENTERAL

PRODI : D3 GIZI/ 2B

NAMA KELOMPOK : 1. Annessa Marknalia S.P. (P17110183081)

2. Alda Sholiha S (P17110184102)

3. Alfin Nurul Izzah (P17110184098)

4. Ressa Febriana (P17110184095)

IDENTIFIKASI

Nama Produk Indikasi Jenis Komposisi Penyajian +


Energi

1. Kidmin 7.2 % Amino -Untuk Modular Setiap 1000 -Penggunaan


Acid memberikan ml kidmin harus dengan
asam amino mengandung : konsultasi dokter
pada pasien -Total Bebas dan dosis harus
gangguan ginjal asam amino : sesuai dengan
baik akut 72.05 g resep dokter.
maupun kronik -Asam amino -Penggunaan
yang essensial(E) : harus dibantu
mengalami 52.05 g dengan tenaga
Hipoproteinemi -Asam amino ahli.
a, malnutrisi, Non- -Untuk gagal
dan sebelum Essensial (N): ginjal kronik
dan sesudah 20 g Infus vena
operasi. E / N ratio : perifer : Dosis
-Dapat 2.6 umum dewasa
menghambat -Asam amino adalah 200 ml
pemecahan rantai cabang per hari,
protein otot dan (BCAA): diinfuskan
meningkatkan 45.8% (w/w) lewat vena
sintesa protein -Total perifer.
otot. nitrogen : 10g Kecepatan
Na+ : 2 mEq infus pada
Acetate : 46 dewasa adalah
mEq 100 ml per 60
menit (rata-rata
25 tetes per
menit) dan
harus diberikan
lebih lambat
pada pasien
anak, orang tua
dan kasus
serius. Dosis
dapat
ditingkatkan
sesuai kondisi
pasien, berat
badan dan usia.
Jika diberikan
selama
hemodialis,
harus
diinfuskan
lewat sisi vena
lubang injeksi
dialisis, 90 –
60 menit
sebelum terapi
hemodialysis
berakhir.
-Dianjurkan
memberikan
Kalori 1500
kkal per hari
untuk
melindungi
pemecahan
asam amino.
- Infus vena
sentral : Dosis
umum dewasa
adalah 400 ml
per hari,
diinfuskan
lewat vena
sentral sebagai
total nutrisi
parenteral.
Dosis dapat
ditingkatkan
sesuai kondisi
pasien, berat
badan dan usia.
-Lebih dari
300kkal dari
non protein
kalori harus
diberikan tiap
1gram nitrogen
(100 ml
produk) untuk
efisiensi asam
amino.
-Gagal Ginjal
Akut
Dosis dewasa
adalah 600 ml
perhari,
diinfuskan
lewat vena
sentral sebagai
total nutrisi
parenteral
(TPN).
-Dosis dapat
ditingkatkan
sesuai kondisi
pasien, berat
badan dan usia.
Lebih dari 300
kkal dari non
protein kalori
harus diberikan
tiap 1 gram
nitrogen(100
ml produk)
untuk efisiensi
asam amino.

2. AMINOVEL 600 AMINOVEL Kombinasi Setiap 1000  Untuk


injection 600 ml kelainan
direkomendasik AMINOVEL- internal atau
an sebagai 600 defisiensi
nutrisi mengandung : protein pra
parenteral pada pembedahan :
kondisi  Amino dosis dewasa
dibawah ini : acids (L adalah 500 ml
form) : 50 g AMINOVEL
-Sebagai nutrisi  D-Sorbitol : 600 melalui
tambahan pada 100 g drip intravena
gangguan  Ascorbic selama 4-6
saluran cerna acid : 400 jam (20-30
seperti short mg tetes/menit)
bowel  Inositol : secara
syndrome, 500 mg bersamaan
anoreksia dan  Nicotinami atau kemudian
kelainan de : 60 mg diikuti dengan
pemberian
dekstrosa 10%
saluran cerna  Pyridoxine 500ml selama
yang berat HCl : 40 2 jam (60-80
mg tetes/menit).
-Puasa saluran  Riboflavin Pemberian
cerna yang Sodium larutan infus
lama seperti Phosphate : ini dapat
pada fistulae 2.5 mg diulangi
enterokutan  Electrolytes setelah 12 jam
kondisi yang  Na+ : 35 selama 5 – 7
mengenai mEq hari. Interval
saluran cerna.  K+ : 25 waktu
mEq pemberian
-Kebutuhan  Mg++ : 5 dapat
metabolik yang mEq ditingkatkan
meningkat menjadi 24
 Acetate- :
seperti pada jam
35 mEq
luka bakar tergantung
 Malate- : 22
berat, trauma kondisi dan
mEq
dan setelah respon
Cl- : 38 mEq
pembedahan. penderita.
 Untuk sintesis
-Pada keadaan protein
kritis lainnya setelah
yang pembedahan :
membutuhkan dosis dewasa
asupan nutrisi adalah 500ml
eksogen seperti AMINOVEL
pada tumor, 600 melalui
infeksi berat, drip intravena
stres berat dan selama 4-6
defisiensi jam (20-30
protein. tetes/menit)
setelah
pemberian
infus larutan
Darrow 1000
ml selama 4
jam (60-100
tetes/menit)
dan diikuti
oleh infus
larutan
dekstrosa 10%
500 ml selama
2 jam (60-100
tetes/menit).
Larutan infus
ini diberikan
pada hari ke-3
pasca operasi,
dan diulangi
dalam 24 jam
selama 5-7
hari )
 Energi:600
kalori per liter

3. Clinoleic 20 % Direkomendasi Modular Setiap 1000  Diberikan


kan sebagai ml Clinoleic secara
nutrisi 20% parenteral
parenteral pada mengandung : dengan dosis :
kondisi:  Dewasa: 1-2
 Lemak g/kgBB/hari
 pra atau 20%,  Anak: 1-3
pasca-  Olive g/kgBB/hari
operasi, oil  Bayi: 0,5-2
 sepsis, 80%, g/kgBB/hari.
 neonatus,  Dan  Dan kecepatan
 luka Soybea infus awal
bakar, n oil harus lambat
 gagal 20%. dan tidak
ginjal, melebihi 0,1 g
 Dan lemak selama
gagal 10 menit,
 Setelah 1/2
napas.
jam
ditingkatkan
secara
bertahap.

Direkomendasi Peperal Total asam  Dosis lazim


4. Amiparen kan sebagai amino = 100g dewasa
nutrisi adalah 400-
parenteral pada Asam amino 800 ml per-
kondisi: Esensial = hari
59,10g secara drip
 Hipoprot melalui vena
einemia Asam amino sentral, serta
 Malnutri non esensial = 200-400 ml
si 40,90g per dosis
 Pre dan secara drip
paska Rasio E/N = melalui vena
operasi 7,2 perifer.
 Kecepatan
infus rata-
rata dewasa
Asam amino yang sesuai
rantai cabang adalah 100
= 30% (w/w) ml selama
60 menit
Nitrogen = (sekitar 25
15,7 g tetes per
menit) dan
Ion Natrium = kecepatanny
2 mEq a harus
diturunkan
Ion Asetat = pada pasien
120 mEq anak, orang
tua dan
pasien sakit
berat.

Anda mungkin juga menyukai