HALAMAN PENGESAHAN

Yang bertandatangan dibawah ini, menerangkan bahwa mahasiswa berikut:

Nama : A. Muh. Fathur Rochman Ilham

Stambuk : 111 2016 2153

Telah menyelesaikan studi kasus yang berjudul “Manajemen Pasien

Diabetes Melitus Tipe II Secara Holistik, Komprehensif Dengan
Menggunakan Pendekatan Kedokteran Keluarga Di Puskesmas Pertiwi
Makassar” telah diperiksa dan disetujui di hadapan Tim Laporan Studi
Kasus.

Makassar, Juni 2019

Mengetahui,

Kepala Puskesmas Pertiwi Pembimbing

dr. Hj. Elvira Asnidar dr. Hj. Dahlia, M.Kes

ii
 HALAMAN PERSETUJUAN

Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa mahasiswa berikut:

Nama : A. Muh. Fathur Rochman Ilham

Stambuk : 111 2017 2106

Telah menyelesaikan studi kasus yang berjudul “Manajemen Pasien

Diabetes Melitus Tipe II Secara Holistik, Komprehensif Dengan
Menggunakan Pendekatan Kedokteran Keluarga Di Puskesmas Pertiwi
Makassar” pada bagian IKM-IKK Fakultas Kedokteran Universitas Muslim
Indonesia dan telah mendiskusikannya dengan pembimbing.

Makassar, Juni 2018

Mengetahui,

Pembimbing Penguji

dr. Hj. Dahlia, M.Kes dr.Armanto Makmun,M.kes

iii
 ABSTRAK
A. Muh. Fathur Rochman Ilham, Manajemen Pasien Diabetes Melitus Tipe II
Secara Holistik, Komprehensif Dengan Menggunakan Pendekatan Kedokteran
Keluarga Di Puskesmas Pertiwi Makassar, dibimbing oleh dr. Hj. Dahlia, M.Kes

Latar belakang : Hiperglikemia adalah suatu kondisi medic berupa

peningkatan kadar glukosa dalam darah melebihi batas normal. Hiperglikemia
merupakan salah satu tanda khas penyakit diabetes melitus (DM). Berdasarkan data
Badan Pusat Statistik Indonesia tahun 2003, diperkirakan penduduk Indonesia yang
berusia diatas 20 tahun sebanyak 133 juta jiwa. Dengan mengacu pada pola
pertambahan penduduk, makadi perkirakan pada tahun 2030 nanti akan ada 194
juta penduduk yang berusia diatas 20 tahun. Hiperglikemia kronik pada diabetes
berhubungan dengan kerusakan jangka panjang, disfungsi atau kegagalan beberapa
organ tubuh terutama mata, ginjal, saraf, jantung dan pembuluh darah.

TujuanPenelitian : Tujuan dari penulisan laporan Studi Kasus ini adalah dapat
menerapkan penatalaksanaan pasien Diabetes Melitus Tipe II dengan pendekatan
kedokteran keluarga secara komprehensif dan holistik, sesuai dengan Standar
Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI), berbasis evidence based medicine (EBM)
pada pasien dengan mengidentifikasi factor risiko dan masalah klinis serta prinsip
penatalaksanaan pasien Diabetes Melitus Tipe II dengan pendekatan diagnostic
holistik di Puskesmas Pertiwi Makassar.

Metode Penelitian : Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat kualitatif.

Penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif
deskriptif adalah berupa penelitian dengan metode atau pendekatan studi kasus
(case study).

Hasil Penelitian : Pasien datang ke Puskesmas Pertiwi dengan keluhan

kesemutan/kram-kram pada kedua tangan . Kesemutan pada kedua tangan
dirasakan sejak 3 bulan yang lalu memberat ±1 minggu yang lalu. Keluhan ini
dirasakan terus menerus. Selain itu, pasien juga mengeluh sering terbangun pada
malam hari karena bolak-balik ke WC untuk buang air kecil. Dalam semalam bisa
5-6 kali ke WC untuk buang air kecil. Keluhan ini sudah dialami sejak bulan Januari
dan disertai rasa gatal di seluruh badan, rasa sering haus dan sering lapar namun
berat badan terasa terus menurun sejak bulan Oktober.PemeriksaanTanda Vital TD
: 100/70 mmHg, N : 84x/i, P : 22x/I, S : 36,8oC. Pemeriksaan penunjang tambahan
GDP: 268 mg/dL.

Kesimpulan :Diagnosis pasien yaitu Diabetes Melitus Tipe IIdisertai

dengan kurangnya kesadaran akan menjaga pola diet yang baik.

Kata Kunci : Diabetes Melitus Tipe II, Pendekatan Kedokteran

Keluarga, Holistik dan Komprehensif.

iv
 KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala atas segala

rahmat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan studi kasus ini
sebagai salah satu tugas kepaniteraan klinik pada Bagian Ilmu Kesehatan
Masyarakat dan Kedokteran Keluarga Fakultas Kedokteran Universitas Muslim
Indonesia.
Dalam studi kasus ini kami melakukan pembahasan mengenai “Manajemen
Pasien Diabetes Melitus Tipe II Secara Holistik, Komprehensif Dengan
Menggunakan Pendekatan Kedokteran Keluarga Di Puskesmas Pertiwi
Makassar.” Di dalamnya dilakukan analisis masalah kesehatan secara individu dan
secara menyeluruh serta melakukan analisis pada tingkat lingkungan keluarga dan
sekitar.
Kami sangat menyadari bahwa penulisan studi kasus ini belum mencapai
sebuah kesempurnaan. Oleh karena itu, kami dengan penuh harap beberapa saran
dan kritik saudara saudari yang dapat memperbaiki penulisan studi kasus-studi
kasus selanjutnya. Baik yang kami tulis sendiri maupun orang lain.
Akhir kata, semoga penulisan ini dapat memberikan sumbangsih bagi
keilmuan baik bagi diri sendiri, institusi terkait, dan masyarakat umum.

Makassar,Juni 2019

Penulis

v
 DAFTAR ISI

Halaman Judul ...................................................................................................... i

Halaman Pengesahan............................................................................................. ii
Halaman Persetujuan............................................................................................. iii
Abstrak ................................................................................................................. iv
Kata Pengantar ......................................................................................................v
Daftar Isi ............................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ............................................................................1
1.2. Rumusan Masalah ...................................................................... 1
1.3. Aspek Dari Disiplin Ilmu Yang Terkait Dengan Judul
Pendekatan Kedokteran Keluarga Pada Pasien Diabetes Melitus
Tipe II ............................................................................ 2
1.4. Tujuan Dan Manfaat Studi Kasus ...............................................3
1.4.1. Tujuan Umum ................................................................. 3
1.4.2. Tujuan Khusus ................................................................ 4
1.4.3. Manfaat Studi Kasus ....................................................... 4
1.5. Indikator Keberhasilan Tindakan ............................................... 5
BAB II ANALISIS KEPUSTAKAAN DANBERDASARKAN KASUS
.....
6
2.1. Kerangka Teori ........................................................................... 6
2.2. Konsep Mandala......................................................................... 7
2.3. Pendekatan Diagnosis Holistik Untuk Pada Pelayanan
Kedokteran Keluarga Di Layanan Primer.................................. 8
2.4. Diabetes MelitusTipe II ............................................................. 11
2.4.1. Definisi ........................................................................... 11
2.4.2. Epidemiologi…………................................................... 11
2.4.3. Klasifikasi………………………………….………..… 15
2.4.4. Patofisiologi .................................................................... 15

vi
 2.4.5. Faktor-FaktorResiko...................................................... 16
2.4.6. Diagnosis........................................................................ 18
2.4.7. Komplikasi...................................................................... 19
2.4.8. Pengendalian ………………………………………… 21
BAB III METODOLOGI DAN LOKASI STUDI KASUS .............................. 23
3.1. Metodologi ................................................................................. 23
3.2. Lokasi dan Waktu Studi Kasus ...................................................23
3.2.1. Waktu Studi Kasus ……………………………………. 23
3.2.2. Lokasi Studi Kasus ……………………………………. 24
3.2.3. Gambaran Umum Lokasi Studi Kasus ........................... 24
3.2.3.1. Letak Geografis ................................................ 24
3.2.3.2. Keadaan Demografis ….................................... 25
3.2.3.3. Sarana Kesehatan ..............................................29
3.2.3.4. Tenaga Kesehatan …......................................... 29
3.2.3.5. Struktur Organisasi dan Tenaga Kerja ............. 28
3.2.3.6. Visi dan Misi .................................................... 29
3.2.3.7. Upaya Kesehatan............................................... 30
3.2.3.8. 10 Penyakit Utama di Puskesmas ..................... 32
3.2.3.9. Alur Pelayanan ………………………...…….. 33
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................34
4.1. LaporanKasus ……………………........................................... 34
4.1.1. Paisen …………...………………………………...…… 34
4.1.1.1. Identitas Pasien ................................................. 34
4.1.1.2. Anamnesis……................................................. 34
4.1.1.3. PemeriksaanFisik ............................................. 35
4.1.1.4. Pemeriksaan Status Generalis………………... 35
4.1.1.5. Pemeriksaan Penunjang yang Didapatkan ........ 37
4.1.1.6. Diagnosis Kerja................................................ 37
4.1.1.7. Penatalaksanaan ……………............................ 37

vii
 4.1.1.8. Prognosis.......................................................... 37
4.1.2. Keluarga ……………………………………………...... 38
4.1.3. Analisa Kedoteran Keluarga ………………………....... 41
4.2. Pembahasan…….…................................................................... 44
4.2.1. Analisa Kasus ……..........……………………………... 45
4.2.2. Diagnosis Holistik, Tanggal Intervensi, dan
Penatalaksanaan Selanjutnya ………………………….. 47
4.2.3. Anamnesis Holistik ……………………………............. 47
4.2.4. Pemeriksaan Fisik ……………………………………... 49
4.2.5. Pemeriksaan Penunjang ……………………………….. 49
4.2.6. Diagnosis Holistik …………………………………….. 49
4.2.7. Penatalaksanaan ……………………………………….. 50
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN............................................................ 51
5.1 Kesimpulan.......................................................................... 51
5.2 Saran....................................................................................... 51
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 52
LAMPIRAN ......................................................................................................... 53

viii
 DAFTAR TABEL

Tabel 1. Provinsi dengan Prevalensi Diabetes Melittus Tertinggi dalam

Jumlah Absolut (Jawa)………...............................................…...... 13
Tabel 2. Klasifikasi Diabetes Melittus ………………………….................... 20
Tabel 3. Tenaga Kesehatan di Puskesmas
Pertiwi.......................................................................………………. 29
Tabel 4. Daftar 10 Penyakit di Puskesmas Pertiwi ......................................... 32
Tabel 5. AnggotaKeluarga………...………………………………………... 39
Tabel 6. Penilaian Status SosialdanKesejahteraanHidup…………………. 40
Tabel 7. Data Sarana Pelayanan Kesehatan dan Lingkungan Kehidupan
Keluarga……………………………………………………... ......... 41
Tabel 8. Penilaian Fungsi Fisiologis (APGAR) Keluarga Penderita Diabetes
Melittus…………………………………………………………... 43
Tabel 9. Skoring Kemampuan Pasien dan Keluarga dalam Penyelesaian
Masalah dalam Keluarga……............................................................46
Tabel 10. Rencana Penatalaksanaan (Plan of Action)....................................... 49

ix
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Gambaran Penyebab Diabetes Melittus……............................................. 7

Gambar 2. Konsep Mandala……....................................................................... 8
Gambar 3. Prevalensi Diabetes Melittus Berdasarkan Jenis Kelamin .............. 14
Gambar4. Faktor yang MempengaruhiTekananDarah…...…….............….... 22
Gambar 5. StrukturOrganisasidanTenagaKerja….....................…………… 30
Gambar 6. AlurPelayananPuskesmasPertiwi...............................…......... 33
Gambar7. Genogram………………………..............………………………… 38
Gambar 8. Lampiran Rumah Pasien………….................................................. 54