Anda di halaman 1dari 4

1.

Ibuprofen
a. Golongan : nonsteroidal anti-inflammatory drug (NSAID)
b. Fungsi : antipiretik, analgesic
c. Indikasi : meredakan nyeri ringan sampai sedang, nyeri setelah operasi, nyeri
pada penyakit sendi (seperti pengapuran sendi atau rematik), nyeri otot, nyeri haid, serta
menurunkan demam
d. Kontraindikasi :
(1) Pasien yang menderita hipersensitivitas, alergi, asma, urtikaria yang disebabkan
oleh aspirin atau obat antiinflamasi nonsteroid
(2) Pasien yang sedang menjalani pengobatan pasca operasi pencangkokan pembuluh
arteri koroner.
(3) Pasien yang memiliki riwayat perdarahan saluran cerna atau ulkus peptikum.
(4) Bayi baru lahir (neonatal) yang memiliki kelainan jantung bawaan, dicurigai
menderita enterokolitis yang mengalami pembusukan, atau gangguan fungsi
ginjal.
(5) Ibu hamil pada trimester ketiga dan ibu menyusui.
e. Efek samping :
(1) Mual dan muntah
(2) Perut kembung
(3) Nyeri ulu hati
(4) Gangguan pencernaan
(5) Diare atau konstipasi
(6) Sakit kepala
(7) Tukak lambung
(8) Muntah darah
(9) Tinja berwarna hitam atau disertai darah
f. Sediaan : Suspension, Oral: 100 mg/5 mL
g. Dosis :
- Intravena

Dibagi menjadi 3 kali pemberian selama


Penutupan duktus arteriosus pada anak- 15 menit:
anak Dosis awal adalah 10 mg/kg, dua dosis
yang masing-masing adalah 5 mg/kg.
400-800 mg tiap 6 jam sekali. Maksimal
Meredakan rasa sakit pada orang dewasa
dosis per hari adalah 3,2 gram.
Dosis pertama adalah 400 mg. Kemudian
diikuti dengan dosis 400 mg tiap 4-6 jam
Demam pada orang dewasa
sekali atau 100-200 mg tiap 4 jam sekali.
Dosis maksimal per hari adalah 3,2 gram.
- A. gOral

Rheumatoid arthritis pada anak-anak usia 30-40 mg per hari dengan dibagi menjadi
16 tahun ke bawah (juvenile rheumatoid 3-4 kali jadwal pemberian. Maksimal
arthritis) dosis per hari adalah 2,4 gram.
Dewasa: 200-400 mg per 4-6 jam sekali.
Dosis maksimal per hari adalah 1,2-2,4
gram.
Demam
Anak-anak usia 6 bulan-12 tahun: 10
mg/kg tiap 6-8 jam. Dosis maksimal
per hari adalah 40 mg/kg.
Dewasa: 200-400 mg per 4-6 jam sekali.
Dosis maksimal per hari adalah 1,2-2,4
gram.
Nyeri ringan dan sedang
Anak-anak usia 6 bulan – 12 tahun: 4-
10 mg/kg tiap 6-8 jam.
Osteoarthritis dan rheumatoid arthritis 400-800 mg tiap 6-8 jam. Dosis maksimal
pada orang dewasa per hari adalah 3,2 gram.

2. Metyhlprednisolon
a. Golongan : kortikosteroid
b. Fungsi : meredakan inflamasi dan gejala alergi
c. Indikasi : arthritis, kelainan darah, reaksi alergi, jenis kanker tertentu
d. Kontaindikasi :
- penderita hipertensi
- penyakit jantung
- gangguan ginjal
- gangguan hati
- diabetes
- glaukoma
- Osteoporosis
- Hipotiroidisme
- Epilepsy
- Infeksi
- myastenia gravis
- infeksi seperti tuberkulosis, cacar air, campak, atau herpes zoster.
e. Efek samping :
- Tidak serius
(1) Sulit tidur (insomnia), perubahan mood
(2) Jerawat, kulit kering, kulit menipis, memar, dan perubahan warna
(3) Luka yang tak kunjung sembuh
(4) Produksi keringat meningkat
(5) Sakit kepala, pusing, ruangan terasa berputar
(6) Mual, sakit perut, kembung
(7) Perubahan pada bentuk dan lokasi lemak tubuh (terutama di lengan, kaki,
leher, wajah, payudara, dan pinggang)

f. Sediaan : Suspensi, Intramuskular: 40 mg/mL, 80 mg/mL


g. Dosis :
- Dewasa
(1) Alergi Rhinitis: Acetate: 80 sampai 120 mg hanya melalui suntikan
intramuskular.
(2) Rheumatoid Arthritis: Acetate: 40 sampai 120 mg intramuscular weeklySendi
besar: 20 sampai 80 mg intraartikularSendi medium: 10 sampai 40 mg
intraartikularSendi kecil: 4 sampai 10 mg intraarticular
(3) anti-peradangan : 4 sampai 48 mg/hari, oral.Sodium succinate: 10 sampai 40
mg melalui infus selama 1 hingga beberapa menit. Gunakan dosis yang sesuai
untuk IV atau IM.
(4) Immunosuppression: 4 sampai 48 mg oral per hari.2 sampai 2.5 mg/kg per
hari IV atau IM, sedikit-sedikit selama 2 sampai 3 minggu atau 250 sampai
1,000 mg IV sekali sehari atau setiap dua hari sekali sebanyak 3 sampai 5
dosis.
(5) Asma Akut: Eksaserbasi Asma (perawatan medis darurat atau dosis rumah
sakit):Oral atau IV: 40 sampai 80 mg/hari dalam dosis yang dibagi-bagi 1
sampai 2 kali per hari hingga puncak aliran ekspirasi mencapai 70% dari
maksimal yang diprediksikan.
(6) Dosis orang dewasa untuk Asma (Perawatan): Oral: 7.5 sampai 60 mg per
hari, diberikan sebagai dosis tunggal di pagi hari atau setiap dua hari sekali
sesuai kebutuhan, untuk mengontrol asma.

- Anak-anak
(1) Asma Akut:
Di bawah 11 tahun:
Eksaserbasi Asma (perawatan medis darurat atau dosis rumah sakit):
Oral atau IV: 1 sampai 2 mg/kg/hari dalam dosis yang dibagi 2 (maksimum:
60 mg/hari) sampai puncak aliran ekspirasi mencapai 70% dari kemampuan
maksimal yang diprediksikan.Terapi Burst singkat (asma akut):
Oral: 1 sampai 2 mg/kg/hari dalam dosis yang dibagi-bagi 1 sampai 2 kali per
hari selama 3 sampai 10 hari;
dosis maksimum: 60 mg/hari.

- Asma (Perawatan):

Anak-anak di bawah 11 tahun:

0.25 sampai 2 mg/kg/hari diberikan sebagai dosis tunggal di pagi hari atau setiap
dua hari sekali sesuai kebutuhan untuk mengontrol asma;
dosis maksimum 60 mg/hari.

11 tahun ke atas:Oral:

7.5 sampai 60 mg oral per hari diberikan sebagai dosis tunggal di pagi hari atau
setiap dua hari sekali sesuai kebutuhan untuk mengontrol asma.

Anda mungkin juga menyukai