Anda di halaman 1dari 6

Makalah

Orientasi Panggilan Profesi


“Akuntan”
Kota Bandung

Disusun Oleh
Andreas Amanda Simbolon / XI IIS 2

SMA PANGUDI LUHUR VAN LITH MUNTILAN


Jalan Kartini no 1 muntilan
2019

A. Identitas/Profil Orangtua Asuh dan Profesi


1. Orangtua Asuh
Nama : Andreas Jemadi/ Carolina Atit Setiawati
Tempat Tgl Lahir : Kulonprogo, 26 September 1967/ Kuningan 4 Februari 1978
Alamat : Jalan Keadilan X no 23, Bandung
No HP : 08179218100 / 08170299712
Pekerjaan : Guru SD/ Guru TK
Jabatan : Guru / Kepala Sekolah
Pendidikan terakhir: SPG Van Lith / S2 UPI
Keluarga Bapak Andreas Jemadi dan Ibu Carolina Atit Setiawati merupakan keluarga
katolik yang taat. Mereka dikaruniai 2 orang anak, 1 putra dan putri. Pak Andreas Jemadi
merupakan mantan ketua lingkungan yang telah menjabat selama 2 kali periode untuk lingkungan
Yohanes paroki Buah Batu Bandung. Ibu Carolina juga merupakan anggota koor gereja serta aktif
di WKRI gereja Buah Batu Bandung. Dalam hal kemasyrakatan, dari yang saya perhatikan selama
saya tinggal disana, mereka merupakan keluarga yang cukup ramah terhadap lingkungan sekitar
serta banyak disapa warga ketika berpergian. Didalam keluarga orangtua asuh, saya merasakan
kehangatan yang tercipta dari suasana rumah, mereka tiap malam berdoa Bersama sebelum tidur
dan juga selalu menyempatkan diri berkumpul untuk bercerita mengenai keseharian mereka pada
hari ini agar tetap menjaga hubungan satu sama lain.
2. Orangtua Profesi
Nama : Gugun Gunarso S.T, S.E
Tempat Tgl lahir : Kuningan, 25 April 1988
Alamat : Jalan Djajantun no 15, Bandung
No HP : 082187689879
Pekerjaan : Akuntan YP Telkom
Jabatan : Manager
Alamat Kantor : Jalan Cisanggarung no 3 Bandung
Pendidikan Terakhir : S1 Pendidikan Akuntansi Universitas Parahyangan
Bapak Gugun Gunarso merupakan salah seorang akuntan di Yayasan Pendidikan Telkom,
beliau dulunya adalah seorang programmer yang membuat banyak aplikasi. Dia tak pernah
bercita cita menjadi seorang akuntan, sejak masa sekolah dulu, tak pernah ia sedikitpun tertarik
mengenai akuntansi ataupun ekonomi. Setelah melewatkan bangku SMA, ia berkuliah di
Institut Teknologi Bandung dan menjadi seorang programmer. Suatu hari seorang temannya
meminta ia untuk membuat aplikasi untuk pembukuan secara komputerisasi untuk perusahaan
kecil yang sedang dirintisnya, dari situlah ia mulai mempelajari dan mengenal dunia akuntansi.
Ternyata hal tersebut membuat ia memutuskan untuk mempelajari dunia akuntansi lebih lanjut
dan menempuh Pendidikan S1 Akuntansi di Universitas Parhyangan Bandung, hingga
sekarang bekerja di YP Telkom sebagai seorang akuntan. Pak Gugun memiliki 1 orang anak,
ia beragama islam dan merupakan seseorang yang taat, setiap siang dan sore hari, ia tak pernah
lupa untuk menunaikan sholat Dhuhur dan Ashar walaupun pekerjaan menumpuk. Ia
mengatakan tak ada yang lebih penting daripada berdoa dan bersyukur kepada yang kuasa. Tak
mudah baginya untuk sampai pada pencapaiannya sekarang. Banyak godaan yang ia dapat
untuk mendapatkan keuntungan sendiri, disogok untuk memalsukan pembukuan, dan banyak
hal lainnya, namun ia tetap menolak dan berusaha untuk jujur pada dirinya sendiri, dirinya
selalu ingat bahwa keluarganya dirumah tidak boleh makan dan bersenang senang dengan uang
haram dan jug ia yakin Tuhan akan memberikan kecukupan bila ia jujur. Dari segi sosial, pak
gugun merupakan orang yang cukup humoris, para karyawan dan juga anak buahnya sangat
menghormatinya, ia merupakan pribadi yang tegas, namun dapat membaur dengan yang lain,
sehingga tidak terasa seperti bos.

B. Kelembagaan
Pak Gugun adalah seorang muslim yang taat, terlihat dari bagaimana ia tak pernah
meninggalkan kewajiban beribadahnya. Pak gugun juga merupakan seseorang yang tak pernah
ingin melakukan pelanggaran dan juga melalaikan tugasnya. Sebagai seorang akuntan, segala jenis
pembukuan dan peredaran uang merupakan tugas dan wewenangnya, ia yang menentukan dan tahu
apakah perusahaan tersebut merugi atau tidak. Tak terhitung lagi jumlahnya ketika ia ditawarkan
banyak barang, uang, fasilitas dan lainnya agar dapat membantu memanipulasi data perusahaan,
membantu menyelewengkan uang perusahaan demi keuntungan pribadi, tidak sedikit jumlah yang
ditawarkan padanya agar semua berjalan lancar. Namun tak sedikitpun ia mau menyentuh uang
tersebut, karena imannya ia merasa berdosa akan banyak hal bila ia tega melakukan hal itu.
Dalam kesehariannya, pak gugun merupakan seorang pemimpin yang baik, ia memiliki anak
buah berjumlah 7 orang namun tak sedikitpun ada rasa tegang didalam ruang kerja tersebut. Hal
ini saya rasakan dari bagaimana mereka bisa bekerja sama dengan baik, saling membantu, bahkan
didalam ruang kerja tersebut sering terdengar tawa dari para karyawan mendengar lelucon yang
disampaikan pak Gugun. Walaupun seperti itu, bagian akuntansi merupakan bagian yang selalu
tepat waktu dalam menyelesaikan tugas dan juga menjadi bagian yang paling baik performanya
terlihat dari adanya penghargaan yang terpampang di dinding ruangan yang merupakan sertifikat
penghargaan. Pak Gugun juga merupakan sosok yang tegas namun bijaksana, tak segan ia untuk
ikut terjun membantu kesulitan anak buahnya dalam mengerjakan tugas tanpa rasa canggung
sedikit pun. Hal ini membuat pak gugun disegani oleh anggotanya dan juga atasannya.
Dalam hal pelayanan untuk masyrakat secara langsung, dari yang saya alami tidak ada kegiatan
yang dilakukan pak gugun, namun ia salah satu orang yang mengusulkan dulu untuk terbentuknya
beasiswa bagi mahasiswa yang tidak mampu di Telkom university.
Dalam team work, kunci utama kesuksesan adalah kepercayaan satu sama lain antar anggota,
itulah kunci utama yang dikatakan pak Gugun mengenai bagaimana ia mampu membentuk divisi
ini menjadi baik. Saya menyadari dari pengalaman ini bahwa seorang pemimpin yang baik
bukanlah seseorang yang mampu memerintah anggotanya untuk melaksanakan tugasnya, tetapi
pemimpin yang baik adalah seseorang yang mampu untuk mengayomi anggotanya dan
menciptakan kesadaran penuh pada anggotanya untuk mampu bekerja secara professional dan
baik. Sikap Tegas, bijaksana, namun fleksibel dan peduli menjadi nilai berharga yang dapat saya
petik dari bagaimana beliau memimpin. Kejujuran, dedikasi dan fokus menjadi sesuatu yang dapat
saya serap dari beliau agar dapat mengerjakan semua hal dengan baik.

C. Panggilan Profesi
Pak Gugun adalah orang yang berdedikasi, sudah 6 tahun ia bekerja di YP Telkom sebagai
seorang akuntan. Beliau bertutur, tahun 2013 ketika ia masuk pertama kali di YPT, bagian
akuntansi adalah bagian yang paling berantakan, dia menemukan banyak sekali
pendokumenan arsip yang tidak rapi dan juga kacau. Bagian akuntansi juga menjadi bagian
yang paling sering di lontarkan nota pengecekan apabila dilakukan audit oleh akuntan publik
karena dianggap tidak transparan dan lengkap. Banyak hal ia lakukan untuk membenahi bagian
akuntansi agar lebih baik dan transparan melalui kebijakannya dan akhirnya berbuah baik
hingga kini. Ia sangat mencintai profesinya sebagai akuntan dan mau menjalankan tiap
tugasnya dengan baik dan jujur. Ia juga tidak pernah menyelewengkan tugasnya walaupun
diterpa berbagai godaan
Sebagai seorang akuntan, tentu saja Pak Gugun memegang peranan penting dalam tetap
bergeraknya roda perusahaan. Apalagi yang diurusi oleh belliau adalah sektor keuangan yang
berhubungan langsung dengan uang dan modal perusahaan, tak jarang ia mendapatkan
permintaan baik dari pihak luar, bahkan atasannya sendiri untuk membantu ia melancarkan
urusan keuangan dan memanipulasinya agar memperoleh keuntungan. Tidak sedikit pula
jumlah uang yang ditawarkan padanya agar ia mau melakukan hal tersebut, namun ia tetap
bergeming dan memilih untuk jujur. Hambatan yang ia alami muncul dari kejujurannya
tersebut, kerap kali ia mendapatkan intimidasi dari atasannya, bahkan ia pernah hamper
dicopot dari jabatannya karena ia tidak mau untuk membantu atasannya tersebut, ia juga sering
dipersulit dalam pengurusan sesuatu. Namun ia tidak peduli dan terus mendobrak maju.
Semangatnya adalah istri dan anaknya dirumah, faktor utama pendukungnya serta para
staffnya yang terus mendukungnya membuat ia tetap semangat menjalani tugasnya.
Jatuh bangun dalam dunia akuntansi sudah dilewati pak gugun. Ia telah menjadi seorang
akuntan selama 8 tahun, setelah ia mendapatkan sertifikat akuntan, ia menjadi seorang akuntan
di perusahaan swasta, ia selalu dipaksa tidak jujur dan akhirnya ia hanya bertahan 3 bulan.
Selama 5 bulan ia sulit mendapatkan pekerjaan dan hingga akhirnya bergabung di Telkom.
Prestasinya yang baik disana membuat ia ditugaskan menjadi manager akuntan di Yayasan
Pendidikan Telkom yang merupakan anak perusahaan Telkom dan akhirnya kini ia menjadi
seseorang yang disegani disana. Selalu jujur dan fokus merupakan usaha keras yang ia lakukan
untuk bisa sampai di tahap ini.
Kejujuran dan konsistensi merupakan nilai utama yang dapat saya petik dari beliau, selain
itu ketaatan dan juga jangan lupa untuk bersyukur mengenai segala sesuatu yang dipunya
menjadi kunci untuk selalu sukses dan bahagia. Semuanya memiliki proses sendiri, semua
diawali dari sesuatu yang pahit, namun apabila kita percaya akan prosesnya, niscaya akan
berbuah manis dan mendapatkan hasil yang baik. Dalam kehidupan sehari hari ia juga
mengaplikasikannya dengan kepemimpinnannya yang baik dan juga menjadi dihormati anak
buahnya. Dalam keluarga ia juga menjadi seorang bapak yang baik, ia selalu berusaha
meluangkan waktu demi keluarganya. Bila dirumah ia selalu menyempatkan diri untuk
berbincang dengan istri dan anakanya, tak pernah ia membawa pekerjaan kantor kerumah, ia
menganggap dirumah adalah tempat untuk beristirahat dan saatnya bertemu keluarga.

D. Panggilan Hidupku
Setelah menjalani OPP kemaren, saya sudah memiliki panggilan profesi nantinya kedepan.
Saya ingin menjadi seorang aktuaris, mengapa tidak sama seperti pengalaman OPP saya?, dulu
saya memang bercita cita untuk menjadi seorang akuntan, tapi memang saya memutuskan
ingin mengambil aktuaris karena kemajuan teknologi membuat peran akuntan kedepannya
akan mulai tergantikan dan prospek kerja yang semakin sedikit. Saya juga berpikir bahwa
akuntan sudah banyak sekali tersedia didalam negeri dan lulusannya makin banyak dari tahun
ke tahun, sedangkan seorang aktuaris, hanya tersedia sedikit di Indonesia dan tentunya akan
lebih berguna kedepannya.
Saya sudah mulai mempersiapkan diri dengan belajar yang rajin terutama dibidang
ekonomi dan juga matematika, kedepannya saya akan menyiapkan diri untuk mulai
memperkuat pengetahuan umum mengenai dunia persahaman dan juga perekonomian makro
dan mikro. Selain itu saya juga akan berusaha untuk mulai belajar Bahasa asing yang penting
untuk kedepannya.
Saya ingin menjadi seorang aktuaris agar dapat memahami secara penuh mengenai dunia
persahaman juga ekonomi makro dan mikro. Saya juga ingin menjadi seorang aktuaris agar
dapat menganalisis kebutuhan masyrakat Indonesia dibidang ekonomi agar nantinya dapat
memberikan perhitungan matang mengenai kebutuhan ekonomi mendatang. Selain itu, saya
juga menyukai bidang ekonomi sehingga saya akan bahagia berada dibidang itu. Cita cita saya
ini tentu akan berguna bagi masyarakat karena dapat membantu mereka terutama masyarakat
kecil agar mendapatkan pengetahuan tentang peluang ekonomi dan juga perencanaannya.
Tentu ini akan membuat orang lain sejahtera.
Dari OPP ini saya menemukan hal yang makin menguatkan saya untuk mengambil jurusan
lain dan juga mencoba hal lain. Saya mendapatkan banyak informasi untuk masa depan saya
yang lebih baik dan juga mendapatkan pengalaman yang berharga agar dapat saya terapkan
dimasa depan.
E. Evaluasi
OPP ini memberikan saya banyak manfaat untuk masa depan, saya menjadi tau mengenai
bagaimana dunia kerja kedepannya. Saya sangat senang dapat mengikuti kegiatan ini walaupun
hanya sebentar. Dari OPP saya belajar untuk menjadi seorang yang jujur dalam kehidupan,
selain itu menjadi seseorang yang berintegritas dan mampu mengemban tugas dengan penuh
tanggung jawab dan juga baik, namun tetap fleksibel. Tak lupa, saya juga menemukan bahwa
rasa syukur dan ingat pada Tuhan sangat penting, tanpa bimbingannya, kita bukanlah apa apa
dan tak akan mampu melewati hari hari dan juga perjuangan kita. Orangtua asuh saya sangat
inspiratif dan juga memberikan saya banyak pelajaran agar terus berjuang dalam hidup ini.
Secara keseluruhan, OPP tahun ini sudah berjalan dengan baik dan lancar. Panitia OPP
baik di kota Bandung dan juga disekolah mempersiapkan semuanya dengan baik. Mereka
sudah berusaha dengan baik melayani dan memberikan kami semua hal yang mampu
mendukung terselenggaranya acara ini dengan baik. Walaupun sebenarnya penempatan yang
saya alami tidak sesuai dengan yang saya inginkan yaitu menjadi akuntan publik, namun saya
tetap belajar banyak hal dari OPP ini. Sedikit saran adalah, saya berharap di Tahun depan,
waktu OPP diperpanjang dan juga mohon ada konfirmasi lebih mengenai profesi yang dipilih
siswa agar tidak ada mispersepsi dalam penempatan OPP dan juga akhirnya sesuai dengan
profesi yang diminati siswa.
Niat konkret saya selanjutnya adalah dengan belajar dengan rajin agar dapat mencapai cita
cita saya. Selain itu saya juga akan selalu berusaha menjadi pribadi yang baik dan jujur serta
berintegritas dalam menjalankan tanggung jawab supaya menjadi seseorang yang berguna
dimasa depan. Komitmen saya kedepannya adalah untuk tetap mengabarkan kondisi saya pada
orang tua asuh saya, saya juga akan berusaha menyapa mereka lewat media sosial, dan apabila
memungkinkan untuk mengunjungi mereka lagi dikemudian hari nanti.

Anda mungkin juga menyukai