Anda di halaman 1dari 3

Terkait pelantikan anggota DPRD Surabaya, Munadi Herlambang,

pengamat kebijakan publik asal Surabaya, di Jakarta, menyampaikan


selamat bertugas bagi anggota dewan yang baru.

Sebagai warga Surabaya, Munadi Herlambang berharap dengan


kinerja wakil rakyat periode sekarang, bekerjasama dengan badan
eksekutif, kota pahlawan tersebut dapat berkembang lebih baik lagi
saat dipimpin walikota Tri Rismaharini yang sangat dibanggakan
masyarakat Surabaya.

Surabaya, 24/8 (ANTARA) - Sebanyak 50 anggota Dewan


Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya periode 2019-
2024 dilantik dalam rapat paripurna yang digelar di ruang sidang
gedung DPRD Surabaya, Jawa Timur, Sabtu.

"Hari ini dimulai tugas-tugas seluruh anggota DPRD hasil Pemilu


2019 untuk mewujudkan kerja-kerja kerakyatan dalam lima tahun ke
depan," kata Ketua sementara DPRD Surabaya Adi Sutarwidjono.
Diketahui dalam rapat paripurna pimpinan sementara
DPRD dipegang dua partai pemenang pemilu legislatif di Kota
Surabaya, yakni Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan dan
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Dari PDIP, Adi Sutarwiyono menjadi ketua sementara, sedangkan


Laila Mufidah sebagai wakil ketua sementara. Masa jabatan keduanya
akan berakhir setelah ditetapkan pimpinan DPRD Surabaya definitif.

Acara pelantikan dihadiri Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Wakil


Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana serta jajaran Forum
Pimpinan Daerah Kota Surabaya lainnya.

Usai pelantikan, Adi Sutarwiyono mengatakan, penunjukan pimpinan


sementara DPRD Kota Surabaya dilakukan berdasar tata peraturan
yang berlaku. Hal ini karena belum ditetapkannya pimpinan definitif.

"Tugas pimpinan sementara DPRD sudah diatur dalam Peraturan


Pemerintah Nomor 12/2018 dan Tata Tertib DPRD Kota Surabaya,"
katanya.

Menurut dia, pimpinan sementara memiliki tugas empat hal yakni


memfasilitasi rapat-rapat, pembentukan fraksi-fraksi, perumusan
rancangan tata tertib DPRD dan memfasilitasi terbentuknya pimpinan
definitif.

"Nantinya, pimpinan dewan berjumlah empat orang, yakni satu ketua


dan tiga wakil ketua," katanya.

Dalam jabatannya sebagai ketua sementara DPRD itu, Adi berharap


dukungan semua pihak agar diberikan kelancaran dan keselamatan
dalam menjalankan tugas-tugas di DPRD Kota Surabaya.

Ditanya tentang siapa yang akan dipilih sebagai ketua DPRD definitif
dari PDIP, Adi yang juga ketua DPC PDIP Surabaya ini menyatakan
pihaknya menunggu rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan.
Selama ini beredar kabar calon ketua DPRD ada dua orang yakni Adi
Sutarwijono karena menjabat ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya,
juga ada nama Baktiono, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Surabaya.

"Kami masih menunggu rekomendasi Dewan Pimpinan Pusat siapa


yang ditunjuk menjadi ketua DPRD. Setelah pimpinan definitif
terbentuk dan disahkan, otomatis tugas pimpinan sementara berakhir,"
katanya.

Dalam aktifitas sehari-hari, Munadi Herlambang banyak berbagi


konten tentang beragam informasi social politik di Indonesia yang
dapat dilihat melalui akun https://sebangsa.com/munadiherlambang
Sebagian berupa tautan informasi dari media daring.

Anda mungkin juga menyukai