Penelitian I Penelitian II Penelitian III 1 2 3 4 5 1. Variabel Penyesuaian Diri Penyesuaian Diri Penyesuaian Diri Remaja Korban Anak Asuh di Panti Narapidana Dalam Penyalahguna Asuhan Tahap Pembinaan Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif (NAPZA) dalam Mengikuti Rehabilitasi 2. Objek Remaja Korban Anak Asuh Narapidana Penyalahgunaan NAPZA 3. Lokasi Kabupaten Kabupaten Brebes Indramayu, Jawa Ciamis Barat 4. Tahun 2018 2014 2016 5. Metode Kuantitaif Kualitatif Kuantitatif 6. Hasil Hasil penelitian Hasil penelitian ini Penelitian ini menunjukkan menunjukan hasil menunjukan gambaran bahwa yang cukup baik bahwa penyesuaian penyesuaian diri namun pada aspek diri narapidana remaja korban penyesuaian diri dengan lingkungan penyalahguna pribadi anak asuh sosial masih belum NAPZA terhadap belum sepenuhnya optimal dan masih lingkungan mencermikan mengalami alamiah perilaku yang hambatanhambatan menunjukan diharapkan oleh tersebut. kategor tinggi, pihak panti. Oleh penyesuaian diri karena itu terhadap dibutuhkan upaya lingkungan sosial peningkatan dalam kategori kapasitas anak asuh rendah karena melalui kelompok masih banyak bantu diri (self help responden yang group) di Panti tidak memiliki Asuhan Yammba hubungan baik Sebagai langkah dengan anak untuk meminimalisir binaan lain, masalah-masalah pembina dan yang dihadapi oleh pegawai, anak asuh. penyesuaian diri terhadap diri sendiri menunjukan kategori rendah karena responden sulit untuk mengontrol emosi dan tidak dapat fokus dalam mengikuti rehabilitasi di Pondok Remaja Inabah XVII Puteri Pesantren Suryalaya Kabupaten Ciamis.